SlideShare a Scribd company logo
1 of 32
Principles of Auditing
Oleh :
Ating Sudradjat
Pengertian Audit K3
ī¯ Audit :
īŽ Suatu pemeriksaan yang dilakukan secara sistematis
dan obyektif untuk menilai bekerjanya suatu sistem
berdasarkan suatu kriteria atau standar yang sudah
dibakukan.
ī¯ Audit SMK3 :
īŽ Suatu pemeriksaan yang dilakukan secara sistematis
dan objektif untuk menilai bekerjanya Sistem
Manajemen K3 dalam perusahaan, berdasarkan
standar sistem Manajemen K3 yang telah dibakukan,
dengan demikian :
ī¯ Sistem pengujian dilakukan terhadap kegiatan operasi
perusahaan.
ī¯ Dilakukan secara kritis dan sistematis, untuk
menentukan kelemahan unsur sistem (manusia, sarana,
lingkungan kerja dan perangkat lunak). Sehingga dapat
dilakukan dilakukan langkah perbaikan.
Tujuan Audit K3
ī¯ Audit SMK3 dilakukan untuk mengetahui dan membuktikan
efektivitas penerapan SMK3 berdasarkan standar SMK3
yang telah ditetapkan pada Permen Tenaga Kerja No.
Permenaker 05/MEN/1996 (lihat Bab IV pasal 5 ayat (1)
dan lampiran II No. 11.1.1).
ī¯ Dengan mengetahui status penerapan SMK3 ini , maka
dapat dirumuskan upaya untuk meningkatkan mutu
penanganan SMK3 di perusahaan, sehingga dapat :
īŽ Menilai secara kritis dan sistematis semua potensi
bahaya.
īŽ Memastikan pelaksanaan k3 sesuai dengan peraturan
perundangan.
īŽ Menentukan langkah untuk pengendalian bahaya.
Manfaat Audit K3
ī¯ Mengetahui kelemahan unsur sistem
operasi sebelum timbul gangguan.
ī¯ Memperoleh gambaran yang jelas dan
lengkap tentang status mutu
pelaksanaan k3.
ī¯ Meningkatkan pengetahuan dan
kesadaran thd k3.
ī¯ Meningkatkan citra pengurus
perusahaan.
Keuntungan
ī¯ Keuntungan yang diperoleh dari
pelaksanaan audit SMK3 yang baik dan
objektif antara lain :
īŽ Kelemahan SMK3 dapat diketahui dan diperbaiki
sebelum timbul insiden yang merugikan.
īŽ Kejadian insiden dapat dicegah sebelum timbul
korban dan kerugian.
īŽ Kehandalan operasi perusahaan akan meningkat
sehingga efisiensi akan naik.
īŽ Pemanfaatan sumber daya menjadi lebih efisien.
īŽ Premi asuransi menurun karena risiko dan
potensi kerugian insiden juga menurun.
Jenis Dan Cakupan Audit K3
1. Dari unsur yang diperiksa :
â€ĸ Audit Manajemen K3
â€ĸ Audit Teknis K3
2. dari aspek pelaksanaan :
â€ĸ Audit K3 Internal
â€ĸ Audit K3 Eksternal
Penjelasan :
Audit SMK3 ini dari segi pelaksana dapat dibedakan
menjadi dua, yaitu :
īŽ Audit Internal, yaitu pemeriksaan yang dilakukan ahli
dari perusahaan sendiri dengan maksud untuk
mengetahui kelemahan SMK3 yang diterapkan
perusahaan dan perumusan upaya untuk
memperbaikinya. Audit ini harus dilakukan oleh petugas
yang ahli dan independen dalam perusahaan (lampiran
II No. 11.1.2)
īŽ Audit Eksternal, yaitu pemeriksaan yang dilakukan
Badan Audit Independen dari luar perusahaan uantuk
menilai secara objektif mutu atau tingkat penerapan
SMK3 di suatu perusahaan. Badan audit ini ditunjuk oleh
Menteri Tenaga Kerja (Bab IV pasal 5 ayat (1)).
Unsur yang diaudit adalah unsur dari SMK3 yang baku.
Menurut Permen Tenaga Kerja No. PER.05/MEN/1996
tentang SMK3 Bab IV pasal 5 ayat (2) terdapat 12 unsur
yang harus diperiksa dalam audit SMK3, yaitu :
1. Pembangunan dan pemeliharaan komitmen
2. Strategi pendokumentasian
3. Peninjauan ulang rancangan (design) dan kontrak
4. Pengendalian dokumen
5. Pembelian
6. Keamanan bekerja berdasarkan SMK3
7. Standar pemantauan
8. Pemantauan dan perbaikan kekurangan
9. Pengelolaan material dan pemindahannya
10. Pengumpulan dan penggunaan data
11. Pemeriksaan sistem manajemen
12. Pengembangan keterampilan dan kemampuan
Unsur yang di Audit
Ciri Umum Audit K3
ī¯ Keputusan Penerapan Audit harus datang dari
pimpinan puncak (termsk : pembentukan
team audit, dukungan anggaran dsb)
ī¯ Pola penerapan audit harus ditetapkan terlebih
dulu.
ī¯ Anggota team harus dipilih secara cermat
ī¯ Harus ditentukan waktu pelaksanaannya.
ī¯ Melibatkan manajemen senior untuk
memantau pelaksanaan audit.
Langkah Dasar Penerapan Audit K3
ī¯ Pembuatan keputusan pelaksanaan
audit k3
ī¯ Perencanaan audit k3.
ī¯ Persiapan pelaksanaan.
ī¯ Pelaksanaan audit k3.
ī¯ Pelaksanaan perbaikan dan pemantauan
hasil perbaikan.
Pembentukan Team Audit :
â€ĸPetugas Operasi
â€ĸAhli Bidang Terkait
â€ĸAhli K3
Pembentukan Team Audit :
â€ĸPetugas Operasi
â€ĸAhli Bidang Terkait
â€ĸAhli K3
1.Perencanaan Audit
2. Penentuan Rencana
1.Perencanaan Audit
2. Penentuan Rencana
Keputusan
Penerapan
Audit K3
Keputusan
Penerapan
Audit K3
PemeriksaanPemeriksaanPersiapan AuditPersiapan Audit
Pemantauan
Perbaikan
Pemantauan
Perbaikan
Pelaksanaan
Perbaikan
Pelaksanaan
Perbaikan
Pelaporan
Hasil
Audit
Pelaporan
Hasil
Audit
Langkah Dasar Audit k3
Langkah Pelaksanaan Audit Internal
ī¯ Langkah pelaksanaan audit SMK3 sebagai berikut :
īŽ Pengambilan keputusan pelaksanaan audit dan
pembentukan tim audit oleh manajemen puncak.
īŽ Penyusunan daftar periksa (cheklist) dan kriterianya.
Sesuai dengan penjelasan pada bab 5, tentang unsur
yang diaudit, maka daftar periksa ini disusun
berdasar lampiran II Permen Tenaga Kerja No. PER.
05/MEN/1996 dengan kriteria yang dijelaskan pada
lampiran IV Permen tersebut.
īŽ Pelaksanaan pemeriksaan
īŽ Pelaporan hasil pemeriksaan
īŽ Pemantauan pelaksanaan perbaikan
ī¯ Kekerapan audit ini dilakukan satu sampai tiga tahun
sekali sesuai kerumitan unit yang diaudit.
Tim Internal
ī¯ Tim Audit Internal terdiri atas :
īŽ Ahli bidang terkait (Engineering, Instrument, dll)
īŽ Ahli SMK3 (konsultan/ahli K3 perusahaan)
īŽ Wakil dari bidang yang diaudit, yang menguasai permasalahan
unit operasi setempat.
ī¯ Tim umumnya terdiri dari 3-5 orang.
īŽ Pimpinan dan sebagian besar anggota tim dipilih dari petugas
yang berasal dari luar unit yang diperiksa, agar obyektif, kritis,
tidak memihak, tetapi memahami garis besar permasalahan
unit operasi yang diaudit.
īŽ Daerah yang diaudit, diwakili satu anggota tak tetap yang
berperan saat dilakukan audit di daerahnya, agar mampu
menjelaskan segi teknik operasi dan manajemen setempat jika
diperlukan tim audit.
ī¯ Sebelum melaksanakan audit, tim ini harus dilatih tentang
prinsip SMK3 dan prinsip Audit SMK3
Peranan Manajemen
ī¯ Audit SMK3 sebenarnya merupakan salah satu bentuk audit
manajemen. Oleh karena itu peranan dan dukungan
manajemen puncak sangat menentukan keberhasilan audit
ini. Peranan manajemen puncak ini meliputi antara lain :
īŽ Memutuskan tentang pelaksnaan audit dan membentukan tim
audit.
īŽ Menyediakan dana dan tenaga yang diperlukan. (Menurut
Permen diatas biaya audit ini harus ditanggung perusahaan
sepenuhnya, termasuk untuk audit eksternal).
īŽ Menerapkan perubahan yang disepakati dan menjelaskan
temuan yang ditolak.
īŽ Terlibat dalam mereview laporan hasil audit yang mengarah
pada perencanaan perbaikan.
īŽ Memantau pelaksanaan perbaikan
Langkah Pelaksanaan Audit K3
1. Persiapan sebelum pemeriksaan
2. Pertemuan Pra-Audit dengan
Pimpinan perusahaan
3. Pemeriksaan Lapangan
4. Verifikasi informasi
5. Pertemuan Penutup.
Pelaksanaan Pemeriksaan
ī¯ Audit SMK3 yang lengkap akan mencakup
pemeriksaan:
īŽ Terhadap lingkungan kerja secara sistematis, seperti:
tata rumah tangga, peralatan kerja, bangunan,
bahan/material, maupun sarana penanggulangan
kebakaran. Keadaan lingkungan kerja ini
mencerminkan mutu penerapan SMK3 dalam
perusahaan tersebut.
īŽ Penilaian terhadap perangkat lunak (manajemen)
yang dalam hal ini adalah penerapan unsur SMK3 (12
unsur) seperti dijelaskan pada lampiran II Permen
No. PER 05/MEN/1996 di atas.
īŽ Wawancara dengan manajemen dan para pekerja
