SlideShare a Scribd company logo
1 of 19
SEJARAH
NAMA KELOMPOK 2 :
Aulia K.A.
Theresa Maranatha
Kristian Zefanya
Nicholas J.P.
Satria Sanjaya
X-IPS-2
SMA BOPKRI 1
YOGYAKARTA
MATERI
1
Jaman Penemuan
Daerah Baru
2
Jaman Rasionalisme
dan Pencerahan
4
Perkembangan
Sejarah di Indonesia
3
Jaman Romatitisme,
Nasionalisme,
Liberalisme
PENEMUAN DAERAH BARU
(Abad xvii)
Penemuan daerah-daerah baru pada abad ke-15, ke-16, dan
ke-17 mempunyai pengaruh penting bagi perkembangan
histiografi Eropa.Berkat pengaruh kisah-kisah perjalanan yang
banyak, orang Eropa mulai tertarik dengan daerah-daerah
baru untuk ekspansi Eropa.
Para penjajah awal datang dari Italia, Spanyol, dan
Portugal.Baru kemudian menyusul bangsa-bangsa Eropa
utara,seperti Prancis,Belanda dan Inggris.
RASIONALISME DAN PENCERAHAN
(Abad xvii)
Pada abad ini ditandai semakin berkembangnya
kepercayaan pada diri sendiri,terutama dalam berpikir dan
mementingkan kehidupan duniawi.Rasionalisme ini nampak
jelas dengan adanya tuntutan manusia untuk menggunakan
logika,berpikir kritis,skeptitis, dan realistis.
Sumbangan besar dalam zaman pencerahan ialah gagasan
kemajuan ,bahwa peradaban manusia terus-menerus bergerak
maju.Meskipun diantara para pemikir zaman pencerahan ada
perbedaan pendapat tentang gerak maju,tetapi semua setuju
bahwa ada perbaikan kemanusiaan.
ZAMAN ROMANTISME, NASIONALISME,
DAN LIBERALISME (abad xix)
Historiografi dalam abad XIX, ditandai dengan cirri-ciri sebagai
berikut :
1. Penghargaan kembali pada zaman pertengahan
2. Munculnya filsafat sejarah
3. Munculnya teori “Orang Besar”
4. Timbulnya nasionalisme
5. Munculnya liberalisme
1. JELASKAN TEORI ORANG BESAR (LIGKAR)
2. APA YANG DIMAKSUD DENGAN PERBAIKAN KEMANUSIAAN DAN
CONTOHNYA (YERI)
3. APA YANG DIMAKSUD DNEGAN CARA BERPIKIR SKEPTIS (RANI)
De stael mengatakan bahwa kesusastraan dipengaruhi
secara langsung oleh sistem sosial, yang dipengaruhi oleh
keadaan geografis, terutama iklim. Dikatakannya bahwa
demokrasi sebagai sistem sosial baru memerlukan sistem
baru.
Jika zaman pencerahan telah menghasilkan gagasan
kemajuan, maka abad ke-19 menghasilkan filsafat sejarah.
Herder percaya bahwa kemajuan sejarah itu tercapai berkat
kerja sama antara faktor luar dan semangat yang subyektif.
Setiap peradaban itu muncul, berkembang dan menghilang
mengikuti hokum alam tentang perkembangan. Fichte
mengatakan bahwa orang jerman adalah Urvolk, bangsa yang
masih murni tidak tercampur, dan orang-orang Eropa selatan
adalah Mishvolk, bangsa campuran yang sedang mengalami
keruntuhan.
PERKEMBANGAN SEJARAH
INDONESIA
1. KERAJAAN
a. Kerajaan Hindu-Buddha
Pada abad ke-4 hingga abad ke-7 di wilayah Jawa Barat
terdapat kerajaan bercorak Hindu-Budha yaitu kerajaan
Tarumanagara yang dilanjutkan dengan Kerajaan Sunda sampai
abad ke-16. Pada masa abad ke-7 hingga abad ke-14, kerajaan
Buddha Sriwijaya berkembang pesat di Sumatra. Penjelajah
Tiongkok I Ching mengunjungi ibu kotanya Palembang sekitar
tahun 670. Pada puncak kejayaannya, Sriwijaya menguasai
daerah sejauh Jawa Barat dan Semenanjung Melayu.
Abad ke-14 juga menjadi saksi bangkitnya sebuah kerajaan
Hindu di Jawa Timur, Majapahit. Patih Majapahit antara tahun
1331 hingga 1364, Gajah Mada berhasil memperoleh kekuasaan
atas wilayah yang kini sebagian besarnya adalah Indonesia
beserta hampir seluruh Semenanjung Melayu. Warisan dari
masa Gajah Mada termasuk kodifikasi hukum dan dalam
kebudayaan Jawa, seperti yang terlihat dalam wiracarita
Ramayana
b. Kerajaan Islam
Islam sebagai sebuah pemerintahan hadir di Indonesia
sekitar abad ke-12, namun sebenarnya Islam sudah sudah
masuk ke Indonesia pada abad 7 Masehi. Saat itu sudah ada
jalur pelayaran yang ramai dan bersifat internasional melalui
Selat Malaka yang menghubungkan Dinasti Tang di Cina,
Sriwijaya di Asia Tenggara dan Bani umayyah di Asia Barat sejak
abad 7.
2.PENJAJAHAN
a. Penjajahan Portugis
Pada awal abad 16, bangsa Portugis tiba di Indonesia. Pada
waktu itu ada permintaan besar di Eropa terhadap rempah-
rempah seperti pala, jahe, kayu manis, dan cengkeh.
Keuntungan besar dapat diperoleh dengan mengangkut rempah-
rempah itu ke Eropa untuk dijual. Karena itu, Portugis bertekad
untuk menguasai Maluku, sumber utama rempah-rempah. Pada
tahun 1511, mereka mengepung Melaka, pelabuhan penting.
Mereka juga mengepung Maluku. Namun pada abad ke-17,
Portugis kehilangan posisi mereka karena dikalahkan Belanda.
b. Penjajahan Belanda
Armada pertama Belanda berlayar dari Belanda pada
1595 di bawah pimpinan Cornelis de Houtman. Pada
tahun 1602, Perusahan Hindia Timur Belanda (Dutch East
India Company) atau lebih popular dengan nama
Kompeni, didirikan untuk mengontrol perdagangan
dengan Indonesia. Pada 1619 Kompeni menguasai
Batavia. Pada 1641 mereka menguasai Malaka.
Selama abad ke-17 Belanda secara bertahap
memperluas kekuasaan mereka di Jawa dan Maluku.
Namun mereka memiliki sedikit pengaruh di seluruh
Indonesia. Selama abad ke-18, Kompeni terlilit hutang.
Akhirnya pada 1799 pemerintah Belanda mengambil alih
wilayah yang dikuasai Kompeni tersebut.
c. Penjajahan Inggris
Pada 1806, Inggris dan Belanda terlibat
dalam perang. Pada 1811, Inggris di bawah
