SlideShare a Scribd company logo
1 of 26
SMP NEGERI 1 BANDUNG
JALAN KSATRIAAN NO 12
 NO TELP : (022)6011429
 Karenina Selviyanti
 Vira Annisa Rachma
 Rahmania Putri A.N.
 Faris Dwi Anandito
 Dewanto Alfarizmi
 Yukie Anarchy Syah
 Resky Aldiar
SISTEM REPRODUKSI
      WANITA
1. Ovarium (indung telur)
Fungsi : tempat memproduksi sel telur
2. Ovinduk (tuba fallopi)
Fungsi : a. membawa sel telur dari ovarium
 menuju uterus
         b. Tempat terjadinya fertilasi
 (peleburan sel sperma dan sel telur menjadi
 zigot)
3. Uterus (rahim)
Fungsi : tempat tumbuh dan berkembangnya
 zigot
 4. Vagina
Fungsi : a. Sebagai alat kopulasi (pertemuan
 antara sel sperma dan sel telur)
         b. Sebagai jalan lahirnya bayi
Proses pembentukan ovum disebut
 oogenesis,terjadi di ovarium. Sejak masa
 fetus, ovarium mengandung lebih dari
 tujuh juta oogonium, yang merupakan
 induk sel telur .
Telur
                      Oosit     (ovum)
                    sekunder
                                Polosit II
            Oosit
Oogonium
           primer
                                Polosit II
                    Polosit I
                                Polosit II
Kelenjar endokrin      Hormon yang                Fungsi
                        dihasilkan
  Hipotalamus          Gonadotropin       Merangsang sekresi
                                          FSH dan LH
                        FSH (Folicle     Merangsang
                    Stimulating Hormone) perkembangan folikel
                                         , sekresi estrogen dan
                                         ovulasi
                       LH (Luteinizing    Merangsang ovulasi
 Hifosis anterior
                         Hormone)         dan perkembangan
                                          korpus luteum (sisa
                                          folikel)
                          Prolaktin       Merangsang produksi
                                          ASI
•Pertumbuhan organ kelamin dan
                      perkembangan ciri kelamin
           Estrogen   sekunder
                      •Pendewasaan , persiapan
                      endometrium untuk kelamin
Ovarium
                      •Menyiapkan endometrium untuk
          Progesteron kehamilan
                      •Merangsang produksi air susu
Proses pelepasan ovum dari ovarium disebut ovulasi,
   biasanya terjadi antara 21 – 35 hari. Apabila sel telur
   yang berada di ovinduk dibuahi oleh sperma , maka
   dihasikan zigot. Zigot akan bergerak menuju rahim
   dan menenpel di dinding rahim , di rahim zigot akan
   tumbuh menjadi embrio dan embrio akan
   berkembang jadi janin. Janin mendapat makanan
   melalui plsenta , berikut beberapa fungsi dari
   plasenta :
1. Memasok sari - sari makanan dan kebutuhan oksigen
     dari ibu ke janin
2. Membuang sisa metabolisme dari janin ke ibu
3. Mencegah masuknya penyakit ke tubuh janin
 Amnion = kantung berisi cairan tempat
  embrio/janin mengapung . Fungsinya melindungi
  janin dari tekanan dan benturan
 Korion = selaput yang terdapat di luar amnio
 Kantong kuning telur = terletak diantara amnio
  dan plasenta
 Alantosis , berkembang menjadi tali pusat
Tahap        Hari ke-                    peristiwa
                           Meluruhnya dinding rahim disebabkan
Menstruasi        1-7      berkurangnya kadar hormon seks dalam
                           tubuh

                           Masa pembentukan dan pematangan sel
 Pra ovulasi     7 - 13    telur dalam ovarium yang dipicu oleh
                           peningkatan kadar estrogen dalam tubuh

                           Proses keluarnya sel telur yang matang dari
  Ovulasi          14      ovarium atau biasa disebut masa subur

