Dokumen tersebut membahas tentang keragaman dan kesetaraan manusia. Keragaman muncul dari perbedaan suku bangsa, agama, ideologi, adat istiadat, dan status ekonomi. Kesetaraan berarti memiliki kedudukan yang sama. Masyarakat majemuk memiliki berbagai ragam tetapi harus dihargai sebagai kekayaan bangsa. Keragaman dan kesetaraan perlu dijaga dalam kehidupan bermasyarakat.
1. Kelompok 5
1. Irene Sofia 201510430311054
2. Nike Indah Ratna D 201510430311059
3. Diah KusumaW. 201510430311063
4. IraAndra N 201510430311098
2.
3. 1. Makna Keragaman Manusia
Keragaman berasal dari kata ragam. Berdasarkan Kamus
Besar Bahasa Indonesia (KBBI), ragam berarti:
Sikap, tingkah laku, cara;
Macam, jenis;
Musik, lagu, langgam;
Warna, corak;
Laras (tata bahasa)
2. Makna Kesetaraan Manusia
Kesetaraan berasal dari kata setara atau sederajat. Jadi,
kesetaraan juga dapat disebut juga kesederajatan. Menurut
KBBI, sederajat artinya sama tingkat (kedudukan, pangkat).
4. 1. Suku bangsa dan ras
2. Agama dan keyakinan
3. Ideologi dan politik
4. Adat dan Kesopanan (Tatakrama)
5. Kesenjangan ekonomi dan social
5. Majemuk berarti banyak ragam, beraneka, berjenis-jenis.
Konsep masyarakat majemuk (pural society) pertama kali
diperkenalkan oleh Furnivall tahun 1948.
Konsep masyarakat majemuk Furnival di atas, dipertanyakan
validitasnya sekarang ini sebab telah terjadi perubahan
fundamental akibat pembangunan serta kemajuan ilmu
pengetahuan dan teknologi, yang kemudian di sempurnakan
oleh pendapat Usman Pely (1989).
6. 1. Kemajemukan sebagai Kekayaan Bangsa
Indonesia
2. Kesetaraan SebagaiWarga Bangsa Indonesia
7. 1. Keragaman masyarakat adalah suatu kenyataan sekaligus
kekayaan dari bangsa.
2. Problem Kesetaraan serta Solusinya dalam Kehidupan