SlideShare a Scribd company logo
1 of 18
Download to read offline
CLOUD COMPUTING
Makalah ini Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah
Dasar Teknologi Informasi dan Komunikasi
Dosen Pengampu
Dr. Cepi Riyana, M.Pd.
Oleh:
Dini Nurul Fuadi 1200445
Ernawati 1205447
Reni Anggraeni L 1200698
Ria Desita R 1205143
Kelas
5A Matematika
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
DEPARTEMEN PEDAGOGIK
UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA
BANDUNG
2014
KATA PENGANTAR
Segala puji syukur saya ucapkan kehadirat Allah SWT yang telah
memberikan rahmat, taufik, hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan
makalah ini tepat pada waktunya. Makalah yang berjudul“Cloud Computing” ini
membahas tentang konsep cloud computing, sejarah cloud computing,
karakteristik cloud computing, kelebihan dan kekurangan cloud computing, sistem
kerja cloud computing, dan bagaimana implementasi cloud computing dalam
bidang pendidikan.
Dalam penyusunan makalah ini, penulis banyak mendapat tantangan dan
hambatan akan tetapi dengan bantuan dari berbagai pihak tantangan itu bisa
teratasi. Olehnya itu, penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya
kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan makalah ini.
Penulis menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kesempurnaan baik
dari bentuk penyusunan maupun materinya. Kritik dan saran dari pembaca sangat
penulis harapkan untuk penyempurnaan makalah selanjutnya.
Akhir kata semoga makalah ini dapat memberikan manfaat kepada kita
sekalian.
Bandung, Desember 2014
BAB I
PENDAHULAIAN
A. Latar Belakang Masalah
Seiring dengan perkembangan jaman, teknologi saat ini mengalami
perkembangan kearah pencapaian kemudahan dan kenyamanan luar biasa,
sehingga kegiatan sehari-hari yang dianggap tidak mungkin dikerjakan dalam
waktu yang singkat menjadi mungkin untuk dilakukan secara singkat.
Pengembangan teknologi komputasi berbasis internet saat ini lebih
disarankanuntukmemudahkan dan tidak memerlukan banyak waktu dan tenaga.
Kehidupan manusia yang semakin dinamis dan mobile juga menjadi salah
satu faktor pendorong perkembangan teknologi komputasi menuju era cloud
computing. Kebutuhan user akan availability, reliability, flexibility, dan scability
menjadi tuntutan yang harus dipenuhi sebagai garansi service. Dengan
menerapkan cloudcomputing, maka keempat hal tadi akan dipenuhi dan nantinya
akan mencapai pada tingkat investasi dalam term cloudservice yang cepat dan
mudah.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah di uraikan di atas, pokok
permasalahan yang dapat di angkat adalah:
1. Apakah yang dimaksud dengan cloud computing?
2. Bagaimanakah mengenai sejarah cloud computing?
3. Apa sajakah karakteristik yang dimiliki cloud computing?
4. Apa sajakah kelebihan dan kekurangan cloud computing ?
5. Apa saja manfaat yang di berikan cloud computing?
6. Bagaimana sistem kerja cloud computing?
7. Bagaimana implementasi cloud computing dalam dunia pendidikan?
C. Tujuan
Adapun tujuan dalam penulisan makalah ini antara lain :
1. Untuk memenuhi tugas dari dosen mata kuliah Dasar Teknologi Informasi
danKomunikasi.
2. Untuk menambah wawasan ilmu pengetahuan bagi semua pembaca
termasuk penulis yang telah mencari infomasi perkembangan teknologi
dan referensi mengenai teknologi mengenai jaringan cloud computing.
3. Mempermudah memahami dan menggunakan cloud computing.
4. Untuk mengetahui spesifikasi computer yang mendukung layanan cloud
computing.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian CloudComputing
Cloudcomputingterdiri dari 2 kata, yaitu clouddan computing. Cloudjika
diartikan ke dalam bahasa Indonesia memiliki arti awan, sedangkan
computingyang berasal dari kata computejika diartikan ke dalam bahasa Indonesia
memiliki arti perhitungan. Jika kedua kata tersebut digabungkan maka, cloud
computing merupakan komputasi atau perhitungan yang dilakukan di awan. Awan
yang dimaksud disini adalah jaringan internet.
Komputasi awan (bahasa Inggris: cloud computing) adalah gabungan
pemanfaatan teknologi komputer (komputasi) dan pengembangan
berbasis internet(awan). Cloud computing adalah suatu paradigma dimana
informasi secara permanen tersimpan di server di internet dan tersimpan secara
sementara di komputer pengguna termasuk didalamnya adalah desktop, komputer
tablet, notebook, komputer tembok, handheld, sensor-sensor, monitor dan lain-
lain."Komputasi awan adalah suatu konsep umum yang mencakup SaaS, Web 2.0,
dan tren teknologi terbaru lain yang dikenal luas, dengan tema umum berupa
ketergantungan terhadap internet untuk memberikan kebutuhan komputasi
pengguna. Sebagai contoh, Google Appsmenyediakan aplikasi bisnis umum
secara daring yang diakses melalui suatu penjelajah web dengan perangkat
lunak dan data yang tersimpan di server. Komputasi awan saat ini merupakan
trend teknologi terbaru, dan contoh bentuk pengembangan dari teknologi cloud
computing ini adalah iCloud.
B. Sejarah Cloud Computing
Ide awal dari cloud computing bisa ditarik ke tahun 1960-an, saat John
McCarthy, pakar komputasi MIT yang dikenal juga sebagai salah satu pionir
intelejensia buatan, menyampaikan visi bahwa “suatu hari nanti komputasi akan
menjadi infrastruktur publik, seperti halnya listrik dan telepon”. Namun baru di
tahun 1995 lah, Larry Ellison, pendiri Oracle , memunculkan ide “Network
Computing” sebagai kampanye untuk menggugat dominasi Microsoft yang saat
itu merajai desktop computing dengan Windows 95-nya. Larry Ellison
menawarkan ide bahwa sebetulnya user tidak memerlukan berbagai software,
mulai dari Sistem Operasi dan berbagai software lain, dijejalkan ke dalam PC
Desktop mereka. PC Desktop bisa digantikan oleh sebuah terminal yang langsung
terhubung dengan sebuah server yang menyediakan environment yang berisi
berbagai kebutuhan software yang siap diakses oleh pengguna.
Ide “Network Computing” ini sempat menghangat dengan munculnya
beberapa pabrikan seperti Sun Microsystem dan Novell Netware yang
menawarkan Network Computing client sebagai pengganti desktop. Namun
akhirnya, gaung Network Computing ini lenyap dengan sendirinya, terutama
disebabkan kualitas jaringan komputer yang saat itu masih belum memadai,
sehingga akses Network Computing ini menjadi sangat lambat, sehingga orang-
orang akhirnya kembali memilih kenyamanan PC Desktop, seiring dengan
semakin murahnya harga PC. Tonggak selanjutnya adalah kehadiran konsep ASP
(Application Service Provider) di akhir era 90-an. Seiring dengan semakin
meningkatnya kualitas jaringan komputer, memungkinkan akses aplikasi menjadi
lebih cepat.
Hal ini ditangkap sebagai peluang oleh sejumlah pemilik data center untuk
menawarkan fasilitasnya sebagai tempat „hosting‟ aplikasi yang dapat diakses
oleh pelanggan melalui jaringan komputer. Dengan demikian pelanggan tidak
perlu investasi di perangkat data center. Hanya saja ASP ini masih bersifat
“privat”, di mana layanan hanya dikastemisasi khusus untuk satu pelanggan
tertentu, sementara aplikasi yang di sediakan waktu itu umumnya masih bersifat
client-server. Kehadiran berbagai teknik baru dalam pengembangan perangkat
lunak di awal abad 21, terutama di area pemrograman berbasis web disertai
peningkatan kapasitas jaringan internet, telah menjadikan situs-situs internet
bukan lagi berisi sekedar informasi statik. Tapi sudah mulai mengarah ke aplikasi
bisnis yang lebih kompleks.
Seperti sudah sedikit disinggung sebelumnya, popularitas Cloud
Computing semakin menjulang saat di awal 2000-an, Marc Benioff ex VP di
Oracle, meluncurkan layanan aplikasi CRM dalam bentuk Software as a Service,
Salesforce.com, yang mendapatkan sambutan gegap gempita. Dengan misinya
yang terkenal yaitu “The End of Software”, Benioff bisa dikatakan berhasil
mewujudkan visi bos-nya di Oracle, Larry Elisson, tentang Network Computing
menjadi kenyataan satu dekade kemudian. Selanjutnya jargon Cloud Computing
bergulir seperti bola salju menyapu dunia teknologi informasi. Dimulai di tahun
2005, mulai muncul inisiatif yang didorong oleh nama-nama besar seperti
Amazon.com yang meluncurkan Amazon EC2 (Elastic Compute Cloud), Google