                           Masa kemunduran sel telur bila tidak terjadi
                           pembuahan. Pada tahap ini terjadi kenaikan
Pasca ovulasi    15 – 28         produksi progesteron sehingga
                           endometrium menjadi lebih tebal dan siap
                             menerima embrio untuk berkembang
Organ reproduksi dalam pria terdiri atas testis, saluran
  pengeluaran dan kelenjar asesoris.
 Testis
Testis (gonad jantan) berbentuk oval dan terletak
  didalam kantung pelir (skrotum). Testis berjumlah
  sepasang (testes = jamak). Testis terdapat di bagian
  tubuh sebelah kiri dan kanan. Testis kiri dan kanan
  dibatasi oleh suatu sekat yang terdiri dari serat
  jaringan ikat dan otot polos.
Fungsi testis secara umum merupakan alat untuk
  memproduksi sperma dan hormon kelamin jantan
  yang disebut testoteron.
 Epididimis
Epididimis merupakan saluran berkelok-kelok di dalam skrotum yang
  keluar dari testis. Epididimis berjumlah sepasang di sebelah kanan dan
  kiri. Epididimis berfungsi sebagai tempat penyimpanan sementara
  sperma sampai sperma menjadi matang dan bergerak menuju vas
  deferens.
 Vas deferens
Vas deferens atau saluran sperma (duktus deferens) merupakan saluran
  lurus yang mengarah ke atas dan merupakan lanjutan dari epididimis.
  Vas deferens tidak menempel pada testis dan ujung salurannya terdapat
  di dalam kelenjar prostat. Vas deferens berfungsi sebagai saluran
  tempat jalannya sperma dari epididimis menuju kantung semen atau
  kantung mani (vesikula seminalis).
 Saluran ejakulasi
Saluran ejakulasi merupakan saluran pendek yang menghubungkan
  kantung semen dengan uretra. Saluran ini berfungsi untuk
  mengeluarkan sperma agar masuk ke dalam uretra.
 Vesikula seminalis
Vesikula seminalis atau semen (kantung mani) merupakan
  kelenjar berlekuk-lekuk yang terletak di belakang kantung
  kemih. Dinding vesikula seminalis menghasilkan zkantung at
  makanan yang merupakan sumber makanan bagi sperma.
 Kelenjar prostat
Kelenjar prostat melingkari bagian atas uretra dan terletak di
  bagian bawah kantung kemih. Kelenjar prostat menghasilkan
  getah yang mengandung kolesterol, garam dan fosfolipid yang
  berperan untuk kelangsungan hidup sperma.
 Kelenjar Cowper
Kelenjar Cowper (kelenjar bulbouretra) merupakan kelenjar yang
  salurannya langsung menuju uretra. Kelenjar Cowper
  menghasilkan getah yang bersifat alkali (basa). Uretra
 Uretra
Uretra merupakan saluran akhir reproduksi yang terdapat di
  dalam penis. Uretra berfungsi sebagai saluran kelamin yang
  berasal dari kantung semen dan saluran untuk membuang urin
  dari kantung kemih.
 Penis
Penis terdiri dari tiga rongga yang berisi jaringan spons. Dua rongga yang terletak
  di bagian atas berupa jaringan spons korpus kavernosa. Satu rongga lagi berada
  di bagian bawah yang berupa jaringan spons korpus spongiosum yang
  membungkus uretra. Uretra pada penis dikelilingi oleh jaringan erektil yang
  rongga-rongganya banyak mengandung pembuluh darah dan ujung-ujung
  saraf perasa. Bila ada suatu rangsangan, rongga tersebut akan terisi penuh oleh
  darah sehingga penis menjadi tegang dan mengembang (ereksi).
 Skrotum
Skrotum (kantung pelir) merupakan kantung yang di dalamnya berisi testis.
  Skrotum berjumlah sepasang, yaitu skrotum kanan dan skrotum kiri. Di antara
  skrotum kanan dan skrotum kiri dibatasi oleh sekat yang berupa jaringan ikat
  dan otot polos (otot dartos). Otot dartos berfungsi untuk menggerakan
  skrotum sehingga dapat mengerut dan mengendur. Di dalam skrotum juga
  tedapat serat-serat otot yang berasal dari penerusan otot lurik dinding perut
  yang disebut otot kremaster. Otot ini bertindak sebagai pengatur suhu
  lingkungan testis agar kondisinya stabil. Proses pembentukan sperma
  (spermatogenesis) membutuhkan suhu yang stabil, yaitu beberapa derajat
  lebih rendah daripada suhu tubuh.
spermatid   spermatozoa
                              Spermatos
                 Spermatos
spermatogonium                    it
                  it primer
                               sekunder   spermatid   spermatozoa
 Testoteron
Testoteron disekresi oleh sel-sel Leydig yang terdapat di
  antara tubulus seminiferus. Hormon ini penting bagi
  tahap pembelahan sel-sel germinal untuk membentuk
  sperma, terutama pembelahan meiosis untuk
  membentuk spermatosit sekunder.
 LH (Luteinizing Hormone)
LH disekresi oleh kelenjar hipofisis anterior. LH
  berfungsi menstimulasi sel-sel Leydig untuk
  mensekresi testoteron
 FSH (Follicle Stimulating Hormone)
FSH juga disekresi oleh sel-sel kelenjar hipofisis anterior
  dan berfungsi menstimulasi sel-sel sertoli. Tanpa
  stimulasi ini, pengubahan spermatid menjadi sperma
  (spermiasi) tidak akan terjadi.
 Estrogen
Estrogen dibentuk oleh sel-sel sertoli ketika
  distimulasi oleh FSH. Sel-sel sertoli juga
  mensekresi suatu protein pengikat androgen yang
  mengikat testoteron dan estrogen serta membawa
  keduanya ke dalam cairan pada tubulus
  seminiferus. Kedua hormon ini tersedia untuk
  pematangan sperma.
 Hormon Pertumbuhan
Hormon pertumbuhan diperlukan untuk mengatur
  fungsi metabolisme testis. Hormon pertumbuhan
  secara khusus meningkatkan pembelahan awal
  pada spermatogenesis.
 Gonorea/kencing nanah
Penyebab : bakteri Neisseria gonorrhea.
Gejala : alat kelamin terasa nyeri,merah,bengkak dan
  bernanah
 Sifilis/raja singa
Penyebab : bakteri Treponema pallidium
Gejala : timbul benjolan di sekitar alat kelamin, kadang-
  kadang disertai pusing, nyeri tulang seperti flu, bercak
  kemerahan pada tubuh
 Herpes genital
Penyebab : virus Herpes simplex
Gejala : bintil-bintil berair yang sangat nyeri di sekitar
  alat kelamin
 Klamidia
Penyebab : Chalamydia trachomatis
Gejala : timbul peradangan pada alat reproduksi
 Keputihan
Penyebab : infeksi oleh jamur Candida albicans
Gejala : ditandai dengan pengeluaran cairan putih agak
  kental yang disertai rasa gatal
Tugas biologi smpn 1 bandung

