Dokumen tersebut membahas tentang peran guru dalam mendidik siswa untuk membentuk karakter yang baik seperti kerja keras, mandiri, dan memiliki rasa malu. Dokumen juga menyinggung pentingnya guru dapat menjadi teladan yang baik bagi siswa untuk meniru hal-hal positif. Selain itu, dokumen menyarankan agar guru dapat berinovasi dalam proses pembelajaran dan menghindari penyakit seperti kurang rapi,
2. Pikiran Kita
Banyak yang sebelum-nya tidak pernah
bercita-cita menjadi guru, guru bukan
panggilan jiwa, tetapi ini satu-satunya
pekerjaan yang menghampirinya.
3. Terpujilah Wahai Engkau
Ibu Bapak Guru
Namamu akan selalu hidup
Dalam Sanubariku
Semua baktimu akan ku ukir
Di dalam hatiku
Sebagai prasasti terima kasihku
Tuk Pengabdianmu.
4. Mendidik Melahirkan Karakter
Kerja keras, mandiri, memiliki rasa
malu merupakan karakter yang sudah
dimiliki oleh kebanyakan bangsa
Timur
Sesuai dengan pepatah guru itu
harus dapat di gugu dan di tiru.
Digugu dan ditiru disini dalam artian,
hal-hal yang positif
8. Penyebabnya
Ketidakmampuan guru dalam
penguasaan pedagogik menjadikan
guru mempunyai berbagai penyakit
seperti yang sering di sindir oleh
banyak pihak seperti: Kurap (kurang
rapi), Kudis (Kurang disiplin), Kutil
(Kurang teliti)
11. Belajar dari China
Keberhasilan yang dilakukan oleh
China karena mereka mau berubah dan
mengimplemen-tasikan kurikulum
pendidikan
12. Model ESEMKA
Kebanggaan sebagai bangsapun
muncul, bangsa dengan penduduk
lebih dari 200 juta, tetapi masih
sangat tergantung dengan bangsa
lain. Mulai dari sendok sampai ke
pesawat, kita masih sangat
tergantung pada negara lain
14. Janganlah serius terus menerus, cobalah bermain, bergurau, dan
bercerita sebentar.
Janganlah bekerja terus menerus, cobalah menikmati lagu-lagu di
radio.
Janganlah menulis terus menerus, cobalah anda menggambar di
selembar kertas.
Janganlah berpakaian dengan kombinasi itu-itu saja, cobalah
dengan kombinasi yang lain
Kalau bisa dipermudah, kenapa harus dipersulit?
Janganlah menempuh jalan yang sama setiap hari, cobalah untuk
menempuh jalan lain.
Janganlah bekerja terus-menerus sepanjang hari, cobalah
melamun beberapa saat.
Janganlah cuma membayar sendiri, cobalah mentraktir teman.
Jangalah cuma menumpuk harta, cobalah membagi zakat lebih dari
2 ½ %
Janganlah Cuma sholat wajib, cobalah dengan menambah dengan
sholat sunat.
Janganlah hanya berdoa meminta, cobalah untuk bersyukur nikmat