Sejarah pakpak bharat

A Brief History of Pakpak Bharat Regency
Pakpak Bharat Dalam Angka 2013 lxxi
SEJARAH SINGKAT KABUPATEN PAKPAK BHARAT
A BRIEF HISTORY OF PAKPAK BHARAT REGENCY
Mengejar ketertinggalannya
dengan penduduk lainnya serta
adanya aspirasi, keinginan dan
tekad bulat dari masyarakat
Pakpak Bharat untuk
meningkatkan status daerahnya
menjadi suatu Kabupaten dalam
kerangka NKRI, dengan tujuan
agar masyarakat Pakpak Bharat
dapat memperjuangkan dan
mengatur pembangunan
masyarakat dan daerah, sesuai
dengan aspirasinya untuk
meningkatkan taraf hidup menuju
masyarakat yang adil, makmur
dan sejahtera merupakan dasar
dari usul dibentuknya Kabupaten
Pakpak Bharat.
Sebenarnya Pakpak Bharat
bukan wilayah baru. Kabupaten
yang mengambil tiga kecamatan
dari Dairi ini mengambil nama
sub-Wilayah suku Pakpak.
Sebelum Belanda masuk ke
Pakpak /Dairi, suku yang
penduduknya tersebar di
Kabupaten Pakpak Bharat, Aceh
Selatan, dan Pakpak Bharat ini
sudah mempunyai struktur
pemerintahan tersendiri.
Raja Ekuten atau Takal
Aur bertindak sebagai pemimpin
Pursuing with other
resident and also the existence of
aspiration, circular intention and
desire of society of Pakpak
Bharat to increase its area status
become a Sub-Province in
framework of NKRI, with a
purpose to society of Pakpak
Bharat can fight for and arrange
development of area and society,
as according to its aspiration to
increase life level go to fair
society, secure and prosperous
and prosperous represent base of
suggestion forming of Sub-
Province of Pakpak Bharat.
In fact Pakpak Bharat is not
new region. Sub-Province taking
three district of this Dairi take the
name of tribe sub-Region of
Pakpak. Before Dutch step into
Pakpak /Dairi, tribe which its
resident spread over in Sub-
Province of Pakpak Bharat, Aceh
South, and this Pakpak Bharat
have had separate governance
structure.
King of Ekuten or Takal Aur

Sejarah Singkat Kabupaten Pakpak Bharat
lxxii Pakpak Bharat Dalam Angka 2013
satu suak. Suku Pakpak terdiri atas
lima suak, yaitu suak simsim,
keppas, pegagan, boang, dan
kelasen. Di bawah suak terdapat
kuta (kampung) yang dipimpin
oleh pertaki. Pada umumnya
pertaki juga merupakan raja adat
sekaligus sebagai panutan di
kampungnya. Di setiap kuta ada
sulang silima, sebagai pembantu
pertaki yang terdiri dari perisang-
isang, perekur-ekur, pertulan
tengah, perpunca ndiadep, dan
perbetekken. Meski struktur
pemerintahan ini sudah tidak
dipakai lagi, tetap
dipertahankan sebagai sumber
hukum adat budaya Pakpak.
Hampir 90 persen penduduk
di wilayah Pakpak Bharat beretnis
Pakpak. Berbeda dengan
kabupaten induknya yang dihuni
bermacam-macam suku, seperti
Pakpak, Batak Toba, Mandailing,
Nias, Karo, Melayu, Angkola, dan
Simalungun serta suku lainnya.
Agaknya, hal inilah yang menjadi
pendorong wilayah Pakpak untuk
memekarkan diri. Selain Alasan
utamanya adalah untuk
mengoptimalkan penggarapan
potensi, percepatan
pembangunan fisik, dan
pertumbuhan ekonomi wilayah
terutama pembangunan sumber
take up the running one hackles.
Tribe of Pakpak consist of five
hackles, that is hackles of simsim,
keppas, pegagan, boang, and
kelasen. Below/Under hackles
there are kuta ( kampung) led by
pertaki. In general pertaki also
represent custom king at the
same time as peer [in] its
kampung. In each;every kuta
there is sulang silima, as
assistant of pertaki which consist
of perisang-isang, perekur-ekur,
middle pertulan, perpunca of
ndiadep, and perbetekken. Even
this governance structure have is
unused, remain to be defended
as source of cultural customary
law of Pakpak.
Almost 90 % of population
in region of Pakpak Bharat
ethnical of Pakpak. Differ from its
mains sub-province which dwelt
by all kinds of tribe, like Pakpak,
Batak Toba, Mandailing, Nias,
Karo, Melayu, Angkola, and
Simalungun and also other tribe.
Likely, this matter become
regional impeller of Pakpak to
bloom x'self. Besides Reason of
the core important optimal is to
potency till, acceleration of
construction, and growth of
regional economics especially
development of human resource.

Pakpak Bharat Dalam Angka 2013 lxxiii
daya manusia.
Aspirasi masyarakat Pakpak
Bharat di sampaikan secara resmi
melalui Komite Pemekaran
Kabupaten Pakpak Bharat yang
diketuai oleh St. Dj. Padang
dengan sekretaris umum Ir.
Ampun Solin. Dimana pada
tanggal 1 Juni 2001
Menyampaikan usul pemekaran
Kabupaten Pakpak Bharat kepada
DPRD Kabupaten Dairi.
Sebagai tindak lanjut dari
aspirasi masyarakat tersebut maka
ditempuh langkah-langkah sebagai
berikut:
1 Pada tanggal 20 September
2001 dan 17 Juni 2002
Pemerintah Kabupaten Dairi
menerima dan mengadakan
pertemuan dengan Komite
Pemekaran Kabupaten Pakpak
Bharat, tokoh- tokoh
masyarakat dan komponen
masyarakat lainnya di Kantor
Bupati Dairi saran dan
pendapat tentang
pembentukan Kabupaten
Pakpak Bharat tersebut.
2. Pada tanggal 21 Desember
2001 diterbitkan surat
Keputusan Bupati Dairi Nomor
: 400/K/2001 tentang
pembentukan Tim Pengumpul
Society aspiration of Pakpak
Bharat in submitting officially
through Committee of
Pemekaran Sub-Province of
Pakpak Bharat led by St. Dj. Field
with public secretary of Ir.
Ampun Solin. Where on 1 June
2001 Submitting suggestion
pemekaran of Sub-Province of
Pakpak Bharat to DPRD Sub-
Province of Dairi..
As follow-up of the society
aspiration hence gone through
by the following stages/steps:
1. On 20 September 2001 and
17 June 2002 Government of
Sub-Province of Dairi accept
and perform a meeting with
Committee of Pemekaran
Sub-Province of Pakpak
Bharat, figure- elite figure
and other society component
in Office Regent of Dairi to
accomodate aspiration,
opinion and suggestion
about pemekaran of Sub-
Province of Pakpak Bharat.
2. On 21 December 2001
published by Regent decree
of Dairi Number :
400/K/2001 about
making of Team Compiler

lxxiv Pakpak Bharat Dalam Angka 2013
Data, Saran dan pendapat
tentang pembentukan
Kabupaten Pakpak Bharat
sebagai langkah pertama
pemekaran Kabupaten Dairi.
3. Pada tanggal 04 April 2002
diterbitkan Surat Bupati Dairi
Nomor : 130/2393 Perihal
Sosialisasi Rencana
Perubahan Nama dan
Pembentukan Kabupeten
Pakpak Bharat ke Kecamatan
Wilayah Pakpak Bharat oleh
tim pengumpul data, saran
dan pendapat mulai tanggal
08 April sampai dengan 12
April 2002. Tim dalam hal ini
membagikan format Isian
(Questioner ) kepada tokoh-
tokoh masyarakat di
Kecamatan, yaitu Format A
berisi data di Kecamatan
Rencana wilayah Hasil
Pemekaran dan format B
berisi data kabupaten
sebelum pemekaran.
diterbitkan Surat Bupati Dairi
Nomor : 146. 1/2835 perihal
usul Pemekaran Kabupaten
Pakpak Bharat untuk
disampaikan kepada ketua
DPRD Kabupaten Dairi bahwa
of Data Suggestion and
opinion about pemekaran of
Kabupaten Pakpak Bharat as
first step of pemekaran of
Bharat .
3. On 04 April 2002 published
by Letter Regent of Dairi
Number : 130 / 2393 Subject
Socialization Plan Change of
Name and of Build
Kabupeten Pakpak Bharat to
District of se- Sub-Province of
Pakpak Bharat by team
compiler of data, opinion and
suggestion from date 08
April up to 12 April 2002.
Team in this case allot
Stuffing format ( Questioner )
to elite figures in District,
that is Format of A contain
data in District of regional
Plan Result of Pemekaran
and format of B contain sub-
province data before
pemekaran.
4. On 19 April 2002 published by
Letter Regent of Dairi
Number : 146. 1 / 2835 as for
suggestion of Pemekaran
Bharat to be submitted to
chief of DPRD Sub-Province

Pakpak Bharat Dalam Angka 2013 lxxv
pemerintah Kabupaten Dairi
tidak berkeberatan
dimekarkannya Kabupaten
Pakpak Bharat, sepanjang
pemekaran tersebut telah
memenuhi persyaratan dan
sesuai dengan ketentuan yang
berlaku. Dalam kaitan ini
setelah meninjau dari
berbagai aspek , diadakan
rapat panitia musyawarah dan
rapat paripurna DPRD
Kabupaten Dairi , maka pada
tanggal 22April 2002
diterbitkan Keputusan DPRD
Kabupaten Dairi Nomor :
35/K-DPRD /2002 tentang
Persetujuan Pemekaran
Kabupaten Dairi mejadi 2
(dua) Kabupaten yaitu Dairi
dan Kabupaten Pakpak Bharat.
5. Pada tanggal 23 April 2002,
diterbitkan surat bupati
nomor 136/ 1653/ 2002
perihal usul pemekaran
Kabupaten Dairi untuk
disampaikan kepada Menteri
Dalam Negeri D/P Gubernur
sumatera utara dan ketua DPR
RI, yang intinya
menyampaikan tentang
kegiatan -kegiatan yang telah
dilakukan oleh komite
Pemekaran Kabupaten Pakpak
of Dairi that government of
Sub-Province of Dairi do not
take exeption to its it Sub-
Province of Pakpak Bharat,
as long as the pemekaran
have fulfilled conditions and
pursuant to going into effect.
In this bearing after
evaluating from various
aspec , had a meeting by
committee and plenary
meeting of DPRD Sub-
Province of Dairi,
deliberation hence on 22
April 2002 published by
Decision Of DPRD Sub-
Province of Dairi Number : 35
/ K-Dprd / 2002 about
[Approval/Permission] Of
Pemekaran Sub-Province of
Pakpak Bharat become 2 (
Sub-Province) of Dairi and
Bharat.
5. On 23 April 2002, published
by number regent letter 136/
1653/ 2002 as for suggestion
pemekaran of Sub-Province
of Dairi to be [submitted] to
Ministry of Home Affairs of
D/P Governor of
sumateranorth and chief of
DPR RI, which its
nucleus;core submit about
activity - activity which have

lxxvi Pakpak Bharat Dalam Angka 2013
Bharat; Tim Pengumpul Data,
Saran dan pendapat terhadap
usul perubahan nama dan
pemekaran Kabupaten Pakpak
Bharat, pemerintah
Kabupaten Dairi dan DPRD
Kabupaten Dairi. Juga
disampaikan hasil
pengumpulan data lapangan
rencana pemekaran
Kabupaten Pakpak Bharat dan
keputusan DPRD Kabupaten
Dairi Nomor 35/K-DPRD/2002
Tanggal 22 April 2002 tentang
persetujuan pemekaran
Kabupaten Dairi menjadi 2
(dua) Kabupaten.
komite pemekaran Kabupaten
Pakpak Bharat bersama-sama
dengan DPRD Kabupaten Dairi
dan pemerintah Kabupaten
Dairi mengadakan audensi
kepada anggota komisi II DPR
RI (Sayuti Rahawarin ) dan
menyarankan agar seluruh
komponen masyarakat,
legislatif dan eksekutif
harus proaktif karena batas
waktu pemekaran Kabupaten
/ Kota s/d 24 Oktober 2002,
juga disarankan agar
mengundang komisi II DPR RI
untuk turun ke Kabupaten
been [conducted] by
committee of Pemekaran
Sub-Province of Dairi; Team
Compiler of Data, Suggestion
and opinion to suggestion
change of name and
of Dairi, governmental of
Bharat and of DPRD Sub-
Province of Dairi. Isalso
[submitted] by result of data
collecting of field plan
of Pakpak Bharat and
decision of DPRD Sub-
Province of Dairi Number
35/K-DPRD/2002 22 April
2002 about
[approval/permission] of
ofPakpak Bharat become 2 p(
Sub-Province )
6. On 24 April 2002 committee
pemekaran of Sub-
Province of Pakpak Bharat
together with DPRD Sub-
Province of Dairi and
government of Sub-Province
of Dairi perform a audensi to
commission member of II
DPR RI ( Sayuti Rahawarin )
and suggest that entire/all
society component,
legislative and executive

