SlideShare a Scribd company logo
1 of 11
Kepincangan Ekonomi di Indonesia
Bom Waktu
Oleh Musni Umar, Ph.D
Sociologist and Researcher
Pengantar
Mantan Wakil Presiden RI H. Muhammad Jusuf Kalla
yang popular dengan sebutan JK ketika berbicara
sebagai tuan rumah dalam buka puasa dengan keluarga
besar Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam
(KAHMI) di Jakarta (20/7/2013) mengemukakan
tentang kekacauan dan pergolakan politik di berbagai
Negara Islam dan yang berpenduduk mayoritas Muslim
seperti di Mesir, Tunisia, Afganistan, Bahrain, Aljazair,
Tunisia, Syria, Libanon, Pakistan, Malaysia dan
sebagainya.
Pada saat menyinggung Indonesia, dia menggambarkan
bahaya yang sedang dihadapi yang disebutnya sebagai
“bom waktu” karena ekonomi makin pincang.
Beliau mengemukakan berbagai fenomena
kesenjangan ekonomi yang terjadi di masyarakat
seperti di Puri Kembangan Jakarta Barat, beberapa
hari lalu dia diundang dan shalat di satu Masjid
dikawasan tersebut. Ketika berbincang dengan para
jamaah, secara kebetulan dia menanyakan siapa
pemilik rumah-rumah mewah di kawasan itu yang
dilihatnya, para jamaah spontan mengatakan 90
persen pemiliknya non Muslim.
Di kawasan elit di Pondok Indah Jakarta Selatan, JK
menambahkan bahwa dulu para pemilik rumah di
kawasan itu banyak dimiliki golongan Muslim, kini
mulai berkurang. Para pejabat tidak berani membeli
rumah mewah takut diusut KPK (Komisi
Pemberantasan Korupsi).
Masalah Sensitif
Sebagai sosiolog saya harus mengemukakan fenomena
kepincangan ekonomi yang dikemukakan JK.
Setidaknya ada lima alasan yang mendasari
pengungkapan masalah tersebut. Pertama, sebagai
bentuk pertanggungjawaban moral kepada seluruh
rakyat Indonesia dan kepada Tuhan.
Kedua, untuk mengingatkan kembali bahwa bangsa
Indonesia menghadapi bahaya dan merupakan bom
waktu yang sewaktu-waktu bisa meledak jika masalah
tersebut tidak ada upaya untuk mengatasinya.
Ketiga, makin lama masalah kepincangan ekonomi
dibiarkan akan semakin mengundang kecemburuan
dan kebencian sosial terhadap sesama anak bangsa
Indonesia.
Keempat, kepincangan ekonomi dapat meletupkan
isu “SARA (Suku, Agama dan Ras) yang melahirkan
keresahan sosial yang berujung pertentangan dan
konflik antar umat beragama.
Kelima, bisa menjadi bom waktu yang memicu
revolusi jika hal dibiarkan karena berkaitan erat
dengan ketidak-adilan ekonomi di masyarakat.
Oleh karena itu, isu kepincangan ekonomi harus
disuarakan. Tujuannya bukan untuk mengobarkan
kebencian antar umat beragama, justru untuk
mewujudkan perdamaian abadi antar sesama
warga beragama di Indonesia.
Penyebab Kepincangan Ekonomi dan Pemecahannya
Telah banyak dikemukakan penyebab kepincangan ekonomi
di Indonesia. Untuk menyegarkan ingatan, saya ingin
mengemukakan kembali penyebab kepincangan ekonomi di
Indonesia.
Pertama, budaya perantau di manapun di dunia selalu lebih
unggul dibandingkan pribumi sebagai penduduk asli. Etnis
Tionghoa sebagai contoh, memiliki budaya kerja yang luar
biasa. Sementara masyarakat pribumi cenderung statis, malas
dan cepat puas diri.
Kedua, faktor minoritas apakah etnis atau agama memberi
motivasi yang besar untuk belajar keras dan menjadi pekerja
ulet dan keras supaya bisa survive. Sementara kelompok
mayoritas karena merasa besar, lebih banyak santai dan tidak
sebesar dorongannya untuk berkembang dan maju dibanding
kelompok minoritas.
Ketiga, sejak zaman penjajahan Belanda dan zaman Orde Baru
yang memberi skala prioritas pembangunan ekonomi,
penguasa memilih bekerja sama dengan kelompok minoritas
terutama etnis Tionghoa dalam melaksanakan pembangunan
ekonomi. Motifnya, pertama, mereka yang lebih siap
berpartisipasi dalam pembangunan ekonomi. Kedua, untuk
mencegah bangkitnya kelas pribumi dalam bidang ekonomi,
khawatir kalau sudah kuat ekonomi akan terlibat dan merebut
kekuasaan politik. Keempat, Orde Reformasi yang melahirkan
liberalisasi ekonomi dan politik, semakin memperkukuh
penguasaan ekonomi, mereka yang dibesarkan di zaman
penjajahan dan zaman Orde Baru, karena dalam liberalisasi
ekonomi dan politik, yang berkuasa adalah pemilik modal.
Kelima, dalam Orde Reformasi, kekuasaan Negara diminimalisir,
sementara yang tampil mengambil peranan dalam
pembangunan adalah masyarakat. Mereka yang bisa berperan
besar adalah yang memiliki kekuasaan ekonomi (pemodal).
Pemecahan Kepincangan Ekonomi
Kepincangan ekonomi di Indonesia, suka tidak suka harus diatasi
dan dipecahkan. Setidaknya ada lima solusi pemecahan.
Pertama, Negara harus hadir untuk mengatasi dan memecahkan
kepincangan ekonomi yang dialami mayoritas bangsa Indonesia.
Kedua, mesti ada pemihakan (special treatment) kepada
pengusaha baru (pemula), PKL dan pengusaha lemah, dalam
bidang pemasaran, permodalan, tempat berusaha, legalitas
usaha, pendidikan, pembinaan, dan pengawasan.
Ketiga, harus ada konsensus nasional untuk mengatasi
kepincangan ekonomi yang diperkuat dengan undang-undangan
atau keputusan Presiden (Keppres).
Keempat, kemauan dan keberanian politik harus ada dari
penguasa untuk mengatasi dan memecahkan kepincangan
ekonomi di kalangan bangsa Indonesia.
Kelima, kerjasama semua kekuatan politik, pelaku ekonomi dan
masyarakat sipil (civil society) untuk memecahkan persoalan
kepincangan ekonomi bangsa Indonesia.
Kesimpulan
Kepincangan ekonomi di Indonesia tidak boleh dibiarkan karena sangat
berbahaya dan merupakan “bom waktu” yang berpotensi melahirkan
revolusi sosial.
Untuk mencegah terjadinya bahaya yang dapat memporak-porandakan
bangsa Indonesia, maka kepincangan ekonomi di Indonesia harus menjadi
kesadaran bersama. Selain itu, harus ditumbuhkan kemauan, semangat dan
komitmen bersama untuk memecahkan masalah kepincangan ekonomi
yang sedang dihadapi bangsa Indonesia.
Disamping itu, penting terus ditumbuh-kembangkan keberanian dan
kemauan politik untuk bersama-sama mengatasi masalah kepincangan
ekonomi Indonesia.
Terakhir, diharapkan lahir pemimpin baru Indonesia yang gagah berani
mengatasi masalah kepincangan ekonomi Indonesia dalam rangka
mewujudkan tujuan Indonesia merdeka yaitu melindungi segenap bangsa
Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan
kehidupan bangsa.
Semoga tulisan ini memberi pencerahan, penyadaran dan pencerdasan
untuk menyelamatkan seluruh bangsa Indonesia.
Jakarta, 11 Ramadhan 1434 H/21 Juli 2013
Musni Umar: Kesenjangan Ekonomi di Indonesia Bom Waktu

