Dokumen tersebut membahas tentang promosi perpustakaan. Promosi perpustakaan bertujuan untuk memperkenalkan fungsi dan layanan perpustakaan kepada masyarakat, meningkatkan minat baca, serta menarik perhatian masyarakat terhadap perpustakaan. Cara promosi yang dilakukan perpustakaan meliputi pemasangan pameran koleksi baru, penerbitan daftar tambahan koleksi, penyebaran lembaran informasi, penerbitan bullet
2. PENGERTIAN PROMOSI
Menurut Kotler (2006) dalam pemasaran sering menggunakan istilah 4P
atau marketing mix yang dapat berpengaruh kepada tanggapan
konsumen terhadap produk atau jasa yang ditawarkan oleh suatu
lembaga, organisasi atau perusahaan. 4P yang dimaksud adalah sebagai
berikut:
1. Produk (Product)
2. Harga (Price)
3. Distribusi atau tempat (Place)
4. Promosi (Promotion)
3. PROMOSI PERPUSTAKAAN
Promosi dan publikasi yang dilakukan oleh perpustakaan memiliki
komponen-komponen yang tidak dapat dipisahkan satu dengan yang
lainnya. Menurut Sutarno NS (2006, hlm. 101) mengemukakan bahwa
“promosi dan publikasi perpustakaan merupakan kegiatan lebih lanjut
apabila semuanya telah siap, baik perangkat lunak (software), perangkat
keras (hardware), dan perangkat manusia (Brainware).
4. PROMOSI PERPUSTAKAAN
Sebelum melakukan promosi, perpustakaan melakukan pergerakan dan
perubahan berkenaan dengan perkembangan yang terjadi di
masyarakat yaitu dengan mengikuti sistem pasar. Menurut Sutarno NS
(2006, hlm. 172) mengemukakan bahwa apabila perpustakaan menganut
sistem pasar harus melakukan hal-hal sebagai berikut:
1. Mempelajari situasi dan kondisi lingkungan.
2. Mempelajari kecenderungan masyarakat (trend) yang terjadi.
3. Menganalisis kebutuhan, selera dan minat apa yang dikehendaki dan
diinginkan masyarakat.
4. Menganalisis hasil dampak atau keuntungan (output dan outcome).
5. Menetapkan target dan sasaran, siapa, kapan, berapa, yang harus
dicapai.
5. PROMOSI PERPUSTAKAAN
Terdapat beberapa unsur dalam melakukan promosi. Menurut Qalyubi
(2003) unsur-unsur promosi yang dikenal dengan konsep AIDA, yaitu
sebagai berikut:
1. Attention (Mendapatkan perhatian)
2. Interest (Mempertahankan ketertarikan)
3. Desire (Menumbuhkan keinginan)
4. Action (Menghasilkan tindakan)
6. TUJUAN PROMOSI PERPUSTAKAAN
Menurut Qalyubi (2003, hlm. 260) bahwa tujuan promosi perpustakaan adalah
sebagai berikut:
1. Memperkenalkan fungsi perpustakaan kepada masyarakat
2. Mendorong minat baca dan mendorong masyarakat agar menggunakan
koleksi di perpustakaan dengan optimal dan dapat menambah jumlah orang
untuk gemar membaca.
3. Memperkenalkan pelayanan dan jasa perpustakaan kepada masyarakat
4. Memberikan kesadaran kepada masyarakat mengenai pelayanan
perpustakaan dan cara penggunaaannya, mengembangkan pemahaman
masyarakat agar dapat mendukung kegiatan yang dilakukan perpustakaan.
5. Memasyarakatkan slogan”tak kenal maka tak sayang”.
7. Sasaran Promosi Perpustakaan
menurut Sutarno NS (2006, hlm. 101) memiliki beberapa sasaran, yaitu:
1. Menginformasikan atau memberitahukan supaya masyarakat tahu dan
kenal.
2. Mengingatkan, agar masyarakat selalu ingat.
3. Menarik perhatian, agar masyarakat tertarik kepada perpustakaan.
8. CARA PROMOSI DI PERPUSTAKAAN
Menurut Sutarno NS (2006, hlm. 101) Mempromosikan perpustakaan berisi
penginformasian koleksi bahan pustaka yang tersedia dengan segala
jenis layanan yang telah tersedia di perpustakaan. Cara-cara yang
dilakukan antara lain:
1. Memajang bahan pustaka baru atau bidang-bidang tertentu di ruang
pamer yang telah disediakan.
2. Menerbitkan dan menyebarluaskan daftar tambahan pustaka.
3. menyebarkan lembaran informasi terbaru atau terseleksi.
4. Menerbitkan dan menyebarkan bulletin perputakaan.
5. Memperkenalkan perpustakaan kepada kelompok masyarakat tertentu.
9. Daftar Pustaka
Kotler, P. (2006). According To Kotler. Jakarta: Bhuana Ilmu.
Qalyubi, S. (2003). Dasar-dasar Ilmu Perpustakaan dan Informasi. Yogyakarta:
FAK Adab IAIN Sunan Kalijaga.
Sutarno, NS. (2006). Manajemen Perpustakaan: suatu pendekatan praktik.
Jakarta: Sagung Seto.