dengan Google App Engine-nya, tak ketinggalan raksasa biru IBM meluncurkan
Blue Cloud Initiative dan lain sebagainya. Semua inisiatif ini masih terus
bergerak, dan bentuk Cloud Computing pun masih terus mencari bentuk
terbaiknya, baik dari sisi praktis maupun dari sisi akademis. Bahkan dari sisi
akademis, jurnal-jurnal yang membahas tentang ini hal ini baru bermunculan di
tiga tahun belakangan. Akhirnya seperti yang kita saksikan sekarang, seluruh
nama-nama besar terlibat dalam pertarungan menguasai awan ini. Bahkan
pabrikan Dell, pernah mencoba mempatenkan istilah “Cloud Computing”, namun
ditolak oleh otoritas paten Amerika.
Walaupun di luar negeri perebutan Cloud Computing ini begitu ingar-
bingar, tidak demikian dengan di tanah air Indonesia tercinta ini. Pemain yang
benar-benar mencoba masuk di area ini masih sangat sedikit. Salah satu yang
cukup serius bermain di area ini adalah PT Telkom, yang setidaknya saat ini
sudah menawarkan dua layanan aplikasi berbasis Software as a Service. Salah
satunya melalui anak usahanya, Sigma Cipta Caraka, yang menawarkan layanan
aplikasi core banking bagi bank kecil-menengah. Kemudian bekerjasama dengan
IBM Indonesia dan mitra bisnisnya, PT Codephile, Telkom menawarkan layanan
e-Office on Demand untuk kebutuhan kolaborasi/korespondensi di dalam suatu
perusahaan atau organisasi.
C. Karakteristik Cloud Computing
Dengan semakin maraknya pembicaraan seputar cloud computing,
semakin banyak perusahaan yang mengumumkan bahwa mereka menyediakan
layanan cloud computing. Akan sangat membingungkan bagi kita para pengguna
untuk memastikan bahwa layanan yang akan kita dapatkan adalah cloud
computing atau bukan. Untuk mudahnya, dari semua definisi yang ada, dapat
diintisarikan bahwa cloud computing ideal adalah layanan yang memiliki 5
karakteristik berikut ini.
1) On-Demand Self-Services
Sebuah layanan cloud computing harus dapat dimanfaatkan oleh pengguna
melalui mekanisme swalayan dan langsung tersedia pada saat dibutuhkan.
Campur tangan penyedia layanan adalah sangat minim. Jadi, apabila kita saat ini
membutuhkan layanan aplikasi CRM (sesuai contoh di awal), maka kita harus
dapat mendaftar secara swalayan dan layanan tersebut langsung tersedia saat itu
juga.
2) Broad Network Access
Sebuah layanan cloud computing harus dapat diakses dari mana saja,
kapan saja, dengan alat apa pun, asalkan kita terhubung ke jaringan layanan.
Dalam contoh layanan aplikasi CRM di atas, selama kita terhubung ke jaringan
Internet, saya harus dapat mengakses layanan tersebut, baik itu melalui laptop,
desktop, warnet, handphone, tablet, dan perangkat lain.
3) Resource Pooling
Sebuah layanan cloud computing harus tersedia secara terpusat dan dapat
membagi sumber daya secara efisien. Karena cloud computing digunakan
bersama-sama oleh berbagai pelanggan, penyedia layanan harus dapat membagi
beban secara efisien, sehingga sistem dapat dimanfaatkan secara maksimal.
4) Rapid Elasticity
Sebuah layanan cloud computing harus dapat menaikkan (atau
menurunkan) kapasitas sesuai kebutuhan. Misalnya, apabila pegawai di kantor
bertambah, maka kita harus dapat menambah user untuk aplikasi CRM tersebut
dengan mudah. Begitu juga jika pegawai berkurang. Atau, apabila kita
menempatkan sebuah website berita dalam jaringan cloud computing, maka
apabila terjadi peningkatkan traffic karena ada berita penting, maka kapasitas
harus dapat dinaikkan dengan cepat.
5) Measured Service
Sebuah layanan cloud computing harus disediakan secara terukur, karena
nantinya akan digunakan dalam proses pembayaran. Harap diingat bahwa
layanan cloud computing dibayar sesuai penggunaan, sehingga harus terukur
dengan baik.
D. Kelebihan dan Kelemahan Cloud Compiting
Sebagai suatu teknologi baru pasti mengundang pro dan kontra, begitu
juga dengancloudcomputing. Pro dan kontra tersebut terjadi karena tidak lepas
dari kelebihan dan kekurangan yang ada dari system teknologi baru tersebut,
berikut kelebihan dari cloudcomputing:
1) Kemudahan Akses
Ini merupakan kelebihan yang paling menonjol dari cloud computing,
yaitu kemudahan akses. Jadi kita tidak perlu berada pada suatu computer yg sama
untuk melakukan suatu pekerjaan, karena semua aplikasi dan data kita berada
pada server cloud.
2) Fleksibilitas
Hampir sama seperti contoh di atas, data yg kita perlukan tidak harus kita
simpan di dalam harddisk atau storage computer kita. Dimanapun kita berada,
asalkan terkoneksi internet, kita bisa mengakses data kita karena berada pada
server cloud.
3) Update
Dari waktu ke waktu, hardware dan software pasti akan butuh update.
Dengan cloud, semua software akan ter – update secara otomatis. Hal ini akan
mengurangi biaya dan juga waktu tentunya.
4) Keamanan Data
Keamanan data pengguna dapat disimpan dengan aman lewat server yang
disediakan oleh penyedia layanan cloud computing. Data yang disimpan akan
tetap berada di cloud. Server akan selalu membackup sehingga data tetap aman
meski terjadi crash pada PC.
5) Kemudahan Monitoring dan Manajemen Server
Proses monitoring dan manajemen server akan jauh lebih mudah karena
semua terkoneksi dengan web portal pelanggan. Kita hanya tinggal melihat
dashboard saja untuk mengetahui status global server-server kita. Untuk
membuat, meng-upgrade, dan me-manage server serta menginstalasi software
sangat mudah karena sudah disediakan automation-tools untuk melakukan hal
tersebut.
Merujuk kepada (Robbins, 2009), resiko yang harus dihadapi user dalam
penggunaan cloud computing ini antara lain:
1) service level, artinya kemungkinan service performance yang kurang
konsisten dari provider. Inkonsistensi cloud provider ini meliputi, data
protection dan data recovery.
2) privacy, yang berarti adanya resiko data user akan diakses oleh orang lain
karena hosting dilakukan secara bersama-sama.
3) compliance, yang mengacu pada resiko adanya penyimpangan level
compliance dari provider terhadap regulasi yang diterapkan oleh user.
4) data ownership mengacu pada resiko kehilangan kepemilikan data begitu
data disimpan dalam cloud.
5) data mobility, yang mengacu pada kemungkinan share
data antar cloudservice dan cara memperoleh kembali data jika suatu
saat usermelakukan proses terminasi terhadap layanan cloud computing.
E. Sistem Kerja Cloud Computing
Ketika berbicara tentang sistem cloud computing, sistem ini terbagi
menjadi dua bagian: ujung depan dan ujung belakang. Mereka terhubung satu
sama lain melalui jaringan, biasanya adalah Internet. Ujung depan adalah sisi
pengguna komputer (user), atau klien (client), melihat. Bagian belakang adalah
“cloud” bagian dari sistem.
Gambar Urutan Depan Belakang
Ujung depan termasuk komputer klien (atau jaringan komputer) dan
aplikasi yang diperlukan untuk mengakses sistem komputasi awan. Tidak sistem
komputasi awan semua memiliki antarmuka pengguna yang sama. Layanan
seperti Web-based e-mail program memanfaatkan browser Web yang ada seperti
Internet Explorer atau Firefox. Sistem lain memiliki aplikasi unik yang
menyediakan akses jaringan untuk klien.
Di ujung belakang sistem adalah berbagai komputer, server dan sistem
penyimpanan data yang menciptakan “cloud” dari layanan komputasi. Secara
teori, sebuah cloud computer system dapat mencakup hampir semua program
komputer yang dapat anda bayangkan, dari data pengolahan hingga video game.
Biasanya, setiap aplikasi akan memiliki server khusus nya sendiri.
Gambar Sistem Pengolahan Sistem
Sebuah server pusat mengelola sistem, memantau lalu lintas dan
permintaan client untuk memastikan semuanya berjalan lancar. Sistem ini
mengikuti seperangkat aturan yang disebut protokol dan menggunakan jenis
khusus dari perangkat lunak yang disebut middleware. Middleware network
memungkinkan komputer untuk berkomunikasi satu sama lain. Sebagian besar,
server tidak berjalan pada kapasitas penuh. Itu berarti ada kekuatan pemrosesan
yang hasil buangannya tidak terpakai. Maka akan memerlukan sebuah cara.
Teknik ini disebut virtualisasi server. Dengan memaksimalkan output dari setiap
server, virtualisasi server mengurangi kebutuhan pada mesin dalam bekerja.
F. Implementasi Cloud Computing dalam Dunia Pendidikan
Cloud Computing sangat berperan untuk membantu majunya dunia