Pakpak Bharat Dalam Angka 2013 lxxvii
Pakpak Bharat mengadakan
pemantauan dan evaluasi atas
aspirasi yang sudah diterima
Komisi II DPR RI agar terdapat
sinkronisasi aspirasi
masyarakat, legislatif dan
eksekutif menuju
Pakpak Bharat.
7. Pada tangal 25 April 2002
komite pemekaran Kabupaten
Pakpak Bharat bersama- sama
dengan DPRD Kabupaten Dairi
dan Pemeritah Kabupaten
Dairi mengadakan audensi
untuk penyampaian informasi
dan pemekaran Kabupaten
Dairi menjadi 2 (dua)
Kabupaten yaitu Kabupaten
Dairi sebagai Kabupaten induk
dan Kabupaten Pakpak Bharat
sebagai Kabupaten
pemekaran kepada ketua DPR
RI, Ketua-katua Fraksi DPR RI.
Respon dari kunjungan
tersebut sangat positif dimana
terdapat kerja sama dan
hubungan yang baik antara
rakyat, legislatif dan eksekutif
dan secara bersama-sama
pula mengadakan kunjungan
kepada Ketua DPR RI serta
Ketua-ketua Fraksi, pada
prinsipnya hasil kunjungan
have to proaktif because
deadline pemekaran of Sub-
Province / Town to 24
October 2002, is also
suggested that to invite
commission of II DPR RI to go
down to Sub-Province of
Pakpak Bharat perform a
evaluation and monitoring of
aspiration which have been
accepted by Commission of II
DPR RI [so that] there are
society aspiration
synchronization, legislative
and executive go to
of Pakpak Bharat.
7. At 25 April 2002 committee
of Pakpak Bharat with- is
equal to DPRD Sub-Province
of Dairi and of Pemeritah
Sub-Province of Dairiperform
a audensi to the forwarding
of information and
of Pakpak Bharat become 2
Sub-Province that is Sub-
Province of Dairi as Sub-
Province Sub-Province and
mains of Pakpak Bharat as
Sub- Province ofpemekaran
to chief of DPR RI, Ketua-
Katua Faction of DPR RI.
Respon of the visit very

lxxviii Pakpak Bharat Dalam Angka 2013
menyetujui dan mendukung
pemekaran Kabupaten Pakpak
Bharat menjadi 2 (dua)
Kabupaten.
Komite Pemekaran
bersama-sama dengan DPRD
Kabupaten Dairi dan
Pemerintah Kabupaten Dairi
mengadakan audensi kepada
Menteri Dalam Negeri.
Rombongan dalam hal ini
diterima oleh salah seorang
Direktur pada Ditjen Otonomi
Daerah beserta Staf dan pada
prinsipnya menyetujui
pemekaran tersebut
sepanjang sesuai dengan
peraturan perundang-
undangan yang berlaku. Ditjen
otonomi Daerah dalam rangka
memperlancar pemekaran
tersebut menyampaikna
beberapa penekanan seperti
proses tetap berpedoman
pada ketentuan PP 129 tahun
2000; Ditjen Otda dalam
menyikapi pemekaran ini akan
bekerja sama dengan Tim
Teknis, Tim Independen dan
Dewan Pertimbangan
Otonomi Daerah (DPOD);
nantinya DPOD akan
positive where there are is
same job/activity and good
relation between people,
legislative and executive and
by together also perform a
visit to Chief of DPR RI and
also Chiefs Faction, in
principle result of visit agree
and support pemekaran of
Bharat become 2 / Sub-
Province
8. On 26 April 2002 Committee
of Pemekaran Sub-Province
of Pakpak Bharat together
with DPRD Sub-Province of
Pakpak Bharat and
Government of Sub-Province
of Pakpak Bharat perform a
audensi to Ministry of Home
Affairs. Entourage is in this
case accepted by one of the
Director at Autonomous
Ditjen of Area along with
Staff and in principle agree
the the pemekaran as long as
as according to law and
regulation going into effect.
Autonomous Ditjen of Area in
order to pemekaran
memperlancar of
menyampaikna some
emphasis like process remain
to berpedoman at rule of PP
129 year 2000; Ditjen Otda in

Pakpak Bharat Dalam Angka 2013 lxxix
mengajukan usul pemekaran
ini kepada Presiden RI yang
selanjutnya untuk dibahas dan
diproses di DPR RI sesuai
ketentuan yang berlaku.
9. Pada tanggal 08 Mei 2002
telah dikirimkan surat Bupati
Dairi Nomor : 005/3294
Perihal Undangan kepada
Ketua DPR RI untuk berkenaan
mengijinkan Komisi II DPR RI
datang ke Kabupaten Pakpak
Bharat pada tanggal 17 s/d 19
Mei 2002 dalam rangka
mengadakan pemantauan dan
evaluasi terhadap usul
Pakpak Bharat.
Setelah kunjungan komisi II
DPR RI, dan melalui berbagai
proses, akhirnya dikeluarkan
Undang- undang Republik
Indonesia Nomor 9 Tahun 2003
tentang pembentukan Kabupaten
Nias Selatan, Kabupaten Pakpak
Bharat, Kabupaten Humbang
Hasundutan di Propinsi Sumatera
Utara maka Kabupaten Pakpak
Bharat resmi terbentuk menjadi
satu kabupaten otonom dengan 3
kecamatan yaitu Kecamatan Salak,
Kecamatan Kerajaan dan
Kecamatan Sitellu Tali Urang Jehe.
attitude of pemekaran this
will cooperate with Technical
Team, Independent Team
and Council Consideration Of
Autonomy Area ( DPOD);
later DPOD will propose this
pemekaran toPresident of
RI later on to be studied and
processed by DPR RI
according to rule going into
effect.
9. On 08 May 2002 have been
delivered by Regent letter of
Pakpak Bharat Number :
005 /3294 Subject Invitation
to Chief of DPR RI for have
hitting to permit Commission
of II DPR RI come to Sub-
Province of Pakpak Bharat on
17 to 19 May 2002 in order
to performing a evaluation
and monitoring to suggestion
of Pakpak Bharat.
After commission visit of II
DPR RI, and [pass/through]
various process, is finally
released by Invitor- Republic Of
Indonesia Number invitor 9 Year
2003 about forming of Sub-
Province of Nias Selatan, Sub-
Province of Pakpak Bharat, Sub-
Province of Humbang
Hasundutan in Province North
Sumatra hence Sub-Province of

lxxx Pakpak Bharat Dalam Angka 2013
Dengan Ibukota Salak dan
dipimpin oleh Drs. Tigor Solin
sebagai pelaksana Bupati serta
Drs. Gandhi Warta Manik MSi
sebagai Sekretaris Wilayah yang
pertama.
Demikian sejarah singkat
mengenai pembentukan Daerah
Tingkat II Kabupaten Pakpak
Bharat ini diuraikan dengan
ringkas, semoga bermanfaat bagi
berbagai pihak yang
membutuhkan. Kami
mengharapkan masukan-masukan
dan kritik yang positif untuk
perbaikan dalam penerbitan
selanjutnya.
Pakpak formed formal Bharat to
become one otonomous sub-
province by 3 district that is
District Of Salak, District of
Empire and District Of Sitellu
String of Urang Jehe. Capital of
Salak and led by Drs. Tigor Solin
as executor of Regent and also
Drs. Gandhi Proclaim Head of
MSI as first Regional Secretary.
That way brief history
[regarding/ hit] forming of Area
Mount II Sub-Province of Pakpak
this Bharat is elaborated briefly,
hopefully be of benefit to various
party requiring. We expect
criticism and inputs which are
positive for repair in publication
here in after.

BAB/CHAPTER
1
LETAK DAN GEOGRAFI
LOCATION AND GEOGRAPHY

Letak dan Geografi
2 Pakpak Bharat Dalam Angka 2013
1.1. Lokasi dan Keadaan Geografis
Secara geografis,
Kabupaten Pakpak Bharat terletak
pada garis 20
15'00''- 30
32'00"
Lintang Utara dan 900
00' - 980
31'
Bujur Timur. Sebelah Utara
berbatasan dengan Kabupaten
Dairi; sebelah Timur dengan
Kabupaten Samosir, Dairi, dan
Humbang Hasundutan; sebelah
Selatan dengan Kabupaten Tapanuli
Tengah dan Kabupaten Humbang
Hasundutan; dan sebelah Barat
dengan Kabupaten Aceh Singkil.
Luas keseluruhan
Kabupaten Pakpak Bharat adalah
1.218,30 km2
, yang terdiri dari 8
kecamatan yakni Kecamatan Salak,
Kecamatan Kerajaan, Kecamatan
Sitellu Tali Urang Jehe, Kecamatan
Tinada, Kecamatan Siempat Rube,
Kecamatan Sitellu Tali Urang Julu,
Kecamatan Pergetteng Getteng
1.1 Location and Geografy
Conditions
Geographically, Pakpak
Bharat Regency is lying on the line
20
15'00''- 30
32'00" North Latitude
and 900
00' - 980
31' East Longitude.
North side adjacent with Dairi
Regency; East side Samosir
Regency, Dairi Regency, and
Humbang Hasundutan Regency;
South side Tapanuli Tengah
Regency and Humbang Hasundutan
Regency, and West side Aceh Singkil
Regency.
Total area of Pakpak Bharat
Regency is 1.218,30 km2
, which
consists of eight districts namely
Salak District, Kerajaan District,
Sitellu Tali Urang Jehe District,
Tinada District, Siempat Rube
District, Sitellu Tali Urang Julu
District, Pergetteng-Getteng
Sengkut District, and Pagindar

Location and Geography
Pakpak Bharat in Figures 2013 3
Sengkut dan Kecamatan Pagindar.
mempunyai banyak sungai yang
berukuran cukup panjang dan
beberapa diantaranya telah
dijadikan sumber pembangkit
listrik.
Jumlah sertifikat hak atas
tanah yang dikeluarkan pada tahun
2012 adalah sebanyak 649 bidang.
Dari total sertifikat hak atas tanah
yang dikeluarkan sampai tahun
2012, sebanyak 2.521,97 Ha
merupakan Hak Guna Usaha,
sebanyak 15.347.773,85 M2
merupakan Hak Milik, sebanyak
1.248.210 M2
merupakan Hak
Pakai, sebanyak 37.754 M2
merupakan Hak Guna Bangunan
dan sebanyak 8.974 M2
merupakan
Wakaf.
District.
Pakpak Bharat Regency has
many long enough rivers and some
have been used as source of power.
The number of land right
certificates that is issued in 2012 is
as much as 649 fileds. Of the total
land rights certificates issued until
2012, there are 2.521,97 Ha rights
of business use, 15.347.773,85 M2
Ownership Right, 1.248.210 M2
Usage Right, 37.754 M2
Building
Purpose Right, and 8.974 M2
of
Benefaction.

Letak dan Geografi
1.2. Iklim
Karena terletak dekat garis
khatulistiwa, kabupaten Pakpak
Bharat tergolong ke daerah beriklim
tropis. Ketinggian antara 700 – 1500
M diatas permukaan laut dengan
kondisi geografis berbukit – bukit.
beriklim sedang, dengan rata-rata
suhu 280
C dengan curah hujan per
tahun sebesar 311 MM.
1.2 Climate
Pakpak Bharat Regency is
located in equator, so it belongs to
the tropics. Altitude between 700-
1500 M above sea level with
mountainous geographical
conditions-hill.
Pakpak Bharat Regency is
temperate, with an average
temperature 280
C with rainfall
average per year 311 MM.

Tabel
Table
1.1.1
Letak Geografi Menurut Kabupaten/Kota
Geographical Location by Regency / City
Kabupaten/Kota Lintang Utara Bujur Timur
Regency/City North Latitude East Longitude
(1) (2) (3)
Kabupaten:
1. Nias 0
0
12'00'' -1
0
32'00" 97
0
00' -98
0
00'
2. Mandailing Natal 0
0
10'00'' -1
0
50'00" 98
0
50' -100
0
10
3. Tapanuli Selatan 0
0
02'00'' -2
0
03'00" 98
0
49' -100
0
22'
4. Tapanuli Tengah 1
0
11'00'' -2
0
22'00" 98
0
07' -98
0
12'
5. Tapanuli Utara 1
0
20'00'' -2
0
41'00" 98
0
05' -99
0
16'
6. Toba Samosir 2
0
03'00'' -2
0
40'00" 98
0
56' -99
0
40'
7. Labuhan Batu 1
0
26'00'' -2
0
06'11" 97
0
07' -98
0
53'
8. A s a h a n 2
0
03'00'' -3
0
26'00" 99
0
01' -100
0
00'
9. Simalungun 2
0
36'00'' -3
0
18'00" 98
0
32' -99
0
35'
10. D a i r i 2
0
15'00'' -3
0
00'00" 98
0
00' -98
0
30'
11. K a r o 2
0
50'00'' -3
0
19'00" 97
0
55' -98
0
38'
12. Deli Serdang 2
0
57'00'' -3
0
16'00" 98
0
33' -99
0
27'
13. L a n g k a t 3
0
14'00'' -4
0
13'00" 97
0
52' -98
0
45'
14. Pakpak Bharat 2
0
15'00'' -3
0
32'00" 96
0
00' -98
0
31'
15. Humbang Hasundutan 2
0
01'00'' -2
0
20'00" 98
0
10' -98
0
58'
16. Nias Selatan 0
0
12'00'' -1
0
32'00" 97
0
00' -98
0
00'
17. Samosir 2
0
24'00'' -2
0
48'00" 98
0
30' -99
0
01'
18. Serdang Bedagai 2
0
57'00'' -3
0
16'00" 98
0
33' -99
0
27'
Kota :
19. S i b o l g a 1
0
44'00'' 98
0
47'
20. Tanjung Balai 2
0
58'00'' 99
0
48'
21. Pematang Siantar 3
0
01'09'' -2
0
54'00" 99
0
06' -99
0
01'
22. Tebing Tinggi 3
0
19'00'' -3
0
21'00" 98
0
11' -98
0
21'
23. M e d a n 2
0
27'00'' -2
0
47'00" 98
0
35' -98
0
44'
24. B i n j a i 3
0
31'40'' -3
0
40'22" 98
0
27' -98
0
32'
25. P.Sidempuan 1
0
18'00'' -1
0
29'00" 99
0
13' -99
0
21'