More Related Content

What's hot

Sistem reproduksi manusia
Sistem reproduksi manusiaSistem reproduksi manusia
Sistem reproduksi manusiaRina Trifani
 
9a sistem-reproduksi
9a sistem-reproduksi9a sistem-reproduksi
9a sistem-reproduksinidutkhofiyya
 
Sistem reproduksi manusia ismail
Sistem reproduksi manusia  ismailSistem reproduksi manusia  ismail
Sistem reproduksi manusia ismailIsmail Fizh
 
Sistem Reproduksi Manusia
Sistem Reproduksi ManusiaSistem Reproduksi Manusia
Sistem Reproduksi Manusiaeuis_evha
 
Sistem reproduksi manusia
Sistem reproduksi manusiaSistem reproduksi manusia
Sistem reproduksi manusiadickybayu
 
SISTEM REPRODUKSI MANUSIA
SISTEM REPRODUKSI MANUSIASISTEM REPRODUKSI MANUSIA
SISTEM REPRODUKSI MANUSIARosdianasella
 
Sistem reproduksi pada manusia
Sistem reproduksi pada manusiaSistem reproduksi pada manusia
Sistem reproduksi pada manusiaDianaksm11
 
Sistem reproduksi manusia
Sistem reproduksi manusiaSistem reproduksi manusia
Sistem reproduksi manusiavanessaclarista
 
Tugas UAS MedTek 'Sistem Reroduksi
Tugas UAS MedTek 'Sistem ReroduksiTugas UAS MedTek 'Sistem Reroduksi
Tugas UAS MedTek 'Sistem Reroduksizia mujahidah
 
Sistem Reproduksi Manusia
Sistem Reproduksi ManusiaSistem Reproduksi Manusia
Sistem Reproduksi Manusiazia mujahidah
 
Sistem reproduksi
Sistem reproduksiSistem reproduksi
Sistem reproduksiAhmad Ali
 
Presentasi sistem-reproduksi-manusia
Presentasi sistem-reproduksi-manusiaPresentasi sistem-reproduksi-manusia
Presentasi sistem-reproduksi-manusiaAhmad Ali
 
Biologi reproduksi smansa15
Biologi reproduksi smansa15Biologi reproduksi smansa15
Biologi reproduksi smansa15Wulan Suryani
 
Bab 11 sistem reproduksi manusia
Bab 11 sistem reproduksi manusiaBab 11 sistem reproduksi manusia
Bab 11 sistem reproduksi manusiaAhmad Ali
 
Tugas klmpok ibu emy. AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA
Tugas klmpok ibu emy. AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA Tugas klmpok ibu emy. AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA
Tugas klmpok ibu emy. AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA Operator Warnet Vast Raha
 
Sistem reproduksi pada manusia
Sistem reproduksi pada manusiaSistem reproduksi pada manusia
Sistem reproduksi pada manusiaMonica Lintang
 
Sistem reproduksi-manusi-kls ix
Sistem reproduksi-manusi-kls ixSistem reproduksi-manusi-kls ix
Sistem reproduksi-manusi-kls ixAfied Grey
 

What's hot (19)

Sistem reproduksi manusia
Sistem reproduksi manusiaSistem reproduksi manusia
Sistem reproduksi manusia
 
K1. anatomi sistem reproduksi
K1. anatomi sistem reproduksiK1. anatomi sistem reproduksi
K1. anatomi sistem reproduksi
 
9a sistem-reproduksi
9a sistem-reproduksi9a sistem-reproduksi
9a sistem-reproduksi
 