More Related Content

Viewers also liked

Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangun Dari Desa"
Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangun Dari Desa"Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangun Dari Desa"
Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangun Dari Desa"musniumar
 
Musni Umar: Demokrasi dan HAM Dalam Praktik
Musni Umar: Demokrasi dan HAM  Dalam PraktikMusni Umar: Demokrasi dan HAM  Dalam Praktik
Musni Umar: Demokrasi dan HAM Dalam Praktikmusniumar
 
Musni Umar: Gus Dur Pembela Kesetaraan Minoritas-Mayoritas, Siapa Pembela Kes...
Musni Umar: Gus Dur Pembela Kesetaraan Minoritas-Mayoritas, Siapa Pembela Kes...Musni Umar: Gus Dur Pembela Kesetaraan Minoritas-Mayoritas, Siapa Pembela Kes...
Musni Umar: Gus Dur Pembela Kesetaraan Minoritas-Mayoritas, Siapa Pembela Kes...musniumar
 
Musni Umar: Pembangunan Kampung Deret Vertikal Solusi Pemecahan Hunian Padat ...
Musni Umar: Pembangunan Kampung Deret Vertikal Solusi Pemecahan Hunian Padat ...Musni Umar: Pembangunan Kampung Deret Vertikal Solusi Pemecahan Hunian Padat ...
Musni Umar: Pembangunan Kampung Deret Vertikal Solusi Pemecahan Hunian Padat ...musniumar
 
Musni Umar: Kampung Deret Solusi Pemecahan Hunian Padat dan Kumuh di Johar Ba...
Musni Umar: Kampung Deret Solusi Pemecahan Hunian Padat dan Kumuh di Johar Ba...Musni Umar: Kampung Deret Solusi Pemecahan Hunian Padat dan Kumuh di Johar Ba...
Musni Umar: Kampung Deret Solusi Pemecahan Hunian Padat dan Kumuh di Johar Ba...musniumar
 
Musni Umar: Peningkatan Peran Pemerintah dalam Mencegah dan Mengantisipasi Ko...
Musni Umar: Peningkatan Peran Pemerintah dalam Mencegah dan Mengantisipasi Ko...Musni Umar: Peningkatan Peran Pemerintah dalam Mencegah dan Mengantisipasi Ko...
Musni Umar: Peningkatan Peran Pemerintah dalam Mencegah dan Mengantisipasi Ko...musniumar
 
Indonesia-Malaysia
Indonesia-MalaysiaIndonesia-Malaysia
Indonesia-Malaysiamusniumar
 
Musni Umar: Bahaya Miras bagi Warga DKI Jakarta
Musni Umar: Bahaya Miras bagi Warga DKI  JakartaMusni Umar: Bahaya Miras bagi Warga DKI  Jakarta
Musni Umar: Bahaya Miras bagi Warga DKI Jakartamusniumar
 
Membangun Citra Positif Satpol PP di Tengah Masyarakat DKI Jakarta2013 1
Membangun Citra Positif Satpol PP di Tengah Masyarakat DKI Jakarta2013 1Membangun Citra Positif Satpol PP di Tengah Masyarakat DKI Jakarta2013 1
Membangun Citra Positif Satpol PP di Tengah Masyarakat DKI Jakarta2013 1musniumar
 
36 Tahun Kampus Kuning Pemasungan Demokrasi dan Pengkhianatan Hasil Perjuanga...
36 Tahun Kampus Kuning Pemasungan Demokrasi dan Pengkhianatan Hasil Perjuanga...36 Tahun Kampus Kuning Pemasungan Demokrasi dan Pengkhianatan Hasil Perjuanga...
36 Tahun Kampus Kuning Pemasungan Demokrasi dan Pengkhianatan Hasil Perjuanga...musniumar
 
Musni Umar: Cara Mencegah Urbanisasi di Jakarta
Musni Umar: Cara Mencegah Urbanisasi di JakartaMusni Umar: Cara Mencegah Urbanisasi di Jakarta
Musni Umar: Cara Mencegah Urbanisasi di Jakartamusniumar
 
Musni Umar: Cinta Lahirkan Kepedulian Lingkungan di DKI Jakarta
Musni Umar:  Cinta Lahirkan Kepedulian Lingkungan di DKI JakartaMusni Umar:  Cinta Lahirkan Kepedulian Lingkungan di DKI Jakarta
Musni Umar: Cinta Lahirkan Kepedulian Lingkungan di DKI Jakartamusniumar
 
Musni Umar: Generasi Muda dan Peningkatan Wawasan Kebangsaan
Musni Umar: Generasi Muda dan Peningkatan Wawasan KebangsaanMusni Umar: Generasi Muda dan Peningkatan Wawasan Kebangsaan
Musni Umar: Generasi Muda dan Peningkatan Wawasan Kebangsaanmusniumar
 
Glosssari - Medicine Actuality - ©
Glosssari - Medicine Actuality - ©Glosssari - Medicine Actuality - ©
Glosssari - Medicine Actuality - ©Tete_Markuss
 
Campeonato gaúcho júnior 2014 artilharia
Campeonato gaúcho júnior 2014   artilhariaCampeonato gaúcho júnior 2014   artilharia
Campeonato gaúcho júnior 2014 artilhariaRafael Passos
 