Letak dan Geografi
Tabel
1.1.2
Jarak Antara Ibukota Kecamatan
di Kabupaten Pakpak Bharat
The Distance From City To City in Pakpak Bharat Regency
(Km)
Table
Kota Salak
Suka-
rame
Siban-
de
Ulu-
merah
Kecu-
pak
Pagin-
dar
Tina-
da
Jambu
Rea
Salak 18 29 10 4,2 112,4 8 5
Sukarame 18 11 28 22,2 99 10 15
Sibande 29 11 39 33,2 88 21 26
Ulumerah 10 28 39 14,2 127 18 15
Kecupak 4,2 22,2 33,2 14,2 121,2 12,2 11,2
Pagindar 112,4 99 88 127 121,2 109 116
Tinada 8 10 21 18 12,2 109 5
Jambu
Rea
5 15 26
15 11,2
116 5
Sumber: Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Pakpak Bharat
Source: General Construction Office of Pakpak Bharat Regency

Tabel 1.1.3
Luas Daerah Menurut Kecamatan di Kabupaten Pakpak
Bharat
Area of District in Pakpak Bharat Regency
2012
Table
No.
Kecamatan
Jumlah
Desa Jumlah Dusun Luas Wilayah
District Number of
Village
Number of
Rural Village
Area of
District (km2)
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Salak 6 30 245,57
2 Sitellu Tali Urang
Jehe
10 49 473,62
3 Pagindar 4 12 75,45
Julu
5 17 53,02
5 Pergetteng-getteng
Sengkut
5 22 66,64
6 Kerajaan 10 36 147,61
7 Tinada 6 22 74,03
8 Siempat Rube 6 22 82,36
Jumlah/Total 52 210 1 218,30
Sumber: Bagian Tata Pemerintahan Setda Kabupaten Pakpak Bharat
Source: Governance Section of Regional Secretariat of Pakpak Bharat Regency

Letak dan Geografi
1.1.4
Luas Lahan Sawah dan Lahan Kering
Menurut Kecamatan dan Penggunaannya di
Area of Rice and Dry Field by Type of District and
Utilization in Pakpak Bharat Regency
2012
Tabel
Table
(Ha)
No.
Kecamatan
Lahan Lahan Kering
Sawah Dry Field
District Rice Perkampun
gan
Tegal/Kebun Kebun
CampurField Reed
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1 Salak 244 9 184 6 589 1 540
Jehe
131 1 386 103 292
3 Pagindar 13 1 138 1 372 1 442
Julu
372 127 1 012 528
5 Pergetteng-
getteng Sengkut
246 1 513 993 380
6 Kerajaan 383 1 596 3 531 1 053
7 Tinada 220 553 1 198 200
8 Siempat Rube 211 596 1 638 1 314
Jumlah/Total 1 820 16 093 16 436 6 749
Sumber: Dinas Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Pakpak Bharat
Source: Agriculture and Farm Office of Pakpak Bharat Regency

Lanjutan/Continued
(Ha)
No.
Kecamatan
Lahan Kering
Dry Field
District Transmi
grasi *)
Perkebunan
Rakyat *)
Alang-
Alang *)
Belukar
*)
Transmi
gration
Smallholders Reed Shrub
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1 Salak - - - -
2 Sitellu Tali Urang Jehe - - - -
3 Pagindar - - - -
4 Sitellu Tali Urang Julu - - - -
Sengkut
- - - -
6 Kerajaan - - - -
7 Tinada - - - -
8 Siempat Rube - - - -
Jumlah/Total - - - -

Letak dan Geografi
Lanjutan/Continued
(Ha)
No
.
Kecamatan
Lahan Kering
JumlahDry Field
District Hutan Wisata
*)
Hutan
Suaka *)
Hutan
Lebat *)
Total
Tourism
Forest
Reserved
Forest
Dense
Forest
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1 Salak - - - 17 557
2 Sitellu Tali Urang Jehe - - - 1 912
3 Pagindar - - - 3 965
4 Sitellu Tali Urang Julu - - - 2 039
Sengkut
- - - 3 132
6 Kerajaan - - - 6 563
7 Tinada - - - 2 171
8 Siempat Rube - - - 3 759
Jumlah/Total - - - 41 098
*) Data tidak tersedia pada tahun 2012/ Data is not available in 2012

Tabel 1.2.1
Banyaknya Hari Hujan dan Curah Hujan
Number of Rainy Days and Rainfal
in Pakpak Bharat Regency
2012
Table
Bulan
Hari Hujan
Curah Hujan
Rainy Days
(Days)
Rainfall
Month Siang*) Malam*)
Day Night (MM)
(1) (2) (3) (4)
Januari/January - - -
Pebruari/February - - -
Maret/March - - -
April/April - - -
Mei/May - - -
Juni/June - - -
Juli/July - - -
Agustus/August - - -
September/September - - -
Oktober/October - - -
Nopember/November - - -
Desamber/December - - -
*) Data tidak tersedia pada tahun 2012/ Data is not available in 2012

Letak dan Geografi
Tabel
Table
1.2.2
Daftar Nama dan Panjang Sungai Menurut Lokasi
Name and Long of River in each Location of
Pakpak Bharat Regency
2012
No.
Nama Sungai Lokasi Kecamatan Panjang (Km)
Name of River District Long (Km)
(1) (2) (3) (4)
1 Lae Kombih Tinada 60
2 Lae Impal Salak 20
3 Lae Ordi Salak 75
4 Lae Simendang Salak 70
5 Lae Mbilulu Kerajaan 15
6 Lae Pangembohan Kerajaan 4
7 Lae Kabeaken Kerajaan 5
8 Lae Sokan Salak 9
9 Lae Arkis Salak 10
10 Lae Leam Salak 10
11 Lae Mbalo Salak 10
12 Lae Karabaren Salak 20
13 Lae Angkat Kerajaan 10
14 Lae Gundur Salak 25
15 Lae Mbulan Salak 4
16 Lae Sicike-cike Kerajaan 10
17 Lae Sigarap Salak 4
18 Lae Silimbatu Salak 4
19 Lae Pagindar Pagindar 20
20 Lae Tembaga Salak 22
21 Lae Ikan STTU Jehe 20
22 Lae Naparohen Salak 25

Lanjutan/ Continued
No.
Nama Sungai Lokasi Kecamatan Panjang (Km)
Name of River District Long (Km)
(1) (2) (3) (4)
23 Lae Simbelen Kerajaan 5
24 Lae Kerembaken Salak, Pagindar 15
25 Lae Merempat Salak 5
26 Lae Tepu Salak 4
27 Lae Binanganeur Sitellu Tali Urang Jehe 25
28 Lae Salak Salak 30
29 Lae Mbinanga Salak 20
30 Lae Mbara Sitellu Tali Urang Jehe 26
31 Lae Prada Tinada 10
32 Lae Ndarsa Tinada 12
33 Lae Singgabit Tinada 4
Sumber: Dinas Kehutanan, Lingkungan Hidup dan Pertambangan Kab.Pakpak Bharat
Source: Forestry, Environment and Mining Office of Pakpak Bharat Regency

Letak dan Geografi
Tabel
1.2.3
Penetapan Sertifikat Hak Tanah Dirinci Menurut Luas dan Jenis
Hak di Kecamatan Kabupaten Pakpak Bharat
Land Possession by Type of Rights and District
of Pakpak Bharat Regency
2012
Table
(M
2
)
No.
Kecamatan
Hak
Hak
Guna Hak Hak
Hak
Guna
Milik Bangu
nan
Pakai Pengelola Usaha
District
Possesion
Buildi-
ng Use Operating Business
Right Purpo-
se
Right
Right Right Purpose
Right
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1 Salak 14 832 - 22 750 - -
Jehe
- - - - -
3 Pagindar - - - - -
Julu
- - 150 - -
5 Pergetteng-
getteng Sengkut
57 064 - - - -
6 Kerajaan 240 305 - 15 474 - -
7 Tinada 59 745 - - - -
8 Siempat Rube 119 125 - 13 890 - -
Jumlah/Total 491 071 - 52 264 - -
Sumber: Badan Pertanahan Kabupaten Pakpak Bharat
Source: Land Agency of Pakpak Bharat Regency

1.2.4
Jumlah Sertifikat Hak Atas Tanah
Menurut Kecamatan di Kabupaten Pakpak Bharat
Number of Rights on Land Certificate
by District in Pakpak Bharat Regency
2012
Tabel
Table
(Bidang)
No.
Kecamatan
2012
District
(1) (2) (3)
1 Salak 21
2 Sitellu Tali Urang Jehe -
3 Pagindar -
4 Sitellu Tali Urang Julu 1
5 Pergetteng-getteng Sengkut 89
6 Kerajaan 108
7 Tinada 146
8 Siempat Rube 284
Jumlah/Total 649

Letak dan Geografi
Tabel
Table
1.2.5
Jumlah Penerbitan Sertifikat Hak Atas Tanah Sampai Tahun
2012 Dirinci Menurut Luas dan Jenis Hak di Kecamatan
The Amount of Issuance of Certificate of Land Right Until 2012
specified to Area and Type of Right in The District in Pakpak
Bharat Regency
2012
(M
2
)
No. Kecamatan
Hak
Milik
Hak
Guna
Bangunan
Hak
Pakai
Wakaf
Hak
Guna
Usaha (Ha)
District
Possesion
Right
Building
Purpose
Right
Use
Right
Benef
action
Business
Purpose
Right
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1 Salak 1 884 539,50 - 99 306 2 500 -
Jehe
1 510 819 - 613 463 - -
3 Pagindar 6 980 000 - 9 900 - -
Julu
779 574 - 54 127 - -
5 Pergetteng-
getteng Sengkut
720 705 - 85 963 4 390 -
6 Kerajaan 1 926 522,35 2 247 319 959 2 084 -
7 Tinada 1 087 665 - 13 536 - -
8 Siempat Rube 457 949 35 507 51 956 - 2 521,97
Jumlah/Total 15 347 773,85 37 754 1 248 210 8 974 2 521,97

BAB/CHAPTER
2
PEMERINTAHAN
GOVERNMENT

Pemerintahan
2.1. Pemerintahan
Ibukota dari Kabupaten
Pakpak Bharat adalah Salak.
Kabupaten Pakpak Bharat terdiri
dari 8 Kecamatan dan 52 wilayah
administratif yang seluruhnya
merupakan desa. Status dari
seluruh desa di Kabupaten Pakpak
Bharat merupakan Desa Swakarsa.
Pada tahun 2012, jumlah
anggota DPRD di Kabupaten
Pakpak Bharat berdasarkan hasil
Pemilu 2009 adalah sebanyak 20
orang.
2.2. Pegawai Negeri Sipil (PNS)
Seperti tahun sebelumnya,
pada tahun 2012 tidak terjadi
penerimaan CPNS di lingkungan
Pemerintah Daerah Pakpak Bharat.
Total jumlah Pegawai Negeri Sipil
dan Calon Pegawai Negeri Sipil di
Kabupaten Pakpak Bharat pada
2.1 Government
The capital of Pakpak Bharat
Regency is Salak. Pakpak Bharat
Regency consists of eight Districts
and 52 self developing villages.
Status of all villages in Pakpak
Bharat Regency is self-intention
villages.
In 2012, the number of
Regional Parlement Members in
Pakpak Bharat Regency based on
General Election 2009 is 20
members.
2.2 Civil Servant
Like previous year, there is
no reqruitment for Civil Servant
candidates in Pakpak Bharat Local
Government. The total of Civil
Servant and Civil Servant Candidates
in Pakpak Bharat Regency in 2012
are 2.466 persons.

Government
tahun 2012 adalah sebanyak 2.466
orang.
Jumlah PNS dan CPNS ini jika
dirinci menurut golongan, sebagian
besar merupakan golongan II dan III.
PNS dan CPNS golongan I sebanyak 9
orang, golongan II sebanyak 1.141
orang, golongan III sebanyak 1.131
orang dan sebanyak 185 orang
adalah golongan IV.
Dari total 408 jabatan
struktural yang ada di Kabupaten
Pakpak Bharat, hanya 247 jabatan
yang terisi (60,54%), sedangkan
sebanyak 161 jabatan struktural
(39,46%) masih lowong.
Jumlah pejabat eselon II
sampai IV yang ada di Kabupaten
Pakpak Bharat adalah sebanyak 244
orang. Dari jumlah pejabat eselon II
sampai dengan IV, sebanyak 187
orang berjenis kelamin laki-laki, dan
57 orang berjenis kelamin
The number of Civil Servant
and Civil Cervant Candidates
classified by groups, mostly class II
and III. There are 9 people in class I,
1.141 people in class II, 1.131 in class
III and 185 people in class IV.
From total of 408 structural
position in Pakpak Bharat Regency,
there is only 247 position that have
been held (60,54%), 161 position
(39,46%) is vacant.
The number of official
echelon II to IV in Pakpak Bharat
Regency are 244 peoples. From the
total of Echelon II to IV , 187 people
are men, and 57 people are women.