Lord Minto berlayar ke Batavia. Inggris
segera mengambil semua milik Belanda di
Indonesia. Perbudakan dihapuskan oleh
Inggris dan mereka juga membagi negara
menjadi beberapa daerah yang disebut
karesidenan untuk menetapkan wilayah
administrasi. Namun, pada 1816 Inggris
menyerahkan Indonesia kembali ke
Belanda.
d. Belanda datang kembali
Banyak orang Indonesia yang menolak kembalinya Belanda.
Namun Belanda akhirnya mengalahkan mereka dan merebut
kembali kekuasaanya.
Pada tahun 1825, perang besar berkecambuk di Jawa Tengah,
dan Belanda menghadapi kesulitan untuk menghentikan perang
ini, sehingga Belanda harus menghabiskan banyak biaya untuk
menghadapi perang ini. Perang ini dipimpin oleh Pangeran
Diponegoro. Namun perang berakhir dengan kemenangan Belanda
pada tahun 1830 melalui diplomasi Belanda yang licik dan penuh
muslihat. Diponegoro diasingkan dan meninggal pada tahun 1855.
Selanjutnya, pada abad ke-19 Belanda memperpanjang kendali
mereka atas bagian lain di Indonesia. Pada 1825, mereka merebut
Palembang di Sumatera. Mereka juga berperang dengan Bali pada
tahun 1848, 1849,1858, dan 1868. Namun Bali baru bisa ditaklukan
pada 1906. Pada 1873, Belanda berperang dengan Aceh. Perang
berlangsung sampai 1908. Sementara itu, pada 1894 Belanda
menguasai Lombok, dan pada tahun 1905 menguasai Seluruh
Sulawesi.
Sementara itu, Belanda tanpa malu-malu mengeksploitasi orang
Indonesia. Pada tahun 1803, Belanda menerapkan Kultuurstelsel, yakni
petani Indonesia dipaksa untuk menyisihkan 20% dari lahan mereka untuk
menanam tanaman untuk diekspor. Mereka hanya dibayar dengan jumlah
yang sangat sedikit oleh pemerintah Belanda.
Orang Indonesia dipaksa menanam kopi, nila, teh, lada, kayu manis,
dan gula. Akibatnya, produksi beras menjadi berkurang. Pada tahun 1870,
Belanda beralih ke sistem pasar bebas. Monopoli pemerintah Belanda pada
gula dan komoditas lainnya telah berakhir. Perkebunan-perkebunan swasta
dibuat. Namun keadaan orang Indonesia tidak menjadi lebih baik, karena
mereka hanya bekerja sebagai kuli di perkebunan pasar.
Pada awal abad 20, Belanda memutuskan untuk memperlakukan orang
Indonesia dengan lebih adil. Mereka memperkenalkan apa yang mereka
sebut sebagai politik etis. Belanda membangun sekolah dan mengeluarkan
dana untuk perawatan kesehatan, sanitasi, dan irigasi. Namun politik etis
ini tidak banyak berpengaruh pada kehidupan sebagian besar rakyat
Indonesia.
Namun setidaknya, beberapa orang Indonesia mengenyam pendidikan
tinggi dan mengenal ide-ide Barat seperti liberalisme dan sosialisme.
Akibatnya, di awal abad 20, gerakan-gerakan nasionalis bermunsulan di
Indonesia. Mereka mulai meneriakkan kemerdekaan
e. Penjajahan Jepang
Pada tahun 1940, Jerman menduduki Belanda,
dan pada tahun 1942, Jepang menyerbu Indonesia.
Pasukan Belanda yang terakhir menyerah pada
tanggal 8 Maret 1924. Pada awalnya, orang
Indonesia menyambut kedatangan Jepang sebagai
pembebas. Namun mereka menjadi sangat kecewa.
Orang Jepang ternyata brutal dan kejam, mereka
mengeksploitasi sumber daya di Indonesia.
Namun, ketika Jepang kalah perang, mereka
mulai mendukung kemerdekaan Indonesia, dengan
harapan menjadikan Indonesia sebagai sekutu
mereka.
f. Kemerdekaan
Jepang menyerah pada 15 Agustus 1945. Kaum nasionalis
Indonesia muda bertekad untuk memproklamasikan
kemerdekaan negara sebelum Belanda datang kembali.
Sekelompok dari mereka menculik dua pemimpin nasionalis
Soekarno dan Hatta untuk memproklamirkan kemerdekaan
Indonesia. Pada tanggal 17 Agustus, Sukarno mengumumkan
kemerdekaan Indonesia. Dia menjadi presiden pertama dan
Hatta menjadi wakil presiden.
Namun Belanda tidak bersedia begitu saja membiarkan
Indonesia memperoleh kemerdekaan. Setelah kemerdekaan,
mula-mula pasukan Inggris mendarat di Indonesia. Mereka
mencoba untuk tetap netral meskipun ada bentrokan
bersenjata antara Inggris dan Indonesia. Pada bulan
November 1946, Inggris meninggalkan Indonesia, dan
Belanda mendaratkan banyak orangnya di Indonesia.
Pada bulan November, pihak Indonesia dan Belanda menandatangani
perjanjian Linggarjati. Belanda mengakui republik baru tersebut, tetapi
hanya mengakui Jawa dan Sumatera. Mereka masih mengklaim seluruh
wilayah Indonesia. Selanjutnya, perjanjian itu menyatakan bahwa
republik akan bergabung dengan serikat federal dengan Belanda pada
tahun 1949.
Tidak mengherankan jika tidak ada pihak yang senang dengan
perjanjian tersebut. Belanda membangun kekuatan mereka dalam upaya
untuk merebut kembali seluruh Indonesia. Pada musim panas 1947,
mereka menyerbu wilayah-wilayah yang independen. Namun mereka
terpaksa mengundurkan diri, sebagian karena perlawanan Indonesia dan
sebagian karena kecaman Internasional yang kuat, terutama oleh
Amerika Serikat.
Pada bulan Desember 1948, Belanda berusaha merebut kembali
Indonesia. Kali ini rakyat Indonesia menaklukan perang gerilya dan
mereka berhasil. Belanda mengahdapi kecaman keras dari berbagai
kekuatan seperti Amerika Serikat dan mereka menyadari bahwa mereka
tidak bisa memenangkan perang. Akhirnya pada tanggal 2 November
1949, Belanda sepakat untuk mengakui kemerdekaan Indonesia. Pasukan
mereka menarik diri pada Desember 1949.
THANK YOU

