2. Aspek Utama IFRS 17/PSAK 74
Aspek Akuntansi
Aspek Aktuaria
Aspek Teknologi Informatika
IFRS 17
3. AKUNTANSI
๏ง Memisahkan komponen non-
asuransi
๏ง Agregasi dan pengakuan kontrak
asuransi dan reasuransi)
๏ง Arus kas akuisisi asuransi
๏ง Penghentian pengakuan dan
modifikasi kontrak
๏ง Batas Kontrak
๏ง Pengukuran โ Model Pengukuran
Umum (GMM)
๏ง Pengukuran โ Pendekatan Alokasi
Premium (PAA)
๏ง Diskon
๏ง Presentasi dan Pengungkapan
๏ง Transisi
๏ง Sistem aplikasi
๏ง Bagan Akun (CoA)
AKTUARIA
โข komponen kontrak non asuransi
yang melekat,
โข pengakuan kontrak asuransi
(kumpulan atau perorangan),
โข beban akuisisi dan rekonsialisasi,
โข level of agregasi,
โข onerous kontrak,
โข penentuan CSM,
โข Penentuan Risk Adjustment,
โข bagaimana penghitungan contrak
liability (general Measurement
Model),
โข Review terhadap pendekatan
pengukuran kontrak asuransi,
โข pengunaan tingkat diskonto,
โข pemahaman terhadap CSM,
โข bagaimana perlakuan terhadap
biaya variabel,
โข Pemahaman terhadap Premium
Allocation Approach (PAA).
TEKNOLOGI INFORMASI
โข Contrack Boundary
โข Pemisahan arus kas berdasarkan
kontrak
โข Pencatatan data historis atas
modifikasi polis
โข Pemisahan atau penggabungan
catatan kontrak
โข Sistem pencatatan kontrak asuransi
atas portfolio, cohort, dan
profitabilitas
โข Pencatatan transaksi yang
menekankan informasi cash flow
masa depan
โข Pencatatan aktivitas investasi secara
keseluruhan
โข Ketersediaan data untuk penghitungan
โข Sistem engine yang dapat melakukan
penghitungan CSM
โข Pelaporan Keuangan
4. Modifikasi General Measurement Model
Variable Fee Approach
(VFA)
General Measurement Model
(GMM)
โข Pendekatan Standar
โข Digunakan saat transisi
โข Digunakan untuk asurasi jiwa dan umum
โข (disebut sebagai Building Blok Aproach BBA)
Digunakan jika kontrak:
(i) Pemegang Polis secara kontraktual
berpartisipasi dalam identifikasi
yang jelas terhadap kumpulan item
yang mendasarinya;
(ii) Pemegang Polis menerima manfaat
yang substansial pada item yang
mendasarinya;
(ii) Perubahan manfaat pemegang polis
secara substansial bervariasi
dengan perubahan item yang
mendasarinya.
Dapat digunakan, jika pada awal:
(i) Tidak berbeda secara material
dengan GMM
Atau
(ii) Masa pertanggungan maksimal satu
tahun.
Model Pengukuran IFRS 17
Premium Allocation
Approach (PAA)
5. Modifikasi General Measurement Model
Variable Fee Approach
(VFA)
General Measurement Model
(GMM)
Bisnis jangka panjang
Contoh Asuransi Jiwa:
โข Asuransi Seumur Hidup
โข Asuransi Kematian Berjangka
โข Annuitas
Contoh Asuransi Kerugian:
โข Asuransi kebakaran dengan masa
asuransi n tahun
โข Asuransi kendaraan dengan masa
asuransi n tahun
โข Asuransi kredit dengan masa asuransi
n tahun
โข Unit Linked (UL)
โข Anuitas variable atau Variable
annuity (VA) dan kontrak terkait
indeks ekuitas dan lain-lain
โข Produk asuransi umum yang
jangka pendek (kurang dari 1
tahun)
โข Produk asuransi jiwa yang
jangka pendek (kurang dari 1
tahun atau diperpanjang setiap
tahun)
Model Pengukuran IFRS 17
Premium Allocation
Approach (PAA)
6. Keuntungan yang
diharapkan, diperoleh
sebagai layanan yang
diberikan.
โข Disesuaikan dengan
perubahan variabel
non-keuangan
โข Tingkat diskon rate
tertentu
โข Jika negatif, โloss
componentโ
Penilaian spesifik
entitas atas
jumlah dan waktu
yang tidak pasti
Expected PV dari
arus kas: seperti
premi, klaim,
benefit,
pengeluaran, dan
lain-lain
7. Arus Kas Masa Depan yang Diharapkan:
โข Berdasarkan perkiraan saat ini
โข Probabilitas tertimbang
โข Tidak bias
โข Pemodelan stokastik jika diperlukan untuk opsi dan
jaminan keuangan
Nilai waktu dari uang:
โข Penyesuaian untuk mengubah arus kas masa depan
yang diharapkan menjadi nilai saat ini
Arus Kas Masa Depan yang Diharapkan harus:
โข Berada dalam batas kontrak
โข Berhubungan langsung dengan pemenuhan kontrak
โข Sertakan arus kas di mana entitas memiliki diskresi
8. Penyesuaian risiko adalah kompensasi yang
diperlukan entitas untuk menanggung
ketidakpastian tentang jumlah dan waktu arus kas
yang timbul dari risiko non-keuangan.