Sistem reproduksi manusia ismail
Sistem reproduksi manusia  ismailSistem reproduksi manusia  ismail
Sistem reproduksi manusia ismail
 
Sistem Reproduksi Manusia
Sistem Reproduksi ManusiaSistem Reproduksi Manusia
Sistem Reproduksi Manusia
 
Sistem Reproduksi Manusia
Sistem Reproduksi ManusiaSistem Reproduksi Manusia
Sistem Reproduksi Manusia
 
Sistem reproduksi manusia
Sistem reproduksi manusiaSistem reproduksi manusia
Sistem reproduksi manusia
 
SISTEM REPRODUKSI MANUSIA
SISTEM REPRODUKSI MANUSIASISTEM REPRODUKSI MANUSIA
SISTEM REPRODUKSI MANUSIA
 
Sistem reproduksi pada manusia
Sistem reproduksi pada manusiaSistem reproduksi pada manusia
Sistem reproduksi pada manusia
 
Sistem reproduksi manusia
Sistem reproduksi manusiaSistem reproduksi manusia
Sistem reproduksi manusia
 
Tugas UAS MedTek 'Sistem Reroduksi
Tugas UAS MedTek 'Sistem ReroduksiTugas UAS MedTek 'Sistem Reroduksi
Tugas UAS MedTek 'Sistem Reroduksi
 
Sistem Reproduksi Manusia
Sistem Reproduksi ManusiaSistem Reproduksi Manusia
Sistem Reproduksi Manusia
 
Sistem reproduksi
Sistem reproduksiSistem reproduksi
Sistem reproduksi
 
Presentasi sistem-reproduksi-manusia
Presentasi sistem-reproduksi-manusiaPresentasi sistem-reproduksi-manusia
Presentasi sistem-reproduksi-manusia
 
Biologi reproduksi smansa15
Biologi reproduksi smansa15Biologi reproduksi smansa15
Biologi reproduksi smansa15
 
Bab 11 sistem reproduksi manusia
Bab 11 sistem reproduksi manusiaBab 11 sistem reproduksi manusia
Bab 11 sistem reproduksi manusia
 
Tugas klmpok ibu emy. AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA
Tugas klmpok ibu emy. AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA Tugas klmpok ibu emy. AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA
Tugas klmpok ibu emy. AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA
 
Sistem reproduksi pada manusia
Sistem reproduksi pada manusiaSistem reproduksi pada manusia
Sistem reproduksi pada manusia
 
Sistem reproduksi-manusi-kls ix
Sistem reproduksi-manusi-kls ixSistem reproduksi-manusi-kls ix
Sistem reproduksi-manusi-kls ix
 

Viewers also liked

抹茶芝士软蛋糕
抹茶芝士软蛋糕抹茶芝士软蛋糕
抹茶芝士软蛋糕voon sj
 
巧克力杏仁粒饼干
巧克力杏仁粒饼干巧克力杏仁粒饼干
巧克力杏仁粒饼干voon sj
 
Evoluoterritorialdobrasilemmapas1534 atual-130318180319-phpapp02
Evoluoterritorialdobrasilemmapas1534 atual-130318180319-phpapp02Evoluoterritorialdobrasilemmapas1534 atual-130318180319-phpapp02
Evoluoterritorialdobrasilemmapas1534 atual-130318180319-phpapp02Leonardo Santos
 
Resipi baozi
Resipi baoziResipi baozi
Resipi baozivoon sj
 
オレオレ言語実装に役立つプル型ASTウォーカーAPI
オレオレ言語実装に役立つプル型ASTウォーカーAPIオレオレ言語実装に役立つプル型ASTウォーカーAPI
オレオレ言語実装に役立つプル型ASTウォーカーAPI隆行 神戸
 
Mapasdobrasil 140514055249-phpapp01
Mapasdobrasil 140514055249-phpapp01Mapasdobrasil 140514055249-phpapp01
Mapasdobrasil 140514055249-phpapp01Leonardo Santos
 
ゲームマップのためのグラフAPIの設計
ゲームマップのためのグラフAPIの設計ゲームマップのためのグラフAPIの設計
ゲームマップのためのグラフAPIの設計隆行 神戸
 
Peribahasa 123
Peribahasa 123Peribahasa 123
Peribahasa 123voon sj
 

Viewers also liked (17)

Service orders do not delete
Service orders do not deleteService orders do not delete
Service orders do not delete
 
Math ppt copy (2)
Math ppt   copy (2)Math ppt   copy (2)
Math ppt copy (2)
 