More Related Content

What's hot

Sejarah kelas x wajib
Sejarah kelas x wajibSejarah kelas x wajib
Sejarah kelas x wajibfakhriza99
 
sejarah Kerajaan ternate tidore poltik ekonomi dan letak geografisnya
sejarah Kerajaan ternate tidore poltik ekonomi dan letak geografisnyasejarah Kerajaan ternate tidore poltik ekonomi dan letak geografisnya
sejarah Kerajaan ternate tidore poltik ekonomi dan letak geografisnyaFitriHastuti2
 
Peradaban Awal Kepulauan Indonesia
Peradaban Awal Kepulauan IndonesiaPeradaban Awal Kepulauan Indonesia
Peradaban Awal Kepulauan Indonesiapupaah
 
Rpp 12 masuknya hindu budha
Rpp 12 masuknya hindu budhaRpp 12 masuknya hindu budha
Rpp 12 masuknya hindu budhaRessa
 
MODUL 10.1 LKPD, LEMBAR ASESMEN, LEMBAR REFLEKSI, PENGAYAAN REMIDIAL CARA BER...
MODUL 10.1 LKPD, LEMBAR ASESMEN, LEMBAR REFLEKSI, PENGAYAAN REMIDIAL CARA BER...MODUL 10.1 LKPD, LEMBAR ASESMEN, LEMBAR REFLEKSI, PENGAYAAN REMIDIAL CARA BER...
MODUL 10.1 LKPD, LEMBAR ASESMEN, LEMBAR REFLEKSI, PENGAYAAN REMIDIAL CARA BER...FransiskusXaveriusKa1
 
Makalah Manusia Purba Di Indonesia
Makalah Manusia Purba Di IndonesiaMakalah Manusia Purba Di Indonesia
Makalah Manusia Purba Di IndonesiaIrma Triyani Yahya
 
Teori masuknya agama hindu budha di indonesia
Teori masuknya agama hindu budha di indonesiaTeori masuknya agama hindu budha di indonesia
Teori masuknya agama hindu budha di indonesiafakhriza99
 
corak kehidupan masyarakat masa praaksara (revisi)
corak kehidupan masyarakat masa praaksara (revisi)corak kehidupan masyarakat masa praaksara (revisi)
corak kehidupan masyarakat masa praaksara (revisi)X-MIA5 SMANCIL
 
Ilmu Bantu Sejarah dan Manfaat Belajar Sejarah
Ilmu Bantu Sejarah dan Manfaat Belajar SejarahIlmu Bantu Sejarah dan Manfaat Belajar Sejarah
Ilmu Bantu Sejarah dan Manfaat Belajar SejarahIka
 
Sejarah masuknya islam di indonesia
Sejarah masuknya islam di indonesiaSejarah masuknya islam di indonesia
Sejarah masuknya islam di indonesiaAlvinDwi
 
Manusia dan sejarah
Manusia dan sejarahManusia dan sejarah
Manusia dan sejarahmunir ikhwan
 
SEJARAH PENDIDIKAN DI INDONESIA
SEJARAH PENDIDIKAN DI INDONESIASEJARAH PENDIDIKAN DI INDONESIA
SEJARAH PENDIDIKAN DI INDONESIAPotpotya Fitri
 
Pengaruh kebudayaan eropa kelas x sejarah semester 2
Pengaruh kebudayaan eropa kelas x sejarah semester 2Pengaruh kebudayaan eropa kelas x sejarah semester 2
Pengaruh kebudayaan eropa kelas x sejarah semester 2Fairuz Diana
 

What's hot (20)

Sejarah kelas x wajib
Sejarah kelas x wajibSejarah kelas x wajib
Sejarah kelas x wajib
 
sejarah Kerajaan ternate tidore poltik ekonomi dan letak geografisnya
sejarah Kerajaan ternate tidore poltik ekonomi dan letak geografisnyasejarah Kerajaan ternate tidore poltik ekonomi dan letak geografisnya
sejarah Kerajaan ternate tidore poltik ekonomi dan letak geografisnya
 
Peradaban Awal Kepulauan Indonesia
Peradaban Awal Kepulauan IndonesiaPeradaban Awal Kepulauan Indonesia
Peradaban Awal Kepulauan Indonesia
 
Makalah sejarah manusia purba
Makalah sejarah manusia purbaMakalah sejarah manusia purba
Makalah sejarah manusia purba
 
Rpp 12 masuknya hindu budha
Rpp 12 masuknya hindu budhaRpp 12 masuknya hindu budha
Rpp 12 masuknya hindu budha
 
MODUL 10.1 LKPD, LEMBAR ASESMEN, LEMBAR REFLEKSI, PENGAYAAN REMIDIAL CARA BER...
MODUL 10.1 LKPD, LEMBAR ASESMEN, LEMBAR REFLEKSI, PENGAYAAN REMIDIAL CARA BER...MODUL 10.1 LKPD, LEMBAR ASESMEN, LEMBAR REFLEKSI, PENGAYAAN REMIDIAL CARA BER...
MODUL 10.1 LKPD, LEMBAR ASESMEN, LEMBAR REFLEKSI, PENGAYAAN REMIDIAL CARA BER...
 