Kpi ประเมินภายนอกรอบ4 พฐ 040457
Kpi ประเมินภายนอกรอบ4 พฐ 040457Kpi ประเมินภายนอกรอบ4 พฐ 040457
Kpi ประเมินภายนอกรอบ4 พฐ 040457Nirut Uthatip
 
Working in uncertain, complex & fragile environments
Working in uncertain, complex & fragile environmentsWorking in uncertain, complex & fragile environments
Working in uncertain, complex & fragile environmentsSRSP
 
Manejo integral de residuos
Manejo integral de residuos Manejo integral de residuos
Manejo integral de residuos gestionhumanacom
 

Viewers also liked (20)

Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangun Dari Desa"
Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangun Dari Desa"Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangun Dari Desa"
Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangun Dari Desa"
 
Musni Umar: Demokrasi dan HAM Dalam Praktik
Musni Umar: Demokrasi dan HAM  Dalam PraktikMusni Umar: Demokrasi dan HAM  Dalam Praktik
Musni Umar: Demokrasi dan HAM Dalam Praktik
 
Musni Umar: Gus Dur Pembela Kesetaraan Minoritas-Mayoritas, Siapa Pembela Kes...
Musni Umar: Gus Dur Pembela Kesetaraan Minoritas-Mayoritas, Siapa Pembela Kes...Musni Umar: Gus Dur Pembela Kesetaraan Minoritas-Mayoritas, Siapa Pembela Kes...
Musni Umar: Gus Dur Pembela Kesetaraan Minoritas-Mayoritas, Siapa Pembela Kes...
 
Musni Umar: Pembangunan Kampung Deret Vertikal Solusi Pemecahan Hunian Padat ...
Musni Umar: Pembangunan Kampung Deret Vertikal Solusi Pemecahan Hunian Padat ...Musni Umar: Pembangunan Kampung Deret Vertikal Solusi Pemecahan Hunian Padat ...
Musni Umar: Pembangunan Kampung Deret Vertikal Solusi Pemecahan Hunian Padat ...
 
Musni Umar: Kampung Deret Solusi Pemecahan Hunian Padat dan Kumuh di Johar Ba...
Musni Umar: Kampung Deret Solusi Pemecahan Hunian Padat dan Kumuh di Johar Ba...Musni Umar: Kampung Deret Solusi Pemecahan Hunian Padat dan Kumuh di Johar Ba...
Musni Umar: Kampung Deret Solusi Pemecahan Hunian Padat dan Kumuh di Johar Ba...
 
Musni Umar: Peningkatan Peran Pemerintah dalam Mencegah dan Mengantisipasi Ko...
Musni Umar: Peningkatan Peran Pemerintah dalam Mencegah dan Mengantisipasi Ko...Musni Umar: Peningkatan Peran Pemerintah dalam Mencegah dan Mengantisipasi Ko...
Musni Umar: Peningkatan Peran Pemerintah dalam Mencegah dan Mengantisipasi Ko...
 
Indonesia-Malaysia
Indonesia-MalaysiaIndonesia-Malaysia
Indonesia-Malaysia
 
Musni Umar: Bahaya Miras bagi Warga DKI Jakarta
Musni Umar: Bahaya Miras bagi Warga DKI  JakartaMusni Umar: Bahaya Miras bagi Warga DKI  Jakarta
Musni Umar: Bahaya Miras bagi Warga DKI Jakarta
 
Membangun Citra Positif Satpol PP di Tengah Masyarakat DKI Jakarta2013 1
Membangun Citra Positif Satpol PP di Tengah Masyarakat DKI Jakarta2013 1Membangun Citra Positif Satpol PP di Tengah Masyarakat DKI Jakarta2013 1
Membangun Citra Positif Satpol PP di Tengah Masyarakat DKI Jakarta2013 1
 
36 Tahun Kampus Kuning Pemasungan Demokrasi dan Pengkhianatan Hasil Perjuanga...
36 Tahun Kampus Kuning Pemasungan Demokrasi dan Pengkhianatan Hasil Perjuanga...36 Tahun Kampus Kuning Pemasungan Demokrasi dan Pengkhianatan Hasil Perjuanga...
36 Tahun Kampus Kuning Pemasungan Demokrasi dan Pengkhianatan Hasil Perjuanga...
 
Musni Umar: Cara Mencegah Urbanisasi di Jakarta
Musni Umar: Cara Mencegah Urbanisasi di JakartaMusni Umar: Cara Mencegah Urbanisasi di Jakarta
Musni Umar: Cara Mencegah Urbanisasi di Jakarta
 
Musni Umar: Cinta Lahirkan Kepedulian Lingkungan di DKI Jakarta
Musni Umar:  Cinta Lahirkan Kepedulian Lingkungan di DKI JakartaMusni Umar:  Cinta Lahirkan Kepedulian Lingkungan di DKI Jakarta
Musni Umar: Cinta Lahirkan Kepedulian Lingkungan di DKI Jakarta
 
Musni Umar: Generasi Muda dan Peningkatan Wawasan Kebangsaan
Musni Umar: Generasi Muda dan Peningkatan Wawasan KebangsaanMusni Umar: Generasi Muda dan Peningkatan Wawasan Kebangsaan
Musni Umar: Generasi Muda dan Peningkatan Wawasan Kebangsaan
 
Glosssari - Medicine Actuality - ©
Glosssari - Medicine Actuality - ©Glosssari - Medicine Actuality - ©
Glosssari - Medicine Actuality - ©
 
Campeonato gaúcho júnior 2014 artilharia
Campeonato gaúcho júnior 2014   artilhariaCampeonato gaúcho júnior 2014   artilharia
Campeonato gaúcho júnior 2014 artilharia
 
Que es flickr?
Que  es flickr?Que  es flickr?
Que es flickr?
 