抹茶芝士软蛋糕
抹茶芝士软蛋糕抹茶芝士软蛋糕
抹茶芝士软蛋糕
 
巧克力杏仁粒饼干
巧克力杏仁粒饼干巧克力杏仁粒饼干
巧克力杏仁粒饼干
 
Evoluoterritorialdobrasilemmapas1534 atual-130318180319-phpapp02
Evoluoterritorialdobrasilemmapas1534 atual-130318180319-phpapp02Evoluoterritorialdobrasilemmapas1534 atual-130318180319-phpapp02
Evoluoterritorialdobrasilemmapas1534 atual-130318180319-phpapp02
 
Motivación
MotivaciónMotivación
Motivación
 
Resipi baozi
Resipi baoziResipi baozi
Resipi baozi
 
Amelia earhart
Amelia earhartAmelia earhart
Amelia earhart
 
Dogs
DogsDogs
Dogs
 
Hh 2
Hh 2Hh 2
Hh 2
 
オレオレ言語実装に役立つプル型ASTウォーカーAPI
オレオレ言語実装に役立つプル型ASTウォーカーAPIオレオレ言語実装に役立つプル型ASTウォーカーAPI
オレオレ言語実装に役立つプル型ASTウォーカーAPI
 
Mapasdobrasil 140514055249-phpapp01
Mapasdobrasil 140514055249-phpapp01Mapasdobrasil 140514055249-phpapp01
Mapasdobrasil 140514055249-phpapp01
 
ゲームマップのためのグラフAPIの設計
ゲームマップのためのグラフAPIの設計ゲームマップのためのグラフAPIの設計
ゲームマップのためのグラフAPIの設計
 
Executive Function in Typical Children
Executive Function in Typical ChildrenExecutive Function in Typical Children
Executive Function in Typical Children
 
Peribahasa 123
Peribahasa 123Peribahasa 123
Peribahasa 123
 
Nazca line
Nazca lineNazca line
Nazca line
 
Buổi 4
Buổi 4Buổi 4
Buổi 4
 

Similar to Tugas biologi smpn 1 bandung

Alat reproduksi laki-laki dan wanita.pptx
Alat reproduksi laki-laki dan wanita.pptxAlat reproduksi laki-laki dan wanita.pptx
Alat reproduksi laki-laki dan wanita.pptxRestuundefined
 
Sistem reproduksi dan kelainannya
Sistem reproduksi dan kelainannya Sistem reproduksi dan kelainannya
Sistem reproduksi dan kelainannya MJM Networks
 
Sistem reproduksi dan kelainannya
Sistem reproduksi dan kelainannyaSistem reproduksi dan kelainannya
Sistem reproduksi dan kelainannyaMJM Networks
 
sistemreproduksimanusia-.pptx
sistemreproduksimanusia-.pptxsistemreproduksimanusia-.pptx
sistemreproduksimanusia-.pptxIisAisyah39
 
SISTEM_REPRODUKSI.ppt
SISTEM_REPRODUKSI.pptSISTEM_REPRODUKSI.ppt
SISTEM_REPRODUKSI.pptUtamiDewi23
 
Sistem reproduksi manusia
Sistem reproduksi manusiaSistem reproduksi manusia
Sistem reproduksi manusiaKrisna Mustofa
 
Kelompok 7 yanti bio
Kelompok 7 yanti bioKelompok 7 yanti bio
Kelompok 7 yanti biowahyudhad
 
sistem-reproduksi-manusia-materi-ajar.pptx
sistem-reproduksi-manusia-materi-ajar.pptxsistem-reproduksi-manusia-materi-ajar.pptx
sistem-reproduksi-manusia-materi-ajar.pptxssuser0d6781
 
Bab 4 - Sistem Reproduksi.pptx
Bab 4 - Sistem Reproduksi.pptxBab 4 - Sistem Reproduksi.pptx
Bab 4 - Sistem Reproduksi.pptxCaptainCanarys
 
Sistem reproduksi pada pria (Materi Biologi)
Sistem reproduksi pada pria (Materi Biologi)Sistem reproduksi pada pria (Materi Biologi)
Sistem reproduksi pada pria (Materi Biologi)Nurul Afdal Haris
 
Reproduksi pada manusia
Reproduksi pada manusiaReproduksi pada manusia
Reproduksi pada manusiaRosdianasella
 
Berikut ini sistem reproduksi mmanusia kelas IX
Berikut ini sistem reproduksi mmanusia kelas IXBerikut ini sistem reproduksi mmanusia kelas IX
Berikut ini sistem reproduksi mmanusia kelas IXAsmara Nova Susanto
 
PPT_SISTEM_REPRODUKSI_WANITTA_SMA (1) (1).pptx
PPT_SISTEM_REPRODUKSI_WANITTA_SMA (1) (1).pptxPPT_SISTEM_REPRODUKSI_WANITTA_SMA (1) (1).pptx
PPT_SISTEM_REPRODUKSI_WANITTA_SMA (1) (1).pptxBaiqadeliadwisavitri
 