โข Range kemungkinan hasil versus arus kas tetap dengan
NPV yang sama adalah sama.
โข Pandangan internal entitas tentang risiko non-
keuangan
9. Penyesuaian Risiko dihitung sebagai nilai diskonto dari modal masa depan
untuk risiko non-keuangan pada interval kepercayaan yang disyaratkan
dikalikan dengan biaya modal internal perusahaan.
Value at Risk (VAR) menghitung kerugian yang diharapkan pada portofolio pada
tingkat kepercayaan tertentu. Nilai ini dikurangi nilai diskon dari estimasi arus
kas terbaik yang memberikan Penyesuaian Risiko.
Tail VaR (TVaR) menghitung rata-rata kerugian yang diharapkan pada portofolio
mengingat kerugian telah terjadi di atas interval kepercayaan yang ditentukan.
Nilai ini dikurangi nilai diskon dari estimasi arus kas terbaik yang memberikan
Penyesuaian Risiko.
Arus kas direvaluasi menggunakan asumsi non-keuangan yang dikalibrasi
untuk mencerminkan risiko perusahaan dan tingkat kepercayaan yang dipilih.
Penyesuaian risiko adalah perbedaan antara saat ini ddngan perkiraan terbaik.
10. Konsep baru di bawah IFRS 17 โ mekanisme
penangguhan keuntungan diukur pada tingkat
โkelompokโ
โข Mengimbangi keuntungan yang disesuaikan dengan
risiko awal (tidak termasuk biaya yang tidak dapat
diatribusikan).
โข Dikurangi dari waktu ke waktu untuk memberikan
pelepasan keuntungan yang stabil ke dalam P&L
sejalan dengan layanan yang diberikan
โข Menyerap perubahan untuk profitabilitas grup yang
terkait dengan layanan di masa mendatang (misalnya,
perubahan basis)
โข Tidak dapat mengimbangi kerugian*, yang mengenai
P&L tetapi dicatat dan dilacak oleh Komponen
Kerugian
*Kecuali terdapat Reasuransi
11. Pada pengakuan awal, CSM diatur untuk mengimbangi setiap keuntungan pada
kelompok kontrak dan mewakili keuntungan diterima dimuka pada kelompok
tersebut.
Pergerakan akan memungkinkan untuk bisnis baru, pertambahan bunga,
pemenuhan perubahan arus kas, pergerakan nilai tukar dan amortisasi.
โข Tidak ada CSM negatif.
โข Kerugian harus cek sebagai komponen kerugian.
โข Tingkat efek agregasi โ CSM adalah untuk sekelompok kontrak.
โข โUnit pertanggunganโ menetapkan jumlah CSM yang diakui dalam P&L pada
periode untuk suatu grup
12.
13. ## Contoh Income Statement IFRS 17
Income Statement
Insurance Service Result
(1) Gross Premium
(2) Commission Paid
(3) Gross Premium Written (1)-(2)
(4) Reinsurance Premium
(5) Commission Earned
(6) Gross Reinsurance Premium (4)-(5)
(7) (Increasing)/Decreasing LRC (CSM,RA,Discounted,Best Estimate Cash Flow)
(8) Net Premium (3)-(6)+(7)
Net Claim
(9) Claim Direct
(10) Reinsurance Claim
(11) Net Claim (9)-(10)
(12) (Increasing)/Decreasing LIC (RA,Discounted,Best Estimate Cash Flow)
(13) Claim Incurred (11)+(12)
Insurance Service Expense
(14) Insurance Service Expense
Investment Result
(15) Net Investment Result
Net Income Before Taxes
(16) Net Income Before Taxes (8)-(13)-(14)+(15)
IFRS 17
IFRS 17
IFRS 17
14. ## Contoh Balance Sheet IFRS 17
Assets
Cash and Cash Equivalents
Reinsurance Contract Assets
Assets for Remaining Coverage
(CSM,RA,Discounted,Best Estimate Cash Flow)
Assets for Incurred Claims
(RA,Discounted,Best Estimate Cash Flow)
Other Assets
Total Assets
Liabilities
Insurance Contract Liabilities
Liability Remaining Coverage
(CSM,RA,Discounted,Best Estimate Cash Flow)
Liability Incurred Claims
(RA,Discounted,Best Estimate Cash Flow)
Other Iabilities
Total Liabilities
Equity
Share Capital
Change in Doscount Rate
Change ini discount Rate, (insurance +
Reinsurance) IFRS 17
Retained Earning
Total Equity