Makalah Manusia Purba Di Indonesia
Makalah Manusia Purba Di IndonesiaMakalah Manusia Purba Di Indonesia
Makalah Manusia Purba Di Indonesia
 
Ips dan ilmu sosial
Ips dan ilmu sosialIps dan ilmu sosial
Ips dan ilmu sosial
 
Hakikat Pendidikan dan Perkembangan Peradaban Manusia
Hakikat Pendidikan dan Perkembangan Peradaban ManusiaHakikat Pendidikan dan Perkembangan Peradaban Manusia
Hakikat Pendidikan dan Perkembangan Peradaban Manusia
 
Teori masuknya agama hindu budha di indonesia
Teori masuknya agama hindu budha di indonesiaTeori masuknya agama hindu budha di indonesia
Teori masuknya agama hindu budha di indonesia
 
Ppt pert i
Ppt pert iPpt pert i
Ppt pert i
 
corak kehidupan masyarakat masa praaksara (revisi)
corak kehidupan masyarakat masa praaksara (revisi)corak kehidupan masyarakat masa praaksara (revisi)
corak kehidupan masyarakat masa praaksara (revisi)
 
Ilmu Bantu Sejarah dan Manfaat Belajar Sejarah
Ilmu Bantu Sejarah dan Manfaat Belajar SejarahIlmu Bantu Sejarah dan Manfaat Belajar Sejarah
Ilmu Bantu Sejarah dan Manfaat Belajar Sejarah
 
Sejarah masuknya islam di indonesia
Sejarah masuknya islam di indonesiaSejarah masuknya islam di indonesia
Sejarah masuknya islam di indonesia
 
pembabakan zaman pra sejarah
pembabakan zaman pra sejarahpembabakan zaman pra sejarah
pembabakan zaman pra sejarah
 
Ppt sejarah bab 2 sma x wajib
Ppt sejarah bab 2 sma x wajibPpt sejarah bab 2 sma x wajib
Ppt sejarah bab 2 sma x wajib
 
Manusia dan sejarah
Manusia dan sejarahManusia dan sejarah
Manusia dan sejarah
 
SEJARAH PENDIDIKAN DI INDONESIA
SEJARAH PENDIDIKAN DI INDONESIASEJARAH PENDIDIKAN DI INDONESIA
SEJARAH PENDIDIKAN DI INDONESIA
 
Pengaruh kebudayaan eropa kelas x sejarah semester 2
Pengaruh kebudayaan eropa kelas x sejarah semester 2Pengaruh kebudayaan eropa kelas x sejarah semester 2
Pengaruh kebudayaan eropa kelas x sejarah semester 2
 
Keruntuhan VOC
Keruntuhan VOCKeruntuhan VOC
Keruntuhan VOC
 

Similar to SEJARAH INDONESIA

PPT BAB 1 Sejarah XI.pdf Materi sejarah kelas xi Kolonialisme Barat di Indonesia
PPT BAB 1 Sejarah XI.pdf Materi sejarah kelas xi Kolonialisme Barat di IndonesiaPPT BAB 1 Sejarah XI.pdf Materi sejarah kelas xi Kolonialisme Barat di Indonesia
PPT BAB 1 Sejarah XI.pdf Materi sejarah kelas xi Kolonialisme Barat di Indonesiayasintaeriyanti
 
Dampak Kolonialisasi di Bidang SosBud.pptx
Dampak Kolonialisasi di Bidang SosBud.pptxDampak Kolonialisasi di Bidang SosBud.pptx
Dampak Kolonialisasi di Bidang SosBud.pptxDivaputriDamayanti
 
Masa kolonial di indonesia
Masa kolonial di indonesiaMasa kolonial di indonesia
Masa kolonial di indonesiaElmutia Intan
 
Tugas IPS : Asia Tenggara
Tugas IPS : Asia TenggaraTugas IPS : Asia Tenggara
Tugas IPS : Asia Tenggaraaspa46
 
Kebijakan voc dan pengaruhnya bagi rakyat indonesia
Kebijakan voc dan pengaruhnya bagi rakyat indonesiaKebijakan voc dan pengaruhnya bagi rakyat indonesia
Kebijakan voc dan pengaruhnya bagi rakyat indonesiaindrisukma
 
`sejarah peminatan K1.pptx
`sejarah peminatan K1.pptx`sejarah peminatan K1.pptx
`sejarah peminatan K1.pptxRikaDamayanti39
 
Contoh terjemahan inggris ke indonesia
Contoh terjemahan inggris ke indonesiaContoh terjemahan inggris ke indonesia
Contoh terjemahan inggris ke indonesiaGideon Simatupang
 
Batas batas indonesia
Batas batas indonesiaBatas batas indonesia
Batas batas indonesiadarmanbewok
 
Slide pembelajaran IPS kelas 8 bab 4 kurikulum 2013
Slide pembelajaran IPS kelas 8 bab 4 kurikulum 2013Slide pembelajaran IPS kelas 8 bab 4 kurikulum 2013
Slide pembelajaran IPS kelas 8 bab 4 kurikulum 2013irenefakhrozi
 
Makalah sejarah indonesia; antara kolonialisme dan imperialisme (sma)
Makalah sejarah indonesia; antara kolonialisme dan imperialisme (sma)Makalah sejarah indonesia; antara kolonialisme dan imperialisme (sma)
Makalah sejarah indonesia; antara kolonialisme dan imperialisme (sma)Phylo Post
 
FAKTOR PENYEBAB KEDATANGAN BANGSA EROPA KE INDONESIA
FAKTOR PENYEBAB KEDATANGAN BANGSA EROPA KE INDONESIA FAKTOR PENYEBAB KEDATANGAN BANGSA EROPA KE INDONESIA
FAKTOR PENYEBAB KEDATANGAN BANGSA EROPA KE INDONESIA Annisa Monitha
 