untuk mengetahui budaya, pemahaman, dan
pengertian karyawan terhadap unsur SMK3.
AUDIT K3
Mengidentifikasi
Ketimpangan unsur
Sistem K3
AUDIT K3
Mengidentifikasi
Ketimpangan unsur
Sistem K3
Tindakan
Tdk aman
(Unsafe acts)
Tindakan
Tdk aman
(Unsafe acts)
Keadaan
Tdk aman
(Unsafe
Conditions)
Keadaan
Tdk aman
(Unsafe
Conditions)
â€ĸKecelakaan
â€ĸKebakaran
â€ĸGangguan
Sistem
â€ĸKecelakaan
â€ĸKebakaran
â€ĸGangguan
Sistem
Kerugian
â€ĸCidera
â€ĸKerusakan
- Asset
- Lingk.
Kerugian
â€ĸCidera
â€ĸKerusakan
- Asset
- Lingk.
ManusiaManusia
Sarana
&
Lingkungan
Kerja
(Perangkat
Keras)
Sarana
&
Lingkungan
Kerja
(Perangkat
Keras)
(PERANGKAT LUNAK)
Sistem Manajemen
Prosedur Audit K3
Mekanisme Pelaksanaan Audit SMK3
īą Audit SMK3 dilaksanakan min. satu kali
dalam tiga tahun.
īą Untuk pelaksanaan audit, Badan Audit
harus :
īƒŧ membuat RTA (rencana tahunan audit)
īƒŧ menyampaikan RTA kepada : Menteri/Pejabat
yang ditunjuk/pengurus tempat kerja/Dinas
Tenaga Kerja
īƒŧ mengadakan koordinasi dengan Dinas Tenaga
Kerja setempat
Pelaporan Hasil Audit K3
ī¯ Isi Pokok Laporan Audit K3 :
īŽ Hasil pemeriksaan
īŽ Kelemahan sistem yang perlu perbaikan.
īŽ Saran perbaikan.
ī¯ Susunan Laporan Audit K3 :
īŽ Kesimpulan
īŽ Pelaksanaan Audit
īŽ Temuan
īŽ Saran
ī¯ Kesimpulan
īŽ Menyatakan secara ringkas hasil audit menyeluruh. Isinya harus
menarik minat manajemen, singkat, jelas dan objektif. Orientasi
pada kepentingan manajemen dan perusahaan, dan bukan hanya
pada K3 saja. Segi positif diletakkan di depan sebelum
mengemukakan kelemahan sistem.
ī¯ Pelaksanaan audit
īŽ Menjelaskan secara lengkap tetapi ringkas tentang pelaksanaan
audit, seperti: lingkup audit, deskripsi sistem yang diperiksa,
deskripsi pelaksanaan audit, dan daerah yang perlu diperhatikan
khusus.
ī¯ Data tentang temuan dan hal-hal yang memerlukan
keputusan jangka pendek dan jangka panjang.
ī¯ Saran
īŽ Berupa usulan untuk memperbaiki dan meningkatkan SMK3.
īŽ Hal yang perlu diperhatikan dalam membuat saran :
ī¯ Saran berkaitan dengan perbaikan sistem
ī¯ Pertimbangkan segi teknis, ekonomi dan operasi dari pelaksanaan
saran, sehingga dapat disusun prioritasnya
Penjelasan
laporan
ī¯ Formulir laporan hasil audit SMK3 telah ditetapkan
seperti lampiran III Permen No. PER 05/MEN/1996 di
atas, untuk audit eksternal.
ī¯ Sedangkan untuk audit internal, karena tujuannya
adalah memperbaiki kekurangan yang ditemukan,
maka laporan audit ini berisi tentang:
īŽ Hasil pemeriksaan / temuan
īŽ Kelemahan unsur SMK3
īŽ Saran perbaikan dan prioritasnya.
ī¯ Sebelum laporan audit dibuat, sebaiknya didiskusikan
isinya dengan petugas setempat. Laporan ditujukan
kepada manajer pabrik agar dapat dilakukan
perbaikan secepatnya
Ringkasan Laporan Audit SMK3
1. Perusahaan yang di audit
2. Pelaksanaan audit
3. Tujuan audit
4. Lingkup audit
5. Tim auditor
6. Wakil perusahaan yang di audit
7. Daftar temuan ketidaksesuaian
8. Kesimpulan umum
Laporan Utama Audit SMK3
1. Gambaran Umum Tempat Kerja.
2. Struktur Organisasi K3 Tempat Kerja
3. Jadwal Audit
4. Laporan Pertemuan Awal
5. Daftar Kriteria Audit dan
Pemenuhannya
6. Uraian Ketidaksesuaian
7. Laporan Pertemuan Akhir
Kriteria Audit SMK3Kriteria Audit SMK3
No No.
KRITERIA
ITEM
TENTANG
KRITERIA
1. 1.1.1 Kebijakan Adanya kebijakan K3 yang tertulis, bertanggal dan
secara jelas menyatakan tujuan-tujuan K3 dan
komitmen perusahaan dalam memperbaiki kinerja
K3
2. 1.1.2 Kebijakan yang ditandatangani oleh pengusaha
dan atau pengurus
3. 1.1.3 Kebijakan disusun oleh pengusaha dan atau
pengurus setelah melalui proses konsultasi dengan
wakil tenaga kerja
4. 1.1.4 Perusahaan mengkomunikasikan kebijakan K3
kepada seluruh tenaga kerja, tamu, kontraktor,
pelanggan dan pemasok dengan tata cara yang
tepat
No No
KRITERIA
ITEM
TENTANG
KRITERIA
5. 1.1.5 Kebijakan Apabila diperlukan, kebijakan khusus
dibuat untuk masalah K3 yang
bersifat khusus
6. 1.1.6 Kebijakan K3 dan kebijakan khusus
lainnya ditinjau ulang secara berkala
untuk menjamin bahwa kebijakan
tersebut mencerminkan dengan
perubahan yang terjadi dalam
peraturan perundangan
Kriteria Audit SMK3
No No.
KRITERIA
ITEM
KRITERIA
KRITERIA
7. 1.2.1 Tanggung
jawab
Tanggungjawab dan wewenang untuk mengambil tindakan
dan melaporkan kepada semua personil yang terkait dalam
perusahaan telah ditetapkan harus di sebarluaskan dan di
dokumentasikan
8. 1.2.2 Penunjukkan penanggungjawab K3 harus sesuai peraturan
perundangan
9. 1.2.3 Pimpinan unit kerja dalam suatu perusahaan bertanggung
jawab atas kinerja K3 pada unit kerjanya
10. 1.2.4 Perusahaan mendapatkan saran-saran dari akhli bidang K3
yang berasal dari dalam maupun luar perusahaan
11. 1.2.5 Petugas yang bertanggung jawab menangani keadaan darurat
mendapat latihan dan diberi tanda pengenal agar diketahui
oleh seluruh orang yang ada di perusahaan
KRITERIA AUDIT SMK3
No
.
No.
KRITERIA
ITEM
KRITERIA
KRITERIA
12. 1.2.6 Kinerja K3 dimasukkan dalam laporan
tahunan perusahaan atau laporan lain yang
setingkat.
13. 1.2.7 Pimpinan unit kerja diberi informasi
tentang tanggung jawab mereka terhadap
tenaga kerja kontraktor dan orang lain yang
memasuki tempat kerja.
14. 1.2.8 Tanggung jawab untuk memelihara dan
mendistribusikan informasi terbaru
mengenai peraturan perundangan K3 telah
ditetapkan.
15. 1.2.9 Pengurus bertanggung jawab secara penuh
untuk menjamin SMK3 dilaksanakan.
Kriteria Audit SMK3
No. No.
KRITERIA
ITEM
KRITERIA
KRITERIA
16. 1.3.1 Tinjauan
Ulang
Pengurus harus meninjau ulang
pelaksanaan SMK3 secara berkala
untuk menilai kesesuaian dan
efektivitas SMK3
17. 1.3.2 Apabila memungkinkan, hasil tinjauan
ulang dimasukkan kedalam
perencanaan tindakan manajemen
18. 1.3.3 Hasil tinjauan ulang dicatat dan
didokumentasikan
Kriteria Audit SMK3
No. No.
KRITERIA
ITEM
KRITERIA
KRITERIA
19. 1.4.1 Keterlibatan
Tenaga Kerja
Keterlibatan tenaga kerja dan penjadualan
konsultasi dengan wakil perusahaan yang
ditunjuk di dokumnetasikan
20. 1.4.2 Implikasi thd
K3
Dibuatkan prosedur yang memudahkan
konsultasi mengenai perubahan-perubahan
yang mempunyai implikasi terhadap K3.
21. 1.4.3 Peraturan Sesuai dengan peraturan perundangan
perusahaan sudah membentuk P2K3.
22. 1.4.4 P2K3 Ketua P2K3 adalah pengurus atau pimpinan
puncak
23. 1.4.5 Sekretaris P2K3 adalah ahli K3 sesuai peraturan
perundangan
Kriteria Audit SMK3
No. No.
KRITERIA
ITEM
KRITERIA
KRITERIA
24. 1.4.6 P2K3 menitik beratkan kegiatan pada
pengembangan kebijakan dan prosedur untuk
mengendalikan risiko.
25. 1.4.7 P2K3 mengadakan pertemuan secara teratur dan
hasilnya disebar luaskan di tempat kerja
26. 1.4.8 P2K3 melaporkan kegiatannya secara teratur
sesuai dengan peraturan perundangan
2. 1.4.9 Kelompok
kerja
Apabila diperlukan, dibentuk kelompok2 kerja
dan dipilih dari wakil2 tenaga kerja yang
ditunjuk sebagai penanggungjawab K3 di tempat
kerjanya dan kepadanya diberikan pelatihan
yang sesuai dengan peraturan perundangan yang
berlaku
28. 1.4.10 Apabila kelompok2 kerja telah terbentuk, maka
tenaga kerja diberi informasi tentang struktur
kelompok kerja tersebut.
Kriteria Audit SMK3
Contoh : Daftar Periksa Audit
Pertanyaan
Temuan
Tidak Parsial Ya
1. Apakah sudah ada kebijakan K3 yang
disyahkan manajemen puncak ?
2. Apakah kebijakan tersebut sesuai dengan
sifat dan besarnya organisasi ?
3. Apakah ada komitmen berkelanjutan ?
4. Apakah ada kepatuhan terhadap aturan ?
5. Apakah sudah terdokumentasi dan
tersimpan ?
6. Apakah sudah tersedia bagi pihak terkait ?
7. Apakah ada tinjauan secara periodik ?
8. Apakah kebijakan merefleksikan
identifikasi bahaya ?
Daftar Periksa Audit
Pertanyaan Temuan