Nama.sathish
Nama.sathishNama.sathish
Nama.sathish
 
Kpi ประเมินภายนอกรอบ4 พฐ 040457
Kpi ประเมินภายนอกรอบ4 พฐ 040457Kpi ประเมินภายนอกรอบ4 พฐ 040457
Kpi ประเมินภายนอกรอบ4 พฐ 040457
 
Working in uncertain, complex & fragile environments
Working in uncertain, complex & fragile environmentsWorking in uncertain, complex & fragile environments
Working in uncertain, complex & fragile environments
 
Manejo integral de residuos
Manejo integral de residuos Manejo integral de residuos
Manejo integral de residuos
 

Similar to Musni Umar: Kesenjangan Ekonomi di Indonesia Bom Waktu

Musni Umar: Konflik Sosial dan Pentingnya Penguatan Kesetiakawanan Sosial
Musni Umar: Konflik Sosial  dan Pentingnya Penguatan Kesetiakawanan SosialMusni Umar: Konflik Sosial  dan Pentingnya Penguatan Kesetiakawanan Sosial
Musni Umar: Konflik Sosial dan Pentingnya Penguatan Kesetiakawanan Sosialmusniumar
 
Kiat Mengatasi Kesenjangan
Kiat Mengatasi KesenjanganKiat Mengatasi Kesenjangan
Kiat Mengatasi Kesenjanganmusniumar
 
Kekerasan Komunal dan Strategi Penanganannya
Kekerasan Komunal dan Strategi PenanganannyaKekerasan Komunal dan Strategi Penanganannya
Kekerasan Komunal dan Strategi PenanganannyaLestari Moerdijat
 
Musni Umar: Membangun Kehidupan Bersama secara Serasi di DKI Jakarta
Musni Umar: Membangun Kehidupan Bersama secara Serasi di DKI JakartaMusni Umar: Membangun Kehidupan Bersama secara Serasi di DKI Jakarta
Musni Umar: Membangun Kehidupan Bersama secara Serasi di DKI Jakartamusniumar
 
Pkn kelompok 2 perawat
Pkn kelompok 2 perawatPkn kelompok 2 perawat
Pkn kelompok 2 perawatmailanbastari1
 
Musni Umar: Implementasi Nilai-Nilai Pancasila dan Pemecahan Konflik Sosial
 Musni Umar: Implementasi Nilai-Nilai Pancasila dan Pemecahan Konflik Sosial  Musni Umar: Implementasi Nilai-Nilai Pancasila dan Pemecahan Konflik Sosial
Musni Umar: Implementasi Nilai-Nilai Pancasila dan Pemecahan Konflik Sosial musniumar
 
Implementasi Nilai-nilai Pancasila dan Pemecahan Konflik Sosial
Implementasi Nilai-nilai Pancasila dan Pemecahan Konflik SosialImplementasi Nilai-nilai Pancasila dan Pemecahan Konflik Sosial
Implementasi Nilai-nilai Pancasila dan Pemecahan Konflik Sosialmusniumar
 
Musni Umar: Implementasi Nilai-Nilai Pancasila dan Pemecahan Konfflik Sosial
Musni Umar: Implementasi Nilai-Nilai Pancasila dan Pemecahan Konfflik Sosial Musni Umar: Implementasi Nilai-Nilai Pancasila dan Pemecahan Konfflik Sosial
Musni Umar: Implementasi Nilai-Nilai Pancasila dan Pemecahan Konfflik Sosial musniumar
 
Menggugat ketidakadilan ekonomi bagi kaum pribumi dan harapan tahun 2014
Menggugat ketidakadilan ekonomi bagi kaum pribumi dan harapan tahun 2014Menggugat ketidakadilan ekonomi bagi kaum pribumi dan harapan tahun 2014
Menggugat ketidakadilan ekonomi bagi kaum pribumi dan harapan tahun 2014musniumar
 
Musni Umar: Potensi Konflik di DKI Jakarta yang Multi Etnis dan Cara Mencegahnya
Musni Umar: Potensi Konflik di DKI Jakarta yang Multi Etnis dan Cara MencegahnyaMusni Umar: Potensi Konflik di DKI Jakarta yang Multi Etnis dan Cara Mencegahnya
Musni Umar: Potensi Konflik di DKI Jakarta yang Multi Etnis dan Cara Mencegahnyamusniumar
 
SISTEM EKONOMI PANCASILA untuk kelas 10 smk
SISTEM EKONOMI PANCASILA untuk kelas 10 smkSISTEM EKONOMI PANCASILA untuk kelas 10 smk
SISTEM EKONOMI PANCASILA untuk kelas 10 smkv1d4r62
 
Krisis Multidimensional
Krisis MultidimensionalKrisis Multidimensional
Krisis MultidimensionalNabilla Aulia
 
Kiat Bangkit Mengatasi Kesenjangan
Kiat Bangkit  Mengatasi Kesenjangan Kiat Bangkit  Mengatasi Kesenjangan
Kiat Bangkit Mengatasi Kesenjangan musniumar
 
METODE ILMIAH DALAM MEMECAHKAN MASALAH.pptx
METODE ILMIAH DALAM MEMECAHKAN MASALAH.pptxMETODE ILMIAH DALAM MEMECAHKAN MASALAH.pptx
METODE ILMIAH DALAM MEMECAHKAN MASALAH.pptxArdianAlaziz
 
keragaman dan kesetaraan.pptx
keragaman dan kesetaraan.pptxkeragaman dan kesetaraan.pptx
keragaman dan kesetaraan.pptxArdianAlaziz
 
83327517 ketahanan-nasional-di-bidang-ekonomi
83327517 ketahanan-nasional-di-bidang-ekonomi83327517 ketahanan-nasional-di-bidang-ekonomi
83327517 ketahanan-nasional-di-bidang-ekonomiAdly AL
 
Perangkap Pembangunan Ekonomi Berbasis Neoliberalisme - Angga Nurdin
Perangkap Pembangunan Ekonomi Berbasis Neoliberalisme - Angga Nurdin   Perangkap Pembangunan Ekonomi Berbasis Neoliberalisme - Angga Nurdin
Perangkap Pembangunan Ekonomi Berbasis Neoliberalisme - Angga Nurdin Perpus Maya
 
Makalah hubungan ilmu ekonomi dengan kemakmuran suatu negara
Makalah hubungan ilmu ekonomi dengan kemakmuran suatu negaraMakalah hubungan ilmu ekonomi dengan kemakmuran suatu negara
Makalah hubungan ilmu ekonomi dengan kemakmuran suatu negaraSeptian Muna Barakati
 

Similar to Musni Umar: Kesenjangan Ekonomi di Indonesia Bom Waktu (20)

Musni Umar: Konflik Sosial dan Pentingnya Penguatan Kesetiakawanan Sosial
Musni Umar: Konflik Sosial  dan Pentingnya Penguatan Kesetiakawanan SosialMusni Umar: Konflik Sosial  dan Pentingnya Penguatan Kesetiakawanan Sosial
Musni Umar: Konflik Sosial dan Pentingnya Penguatan Kesetiakawanan Sosial
 
Kiat Mengatasi Kesenjangan
Kiat Mengatasi KesenjanganKiat Mengatasi Kesenjangan
Kiat Mengatasi Kesenjangan
 
Kekerasan Komunal dan Strategi Penanganannya
Kekerasan Komunal dan Strategi PenanganannyaKekerasan Komunal dan Strategi Penanganannya
Kekerasan Komunal dan Strategi Penanganannya
 
