Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut memuat sejarah perkembangan sistem transportasi mulai dari penemuan roda dan perahu sungai pada 3500 SM hingga peluncuran Space Shuttle pada 1981.
2. Dokumen tersebut juga membahas proses perencanaan dan pengambilan keputusan dalam transportasi yang melibatkan berbagai aspek.
3. Dokumen tersebut menjelaskan konsep pusat-pusat kegiatan dalam sist
2. • Penemuan Roda dan Perahu Sungai
3500 SM
• Penggunaan Kuda
2000 SM
• Penemuan gerobak
181-234
• Penemuan sepatu kuda
770
• Teori terbang oleh Leonardo da Vinci
1492
• Penemuan Kapal Selam – Cornelis Drebbel
1620
• Sistem bis pertama, ditarik oleh kuda, rute teap terjadwal - Blaise
Pascal
1662
3. • Balon Udara – Montgolfers brothers
1783
• Kapal Uap
1787
• …………….
…..
• Kereta Api Super Cepat
1964
• Pengiriman manusia pertama ke bulan
1969
• Jumbo Jet
1970
• Peluncuran Space Shuttle
1981
4. Proses menerus
Melibatkan pengambilan keputusan atau pemilihan
alternatif / cara
Untuk mencapai tujuan tertentu pada masa
mendatang
Dengan menggunakan sumber daya yang tersedia
5. Planning Process Decision Making Process
Perencanaan dan
Pengambilan Keputusan
6. Multi Proses
•Proses vertikal perencanaan
•Proses vertikal pengambilan
keputusan
•Proses horizontal
perencanaan dan
pengambilan keputusan
•Proses top-down / bottom
up planing
•Proses kemitraaan
Multi Dimensi
• Disiplin
• Sektor
• Proyek
• Aktor
• Wilayah
7. Perpindahan orang atau barang menggunakan kendaraan dan atau
lainnya, diantara tempat-tempat yang terpisah secara geografis
(Steenbrink, 1974).
Pemindahan atau pengangkutan sesuatu dari suatu tempat ke tempat
lain (Morlok, 1978).
Perpindahan barang atau penumpang dari suatu lokasi ke lokasi lain,
dimana produk yang digerakkan atau dipindahkan tersebut
dibutuhkan atau diinginkan oleh lokasi lain tersebut (Bowersox, 1981).
Suatu sistem yang terdiri dari fasilitas tetap (fixed facilities)/prasarana,
besaran arus (flow entities)/sarana dan sistem pengendalian (control
system) yang memungkinkan orang atau barang dapat berpindah dari
suatu tempat ke tempat lain secara efisien setiap waktu untuk
mendukung aktivitas manusia (Papacostas, 1987).
8. Suatu kegiatan u/ memindahkan sesuatu (orang atau
barang) dari suatu tempat ke tempat lain yang
terpisah secara spasial, baik dengan atau tanpa
sarana/alat angkut.
Perpindahan tsb melalui jalur perpindahan yaitu
prasarana baik alami (udara, sungai, laut) maupun
man made (jalan raya, jalan rel, pipa), obyek yang
diangkut dapat berupa orang maupun barang,
alat/sarana angkutan (kendaraan, pesawat, apal,
kereta, pipa), dengan sistem pengaturan dan kendali
tertentu (manajemen lalu lintas, sistem operasi,
maupun prosedur perangkutan)
9. Kemacetan Friksi lain
Friksi Comfort
penumpukan pada Convenience
lokasi & waktu Reliability
yang sama; Frekuensi
demand > supply
Load Factor
Biaya
Kecelakaan Keamanan
Friksi Polusi
“bersinggungan” Energi
dengan obyek lain
dsb
10.
11. Internasional
Nasional
Regional
Kota
Sistem Lingkungan – Eksternal
Ekonomi, Sosial, Budaya, Fisik, Teknologi
Sistem Sistem
Kegiatan Jaringan
Sistem
Kelembagaan
Sistem
Pergerakan
Sistem Lingkungan – Internal
Ekonomi, Sosial, Budaya, Fisik, Teknologi
12. Penumpukan kuantitas & kualitas
kegiatan
Urbanisasi; kota-kota metropolitan
Ribbon development; high rise; rumah
toko/kantor
Segregasi
Penyebaran kuantitas & kualitas kegiatan
Tersebarnya pusat-pusat kegiatan;
rendahnya volume pergerakan
orang/barang
Lain-lain
Kesenjangan kota vs desa/wilayah sekitar
Kesenjangan antar kota/wilayah
Kesenjangan antar negara
13. Kuantitas dan Kualitas
Kuantitas dan/atau kualitas rendah (misal:
jaringan SAUM), pertumbuhan lambat
Sistem hirarki jaringan (bottle neck, tol vs
kolektor, rel KA vs jalan, hirarki jaringan vs
moda. Hirarki terminal, antar moda)
Tidak efisien; kuantitas-kualitas angkutan
umum; land-use on street (PKL. Bengkel,
garasi,dll)
Polusi, energi
Antar Daerah Otonom
Sistem hirarki, antar moda, pembangunan,
operation & maintenance
14. Antar Waktu & Lokasi
Makin menumpuk pada waktu puncak;
makin memusat pada lokasi tertentu
kemacetan (jam kerja-sekolah,
waktu libur/hari raya)
Antar Moda
Belum terpadu LOS door – to – door
rendah
Dominasi LOV (polusi, energi); LOS
angkutan umum rendah (polusi,
kecelakaan, kejahatan), mixed traffic
15. Legal
Antar daerah otonomi (hirarki
terminal, antar moda, ijin
operasi, retribusi), law
enforcement, sosialisasi
Organisasi
Hak-wewenang, koordinasi satu sistem
terpadu (sistem setoran, rute tumpang-
tindih, angkot mogok)
SDM
Operator (kecelakaan, operational &
maintenance), regulator, user
Dana
Antar daerah otonom (biaya
pembangunan, operational &
maintenance)
16. Internal
Heterogen (ekonomi, sosial-budaya-
politik, fisik, teknologi)
Intra daerah otonom
Eksternal
Era globalisasi
teknologi informasi (fluktuasi besar
dan cepat)
Uncertainty tinggi (ekonomi, sosial-
budya-politik, fisik, tekonologi)
17. PKL
•Antar pusat kegiatan
PKW
•Wilayah belakang
•Pusat kegiatan yang lebih tinggi
PKN
PKG
18. Pusat Distribusi
PKL
Lokal
Wilayah
PKW
Nasional
Titik Pertemuan
PKN
Terminals Flows
Kompetisi
Fungsi Moda
Alih Moda
Bongkar/Muat Interface Darat - Laut
Fungsi Intermoda
PKL: Pusat Kegiatan Lokal PKW: Pusat Kegiatan Wilayah PKN: Pusat Kegiatan Nasional
19. Tujuan = Sustainable Development
Economically
Socially – culturally – politically
Environmetally
Proses = Good Governance
Participation
Accountability
Transparency
etc