Metode klasifikasi DDC membagi ilmu pengetahuan ke dalam 10 kelas besar yang masing-masing dibagi lagi ke dalam 10 subkelas. Dokumen menjelaskan cara menggabungkan notasi dasar subyek dengan notasi tabel tambahan DDC seperti tabel 1 (subdivisi standar) berdasarkan aturan yang ada dalam bagan klasifikasi DDC."
2. Apa itu klasifikasi bahan pustaka? Dan
Apa pula klasifikasi DDC?
• Klasifikasi adalah proses
mengelompokkan bahan pustaka
ke dalam kelompok subyek
tertentu.
• DDC singkatan dari Dewey Decimal
Classification, yaitu metode
pengelompokan subyek karya
Melvil Dewey yang membagi ilmu
pengetahuan di dunia ini ke dalam
10 kelompok (kelas) besar, dan
masing2 hasil pembagian tadi
dibagi lagi ke dalam 10 kelompok
(kelas), dst.
3. 10 kelas besar apa saja itu?
Tabel kiri 10 besar utama, tabel kanan 10 besar dari kelas 300 (contoh)
Notasi Ilmu Pengetahuan 300 Ilmu-ilmu Sosial (Social Sciences)
000 Karya umum (Generalities) 310 Statistik umum
100 Filsafat (Philosophy and related 320 Ilmu Politik (Politik &
diciplines) Pemerintahan)
200 Agama (Relegion) 330 Ilmu Ekonomi
300 Ilmu2 sosial (Social Sciences) 340 Hukum
400 Bahasa (Language) 350 Administrasi negara; Ilmu
500 Ilmu2 murni (Pure Science) pengetahuan kemiliteran
600 Ilmu2 terapan (Technology and 360 Masalah2 sosial, pelayanan sosial,
Applied Sciences) Asosiasi
700 Kesenian, hiburan, olahraga 370 Pendidikan
(The Arts) 380 Perdagangan, Komunikasi,
800 Kesusasteraan (Literature) Pengangkutan
900 Geografi dan Sejarah Umum 390 Adat Istiadat, etiket dan Folklor
(General geography & history) Lebih lengkap Klik DI SINI
4. Bagaimana memanfaatkannya kalau melalui
analisis subyek, kita sudah tau subyek BP dan
notasi dasarnya?
• Terlebih dahulu kita harus Tabel Tentang
tahu bahwa DDC 1 Subdivisi Standar (Standar
Subdivision)
mempunyai 7 Tabel
2 Wilayah (Areas)
Tambahan (Auxiliary
3 Subdivisi sastra (Subdivision of
Tables), yang harus kita individual literatures)
gabungkan dengan notasi 4 Subdivisi bahasa (Subdivision of
dasar subyek yang sudah individual languages)
5 Ras, etnik, kebangsaan (Racing,
kita dapatkan, bila Ethnic, National Groups)
diperlukan. 6 Bahasa (Languages)
• Tujuh Tabel itu, adalah: 7 Kelompok orang
5. Apa saja notasi dan Bagaimana cara
penggabungan tabel 1 (subdivisi standar)
Notasi Tentang
tabel 1 Saat akan melakukan
-01 Filsafat penggabungan notasi dasar
-02 Aneka ragam
dengan tabel 1, maka kita
harus melihat bagan (DDC)
-03 Kamus, ensiklopedi,
konkordans
apakah:
-04 Topik2 khusus
• Tidak ada instruksi
penggunaan
-05 Penerbitan berseri
-06 Organisasi dan manajemen
• Ada instruksi penggunaan
dua nol (00)
-07 Pendidikan, penelitian, topik2
berkaitan • Terdapat penjelasannya
-08 Sejarah dan deskripsi
dalam bagan lengkap
berkenaan jenis-jenis orang • Notasi tabel 1 terdaftar
-09 Pengolahan historis, geografis, sebagian dlm bagan
perorangan
6. Kalau pada bagan DDC tidak ada
instruksi cara penggunaan, bagimana?
Tambahkan saja langsung notasi tabel 1 setelah notasi dasar.
Dalam hal ini, ada dua ketentuan: Jika notasi dasar tidak
Jika notasi dasar diakhiri diakhiri nol, maka notasi
dengan nol, maka notasi jadinya adalah notasi dasar +
gabungannya adalah notasi notasi tabel 1
dasar dibuang nolnya dan Contoh, hasil analisis:
ditambah notasi tabel 1 KURIKULUM : PENELITIAN
Contoh, hasil analisis: KAMUS – 375 = KURIKULUM (di bagan)
PENDIDIKAN – -072 = PENELITIAN (dalam
– 370 = Pendidikan (bagan) notasi tabel 1)
– -03 = Kamus (notasi tabel 1) – 375.072 = KURIKULUM
– 370.3 KAMUS PENDIDIKAN PENELITIAN (Notasi hasil
(notasi hasil penggabungan) penggabungan)
7. Kalau ada instruksi penggunaan dua nol (00),
bagaimana?
Tambahkan satu nol lagi, mendahului notasi tabel 1 sehingga
jumlah nolnya dua (ikuti instruksi, mengikuti bentuk notasi
yang dicontohkan dalam bagan)
Contohnya, pada bagan, PETERNAKAN PENELITIAN
notasi 636 = Peternakan, 636 = Peternakan (bagan, ada
dibawahnya terdapat instruksi tsb)
instruksi use 636.001 – -072= Penelitian (tabel 1)
636.009 for standar 636.0072 = Penelitian Peternakan
subdivision. Maka, jika
ingin memperluas notasi KAMUS PETERNAKAN
636 tsb dg notasi tabel 1, - 03 = Kamus (tabel 1)
adalah seperti contoh 636.003 = Kamus Peternakan
berikut:
8. Kalau terdapat penjelasan lengkap dalam bagan
DDC, bagaimana menggabungkan notasi tabel 1?
Ikuti pembuatan notasi gabungannya seperti contoh
dalam bagan
Misal kelas filsafat, tabel 1 telah
dicantum dalam bagan DDC kelas
101 – 109 hanya saja tidak dirinci
seperti notasi dalam tabel 1.
Contoh 1: Aneka ragam filsat
(bagan DDC) Contoh 2:
102 = Model filsafat (bagan)
-022 = ilustrasi dan model (notasi 107 = Penelitian filsafat
tabel 1) (bagan DDC)
-72 = Penelitian (tabel 1)
102.2 = Model filsafat
107.2 = Penelitian Filsafat
9. Kalau hanya sebagian notasi tabel 1
yang terdaftar dalam bagan DDC?
Kalau yang terdaftar hanya sebagian, ini artinya, notasi tabel 1
lainnya dapat pula ditambahkan pada notasi yang terdapat
dalam bagan tsb, mengikuti pola yang ada (yg dicontohkan)
Contoh:
020 = Ilmu perpustakaan dan Notasi 6, 7 dan 9 setelah
Informasi (dalam bagan) notasi 020 adalah sama
dibawahnya terdapat: dg notasi -06, -07 dan -
020.6 = Organisasi dan manajemen 09 yg terdapat di tabel 1.
perpustakaan Karenanya, bila ingin
memperluas notasi 020
.7 = Pendidikan perpustakaan
dengan notasi tabel 1
.9 = Sejarah perpustakaan lainnya, ikuti pola
tersebut.