Musni Umar: Membangun Kehidupan Bersama secara Serasi di DKI Jakarta
Musni Umar: Membangun Kehidupan Bersama secara Serasi di DKI JakartaMusni Umar: Membangun Kehidupan Bersama secara Serasi di DKI Jakarta
Musni Umar: Membangun Kehidupan Bersama secara Serasi di DKI Jakarta
 
Pkn kelompok 2 perawat
Pkn kelompok 2 perawatPkn kelompok 2 perawat
Pkn kelompok 2 perawat
 
Musni Umar: Implementasi Nilai-Nilai Pancasila dan Pemecahan Konflik Sosial
 Musni Umar: Implementasi Nilai-Nilai Pancasila dan Pemecahan Konflik Sosial  Musni Umar: Implementasi Nilai-Nilai Pancasila dan Pemecahan Konflik Sosial
Musni Umar: Implementasi Nilai-Nilai Pancasila dan Pemecahan Konflik Sosial
 
Implementasi Nilai-nilai Pancasila dan Pemecahan Konflik Sosial
Implementasi Nilai-nilai Pancasila dan Pemecahan Konflik SosialImplementasi Nilai-nilai Pancasila dan Pemecahan Konflik Sosial
Implementasi Nilai-nilai Pancasila dan Pemecahan Konflik Sosial
 
Musni Umar: Implementasi Nilai-Nilai Pancasila dan Pemecahan Konfflik Sosial
Musni Umar: Implementasi Nilai-Nilai Pancasila dan Pemecahan Konfflik Sosial Musni Umar: Implementasi Nilai-Nilai Pancasila dan Pemecahan Konfflik Sosial
Musni Umar: Implementasi Nilai-Nilai Pancasila dan Pemecahan Konfflik Sosial
 
Menggugat ketidakadilan ekonomi bagi kaum pribumi dan harapan tahun 2014
Menggugat ketidakadilan ekonomi bagi kaum pribumi dan harapan tahun 2014Menggugat ketidakadilan ekonomi bagi kaum pribumi dan harapan tahun 2014
Menggugat ketidakadilan ekonomi bagi kaum pribumi dan harapan tahun 2014
 
Musni Umar: Potensi Konflik di DKI Jakarta yang Multi Etnis dan Cara Mencegahnya
Musni Umar: Potensi Konflik di DKI Jakarta yang Multi Etnis dan Cara MencegahnyaMusni Umar: Potensi Konflik di DKI Jakarta yang Multi Etnis dan Cara Mencegahnya
Musni Umar: Potensi Konflik di DKI Jakarta yang Multi Etnis dan Cara Mencegahnya
 
SISTEM EKONOMI PANCASILA untuk kelas 10 smk
SISTEM EKONOMI PANCASILA untuk kelas 10 smkSISTEM EKONOMI PANCASILA untuk kelas 10 smk
SISTEM EKONOMI PANCASILA untuk kelas 10 smk
 
Perekonomian Indonesia Sumitro
Perekonomian Indonesia SumitroPerekonomian Indonesia Sumitro
Perekonomian Indonesia Sumitro
 
Krisis Multidimensional
Krisis MultidimensionalKrisis Multidimensional
Krisis Multidimensional
 
Kiat Bangkit Mengatasi Kesenjangan
Kiat Bangkit  Mengatasi Kesenjangan Kiat Bangkit  Mengatasi Kesenjangan
Kiat Bangkit Mengatasi Kesenjangan
 
METODE ILMIAH DALAM MEMECAHKAN MASALAH.pptx
METODE ILMIAH DALAM MEMECAHKAN MASALAH.pptxMETODE ILMIAH DALAM MEMECAHKAN MASALAH.pptx
METODE ILMIAH DALAM MEMECAHKAN MASALAH.pptx
 
keragaman dan kesetaraan.pptx
keragaman dan kesetaraan.pptxkeragaman dan kesetaraan.pptx
keragaman dan kesetaraan.pptx
 
83327517 ketahanan-nasional-di-bidang-ekonomi
83327517 ketahanan-nasional-di-bidang-ekonomi83327517 ketahanan-nasional-di-bidang-ekonomi
83327517 ketahanan-nasional-di-bidang-ekonomi
 
moral t3 esei.docx
moral t3 esei.docxmoral t3 esei.docx
moral t3 esei.docx
 
Perangkap Pembangunan Ekonomi Berbasis Neoliberalisme - Angga Nurdin
Perangkap Pembangunan Ekonomi Berbasis Neoliberalisme - Angga Nurdin   Perangkap Pembangunan Ekonomi Berbasis Neoliberalisme - Angga Nurdin
Perangkap Pembangunan Ekonomi Berbasis Neoliberalisme - Angga Nurdin
 
Makalah hubungan ilmu ekonomi dengan kemakmuran suatu negara
Makalah hubungan ilmu ekonomi dengan kemakmuran suatu negaraMakalah hubungan ilmu ekonomi dengan kemakmuran suatu negara
Makalah hubungan ilmu ekonomi dengan kemakmuran suatu negara
 

More from musniumar

Revolusi Mental dan Peningkatan Kesejahteraan Sosial
Revolusi Mental dan Peningkatan Kesejahteraan SosialRevolusi Mental dan Peningkatan Kesejahteraan Sosial
Revolusi Mental dan Peningkatan Kesejahteraan Sosialmusniumar
 
Perubahan dan pemberdayaan untuk Jakarta yang Aman dan Sejahtera Visi Misi da...
Perubahan dan pemberdayaan untuk Jakarta yang Aman dan Sejahtera Visi Misi da...Perubahan dan pemberdayaan untuk Jakarta yang Aman dan Sejahtera Visi Misi da...
Perubahan dan pemberdayaan untuk Jakarta yang Aman dan Sejahtera Visi Misi da...musniumar
 
Musni Umar: Membangun Kewirausahaan Warga DKI Jakarta
Musni Umar: Membangun Kewirausahaan Warga DKI JakartaMusni Umar: Membangun Kewirausahaan Warga DKI Jakarta
Musni Umar: Membangun Kewirausahaan Warga DKI Jakartamusniumar
 
Musni Umar: Membangun Dki Jakarta
Musni Umar: Membangun Dki JakartaMusni Umar: Membangun Dki Jakarta
Musni Umar: Membangun Dki Jakartamusniumar
 
Musni Umar di Kabupaten Berau, Membangun Wawasan Kebangsaan Mengimplementasik...
Musni Umar di Kabupaten Berau, Membangun Wawasan Kebangsaan Mengimplementasik...Musni Umar di Kabupaten Berau, Membangun Wawasan Kebangsaan Mengimplementasik...
Musni Umar di Kabupaten Berau, Membangun Wawasan Kebangsaan Mengimplementasik...musniumar
 