Datangnya Belanda dan Inggris ke Indonesia
Datangnya Belanda dan Inggris ke IndonesiaDatangnya Belanda dan Inggris ke Indonesia
Datangnya Belanda dan Inggris ke IndonesiaRizka A. Hutami
 
bab_i__penjajahan_bangsa_belanda_dan_bangsa_inggris.pptx
bab_i__penjajahan_bangsa_belanda_dan_bangsa_inggris.pptxbab_i__penjajahan_bangsa_belanda_dan_bangsa_inggris.pptx
bab_i__penjajahan_bangsa_belanda_dan_bangsa_inggris.pptxarnoldjansen10
 
PERLAWAN BANGSA INDONESIA XI MIPA.pptx
PERLAWAN BANGSA INDONESIA XI MIPA.pptxPERLAWAN BANGSA INDONESIA XI MIPA.pptx
PERLAWAN BANGSA INDONESIA XI MIPA.pptxsoki leonardi
 
PANCASILA dalam konteks perjuangan bangsa
PANCASILA dalam konteks perjuangan bangsaPANCASILA dalam konteks perjuangan bangsa
PANCASILA dalam konteks perjuangan bangsaCiciParamida4
 
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.ppt
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.pptSEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.ppt
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.pptJuanTristanAlexander
 
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.ppt
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.pptSEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.ppt
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.pptandrimitra
 
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA Dr. TATIK FIDOWATY, S.IP., M.Si.ppt
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA Dr. TATIK FIDOWATY, S.IP., M.Si.pptSEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA Dr. TATIK FIDOWATY, S.IP., M.Si.ppt
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA Dr. TATIK FIDOWATY, S.IP., M.Si.pptambulu1tiksd
 
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.ppt
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.pptSEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.ppt
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.pptakhwanikuliah
 

Similar to SEJARAH INDONESIA (20)

PPT BAB 1 Sejarah XI.pdf Materi sejarah kelas xi Kolonialisme Barat di Indonesia
PPT BAB 1 Sejarah XI.pdf Materi sejarah kelas xi Kolonialisme Barat di IndonesiaPPT BAB 1 Sejarah XI.pdf Materi sejarah kelas xi Kolonialisme Barat di Indonesia
PPT BAB 1 Sejarah XI.pdf Materi sejarah kelas xi Kolonialisme Barat di Indonesia
 
Dampak Kolonialisasi di Bidang SosBud.pptx
Dampak Kolonialisasi di Bidang SosBud.pptxDampak Kolonialisasi di Bidang SosBud.pptx
Dampak Kolonialisasi di Bidang SosBud.pptx
 
Masa kolonial di indonesia
Masa kolonial di indonesiaMasa kolonial di indonesia
Masa kolonial di indonesia
 
Tugas IPS : Asia Tenggara
Tugas IPS : Asia TenggaraTugas IPS : Asia Tenggara
Tugas IPS : Asia Tenggara
 
Kebijakan voc dan pengaruhnya bagi rakyat indonesia
Kebijakan voc dan pengaruhnya bagi rakyat indonesiaKebijakan voc dan pengaruhnya bagi rakyat indonesia
Kebijakan voc dan pengaruhnya bagi rakyat indonesia
 
isi makalah
isi makalahisi makalah
isi makalah
 
`sejarah peminatan K1.pptx
`sejarah peminatan K1.pptx`sejarah peminatan K1.pptx
`sejarah peminatan K1.pptx
 
Contoh terjemahan inggris ke indonesia
Contoh terjemahan inggris ke indonesiaContoh terjemahan inggris ke indonesia
Contoh terjemahan inggris ke indonesia
 
Batas batas indonesia
Batas batas indonesiaBatas batas indonesia
Batas batas indonesia
 
Slide pembelajaran IPS kelas 8 bab 4 kurikulum 2013
Slide pembelajaran IPS kelas 8 bab 4 kurikulum 2013Slide pembelajaran IPS kelas 8 bab 4 kurikulum 2013
Slide pembelajaran IPS kelas 8 bab 4 kurikulum 2013
 
Makalah sejarah indonesia; antara kolonialisme dan imperialisme (sma)
Makalah sejarah indonesia; antara kolonialisme dan imperialisme (sma)Makalah sejarah indonesia; antara kolonialisme dan imperialisme (sma)
Makalah sejarah indonesia; antara kolonialisme dan imperialisme (sma)
 
FAKTOR PENYEBAB KEDATANGAN BANGSA EROPA KE INDONESIA
FAKTOR PENYEBAB KEDATANGAN BANGSA EROPA KE INDONESIA FAKTOR PENYEBAB KEDATANGAN BANGSA EROPA KE INDONESIA
FAKTOR PENYEBAB KEDATANGAN BANGSA EROPA KE INDONESIA
 
Datangnya Belanda dan Inggris ke Indonesia
Datangnya Belanda dan Inggris ke IndonesiaDatangnya Belanda dan Inggris ke Indonesia
Datangnya Belanda dan Inggris ke Indonesia
 
bab_i__penjajahan_bangsa_belanda_dan_bangsa_inggris.pptx
bab_i__penjajahan_bangsa_belanda_dan_bangsa_inggris.pptxbab_i__penjajahan_bangsa_belanda_dan_bangsa_inggris.pptx
bab_i__penjajahan_bangsa_belanda_dan_bangsa_inggris.pptx
 
PERLAWAN BANGSA INDONESIA XI MIPA.pptx
PERLAWAN BANGSA INDONESIA XI MIPA.pptxPERLAWAN BANGSA INDONESIA XI MIPA.pptx
PERLAWAN BANGSA INDONESIA XI MIPA.pptx
 
PANCASILA dalam konteks perjuangan bangsa
PANCASILA dalam konteks perjuangan bangsaPANCASILA dalam konteks perjuangan bangsa
PANCASILA dalam konteks perjuangan bangsa
 
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.ppt
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.pptSEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.ppt
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.ppt
 
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.ppt
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.pptSEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.ppt
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.ppt
 
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA Dr. TATIK FIDOWATY, S.IP., M.Si.ppt
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA Dr. TATIK FIDOWATY, S.IP., M.Si.pptSEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA Dr. TATIK FIDOWATY, S.IP., M.Si.ppt
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA Dr. TATIK FIDOWATY, S.IP., M.Si.ppt
 
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.ppt
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.pptSEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.ppt
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.ppt
 