More Related Content

What's hot

kebisingan di tempat kerja
kebisingan di tempat kerjakebisingan di tempat kerja
kebisingan di tempat kerjaAndi amalia'Elf
 
Laporan kecelakaan kerja
Laporan kecelakaan kerjaLaporan kecelakaan kerja
Laporan kecelakaan kerjaFarizAmalanda
 
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)_ Materi Training "MANAJEMEN PERSONALIA"
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)_ Materi Training "MANAJEMEN PERSONALIA"Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)_ Materi Training "MANAJEMEN PERSONALIA"
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)_ Materi Training "MANAJEMEN PERSONALIA"Kanaidi ken
 
K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)
K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)
K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)Herry Prakoso
 
Materi Training Safety
Materi Training SafetyMateri Training Safety
Materi Training SafetyAfrian Hasendra
 
SK Penunjukkan AK3 Umum
SK Penunjukkan AK3 UmumSK Penunjukkan AK3 Umum
SK Penunjukkan AK3 UmumAndo Fritzz Jr.
 
SMK3 - sistem manajemen keselamatan & kesehatan kerja PP No 50 tahun 2012
SMK3 -  sistem manajemen keselamatan & kesehatan kerja PP No 50 tahun 2012SMK3 -  sistem manajemen keselamatan & kesehatan kerja PP No 50 tahun 2012
SMK3 - sistem manajemen keselamatan & kesehatan kerja PP No 50 tahun 2012Ekhsan Hari Nuryanto
 
Syarat pembentukan P2K3
Syarat pembentukan  P2K3Syarat pembentukan  P2K3
Syarat pembentukan P2K3Herry Prakoso
 
Keselamatan dan-kesehatan-kerja-k3
Keselamatan dan-kesehatan-kerja-k3Keselamatan dan-kesehatan-kerja-k3
Keselamatan dan-kesehatan-kerja-k3Rinda Fitri
 
SNI 16-7061-2004 tentang Pengukuran Iklim Kerja (Panas) dengan Parameter Inde...
SNI 16-7061-2004 tentang Pengukuran Iklim Kerja (Panas) dengan Parameter Inde...SNI 16-7061-2004 tentang Pengukuran Iklim Kerja (Panas) dengan Parameter Inde...
SNI 16-7061-2004 tentang Pengukuran Iklim Kerja (Panas) dengan Parameter Inde...Muhamad Imam Khairy
 
HSE Performance Record 2017 - PT. Shaftindo Energi
HSE Performance Record 2017 - PT. Shaftindo EnergiHSE Performance Record 2017 - PT. Shaftindo Energi
HSE Performance Record 2017 - PT. Shaftindo Energifachroe84
 
K3 Tentang TOKSIKOLOGI
K3 Tentang TOKSIKOLOGIK3 Tentang TOKSIKOLOGI
K3 Tentang TOKSIKOLOGIRifqi Nugraha
 
Pengertian p2k3
Pengertian p2k3Pengertian p2k3
Pengertian p2k3Budi Handoyo
 
Lingkungan kerja
Lingkungan kerjaLingkungan kerja
Lingkungan kerjaHerry Prakoso
 
Ergonomi Perkantoran - Office Ergonomic
Ergonomi Perkantoran - Office ErgonomicErgonomi Perkantoran - Office Ergonomic
Ergonomi Perkantoran - Office ErgonomicLelitasari Danukusumo
 
Safety triangle
Safety triangleSafety triangle
Safety triangleSydik Kuncoro
 
Power Point k3 kimia
Power Point k3 kimia Power Point k3 kimia
Power Point k3 kimia TakrimahLidiyah
 

What's hot (20)

kebisingan di tempat kerja
kebisingan di tempat kerjakebisingan di tempat kerja
kebisingan di tempat kerja
 
Laporan kecelakaan kerja
Laporan kecelakaan kerjaLaporan kecelakaan kerja
Laporan kecelakaan kerja
 
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)_ Materi Training "MANAJEMEN PERSONALIA"
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)_ Materi Training "MANAJEMEN PERSONALIA"Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)_ Materi Training "MANAJEMEN PERSONALIA"
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)_ Materi Training "MANAJEMEN PERSONALIA"
 
K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)
K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)
K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)
 
Audit k3
Audit k3Audit k3
Audit k3
 
Materi Training Safety
Materi Training SafetyMateri Training Safety
Materi Training Safety
 
SK Penunjukkan AK3 Umum
SK Penunjukkan AK3 UmumSK Penunjukkan AK3 Umum
SK Penunjukkan AK3 Umum
 
SMK3 - sistem manajemen keselamatan & kesehatan kerja PP No 50 tahun 2012
SMK3 -  sistem manajemen keselamatan & kesehatan kerja PP No 50 tahun 2012SMK3 -  sistem manajemen keselamatan & kesehatan kerja PP No 50 tahun 2012
SMK3 - sistem manajemen keselamatan & kesehatan kerja PP No 50 tahun 2012
 
Syarat pembentukan P2K3
Syarat pembentukan  P2K3Syarat pembentukan  P2K3
Syarat pembentukan P2K3
 
Keselamatan dan-kesehatan-kerja-k3
Keselamatan dan-kesehatan-kerja-k3Keselamatan dan-kesehatan-kerja-k3
Keselamatan dan-kesehatan-kerja-k3
 
Dasar k3 uts
Dasar k3 utsDasar k3 uts
Dasar k3 uts
 
SNI 16-7061-2004 tentang Pengukuran Iklim Kerja (Panas) dengan Parameter Inde...
SNI 16-7061-2004 tentang Pengukuran Iklim Kerja (Panas) dengan Parameter Inde...SNI 16-7061-2004 tentang Pengukuran Iklim Kerja (Panas) dengan Parameter Inde...
SNI 16-7061-2004 tentang Pengukuran Iklim Kerja (Panas) dengan Parameter Inde...
 