Pemerintahan
perempuan.
Banyaknya jabatan
struktural yang kosong dan
minimnya pejabat perempuan
berkaitan erat dengan ketersediaan
Sumber Daya Manusia (SDM) yang
memenuhi persyaratan untuk itu.
Salah satu kinerja DPRD
adalah penerbitan Surat Keputusan
yang terkait pihak legislatif maupun
eksekutif. Pada tahun 2012, ada
sebanyak 48 keputusan yang
dihasilkan oleh DPRD Pakpak Bharat,
yang terdiri dari 6 buah Peraturan
Daerah, 16 buah Keputusan DPRD, 4
buah Keputusan Pimpinan DPRD, 12
buah Keputusan Bersama Bupati
dan Ketua DPRD, 3 buah Berita
Acara Persetujuan Bersama Bupati
dan DPRD, 4 buah Keputusan Badan
Musyawarah dan 3 buah Pendapat
Badan Anggaran.
There are still many
structural positions is vacant and the
lack of women officials is closely
related to the availability of Human
Resources (HR) are eligible for it.
One of the performance of
Pakpak Bharat Parliament is related
to the issuance of the decision of the
legislative and executive. In 2012,
there are 48 decisions generated by
Pakpak Bharat Parliament, which is
consists of 6 Regional regulation, 16
Parliament Decisions, 4 Decisions of
Parliaments Chairman, 12 Joint
Decision of The Regent and
Chairman of Parliament of Pakpak
Bharat Regency, 3 Approval of
Minutes along Regent and
Parliament, 4 Decisions of
Parliament Deliberative Board, and 3
Opinion of Budget Board.

Government
0
200
400
600
800
1000
1200
Golongan I
Golongan II
Golongan III
Golongan IV
9
1141
1131
185
Grafik 2.1 Jumlah Pegawai Negeri Sipil (PNS),
Calon Pegawai Negeri Sipil
(CPNS) Menurut Instansi dan Golongan
Chart 2.1 Number of Civil Servant, Candidate of Civil Servant by
Institution and Grade
2012

Pemerintahan
Tabel
2.1.1
Nama-nama Desa Menurut Kecamatan
Names of Village by District in Pakpak Bharat Regency
2012
Table
No
Kecamatan Desa
District Village
(1) (2) (3)
1. Salak 1. Sibongkaras
2. Kuta Tinggi
3. P. Binanga Boang
4. Salak I
5. Salak II
6. Boang Manalu
2. Sitellu Tali Urang Jehe 1. Kaban Tengah
2. Bandar Baru
3. Tanjung Meriah
4. Tanjung Mulia
5. Simbruna
6. Perolihen
7. Maholida
8. Perjaga
9. Malum
10. Mbinalun
3. Pagindar 1. Sibagindar
2. Pagindar
3. Lae Mbentar
4. Napatalun Perlambuken
4. Sitellu Tali Urang Julu 1. Silimakuta
2. Ulu Merah
3. Pardomuan
4. Lae Langge Namuseng
5. Cikaok

Government
Lanjutan/Continued
No.
Kecamatan
District
Desa
Village
(1) (2) (3)
5. Pergetteng-getteng Sengkut 1. Aornakan I
2. Simerpara
3. Kecupak I
4. Kecupak II
5. Aornakan II
6. Kerajaan 1. Majanggut II
2. Majanggut I
3. Pardomuan
4. Perpulungen
5. Kutasaga
6. Kutadame
7. Kuta Mariah
8. Sukaramai
9. Surung Mersada
10. Perduhapen
7. Tinada 1. Mahala
2. Tinada
3. Silimakuta
4. Kuta Babo
5. Prongil
6. Buluh Tellang
8. Siempat Rube 1. Siempat Rube I
2. Siempat Rube II
3. Mungkur
4. Siempat Rube IV
5. Kuta Jungak
6. Traju
Sumber: Bagian Tata Pemerintahan Setda Kabupaten Pakpak Bharat
Source: Governance Section of Regional Secretariat of Pakpak Bharat Regency

Pemerintahan
Tabel/
Table
2.1.2
Jumlah Desa Menurut Kecamatan dan
Klasifikasi di Kabupaten Pakpak Bharat
Number of Rural/ Urban Village by District and
Classification in Pakpak Bharat Regency
2012
No. Kecamatan Swadaya Swakarsa
Swa-
sembada
Jumlah
District Total
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1 Salak - 6 - 6
2 Sitellu Tali Urang Jehe - 10 - 10
3 Pagindar - 4 - 4
4 Sitellu Tali Urang Julu - 5 - 5
Sengkut
- 5 - 5
6 Kerajaan - 10 - 10
7 Tinada - 6 - 6
8 Siempat Rube - 6 - 6
Jumlah/Total - 52 - 52
Sumber:
Badan Pemberdayaan Masyarakat, Pemerintah Desa, Perempuan, dan KB
Kab. Pakpak Bharat
Source:
Human Empowerment, Village Government, Woman and Family Planning Office of

Government
Tabel/
Table
2.1.3
Jumlah Desa Menurut Kecamatan dan
Status di Kabupaten Pakpak Bharat
Number of Rural/ Urban Village by District
and Status in Pakpak Bharat Regency
2012
No.
Kecamatan Sangat
Maju
Maju Tertinggal
Sangat
TertinggalDistrict
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1 Salak 2 1 2 1
2 Sitellu Tali Urang Jehe - 3 4 3
3 Pagindar - - 1 3
4 Sitellu Tali Urang Julu - 1 4 -
Sengkut
- 2 2 1
6 Kerajaan - 3 4 3
7 Tinada - 1 3 2
8 Siempat Rube - 2 4 -
Jumlah/Total 2 13 24 13
Sumber: Badan Pemberdayaan Masyarakat, Pemerintah Desa, Perempuan, dan KB Kab.
Pakpak Bharat
Source: Human Empowerment, Village Government, Woman and Family Planning Office of

Pemerintahan
Jumlah Pegawai Negeri Sipil (PNS), Calon Pegawai
Negeri Sipil (CPNS) Menurut Instansi dan
Golongan di Kabupaten Pakpak Bharat
Number of Civil Servant, Candidate of Civil Servant
by Institution and Grade in Pakpak Bharat Regency
2012
Tabel
2.2.1
Table
No. Nama Instansi
PNS+CPNS Jumlah
TotalGolongan/Grade
Institution I II III IV
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1 Sekretariat Daerah 1 74 48 14 137
2 Sekretariat DPRD 1 15 4 4 24
3 Sekretariat KPU 0 1 2 2 5
4 Badan Perencanaan
Pembangunan Daerah
0 11 22 2 35
5 Badan Pemberdayaan
Masyarakat PemDes,
0 12 21 2 35
Perempuan, dan KB
6 Badan Pelaksana Penyuluh
Pertanian, Perikanan,
0 40 49 4 93
dan Kehutanan
7 Badan
Penanggulangan
Bencana Daerah
0 9 12 0 21
8 Inspektorat 0 5 22 4 31
9 Dinas Kebudayaan,
Pariwisata, Perhubungan,
Pertamanan, dan
Kebersihan
0 23 18 4 45
10 Dinas Pendidikan 0 18 23 28 69
11 Dinas Kesehatan 0 16 29 1 46
12 Dinas Kehutanan,
Lingkungan Hidup dan
Pertambangan
0 12 28 3 43

Government
13
14
Dinas Pendapatan
Keuangan dan Aset Daerah
Dinas Pekerjaan Umum
0
0
25
34
19
31
2
1
46
66
15 Dinas Sosial, Tenaga Kerja
& Transmigrasi
0 10 22 4 36
16 Dinas Perindagkop dan
UMKM
0 15 25 3 43
17 Dinas Pertanian dan
Perkebunan
0 23 37 0 60
18 Dinas Kependudukan dan
Pencatatan Sipil
0 14 14 3 31
19 Badan Kepegawaian
Daerah dan Diklat
0 9 15 2 26
20 Kantor Satuan Polisi
Pamong Praja
0 14 8 1 23
21 Kantor Pelayanan Perizinan
Satu Pintu dan Penanaman
Modal
0 10 6 0 16
22 Rumah Sakit Umum
Daerah
0 67 31 0 98
23 Sanggar Kegiatan Belajar 0 2 4 0 6
24 Sekretaris Desa 4 27 0 0 31
25 Puskesmas 1 152 57 0 210
26 Guru TK, SD, MP, dan SMA 1 429 529 97 1 056
Jumlah/Total 8 1 067 1 076 181 2 332
Sumber: Kantor Kepegawaian Daerah Kabupaten Pakpak Bharat
Source: Personnel Administration Office of Pakpak Bharat Regency

Pemerintahan
Lanjutan/Continued
No.
Nama Instansi PNS+CPNS Juml
ah
Total
Institution Golongan/Grade
I II III IV
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
Kecamatan/Districts
1 Kecamatan Salak 0 8 7 1 16
2 Kecamatan Sitellu Tali Urang Jehe 0 10 6 1 17
3 Kecamatan Pagindar 0 7 6 0 13
4 Kecamatan Sitellu Tali Urang Julu 0 7 7 0 14
5 Kecamatan Pergetteng-getteng 0 12 6 0 18
Sengkut
6 Kecamatan Kerajaan 0 11 9 0 20
7 Kecamatan Tinada 0 10 8 1 19
8 Kecamatan Siempat Rube 1 9 6 1 17
Jumlah/Total 1 74 55 4 134

Government
Jumlah Pegawai Negeri Sipil (PNS), Calon Pegawai
Negeri Sipil (CPNS),
PTT/Honor/Guru Bantu/Guru Kontrak Menurut
Instansi di Kabupaten Pakpak Bharat
Number of Civil Servant, Candidate of Civil Servant
by Institution and Grade in Pakpak Bharat
2012
Tabel
2.2.2
Table
No.
Status
Jumlah
Total
Nama Instansi
PNS/ CPNS
PTT/Honor/
Institution Guru Bantu/
Guru Kontrak
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Sekretariat Daerah 137 8 145
2 Sekretariat DPRD 24 1 25
3 Sekretariat KPU 5 0 5
4 Badan Perencanaan
Pembangunan
Daerah
35 1 36
5 Badan
Pemberdayaan
Masyarakat
Pemerintahan
Desa, Perempuan
dan KB
35 1 36
6 Badan Pelaksana
Penyuluhan
Pertanian,
Perikanan dan
Kehutanan
93 1 94
7 Badan
Penanggulangan
Bencana Daerah
21 0 21
8 Inspektorat
Kabupaten
31 1 32
9 Dinas Kebudayaan, 45 0 45

Pemerintahan
Pariwisata,
Perhubungan,
Pertamanan dan
Kebersihan
10 Dinas Pendidikan 69 1 70
11 Dinas Kesehatan 46 1 47
12 Dinas Kehutanan,
Lingkungan Hidup
dan Pertambangan
43 1 44
13 Dinas Pendapatan,
Keuangan,
Pengelolaan
Keuangan dan Aset
Daerah
46 1 47
14 Dinas Pekerjaan
Umum
66 5 71
15 Dinas Sosial dan
Tenaga Kerja
36 1 37
16 Dinas Perindustrian,
Perdagangan,
Koperasi dan
UMKM
43 1 44
Perkebunan
60 0 60
18 Dinas
Kependudukan dan
Pencatatan Sipil
31 0 31
19 Badan Kepegawaian
Daerah dan Diklat
26 0 26
20 Kantor Satuan Polisi
Pamong Praja
23 2 25
21 Kantor Pelayanan
Perijinan Satu Pintu
dan Penanaman
16 0 16

Government
Modal
22 Rumah Sakit Umum
Daerah
98 9 107
23 Sanggar Kegiatan
Belajar
6 0 6
24 Sekretaris Desa 31 0 31
25 Puskesmas 210 12 222
26 Guru TK, SD, SMP,
SMA
1 056 7 1 063
Sumbe: Kantor Kepegawaian Darah Kabupaten Pakpak Bharat

Pemerintahan
Lanjutan/Continued
No.
Status
Jumlah
Total
Nama Instansi
PNS/
CPNS
PTT/Honor/
Institution Guru Bantu/
Guru Kontrak
(1) (2) (3) (4) (5)
Kecamatan/Districts
1 Kecamatan Salak 16 0 16
2 Kecamatan Sitellu Tali Urang Jehe 17 0 17
3 Kecamatan Pagindar 13 0 13
4 Kecamatan Sitellu Tali Urang Julu 14 0 14
5 Kecamatan Pergetteng-getteng 18 1 19
Sengkut
6 Kecamatan Kerajaan 20 2 22
7 Kecamatan Tinada 19 0 19
8 Kecamatan Siempat Rube 17 0 17
Jumlah/Total 134 3 137

Government
Tabel
2.2.3
Jumlah Jabatan Struktural Pemerintah
Number of Structural Occupation
Pakpak Bharat Regency Government
2012
Table
No Eselon Terisi Lowong Jumlah/Total
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Eselon IIa 1 0 1
2 Eselon IIb 18 5 23
3 Eselon IIIa 36 6 42
4 Eselon IIIb 48 19 67
5 Eselon IVa 136 122 258
6 Eselon IVb 8 9 17