More from maranathatesa

Politik etis, & perluasan pengajaran dan mobilitas sosial
Politik etis, & perluasan pengajaran dan mobilitas sosialPolitik etis, & perluasan pengajaran dan mobilitas sosial
Politik etis, & perluasan pengajaran dan mobilitas sosialmaranathatesa
 
pengertian, latar belakang, tujuan, proses, dampak Merkantilisme
pengertian, latar belakang, tujuan, proses, dampak Merkantilismepengertian, latar belakang, tujuan, proses, dampak Merkantilisme
pengertian, latar belakang, tujuan, proses, dampak Merkantilismemaranathatesa
 
Kerajaan pajajan dan bali
Kerajaan pajajan dan baliKerajaan pajajan dan bali
Kerajaan pajajan dan balimaranathatesa
 
Tari klasik, baru dan kerakyatan
Tari klasik, baru dan kerakyatanTari klasik, baru dan kerakyatan
Tari klasik, baru dan kerakyatanmaranathatesa
 
Perencanaan pembangunan ekonomi
Perencanaan pembangunan ekonomiPerencanaan pembangunan ekonomi
Perencanaan pembangunan ekonomimaranathatesa
 
Tradisi sejarah masyarakat indonesia sebelum mengenal tulisan dan
Tradisi sejarah masyarakat indonesia sebelum mengenal tulisan danTradisi sejarah masyarakat indonesia sebelum mengenal tulisan dan
Tradisi sejarah masyarakat indonesia sebelum mengenal tulisan danmaranathatesa
 
letak, peninggalan, kehidupan kerajaan Kota kapur
letak, peninggalan, kehidupan kerajaan Kota kapurletak, peninggalan, kehidupan kerajaan Kota kapur
letak, peninggalan, kehidupan kerajaan Kota kapurmaranathatesa
 
Ancaman bidang keamanan dan pertahanan
Ancaman bidang keamanan dan pertahananAncaman bidang keamanan dan pertahanan
Ancaman bidang keamanan dan pertahananmaranathatesa
 
pengertian dan bentuk-bentuk energi (fisika)
pengertian dan bentuk-bentuk energi (fisika)pengertian dan bentuk-bentuk energi (fisika)
pengertian dan bentuk-bentuk energi (fisika)maranathatesa
 
teges lan tata cara mantu
teges lan tata cara mantuteges lan tata cara mantu
teges lan tata cara mantumaranathatesa
 
Pengertian, hakikat, peran, kinerja Fisika
Pengertian, hakikat, peran, kinerja FisikaPengertian, hakikat, peran, kinerja Fisika
Pengertian, hakikat, peran, kinerja Fisikamaranathatesa
 

More from maranathatesa (12)

Politik etis, & perluasan pengajaran dan mobilitas sosial
Politik etis, & perluasan pengajaran dan mobilitas sosialPolitik etis, & perluasan pengajaran dan mobilitas sosial
Politik etis, & perluasan pengajaran dan mobilitas sosial
 
pengertian, latar belakang, tujuan, proses, dampak Merkantilisme
pengertian, latar belakang, tujuan, proses, dampak Merkantilismepengertian, latar belakang, tujuan, proses, dampak Merkantilisme
pengertian, latar belakang, tujuan, proses, dampak Merkantilisme
 
Kerajaan pajajan dan bali
Kerajaan pajajan dan baliKerajaan pajajan dan bali
Kerajaan pajajan dan bali
 
Tari klasik, baru dan kerakyatan
Tari klasik, baru dan kerakyatanTari klasik, baru dan kerakyatan
Tari klasik, baru dan kerakyatan
 
Perencanaan pembangunan ekonomi
Perencanaan pembangunan ekonomiPerencanaan pembangunan ekonomi
Perencanaan pembangunan ekonomi
 
Tradisi sejarah masyarakat indonesia sebelum mengenal tulisan dan
Tradisi sejarah masyarakat indonesia sebelum mengenal tulisan danTradisi sejarah masyarakat indonesia sebelum mengenal tulisan dan
Tradisi sejarah masyarakat indonesia sebelum mengenal tulisan dan
 
Manusia purba asia
Manusia purba asiaManusia purba asia
Manusia purba asia
 
letak, peninggalan, kehidupan kerajaan Kota kapur
letak, peninggalan, kehidupan kerajaan Kota kapurletak, peninggalan, kehidupan kerajaan Kota kapur
letak, peninggalan, kehidupan kerajaan Kota kapur
 
Ancaman bidang keamanan dan pertahanan
Ancaman bidang keamanan dan pertahananAncaman bidang keamanan dan pertahanan
Ancaman bidang keamanan dan pertahanan
 
pengertian dan bentuk-bentuk energi (fisika)
pengertian dan bentuk-bentuk energi (fisika)pengertian dan bentuk-bentuk energi (fisika)
pengertian dan bentuk-bentuk energi (fisika)
 
teges lan tata cara mantu
teges lan tata cara mantuteges lan tata cara mantu
teges lan tata cara mantu
 
Pengertian, hakikat, peran, kinerja Fisika
Pengertian, hakikat, peran, kinerja FisikaPengertian, hakikat, peran, kinerja Fisika
Pengertian, hakikat, peran, kinerja Fisika
 

Recently uploaded

Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfChrodtianTian
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxc9fhbm7gzj
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anakbekamalayniasinta
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxherisriwahyuni
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxErikaPuspita10
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023DodiSetiawan46
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 

Recently uploaded (20)

Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 

SEJARAH INDONESIA

  • 1. SEJARAH NAMA KELOMPOK 2 : Aulia K.A. Theresa Maranatha Kristian Zefanya Nicholas J.P. Satria Sanjaya X-IPS-2 SMA BOPKRI 1 YOGYAKARTA
  • 2. MATERI 1 Jaman Penemuan Daerah Baru 2 Jaman Rasionalisme dan Pencerahan 4 Perkembangan Sejarah di Indonesia 3 Jaman Romatitisme, Nasionalisme, Liberalisme
  • 3. PENEMUAN DAERAH BARU (Abad xvii) Penemuan daerah-daerah baru pada abad ke-15, ke-16, dan ke-17 mempunyai pengaruh penting bagi perkembangan histiografi Eropa.Berkat pengaruh kisah-kisah perjalanan yang banyak, orang Eropa mulai tertarik dengan daerah-daerah baru untuk ekspansi Eropa. Para penjajah awal datang dari Italia, Spanyol, dan Portugal.Baru kemudian menyusul bangsa-bangsa Eropa utara,seperti Prancis,Belanda dan Inggris.
  • 4. RASIONALISME DAN PENCERAHAN (Abad xvii) Pada abad ini ditandai semakin berkembangnya kepercayaan pada diri sendiri,terutama dalam berpikir dan mementingkan kehidupan duniawi.Rasionalisme ini nampak jelas dengan adanya tuntutan manusia untuk menggunakan logika,berpikir kritis,skeptitis, dan realistis. Sumbangan besar dalam zaman pencerahan ialah gagasan kemajuan ,bahwa peradaban manusia terus-menerus bergerak maju.Meskipun diantara para pemikir zaman pencerahan ada perbedaan pendapat tentang gerak maju,tetapi semua setuju bahwa ada perbaikan kemanusiaan.
  • 5. ZAMAN ROMANTISME, NASIONALISME, DAN LIBERALISME (abad xix) Historiografi dalam abad XIX, ditandai dengan cirri-ciri sebagai berikut : 1. Penghargaan kembali pada zaman pertengahan 2. Munculnya filsafat sejarah 3. Munculnya teori “Orang Besar” 4. Timbulnya nasionalisme 5. Munculnya liberalisme
  • 6. 1. JELASKAN TEORI ORANG BESAR (LIGKAR) 2. APA YANG DIMAKSUD DENGAN PERBAIKAN KEMANUSIAAN DAN CONTOHNYA (YERI) 3. APA YANG DIMAKSUD DNEGAN CARA BERPIKIR SKEPTIS (RANI)
  • 7.
  • 8. De stael mengatakan bahwa kesusastraan dipengaruhi secara langsung oleh sistem sosial, yang dipengaruhi oleh keadaan geografis, terutama iklim. Dikatakannya bahwa demokrasi sebagai sistem sosial baru memerlukan sistem baru. Jika zaman pencerahan telah menghasilkan gagasan kemajuan, maka abad ke-19 menghasilkan filsafat sejarah. Herder percaya bahwa kemajuan sejarah itu tercapai berkat kerja sama antara faktor luar dan semangat yang subyektif. Setiap peradaban itu muncul, berkembang dan menghilang mengikuti hokum alam tentang perkembangan. Fichte mengatakan bahwa orang jerman adalah Urvolk, bangsa yang masih murni tidak tercampur, dan orang-orang Eropa selatan adalah Mishvolk, bangsa campuran yang sedang mengalami keruntuhan.
  • 9. PERKEMBANGAN SEJARAH INDONESIA 1. KERAJAAN a. Kerajaan Hindu-Buddha Pada abad ke-4 hingga abad ke-7 di wilayah Jawa Barat terdapat kerajaan bercorak Hindu-Budha yaitu kerajaan Tarumanagara yang dilanjutkan dengan Kerajaan Sunda sampai abad ke-16. Pada masa abad ke-7 hingga abad ke-14, kerajaan Buddha Sriwijaya berkembang pesat di Sumatra. Penjelajah Tiongkok I Ching mengunjungi ibu kotanya Palembang sekitar tahun 670. Pada puncak kejayaannya, Sriwijaya menguasai daerah sejauh Jawa Barat dan Semenanjung Melayu.
  • 10. Abad ke-14 juga menjadi saksi bangkitnya sebuah kerajaan Hindu di Jawa Timur, Majapahit. Patih Majapahit antara tahun 1331 hingga 1364, Gajah Mada berhasil memperoleh kekuasaan atas wilayah yang kini sebagian besarnya adalah Indonesia beserta hampir seluruh Semenanjung Melayu. Warisan dari masa Gajah Mada termasuk kodifikasi hukum dan dalam kebudayaan Jawa, seperti yang terlihat dalam wiracarita Ramayana b. Kerajaan Islam Islam sebagai sebuah pemerintahan hadir di Indonesia sekitar abad ke-12, namun sebenarnya Islam sudah sudah masuk ke Indonesia pada abad 7 Masehi. Saat itu sudah ada jalur pelayaran yang ramai dan bersifat internasional melalui Selat Malaka yang menghubungkan Dinasti Tang di Cina, Sriwijaya di Asia Tenggara dan Bani umayyah di Asia Barat sejak abad 7.
  • 11. 2.PENJAJAHAN a. Penjajahan Portugis Pada awal abad 16, bangsa Portugis tiba di Indonesia. Pada waktu itu ada permintaan besar di Eropa terhadap rempah- rempah seperti pala, jahe, kayu manis, dan cengkeh. Keuntungan besar dapat diperoleh dengan mengangkut rempah- rempah itu ke Eropa untuk dijual. Karena itu, Portugis bertekad untuk menguasai Maluku, sumber utama rempah-rempah. Pada tahun 1511, mereka mengepung Melaka, pelabuhan penting. Mereka juga mengepung Maluku. Namun pada abad ke-17, Portugis kehilangan posisi mereka karena dikalahkan Belanda.
  • 12. b. Penjajahan Belanda Armada pertama Belanda berlayar dari Belanda pada 1595 di bawah pimpinan Cornelis de Houtman. Pada tahun 1602, Perusahan Hindia Timur Belanda (Dutch East India Company) atau lebih popular dengan nama Kompeni, didirikan untuk mengontrol perdagangan dengan Indonesia. Pada 1619 Kompeni menguasai Batavia. Pada 1641 mereka menguasai Malaka. Selama abad ke-17 Belanda secara bertahap memperluas kekuasaan mereka di Jawa dan Maluku. Namun mereka memiliki sedikit pengaruh di seluruh Indonesia. Selama abad ke-18, Kompeni terlilit hutang. Akhirnya pada 1799 pemerintah Belanda mengambil alih wilayah yang dikuasai Kompeni tersebut.