HSE Performance Record 2017 - PT. Shaftindo Energi
HSE Performance Record 2017 - PT. Shaftindo EnergiHSE Performance Record 2017 - PT. Shaftindo Energi
HSE Performance Record 2017 - PT. Shaftindo Energi
 
K3 Tentang TOKSIKOLOGI
K3 Tentang TOKSIKOLOGIK3 Tentang TOKSIKOLOGI
K3 Tentang TOKSIKOLOGI
 
p2k3 training
p2k3 trainingp2k3 training
p2k3 training
 
Pengertian p2k3
Pengertian p2k3Pengertian p2k3
Pengertian p2k3
 
Lingkungan kerja
Lingkungan kerjaLingkungan kerja
Lingkungan kerja
 
Ergonomi Perkantoran - Office Ergonomic
Ergonomi Perkantoran - Office ErgonomicErgonomi Perkantoran - Office Ergonomic
Ergonomi Perkantoran - Office Ergonomic
 
Safety triangle
Safety triangleSafety triangle
Safety triangle
 
Power Point k3 kimia
Power Point k3 kimia Power Point k3 kimia
Power Point k3 kimia
 

Viewers also liked

Audit Program 2
Audit Program 2Audit Program 2
Audit Program 2gueste4aa42e
 
2. peraturan perundangan
2. peraturan perundangan2. peraturan perundangan
2. peraturan perundanganWinarso Arso
 
Presentasi pelatihan smk3 bcw
Presentasi pelatihan smk3 bcwPresentasi pelatihan smk3 bcw
Presentasi pelatihan smk3 bcwBert C. Wankay
 
Interpretasi Kriteria Audit SMK3
Interpretasi Kriteria Audit SMK3Interpretasi Kriteria Audit SMK3
Interpretasi Kriteria Audit SMK3Al Marson
 
PP 50 2012 Penerapan SMK3
PP 50 2012 Penerapan SMK3PP 50 2012 Penerapan SMK3
PP 50 2012 Penerapan SMK3Herry Prakoso
 
Integrasi SMK3 dan ISO dan OHSAS
Integrasi SMK3 dan ISO dan OHSASIntegrasi SMK3 dan ISO dan OHSAS
Integrasi SMK3 dan ISO dan OHSASAl Marson
 
BAB 3 KERTAS KERJA AUDIT DAN PROGRAM AUDIT, BAB 4 PELAPORAN
BAB 3 KERTAS KERJA AUDIT DAN PROGRAM AUDIT, BAB 4 PELAPORANBAB 3 KERTAS KERJA AUDIT DAN PROGRAM AUDIT, BAB 4 PELAPORAN
BAB 3 KERTAS KERJA AUDIT DAN PROGRAM AUDIT, BAB 4 PELAPORANMelanie Sinambella
 
Kebijakan Penerapan SMK3 pp 50 tahun 2012 (by Johnnedy)
Kebijakan Penerapan SMK3 pp 50 tahun 2012 (by Johnnedy)Kebijakan Penerapan SMK3 pp 50 tahun 2012 (by Johnnedy)
Kebijakan Penerapan SMK3 pp 50 tahun 2012 (by Johnnedy)JOHNNEDY GUMANTI
 
Tata Kerja P2K3
Tata Kerja P2K3Tata Kerja P2K3
Tata Kerja P2K3Herry Prakoso
 
Dasar – Dasar K3
Dasar – Dasar K3Dasar – Dasar K3
Dasar – Dasar K3Al Marson
 
Identifikasi Bahaya - K3
Identifikasi Bahaya - K3Identifikasi Bahaya - K3
Identifikasi Bahaya - K3Al Marson
 

Viewers also liked (14)

K3
K3K3
K3
 
Audit Program 2
Audit Program 2Audit Program 2
Audit Program 2
 
kinerja smk3
kinerja smk3kinerja smk3
kinerja smk3
 
2. peraturan perundangan
2. peraturan perundangan2. peraturan perundangan
2. peraturan perundangan
 
14. hazop
14. hazop14. hazop
14. hazop
 
Presentasi pelatihan smk3 bcw
Presentasi pelatihan smk3 bcwPresentasi pelatihan smk3 bcw
Presentasi pelatihan smk3 bcw
 
Interpretasi Kriteria Audit SMK3
Interpretasi Kriteria Audit SMK3Interpretasi Kriteria Audit SMK3
Interpretasi Kriteria Audit SMK3
 
PP 50 2012 Penerapan SMK3
PP 50 2012 Penerapan SMK3PP 50 2012 Penerapan SMK3
PP 50 2012 Penerapan SMK3
 
Integrasi SMK3 dan ISO dan OHSAS
Integrasi SMK3 dan ISO dan OHSASIntegrasi SMK3 dan ISO dan OHSAS
Integrasi SMK3 dan ISO dan OHSAS
 
BAB 3 KERTAS KERJA AUDIT DAN PROGRAM AUDIT, BAB 4 PELAPORAN
BAB 3 KERTAS KERJA AUDIT DAN PROGRAM AUDIT, BAB 4 PELAPORANBAB 3 KERTAS KERJA AUDIT DAN PROGRAM AUDIT, BAB 4 PELAPORAN
BAB 3 KERTAS KERJA AUDIT DAN PROGRAM AUDIT, BAB 4 PELAPORAN
 
Kebijakan Penerapan SMK3 pp 50 tahun 2012 (by Johnnedy)
Kebijakan Penerapan SMK3 pp 50 tahun 2012 (by Johnnedy)Kebijakan Penerapan SMK3 pp 50 tahun 2012 (by Johnnedy)
Kebijakan Penerapan SMK3 pp 50 tahun 2012 (by Johnnedy)
 
Tata Kerja P2K3
Tata Kerja P2K3Tata Kerja P2K3
Tata Kerja P2K3
 
Dasar – Dasar K3
Dasar – Dasar K3Dasar – Dasar K3
Dasar – Dasar K3
 
Identifikasi Bahaya - K3
Identifikasi Bahaya - K3Identifikasi Bahaya - K3
Identifikasi Bahaya - K3
 

Similar to 6.principles of auditing

Panduan Dasar K3
Panduan Dasar K3Panduan Dasar K3
Panduan Dasar K3Al Marson
 
SOAL K3 TERTULIS ASESI DANNY ANGGORO.pptx
SOAL K3 TERTULIS ASESI DANNY ANGGORO.pptxSOAL K3 TERTULIS ASESI DANNY ANGGORO.pptx
SOAL K3 TERTULIS ASESI DANNY ANGGORO.pptxBayuWelly
 
Quiz 6 pengendalian internal dan evaluasinya
Quiz 6   pengendalian internal dan evaluasinyaQuiz 6   pengendalian internal dan evaluasinya
Quiz 6 pengendalian internal dan evaluasinyaHutria Angelina Mamentu
 
Audit bab 2 langkah langkah audit
Audit bab 2 langkah langkah auditAudit bab 2 langkah langkah audit
Audit bab 2 langkah langkah auditsugeng1990
 
2. Mekanisme, Pelaksana Audit & Sertifikasi SMK3.ppt
2. Mekanisme, Pelaksana Audit & Sertifikasi SMK3.ppt2. Mekanisme, Pelaksana Audit & Sertifikasi SMK3.ppt
2. Mekanisme, Pelaksana Audit & Sertifikasi SMK3.pptBADAK51
 
makalah bab 2 audit manajemen
 makalah bab 2 audit manajemen makalah bab 2 audit manajemen
makalah bab 2 audit manajemennovitahandayani04
 
MEKANISME & TEHNIK AUDIT SMK3 - Copy - Copy.pdf
MEKANISME & TEHNIK AUDIT SMK3 - Copy - Copy.pdfMEKANISME & TEHNIK AUDIT SMK3 - Copy - Copy.pdf
MEKANISME & TEHNIK AUDIT SMK3 - Copy - Copy.pdfIanMardiansyah2
 
02 formulir isian self assessment level 2_2015_output
02 formulir isian self assessment level 2_2015_output02 formulir isian self assessment level 2_2015_output
02 formulir isian self assessment level 2_2015_outputMohammad Syaiful
 
SMK3 & P2K3
SMK3 & P2K3SMK3 & P2K3
SMK3 & P2K3Ainur
 
Ringkasan materi Audit keuangan internal dan pemerintah dan audit operasional...
Ringkasan materi Audit keuangan internal dan pemerintah dan audit operasional...Ringkasan materi Audit keuangan internal dan pemerintah dan audit operasional...
Ringkasan materi Audit keuangan internal dan pemerintah dan audit operasional...dewi masita
 
Perencanaan audit
Perencanaan auditPerencanaan audit
Perencanaan auditIsme Semangat
 
Bab 4 2012110006 andre pratama ondang
Bab 4 2012110006 andre pratama ondangBab 4 2012110006 andre pratama ondang
Bab 4 2012110006 andre pratama ondangandre085252
 
AUDIT 3 PENILAIAN
AUDIT 3 PENILAIANAUDIT 3 PENILAIAN
AUDIT 3 PENILAIANratih dewanti
 
File_Soal_17_158_29_1666928742.pptx
File_Soal_17_158_29_1666928742.pptxFile_Soal_17_158_29_1666928742.pptx
File_Soal_17_158_29_1666928742.pptxFahrizalTriPrasetyo
 
