Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang pengujian distribusi dan jenis-jenis distribusi diskrit dan kontinu.
2. Distribusi diskrit dan kontinu memiliki perbedaan dalam ruang sampelnya, diskrit memiliki ruang sampel berhingga sedangkan kontinu tidak.
3. Jenis-jenis distribusi diskrit meliputi seragam, binomial, multinomial, binomial negatif, geometrik, dan hipergeometrik. Sedangkan distribusi kontinu meliputi
2. Uji Hipotesa
• Hipotesa statistik ialah suatu asumsi atau
pernyataan, dapat benar atau salah,
terhadap parameter atau ciri satu atau
beberapa populasi yang dihadapi
• Uji hipotesa menggunakan data untuk
menilai kebenaran suatu anggapan
mengenai parameter populasi yang
sedang dipelajari.
4. Perbedaan Diskrit dan
Kontinu
Diskrit
• sebuah tabel atau rumus yang
mencantumkan semua
kemungkinan nilai suatu
peubah acak diskret berikut
peluangnya
• Ruang sampel mengandung
titik yang berhingga
banyaknya atau sederetan
angka yang banyaknya
sebanyak bilangan bulat
• Contoh: peluang muncul
gambar pada pelemparan koin
Kontinu
• berpeluang nol untuk
mengambil tepat salah satu
nilainya, sebaran peluangnya
tidak dapat diberikan dalam
bentuk tabel.
• Ruang sampel mengandung
titik yang tak berhingga
banyaknya atau sederetan
angka yang banyaknya
sebanyak titik pada sepotong
garis
• contoh: tinggi badan seseorang
5. Jenis-Jenis Distribusi Diskrit
• Mendapatkan keberha
Distribusi Seragam: setiap nilai peubah
acak mempunyai probabilitas terjadi yang
sama.
Distribusi Binomial: Percobaan yang
terdiri atas ulangan-ulangan yang
mempunyai dua kejadian, yaitu berhasil
atau gagal.
Distribusi Multinomial: Percobaan yang
akan menghasilkan beberapa kejadian
(lebih dari dua) yang saling meniadakan
atau saling lepas.
Distribusi Binomial Negatif: sama
seperti binomial hanya saja binomial
negatif dilakukan berulang-ulang
hingga mendapatkan sejumlah
keberhasilan tertentu
Distribusi Geometrik: Yaitu bila
percobaan bebas dan berulang-ulang
dapat menghasilkan probabilitas p
dan kegagalan dengan probabilitas
q=1-p
Distribusi Hipergeometrik:percobaan
yang akan menghasilkan dua macam
peristiwa dependen dan menghasilkan
probabilitas peristiwa yang berbeda
setiap saat.
6. Jenis-Jenis Distribusi Kontinu
Distribusi normal: memiliki dua
parameter yang sangat penting yaitu µ
dan σ²
Distribusi student (T): suatu sebaran
yang dilakukan untuk contoh n < 30.
7. Daftar Pustaka
Lungan, Richard. 2006. Aplikasi Statistika dan Hitung Peluang
Yogyakarta: Graha Ilmu
Sudaryono. 2012. Statistika Probabilitas [Teori&Aplikasi].
Yogyakarta : ANDI.
Vitnosumarto, Suntoyo. 1990. Dasar-dasar Statistika
Dengan Penekanan Terapan dalam Bidang
Agrokompleks, Teknologi dan Sosial. Jakarta :
Rajawali.
Walpole, Ronald E. 2005. Pengantar Statistika. Jakarta :
Gramedia Pustaka Umum.