Sistem Reproduksi Manusia Kelas XI IPA
Sistem Reproduksi Manusia Kelas XI IPASistem Reproduksi Manusia Kelas XI IPA
Sistem Reproduksi Manusia Kelas XI IPAMutiara Dwi Faiska
 
Sistem reproduksi pria_kelompok 2
Sistem reproduksi pria_kelompok 2Sistem reproduksi pria_kelompok 2
Sistem reproduksi pria_kelompok 2NutfahKamila
 
Menstrual cycle.pptx
Menstrual cycle.pptxMenstrual cycle.pptx
Menstrual cycle.pptxssuser25fcab
 

Similar to Tugas biologi smpn 1 bandung (20)

Alat reproduksi laki-laki dan wanita.pptx
Alat reproduksi laki-laki dan wanita.pptxAlat reproduksi laki-laki dan wanita.pptx
Alat reproduksi laki-laki dan wanita.pptx
 
Sistem reproduksi dan kelainannya
Sistem reproduksi dan kelainannya Sistem reproduksi dan kelainannya
Sistem reproduksi dan kelainannya
 
Sistem reproduksi dan kelainannya
Sistem reproduksi dan kelainannyaSistem reproduksi dan kelainannya
Sistem reproduksi dan kelainannya
 
Reprod manusia
Reprod  manusiaReprod  manusia
Reprod manusia
 
sistemreproduksimanusia-.pptx
sistemreproduksimanusia-.pptxsistemreproduksimanusia-.pptx
sistemreproduksimanusia-.pptx
 
SISTEM_REPRODUKSI.ppt
SISTEM_REPRODUKSI.pptSISTEM_REPRODUKSI.ppt
SISTEM_REPRODUKSI.ppt
 
Sistem reproduksi manusia
Sistem reproduksi manusiaSistem reproduksi manusia
Sistem reproduksi manusia
 
Kelompok 7 yanti bio
Kelompok 7 yanti bioKelompok 7 yanti bio
Kelompok 7 yanti bio
 
Mid embriologi
Mid embriologiMid embriologi
Mid embriologi
 
sistem reproduksi
sistem reproduksisistem reproduksi
sistem reproduksi
 
sistem-reproduksi-manusia-materi-ajar.pptx
sistem-reproduksi-manusia-materi-ajar.pptxsistem-reproduksi-manusia-materi-ajar.pptx
sistem-reproduksi-manusia-materi-ajar.pptx
 
Bab 4 - Sistem Reproduksi.pptx
Bab 4 - Sistem Reproduksi.pptxBab 4 - Sistem Reproduksi.pptx
Bab 4 - Sistem Reproduksi.pptx
 
Sistem reproduksi pada pria (Materi Biologi)
Sistem reproduksi pada pria (Materi Biologi)Sistem reproduksi pada pria (Materi Biologi)
Sistem reproduksi pada pria (Materi Biologi)
 
Reproduksi pada manusia
Reproduksi pada manusiaReproduksi pada manusia
Reproduksi pada manusia
 
Berikut ini sistem reproduksi mmanusia kelas IX
Berikut ini sistem reproduksi mmanusia kelas IXBerikut ini sistem reproduksi mmanusia kelas IX
Berikut ini sistem reproduksi mmanusia kelas IX
 
PPT_SISTEM_REPRODUKSI_WANITTA_SMA (1) (1).pptx
PPT_SISTEM_REPRODUKSI_WANITTA_SMA (1) (1).pptxPPT_SISTEM_REPRODUKSI_WANITTA_SMA (1) (1).pptx
PPT_SISTEM_REPRODUKSI_WANITTA_SMA (1) (1).pptx
 
PAI PPT KEL 2.pptx
PAI PPT KEL 2.pptxPAI PPT KEL 2.pptx
PAI PPT KEL 2.pptx
 
Sistem Reproduksi Manusia Kelas XI IPA
Sistem Reproduksi Manusia Kelas XI IPASistem Reproduksi Manusia Kelas XI IPA
Sistem Reproduksi Manusia Kelas XI IPA
 
Sistem reproduksi pria_kelompok 2
Sistem reproduksi pria_kelompok 2Sistem reproduksi pria_kelompok 2
Sistem reproduksi pria_kelompok 2
 
Menstrual cycle.pptx
Menstrual cycle.pptxMenstrual cycle.pptx
Menstrual cycle.pptx
 