SLIDE CPIA V7.0_Rev.Logo.pdf
SLIDE CPIA V7.0_Rev.Logo.pdfSLIDE CPIA V7.0_Rev.Logo.pdf
SLIDE CPIA V7.0_Rev.Logo.pdfArsasemita
 
PEDOMAN AUDIT MUTU INTERNAL UNTUK PERGURUAN TINGGI
PEDOMAN AUDIT MUTU INTERNAL UNTUK PERGURUAN TINGGIPEDOMAN AUDIT MUTU INTERNAL UNTUK PERGURUAN TINGGI
PEDOMAN AUDIT MUTU INTERNAL UNTUK PERGURUAN TINGGIGusmanArsyad1
 

Similar to 6.principles of auditing (20)

SMK3 AKAMIGAS.ppt
SMK3 AKAMIGAS.pptSMK3 AKAMIGAS.ppt
SMK3 AKAMIGAS.ppt
 
Panduan Dasar K3
Panduan Dasar K3Panduan Dasar K3
Panduan Dasar K3
 
SOAL K3 TERTULIS ASESI DANNY ANGGORO.pptx
SOAL K3 TERTULIS ASESI DANNY ANGGORO.pptxSOAL K3 TERTULIS ASESI DANNY ANGGORO.pptx
SOAL K3 TERTULIS ASESI DANNY ANGGORO.pptx
 
Quiz 6 pengendalian internal dan evaluasinya
Quiz 6   pengendalian internal dan evaluasinyaQuiz 6   pengendalian internal dan evaluasinya
Quiz 6 pengendalian internal dan evaluasinya
 
Internal Audit 5-7.ppt
Internal Audit 5-7.pptInternal Audit 5-7.ppt
Internal Audit 5-7.ppt
 
Audit bab 2 langkah langkah audit
Audit bab 2 langkah langkah auditAudit bab 2 langkah langkah audit
Audit bab 2 langkah langkah audit
 
2. Mekanisme, Pelaksana Audit & Sertifikasi SMK3.ppt
2. Mekanisme, Pelaksana Audit & Sertifikasi SMK3.ppt2. Mekanisme, Pelaksana Audit & Sertifikasi SMK3.ppt
2. Mekanisme, Pelaksana Audit & Sertifikasi SMK3.ppt
 
makalah bab 2 audit manajemen
 makalah bab 2 audit manajemen makalah bab 2 audit manajemen
makalah bab 2 audit manajemen
 
Audit
AuditAudit
Audit
 
MEKANISME & TEHNIK AUDIT SMK3 - Copy - Copy.pdf
MEKANISME & TEHNIK AUDIT SMK3 - Copy - Copy.pdfMEKANISME & TEHNIK AUDIT SMK3 - Copy - Copy.pdf
MEKANISME & TEHNIK AUDIT SMK3 - Copy - Copy.pdf
 
02 formulir isian self assessment level 2_2015_output
02 formulir isian self assessment level 2_2015_output02 formulir isian self assessment level 2_2015_output
02 formulir isian self assessment level 2_2015_output
 
SMK3 & P2K3
SMK3 & P2K3SMK3 & P2K3
SMK3 & P2K3
 
Ringkasan materi Audit keuangan internal dan pemerintah dan audit operasional...
Ringkasan materi Audit keuangan internal dan pemerintah dan audit operasional...Ringkasan materi Audit keuangan internal dan pemerintah dan audit operasional...
Ringkasan materi Audit keuangan internal dan pemerintah dan audit operasional...
 
Perencanaan audit
Perencanaan auditPerencanaan audit
Perencanaan audit
 
Bab 4 2012110006 andre pratama ondang
Bab 4 2012110006 andre pratama ondangBab 4 2012110006 andre pratama ondang
Bab 4 2012110006 andre pratama ondang
 
AUDIT 3 PENILAIAN
AUDIT 3 PENILAIANAUDIT 3 PENILAIAN
AUDIT 3 PENILAIAN
 
File_Soal_17_158_29_1666928742.pptx
File_Soal_17_158_29_1666928742.pptxFile_Soal_17_158_29_1666928742.pptx
File_Soal_17_158_29_1666928742.pptx
 
SLIDE CPIA V7.0_Rev.Logo.pdf
SLIDE CPIA V7.0_Rev.Logo.pdfSLIDE CPIA V7.0_Rev.Logo.pdf
SLIDE CPIA V7.0_Rev.Logo.pdf
 
PEDOMAN AUDIT MUTU INTERNAL UNTUK PERGURUAN TINGGI
PEDOMAN AUDIT MUTU INTERNAL UNTUK PERGURUAN TINGGIPEDOMAN AUDIT MUTU INTERNAL UNTUK PERGURUAN TINGGI
PEDOMAN AUDIT MUTU INTERNAL UNTUK PERGURUAN TINGGI
 
Kedua
KeduaKedua
Kedua
 

Recently uploaded

Gambar kerja TUREN KETAWANG malang jawa timur.pdf
Gambar kerja TUREN KETAWANG malang jawa timur.pdfGambar kerja TUREN KETAWANG malang jawa timur.pdf
Gambar kerja TUREN KETAWANG malang jawa timur.pdfYoyokSuwiknyo
 
Gambar Rencana TOYOMARTO KETINDAN Malang jawa timur.pdf
Gambar Rencana TOYOMARTO KETINDAN Malang jawa timur.pdfGambar Rencana TOYOMARTO KETINDAN Malang jawa timur.pdf
Gambar Rencana TOYOMARTO KETINDAN Malang jawa timur.pdfYoyokSuwiknyo
 
Presentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptx
Presentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptxPresentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptx
Presentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptxyoodika046
 
Bahan kuliah elemen mesin semester 2 rekayasa manufaktur
Bahan kuliah elemen mesin semester 2 rekayasa manufakturBahan kuliah elemen mesin semester 2 rekayasa manufaktur
Bahan kuliah elemen mesin semester 2 rekayasa manufakturAhmadAffandi36
 
397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptx
397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptx397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptx
397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptxVinaAmelia23
 
PPT PELAKSANA LAPANGAN PERPIPAAN MADYA - IWAN SYAHRONI.pptx
PPT PELAKSANA LAPANGAN PERPIPAAN MADYA - IWAN SYAHRONI.pptxPPT PELAKSANA LAPANGAN PERPIPAAN MADYA - IWAN SYAHRONI.pptx
PPT PELAKSANA LAPANGAN PERPIPAAN MADYA - IWAN SYAHRONI.pptxHeruHadiSaputro
 
UTILITAS BANGUNAN BERUPA PENANGKAL PETIR.pptx
UTILITAS BANGUNAN BERUPA PENANGKAL PETIR.pptxUTILITAS BANGUNAN BERUPA PENANGKAL PETIR.pptx
UTILITAS BANGUNAN BERUPA PENANGKAL PETIR.pptxAndimarini2
 
Jual Cytotec Di Batam Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Di Batam Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan KonsultasiJual Cytotec Di Batam Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Di Batam Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan Konsultasissupi412
 
perbedaan jalan raya dan rel bahasa Indonesia.pptx
perbedaan jalan raya dan rel bahasa Indonesia.pptxperbedaan jalan raya dan rel bahasa Indonesia.pptx
perbedaan jalan raya dan rel bahasa Indonesia.pptxMuhamadIrfan190120
 
Pengujian (hipotesis) pak aulia ikhsan dalam ilmu statistika
Pengujian (hipotesis) pak aulia ikhsan dalam ilmu statistikaPengujian (hipotesis) pak aulia ikhsan dalam ilmu statistika
Pengujian (hipotesis) pak aulia ikhsan dalam ilmu statistika3334230074
 
Contoh PPT Pelaksanaan Pekerjaan Gedung Konstruksi
Contoh PPT Pelaksanaan Pekerjaan Gedung KonstruksiContoh PPT Pelaksanaan Pekerjaan Gedung Konstruksi
Contoh PPT Pelaksanaan Pekerjaan Gedung KonstruksiIhsanGaffar3
 
ppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptx
ppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptxppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptx
ppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptxArisatrianingsih
 
PPT AHLI MADYA BANGUNAN GEDUNGggggg.pptx
PPT AHLI MADYA BANGUNAN GEDUNGggggg.pptxPPT AHLI MADYA BANGUNAN GEDUNGggggg.pptx
PPT AHLI MADYA BANGUNAN GEDUNGggggg.pptxssuserdfcb68
 
Pengeloaan Limbah NonB3 KLHK-Upik-090921.pdf
Pengeloaan Limbah NonB3 KLHK-Upik-090921.pdfPengeloaan Limbah NonB3 KLHK-Upik-090921.pdf
Pengeloaan Limbah NonB3 KLHK-Upik-090921.pdfPusatKeteknikanKehut
 