Pemerintahan
Tabel
2.2.4
Jumlah Pejabat Eselon II s/d IV Berdasarkan Jenis
Kelamin di Kabupaten Pakpak Bharat
Number of Structural Occupation Echelon II u/t IV
Pursuant by Gender in Pakpak Bharat
2012
Table
Nama Instansi
Institution
Laki-laki/Male
No. Eselon II Eselon III Eselon IV
a b a b a b
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1 Sekretariat Daerah 1 6 5 0 8 0
2 Sekretariat DPRD 0 1 3 0 0 0
3 Sekretariat KPU 0 0 1 0 1 0
4 Badan Perencanaan
Pembangunan Daerah
0 0 1 3 4 0
5 Badan Pemberdayaan
Masyarakat Pemerintah Desa,
Perempuan dan KB
0 1 1 2 2 0
6 Badan Pelaksana Penyuluhan
Pertanian, Perikanan dan
Kehutanan
0 1 1 2 2 0
7 Badan Penanggulangan
Bencana Daerah
0 0 1 2 1 0
8 Inspektorat 0 0 3 0 1 0
9 Dinas Kebudayaan, Pariwisata,
Perhubungan, Pertamanan dan
Kebersihan
0 1 1 3 3 0
10 Dinas Pendidikan 0 1 0 4 5 0
11 Dinas Kesehatan 0 1 1 2 5 0
12 Dinas Kehutanan, Lingkungan
Hidup dan Pertambangan
0 1 1 3 6 0
13 Dinas Pendapatan, Keuangan,
Pengelolaan Keuangan dan
Aset Daerah
0 1 1 0 6 0
14 Dinas Pekerjaan Umum 0 1 1 0 10 0

Government
15 Dinas Sosial dan Tenaga Kerja 0 1 1 3 2 0
16 Dinas Perindustrian,
Perdagangan, Koperasi dan
UMKM
0 0 1 2 5 0
Perkebunan
0 0 1 2 6 0
Pencatatan Sipil
0 1 1 2 6 0
19 Kantor Kepegawaian Daerah 0 1 1 2 3 0
20 Kantor Satuan Polisi Pamong
Praja
0 0 1 0 1 0
21 Kantor Pelayanan Perijinan
Satu Pintu dan Penanaman
Modal
0 0 1 0 2 0
22 Rumah Sakit Umum Daerah 0 0 1 0 3 0
23 Sanggar Kegiatan Belajar 0 0 0 0 1 0
24 Sekretaris Desa 0 0 0 0 0 0
25 Puskesmas 0 0 0 0 1 0
26 Guru TK, SD,
SMP, SMA
0 0 0 0 0 0
Jumlah/Total 1 18 29 32 85 0

Pemerintahan
Lanjutan/Continued
No.
Laki-laki/Male
Nama Instansi Eselon II Eselon III Eselon IV
a b a b a b
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
Kecamatan/Districts
1 Kecamatan Salak 0 0 1 1 1 0
2 Kecamatan Sitellu Tali Urang Jehe 0 0 1 1 1 1
3 Kecamatan Pagindar 0 0 0 1 0 0
4 Kecamatan Sitellu Tali Urang Julu 0 0 0 0 0 2
5 Kecamatan Pergetteng-getteng 0 0 0 1 0 0
Sengkut
6 Kecamatan Kerajaan 0 0 0 1 2 1
7 Kecamatan Tinada 0 0 1 1 1 1
8 Kecamatan Siempat Rube 0 0 1 0 1 1
Jumlah/Total 0 0 4 6 6 6

Government
Lanjutan/Continued
Nama Instansi
Institution
Perempuan/Female
No.
Eselon
II
Eselon
III
Eselon IV
a b a b a b
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1 Sekretariat Daerah 0 0 0 0 5 0
2 Sekretariat DPRD 0 0 0 0 0 0
3 Sekretariat KPU 0 0 0 0 1 0
4 Badan Perencanaan Pembangunan
Daerah
0 0 0 0 2 0
5 Badan Pemberdayaan Masyarakat
Desa, Perempuan dan KB
0 0 0 1 2 0
6 Badan Pelaksana Penyuluhan
Pertanian, Perikanan dan
Kehutanan
0 0 0 1 3 0
7 Badan penanggulangan bencana
Daerah
0 0 0 1 0 0
8 Inspektorat 0 0 2 0 1 0
9 Dinas Kebudayaan, Pariwisata
Perhubungan, Pertamanan dan
Kebersihan
0 0 0 1 2 0
10 Dinas Pendidikan 0 0 1 0 6 0
11 Dinas Kesehatan 0 0 0 1 5 0
12 Dinas Kehutanan, Lingkungan
Hidup dan Pertambangan
0 0 0 0 0 0

Pemerintahan
13 Dinas Pendapatan, Keuangan,
Pengelolaan Keuangan dan Aset
Daerah
0 0 0 0 2 0
14 Dinas Pekerjaan Umum 0 0 0 0 2 0
15 Dinas Sosial dan Tenaga Kerja 0 0 0 0 3 0
16 Dinas Perindustrian, Perdagangan,
Koperasi dan UMKM
0 0 0 0 3 0
17 Dinas Pertanian dan perkebunan 0 0 0 0 1 0
Pencatatan Sipil
0 0 0 0 1 0
19 Badan Kepegawaian Daerah 0 0 0 1 0 0
20 Kantor Satuan Polisi Pamong Praja 0 0 0 0 1 0
21 Kantor Pelayanan Perijinan Satu
Pintu dan Penanaman Modal
0 0 0 0 1 0
22 Rumah Sakit Umum Daerah 0 0 0 0 2 0
23 Sanggar Kegiatan Belajar 0 0 0 0 0 0
24 Sekretaris Daerah 0 0 0 0 0 0
25 Puskesmas 0 0 0 0 1 0
26 Guru TK, SD, SMP, SMA 0 0 0 0 0 0

Government
Lanjutan/Continued
No.
Perempuan/Female
Nama Instansi Eselon II Eselon III Eselon IV
a b a b a b
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
Kecamatan/Districts
1 Kecamatan Salak 0 0 0 0 0 1
2 Kecamatan Sitellu Tali Urang Jehe 0 0 1 0 0 0
3 Kecamatan Pagindar 0 0 0 0 0 0
4 Kecamatan Sitellu Tali Urang Julu 0 0 0 0 0 0
5 Kecamatan Pergetteng-getteng 0 0 0 0 0 0
Sengkut
6 Kecamatan Kerajaan 0 0 0 0 0 0
7 Kecamatan Tinada 0 0 0 0 1 0
8 Kecamatan Siempat Rube 0 0 0 1 0 0

Pemerintahan
Tabel
Table
2.2.5
Jumlah Pegawai Pusat pada Wilayah Kabupaten Pakpak Bharat
Number of Central Government Employee
2012
No. Uraian
Jumlah
Total
(Orang/Person)
(1) (2) (3)
1 Pegawai Negeri Sipil Pusat 196
2 Polisi 201
Jumlah/Total 397
Sumber : Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara Sidikalang
Source : Treasury Office in the Province or Regency Level Sidikalang

Government
Tabel /
Table
2.2.6
Jumlah Keputusan DPRD Pakpak Bharat
Menurut Jenis Keputusan
Number of Parliament Decrees by Type of
Decree
2009-2012
Jenis Keputusan/Type
of Decree
Jumlah Keputusan/
No. Number of Decree
2009 2010 2011 2012
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1 Peraturan Daerah 15 15 6 6
2 Keputusan DPRD 11 6 5 16
3 Keputusan Pimpinan
DPRD
3 3 3 4
4 Keputusan Bersama
Bupati dan Ketua
DPRD
15 15 11 12
5 Berita Acara
Persetujuan Bersama
Bupati dan DPRD
2 2 2 3
6 Pernyataan Pendapat - - - -
7 Resolusi - - - -
8 Kesimpulan Pendapat - - - -
9 Keputusan Badan
Musyawarah
3 3 3 4
10 Memorandum - - - -
11 Pendapat Badan
Anggaran
3 3 3 3
Sumber/Source: DPRD Kabupaten Pakpak Bharat
House of Parliament of Pakpak Bharat Regency

Pemerintahan
Tabel /
Table
2.2.7
Kegiatan DPRD Kabupaten Pakpak Bharat
Parliament Activites of Pakpak Bharat
Regency
2009-2012
Jenis
Sidang/Type of
Session
Jumlah Kegiatan/
No. Number of Activities
2009 2010 2011 2012
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1 Paripurna
Istimewa
4 3 2 3
2 Paripurna 20 16 16 19
3 Paripurna
Khusus
1 1 1 1
4 Rapat Fraksi 17 18 21 27
5 Rapat Pimpinan
DPRD
4 6 5 4
6 Rapat Badan
Musyawarah
3 3 3 6
7 Badan Anggaran 25 30 48 50
8 Panitia Khusus 6 7 10 12
9 Rapat Kerja
Komisi Dengar
Pendapat
15 20 20 108
10 Rapat Rutin
Komisi
12 12 12 15
Jumlah/Total 107 116 138 245
Sumber/Source: DPRD Kabupaten Pakpak Bharat
House of Parliament of Pakpak Bharat Regency

BAB/CHAPTER
3
PENDUDUK
POPULATION

Penduduk
3. Penduduk
Pada pertengahan tahun,
BPS melakukan penghitungan
penduduk pada kegiatan sensus
ataupun survei.
Di pertengahan tahun 2012,
hasil proyeksi jumlah penduduk
sebanyak 41.492 jiwa, yang terdiri
dari 20.938 jiwa penduduk laki-laki
dan 20.554 jiwa penduduk
perempuan. Sebanyak 41.492
penduduk Kabupaten Pakpak
Bharat menyebar di delapan
Kecamatan dan 52 desa, persentase
terbesar berada di Kecamatan
Sitellu Tali Urang Jehe yaitu 23,25%
(9.647 jiwa) sedangkan persentase
terkecil ada di Kecamatan Pagindar
yaitu 2,98% (1.235 jiwa).
Jika dibandingkan dengan
data penduduk tahun 2011, tidak
terjadi pertumbuhan jumlah
3. Population
In the middle of the year,
Statistics of Pakpak Bharat Regency
makes a calculation of population
by cencus or survey.
In the middle of 2012, the
results of population projection of
Pakpak Bharat Regency are 41.492
people, consists of 20.938 male and
20.554 female. A total of 41.492
residents in Pakpak Bharat Regency
spread accros eight districts and 52
villages, the largest persentage is in
Sitellu Tali Urang Jehe District as
many as 23,25 % (9.647 people),
while the smallest percentage is in
Pagindar District as many as 2,98 %
(1.235 people).
If compared with population
data in 2011, there isn’t significant
growth in the population. The

Population
penduduk yang cukup signifikan.
Penduduk Kabupaten Pakpak
Bharat pada tahun 2012 hanya
tumbuh sebesar 1,49 persen dari
tahun 2011.
Bila dibandingkan dengan
luas Kabupaten Pakpak Bharat
(1218,30 Km2
), maka rata-rata
tingkat kepadatan penduduknya
mencapai 34 jiwa per km2
dan rata-
rata sebanyak 4 jiwa di setiap
rumah tangga.
Dari tabel 3.1, Sex ratio
Kabupaten Pakpak Bharat sebesar
101,87 % . Ini menunjukkan bahwa
jumlah penduduk laki-laki lebih
besar dari jumlah penduduk
perempuan.
Dari distribusi penduduk
menurut kelompok umur, terlihat
bahwa penduduk Kabupaten
Pakpak Bharat tergolong penduduk
kelompok usia muda karena
population growth of Pakpak
Bharat Regency in 2012 is only 1,49
percent from 2011.
Compared with total area of
Pakpak Bharat Regency (1.218,30
Km2
), the average level of
population density reaches 34
inhabitans per km2
and the average
of people in a household is 4 people.
From table 3.1, sex ratio in
Pakpak Bharat Regency is 101,87 %.
It shows that the population of male
is bigger than female.
From the distribution of
population grouping by age, it
shows that the population of
Pakpak Bharat Regency is classified
as young age groups because of

Penduduk
sebesar 38,99% penduduk
berumur kurang dari 15 tahun.
Dan sebanyak 57,25 % merupakan
penduduk usia produktif (usia 15
s/d 64 tahun). Seperti tahun lalu,
angka sex ratio menurut kecamatan
terbesar berada di Kecamatan
Pagindar yaitu sebesar 118,97% dan
yang terkecil berada di Kecamatan
Salak yaitu sebesar 97,52%.
38,99 % of the population is aged
less than 15 years. And 57,25 % is
productive age population (the age
of 15 until 64 years). Like previous
year, the biggest sex ratio by district
is in Pagindar District, 118,97 % and
the smallest is in the Salak District,
97,52%.

