1. Dokumen tersebut membahas tentang analisis diri, sosial, dan organisasi beserta tantangannya.
2. Freud membagi watak dan kesadaran manusia menjadi id, ego, dan super ego.
3. Analisis sosial berfungsi untuk memahami masalah sosial secara objektif dan komprehensif.
4. •Kira-kira semua sepakat jika ditanya
maka jawabanya adalah “manusia”.
Di dunia ini sudah banyak sekali kita
melihat manusia dengan berbagai
ragamnya. Ada yang putih, hitam,
coklat sampai terbagi menjadi
berbagai macam ras dan suku
bangsa. Semua itu adalah makhluk
Allah yang diciptakan untuk menjadi
5. MENCARI IDENTITAS DIRI
• Kita Tahu
• Orang Lain Tahu Kita Tahu
• Orang Lain Tidak Tahu
• Orang Tahu
• Kita Tidak Tahu Orang Tidak Tahu
• Kita Tidak Tahu
6. SIGMUND FREUD MEMBAGI WATAK DAN
KESADARAN MANUSIA DALAM TIGA BENTUK
•ID,
•EGO
•SUPER EGO
7. • ID menurutnya didefinisikan sebagai sesuatu yang
berisi naluri dan energy dasar kehidupan. Dia
menyebutnya libido yang menjadi pengatur atau
penggerak segenap organ
• Id berfungsi di alam bawah sadar manusia, sehingga ia
tidak mengenal nilai baik buruk
8. LANJUTAN
• Sedangkan Ego:
• Ego adalah bagian sadar manusia yang bersifat rasional
yang berusaha menyesuaikan antara alam bawah sadar
dengan tuntunan realita.
• Egolah yang menjaga gerak atau sikap organ-organ.
Ego juga bersifat anti social dan cenderung
membahayakan.
9. LANJUTAN
• Superego adalah
• bagian diri atau lebih jelasnya kata hati yang dengannya
seseorang dapat mengetahui mana yang benar dan
salah menurut aturan social, dimana ia tinggal, sehingga
ia akan merasa bersalah ketika melakukan kesalahan.
10. PENGERTIAN ANSOS
• Analisis sosial merupakan usaha untuk menganalisis sesuatu
keadaan atau masalah sosial secara objektif.
• Analisis sosial diarahkan untuk memperoleh gambaran
lengkap mengenai situasi sosial dengan menelaah kaitan-
kaitan histories, structural dan konsekuensi masalah. Analisis
sosial akan mempelajari struktur sosial, mendalami
fenomena-fenomena sosial, kaitan-kaitan aspek politik,
ekonomi, budaya dan agama. Sehingga akan diketahui
sejauh mana terjadi perubahan sosial, bagaimana institusi
sosial yang menyebabkan masalah-masalah sosial, dan juga
dampak sosial yang muncul akibat masalah sosial
11. RUANG LINGKUP ANSOS
• Pada dasarnya semua realitas sosial dapat dianalisis, namun
dalam konteks transformasi sosial, maka paling tidak objek
analisa sosial harus relevan dengan target perubahan sosial
yang direncanakan yang sesuai dengan visi atau misi organisasi
12. PENTINGNYA TEORI SOSIAL
• Teori dan fakta berjalan secara simultan, teori sosial
merupakan refleksi dari fakta sosial, sementara fakta
sosial akan mudah di analisis melalui teori-teori sosial
• Teori sosial melibatkan isu-isu mencakup filsafat, untuk
memberikan konsepsi-konsepsi hakekat aktifitas sosial
dan prilaku manusia yang ditempatkan dalam realitas
empiris.
13. LANJUTAN
• Charles lemert (1993) dalam Social Theory; The
Multicultural And Classic Readings menyatakan bahwa
teori sosial memang merupakan basis dan pijakan teknis
untuk bisa survive.
14. LANGKAH-LANGKAH ANSOS
• Memilih dan menentukan objek analisis
• Pemilihan sasaran masalah harus berdasarkan pada pertimbangan rasional dalam
arti realitas yang dianalsis merupakan masalah yang memiliki signifikansi sosial dan
sesuai dengan visi atau misi organisasi.
• Identifikasi dan analisis masalah
• Merupaka tahap menganalisis objek berdasarkan data yang telah dikumpulkan.
Pemetaan beberapa variable, seperti keterkaitan aspek politik, ekonomi, budaya dan
agama dilakukan pada tahap ini. Melalui analisis secara komphrehensif diharapkan
dapat memahami subtansi masalah dan menemukan saling keterkaitan antara aspek.