Pelaksana Lapangan Pekerjaan Bangun air Limbah Permukiman Madya
Pelaksana Lapangan Pekerjaan Bangun air Limbah Permukiman MadyaPelaksana Lapangan Pekerjaan Bangun air Limbah Permukiman Madya
Pelaksana Lapangan Pekerjaan Bangun air Limbah Permukiman Madyadedekhendro370
 
Kalor dan Perpindahan Kalor presentasi.ppt
Kalor dan Perpindahan Kalor presentasi.pptKalor dan Perpindahan Kalor presentasi.ppt
Kalor dan Perpindahan Kalor presentasi.pptAchmadDwitamaKarisma
 

Recently uploaded (20)

Gambar kerja TUREN KETAWANG malang jawa timur.pdf
Gambar kerja TUREN KETAWANG malang jawa timur.pdfGambar kerja TUREN KETAWANG malang jawa timur.pdf
Gambar kerja TUREN KETAWANG malang jawa timur.pdf
 
Gambar Rencana TOYOMARTO KETINDAN Malang jawa timur.pdf
Gambar Rencana TOYOMARTO KETINDAN Malang jawa timur.pdfGambar Rencana TOYOMARTO KETINDAN Malang jawa timur.pdf
Gambar Rencana TOYOMARTO KETINDAN Malang jawa timur.pdf
 
Presentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptx
Presentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptxPresentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptx
Presentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptx
 
Bahan kuliah elemen mesin semester 2 rekayasa manufaktur
Bahan kuliah elemen mesin semester 2 rekayasa manufakturBahan kuliah elemen mesin semester 2 rekayasa manufaktur
Bahan kuliah elemen mesin semester 2 rekayasa manufaktur
 
397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptx
397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptx397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptx
397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptx
 
PPT PELAKSANA LAPANGAN PERPIPAAN MADYA - IWAN SYAHRONI.pptx
PPT PELAKSANA LAPANGAN PERPIPAAN MADYA - IWAN SYAHRONI.pptxPPT PELAKSANA LAPANGAN PERPIPAAN MADYA - IWAN SYAHRONI.pptx
PPT PELAKSANA LAPANGAN PERPIPAAN MADYA - IWAN SYAHRONI.pptx
 
UTILITAS BANGUNAN BERUPA PENANGKAL PETIR.pptx
UTILITAS BANGUNAN BERUPA PENANGKAL PETIR.pptxUTILITAS BANGUNAN BERUPA PENANGKAL PETIR.pptx
UTILITAS BANGUNAN BERUPA PENANGKAL PETIR.pptx
 
Jual Cytotec Di Batam Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Di Batam Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan KonsultasiJual Cytotec Di Batam Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Di Batam Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
 
perbedaan jalan raya dan rel bahasa Indonesia.pptx
perbedaan jalan raya dan rel bahasa Indonesia.pptxperbedaan jalan raya dan rel bahasa Indonesia.pptx
perbedaan jalan raya dan rel bahasa Indonesia.pptx
 
obat aborsi Pangkal pinang Wa 082223109953 Jual obat aborsi Cytotec asli Di P...
obat aborsi Pangkal pinang Wa 082223109953 Jual obat aborsi Cytotec asli Di P...obat aborsi Pangkal pinang Wa 082223109953 Jual obat aborsi Cytotec asli Di P...
obat aborsi Pangkal pinang Wa 082223109953 Jual obat aborsi Cytotec asli Di P...
 
Obat Aborsi Sungai Penuh 082223109953 Jual Cytotec Asli Di Sungai Penuh
Obat Aborsi Sungai Penuh 082223109953 Jual Cytotec Asli Di Sungai PenuhObat Aborsi Sungai Penuh 082223109953 Jual Cytotec Asli Di Sungai Penuh
Obat Aborsi Sungai Penuh 082223109953 Jual Cytotec Asli Di Sungai Penuh
 
Pengujian (hipotesis) pak aulia ikhsan dalam ilmu statistika
Pengujian (hipotesis) pak aulia ikhsan dalam ilmu statistikaPengujian (hipotesis) pak aulia ikhsan dalam ilmu statistika
Pengujian (hipotesis) pak aulia ikhsan dalam ilmu statistika
 
Contoh PPT Pelaksanaan Pekerjaan Gedung Konstruksi
Contoh PPT Pelaksanaan Pekerjaan Gedung KonstruksiContoh PPT Pelaksanaan Pekerjaan Gedung Konstruksi
Contoh PPT Pelaksanaan Pekerjaan Gedung Konstruksi
 
Abortion Pills In Doha // QATAR (+966572737505 ) Get Cytotec
Abortion Pills In Doha // QATAR (+966572737505 ) Get CytotecAbortion Pills In Doha // QATAR (+966572737505 ) Get Cytotec
Abortion Pills In Doha // QATAR (+966572737505 ) Get Cytotec
 
ppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptx
ppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptxppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptx
ppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptx
 
PPT AHLI MADYA BANGUNAN GEDUNGggggg.pptx
PPT AHLI MADYA BANGUNAN GEDUNGggggg.pptxPPT AHLI MADYA BANGUNAN GEDUNGggggg.pptx
PPT AHLI MADYA BANGUNAN GEDUNGggggg.pptx
 
Jual Obat Aborsi Batam ( Asli Ampuh No.1 ) 082223109953 Tempat Klinik Jual Ob...
Jual Obat Aborsi Batam ( Asli Ampuh No.1 ) 082223109953 Tempat Klinik Jual Ob...Jual Obat Aborsi Batam ( Asli Ampuh No.1 ) 082223109953 Tempat Klinik Jual Ob...
Jual Obat Aborsi Batam ( Asli Ampuh No.1 ) 082223109953 Tempat Klinik Jual Ob...
 
Pengeloaan Limbah NonB3 KLHK-Upik-090921.pdf
Pengeloaan Limbah NonB3 KLHK-Upik-090921.pdfPengeloaan Limbah NonB3 KLHK-Upik-090921.pdf
Pengeloaan Limbah NonB3 KLHK-Upik-090921.pdf
 
Pelaksana Lapangan Pekerjaan Bangun air Limbah Permukiman Madya
Pelaksana Lapangan Pekerjaan Bangun air Limbah Permukiman MadyaPelaksana Lapangan Pekerjaan Bangun air Limbah Permukiman Madya
Pelaksana Lapangan Pekerjaan Bangun air Limbah Permukiman Madya
 
Kalor dan Perpindahan Kalor presentasi.ppt
Kalor dan Perpindahan Kalor presentasi.pptKalor dan Perpindahan Kalor presentasi.ppt
Kalor dan Perpindahan Kalor presentasi.ppt
 