  • 13. c. Penjajahan Inggris Pada 1806, Inggris dan Belanda terlibat dalam perang. Pada 1811, Inggris di bawah Lord Minto berlayar ke Batavia. Inggris segera mengambil semua milik Belanda di Indonesia. Perbudakan dihapuskan oleh Inggris dan mereka juga membagi negara menjadi beberapa daerah yang disebut karesidenan untuk menetapkan wilayah administrasi. Namun, pada 1816 Inggris menyerahkan Indonesia kembali ke Belanda.
  • 14. d. Belanda datang kembali Banyak orang Indonesia yang menolak kembalinya Belanda. Namun Belanda akhirnya mengalahkan mereka dan merebut kembali kekuasaanya. Pada tahun 1825, perang besar berkecambuk di Jawa Tengah, dan Belanda menghadapi kesulitan untuk menghentikan perang ini, sehingga Belanda harus menghabiskan banyak biaya untuk menghadapi perang ini. Perang ini dipimpin oleh Pangeran Diponegoro. Namun perang berakhir dengan kemenangan Belanda pada tahun 1830 melalui diplomasi Belanda yang licik dan penuh muslihat. Diponegoro diasingkan dan meninggal pada tahun 1855. Selanjutnya, pada abad ke-19 Belanda memperpanjang kendali mereka atas bagian lain di Indonesia. Pada 1825, mereka merebut Palembang di Sumatera. Mereka juga berperang dengan Bali pada tahun 1848, 1849,1858, dan 1868. Namun Bali baru bisa ditaklukan pada 1906. Pada 1873, Belanda berperang dengan Aceh. Perang berlangsung sampai 1908. Sementara itu, pada 1894 Belanda menguasai Lombok, dan pada tahun 1905 menguasai Seluruh Sulawesi.
  • 15. Sementara itu, Belanda tanpa malu-malu mengeksploitasi orang Indonesia. Pada tahun 1803, Belanda menerapkan Kultuurstelsel, yakni petani Indonesia dipaksa untuk menyisihkan 20% dari lahan mereka untuk menanam tanaman untuk diekspor. Mereka hanya dibayar dengan jumlah yang sangat sedikit oleh pemerintah Belanda. Orang Indonesia dipaksa menanam kopi, nila, teh, lada, kayu manis, dan gula. Akibatnya, produksi beras menjadi berkurang. Pada tahun 1870, Belanda beralih ke sistem pasar bebas. Monopoli pemerintah Belanda pada gula dan komoditas lainnya telah berakhir. Perkebunan-perkebunan swasta dibuat. Namun keadaan orang Indonesia tidak menjadi lebih baik, karena mereka hanya bekerja sebagai kuli di perkebunan pasar. Pada awal abad 20, Belanda memutuskan untuk memperlakukan orang Indonesia dengan lebih adil. Mereka memperkenalkan apa yang mereka sebut sebagai politik etis. Belanda membangun sekolah dan mengeluarkan dana untuk perawatan kesehatan, sanitasi, dan irigasi. Namun politik etis ini tidak banyak berpengaruh pada kehidupan sebagian besar rakyat Indonesia. Namun setidaknya, beberapa orang Indonesia mengenyam pendidikan tinggi dan mengenal ide-ide Barat seperti liberalisme dan sosialisme. Akibatnya, di awal abad 20, gerakan-gerakan nasionalis bermunsulan di Indonesia. Mereka mulai meneriakkan kemerdekaan
  • 16. e. Penjajahan Jepang Pada tahun 1940, Jerman menduduki Belanda, dan pada tahun 1942, Jepang menyerbu Indonesia. Pasukan Belanda yang terakhir menyerah pada tanggal 8 Maret 1924. Pada awalnya, orang Indonesia menyambut kedatangan Jepang sebagai pembebas. Namun mereka menjadi sangat kecewa. Orang Jepang ternyata brutal dan kejam, mereka mengeksploitasi sumber daya di Indonesia. Namun, ketika Jepang kalah perang, mereka mulai mendukung kemerdekaan Indonesia, dengan harapan menjadikan Indonesia sebagai sekutu mereka.
  • 17. f. Kemerdekaan Jepang menyerah pada 15 Agustus 1945. Kaum nasionalis Indonesia muda bertekad untuk memproklamasikan kemerdekaan negara sebelum Belanda datang kembali. Sekelompok dari mereka menculik dua pemimpin nasionalis Soekarno dan Hatta untuk memproklamirkan kemerdekaan Indonesia. Pada tanggal 17 Agustus, Sukarno mengumumkan kemerdekaan Indonesia. Dia menjadi presiden pertama dan Hatta menjadi wakil presiden. Namun Belanda tidak bersedia begitu saja membiarkan Indonesia memperoleh kemerdekaan. Setelah kemerdekaan, mula-mula pasukan Inggris mendarat di Indonesia. Mereka mencoba untuk tetap netral meskipun ada bentrokan bersenjata antara Inggris dan Indonesia. Pada bulan November 1946, Inggris meninggalkan Indonesia, dan Belanda mendaratkan banyak orangnya di Indonesia.
  • 18. Pada bulan November, pihak Indonesia dan Belanda menandatangani perjanjian Linggarjati. Belanda mengakui republik baru tersebut, tetapi hanya mengakui Jawa dan Sumatera. Mereka masih mengklaim seluruh wilayah Indonesia. Selanjutnya, perjanjian itu menyatakan bahwa republik akan bergabung dengan serikat federal dengan Belanda pada tahun 1949. Tidak mengherankan jika tidak ada pihak yang senang dengan perjanjian tersebut. Belanda membangun kekuatan mereka dalam upaya untuk merebut kembali seluruh Indonesia. Pada musim panas 1947, mereka menyerbu wilayah-wilayah yang independen. Namun mereka terpaksa mengundurkan diri, sebagian karena perlawanan Indonesia dan sebagian karena kecaman Internasional yang kuat, terutama oleh Amerika Serikat. Pada bulan Desember 1948, Belanda berusaha merebut kembali Indonesia. Kali ini rakyat Indonesia menaklukan perang gerilya dan mereka berhasil. Belanda mengahdapi kecaman keras dari berbagai kekuatan seperti Amerika Serikat dan mereka menyadari bahwa mereka tidak bisa memenangkan perang. Akhirnya pada tanggal 2 November 1949, Belanda sepakat untuk mengakui kemerdekaan Indonesia. Pasukan mereka menarik diri pada Desember 1949.