Population
0
1000
2000
3000
4000
5000
6000
7000
8000
9000
10000
JumlahPenduduk/Population Grafik 3.1. Jumlah Penduduk Berdasarkan Kecamatan di
Kabupaten Pakpak Bharat Tahun 2012
Chart 3.1. Population By District of Pakpak Bharat Regency in
2012

Penduduk
31
20
16
65
57 56
50 48
0
10
20
30
40
50
60
70
Salak STTU
Jehe
Pagindar STTU
Julu
PGGS Kerajaan Tinada Siempat
Rube
KepadatanPenduduk/PopulationDensity
Grafik 3.2. Kepadatan Penduduk Berdasarkan Kecamatan di
Kabupaten Pakpak Bharat Tahun 2012
Chart 3.2. Population Density by District of Pakpak Bharat
Regency in 2012

Population
3000 2000 1000 0 1000 2000 3000
0-4
5-9
10-14
15-19
20-24
25-29
30-34
35-39
40-44
45-49
50-54
55-59
60-64
65-69
70-74
75+
Grafik 3.3. Piramida Penduduk Kabupaten Pakpak Bharat Tahun
2012
Chart 3.3. Population Pyramid of Pakpak Bharat Regency in
2012
Perempuan
Laki-laki

Penduduk
Tabel
3.1
Banyaknya Penduduk Menurut Jenis Kelamin dan
Rasio Jenis Kelamin
Number of Population by Type of Sex and Sex Ratio in Pakpak
Bharat Regency
2012
Table
No.
Tahun
Year
Jumlah Penduduk
Jumlah
Total
Sex
Ratio
Laki-laki Perempuan
Male Female
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1 2008 20 271 20 791 41 062 97,50
2 2009 21 144 21 670 42 814 97,57
3 2010*) 20 468 20 037 40 505 102,15
4 2011 20 676 20 208 40 884 102,32
5 2012 20 938 20 554 41 492 101,87
Sumber: BPS Kabupaten Pakpak Bharat
Source: BPS-Statistics of Pakpak Bharat Regency
Catatan:
Tahun 2008, 2009, 2011, dan 2012 Angka Proyeksi Penduduk Pada
Pertengahan Tahun
*) Hasil Sensus Penduduk, Mei 2010
Note: 2008, 2009, 2011, and 2012 is Projection Figures of Population in Middle of The Year
*) The Result of Population Census, May 2010

Population
Tabel
3.2
Penduduk dan Kepadatan Penduduk Menurut
Kecamatan di Kabupaten Pakpak Bharat
Population by Type of District and Density in
2012
Table
No.
Kecamatan Desa Luas Penduduk
Kepadatan
Penduduk
District Village Area Population Population
Density(Km
2
) (Jiwa)
(Jiwa/Km
2
)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1 Salak 6 245.57 7 492 31
2 Sitellu Tali Urang Jehe 10 473.62 9 647 20
3 Pagindar 4 75.45 1 235 16
4 Sitellu Tali Urang Julu 5 53.02 3 436 65
Sengkut
5 66.64 3 801 57
6 Kerajaan 10 147.61 8 267 56
7 Tinada 6 74.03 3 701 50
8 Siempat Rube 6 82.36 3 913 48
Jumlah/Total 52 1 218.30 41 492 34
Catatan: Angka Proyeksi Penduduk Pertengahan Tahun 2012
Note: Projection Figures of Population Middle of The Year 2012

Penduduk
Tabel
3.3
Banyaknya Penduduk Menurut Kelompok Umur dan Jenis
Kelamin di Kabupaten Pakpak Bharat
Number of Population by Type of Age Groups and Sex in
2012
Table
No
Kelompok Umur
Laki-laki
Male
Perempuan
Female
Laki-
laki+Perempuan
Male+Female
Age Groups
(Tahun/Year)
(1) (2) (3) (4) (5)
1. 0-4 2 919 2 792 5 711
2. 5-9 2 730 2 628 5 358
3. 10-14 2 624 2 483 5 107
4. 15-19 2 156 1 987 4 143
5. 20-24 1 601 1 390 2 991
6. 25-29 1 638 1 598 3 236
7. 30-34 1 549 1 463 3 012
8. 35-39 1 336 1 254 2 590
9. 40-44 1 117 1 117 2 234
10. 45-49 890 930 1 820
11. 50-54 670 795 1 465
12. 55-59 590 689 1 279
13. 60-64 462 522 984
14. 65-69 308 378 686
15. 70-74 171 261 432
16. 75+ 177 267 444
Jumlah/
Total 20 938 20 554 41 492

Population
Tabel
3.4
Jumlah Penduduk dan Rumah Tangga Menurut Kecamatan di
Number of Population and Households by Type of Districts in
2012
Table
No
Kecamatan
Jumlah/Total Rata-rata
Penduduk
per
Rumah
Tangga
Average
Penduduk
Rumah
Tangga
Households
District
Population
(1) (2) (3) (4) (5)
1. Salak 7 492 1 733 4,32
2. Sitellu Tali Urang Jehe 9 647 2 107 4,58
3. Pagindar 1 235 282 4,38
4. Sitellu Tali Urang Julu 3 436 771 4,46
5. Pergetteng-getteng Sengkut 3 801 880 4,32
6. Kerajaan 8 267 1 819 4,54
7. Tinada 3 701 875 4,23
8. Siempat Rube 3 913 861 4,54
Jumlah/Total 41 492 9 328 4,45

Penduduk
Jumlah Rumah Tangga, Penduduk, dan Jenis Kelamin
Menurut Kecamatan serta Rasio Jenis Kelamin di
Number of Population and Household by Type of Sex,
Sex Ratio, and District in Pakpak Bharat Regency
2012
Tabel
3.5
Table
No.
Kecamatan
Districts
Rumah
Tangga
Househol
ds
Jenis Kelamin/Sex
Jumlah
Total
Sex
Ratio
Laki-
laki
Male
Peremp
uan
Female
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1 Salak 1 733 3 699 3 793 7 492 97,52
2 Sitellu Tali Urang Jehe 2 107 4 845 4 802 9 647 100,90
3 Pagindar 282 671 564 1 235 118,97
4 Sitellu Tali Urang Julu 771 1 753 1 683 3 436 104,16
Sengkut
880 1 926 1 875 3 801 102,72
6 Kerajaan 1 819 4 150 4 117 8 267 100,80
7 Tinada 875 1 904 1 797 3 701 105,95
8 Siempat Rube 861 1 990 1 923 3 913 103,48
Jumlah/Total 9 328 20 938 20 554 41 492 101,87

Sosial
4.1.Pendidikan
Gambaran tentang
pendidikan di Kabupaten Pakpak
Bharat dijelaskan dalam tabel 4.1.1
hingga 4.1.24.
Berdasarkan data dari Dinas
Pendidikan Kabupaten Pakpak
Bharat tahun 2012, terdapat 40
Lembaga Pendidikan Anak Usia Dini
dan 5 Taman Kanak-kanak.
memiliki 58 Sekolah Dasar, 26
Sekolah Menengah Pertama, dan 6
Sekolah Menengah Atas. Dibanding
dengan tahun lalu, bertambah 1
Sekolah Dasar dan 2 Sekolah
Menengah Pertama.
Sedangkan sekolah yang
berada dibawah naungan
Kementerian Agama pada tahun
2012 terdapat 11 Madrasah
Ibtidiyah, 4 Madrasah Tsanawiyah,
dan 1 Madrasah Alliyah.
4.1 Education
The description of
educationin Pakpak Bharat Regency
are described in table 4.1.1 until
4.1.24.
Based on data from
Education Office of Pakpak Bharat
Regency in 2012, there are 40 early
childhood education institution and
5 kindergarten schools.
Pakpak Bharat Regency has
58 Elementary Schools, 26 Junior
High Schools, and 6 Senior High
Schools. Compared with previous
year, increase 1 Elementary School
and 2 Junior High Schools.
While schools undered
auspices of the ministry of religion in
2012, there are 11 Madrasah
Ibtidayah, 4 Madrasah Tsanawiyah,
and 1 Madrasah Alliyah.

Social
Jumlah guru keseluruhan
untuk tingkat pendidikan dasar
sebanyak 612 guru (menurun 2,55 %
dari tahun sebelumnya yaitu 628
guru) dan 7.231 murid (menurun
5,04 % dari tahun sebelumnya yang
mencapai 7.615 murid) sehingga
diperoleh rasio murid terhadap guru
pada jenjang ini sebesar 11,82. Rasio
ini lebih kecil dari tahun 2011 yang
mencapai 12,13. Kecamatan
Siempat Rube merupakan
kecamatan yang memiliki rasio
terbesar (16,79) dan terkecil adalah
Kecamatan Pergetteng-getteng
Sengkut (7,96).
Jika dilihat dari standard
Nasional rasio diseluruh tingkatan
(Sekolah Dasar,Sekolah Menengah
Pertama dan Sekolah Menengah
Atas) yang sangat kecil sangat baik
dalam rangka peningkatan kualitas
belajar mengajar. Kecilnya angka
Overall number of teachers
for primary education are as much
as 612 teachers (decrease 2,55%
from previous year which reached
628 teachers) and 7.231 students
(decrease 5,04% from previous year
which reached 7.615 students) so
that the student-teacher ratio at this
level is 11,82. This ratio is smaller
than 2011 which reached 12,13.
Siempat Rube District has the
greatest student-teacher ratio
(16,79) and the smallest is
Pergetteng-getteng Sengkut District
(7,96).
If viewed from the national
standard ratio accros levels
(Elementary School, Junior High
School, and Senior High School)
which is very small, it is very well in
order to improve the quality of
teaching and learning. This low

Sosial
rasio ini mencerminkan waktu yang
cukup banyak bagi seorang guru
dalam tatap muka dengan murid
secara face to face.
Sementara itu, jumlah
Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama
ada 26 sekolah yang terdiri dari 24
SMP negeri dan 2 SMP swasta serta
4 MTs negeri dan swasta dengan
jumlah guru dan murid seluruhnya
masing-masing 418 guru dan
banyaknya murid 3.110 murid,
sehingga diperoleh rasio guru
terhadap murid sebesar 7,44.
Pada tahun yang sama
jumlah Sekolah Menengah Atas ada
sebanyak 7 sekolah yang terdiri dari
6 SMA negeri dan 1 MA swasta
dengan jumlah guru dan murid
seluruhnya masing-masing 235 guru
dan 2.385 murid, serta rasio guru
terhadap murid sebesar 10,15.
Tingkat penggunaan Sekolah
number of ratio reflects that there is
enough time for teacher in face to
face with students.
Meanwhile, the number of
Junior High School are 26 schools,
consists of 24 public Junior High
Schools and 2 private Junior High
Schools, and 4 public and private
MTs with overall number of teachers
are 418 teachers and and the
number of students are 3.110
students, in order to obtain the
student-teacher ratio was 7,44.
In the same year, there are
7 Senior High School, consists of 6
public Senior High Schools and 1
private Madrasah Aliyah, with 235
teachers and 2.385 students, and
the student-teacher ratio was 10,15.
Primary School usage rate of

Social
Dasar terhadap jumlah murid untuk
Sekolah Dasar mempunyai rata-rata
murid persekolah sebesar 105
orang. Rata-rata murid perguru
sebesar 12 orang.
Rata-rata murid per Sekolah
Menengah Pertama (SMP) sebesar
104 orang, dengan rata-rata murid
per guru sebesar 7 orang.
Rata-rata murid per Sekolah
Menengah Atas (SMA) adalah
sebesar 341 orang, dengan rata-rata
murid per guru sebesar 10 orang.
Dengan melihat rasio
penggunaan sekolah oleh murid dan
rata-rata murid per guru,
seharusnya kualitas pendidikan di
Kabupaten Pakpak Bharat sudah
jauh di atas rata-rata. Banyaknya
jumlah guru seharusnya bisa lebih
meningkatkan mutu pembelajaran
di sekolah. Penyebaran guru yang
tidak merata di semua sekolah di
number of students have an average
of 105 students per school. Average
students per teacher is 12 students.
Average students per Junior
High School Is 104 students, with
average students per teacher 7
students.
Average students per Senior
High School is 341 students, with
average students per teacher 10
students.
By seeing the ratio of school
usage rate of students and average
students per teacher, the quality of
education should be above average
in Pakpak Bharat Regency. A large
number of teachers should be able
to further improve the quality of
learning in schools. The unequal
distribution teachers in all schools in
each district, resulting in excess

Sosial
setiap kecamatan menyebabkan
terjadi kelebihan jumlah guru di
kecamatan tertentu padahal di
kecamatan lain kekurangan.
4.2. Kesehatan
Salah satu tanda dari
pesatnya pembangunan bidang
kesehatan adalah semakin
meningkatnya peran pemerintah
dalam penyediaan sarana dan
prasarana kesehatan. Pembangunan
bidang kesehatan tidak dapat
dipisahkan dari pembangunan
daerah. Salah satu kebijaksanaan
dasar pembangunan kesehatan
diarahkan untuk meningkatkan
kualitas sumber daya manusia,
meningkatkan kesejahteraan
keluarga dan masyarakat serta
mempertinggi kesadaran
masyarakat akan pentingnya hidup
sehat. Di Kabupaten Pakpak Bharat
number of teachers in certain
districts whereas lack in other
districts.
4.2 Health
One sign of the health sector
rapid development is the increasing
of government role in health
infrastructure supplies. Health
development is inseperable from
regional development. One of the
basic policy of health development is
directed to improve the quality of
human resources, the welfare of
families and communities and
heighten public awareness of the
importance of healthy living. There is
an General Hospital in Pakpak
Bharat Regency, namely The
Regional General Hospital (RGH).
There are 8 health center in 8
districts, 25 sub-health center, 89