pendidikan, khususnya dinegeri ini, dengan mengikuti perkembangan teknologi
secara global saat ini mulai muncul terobosan-terobosan seperti kehadiran E-book.
Suatu lembaga pendidikan sudah tidak perlu lagi menggunakan media buku dalam
menyelenggarakan pendidikan, para siswa hanya tinggal mendownload ebook
melalui internet, berarti secara finansial para siswa sudah tidak perlu diminta dana
untuk membeli buku, mereka bisa langsung mendownload buku tersebut yang
berupa ebook di internet.
1. Pembuatan Sistem Akademik Online
Merupakan suatu jasa penyedia layanan cloud computing pada perguruan
tinggi. Pihak perguruan tinggi sebagai seorang pengguna cukup melakukan
pendaftaran secara online untuk dapat menggunakan layanan jasa cloud
computing ini. Setelah itu perguruan tinggi tersebut akan mendapat konfirmasi
dari pihak penyedia layanan. Setelah mendapat konfirmasi, maka pihak perguruan
tinggi dapat langsung menikmati fitur-fitur sistem informasi yang disediakan oleh
penyedia layanan. SIAKAD ONLINE ini menerapkan model SaaS sehingga tidak
membutuhkan adanya pembelian server, biaya besar untuk pemeliharaan server,
dan pembuatan aplikasi yang rumit karena semua itu sudah menjadi tanggung
jawab dari penyedia layanan. http://www.siakad-online.com/
2. Google Apps
Google Apps untuk Pendidikan (Google Apps for Education) saat ini
menawarkan kepada lembaga-lembaga pendidikan sebuah solusi “hosting gratis”
untuk mengelola email, Chat, kalender, berbagi dokumen, dll.Google sendiri
menyebut layanan ini sebagai sebuah solusi komunikasi dan kolaborasi yang
terintegrasi (an integrated communication and collaboration solution). Fitur-fitur
utama Google Apps untuk Pendidikan adalah sebagai berikut:
 Gmail
Ini bukan Gmail yang biasa kita pakai dimana akun email kita beralamat
dengan format: contoh@gmail.com. Gmail dalam Google Apps adalah
sebuah layanan webmail komunitas (lembaga pendidikan) yang dikelola
oleh Administrator Google Apps lembaga yang bersangkutan. Dengan
demikian akun-akun email yang ada di dalamnya dibuat oleh
Administrator dengan format alamat khusus, misalnya: kepsek@smpn10-
bdl.sch.id. Alamat (URL)nya bukan lagi www.gmail.com atau
mail.google.com tapi format url-nya dapat seperti ini: mail.smpn10-
bdl.sch.id.
 Google Calendar
Administrator, Guru, dan siswa dapat mengatur jadwa mereka (schedules)
dan berbagi jadwal kegiatan dan kalender di antara mereka. Google
Calendar bisa juga digunakan untuk membuat jadwal akademik atau
kalender pendidikan dan menampilkannya dalam satu laman web yang
bisa diakses oleh siapapun yang diinginkan
 Google Talk
Administrator, Guru, dan siswa dapat berbincang (online) dan mengirim
pesan instan ke rekan mereka di seluruh dunia, kapanpun dan dimanapun
 Google Docs
Berbagi dokumen, spreadsheet, and presentasi. Kolaborasi secara waktu
nyata (real-time) dengan tim atau dengan seluruh civitas sekolah dan juga
dapat mempublikasikan dokumen akhir ke seluruh dunia.
 Google Sites
Bekerja bersama untuk memelihara dokumen, isi web, dan informasi
lainnya dalam satu tempat, semacam sebuah website.
 Google Video for education
Sebuah solusi dalam penempatan (hosting) dan berbagi video yang
memungkinkan sekolah dan organisasi lainnya untuk menggunakan video
sebagai media efektif untuk komunikasi dan kolaborasi online yang
bersifat internal. Google Video juga bermanfaat bagi para tenaga
pengajar, para tenaga pengajar hanya perlu merekam kegiatan mengajar
dari rumah tanpa harus melakukan tatap muka secara langsung. Para siswa
pun bisa mengaksesnya dimana saja saja, tidak hanya di rumah
menggunakan PC, Google Video pun dapat di akses di berbagai device di
luar rumah selama perangkat itu terhubung ke internet.
3. Melalui E-learning
Sebagai mana dikutip dari Wikipedia, e-learning : “Sistem pembelajaran
elektronik atau e-pembelajaran (Inggris: Electronic learning disingkat E-
learning) adalah cara baru dalam proses belajar mengajar. E-learning
merupakan dasar dan konsekuensi logis dari perkembangan teknologi
informasi dan komunikasi. Dengan e-learning, peserta ajar (learner atau
murid) tidak perlu duduk dengan manis di ruang kelas untuk menyimak setiap
ucapan dari seorang guru secara langsung. E-learning juga dapat
mempersingkat jadwal target waktu pembelajaran, dan tentu saja menghemat
biaya yang harus dikeluarkan oleh sebuah program studi atau program
pendidikan.” Merupakan cara baru dalam pembelajaran, tidak selalu duduk di
depan kelas dan mendengarkan guru berceramah.
BAB III
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Cloud computing merupakan suatu sistem komputasi terdistribusi
melalui jaringan yang memiliki kemampuan untuk menjalankan sebuah
program atau aplikasi pada banyak komputer yang terhubung pada waktu
yang sama. Istilah cloud computing lebih sering merujuk pada layanan
berbasis jaringan yang tampaknya disediakan oleh hardware server
sebenarnya, namun disajikan oleh hardware virtual, simulasi oleh perangkat
lunak yang berjalan pada satu atau lebih komputer.
Kehidupan manusia yang semakin dinamis dan mobile juga menjadi
salah satu faktor pendorong perkembangan teknologi komputasi menuju era
cloud computing. Kebutuhan user akan availability, reliability, flexibility, dan
scalability menjadi tuntutan yang harus dipenuhi sebagai sebuah garansi
service atau layanan. Dengan menerapkan teknologi cloud computing, maka
keempat hal tadi akan dapat dipenuhi dan nantinya akan mencapai pada
tingkat investasi dalam term cloud service yang cepat dan mudah.
Cloud Computing adalah sebuah model komputasi/computing, dimana
sumber daya seperti processor/computing power, storage, network, dan
software menjadi abstrak dan diberikan sebagai layanan dijaringan/internet
menggunakan pola akses remote. Model biling dari layanan ini umumnya
mirip dengan modem layanan publik. Ketersediaan on-demand sesuai
kebutuhan, mudah untuk dikontrol, dinamis dan skalabilitas yang hampir
tanpa limit adalah beberapa atribut penting dari Cloud Computing.
B. Saran
Fungsi dan kegunaan yang sangat besar dengan adanya penyaluran
sharing antar sumber daya yang ada didalam suatu jaringan komputer
menggunakan sistem cloud computing. Dunia pendidikan merupakan ujung
tombak peradaban bangsa harus selalu mendapatkan perhatian yang lebih
besar, segala sumberdaya pendukung haruslah dipersiapkan untuk menunjang
sisi pemenuhan kompetensi dari out put dunia pendidikan.
Semua jenjang dan lembaga pendidikan, mulai dari pendidikan dasar
sampai pendidikan tinggi sangat memerlukan ketersediaan fasilitas jaringan
yang terhubung melalui jaringan global, sehingga semua peserta didik akan
selalu mobile dan selalu mampu menangkap berbagi kejadian dan peristiwa
yang terjadi pada suatu kondisi tertentu. Hal inilah yang menjadi perhatian
utama mengapa sistem Cloud computing ini diperlukan.
DAFTAR PUSTAKA
Kurniadi, Dede. (2014). Mengenal Cloud Computing dan Cara Kerjanya.
[Online]. Tersedia: http://dedekurniadi.web.id/2014/01/29/mengenal-
cloud-computing-dan-cara-kerjanya/. Diakses pada tanggal 20 November
2014
Nugrahanto, Bagus Hutomo. (2013). Makalah Cloud Computing Dasar. [Online].
Tersedia: http://www.slideshare.net/hutomon/makalah-cloud-computing-
dasar. Diakses pada tanggal 20 November 2014
Nurhardianty, Dian. (____). Membangun Aplikasi E-Learning dengan
Menggunakan Konsep Cloud Computing. [Online]. Tersedia:
http://elib.unikom.ac.id/files/disk1/604/jbptunikompp-gdl-diannurhar-
30168-1-unikom_d-g.pdf. Diakses pada tanggal 20 November 2014
Raffael. (2009). Teknologi Cloud Computing Sebuah Pendekatan. [Online].
Tersedia: http://www.teknoinfo.web.id/teknologi-cloud-computing.
Diakses pada tanggal 20 November 2014
Syamsu, Suryadi. (____). Memahami Cloud Computing. [Online]. Tersedia:
http://www.infokomputer.com/umum/memahami-cloud-computing-
bagian-1/semua-halaman
____. (2013). Keuntungan dari Cloud Computing. [Online]. Tersedia:
https://binuscenterblog.wordpress.com/2013/03/14/keuntungan-dari-cloud-
computing/. Diakses pada tanggal 20 November 2014
____. (____). Komputasi Awan. [Online]. Tersedia:
http://id.wikipedia.org/wiki/Komputasi_awan. Diakses pada tanggal 20
November 2014