Tugas biologi smpn 1 bandung

  • 1. SMP NEGERI 1 BANDUNG JALAN KSATRIAAN NO 12 NO TELP : (022)6011429
  • 2.  Karenina Selviyanti  Vira Annisa Rachma  Rahmania Putri A.N.  Faris Dwi Anandito  Dewanto Alfarizmi  Yukie Anarchy Syah  Resky Aldiar
  • 4. 1. Ovarium (indung telur) Fungsi : tempat memproduksi sel telur 2. Ovinduk (tuba fallopi) Fungsi : a. membawa sel telur dari ovarium menuju uterus b. Tempat terjadinya fertilasi (peleburan sel sperma dan sel telur menjadi zigot)
  • 5. 3. Uterus (rahim) Fungsi : tempat tumbuh dan berkembangnya zigot  4. Vagina Fungsi : a. Sebagai alat kopulasi (pertemuan antara sel sperma dan sel telur) b. Sebagai jalan lahirnya bayi
  • 6.
  • 7. Proses pembentukan ovum disebut oogenesis,terjadi di ovarium. Sejak masa fetus, ovarium mengandung lebih dari tujuh juta oogonium, yang merupakan induk sel telur .
  • 8. Telur Oosit (ovum) sekunder Polosit II Oosit Oogonium primer Polosit II Polosit I Polosit II
  • 9. Kelenjar endokrin Hormon yang Fungsi dihasilkan Hipotalamus Gonadotropin Merangsang sekresi FSH dan LH FSH (Folicle Merangsang Stimulating Hormone) perkembangan folikel , sekresi estrogen dan ovulasi LH (Luteinizing Merangsang ovulasi Hifosis anterior Hormone) dan perkembangan korpus luteum (sisa folikel) Prolaktin Merangsang produksi ASI
  • 10. •Pertumbuhan organ kelamin dan perkembangan ciri kelamin Estrogen sekunder •Pendewasaan , persiapan endometrium untuk kelamin Ovarium •Menyiapkan endometrium untuk Progesteron kehamilan •Merangsang produksi air susu
  • 11. Proses pelepasan ovum dari ovarium disebut ovulasi, biasanya terjadi antara 21 – 35 hari. Apabila sel telur yang berada di ovinduk dibuahi oleh sperma , maka dihasikan zigot. Zigot akan bergerak menuju rahim dan menenpel di dinding rahim , di rahim zigot akan tumbuh menjadi embrio dan embrio akan berkembang jadi janin. Janin mendapat makanan melalui plsenta , berikut beberapa fungsi dari plasenta : 1. Memasok sari - sari makanan dan kebutuhan oksigen dari ibu ke janin 2. Membuang sisa metabolisme dari janin ke ibu 3. Mencegah masuknya penyakit ke tubuh janin
  • 12.  Amnion = kantung berisi cairan tempat embrio/janin mengapung . Fungsinya melindungi janin dari tekanan dan benturan  Korion = selaput yang terdapat di luar amnio  Kantong kuning telur = terletak diantara amnio dan plasenta  Alantosis , berkembang menjadi tali pusat
  • 13.
  • 14. Tahap Hari ke- peristiwa Meluruhnya dinding rahim disebabkan Menstruasi 1-7 berkurangnya kadar hormon seks dalam tubuh Masa pembentukan dan pematangan sel Pra ovulasi 7 - 13 telur dalam ovarium yang dipicu oleh peningkatan kadar estrogen dalam tubuh Proses keluarnya sel telur yang matang dari Ovulasi 14 ovarium atau biasa disebut masa subur Masa kemunduran sel telur bila tidak terjadi pembuahan. Pada tahap ini terjadi kenaikan Pasca ovulasi 15 – 28 produksi progesteron sehingga endometrium menjadi lebih tebal dan siap menerima embrio untuk berkembang
  • 15.
  • 16. Organ reproduksi dalam pria terdiri atas testis, saluran pengeluaran dan kelenjar asesoris.  Testis Testis (gonad jantan) berbentuk oval dan terletak didalam kantung pelir (skrotum). Testis berjumlah sepasang (testes = jamak). Testis terdapat di bagian tubuh sebelah kiri dan kanan. Testis kiri dan kanan dibatasi oleh suatu sekat yang terdiri dari serat jaringan ikat dan otot polos. Fungsi testis secara umum merupakan alat untuk memproduksi sperma dan hormon kelamin jantan yang disebut testoteron.
  • 17.  Epididimis Epididimis merupakan saluran berkelok-kelok di dalam skrotum yang keluar dari testis. Epididimis berjumlah sepasang di sebelah kanan dan kiri. Epididimis berfungsi sebagai tempat penyimpanan sementara sperma sampai sperma menjadi matang dan bergerak menuju vas deferens.  Vas deferens Vas deferens atau saluran sperma (duktus deferens) merupakan saluran lurus yang mengarah ke atas dan merupakan lanjutan dari epididimis. Vas deferens tidak menempel pada testis dan ujung salurannya terdapat di dalam kelenjar prostat. Vas deferens berfungsi sebagai saluran tempat jalannya sperma dari epididimis menuju kantung semen atau kantung mani (vesikula seminalis).  Saluran ejakulasi Saluran ejakulasi merupakan saluran pendek yang menghubungkan kantung semen dengan uretra. Saluran ini berfungsi untuk mengeluarkan sperma agar masuk ke dalam uretra.