Membangun Wawasan Kebangsaan: Mengimplementasikan Pancasila
Membangun Wawasan Kebangsaan: Mengimplementasikan PancasilaMembangun Wawasan Kebangsaan: Mengimplementasikan Pancasila
Membangun Wawasan Kebangsaan: Mengimplementasikan Pancasilamusniumar
 
Musni Umar: Perkembangan Demokrasi Kita
Musni Umar: Perkembangan Demokrasi KitaMusni Umar: Perkembangan Demokrasi Kita
Musni Umar: Perkembangan Demokrasi Kitamusniumar
 
Musni Umar: Perkembangan Demokrasi Kita
Musni Umar: Perkembangan Demokrasi KitaMusni Umar: Perkembangan Demokrasi Kita
Musni Umar: Perkembangan Demokrasi Kitamusniumar
 
Musni Umar: Peran Perempuan dalam Membangun Kejuangan Bangsa
Musni Umar: Peran Perempuan dalam Membangun Kejuangan BangsaMusni Umar: Peran Perempuan dalam Membangun Kejuangan Bangsa
Musni Umar: Peran Perempuan dalam Membangun Kejuangan Bangsamusniumar
 
Musni Umar: Aktualisasi Nilai Nilai Pembauran untuk Kebersamaan dan Persatuan
Musni Umar: Aktualisasi Nilai Nilai Pembauran untuk Kebersamaan dan PersatuanMusni Umar: Aktualisasi Nilai Nilai Pembauran untuk Kebersamaan dan Persatuan
Musni Umar: Aktualisasi Nilai Nilai Pembauran untuk Kebersamaan dan Persatuanmusniumar
 
Musnu Umar: Peluncuran Buku Jokowi Satrio Piningit Indonesia
Musnu Umar: Peluncuran Buku Jokowi Satrio Piningit IndonesiaMusnu Umar: Peluncuran Buku Jokowi Satrio Piningit Indonesia
Musnu Umar: Peluncuran Buku Jokowi Satrio Piningit Indonesiamusniumar
 
Musni Umar: Ancaman Stabilitas Sosial Keamanan di DKI Jakarta
Musni Umar: Ancaman Stabilitas Sosial Keamanan di DKI JakartaMusni Umar: Ancaman Stabilitas Sosial Keamanan di DKI Jakarta
Musni Umar: Ancaman Stabilitas Sosial Keamanan di DKI Jakartamusniumar
 
Musni Umar: Membangkitkan Kewirausahaan Warga DKI Jakarta
Musni Umar: Membangkitkan Kewirausahaan Warga DKI JakartaMusni Umar: Membangkitkan Kewirausahaan Warga DKI Jakarta
Musni Umar: Membangkitkan Kewirausahaan Warga DKI Jakartamusniumar
 
Musni Umar: Budaya Demokrasi, Pileg dan Pilpres 2014
Musni Umar: Budaya Demokrasi, Pileg dan Pilpres 2014Musni Umar: Budaya Demokrasi, Pileg dan Pilpres 2014
Musni Umar: Budaya Demokrasi, Pileg dan Pilpres 2014musniumar
 
Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangu Dari Desa"
Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangu Dari Desa"Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangu Dari Desa"
Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangu Dari Desa"musniumar
 
Musni Umar: Peran Pemimpin dan Pentingnya Membangun Masyarakat Madani
Musni Umar: Peran Pemimpin dan Pentingnya Membangun Masyarakat Madani Musni Umar: Peran Pemimpin dan Pentingnya Membangun Masyarakat Madani
Musni Umar: Peran Pemimpin dan Pentingnya Membangun Masyarakat Madani musniumar
 
Musni Umar: Tugas Pemimpin dan Pentingnya Membangun Masyarakat Madani
Musni Umar: Tugas Pemimpin dan Pentingnya Membangun Masyarakat MadaniMusni Umar: Tugas Pemimpin dan Pentingnya Membangun Masyarakat Madani
Musni Umar: Tugas Pemimpin dan Pentingnya Membangun Masyarakat Madanimusniumar
 
Musni Umar: Budaya Demokrasi, Kecurangan Pileg dan Harapan Pilpres 2014
Musni Umar: Budaya Demokrasi,  Kecurangan Pileg dan Harapan Pilpres  2014Musni Umar: Budaya Demokrasi,  Kecurangan Pileg dan Harapan Pilpres  2014
Musni Umar: Budaya Demokrasi, Kecurangan Pileg dan Harapan Pilpres 2014musniumar
 
Musni Umar Tugas Pemimpin dan Pentingan Membangun Masyarakat Madani di Indonesia
Musni Umar Tugas Pemimpin dan Pentingan Membangun Masyarakat Madani di IndonesiaMusni Umar Tugas Pemimpin dan Pentingan Membangun Masyarakat Madani di Indonesia
Musni Umar Tugas Pemimpin dan Pentingan Membangun Masyarakat Madani di Indonesiamusniumar
 
Musni Umar: Pemilu Sarana Pelaksanaan Demokrasi di Indonesia
Musni Umar:  Pemilu Sarana Pelaksanaan Demokrasi di IndonesiaMusni Umar:  Pemilu Sarana Pelaksanaan Demokrasi di Indonesia
Musni Umar: Pemilu Sarana Pelaksanaan Demokrasi di Indonesiamusniumar
 

More from musniumar (20)

Revolusi Mental dan Peningkatan Kesejahteraan Sosial
Revolusi Mental dan Peningkatan Kesejahteraan SosialRevolusi Mental dan Peningkatan Kesejahteraan Sosial
Revolusi Mental dan Peningkatan Kesejahteraan Sosial
 
Perubahan dan pemberdayaan untuk Jakarta yang Aman dan Sejahtera Visi Misi da...
Perubahan dan pemberdayaan untuk Jakarta yang Aman dan Sejahtera Visi Misi da...Perubahan dan pemberdayaan untuk Jakarta yang Aman dan Sejahtera Visi Misi da...
Perubahan dan pemberdayaan untuk Jakarta yang Aman dan Sejahtera Visi Misi da...
 