More Related Content

What's hot

Ristianawati 2114 r0800 cloud
Ristianawati 2114 r0800 cloudRistianawati 2114 r0800 cloud
Ristianawati 2114 r0800 cloudRistianawati
 
Pengantar cloud computing
Pengantar cloud computingPengantar cloud computing
Pengantar cloud computingMohamad Saksono
 
Cloudcomputing
CloudcomputingCloudcomputing
Cloudcomputingagus248
 
Presentasi Cloud Computing
Presentasi Cloud ComputingPresentasi Cloud Computing
Presentasi Cloud Computingdininurulfuadi
 
Makalah cloud computing
Makalah cloud computingMakalah cloud computing
Makalah cloud computingsyabdan
 
Tren cloud-computing
Tren cloud-computingTren cloud-computing
Tren cloud-computingutak-atik
 
Makallah cloud
Makallah cloudMakallah cloud
Makallah cloudp188
 
Cloud computing
Cloud computingCloud computing
Cloud computingutia yahya
 
Could computing
Could computingCould computing
Could computingminmon
 
Makalah cloud-computing
Makalah cloud-computingMakalah cloud-computing
Makalah cloud-computingp188
 
SI-PI, Ririh Sayekti, Hapzi Ali, Infrastruktur TI dan Teknologi Baru , Univer...
SI-PI, Ririh Sayekti, Hapzi Ali, Infrastruktur TI dan Teknologi Baru , Univer...SI-PI, Ririh Sayekti, Hapzi Ali, Infrastruktur TI dan Teknologi Baru , Univer...
SI-PI, Ririh Sayekti, Hapzi Ali, Infrastruktur TI dan Teknologi Baru , Univer...RIRIHSAYEKTI
 
51918221 makalah-cloud-computing
51918221 makalah-cloud-computing51918221 makalah-cloud-computing
51918221 makalah-cloud-computingAlvIn GeRungan
 
Ppt cloud computing
Ppt cloud computingPpt cloud computing
Ppt cloud computingakuyuli
 

What's hot (16)

Ristianawati 2114 r0800 cloud
Ristianawati 2114 r0800 cloudRistianawati 2114 r0800 cloud
Ristianawati 2114 r0800 cloud
 
Komputasi awan
Komputasi awanKomputasi awan
Komputasi awan
 
Pengantar cloud computing
Pengantar cloud computingPengantar cloud computing
Pengantar cloud computing
 
Cloudcomputing
CloudcomputingCloudcomputing
Cloudcomputing
 
Presentasi Cloud Computing
Presentasi Cloud ComputingPresentasi Cloud Computing
Presentasi Cloud Computing
 
Makalah cloud computing
Makalah cloud computingMakalah cloud computing
Makalah cloud computing
 
Tren cloud-computing
Tren cloud-computingTren cloud-computing
Tren cloud-computing
 
Makallah cloud
Makallah cloudMakallah cloud
Makallah cloud
 
Makalah PTI (cloud computing)
Makalah PTI (cloud computing)Makalah PTI (cloud computing)
Makalah PTI (cloud computing)
 
Cloud computing
Cloud computingCloud computing
Cloud computing
 
Book of cloud computing
Book of cloud computingBook of cloud computing
Book of cloud computing
 
Could computing
Could computingCould computing
Could computing
 
Makalah cloud-computing
Makalah cloud-computingMakalah cloud-computing
Makalah cloud-computing
 
SI-PI, Ririh Sayekti, Hapzi Ali, Infrastruktur TI dan Teknologi Baru , Univer...
SI-PI, Ririh Sayekti, Hapzi Ali, Infrastruktur TI dan Teknologi Baru , Univer...SI-PI, Ririh Sayekti, Hapzi Ali, Infrastruktur TI dan Teknologi Baru , Univer...
SI-PI, Ririh Sayekti, Hapzi Ali, Infrastruktur TI dan Teknologi Baru , Univer...
 
51918221 makalah-cloud-computing
51918221 makalah-cloud-computing51918221 makalah-cloud-computing
51918221 makalah-cloud-computing
 
Ppt cloud computing
Ppt cloud computingPpt cloud computing
Ppt cloud computing
 

Viewers also liked

Jorge Ruiz Carrascal, University of Copenhagen
Jorge Ruiz Carrascal, University of CopenhagenJorge Ruiz Carrascal, University of Copenhagen
Jorge Ruiz Carrascal, University of CopenhagenDanish Food Cluster
 
Professor Daniel Isenberg, Babson Executive Education (Open Innovation in the...
Professor Daniel Isenberg, Babson Executive Education (Open Innovation in the...Professor Daniel Isenberg, Babson Executive Education (Open Innovation in the...
Professor Daniel Isenberg, Babson Executive Education (Open Innovation in the...Danish Food Cluster
 
Danish Food Cluster presentation
Danish Food Cluster presentationDanish Food Cluster presentation
Danish Food Cluster presentationDanish Food Cluster
 
Jens Ole Pedersen, Philips Healthcare
Jens Ole Pedersen, Philips HealthcareJens Ole Pedersen, Philips Healthcare
Jens Ole Pedersen, Philips HealthcareDanish Food Cluster
 
Mark Post - Maastricht University
Mark Post - Maastricht UniversityMark Post - Maastricht University
Mark Post - Maastricht UniversityDanish Food Cluster
 
Acervo biblioteca _america_latina
Acervo biblioteca _america_latinaAcervo biblioteca _america_latina
Acervo biblioteca _america_latinaCristina Morales
 
Ivana demoner malta
Ivana demoner maltaIvana demoner malta
Ivana demoner maltaivanadmalta
 
Kommunikation Psychologie und Gender
Kommunikation Psychologie und GenderKommunikation Psychologie und Gender
Kommunikation Psychologie und GenderJuergen Zirbik
 
TRABAJOS AUTONOMOS FEP
 TRABAJOS AUTONOMOS FEP TRABAJOS AUTONOMOS FEP
TRABAJOS AUTONOMOS FEPSoniarcos
 
Ivana demoner malta
Ivana demoner maltaIvana demoner malta
Ivana demoner maltaivanadmalta
 

Viewers also liked (20)

Presentasi%20multimedia
Presentasi%20multimediaPresentasi%20multimedia
Presentasi%20multimedia
 
Makalah mobile-learning
Makalah mobile-learningMakalah mobile-learning
Makalah mobile-learning
 
Presentasi tik
Presentasi tikPresentasi tik
Presentasi tik
 
Cloud computing
Cloud computingCloud computing
Cloud computing
 
Jorge Ruiz Carrascal, University of Copenhagen
Jorge Ruiz Carrascal, University of CopenhagenJorge Ruiz Carrascal, University of Copenhagen
Jorge Ruiz Carrascal, University of Copenhagen
 
Peter Reimer, PackDesign
Peter Reimer, PackDesignPeter Reimer, PackDesign
Peter Reimer, PackDesign
 
Professor Daniel Isenberg, Babson Executive Education (Open Innovation in the...
Professor Daniel Isenberg, Babson Executive Education (Open Innovation in the...Professor Daniel Isenberg, Babson Executive Education (Open Innovation in the...
Professor Daniel Isenberg, Babson Executive Education (Open Innovation in the...
 