6.principles of auditing

  • 1. Principles of Auditing Oleh : Ating Sudradjat
  • 2. Pengertian Audit K3 ī¯ Audit : īŽ Suatu pemeriksaan yang dilakukan secara sistematis dan obyektif untuk menilai bekerjanya suatu sistem berdasarkan suatu kriteria atau standar yang sudah dibakukan. ī¯ Audit SMK3 : īŽ Suatu pemeriksaan yang dilakukan secara sistematis dan objektif untuk menilai bekerjanya Sistem Manajemen K3 dalam perusahaan, berdasarkan standar sistem Manajemen K3 yang telah dibakukan, dengan demikian : ī¯ Sistem pengujian dilakukan terhadap kegiatan operasi perusahaan. ī¯ Dilakukan secara kritis dan sistematis, untuk menentukan kelemahan unsur sistem (manusia, sarana, lingkungan kerja dan perangkat lunak). Sehingga dapat dilakukan dilakukan langkah perbaikan.
  • 3. Tujuan Audit K3 ī¯ Audit SMK3 dilakukan untuk mengetahui dan membuktikan efektivitas penerapan SMK3 berdasarkan standar SMK3 yang telah ditetapkan pada Permen Tenaga Kerja No. Permenaker 05/MEN/1996 (lihat Bab IV pasal 5 ayat (1) dan lampiran II No. 11.1.1). ī¯ Dengan mengetahui status penerapan SMK3 ini , maka dapat dirumuskan upaya untuk meningkatkan mutu penanganan SMK3 di perusahaan, sehingga dapat : īŽ Menilai secara kritis dan sistematis semua potensi bahaya. īŽ Memastikan pelaksanaan k3 sesuai dengan peraturan perundangan. īŽ Menentukan langkah untuk pengendalian bahaya.
  • 4. Manfaat Audit K3 ī¯ Mengetahui kelemahan unsur sistem operasi sebelum timbul gangguan. ī¯ Memperoleh gambaran yang jelas dan lengkap tentang status mutu pelaksanaan k3. ī¯ Meningkatkan pengetahuan dan kesadaran thd k3. ī¯ Meningkatkan citra pengurus perusahaan.
  • 5. Keuntungan ī¯ Keuntungan yang diperoleh dari pelaksanaan audit SMK3 yang baik dan objektif antara lain : īŽ Kelemahan SMK3 dapat diketahui dan diperbaiki sebelum timbul insiden yang merugikan. īŽ Kejadian insiden dapat dicegah sebelum timbul korban dan kerugian. īŽ Kehandalan operasi perusahaan akan meningkat sehingga efisiensi akan naik. īŽ Pemanfaatan sumber daya menjadi lebih efisien. īŽ Premi asuransi menurun karena risiko dan potensi kerugian insiden juga menurun.
  • 6. Jenis Dan Cakupan Audit K3 1. Dari unsur yang diperiksa : â€ĸ Audit Manajemen K3 â€ĸ Audit Teknis K3 2. dari aspek pelaksanaan : â€ĸ Audit K3 Internal â€ĸ Audit K3 Eksternal
  • 7. Penjelasan : Audit SMK3 ini dari segi pelaksana dapat dibedakan menjadi dua, yaitu : īŽ Audit Internal, yaitu pemeriksaan yang dilakukan ahli dari perusahaan sendiri dengan maksud untuk mengetahui kelemahan SMK3 yang diterapkan perusahaan dan perumusan upaya untuk memperbaikinya. Audit ini harus dilakukan oleh petugas yang ahli dan independen dalam perusahaan (lampiran II No. 11.1.2) īŽ Audit Eksternal, yaitu pemeriksaan yang dilakukan Badan Audit Independen dari luar perusahaan uantuk menilai secara objektif mutu atau tingkat penerapan SMK3 di suatu perusahaan. Badan audit ini ditunjuk oleh Menteri Tenaga Kerja (Bab IV pasal 5 ayat (1)).
  • 8. Unsur yang diaudit adalah unsur dari SMK3 yang baku. Menurut Permen Tenaga Kerja No. PER.05/MEN/1996 tentang SMK3 Bab IV pasal 5 ayat (2) terdapat 12 unsur yang harus diperiksa dalam audit SMK3, yaitu : 1. Pembangunan dan pemeliharaan komitmen 2. Strategi pendokumentasian 3. Peninjauan ulang rancangan (design) dan kontrak 4. Pengendalian dokumen 5. Pembelian 6. Keamanan bekerja berdasarkan SMK3 7. Standar pemantauan 8. Pemantauan dan perbaikan kekurangan 9. Pengelolaan material dan pemindahannya 10. Pengumpulan dan penggunaan data 11. Pemeriksaan sistem manajemen 12. Pengembangan keterampilan dan kemampuan Unsur yang di Audit
  • 9. Ciri Umum Audit K3 ī¯ Keputusan Penerapan Audit harus datang dari pimpinan puncak (termsk : pembentukan team audit, dukungan anggaran dsb) ī¯ Pola penerapan audit harus ditetapkan terlebih dulu. ī¯ Anggota team harus dipilih secara cermat ī¯ Harus ditentukan waktu pelaksanaannya. ī¯ Melibatkan manajemen senior untuk memantau pelaksanaan audit.
  • 10. Langkah Dasar Penerapan Audit K3 ī¯ Pembuatan keputusan pelaksanaan audit k3 ī¯ Perencanaan audit k3. ī¯ Persiapan pelaksanaan. ī¯ Pelaksanaan audit k3. ī¯ Pelaksanaan perbaikan dan pemantauan hasil perbaikan.
  • 11. Pembentukan Team Audit : â€ĸPetugas Operasi â€ĸAhli Bidang Terkait â€ĸAhli K3 Pembentukan Team Audit : â€ĸPetugas Operasi â€ĸAhli Bidang Terkait â€ĸAhli K3 1.Perencanaan Audit 2. Penentuan Rencana 1.Perencanaan Audit 2. Penentuan Rencana Keputusan Penerapan Audit K3 Keputusan Penerapan Audit K3 PemeriksaanPemeriksaanPersiapan AuditPersiapan Audit Pemantauan Perbaikan Pemantauan Perbaikan Pelaksanaan Perbaikan Pelaksanaan Perbaikan Pelaporan Hasil Audit Pelaporan Hasil Audit Langkah Dasar Audit k3
  • 12. Langkah Pelaksanaan Audit Internal ī¯ Langkah pelaksanaan audit SMK3 sebagai berikut : īŽ Pengambilan keputusan pelaksanaan audit dan pembentukan tim audit oleh manajemen puncak. īŽ Penyusunan daftar periksa (cheklist) dan kriterianya. Sesuai dengan penjelasan pada bab 5, tentang unsur yang diaudit, maka daftar periksa ini disusun berdasar lampiran II Permen Tenaga Kerja No. PER. 05/MEN/1996 dengan kriteria yang dijelaskan pada lampiran IV Permen tersebut. īŽ Pelaksanaan pemeriksaan īŽ Pelaporan hasil pemeriksaan īŽ Pemantauan pelaksanaan perbaikan ī¯ Kekerapan audit ini dilakukan satu sampai tiga tahun sekali sesuai kerumitan unit yang diaudit.
  • 13. Tim Internal ī¯ Tim Audit Internal terdiri atas : īŽ Ahli bidang terkait (Engineering, Instrument, dll) īŽ Ahli SMK3 (konsultan/ahli K3 perusahaan) īŽ Wakil dari bidang yang diaudit, yang menguasai permasalahan unit operasi setempat. ī¯ Tim umumnya terdiri dari 3-5 orang. īŽ Pimpinan dan sebagian besar anggota tim dipilih dari petugas yang berasal dari luar unit yang diperiksa, agar obyektif, kritis, tidak memihak, tetapi memahami garis besar permasalahan unit operasi yang diaudit. īŽ Daerah yang diaudit, diwakili satu anggota tak tetap yang berperan saat dilakukan audit di daerahnya, agar mampu menjelaskan segi teknik operasi dan manajemen setempat jika diperlukan tim audit. ī¯ Sebelum melaksanakan audit, tim ini harus dilatih tentang prinsip SMK3 dan prinsip Audit SMK3
  • 14. Peranan Manajemen ī¯ Audit SMK3 sebenarnya merupakan salah satu bentuk audit manajemen. Oleh karena itu peranan dan dukungan manajemen puncak sangat menentukan keberhasilan audit ini. Peranan manajemen puncak ini meliputi antara lain : īŽ Memutuskan tentang pelaksnaan audit dan membentukan tim audit. īŽ Menyediakan dana dan tenaga yang diperlukan. (Menurut Permen diatas biaya audit ini harus ditanggung perusahaan sepenuhnya, termasuk untuk audit eksternal). īŽ Menerapkan perubahan yang disepakati dan menjelaskan temuan yang ditolak. īŽ Terlibat dalam mereview laporan hasil audit yang mengarah pada perencanaan perbaikan. īŽ Memantau pelaksanaan perbaikan
  • 15. Langkah Pelaksanaan Audit K3 1. Persiapan sebelum pemeriksaan 2. Pertemuan Pra-Audit dengan Pimpinan perusahaan 3. Pemeriksaan Lapangan 4. Verifikasi informasi 5. Pertemuan Penutup.
  • 16. Pelaksanaan Pemeriksaan ī¯ Audit SMK3 yang lengkap akan mencakup pemeriksaan: īŽ Terhadap lingkungan kerja secara sistematis, seperti: tata rumah tangga, peralatan kerja, bangunan, bahan/material, maupun sarana penanggulangan kebakaran. Keadaan lingkungan kerja ini mencerminkan mutu penerapan SMK3 dalam perusahaan tersebut. īŽ Penilaian terhadap perangkat lunak (manajemen) yang dalam hal ini adalah penerapan unsur SMK3 (12 unsur) seperti dijelaskan pada lampiran II Permen No. PER 05/MEN/1996 di atas. īŽ Wawancara dengan manajemen dan para pekerja untuk mengetahui budaya, pemahaman, dan pengertian karyawan terhadap unsur SMK3.
