Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai berbagai bangsa sapi potong, mulai dari ciri-ciri, asal usul, dan karakteristik masing-masing bangsa sapi seperti Ongole, Brahman, Limousine, Angus, dan bangsa sapi lokal seperti Bali dan Madura.
6. Sri Teguh waluyo
KOMPETENSI DASAR
Setelah selesai mengikuti proses
pembelajaran, peserta mampu
memahami bangsa-bangsa sapi
potong
7. Sri Teguh waluyo
INDIKATOR KEBERHASILAN
Setelah selesai mengikuti proses pembelajaran, peserta
dapat:
1. menjelaskan karekteristik sapi potong,
2. menjelaskan bangsa sapi tropis,
3. menjelaskan bangsa sapi subtropis,
4. menjelaskan rumpun bangsa sapi lokal (SNI),
5. menjelaskan rumpun bangsa sapi import (non SNI)
8. Sri Teguh waluyo
BANGSA
1. Sapi berpunuk besar dalam kelompok sapi
Zebu (Bos indicus), sapi ini terdapat didaerah
tropis ; Ongole, Brahman, Sahiwal, Brangus
dsb.
2. Sapi berpunuk kecil/tidak berpunuk (Bos
primigenus) kelompok Bos Taurus terdapat
didaerah sub tropis; Angus, Simemental,
Limousine, Chorolais dsb.
9. Sri Teguh waluyo
Ciri Bangsa Sapi Tropis
Pada umumnya sapi memiliki ponok
Ujung telinga meruncing
Kepala panjang dengan dahi sempit
Kulit longgar dan tipis, kelenjar keringat besar
Timbunan lemak rendah baik di bawah kulit maupun
di otot-ototnya
Garis punggung pada bagian tengah berbentuk
cekung
Bahu pendek, halus dan rata
Kaki panjang, sehingga lincah
Lambat dewasa, karena pertumbuhan lambat
10. Sri Teguh waluyo
Lanjutan Bangsa Sapi Tropis
Bentuk tubuh sempit dan kecil, berat timbangan
rendah (250-265 kg)
Ambing kecil, sehingga produksi susu rendah
Tahan suhu tinggi dan haus
Kadar air dalam kotoran rendah
Toleran terhadap jenis pakan yang kandungan serat
kasar tinggi
Badan tahan terhadap gigitan nyamuk dan caplak
11. Sri Teguh waluyo
BANGSA SAPI POTONG
ONGOLE
PRANAKAN ONGOLE
BRAHMAN
LIMOUSINE
ANGUS
SIMENTAL
BRANGUS
BALI
MADURA
CHAROLAIS
SANTA GERTRUDIS
16. Sri Teguh waluyo
Asal Usul
1. Berasal dari India (Madras) beriklim
tropis dan curah hujan rendah
2. Di Eropa disebut Zebu
3. Di Jawa disebut Sapi Benggala
Tipe
Potong dan Kerja
17. Sri Teguh waluyo
Ciri-ciri Ongole
1. Ukuran tubuh besar dan panjang
2. Ponok sangat besar
3. Leher pendek
4. Kaki panjang warna putih
5. Pada jantan leher, ponok sampai kepala keabuan
6. Lutut dan diatas teracak hitam, scortum bawah hitam
7. Kepala panjang, telinga agak tergantung
8. Tanduk pendek dan tumpul dan pangkal besar, tumbuh
kearah belakang
9. Gelambir lebar, bergantung berlipat-lipat sampai
preputium.