Danish Food Cluster presentation
Danish Food Cluster presentationDanish Food Cluster presentation
Danish Food Cluster presentation
 
Jens Ole Pedersen, Philips Healthcare
Jens Ole Pedersen, Philips HealthcareJens Ole Pedersen, Philips Healthcare
Jens Ole Pedersen, Philips Healthcare
 
Mark Post - Maastricht University
Mark Post - Maastricht UniversityMark Post - Maastricht University
Mark Post - Maastricht University
 
Lise Berg Kildemark, Arla Foods
Lise Berg Kildemark, Arla FoodsLise Berg Kildemark, Arla Foods
Lise Berg Kildemark, Arla Foods
 
Hanne Kvist, Royal Greenland
Hanne Kvist, Royal GreenlandHanne Kvist, Royal Greenland
Hanne Kvist, Royal Greenland
 
Jens Jerslev, Bech Bruun
Jens Jerslev, Bech BruunJens Jerslev, Bech Bruun
Jens Jerslev, Bech Bruun
 
Acervo biblioteca _america_latina
Acervo biblioteca _america_latinaAcervo biblioteca _america_latina
Acervo biblioteca _america_latina
 
Ivana demoner malta
Ivana demoner maltaIvana demoner malta
Ivana demoner malta
 
Kommunikation Psychologie und Gender
Kommunikation Psychologie und GenderKommunikation Psychologie und Gender
Kommunikation Psychologie und Gender
 
TRABAJOS AUTONOMOS FEP
 TRABAJOS AUTONOMOS FEP TRABAJOS AUTONOMOS FEP
TRABAJOS AUTONOMOS FEP
 
Ivana demoner malta
Ivana demoner maltaIvana demoner malta
Ivana demoner malta
 
Dayane e mariane
Dayane e marianeDayane e mariane
Dayane e mariane
 
Aula 2
Aula 2Aula 2
Aula 2
 

Similar to Makalah dasar tik cloud computing fix

Makalah Cloud Computing
Makalah Cloud ComputingMakalah Cloud Computing
Makalah Cloud Computingdininurulfuadi
 
caridokumen.com_makalah-cloud-computing-.doc
caridokumen.com_makalah-cloud-computing-.doccaridokumen.com_makalah-cloud-computing-.doc
caridokumen.com_makalah-cloud-computing-.docyulimariyani
 
Makalah cloud computing
Makalah cloud computingMakalah cloud computing
Makalah cloud computingRistianawati
 
Cloud computing
Cloud computingCloud computing
Cloud computingutia yahya
 
Paper cloud computing br
Paper cloud computing brPaper cloud computing br
Paper cloud computing brBudi Raharjo
 
Sejarah cloud computing
Sejarah cloud computingSejarah cloud computing
Sejarah cloud computingcahkos
 
Cloud System - Buku - Indonesia Language
Cloud System - Buku - Indonesia LanguageCloud System - Buku - Indonesia Language
Cloud System - Buku - Indonesia LanguageThe World Bank
 
Cloud Computing Overview
Cloud Computing OverviewCloud Computing Overview
Cloud Computing OverviewThe World Bank
 
Ppt cloud-computing-rully-amrizal-1102412020
Ppt cloud-computing-rully-amrizal-1102412020Ppt cloud-computing-rully-amrizal-1102412020
Ppt cloud-computing-rully-amrizal-1102412020RullyAmrizal
 
Cloud Computing.pptx
Cloud Computing.pptxCloud Computing.pptx
Cloud Computing.pptxahmad khoiri
 
Powerpoint Cloud Learning
Powerpoint Cloud LearningPowerpoint Cloud Learning
Powerpoint Cloud LearningVenyEliska
 
Presentasi cloud computing
Presentasi cloud computingPresentasi cloud computing
Presentasi cloud computingminmon
 
Cloud Computing.pptx
Cloud Computing.pptxCloud Computing.pptx
Cloud Computing.pptxTMSIRHANSAMIR
 
Manajemen Resiko dalam Cloud Computing
Manajemen Resiko dalam Cloud ComputingManajemen Resiko dalam Cloud Computing
Manajemen Resiko dalam Cloud ComputingAndina Nuringgani
 

Similar to Makalah dasar tik cloud computing fix (20)

Makalah Cloud Computing
Makalah Cloud ComputingMakalah Cloud Computing
Makalah Cloud Computing
 
caridokumen.com_makalah-cloud-computing-.doc
caridokumen.com_makalah-cloud-computing-.doccaridokumen.com_makalah-cloud-computing-.doc
caridokumen.com_makalah-cloud-computing-.doc
 
Makalah cloud computing
Makalah cloud computingMakalah cloud computing
Makalah cloud computing
 
Makalah pti cloud computing
Makalah pti cloud computingMakalah pti cloud computing
Makalah pti cloud computing
 
Cloud computing
Cloud computingCloud computing
Cloud computing
 
Presentasi cloud computing akakom BAB 1
Presentasi cloud computing akakom BAB 1Presentasi cloud computing akakom BAB 1
Presentasi cloud computing akakom BAB 1
 
Paper cloud computing br
Paper cloud computing brPaper cloud computing br
Paper cloud computing br
 
Sejarah cloud computing
Sejarah cloud computingSejarah cloud computing
Sejarah cloud computing
 
Cloud System - Buku - Indonesia Language
Cloud System - Buku - Indonesia LanguageCloud System - Buku - Indonesia Language
Cloud System - Buku - Indonesia Language
 
Cloud Computing Overview
Cloud Computing OverviewCloud Computing Overview
Cloud Computing Overview
 
Ppt cloud-computing-rully-amrizal-1102412020
Ppt cloud-computing-rully-amrizal-1102412020Ppt cloud-computing-rully-amrizal-1102412020
Ppt cloud-computing-rully-amrizal-1102412020
 
Proposal pkm
Proposal pkmProposal pkm
Proposal pkm
 
Cloud computing [Review]
Cloud computing [Review]Cloud computing [Review]
Cloud computing [Review]
 
Cloud Computing.pptx
Cloud Computing.pptxCloud Computing.pptx
Cloud Computing.pptx
 
Powerpoint Cloud Learning
Powerpoint Cloud LearningPowerpoint Cloud Learning
Powerpoint Cloud Learning
 
Presentasi cloud computing
Presentasi cloud computingPresentasi cloud computing
Presentasi cloud computing
 
Cloud Computing.pptx
Cloud Computing.pptxCloud Computing.pptx
Cloud Computing.pptx
 
Manajemen Resiko dalam Cloud Computing
Manajemen Resiko dalam Cloud ComputingManajemen Resiko dalam Cloud Computing
Manajemen Resiko dalam Cloud Computing
 
Cloud Computing
Cloud ComputingCloud Computing
Cloud Computing
 
Cloud Computing
Cloud ComputingCloud Computing
Cloud Computing
 

Recently uploaded

Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdfDiskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdfHendroGunawan8
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...Kanaidi ken
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxNurindahSetyawati1
 
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptxcontoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptxHR MUSLIM
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...MetalinaSimanjuntak1
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMIGustiBagusGending
 
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptxMateri IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptxmuhammadkausar1201
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidupfamela161
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxSlasiWidasmara1
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfNurulHikmah50658
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...Kanaidi ken
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatanssuser963292
 

Recently uploaded (20)

Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdfDiskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
 
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptxcontoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
 
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptxMateri IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 