Social
terdapat satu Rumah Sakit Umum,
yaitu Rumah Sakit Umum Daerah
(RSUD). Terdapat 8 buah Puskesmas
di 8 Kecamatan, 25 buah Puskesmas
Pembantu, 89 buah Posyandu dan
49 buah Polindes.
Di Kabupaten Pakpak Bharat
terdapat 37 orang dokter yang
terdiri dari 22 orang dokter umum,
10 orang dokter gigi, dan 5 orang
dokter spesialis. Selain itu terdapat
124 orang bidan, 87 orang perawat,
36 orang tenaga kefarmasian dan
gizi, 40 orang tenaga kesehatan
masyarakat dan sanitasi, serta 19
orang tenaga teknisi medis dan
fisioterapi.
Dengan membandingkan
terhadap jumlah penduduk maka
rasio penduduk per dokter sebesar
1.121, rasio penduduk per bidan
sebesar 335, rasio penduduk per
perawat sebesar 477, rasio
Integrated Health Post, and 49
village polyclinic.
In Pakpak Bharat Regency,
there are 37 doctors, consist of 22
General Doctors, and 5 specialist.
Moreover, there are 124 Midwives,
87 Nurses, 36 Pharmacists and
Nutritionists, 40 Health and Sanition
Workers, and 19 Medical and
Physiotherapy Technicians.
By comparing with the total
of population, the ratio inhabitants
per doctors is 1.121, the ratio
inhabitants per midwives is 335, the
ratio inhabitants per nurses is 477,
the ratio inhabitants per

Sosial
penduduk per tenaga farmasi dan
gizi sebesar 1.153, rasio penduduk
per tenaga kesehatan masyarakat
dan sanitasi sebesar 1.037, dan rasio
penduduk per tenaga teknisi medis
dan fisioterapi sebesar 2.184.
Jumlah kunjungan
masyarakat ke rumah sakit umum
daerah Salak pada tahun 2012
meningkat secara signifikan dari
tahun sebelumnya, yaitu sebesar
3.875 kunjungan pada tahun 2011
menjadi 5.675 kunjungan pada
tahun 2012.
Dalam tiga tahun terakhir,
penyakit DISPEPSIA merupakan jenis
penyakit pasien terbanyak yang
berkunjung ke Rumah Sakit Umum
Daerah Salak. DISPEPSIA lebih
dikenal masyarakat awan sebagai
penyakit maag. DISPEPSIA
merupakan kumpulan keluhan klinis
yang terdiri dari rasa tidak
Pharmacists and Nutritionists is
1.153, the ratio inhabitants per
Health and Sanition Workers is
1.037, and the ratio inhabitants per
Health Medical and Physiotherapy
Technicians is 2.184.
The number of community
visits to Salak general hospital in
2012 increased significantly from
previous year, 3.875 visitors in 2011
become 5.675 visitors in 2012.
In last three years,
DISPEPSIA is the most patients
disease who visited Salak General
Hospital. DISPEPSIA is known by
ordinary people of ulcer disease.
DISPEPSIA is a collection of clinical
complaints of discomfort/pain,
feeling of fullness and heat in the
upper of abdomen that persist, or

Social
enak/sakit, rasa penuh dan panas di
perut bagian atas yang menetap,
atau keluhan rasa nyeri dan panas
pada ulu hati.
4.3. Keluarga Berencana
Selain untuk menekan angka
pertumbuhan penduduk, Keluarga
Berencana juga bertujuan untuk
meningkatkan derajat kesehatan Ibu
dan Anak. Pada tahun 2012,
terdapat 6 balita penderita gizi
buruk, menurun 25 % dari tahun
2011, hal ini mencerminkan
kesadaran masyarakat tentang
kesehatan anak meningkat.
Sedangkan untuk kematian pada ibu
hamil meningkat menjadi 2 orang.
Pemerintah turut
melakukan upaya-upaya
meningkatkan derajat kesehatan
masyarakat antara lain dengan
program Keluarga Berencana.
complaints of pain and heartburn.
4.3 Family Planning
In addition to suppress the
population growth rate, Family
Planning is also aim to improve the
health of mother and child. In 2012,
there are 6 babies in poor condition,
decrease 25% from 2011, this
reflects public awarenessabout
children’s health was increased.
Whereas for maternal mortality
increased to 2 people.
Government was also
participating in the efforts to
improve public health, such as
Family Planning. The level of public
awareness to the importance of

Sosial
Tingkat kesadaran masyarakat akan
arti pentingnya program Keluarga
Berencana semakin meningkat. Pada
tahun 2012, jumlah Pasangan Usia
Subur meningkat dari tahun
sebelumnya menjadi sebesar 5.513
pasangan atau meningkat sekitar
5,75% dengan akseptor aktif
sebanyak 4.072 pasangan atau
sekitar 73,86% terhadap pasangan
usia subur. Persentase akseptor aktif
ini meningkat dari tahun
sebelumnya yaitu 68,21%. Jumlah
keluarga prasejahtera/sejahtera I
yang ikut KB di Kabupaten Pakpak
Bharat adalah sebanyak 4.596
keluarga atau meningkat 51,83%.
4.4.Sosial
Pada tahun 2012 jumlah
keluarga penerima beras miskin di
sebanyak 5.228 rumah tangga pada
Family Planning is increasing. In
2012, the number of couples of
childbearing age was increased from
previous year, that is equal to 5.513
couples or increased approximately
5,75% with 4.072 couples or
approximately 73,86% of couples of
childbearing. The percentage of this
active acceptor was increased from
previous year, approximately
68,21%. The number of pre-
prosperous family/prosperous I that
was following Family Planning in
Pakpak Bharat Regency are 3.027
families or increased 51,83%.
4.4 Social
In 2012, the number of
beneficiary families that accepted
cheap rice from government in
Pakpak Bharat Regency were

Social
periode Januari-Mei dan 3.529
rumah tangga pada periode Juni-
Desember. Jumlah akta kelahiran
yang dikeluarkan Kantor
Kependudukan dan Catatan Sipi
sebanyak 476 buah, akta
perkawinan 73 buah, akta kematian
10 buah dan akta perceraian 1 buah.
4.5. Keagamaan
Sarana ibadah di Kabupaten
Pakpak Bharat sebanyak 192 buah
yang terdiri dari 78 Mesjid, 14
Musholla, 87 Gereja Protestan, dan
13 Gereja Katholik. Jika
dibandingkan dengan tahun lalu,
jumlah sarana ibadah ini mengalami
kenaikan, dimana pada tahun 2011
terdapat 185 sarana ibadah.
Tidak ada jemaah haji yang
berangkat di tahun 2012. Sebanyak
amounted to 5.228 households in
January-May period and 3.529
households in June-December
period. The number of birth
certificates issued by Civil
Registration Office of Pakpak Bharat
Regency is as much as 476
certificates, 73 marriage certificates,
10 death certificates, and 1 divorce
certificate.
4.5 Religious
There are 192 places of
worship in Pakpak Bharat Regency,
consisting of 78 mosques, 14 small
mosques, 87 protestant church, and
13 catholic church. Compared with
the previous year,the number of
places of worship has increased,
where in 2011 there were 185 places
of worship.
There are no pilgrims who
departed in 2012. As total of 65

Sosial
65 orang calon jemaah haji pada
Kabupaten Pakpak Bharat tidak
mendapat porsi keberangkatan pada
tahun 2012.
prospective pilgrims on Pakpak
Bharat Regency not get a departure
portion in 2012.

Social
0
1000
2000
3000
4000
5000
6000
7000
PAUD TK SD MI SMP MTs SMA MA
1200
389
6386
845
2873
237
2310
75
80 30
511
101
377
41
219 16
Jenjang Pendidikan/Education Level
Grafik 4.1. Jumlah Murid dan Guru Menurut Jenjang
Pendidikan Tahun 2012
Chart 4.1. Number of Pupils and Teachers According Education
Level in 2012
Murid
Guru

Sosial
8%
16%
8%
33%
34%
1%
Grafik 4.2. Pencapaian Peserta KB Aktif Menurut Alat Kontrasepsi
yang Digunakan Tahun 2012
Chart 4.2. Number Acceptors by Type of Contraceptive Used
in 2012
Spiral/IUD
Pil/Piil
Kondom/Condom
Suntikan/Injection
Implant/Implant
Operasi Medis/
Medical Operation

Social
0
40
80
120
160
200
2008 2009 2010 2011 2012
41
119
69
15 11
42
195
102
17
43
Grafik 4.3. Jumlah Pencari Kerja Berdasarkan Jenis Kelamin yang
Terdaftar di Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi
Chart 4.3. Number of Job Seekers by Gender Registered in
Social, Labour, and Transmigration Office of Pakpak Bh
Perempuan/Female Laki-laki/Male

Sosial
Jumlah Lembaga Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)
Menurut Lembaga dan Kecamatan
Number of Early Childhood Education Institutions
by Institution and Districts
2012
Tabel
4.1.1Table
No.
Kecamatan Negeri Swasta Jumlah
District Public Private Total
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Salak 0 5 5
2 Sitellu Tali Urang Jehe 0 7 7
3 Pagindar 0 1 1
4 Sitellu Tali Urang Julu 0 5 5
5 Pergetteng-getteng Sengkut 0 3 3
6 Kerajaan 0 4 4
7 Tinada 0 8 8
8 Siempat Rube 0 7 7
Sumber: Dinas Pendidikan Kabupaten Pakpak Bharat
Source: Education Office of Pakpak Bharat Regency

Social
Jumlah Murid Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)
Number of Pupils in Early Childhood Education
2012
Tabel
4.1.2Table
No.
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Salak 0 150 150
3 Pagindar 0 30 30
6 Kerajaan 0 120 120
7 Tinada 0 240 240

Sosial
Jumlah Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)
Number of Teachers in Early Childhood Education
2012
Tabel
4.1.3Table
No.
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Salak 0 10 10
3 Pagindar 0 2 2
6 Kerajaan 0 8 8
7 Tinada 0 16 16

Social
Jumlah Taman Kanak-kanak (TK) Menurut Lembaga dan
Number of Kindergarten School by Institution and Districts
2012
Tabel
4.1.4Table
No.
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Salak 1 0 1
3 Pagindar 0 0 0
6 Kerajaan 1 0 1
7 Tinada 0 0 0
Jumlah/Total 5 0 5

Sosial
Jumlah Murid Taman Kanak-kanak (TK) Menurut Lembaga
dan Kecamatan di Kabupaten Pakpak Bharat
Number of Pupils in Kindergarten School
by District and Institutionin Pakpak Bharat Regency
Tabel
4.1.5Table
2012
No.
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Salak 179 0 179
3 Pagindar 0 0 0
6 Kerajaan 82 0 82
7 Tinada 0 0 0

Social
Jumlah Guru Taman Kanak-kanak (TK)
Number of Teacher in Kindergarten School
by Type of Institution and Districtin Pakpak Bharat Regency
2012
Tabel
4.1.6Table
No.
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Salak 9 0 9
3 Pagindar 0 0 0
6 Kerajaan 7 0 7
7 Tinada 0 0 0

Sosial
Jumlah Sekolah Dasar (SD) Menurut Lembaga dan Kecamatan
Number of Elementary School by Institution and Districts
2012
Tabel
4.1.7
Table
No.
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Salak 8 0 8
3 Pagindar 4 0 4
6 Kerajaan 9 0 9
7 Tinada 8 0 8

Social
Jumlah Murid Sekolah Dasar (SD)
Number of Pupils in Elementary School
by Districts and Institutionin Pakpak Bharat Regency
2012
Tabel
4.1.8
Table
No.
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Salak 1 098 0 1 098
2 Sitellu Tali Urang Jehe 1 505 0 1 505
3 Pagindar 229 0 229
6 Kerajaan 1 138 0 1 138
7 Tinada 638 0 638

Sosial
4.1.9
Jumlah Guru Sekolah Dasar (SD)
Number of Teacher in Elementary School
by Type of Institution and Districtin Pakpak Bharat Regency
2012
Tabel
Table
No. Kecamatan Negeri Swasta Jumlah
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Salak 85 0 85
3 Pagindar 25 0 25
Sengkut
62 0 62
6 Kerajaan 83 0 83
7 Tinada 68 0 68

Social
Jumlah Sekolah Madrasah Ibtidayah (MI)
Number of Elementary School
by Institution and Districtsin Pakpak Bharat Regency
2012
Tabel
4.1.10
Table
No.
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Salak 0 0 0
3 Pagindar 0 0 0
6 Kerajaan 1 1 2
7 Tinada 0 0 0
Jumlah/Total 3 8 11
Sumber: Kantor Kementrian Agama Kabupaten Pakpak Bharat
Source: Religious Ministry Office of Pakpak Bharat Regency

Sosial
Jumlah Murid Madrasah Ibtidayah (MI)
Number of Pupils in Elementary School
by Districts and Institutionin Pakpak Bharat Regency
2012
Tabel
4.1.11
Table
No.
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Salak 0 0 0
3 Pagindar 0 0 0
Sengkut
145 43 188
6 Kerajaan 122 105 227
7 Tinada 0 0 0

Social
4.1.12
Jumlah Guru Madrasah Ibtidayah (MI)
Number of Teacher in Elementary School
by Type of Institution and District in Pakpak Bharat Regency
2012
Tabel
Table
No.
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Salak 0 0 0
3 Pagindar 0 0 0
6 Kerajaan 14 7 21
7 Tinada 0 0 0

Sosial
Jumlah Sekolah Menengah Pertama (SMP)
Number of Junior High School by Institution and Districts
2012
Tabel
4.1.13
Table
No.
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Salak 2 0 2
3 Pagindar 1 0 1
Sengkut
2 0 2
6 Kerajaan 5 0 5
7 Tinada 1 1 2