Musni Umar: Membangun Kewirausahaan Warga DKI Jakarta
Musni Umar: Membangun Kewirausahaan Warga DKI JakartaMusni Umar: Membangun Kewirausahaan Warga DKI Jakarta
Musni Umar: Membangun Kewirausahaan Warga DKI Jakarta
 
Musni Umar: Membangun Dki Jakarta
Musni Umar: Membangun Dki JakartaMusni Umar: Membangun Dki Jakarta
Musni Umar: Membangun Dki Jakarta
 
Musni Umar di Kabupaten Berau, Membangun Wawasan Kebangsaan Mengimplementasik...
Musni Umar di Kabupaten Berau, Membangun Wawasan Kebangsaan Mengimplementasik...Musni Umar di Kabupaten Berau, Membangun Wawasan Kebangsaan Mengimplementasik...
Musni Umar di Kabupaten Berau, Membangun Wawasan Kebangsaan Mengimplementasik...
 
Membangun Wawasan Kebangsaan: Mengimplementasikan Pancasila
Membangun Wawasan Kebangsaan: Mengimplementasikan PancasilaMembangun Wawasan Kebangsaan: Mengimplementasikan Pancasila
Membangun Wawasan Kebangsaan: Mengimplementasikan Pancasila
 
Musni Umar: Perkembangan Demokrasi Kita
Musni Umar: Perkembangan Demokrasi KitaMusni Umar: Perkembangan Demokrasi Kita
Musni Umar: Perkembangan Demokrasi Kita
 
Musni Umar: Perkembangan Demokrasi Kita
Musni Umar: Perkembangan Demokrasi KitaMusni Umar: Perkembangan Demokrasi Kita
Musni Umar: Perkembangan Demokrasi Kita
 
Musni Umar: Peran Perempuan dalam Membangun Kejuangan Bangsa
Musni Umar: Peran Perempuan dalam Membangun Kejuangan BangsaMusni Umar: Peran Perempuan dalam Membangun Kejuangan Bangsa
Musni Umar: Peran Perempuan dalam Membangun Kejuangan Bangsa
 
Musni Umar: Aktualisasi Nilai Nilai Pembauran untuk Kebersamaan dan Persatuan
Musni Umar: Aktualisasi Nilai Nilai Pembauran untuk Kebersamaan dan PersatuanMusni Umar: Aktualisasi Nilai Nilai Pembauran untuk Kebersamaan dan Persatuan
Musni Umar: Aktualisasi Nilai Nilai Pembauran untuk Kebersamaan dan Persatuan
 
Musnu Umar: Peluncuran Buku Jokowi Satrio Piningit Indonesia
Musnu Umar: Peluncuran Buku Jokowi Satrio Piningit IndonesiaMusnu Umar: Peluncuran Buku Jokowi Satrio Piningit Indonesia
Musnu Umar: Peluncuran Buku Jokowi Satrio Piningit Indonesia
 
Musni Umar: Ancaman Stabilitas Sosial Keamanan di DKI Jakarta
Musni Umar: Ancaman Stabilitas Sosial Keamanan di DKI JakartaMusni Umar: Ancaman Stabilitas Sosial Keamanan di DKI Jakarta
Musni Umar: Ancaman Stabilitas Sosial Keamanan di DKI Jakarta
 
Musni Umar: Membangkitkan Kewirausahaan Warga DKI Jakarta
Musni Umar: Membangkitkan Kewirausahaan Warga DKI JakartaMusni Umar: Membangkitkan Kewirausahaan Warga DKI Jakarta
Musni Umar: Membangkitkan Kewirausahaan Warga DKI Jakarta
 
Musni Umar: Budaya Demokrasi, Pileg dan Pilpres 2014
Musni Umar: Budaya Demokrasi, Pileg dan Pilpres 2014Musni Umar: Budaya Demokrasi, Pileg dan Pilpres 2014
Musni Umar: Budaya Demokrasi, Pileg dan Pilpres 2014
 
Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangu Dari Desa"
Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangu Dari Desa"Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangu Dari Desa"
Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangu Dari Desa"
 
Musni Umar: Peran Pemimpin dan Pentingnya Membangun Masyarakat Madani
Musni Umar: Peran Pemimpin dan Pentingnya Membangun Masyarakat Madani Musni Umar: Peran Pemimpin dan Pentingnya Membangun Masyarakat Madani
Musni Umar: Peran Pemimpin dan Pentingnya Membangun Masyarakat Madani
 
Musni Umar: Tugas Pemimpin dan Pentingnya Membangun Masyarakat Madani
Musni Umar: Tugas Pemimpin dan Pentingnya Membangun Masyarakat MadaniMusni Umar: Tugas Pemimpin dan Pentingnya Membangun Masyarakat Madani
Musni Umar: Tugas Pemimpin dan Pentingnya Membangun Masyarakat Madani
 
Musni Umar: Budaya Demokrasi, Kecurangan Pileg dan Harapan Pilpres 2014
Musni Umar: Budaya Demokrasi,  Kecurangan Pileg dan Harapan Pilpres  2014Musni Umar: Budaya Demokrasi,  Kecurangan Pileg dan Harapan Pilpres  2014
Musni Umar: Budaya Demokrasi, Kecurangan Pileg dan Harapan Pilpres 2014
 
Musni Umar Tugas Pemimpin dan Pentingan Membangun Masyarakat Madani di Indonesia
Musni Umar Tugas Pemimpin dan Pentingan Membangun Masyarakat Madani di IndonesiaMusni Umar Tugas Pemimpin dan Pentingan Membangun Masyarakat Madani di Indonesia
Musni Umar Tugas Pemimpin dan Pentingan Membangun Masyarakat Madani di Indonesia
 
Musni Umar: Pemilu Sarana Pelaksanaan Demokrasi di Indonesia
Musni Umar:  Pemilu Sarana Pelaksanaan Demokrasi di IndonesiaMusni Umar:  Pemilu Sarana Pelaksanaan Demokrasi di Indonesia
Musni Umar: Pemilu Sarana Pelaksanaan Demokrasi di Indonesia
 