Makalah dasar tik cloud computing fix

  • 1. CLOUD COMPUTING Makalah ini Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah Dasar Teknologi Informasi dan Komunikasi Dosen Pengampu Dr. Cepi Riyana, M.Pd. Oleh: Dini Nurul Fuadi 1200445 Ernawati 1205447 Reni Anggraeni L 1200698 Ria Desita R 1205143 Kelas 5A Matematika PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR DEPARTEMEN PEDAGOGIK UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA BANDUNG 2014
  • 2. KATA PENGANTAR Segala puji syukur saya ucapkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat, taufik, hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah ini tepat pada waktunya. Makalah yang berjudul“Cloud Computing” ini membahas tentang konsep cloud computing, sejarah cloud computing, karakteristik cloud computing, kelebihan dan kekurangan cloud computing, sistem kerja cloud computing, dan bagaimana implementasi cloud computing dalam bidang pendidikan. Dalam penyusunan makalah ini, penulis banyak mendapat tantangan dan hambatan akan tetapi dengan bantuan dari berbagai pihak tantangan itu bisa teratasi. Olehnya itu, penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan makalah ini. Penulis menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kesempurnaan baik dari bentuk penyusunan maupun materinya. Kritik dan saran dari pembaca sangat penulis harapkan untuk penyempurnaan makalah selanjutnya. Akhir kata semoga makalah ini dapat memberikan manfaat kepada kita sekalian. Bandung, Desember 2014
  • 3. BAB I PENDAHULAIAN A. Latar Belakang Masalah Seiring dengan perkembangan jaman, teknologi saat ini mengalami perkembangan kearah pencapaian kemudahan dan kenyamanan luar biasa, sehingga kegiatan sehari-hari yang dianggap tidak mungkin dikerjakan dalam waktu yang singkat menjadi mungkin untuk dilakukan secara singkat. Pengembangan teknologi komputasi berbasis internet saat ini lebih disarankanuntukmemudahkan dan tidak memerlukan banyak waktu dan tenaga. Kehidupan manusia yang semakin dinamis dan mobile juga menjadi salah satu faktor pendorong perkembangan teknologi komputasi menuju era cloud computing. Kebutuhan user akan availability, reliability, flexibility, dan scability menjadi tuntutan yang harus dipenuhi sebagai garansi service. Dengan menerapkan cloudcomputing, maka keempat hal tadi akan dipenuhi dan nantinya akan mencapai pada tingkat investasi dalam term cloudservice yang cepat dan mudah. B. Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang yang telah di uraikan di atas, pokok permasalahan yang dapat di angkat adalah: 1. Apakah yang dimaksud dengan cloud computing? 2. Bagaimanakah mengenai sejarah cloud computing? 3. Apa sajakah karakteristik yang dimiliki cloud computing? 4. Apa sajakah kelebihan dan kekurangan cloud computing ? 5. Apa saja manfaat yang di berikan cloud computing? 6. Bagaimana sistem kerja cloud computing? 7. Bagaimana implementasi cloud computing dalam dunia pendidikan?
  • 4. C. Tujuan Adapun tujuan dalam penulisan makalah ini antara lain : 1. Untuk memenuhi tugas dari dosen mata kuliah Dasar Teknologi Informasi danKomunikasi. 2. Untuk menambah wawasan ilmu pengetahuan bagi semua pembaca termasuk penulis yang telah mencari infomasi perkembangan teknologi dan referensi mengenai teknologi mengenai jaringan cloud computing. 3. Mempermudah memahami dan menggunakan cloud computing. 4. Untuk mengetahui spesifikasi computer yang mendukung layanan cloud computing.
  • 5. BAB II PEMBAHASAN A. Pengertian CloudComputing Cloudcomputingterdiri dari 2 kata, yaitu clouddan computing. Cloudjika diartikan ke dalam bahasa Indonesia memiliki arti awan, sedangkan computingyang berasal dari kata computejika diartikan ke dalam bahasa Indonesia memiliki arti perhitungan. Jika kedua kata tersebut digabungkan maka, cloud computing merupakan komputasi atau perhitungan yang dilakukan di awan. Awan yang dimaksud disini adalah jaringan internet. Komputasi awan (bahasa Inggris: cloud computing) adalah gabungan pemanfaatan teknologi komputer (komputasi) dan pengembangan berbasis internet(awan). Cloud computing adalah suatu paradigma dimana informasi secara permanen tersimpan di server di internet dan tersimpan secara sementara di komputer pengguna termasuk didalamnya adalah desktop, komputer tablet, notebook, komputer tembok, handheld, sensor-sensor, monitor dan lain- lain."Komputasi awan adalah suatu konsep umum yang mencakup SaaS, Web 2.0, dan tren teknologi terbaru lain yang dikenal luas, dengan tema umum berupa ketergantungan terhadap internet untuk memberikan kebutuhan komputasi pengguna. Sebagai contoh, Google Appsmenyediakan aplikasi bisnis umum secara daring yang diakses melalui suatu penjelajah web dengan perangkat lunak dan data yang tersimpan di server. Komputasi awan saat ini merupakan trend teknologi terbaru, dan contoh bentuk pengembangan dari teknologi cloud computing ini adalah iCloud. B. Sejarah Cloud Computing Ide awal dari cloud computing bisa ditarik ke tahun 1960-an, saat John McCarthy, pakar komputasi MIT yang dikenal juga sebagai salah satu pionir intelejensia buatan, menyampaikan visi bahwa “suatu hari nanti komputasi akan menjadi infrastruktur publik, seperti halnya listrik dan telepon”. Namun baru di
  • 6. tahun 1995 lah, Larry Ellison, pendiri Oracle , memunculkan ide “Network Computing” sebagai kampanye untuk menggugat dominasi Microsoft yang saat itu merajai desktop computing dengan Windows 95-nya. Larry Ellison menawarkan ide bahwa sebetulnya user tidak memerlukan berbagai software, mulai dari Sistem Operasi dan berbagai software lain, dijejalkan ke dalam PC Desktop mereka. PC Desktop bisa digantikan oleh sebuah terminal yang langsung terhubung dengan sebuah server yang menyediakan environment yang berisi berbagai kebutuhan software yang siap diakses oleh pengguna. Ide “Network Computing” ini sempat menghangat dengan munculnya beberapa pabrikan seperti Sun Microsystem dan Novell Netware yang menawarkan Network Computing client sebagai pengganti desktop. Namun akhirnya, gaung Network Computing ini lenyap dengan sendirinya, terutama disebabkan kualitas jaringan komputer yang saat itu masih belum memadai, sehingga akses Network Computing ini menjadi sangat lambat, sehingga orang- orang akhirnya kembali memilih kenyamanan PC Desktop, seiring dengan semakin murahnya harga PC. Tonggak selanjutnya adalah kehadiran konsep ASP (Application Service Provider) di akhir era 90-an. Seiring dengan semakin meningkatnya kualitas jaringan komputer, memungkinkan akses aplikasi menjadi lebih cepat. Hal ini ditangkap sebagai peluang oleh sejumlah pemilik data center untuk menawarkan fasilitasnya sebagai tempat „hosting‟ aplikasi yang dapat diakses oleh pelanggan melalui jaringan komputer. Dengan demikian pelanggan tidak perlu investasi di perangkat data center. Hanya saja ASP ini masih bersifat “privat”, di mana layanan hanya dikastemisasi khusus untuk satu pelanggan tertentu, sementara aplikasi yang di sediakan waktu itu umumnya masih bersifat client-server. Kehadiran berbagai teknik baru dalam pengembangan perangkat lunak di awal abad 21, terutama di area pemrograman berbasis web disertai peningkatan kapasitas jaringan internet, telah menjadikan situs-situs internet bukan lagi berisi sekedar informasi statik. Tapi sudah mulai mengarah ke aplikasi bisnis yang lebih kompleks.