Social
Jumlah Murid Sekolah Menengah Pertama (SMP)
Menurut Lembaga dan Kecamatan di Kabupaten Pakpak Bharat
Number of Pupils in Junior High School
2012
Tabel
4.1.14
Table
No.
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Salak 582 0 582
3 Pagindar 92 0 92
7 Tinada 67 31 98

Sosial
Jumlah Guru Sekolah Menengah Pertama (SMP)
Number of Teacher in Junior High School
2012
Tabel
4.1.15
Table
No.
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Salak 45 0 45
3 Pagindar 14 0 14
6 Kerajaan 85 0 85
7 Tinada 11 8 19

Social
Jumlah Madrasah Tsanawiyah (MTs)
Number of Junior High School by Institution and Districts
2012
Tabel
4.1.16
Table
No.
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Salak 1 0 1
3 Pagindar 0 0 0
6 Kerajaan 0 1 1
7 Tinada 0 0 0
Jumlah/Total 1 3 4

Sosial
Jumlah Murid Madrasah Tsanawiyah (MTs)
Number of Pupils in Junior High School
2012
Tabel
4.1.17
Table
No.
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Salak 96 0 96
3 Pagindar 0 0 0
6 Kerajaan 0 68 68
7 Tinada 0 0 0

Social
Jumlah Guru Madrasah Tsanawiyah (MTs)
Menurut Lembaga dan Kecamatan di Kabupaten Pakpak Bharat
Number of Teacher in Junior High School
by Institution and District in Pakpak Bharat Regency
2012
Tabel
4.1.18
Table
No.
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Salak 14 0 14
3 Pagindar 0 0 0
6 Kerajaan 0 9 9
7 Tinada 0 0 0

Sosial
Jumlah Sekolah Menengah Atas (SMA)
Menurut Lembaga dan Kecamatan di Pakpak Bharat
Number of Senior High School by Institution and Districts
2012
Tabel
4.1.19
Table
No.
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Salak 1 0 1
3 Pagindar 0 0 0
6 Kerajaan 1 0 1
7 Tinada 1 0 1
Jumlah/Total 6 0 6

Social
Jumlah Murid Sekolah Menengah Atas (SMA)
Menurut Lembaga dan Kecamatan di Kabupaten Pakpak BharatTabel
4.1.20
Table Number of Pupils in Senior High School
by Institution and District in Pakpak Bharat Regency
2012
No.
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Salak 530 0 530
3 Pagindar 0 0 0
7 Tinada 119 0 119

Sosial
Jumlah Guru Sekolah Menengah Atas (SMA)
Number of Teacher in Senior High School
2012
Tabel
4.1.21
Table
No.
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Salak 52 0 52
3 Pagindar 0 0 0
6 Kerajaan 34 0 34
7 Tinada 20 0 20

Social
Jumlah Madrasah Alliyah (MA)
Number of Senior High School by Institution and District
2012
Tabel
4.1.22
Table
No.
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Salak 0 0 0
3 Pagindar 0 0 0
6 Kerajaan 0 0 0
7 Tinada 0 0 0
Jumlah/Total 0 1 1

Sosial
Jumlah Murid Madrasah Alliyah (MA)
Number of Pupils in Senior High School
2012
Tabel
4.1.23
Table
No.
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Salak 0 0 0
3 Pagindar 0 0 0
6 Kerajaan 0 0 0
7 Tinada 0 0 0

Social
Jumlah Guru Madrasah Alliyah (MA)
Number of Teacher in Senior High School
2012
Tabel
4.1.24
Table
No.
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Salak 0 0 0
3 Pagindar 0 0 0
6 Kerajaan 0 0 0
7 Tinada 0 0 0

Sosial
Tabel
4.2.1
Banyaknya Fasilitas Kesehatan
Number of Health Facilities by District in Pakpak Bharat Regency
2012
Table
No. Kecamatan
Rumah
Sakit
Umum
General
Hospital
Puskes
mas
Public
Health
Center
PUSTU
Public
Health
Sub-
center
Posyandu
Integrated
Health
Service
Polin-
des/
Poskes-
desDistrict
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1 Salak 1 1 2 12 4
Jehe
0 1 5 24 10
3 Pagindar 0 1 1 4 3
Julu
0 1 2 7 5
5 Pergetteng-
getteng Sengkut
0 1 3 6 5
6 Kerajaan 0 1 6 18 10
7 Tinada 0 1 5 8 5
8 Siempat Rube 0 1 1 10 7
Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Pakpak Bharat
Source: Health Office of Pakpak Bharat Regency

Social
Tabel
4.2.2
Banyaknya Dokter (PNS dan PTT) Menurut Kecamatan
Number of State Physician (Civil Servants and PTT)
2012
Table
No. Kecamatan
Dokter
Umum
General
Physicians
Dokter
Gigi
Dentists
Dokter
Spesialis
Specialis
ts
Jumlah
TotalDistrict
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1 Salak 11 4 5 20
Jehe
1 1 0 2
3 Pagindar 1 1 0 2
4 Sitellu Tali Urang Julu 3 1 0 4
Sengkut
1 1 0 2
6 Kerajaan 3 1 0 4
7 Tinada 1 0 0 1
8 Siempat
Rube
1 1 0 2

Sosial
Tabel
Table
4.2.3
Jumlah Bidan dan Perawat (PNS dan PTT) Menurut
Number of Midwives and Nurses (Civil Servants and PTT)
2012
No.
Kecamatan
District
Bidan
Midwives
Perawat
Nurses Jum-
lah
TotalD1
DIII/
DIV
D1 DIII S1 Gigi
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1 Salak 9 22 0 28 10 5 74
2 Sitellu Tali
Urang Jehe
3 14 0 4 0 2 23
3 Pagindar 1 4 0 2 0 1 8
4 Sitellu Tali
Urang Julu
0 10 0 3 0 2 15
5 Pergetteng-
getteng
Sengkut
1 10 0 4 0 1 16
6 Kerajaan 4 20 0 12 0 1 37
7 Tinada 4 10 0 7 1 1 23
8 Siempat
Rube
4 8 0 2 0 1 15
Jumlah/Total 26 98 0 62 11 14 211

Social
Tabel
4.2.4
Jumlah Bayi, Balita, dan Ibu Hamil
Number of Baby, Children under Five Year and Pregnant Mother
2012
Table
No.
Kecamatan
District
Bayi
Baby
Balita
Children
Under
Five Year
Ibu Hamil
Pregnant
Mother
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Salak 223 1 010 196
2 Sitellu Tali Urang Jehe 156 1 303 261
3 Pagindar 31 167 36
6 Kerajaan 149 1 118 224
7 Tinada 79 502 105
Jumlah/Total 887 5 610 1 119

Sosial
Tabel
Table
4.2.5
Jumlah Gizi Buruk dan Kematian Ibu Hamil
Number of Malnutrition and Maternal Mortality by District in
2012
No.
Kecamatan
Districts
Balita Gizi Buruk
Malnutrition of
Children under
five
Kematian Ibu
Hamil
Maternal
Mortality
(1) (2) (3) (4)
1 Salak 0 0
2 Sitellu Tali Urang Jehe 0 1
3 Pagindar 0 0
4 Sitellu Tali Urang Julu 0 1
5 Pergetteng-getteng Sengkut 0 0
6 Kerajaan 4 0
7 Tinada 0 0
8 Siempat Rube 2 0
Jumlah/Total 6 2

Social
Tabel
Table
4.2.6
Jumlah Kunjungan Masyarakat ke Tempat
Fasilitas Kesehatan Menurut Kecamatan
Number of People Visits to Health Facilities by District
2012
No.
Kecamatan
Districts
Rumah
Sakit
Hospital
Puskesmas
Health
Center
Pustu
Polin-
des
Pos-
yandu
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1 Salak 5 675 909 544 444 510
Jehe
0 859 286 631 620
3 Pagindar 0 351 85 65 121
Julu
0 1 669 316 921 191
5 Pergetteng-
getteng Sengkut
0 1 090 315 364 461
6 Kerajaan 0 2 059 1 009 1 191 664
7 Tinada 0 779 275 1 328 324
8 Siempat
Rube
0 933 491 533 362
Jumlah/Total 5 675 8 649 3 321 5 477 3 253
Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Pak pak Bharat

Sosial
Tabel
4.2.7
Jumlah Tenaga Kefarmasian dan Gizi
Number of Pharmacists and Nutritionists by District
2012
Table
No.
Kecamatan
Districts
Apotek
er dan
Sarjana
Farmasi
D III
Farmasi
dan Ass.
Apoteker
D IV/
Sarjana
Gizi
D I
dan
D II
Gizi
Jumlah
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1 Salak 6 6 0 5 17
Jehe
2 0 0 1 3
Julu
0 1 0 2 3
5 Pergetteng-
getteng Sengkut
0 1 0 1 2
6 Kerajaan 1 1 0 1 3
7 Tinada 0 1 0 2 3
8 Siempat
Rube
1 1 0 1 3

Social
Tabel
4.2.8
Jumlah Tenaga Kesehatan Masyarakat dan Sanitasi Menurut
Number of Health and Sanitation Workers by District
2012
Table
No. Kecamatan
Sarjana
Kesehatan
Masyarakat
D III
Kesehatan
Masyarakat
Tenaga
Sanitasi
Jumlah
TotalDistrict
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1 Salak 17 0 9 26
Jehe
0 0 1 1
3 Pagindar 2 0 1 3
Julu
1 0 1 2
Sengkut
1 0 1 2
6 Kerajaan 0 0 0 0
7 Tinada 2 0 1 3
8 Siempat Rube 2 0 1 3

Sosial
Tabel
Table
4.2.9
Jumlah Tenaga Teknisi Medis dan Fisioterapi
Number of Medical and Physiotherapy Technicians by District
2012
No.
Kecamatan
Districts
Analis
Lab
Teknisi
Medis dan
Rontgen
Petugas
Anestesi
Fisiote
rapis
Jumlah
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1 Salak 4 11 0 0 15
Jehe
1 0 0 0 1
Julu
1 0 0 0 1
5 Pergetteng-
getteng Sengkut
1 0 0 0 1
6 Kerajaan 1 0 0 0 1
7 Tinada 0 0 0 0 0
8 Siempat
Rube
0 0 0 0 0

Social
Tabel/
Table
4.2.10
Laporan Kunjungan Pasien Rawat Jalan dan Rawat Inap
di Rumah Sakit Umum Daerah Salak
Visits Reports of Outpatient and Inpatient in Salak
General Hospital
2011-2012
No.
Bulan/
Month
Tahun
2011 2012
Rawat Jalan/
Outpatient
Rawat
Inap/
Inpatient
Rawat Jalan/
Outpatient
Rawat
Inap/
Inpatient
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1 Januari 333 49 490 122
2 Pebruari 319 37 434 92
3 Maret 340 74 286 82
4 April 240 59 330 59
5 Mei 262 49 367 50
6 Juni 273 52 409 80
7 Juli 215 65 451 94
8 Agustus 255 70 429 102
9 September 235 67 413 82
10 Oktober 528 105 390 69
11 November 451 85 415 97
12 Desember 424 88 285 47
JUMLAH/TOTAL 3 875 800 4 699 976
Sumber: Rumah Sakit Umum Daerah Salak
Source: Salak Genenral Hospital

Sosial
Tabel/
Table
4.2.11
Laporan Kunjungan Pasien Rawat Jalan dan Rawat Inap
di Rumah Sakit Umum Daerah Salak Berdasarkan
Penggunaan Kartu ASKES, JAMKESMAS, JAMKESDA
dan UMUM
Visits Reports of Outpatient and Inpatient in Salak
General Hospital by Usage of ASKES, JAMKESMAS,
JAMKESDA and General
2012
No.
Bulan/
Month
ASKES JAMKESMAS
Rawat
Jalan/
Outpatient
Rawat
Inap/
Inpatient
Rawat Jalan/
Outpatient
Rawat
Inap/
Inpatient
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1 Januari 165 23 163 62
2 Pebruari 154 20 132 44
3 Maret 83 14 81 42
4 April 135 11 83 26
5 Mei 172 15 70 19
6 Juni 154 16 84 24
7 Juli 203 30 103 31
8 Agustus 173 28 87 36
9 September 177 23 104 31
10 Oktober 153 13 101 38
11 November 181 22 98 38
12 Desember 94 12 68 18
JUMLAH/TOTAL 1 844 227 1 174 409

Social
Lanjutan/Continued
No.
Bulan/
Month
UMUM JAMKESDA
Rawat
Jalan/
Rawat
Inap/
Inpatient
Rawat Jalan/
Rawat
Inap/
Outpatient Outpatient Inpatient
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1 Januari 126 12 29 18
2 Pebruari 117 13 26 10
3 Maret 92 12 30 12
4 April 93 12 18 10
5 Mei 86 7 38 9
6 Juni 109 18 58 17
7 Juli 105 5 37 15
8 Agustus 116 18 50 11
9 September 100 12 30 6
10 Oktober 96 8 35 3
11 November 106 12 26 11
12 Desember 94 8 29 4
JUMLAH/TOTAL 1 240 137 406 126

Sejarah pakpak bharat

Recommended

Recommended

More Related Content

What's hot

What's hot (20)

Similar to Sejarah pakpak bharat

Similar to Sejarah pakpak bharat (16)

More from ppbkab

More from ppbkab (20)

Sejarah pakpak bharat