  • 17. AUDIT K3 Mengidentifikasi Ketimpangan unsur Sistem K3 AUDIT K3 Mengidentifikasi Ketimpangan unsur Sistem K3 Tindakan Tdk aman (Unsafe acts) Tindakan Tdk aman (Unsafe acts) Keadaan Tdk aman (Unsafe Conditions) Keadaan Tdk aman (Unsafe Conditions) â€ĸKecelakaan â€ĸKebakaran â€ĸGangguan Sistem â€ĸKecelakaan â€ĸKebakaran â€ĸGangguan Sistem Kerugian â€ĸCidera â€ĸKerusakan - Asset - Lingk. Kerugian â€ĸCidera â€ĸKerusakan - Asset - Lingk. ManusiaManusia Sarana & Lingkungan Kerja (Perangkat Keras) Sarana & Lingkungan Kerja (Perangkat Keras) (PERANGKAT LUNAK) Sistem Manajemen Prosedur Audit K3
  • 18. Mekanisme Pelaksanaan Audit SMK3 īą Audit SMK3 dilaksanakan min. satu kali dalam tiga tahun. īą Untuk pelaksanaan audit, Badan Audit harus : īƒŧ membuat RTA (rencana tahunan audit) īƒŧ menyampaikan RTA kepada : Menteri/Pejabat yang ditunjuk/pengurus tempat kerja/Dinas Tenaga Kerja īƒŧ mengadakan koordinasi dengan Dinas Tenaga Kerja setempat
  • 19. Pelaporan Hasil Audit K3 ī¯ Isi Pokok Laporan Audit K3 : īŽ Hasil pemeriksaan īŽ Kelemahan sistem yang perlu perbaikan. īŽ Saran perbaikan. ī¯ Susunan Laporan Audit K3 : īŽ Kesimpulan īŽ Pelaksanaan Audit īŽ Temuan īŽ Saran
  • 20. ī¯ Kesimpulan īŽ Menyatakan secara ringkas hasil audit menyeluruh. Isinya harus menarik minat manajemen, singkat, jelas dan objektif. Orientasi pada kepentingan manajemen dan perusahaan, dan bukan hanya pada K3 saja. Segi positif diletakkan di depan sebelum mengemukakan kelemahan sistem. ī¯ Pelaksanaan audit īŽ Menjelaskan secara lengkap tetapi ringkas tentang pelaksanaan audit, seperti: lingkup audit, deskripsi sistem yang diperiksa, deskripsi pelaksanaan audit, dan daerah yang perlu diperhatikan khusus. ī¯ Data tentang temuan dan hal-hal yang memerlukan keputusan jangka pendek dan jangka panjang. ī¯ Saran īŽ Berupa usulan untuk memperbaiki dan meningkatkan SMK3. īŽ Hal yang perlu diperhatikan dalam membuat saran : ī¯ Saran berkaitan dengan perbaikan sistem ī¯ Pertimbangkan segi teknis, ekonomi dan operasi dari pelaksanaan saran, sehingga dapat disusun prioritasnya Penjelasan
  • 21. laporan ī¯ Formulir laporan hasil audit SMK3 telah ditetapkan seperti lampiran III Permen No. PER 05/MEN/1996 di atas, untuk audit eksternal. ī¯ Sedangkan untuk audit internal, karena tujuannya adalah memperbaiki kekurangan yang ditemukan, maka laporan audit ini berisi tentang: īŽ Hasil pemeriksaan / temuan īŽ Kelemahan unsur SMK3 īŽ Saran perbaikan dan prioritasnya. ī¯ Sebelum laporan audit dibuat, sebaiknya didiskusikan isinya dengan petugas setempat. Laporan ditujukan kepada manajer pabrik agar dapat dilakukan perbaikan secepatnya
  • 22. Ringkasan Laporan Audit SMK3 1. Perusahaan yang di audit 2. Pelaksanaan audit 3. Tujuan audit 4. Lingkup audit 5. Tim auditor 6. Wakil perusahaan yang di audit 7. Daftar temuan ketidaksesuaian 8. Kesimpulan umum
  • 23. Laporan Utama Audit SMK3 1. Gambaran Umum Tempat Kerja. 2. Struktur Organisasi K3 Tempat Kerja 3. Jadwal Audit 4. Laporan Pertemuan Awal 5. Daftar Kriteria Audit dan Pemenuhannya 6. Uraian Ketidaksesuaian 7. Laporan Pertemuan Akhir
  • 24. Kriteria Audit SMK3Kriteria Audit SMK3 No No. KRITERIA ITEM TENTANG KRITERIA 1. 1.1.1 Kebijakan Adanya kebijakan K3 yang tertulis, bertanggal dan secara jelas menyatakan tujuan-tujuan K3 dan komitmen perusahaan dalam memperbaiki kinerja K3 2. 1.1.2 Kebijakan yang ditandatangani oleh pengusaha dan atau pengurus 3. 1.1.3 Kebijakan disusun oleh pengusaha dan atau pengurus setelah melalui proses konsultasi dengan wakil tenaga kerja 4. 1.1.4 Perusahaan mengkomunikasikan kebijakan K3 kepada seluruh tenaga kerja, tamu, kontraktor, pelanggan dan pemasok dengan tata cara yang tepat
  • 25. No No KRITERIA ITEM TENTANG KRITERIA 5. 1.1.5 Kebijakan Apabila diperlukan, kebijakan khusus dibuat untuk masalah K3 yang bersifat khusus 6. 1.1.6 Kebijakan K3 dan kebijakan khusus lainnya ditinjau ulang secara berkala untuk menjamin bahwa kebijakan tersebut mencerminkan dengan perubahan yang terjadi dalam peraturan perundangan Kriteria Audit SMK3
  • 26. No No. KRITERIA ITEM KRITERIA KRITERIA 7. 1.2.1 Tanggung jawab Tanggungjawab dan wewenang untuk mengambil tindakan dan melaporkan kepada semua personil yang terkait dalam perusahaan telah ditetapkan harus di sebarluaskan dan di dokumentasikan 8. 1.2.2 Penunjukkan penanggungjawab K3 harus sesuai peraturan perundangan 9. 1.2.3 Pimpinan unit kerja dalam suatu perusahaan bertanggung jawab atas kinerja K3 pada unit kerjanya 10. 1.2.4 Perusahaan mendapatkan saran-saran dari akhli bidang K3 yang berasal dari dalam maupun luar perusahaan 11. 1.2.5 Petugas yang bertanggung jawab menangani keadaan darurat mendapat latihan dan diberi tanda pengenal agar diketahui oleh seluruh orang yang ada di perusahaan KRITERIA AUDIT SMK3
  • 27. No . No. KRITERIA ITEM KRITERIA KRITERIA 12. 1.2.6 Kinerja K3 dimasukkan dalam laporan tahunan perusahaan atau laporan lain yang setingkat. 13. 1.2.7 Pimpinan unit kerja diberi informasi tentang tanggung jawab mereka terhadap tenaga kerja kontraktor dan orang lain yang memasuki tempat kerja. 14. 1.2.8 Tanggung jawab untuk memelihara dan mendistribusikan informasi terbaru mengenai peraturan perundangan K3 telah ditetapkan. 15. 1.2.9 Pengurus bertanggung jawab secara penuh untuk menjamin SMK3 dilaksanakan. Kriteria Audit SMK3
  • 28. No. No. KRITERIA ITEM KRITERIA KRITERIA 16. 1.3.1 Tinjauan Ulang Pengurus harus meninjau ulang pelaksanaan SMK3 secara berkala untuk menilai kesesuaian dan efektivitas SMK3 17. 1.3.2 Apabila memungkinkan, hasil tinjauan ulang dimasukkan kedalam perencanaan tindakan manajemen 18. 1.3.3 Hasil tinjauan ulang dicatat dan didokumentasikan Kriteria Audit SMK3
  • 29. No. No. KRITERIA ITEM KRITERIA KRITERIA 19. 1.4.1 Keterlibatan Tenaga Kerja Keterlibatan tenaga kerja dan penjadualan konsultasi dengan wakil perusahaan yang ditunjuk di dokumnetasikan 20. 1.4.2 Implikasi thd K3 Dibuatkan prosedur yang memudahkan konsultasi mengenai perubahan-perubahan yang mempunyai implikasi terhadap K3. 21. 1.4.3 Peraturan Sesuai dengan peraturan perundangan perusahaan sudah membentuk P2K3. 22. 1.4.4 P2K3 Ketua P2K3 adalah pengurus atau pimpinan puncak 23. 1.4.5 Sekretaris P2K3 adalah ahli K3 sesuai peraturan perundangan Kriteria Audit SMK3
  • 30. No. No. KRITERIA ITEM KRITERIA KRITERIA 24. 1.4.6 P2K3 menitik beratkan kegiatan pada pengembangan kebijakan dan prosedur untuk mengendalikan risiko. 25. 1.4.7 P2K3 mengadakan pertemuan secara teratur dan hasilnya disebar luaskan di tempat kerja 26. 1.4.8 P2K3 melaporkan kegiatannya secara teratur sesuai dengan peraturan perundangan 2. 1.4.9 Kelompok kerja Apabila diperlukan, dibentuk kelompok2 kerja dan dipilih dari wakil2 tenaga kerja yang ditunjuk sebagai penanggungjawab K3 di tempat kerjanya dan kepadanya diberikan pelatihan yang sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku 28. 1.4.10 Apabila kelompok2 kerja telah terbentuk, maka tenaga kerja diberi informasi tentang struktur kelompok kerja tersebut. Kriteria Audit SMK3
  • 31. Contoh : Daftar Periksa Audit Pertanyaan Temuan Tidak Parsial Ya 1. Apakah sudah ada kebijakan K3 yang disyahkan manajemen puncak ? 2. Apakah kebijakan tersebut sesuai dengan sifat dan besarnya organisasi ? 3. Apakah ada komitmen berkelanjutan ? 4. Apakah ada kepatuhan terhadap aturan ? 5. Apakah sudah terdokumentasi dan tersimpan ? 6. Apakah sudah tersedia bagi pihak terkait ? 7. Apakah ada tinjauan secara periodik ? 8. Apakah kebijakan merefleksikan identifikasi bahaya ?