2. Tautomer
Tautomerisme berasal dari bahasa Yunani, dari kata tauto (sama) dan
meros (bagian).
Tautomer ialah isomer struktural yang berbeda dalam hal lokasi proton
dan ikatan rangkapnya. Tautomer merupakan isomer struktural,
bukan penyumbang hibrid resonansi.
C C
H O
C C
OH
bentuk keto bentuk enol
3. Terminologi
Atom referensi adalah karbon karbonil.
Karbon lain yang ditunjuk dengan tanda , , dan .
Hidrogen menggunakan huruf Yunani yang sama dengan
karbon yang melekat.
4. Enol
Tautomer enol (dari –ena + -ol) yang merupakan suatu alkohol
vinilik, terbentuk dengan serah terima sebuah hidrogen asam dari
karbon ke oksigen karbonil.
Bentuk enol tidak hanya memiliki ikatan rangkap berkonjugasi,
yang sedikit menambah kestabilan, tetapi juga memiliki susunan
yang sedemikian rupa sehingga memungkinkan terbentuknya ikatan
hidrogen internal, yang membantu menstabilkan taotomer.
9. Keto
Senyawa karbonil yang tidak memiliki hidrogen tidak
dapat membentuk enol dan berada hanya dalam bentuk
keto. Contohnya antara lain:
C
H H
O
Formaldehida
C
H
O
Benzaldehida
C
O
Benzofenon