23. Sri Teguh waluyo
Asal Usul
1. Berasal dari AS (Gulf)
2. Termasuk Zebu keturunan kankrey,
ongole, gir, krishna, hariana dan bhagari
3. Tersebar didaerah tropis dan subtropis
Tipe
1. Potong yang baik didaerah tropis, walau
daerah kurang subur
2. Pakan sederhana
24. Sri Teguh waluyo
Ciri-ciri Brahman
1. Ukuran tubuh besar dan panjang, kedalaman tubuh
sedang
2. Ponok besar (jantan), kecil (betina)
3. Punggung lurus
4. Kaki panjang atau sedang warna putih sampai abu-abu
muda
5. Kepala panjang, telinga tergantung
6. Ukuran tanduk sedang, lebar dan besar
7. Kulit longgar, halus dan lemas, ketebalan sedang
8. Gelambir lebar, bergantung berlipat-lipat
9. Tahan panas dan gigitan nyamuk dan caplak.
28. Sri Teguh waluyo
Ciri-ciri Limousin
1. Warna bulu merah cokelat
2. Warna sekeliling mata dan kaki mulai lutut ke
bawah agak terang
3. Ukuran tubuh besar dan panjang, pertumbuhan
bagus
4. Tanduk pada jantan tumbuh keluar agak
melengkung
30. Sri Teguh waluyo
Asal Usul
1. Berasal dari Switzerland
2. Sapi subtropis
Tipe
Potong dan kerja
31. Sri Teguh waluyo
Ciri-ciri Simental
1. Ukuran tubuh besar
2. Pertumbuhan otot bagus
3. Penimbunan lemak di bawah kulit rendah
4. Warna bulu pada umumnya krem agak coklat atau
sedikit merah
5. Muka ke empat kaki mulai dari lutut dan ujung ekor
putih
6. Ukuran tanduk kecil
7. Berat sapi betina dewasa 800kg, jantan dewasa
1.150kg
34. Sri Teguh waluyo
Asal Usul
1. Berasal dari Scotlandia Utara
2. Termasuk Bos taurus
Tipe
1. Potong yang baik
2. Pertumbuhan cepat, pakan sederhana
3. Mutu karkas tinggi, tertinggi 18 bl-2,5 th
4. Tulang ringan, daging tebal dan empuk
35. Sri Teguh waluyo
Ciri-ciri Angus
1. Berbulu hitam agak panjang, keriting dan halus
2. Tidak bertanduk
3. Bentuk tubuh panjang dan kompak
4. Tubuh rata lebar dan dalam serta pendek
5. Berat betina dewasa 700kg, jantan dewasa 900kg
6. Cepat mencapai dewasa kelamin
39. Sri Teguh waluyo
Asal Usul
1. Hasil persilangan Brahman dan Angus
2. Masuk Bos taurus silangan Bos sondaicus
Tipe
Potong
40. Sri Teguh waluyo
Ciri-ciri Brangus
1. Berbulu halus umumnya hitam
2. Tidak bertanduk/bertanduk kecil
3. Bergelambir
4. Bertelinga kecil
5. Berponok tapi kecil
43. Sri Teguh waluyo
Asal Usul
1. Keturunan Sapi liar yang disebut Banteng
(Bos sondaicus)
2. Pemurnian di Bali, tersebar di Sulawesi,
NTB dan NTT
Tipe
1. Potong dan kerja
2. Karkas 51%
44. Sri Teguh waluyo
Ciri-ciri Bali
1. Bentuk tubuh menyerupai banteng, tetapi ukuran lebih
kecil, dada dalam, badan padat
2. Warna bulu pada pedet sawo matang atau merah
bata, setelah dewasa Betina merah bata, jantan
hitam
3. Empat kaki dari sendi kaki sampai kuku dan bagian
pantat berwana putih
4. Kepala agak pendek, dahi datar
5. Tanduk jantan kebagian luar kepala, betina bagian
dalam kepala
6. Tinggi sapi dewasa rataan 130 cm, berat jantan
450kg, betina 250-400kg
47. Sri Teguh waluyo
Asal Usul
1. Hasil silangan Bos sondaicus dan Bos
indicus
2. Pemurnian di Madura, tersebar di Jawa
timur
Tipe
1. Potong dan kerja
2. Karkas 48%
48. Sri Teguh waluyo
Ciri-ciri Sapi Madura
1. Jantan dan betina warna merah bata hampir tidak
ada bedanya
2. Paha belakang berwarna putih, kaki depan warna
merah mudah (kecokelatan)
3. Jantan tanduk pendek beragam, ada melengkung,
tegak kesamping dan keatas, 15-20 cm
4. Tanduk betina kecil dan pendek Panjang ukuran ± 10cm
5. Panjang badan mirip bali, tetapi berponok kecil
6. Tinggi badan 118 cm, berat karkas 48%
51. Sri Teguh waluyo
1. Warna krem muda atau keputihan
2. Tubuhnya besar dan padat
3. Berat badan betina ± 750kg, dan jantan 1000kg
Ciri-ciri Sapi Charolais
53. Sri Teguh waluyo
Asal Usul
1. Hasil persilangan Sapi Brahman dan
Shorthorn
2. Diciptakan pertama kali di AS (Texas)
Tipe
Potong
54. Sri Teguh waluyo
Ciri-ciri Santa Gertrudis
1. Ukuran tubuh besar dan dalam
2. Punggung lebar
3. Kepala lebar, dahi agak berlekuk dan muka lurus
4. Bulu warna cokelat kemerahan, pendek dan halus
5. Bergelambir
6. Jantan berponok kecil dan cepat dewasa
7. Toleransi terhadap panas dan pakan sederhana > dari
golongan subtropis murni
8. Tahan gigitan caplak
9. Berat badan betina 725kg dan jantan 900kg