  • 7. Seperti sudah sedikit disinggung sebelumnya, popularitas Cloud Computing semakin menjulang saat di awal 2000-an, Marc Benioff ex VP di Oracle, meluncurkan layanan aplikasi CRM dalam bentuk Software as a Service, Salesforce.com, yang mendapatkan sambutan gegap gempita. Dengan misinya yang terkenal yaitu “The End of Software”, Benioff bisa dikatakan berhasil mewujudkan visi bos-nya di Oracle, Larry Elisson, tentang Network Computing menjadi kenyataan satu dekade kemudian. Selanjutnya jargon Cloud Computing bergulir seperti bola salju menyapu dunia teknologi informasi. Dimulai di tahun 2005, mulai muncul inisiatif yang didorong oleh nama-nama besar seperti Amazon.com yang meluncurkan Amazon EC2 (Elastic Compute Cloud), Google dengan Google App Engine-nya, tak ketinggalan raksasa biru IBM meluncurkan Blue Cloud Initiative dan lain sebagainya. Semua inisiatif ini masih terus bergerak, dan bentuk Cloud Computing pun masih terus mencari bentuk terbaiknya, baik dari sisi praktis maupun dari sisi akademis. Bahkan dari sisi akademis, jurnal-jurnal yang membahas tentang ini hal ini baru bermunculan di tiga tahun belakangan. Akhirnya seperti yang kita saksikan sekarang, seluruh nama-nama besar terlibat dalam pertarungan menguasai awan ini. Bahkan pabrikan Dell, pernah mencoba mempatenkan istilah “Cloud Computing”, namun ditolak oleh otoritas paten Amerika. Walaupun di luar negeri perebutan Cloud Computing ini begitu ingar- bingar, tidak demikian dengan di tanah air Indonesia tercinta ini. Pemain yang benar-benar mencoba masuk di area ini masih sangat sedikit. Salah satu yang cukup serius bermain di area ini adalah PT Telkom, yang setidaknya saat ini sudah menawarkan dua layanan aplikasi berbasis Software as a Service. Salah satunya melalui anak usahanya, Sigma Cipta Caraka, yang menawarkan layanan aplikasi core banking bagi bank kecil-menengah. Kemudian bekerjasama dengan IBM Indonesia dan mitra bisnisnya, PT Codephile, Telkom menawarkan layanan e-Office on Demand untuk kebutuhan kolaborasi/korespondensi di dalam suatu perusahaan atau organisasi.
  • 8. C. Karakteristik Cloud Computing Dengan semakin maraknya pembicaraan seputar cloud computing, semakin banyak perusahaan yang mengumumkan bahwa mereka menyediakan layanan cloud computing. Akan sangat membingungkan bagi kita para pengguna untuk memastikan bahwa layanan yang akan kita dapatkan adalah cloud computing atau bukan. Untuk mudahnya, dari semua definisi yang ada, dapat diintisarikan bahwa cloud computing ideal adalah layanan yang memiliki 5 karakteristik berikut ini. 1) On-Demand Self-Services Sebuah layanan cloud computing harus dapat dimanfaatkan oleh pengguna melalui mekanisme swalayan dan langsung tersedia pada saat dibutuhkan. Campur tangan penyedia layanan adalah sangat minim. Jadi, apabila kita saat ini membutuhkan layanan aplikasi CRM (sesuai contoh di awal), maka kita harus dapat mendaftar secara swalayan dan layanan tersebut langsung tersedia saat itu juga. 2) Broad Network Access Sebuah layanan cloud computing harus dapat diakses dari mana saja, kapan saja, dengan alat apa pun, asalkan kita terhubung ke jaringan layanan. Dalam contoh layanan aplikasi CRM di atas, selama kita terhubung ke jaringan Internet, saya harus dapat mengakses layanan tersebut, baik itu melalui laptop, desktop, warnet, handphone, tablet, dan perangkat lain. 3) Resource Pooling Sebuah layanan cloud computing harus tersedia secara terpusat dan dapat membagi sumber daya secara efisien. Karena cloud computing digunakan bersama-sama oleh berbagai pelanggan, penyedia layanan harus dapat membagi beban secara efisien, sehingga sistem dapat dimanfaatkan secara maksimal. 4) Rapid Elasticity Sebuah layanan cloud computing harus dapat menaikkan (atau menurunkan) kapasitas sesuai kebutuhan. Misalnya, apabila pegawai di kantor bertambah, maka kita harus dapat menambah user untuk aplikasi CRM tersebut dengan mudah. Begitu juga jika pegawai berkurang. Atau, apabila kita
  • 9. menempatkan sebuah website berita dalam jaringan cloud computing, maka apabila terjadi peningkatkan traffic karena ada berita penting, maka kapasitas harus dapat dinaikkan dengan cepat. 5) Measured Service Sebuah layanan cloud computing harus disediakan secara terukur, karena nantinya akan digunakan dalam proses pembayaran. Harap diingat bahwa layanan cloud computing dibayar sesuai penggunaan, sehingga harus terukur dengan baik. D. Kelebihan dan Kelemahan Cloud Compiting Sebagai suatu teknologi baru pasti mengundang pro dan kontra, begitu juga dengancloudcomputing. Pro dan kontra tersebut terjadi karena tidak lepas dari kelebihan dan kekurangan yang ada dari system teknologi baru tersebut, berikut kelebihan dari cloudcomputing: 1) Kemudahan Akses Ini merupakan kelebihan yang paling menonjol dari cloud computing, yaitu kemudahan akses. Jadi kita tidak perlu berada pada suatu computer yg sama untuk melakukan suatu pekerjaan, karena semua aplikasi dan data kita berada pada server cloud. 2) Fleksibilitas Hampir sama seperti contoh di atas, data yg kita perlukan tidak harus kita simpan di dalam harddisk atau storage computer kita. Dimanapun kita berada, asalkan terkoneksi internet, kita bisa mengakses data kita karena berada pada server cloud. 3) Update Dari waktu ke waktu, hardware dan software pasti akan butuh update. Dengan cloud, semua software akan ter – update secara otomatis. Hal ini akan mengurangi biaya dan juga waktu tentunya. 4) Keamanan Data Keamanan data pengguna dapat disimpan dengan aman lewat server yang disediakan oleh penyedia layanan cloud computing. Data yang disimpan akan
  • 10. tetap berada di cloud. Server akan selalu membackup sehingga data tetap aman meski terjadi crash pada PC. 5) Kemudahan Monitoring dan Manajemen Server Proses monitoring dan manajemen server akan jauh lebih mudah karena semua terkoneksi dengan web portal pelanggan. Kita hanya tinggal melihat dashboard saja untuk mengetahui status global server-server kita. Untuk membuat, meng-upgrade, dan me-manage server serta menginstalasi software sangat mudah karena sudah disediakan automation-tools untuk melakukan hal tersebut. Merujuk kepada (Robbins, 2009), resiko yang harus dihadapi user dalam penggunaan cloud computing ini antara lain: 1) service level, artinya kemungkinan service performance yang kurang konsisten dari provider. Inkonsistensi cloud provider ini meliputi, data protection dan data recovery. 2) privacy, yang berarti adanya resiko data user akan diakses oleh orang lain karena hosting dilakukan secara bersama-sama. 3) compliance, yang mengacu pada resiko adanya penyimpangan level compliance dari provider terhadap regulasi yang diterapkan oleh user. 4) data ownership mengacu pada resiko kehilangan kepemilikan data begitu data disimpan dalam cloud. 5) data mobility, yang mengacu pada kemungkinan share data antar cloudservice dan cara memperoleh kembali data jika suatu saat usermelakukan proses terminasi terhadap layanan cloud computing. E. Sistem Kerja Cloud Computing Ketika berbicara tentang sistem cloud computing, sistem ini terbagi menjadi dua bagian: ujung depan dan ujung belakang. Mereka terhubung satu sama lain melalui jaringan, biasanya adalah Internet. Ujung depan adalah sisi pengguna komputer (user), atau klien (client), melihat. Bagian belakang adalah “cloud” bagian dari sistem.
  • 11. Gambar Urutan Depan Belakang Ujung depan termasuk komputer klien (atau jaringan komputer) dan aplikasi yang diperlukan untuk mengakses sistem komputasi awan. Tidak sistem komputasi awan semua memiliki antarmuka pengguna yang sama. Layanan seperti Web-based e-mail program memanfaatkan browser Web yang ada seperti Internet Explorer atau Firefox. Sistem lain memiliki aplikasi unik yang menyediakan akses jaringan untuk klien. Di ujung belakang sistem adalah berbagai komputer, server dan sistem penyimpanan data yang menciptakan “cloud” dari layanan komputasi. Secara teori, sebuah cloud computer system dapat mencakup hampir semua program komputer yang dapat anda bayangkan, dari data pengolahan hingga video game. Biasanya, setiap aplikasi akan memiliki server khusus nya sendiri.
  • 12. Gambar Sistem Pengolahan Sistem Sebuah server pusat mengelola sistem, memantau lalu lintas dan permintaan client untuk memastikan semuanya berjalan lancar. Sistem ini mengikuti seperangkat aturan yang disebut protokol dan menggunakan jenis khusus dari perangkat lunak yang disebut middleware. Middleware network memungkinkan komputer untuk berkomunikasi satu sama lain. Sebagian besar, server tidak berjalan pada kapasitas penuh. Itu berarti ada kekuatan pemrosesan yang hasil buangannya tidak terpakai. Maka akan memerlukan sebuah cara. Teknik ini disebut virtualisasi server. Dengan memaksimalkan output dari setiap server, virtualisasi server mengurangi kebutuhan pada mesin dalam bekerja.