Musni Umar: Kesenjangan Ekonomi di Indonesia Bom Waktu

  • 1.
  • 2. Kepincangan Ekonomi di Indonesia Bom Waktu Oleh Musni Umar, Ph.D Sociologist and Researcher
  • 3. Pengantar Mantan Wakil Presiden RI H. Muhammad Jusuf Kalla yang popular dengan sebutan JK ketika berbicara sebagai tuan rumah dalam buka puasa dengan keluarga besar Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) di Jakarta (20/7/2013) mengemukakan tentang kekacauan dan pergolakan politik di berbagai Negara Islam dan yang berpenduduk mayoritas Muslim seperti di Mesir, Tunisia, Afganistan, Bahrain, Aljazair, Tunisia, Syria, Libanon, Pakistan, Malaysia dan sebagainya. Pada saat menyinggung Indonesia, dia menggambarkan bahaya yang sedang dihadapi yang disebutnya sebagai “bom waktu” karena ekonomi makin pincang.
  • 4. Beliau mengemukakan berbagai fenomena kesenjangan ekonomi yang terjadi di masyarakat seperti di Puri Kembangan Jakarta Barat, beberapa hari lalu dia diundang dan shalat di satu Masjid dikawasan tersebut. Ketika berbincang dengan para jamaah, secara kebetulan dia menanyakan siapa pemilik rumah-rumah mewah di kawasan itu yang dilihatnya, para jamaah spontan mengatakan 90 persen pemiliknya non Muslim. Di kawasan elit di Pondok Indah Jakarta Selatan, JK menambahkan bahwa dulu para pemilik rumah di kawasan itu banyak dimiliki golongan Muslim, kini mulai berkurang. Para pejabat tidak berani membeli rumah mewah takut diusut KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi).
  • 5. Masalah Sensitif Sebagai sosiolog saya harus mengemukakan fenomena kepincangan ekonomi yang dikemukakan JK. Setidaknya ada lima alasan yang mendasari pengungkapan masalah tersebut. Pertama, sebagai bentuk pertanggungjawaban moral kepada seluruh rakyat Indonesia dan kepada Tuhan. Kedua, untuk mengingatkan kembali bahwa bangsa Indonesia menghadapi bahaya dan merupakan bom waktu yang sewaktu-waktu bisa meledak jika masalah tersebut tidak ada upaya untuk mengatasinya. Ketiga, makin lama masalah kepincangan ekonomi dibiarkan akan semakin mengundang kecemburuan dan kebencian sosial terhadap sesama anak bangsa Indonesia.
  • 6. Keempat, kepincangan ekonomi dapat meletupkan isu “SARA (Suku, Agama dan Ras) yang melahirkan keresahan sosial yang berujung pertentangan dan konflik antar umat beragama. Kelima, bisa menjadi bom waktu yang memicu revolusi jika hal dibiarkan karena berkaitan erat dengan ketidak-adilan ekonomi di masyarakat. Oleh karena itu, isu kepincangan ekonomi harus disuarakan. Tujuannya bukan untuk mengobarkan kebencian antar umat beragama, justru untuk mewujudkan perdamaian abadi antar sesama warga beragama di Indonesia.
  • 7. Penyebab Kepincangan Ekonomi dan Pemecahannya Telah banyak dikemukakan penyebab kepincangan ekonomi di Indonesia. Untuk menyegarkan ingatan, saya ingin mengemukakan kembali penyebab kepincangan ekonomi di Indonesia. Pertama, budaya perantau di manapun di dunia selalu lebih unggul dibandingkan pribumi sebagai penduduk asli. Etnis Tionghoa sebagai contoh, memiliki budaya kerja yang luar biasa. Sementara masyarakat pribumi cenderung statis, malas dan cepat puas diri. Kedua, faktor minoritas apakah etnis atau agama memberi motivasi yang besar untuk belajar keras dan menjadi pekerja ulet dan keras supaya bisa survive. Sementara kelompok mayoritas karena merasa besar, lebih banyak santai dan tidak sebesar dorongannya untuk berkembang dan maju dibanding kelompok minoritas.
  • 8. Ketiga, sejak zaman penjajahan Belanda dan zaman Orde Baru yang memberi skala prioritas pembangunan ekonomi, penguasa memilih bekerja sama dengan kelompok minoritas terutama etnis Tionghoa dalam melaksanakan pembangunan ekonomi. Motifnya, pertama, mereka yang lebih siap berpartisipasi dalam pembangunan ekonomi. Kedua, untuk mencegah bangkitnya kelas pribumi dalam bidang ekonomi, khawatir kalau sudah kuat ekonomi akan terlibat dan merebut kekuasaan politik. Keempat, Orde Reformasi yang melahirkan liberalisasi ekonomi dan politik, semakin memperkukuh penguasaan ekonomi, mereka yang dibesarkan di zaman penjajahan dan zaman Orde Baru, karena dalam liberalisasi ekonomi dan politik, yang berkuasa adalah pemilik modal. Kelima, dalam Orde Reformasi, kekuasaan Negara diminimalisir, sementara yang tampil mengambil peranan dalam pembangunan adalah masyarakat. Mereka yang bisa berperan besar adalah yang memiliki kekuasaan ekonomi (pemodal).
  • 9. Pemecahan Kepincangan Ekonomi Kepincangan ekonomi di Indonesia, suka tidak suka harus diatasi dan dipecahkan. Setidaknya ada lima solusi pemecahan. Pertama, Negara harus hadir untuk mengatasi dan memecahkan kepincangan ekonomi yang dialami mayoritas bangsa Indonesia. Kedua, mesti ada pemihakan (special treatment) kepada pengusaha baru (pemula), PKL dan pengusaha lemah, dalam bidang pemasaran, permodalan, tempat berusaha, legalitas usaha, pendidikan, pembinaan, dan pengawasan. Ketiga, harus ada konsensus nasional untuk mengatasi kepincangan ekonomi yang diperkuat dengan undang-undangan atau keputusan Presiden (Keppres). Keempat, kemauan dan keberanian politik harus ada dari penguasa untuk mengatasi dan memecahkan kepincangan ekonomi di kalangan bangsa Indonesia. Kelima, kerjasama semua kekuatan politik, pelaku ekonomi dan masyarakat sipil (civil society) untuk memecahkan persoalan kepincangan ekonomi bangsa Indonesia.
  • 10. Kesimpulan Kepincangan ekonomi di Indonesia tidak boleh dibiarkan karena sangat berbahaya dan merupakan “bom waktu” yang berpotensi melahirkan revolusi sosial. Untuk mencegah terjadinya bahaya yang dapat memporak-porandakan bangsa Indonesia, maka kepincangan ekonomi di Indonesia harus menjadi kesadaran bersama. Selain itu, harus ditumbuhkan kemauan, semangat dan komitmen bersama untuk memecahkan masalah kepincangan ekonomi yang sedang dihadapi bangsa Indonesia. Disamping itu, penting terus ditumbuh-kembangkan keberanian dan kemauan politik untuk bersama-sama mengatasi masalah kepincangan ekonomi Indonesia. Terakhir, diharapkan lahir pemimpin baru Indonesia yang gagah berani mengatasi masalah kepincangan ekonomi Indonesia dalam rangka mewujudkan tujuan Indonesia merdeka yaitu melindungi segenap bangsa Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa. Semoga tulisan ini memberi pencerahan, penyadaran dan pencerdasan untuk menyelamatkan seluruh bangsa Indonesia. Jakarta, 11 Ramadhan 1434 H/21 Juli 2013