  • 18.  Vesikula seminalis Vesikula seminalis atau semen (kantung mani) merupakan kelenjar berlekuk-lekuk yang terletak di belakang kantung kemih. Dinding vesikula seminalis menghasilkan zkantung at makanan yang merupakan sumber makanan bagi sperma.  Kelenjar prostat Kelenjar prostat melingkari bagian atas uretra dan terletak di bagian bawah kantung kemih. Kelenjar prostat menghasilkan getah yang mengandung kolesterol, garam dan fosfolipid yang berperan untuk kelangsungan hidup sperma.  Kelenjar Cowper Kelenjar Cowper (kelenjar bulbouretra) merupakan kelenjar yang salurannya langsung menuju uretra. Kelenjar Cowper menghasilkan getah yang bersifat alkali (basa). Uretra  Uretra Uretra merupakan saluran akhir reproduksi yang terdapat di dalam penis. Uretra berfungsi sebagai saluran kelamin yang berasal dari kantung semen dan saluran untuk membuang urin dari kantung kemih.
  • 19.
  • 20.  Penis Penis terdiri dari tiga rongga yang berisi jaringan spons. Dua rongga yang terletak di bagian atas berupa jaringan spons korpus kavernosa. Satu rongga lagi berada di bagian bawah yang berupa jaringan spons korpus spongiosum yang membungkus uretra. Uretra pada penis dikelilingi oleh jaringan erektil yang rongga-rongganya banyak mengandung pembuluh darah dan ujung-ujung saraf perasa. Bila ada suatu rangsangan, rongga tersebut akan terisi penuh oleh darah sehingga penis menjadi tegang dan mengembang (ereksi).  Skrotum Skrotum (kantung pelir) merupakan kantung yang di dalamnya berisi testis. Skrotum berjumlah sepasang, yaitu skrotum kanan dan skrotum kiri. Di antara skrotum kanan dan skrotum kiri dibatasi oleh sekat yang berupa jaringan ikat dan otot polos (otot dartos). Otot dartos berfungsi untuk menggerakan skrotum sehingga dapat mengerut dan mengendur. Di dalam skrotum juga tedapat serat-serat otot yang berasal dari penerusan otot lurik dinding perut yang disebut otot kremaster. Otot ini bertindak sebagai pengatur suhu lingkungan testis agar kondisinya stabil. Proses pembentukan sperma (spermatogenesis) membutuhkan suhu yang stabil, yaitu beberapa derajat lebih rendah daripada suhu tubuh.
  • 21. spermatid spermatozoa Spermatos Spermatos spermatogonium it it primer sekunder spermatid spermatozoa
  • 22.  Testoteron Testoteron disekresi oleh sel-sel Leydig yang terdapat di antara tubulus seminiferus. Hormon ini penting bagi tahap pembelahan sel-sel germinal untuk membentuk sperma, terutama pembelahan meiosis untuk membentuk spermatosit sekunder.  LH (Luteinizing Hormone) LH disekresi oleh kelenjar hipofisis anterior. LH berfungsi menstimulasi sel-sel Leydig untuk mensekresi testoteron  FSH (Follicle Stimulating Hormone) FSH juga disekresi oleh sel-sel kelenjar hipofisis anterior dan berfungsi menstimulasi sel-sel sertoli. Tanpa stimulasi ini, pengubahan spermatid menjadi sperma (spermiasi) tidak akan terjadi.
  • 23.  Estrogen Estrogen dibentuk oleh sel-sel sertoli ketika distimulasi oleh FSH. Sel-sel sertoli juga mensekresi suatu protein pengikat androgen yang mengikat testoteron dan estrogen serta membawa keduanya ke dalam cairan pada tubulus seminiferus. Kedua hormon ini tersedia untuk pematangan sperma.  Hormon Pertumbuhan Hormon pertumbuhan diperlukan untuk mengatur fungsi metabolisme testis. Hormon pertumbuhan secara khusus meningkatkan pembelahan awal pada spermatogenesis.
  • 24.  Gonorea/kencing nanah Penyebab : bakteri Neisseria gonorrhea. Gejala : alat kelamin terasa nyeri,merah,bengkak dan bernanah  Sifilis/raja singa Penyebab : bakteri Treponema pallidium Gejala : timbul benjolan di sekitar alat kelamin, kadang- kadang disertai pusing, nyeri tulang seperti flu, bercak kemerahan pada tubuh
  • 25.  Herpes genital Penyebab : virus Herpes simplex Gejala : bintil-bintil berair yang sangat nyeri di sekitar alat kelamin  Klamidia Penyebab : Chalamydia trachomatis Gejala : timbul peradangan pada alat reproduksi  Keputihan Penyebab : infeksi oleh jamur Candida albicans Gejala : ditandai dengan pengeluaran cairan putih agak kental yang disertai rasa gatal