  • 13. F. Implementasi Cloud Computing dalam Dunia Pendidikan Cloud Computing sangat berperan untuk membantu majunya dunia pendidikan, khususnya dinegeri ini, dengan mengikuti perkembangan teknologi secara global saat ini mulai muncul terobosan-terobosan seperti kehadiran E-book. Suatu lembaga pendidikan sudah tidak perlu lagi menggunakan media buku dalam menyelenggarakan pendidikan, para siswa hanya tinggal mendownload ebook melalui internet, berarti secara finansial para siswa sudah tidak perlu diminta dana untuk membeli buku, mereka bisa langsung mendownload buku tersebut yang berupa ebook di internet. 1. Pembuatan Sistem Akademik Online Merupakan suatu jasa penyedia layanan cloud computing pada perguruan tinggi. Pihak perguruan tinggi sebagai seorang pengguna cukup melakukan pendaftaran secara online untuk dapat menggunakan layanan jasa cloud computing ini. Setelah itu perguruan tinggi tersebut akan mendapat konfirmasi dari pihak penyedia layanan. Setelah mendapat konfirmasi, maka pihak perguruan tinggi dapat langsung menikmati fitur-fitur sistem informasi yang disediakan oleh penyedia layanan. SIAKAD ONLINE ini menerapkan model SaaS sehingga tidak membutuhkan adanya pembelian server, biaya besar untuk pemeliharaan server, dan pembuatan aplikasi yang rumit karena semua itu sudah menjadi tanggung jawab dari penyedia layanan. http://www.siakad-online.com/ 2. Google Apps Google Apps untuk Pendidikan (Google Apps for Education) saat ini menawarkan kepada lembaga-lembaga pendidikan sebuah solusi “hosting gratis” untuk mengelola email, Chat, kalender, berbagi dokumen, dll.Google sendiri menyebut layanan ini sebagai sebuah solusi komunikasi dan kolaborasi yang terintegrasi (an integrated communication and collaboration solution). Fitur-fitur utama Google Apps untuk Pendidikan adalah sebagai berikut:
  • 14.  Gmail Ini bukan Gmail yang biasa kita pakai dimana akun email kita beralamat dengan format: contoh@gmail.com. Gmail dalam Google Apps adalah sebuah layanan webmail komunitas (lembaga pendidikan) yang dikelola oleh Administrator Google Apps lembaga yang bersangkutan. Dengan demikian akun-akun email yang ada di dalamnya dibuat oleh Administrator dengan format alamat khusus, misalnya: kepsek@smpn10- bdl.sch.id. Alamat (URL)nya bukan lagi www.gmail.com atau mail.google.com tapi format url-nya dapat seperti ini: mail.smpn10- bdl.sch.id.  Google Calendar Administrator, Guru, dan siswa dapat mengatur jadwa mereka (schedules) dan berbagi jadwal kegiatan dan kalender di antara mereka. Google Calendar bisa juga digunakan untuk membuat jadwal akademik atau kalender pendidikan dan menampilkannya dalam satu laman web yang bisa diakses oleh siapapun yang diinginkan  Google Talk Administrator, Guru, dan siswa dapat berbincang (online) dan mengirim pesan instan ke rekan mereka di seluruh dunia, kapanpun dan dimanapun  Google Docs Berbagi dokumen, spreadsheet, and presentasi. Kolaborasi secara waktu nyata (real-time) dengan tim atau dengan seluruh civitas sekolah dan juga dapat mempublikasikan dokumen akhir ke seluruh dunia.  Google Sites Bekerja bersama untuk memelihara dokumen, isi web, dan informasi lainnya dalam satu tempat, semacam sebuah website.  Google Video for education Sebuah solusi dalam penempatan (hosting) dan berbagi video yang memungkinkan sekolah dan organisasi lainnya untuk menggunakan video sebagai media efektif untuk komunikasi dan kolaborasi online yang bersifat internal. Google Video juga bermanfaat bagi para tenaga
  • 15. pengajar, para tenaga pengajar hanya perlu merekam kegiatan mengajar dari rumah tanpa harus melakukan tatap muka secara langsung. Para siswa pun bisa mengaksesnya dimana saja saja, tidak hanya di rumah menggunakan PC, Google Video pun dapat di akses di berbagai device di luar rumah selama perangkat itu terhubung ke internet. 3. Melalui E-learning Sebagai mana dikutip dari Wikipedia, e-learning : “Sistem pembelajaran elektronik atau e-pembelajaran (Inggris: Electronic learning disingkat E- learning) adalah cara baru dalam proses belajar mengajar. E-learning merupakan dasar dan konsekuensi logis dari perkembangan teknologi informasi dan komunikasi. Dengan e-learning, peserta ajar (learner atau murid) tidak perlu duduk dengan manis di ruang kelas untuk menyimak setiap ucapan dari seorang guru secara langsung. E-learning juga dapat mempersingkat jadwal target waktu pembelajaran, dan tentu saja menghemat biaya yang harus dikeluarkan oleh sebuah program studi atau program pendidikan.” Merupakan cara baru dalam pembelajaran, tidak selalu duduk di depan kelas dan mendengarkan guru berceramah.
  • 16. BAB III KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Cloud computing merupakan suatu sistem komputasi terdistribusi melalui jaringan yang memiliki kemampuan untuk menjalankan sebuah program atau aplikasi pada banyak komputer yang terhubung pada waktu yang sama. Istilah cloud computing lebih sering merujuk pada layanan berbasis jaringan yang tampaknya disediakan oleh hardware server sebenarnya, namun disajikan oleh hardware virtual, simulasi oleh perangkat lunak yang berjalan pada satu atau lebih komputer. Kehidupan manusia yang semakin dinamis dan mobile juga menjadi salah satu faktor pendorong perkembangan teknologi komputasi menuju era cloud computing. Kebutuhan user akan availability, reliability, flexibility, dan scalability menjadi tuntutan yang harus dipenuhi sebagai sebuah garansi service atau layanan. Dengan menerapkan teknologi cloud computing, maka keempat hal tadi akan dapat dipenuhi dan nantinya akan mencapai pada tingkat investasi dalam term cloud service yang cepat dan mudah. Cloud Computing adalah sebuah model komputasi/computing, dimana sumber daya seperti processor/computing power, storage, network, dan software menjadi abstrak dan diberikan sebagai layanan dijaringan/internet menggunakan pola akses remote. Model biling dari layanan ini umumnya mirip dengan modem layanan publik. Ketersediaan on-demand sesuai kebutuhan, mudah untuk dikontrol, dinamis dan skalabilitas yang hampir tanpa limit adalah beberapa atribut penting dari Cloud Computing. B. Saran Fungsi dan kegunaan yang sangat besar dengan adanya penyaluran sharing antar sumber daya yang ada didalam suatu jaringan komputer menggunakan sistem cloud computing. Dunia pendidikan merupakan ujung tombak peradaban bangsa harus selalu mendapatkan perhatian yang lebih
  • 17. besar, segala sumberdaya pendukung haruslah dipersiapkan untuk menunjang sisi pemenuhan kompetensi dari out put dunia pendidikan. Semua jenjang dan lembaga pendidikan, mulai dari pendidikan dasar sampai pendidikan tinggi sangat memerlukan ketersediaan fasilitas jaringan yang terhubung melalui jaringan global, sehingga semua peserta didik akan selalu mobile dan selalu mampu menangkap berbagi kejadian dan peristiwa yang terjadi pada suatu kondisi tertentu. Hal inilah yang menjadi perhatian utama mengapa sistem Cloud computing ini diperlukan.
  • 18. DAFTAR PUSTAKA Kurniadi, Dede. (2014). Mengenal Cloud Computing dan Cara Kerjanya. [Online]. Tersedia: http://dedekurniadi.web.id/2014/01/29/mengenal- cloud-computing-dan-cara-kerjanya/. Diakses pada tanggal 20 November 2014 Nugrahanto, Bagus Hutomo. (2013). Makalah Cloud Computing Dasar. [Online]. Tersedia: http://www.slideshare.net/hutomon/makalah-cloud-computing- dasar. Diakses pada tanggal 20 November 2014 Nurhardianty, Dian. (____). Membangun Aplikasi E-Learning dengan Menggunakan Konsep Cloud Computing. [Online]. Tersedia: http://elib.unikom.ac.id/files/disk1/604/jbptunikompp-gdl-diannurhar- 30168-1-unikom_d-g.pdf. Diakses pada tanggal 20 November 2014 Raffael. (2009). Teknologi Cloud Computing Sebuah Pendekatan. [Online]. Tersedia: http://www.teknoinfo.web.id/teknologi-cloud-computing. Diakses pada tanggal 20 November 2014 Syamsu, Suryadi. (____). Memahami Cloud Computing. [Online]. Tersedia: http://www.infokomputer.com/umum/memahami-cloud-computing- bagian-1/semua-halaman ____. (2013). Keuntungan dari Cloud Computing. [Online]. Tersedia: https://binuscenterblog.wordpress.com/2013/03/14/keuntungan-dari-cloud- computing/. Diakses pada tanggal 20 November 2014 ____. (____). Komputasi Awan. [Online]. Tersedia: http://id.wikipedia.org/wiki/Komputasi_awan. Diakses pada tanggal 20 November 2014