7. Apa yang dilakukandalamanalisiskonseptual (analisisisi/subyek) dokumen? Analisissubyekmencakup: Menentukanmengenaiapadokumentersebut. Memilihkonsep-konsepdanmenyatakannyadenganbahasaalamiah. Menyusunrangkumanspesifik
8. Lanjutan…. Karenanyaseorangpengindeks (indexer) harus: Memahamisubyekdokumen, Memilikipengetahuanygbaikttgkebutuhanpemakai. Menangkapapadokumendanmengapapemakaitertarikmembacanya Memperkirakan aspek2 manadaridokumen yang paling pentingdan yang mungkindidekatipemakaipadawaktupenelusuran. Analisisinidicatatataubiasanyahanyadalampemikiranpengindeks.
9. Dan apa yang dilakukanpadatahappenerjemahananalisiskonseptualkedalamkosakatatertentu/bahasaindeks? Dalamkebanyakansisteminiberartimenggunakansuatukosakataterawasiatauterkendali (“controlled vocabulary”), yaitusekelompokistilahterbatas yang harusdigunakanuntukmewakilisubyekdokumen. Kosakatainibisaberupadaftartajuksubyek, baganklasifikasi, tesaurus, ataudaftaristilahdanfraseterpilih.
13. Berikutnyakonsepfenomena, apaitu? Maksudnya, setiapbahanpustaka yang terkaitsuatudisiplinatausubdisiplinilmutertentupastimengkajisuatufenomenaterkaitdisiplin/subdisiplinituberupa BENDA atau WUJUD. Jadifenomena = obyekkajiansuatudisiplinilmu Benda/wujuditudapatberupa: Wujudkonkrit (concrete entity), spt: rumah, anak, kendaraan, uang, dsb. Ideabstrak (abstract idea), spt: cinta, kecantikan, kecerdasan, dsb. Fenomenainiygnantinyaberperansebagai SUBYEK dalamanalisissubyek Konsep SUBYEK inimenunjukkandokumenitu MENGENAI APA
14. KalaukonsepFaset? Fasetadalah KELOMPOK FENOMENA yang dikajiolehdisiplinilmutertentudan MEMILIKI SATU CIRI BERSAMA Tiapdisiplin/subdisiplinilmumempunyaifaset-faset yang khasuntukbidangilmutersebut, kecualifaset TEMPAT (SPACE) DAN WAKTU (TIME) yang merupakanfasetumum (bisaterdapatdisemuabidangilmu)
15. KonsepFokusdan Foci? Fokusadalahbentuktunggaldarisuatufaset = satuanggotaFaset. Foci adalahjamakdarisuatufaset = duaataulebihanggotafaset Antara foci danciripembagianmenghasilkanhubungan GENUS – SPECIES. Contoh, semuafokusdarifasetpenyakitmerupakan species dari genus penyakit (TBC = species dari genus penyakit)
16. KalauKonsepBentuk? KonsepBentukmenunjukkan APA dokumenitu? Terkaitkonsepbentuk, dokumen (bahanpustaka) dapatmempunyai: Bentukfisik (physical form): buku, kaset, film, filmstrip, mikroform, dsb. Bentukfisiktdkmempengaruhisubyekdokumen. Bentukpenyajian: Menggunakanlambangdalampenyajianinformasinya, spt: bahasa (Indonesia, Arab, dsb); Matematik (rumus, statistik); Gambar (lukisan, peta, denah) Adaseleksi, tatasusunanatauperagaankhusus, spt: tatasusunan (abjad, kronologi, kelas); format penyajian (laporan, pidato, esai); ringkasan (abstrak, sinopsis); kumpulan (antologi, ensiklopedi); kunci (bibliografi, indeks, katalog); peraturan (standar); untukkelompoktertentu (untuk guru, menejer, pemula, lanjutan, dsb.) BentukIntelektual, menunjukkanpendekatankhusus. Contoh: kajiansejarah, misal “sejarahtelekomunikasi” bukandokumendalamdisiplinilmusejarah, tetapibidangteknologi. Perhatianistilahsamadapatmenunjukkankonsep SUBYEK atau BENTUK “SeniTari Bali: suatu film”, Film disini = bentukfisik. “Perkembangan film Indonesia, Film disini = konsepsubyek. “Kamuskedokteran”, Kamusdisini = Bentukpenyajian. “Teknikmenyusunkamus”, kamusdisini = konsepSubyek.
19. Subyeksederhana? Subyeksederhana, adalahsubyekdokumen yang terdiridari SATU SUBYEK DASAR darisatudisiplin/subdisiplindan SATU FOKUS dari SATU FASET dalamdisiplin/subdisiplinitu. Contoh: Judul : PerpustakaanSekolah Rangkuman: Ilmuperpustakaan/PerpustakaanSekolah/ Judul : PendidikanSekolahDasar Rangkuman: Pendidikan/SekolahDasar/
20. Subyekmajemuk? Subyekmajemuk, adalahsubyekdokumen yang terdiridari SATU SUBYEK DASAR + FOCI dari DUA atau LEBIH FASET. Contoh: Judul: KurikulumSekolahDasar Rangkuman: Pendidikan/SekolahDasar : Kurikulum/ KurikulumSekolahDasardi Indonesia tahun 80-an Rangkuman: Pendidikan/SekolahDasar : Indonesia : Tahun 80-an/ Subyekmajemukberbedadengansubyekgabungan (composite subjects) yaitugabunganantaraduaataulebihsubyekdasar. Contoh: Judul: FisikadanMatematika Rangkuman: Fisika : Matematika
21. Subyekkompleks? Subyekkompleks, adalahsubyekdokumen yang terbentukakibat INTERAKSI ANTARA DUA SUBYEK DASAR . Contoh: Judul: PengaruhPendudukanJepangpada Novel Indonesia Subyekdasar: SEJARAH dan KESUSASTERAAN Rangkuman: Kesusasteraan / Indonesia : Novel /
22. Konsepterkaitdokumendahhabisdibahas, sekarangterkaitkegiatananalisissubyek, yaituUrutanSitasi, apaitu? Urutansitasi, adalahteknikmengurutkan konsep2 (terkaitbahanpustaka) untukmenentukansubyekdokumendengantepat. Untukdokumen yang subyeknyasubyekdasar (1 subyekdasar) dansubyeksederhana (1 subyekdasar + 1 fokusdarisatufaset) tidakmenimbulkanmasalahdalamurutansitasinya. Sedangkanuntukdokumen yang subyeknyamajemuk (1 subyekdasar + fokus-fokus (foci) dariduaataulebihfaset), menimbulkanmasalahdalampengurutansitasinya. Masalah yang timbuladalah: Bagaimanafokus-fokustersebutharusdiurut? Fasetmana yang harusdidahulukan? Karenanya, perluaturan yang menetapkanurutanprioritas