• Mengembangkan presepsi
• selanjutnya dikembangkan presepsi atas masalah sesuai cara pandang yang objektif.
pada tahap ini akan muncul beberapa kemungkinan implikasi konsekuensi dari objek
masalah, serta pengembangan beberapa alternative sebagai kerangka tindak lanjut.
15. • Menarik kesimpulan
• Pada tahap ini telah diperoleh kesimpulan tentang; akar
masalah, pihak mana saja yang terlibat, pihak yang
diuntungkan dan dirugikan, akibat yang dimunculkan
secara politik, sosial dan ekonomi serta paradigma
tindakan yang bisa dilakukan untuk proses perubahan
sosial.
16. PERANAN ANSOS DALAM STRATEGI
GERAKAN PMII
• Ingat, paradigma gerakan PMII adalah kritis transformatif, artinya PMII
dituntut peka dan mampu membaca realitas sosial secara objektif (kritis),
sekaligus terlibat aktif dalam aksi perubahan sosial (transformatif).
Transformasi sosial yang dilakukan PMII akan berjalan secara efektif jika
kader PMII memiliki kesadaran kritis dalam melihat realitas sosial.
Kesadaran kritis akan muncul apabila dilandasi dengan cara pandangan
luas terhadap realitas sosial. Untuk dapat melakukan pembacaan sosial
secara kritis, mutlak diperlakukan kemampuan analisis sosial secara baik.
Artinya, strategi gerakan PMII dengan paradigma kritis transformatif akan
dapat terlaksana secara efektif apabila ditopang dengan kematangan dalam
analisis sosial (ANSOS).
17. ANALISA SWOT DAN PENERAPANNYA DALAM
ORGANISASI
• Analisa SWOT adalah sebuah analisa yang dicetuskan oleh
Albert Humprey pada dasawarsa 1960-1970an.
• Strenghts (kekuatan), Weaknesses(kelemahan), Opportunity (
kesempatan) dan Threat (Ancaman).
• Metoda analisa SWOT bisa dianggap sbg metoda analisa yg
paling dasar, yg berguna utk melihat suatu topik atau
permasalahan dari 4 sisi yg berbeda. Hasil analisa biasanya
adalah arahan/rekomendasi utk mempertahankan kekuatan
dan menambah keuntungan dari peluang yg ada, sambil
mengurangi kekurangan dan menghindari ancaman.
18. KEGUNAAN
• Dalam sebuah organisasi biasanya setiap awal periode
kepengurusan akan dilaksanakan pembuatan rencana
program kerja, untuk itu biasanya akan dilakukan
sebuah analisis kondisi mengenai suatu organisasi
tersebut. Analisis SWOT biasanya dicantumkan dalam
GBHK (Garis-garis Besar Haluan Kerja) yang
menjelaskan tentang kondisi lingkungan organisasi baik
kondisi internal maupun external.
19. SETELAH ITU
• Setelah dilakukan analisis SWOT maka jadi mengetahui
kondisi nyata apa yang terjadi di lingkungan internal dan
external organisas, maka dapat mulai membuat rencana
program kerja yang sesuai dengan kondisi yang
dibutuhkan dan mampu untuk dilaksanakan oleh
pengurus tersebut.
20. LANJUTAN
• Sebagai alat analisa, analisa SWOT berfungsi sebagai
panduan pembuatan peta. Ketika telah berhasil
membuat peta, langkah tidak boleh berhenti karena peta
tidak menunjukkan kemana harus pergi, tetapi peta
dapat menggambarkan banyak jalan yang dapat
ditempuh jika ingin mencapai tujuan tertentu. Peta baru
akan berguna jika tujuan telah ditetapkan. Dan yang
menjadi tujuan dari sebuah organisasi adalah Visi dan
Misi dari organisasi tersebut. Sehingga analisa SWOT
dapat berjalan dengan baik apabila visi dan misi
organisasi telah terbangun.
21. TERAKHIR
• Bahwa kita adalah orang-orang terpilih, menjadi bagian
dari PMII, sebab:
• 1. SDM terdidik di perguruan tinggi
• 2. mempunyai idiologi ASWAJA
• 3. Nasionalisme
22. •“Luck is a matter of preparation
meeting opportunity ???
Keberuntungan adalah sesuatu
dimana persiapan bertemu dengan
kesempatan (Oprah Winfrey) •