Dokumen tersebut membahas perubahan fisiologis pada ibu masa nifas khususnya pada alat-alat vital seperti suhu badan, nadi, pernafasan, dan tekanan darah. Beberapa poin penting yang disebutkan adalah peningkatan suhu badan dan denyut nadi pada hari pertama pasca persalinan, kemudian suhu dan nadi akan kembali normal dalam waktu 3-6 bulan. Frekuensi pernafasan cenderung lambat namun akan normal ke
2. PERUBAHAN FISIOLOGIS PADA IBU
MASA NIFAS (ALAT-ALAT VITAL)
Beberapa perubahan tanda – tanda vital
terlihat jika wanita dalam keadaan normal,
peningkatan darah systole maupun diastole
timbul dan berlangsung selama 4 hari,
setelah wanita melahirkan, fungsi
pernafasan akan kembali seperti wanita
tidak hamil pada bulan ke 6 setelah wanita
melahirkan.
3. LANJUTAN…
Saat rahim kosong, diafragma turun,
aksis jantung kembali normal, dan
impulase titik maksimum (point of
maximum impulase (PMI)) dan EKG
kembali normal. Perubahan fisiologis
pada masa nifas ( tanda – tanda vital)
meliputi, Suhu badan, nadi,pernafasan,
dan tekanan darah.
4. a) Suhu badan
Satu hari (24jam) postpatum suhu
badan akan naik sedikit (37,5°C – 38°C),
suhu dapat naik kurang lebih 0,5
derajat Celcius dari keadaan normal
sebagai akibat kerja keras waktu
melahirkan, kehilangan cairan dan
kelelahan, Apabila keadaan normal
suhu badan menjadi biasa.
5. LANJUTAN…
Biasanya pada hari ketiga suhu badan naik
lagi karena adanya pembentukan ASI, buah
dada menjadi bengkak, berwarna merah
karena banyaknya ASI. Bila suhu tidak
turun kemungkinan adanya infeksi pada
endometrium, mastitis, tractus genitalis
atau sistem lain. Apabila kenaikan suhu di
atas 38 derajat celcius, waspada terhadap
infeksi post partum.
6. b) Nadi
Denyut nadi normal pada orang dewasa 6080 kali permenit. Sehabis melahirkan biasanya
denyut nadi akan lebih cepat. Bradichardi
umumnya ditemukan 6-8 jam pertama setelah
persalinan. Bradichardi merupakan suatu
konsekuensi peningkatan cardiac out put &
stroke volume. Nadi kembali seperti keadaan
sebelum hamil 3 bulan setelah persalinan.Nadi
diantara 50-70x/ menit dianggap normal. Nadi
yang cepat / > mungkin indikasi hipovolumia
sekunder dari perdarahan.
7. c) Pernafasan
Frekuensi pernafasan normal pada orang
adalah 16-24 kali per menit. Pada ibu
umumnya pernafasan lambat atau normal.
Hal ini dikarenakan ibu dalam keadaan
pemulihan atau dalam kondisi istirahat.
Pernafasan akan menurun sampai pada
keadaan noramal seperti sebelum hamil,
keadaan pernafasan selalu berhubungan
dengan keadaan suhu dan denyut nadi.
8. LANJUTAN…
Bila suhu nadi tidak normal,
pernafasan juga akan mengikutinya,
kecuali apabila ada gangguan khusus
pada saluran nafas. Hipoventilasi dan
Hypotensi mungkin terdapat pada
suatu keadaan yang tidak normal,
sehingga sering kali terjadi
peningkatan subarachnoid (spinal
block).
9. d) Tekanan darah
Tekanan darah sedikit berubah / tidak
berubah sama sekali. Hipotensi ortostatik
yang diindikasikan dengan perasaan pusing
atau pening setelah berdiri dapat
berkembang dalam 48 jam pertama sebagai
suatu akibat gangguan pada daerah
persyarafan yang mungkin terjadi setelah
persalinan.
10. LANJUTAN…
Penyebab tekanan darah menurun
karena adanya hipovolumia karena
perdarahan. Bagaimanapun itu tanda yang
terakhir dan gejala lain perdarahan harus
diwaspadai. Penyebab Tekanan darah
meningkat karena diakibatkan oleh
penggunaan obat oxytosin yang berlebihan
jika terjadi hipertensi pada kehamilan atau
terjadi pada periode I pospartum maka
evaluasi rutin tekanan darah diperlukan.
11. LANJUTAN…
Jika seorang wanita
mengalami sakit kepala,
hipertensi adalah sebagai
suatu penyebab Analgetik
diberikan jika tensi tinggi &
wanita harus cukup istirahat.