Dokumen tersebut membahas tentang viral load HIV, monitoring rutin terapi ARV, dan prosedur pengiriman sampel plasma untuk pemeriksaan viral load HIV. Prosedur pengambilan dan pengiriman sampel plasma yang tepat diperlukan untuk mendapatkan hasil uji viral load yang akurat.

1. MATERI INTI 7
VIRAL LOAD HIV
ORIENTASI TEST and TREAT
DALAM PENANGGULANGAN HIV AIDS DAN IMS

2. B
A
K
TI H U S
A
D
A
B
A
K
TI H U S
A
D
A
 Viral load = jumlah partikel virus HIV yang
ditemukan dalam setiap milimeter darah
 Semakin banyak jumlah partikel virus HIV
dalam darah  semakin cepat sel CD4
dihancurkan  semakin cepat AIDS

3. B
A
K
TI H U S
A
D
A
B
A
K
TI H U S
A
D
A
 Monitoring rutin terapi ARV (6 bulan atau 12
bulan pertama setelah on ART, 24 bulan dan
seterusnya setiap tahun sekali)
 Kecurigaan resistensi ARV : >1000copies/mL
 Monitoring pada ibu hamil ODHA / pemilihan
persalinan (bersalin sesuai indikasi obstetri, jika
ARV <6 bulan atau VL terdeteksi → SC

4. B
A
K
TI H U S
A
D
A
B
A
K
TI H U S
A
D
A
Pemeriksaan VL Rutin
Tidak terdeteksi
(≤50 kopi/ml)
Teruskan pengobatan ARV
VL > 50 - ≤1000 kopi/ml
Lakukan konseling kepatuhan
pengobatan dan ulangi VL setelah 3
bulan
Tidak terdeteksi
(≤50 kopi/ml)
Teruskan pengobatan ARV
VL > 50 - ≤1000 kopi/ml
Lakukan konseling
kepatuhan pengobatan
dan ulangi VL setelah 3
bulan
VL > 1000 kopi/ml
Switch ke rejimen
pengobatan yang sesuai
VL > 1000 kopi/ml
Switch ke
rejimen
pengobatan
yang sesuai

5. B
A
K
TI H U S
A
D
A
B
A
K
TI H U S
A
D
A

6. B
A
K
TI H U S
A
D
A
B
A
K
TI H U S
A
D
A
RS A
PDP Lab Abbott
RS E
PDP Lab TCM
RS B
PDP
PKM 1
RS D
PDP
RS C
PDP
RS F
PDP
RS G
PDP
PDP
PKM 2
PDP
PENGIRIMAN DALAM PROVINSI X
LAYANAN ARV DILUAR PROVINSI X
YANG TIDAK PUNYA LAB RUJUKAN VL
Kirim
atau

7. B
A
K
TI H U S
A
D
A
B
A
K
TI H U S
A
D
A
 Plasma EDTA: 2,5 mL (Volume pemeriksaan 1mL,
cadangan untuk pengulangan 1,5 mL)
 Setara dengan 5-6 cc whole blood EDTA (2-3 tabung
EDTA)
 Sentrifugasi : 1500 rpm selama 5 menit, lalu pindahkan
plasma ke tabung ulir (cryotube polipropilene)
Yang harus diperhatikan:
1. Tempat penampungan spesimen yang sesuai
(dengan antikoagulan EDTA)
2. Volume spesimen
3. Prosedur pengambilan spesimen yang benar
4. Prosedur penyimpanan spesimen jangka panjang
5. Prosedur suhu pengiriman

8. B
A
K
TI H U S
A
D
A
B
A
K
TI H U S
A
D
A
Plasma
Kirim langsung
Freeze, lalu
kirim dalam
keadaan beku
Minimal 2 mL
Tidak lisis, lipemik atau ikterik
Sentrifus

9. B
A
K
TI H U S
A
D
A
B
A
K
TI H U S
A
D
A
 Nama, kode/ nomer urut sampel sesuai form permintaan
 Sampel Cup 2 ml
 Ditulis dengan spidol permanen
 Dilapisi parafilm

10. B
A
K
TI H U S
A
D
A
B
A
K
TI H U S
A
D
A
PENYIMPANAN DARAH VENA
Sumber: WHO 2014. Technical and operational considerations for implementing HIV Viral load
testing.
* Maksimum siklus beku ulang adalah sebanyak 3 kali
** dalam waktu kurang dari 6 jam harus dilakukan sentrifugasi
Bahan sebaiknya tidak berulang dibeku-cair-kan
Jenis Spesimen 37°C
(kondisi lembab)
15-30°C
(suhu
ruang)
4°C -20°C * -70°C *
Whole blood
(venous EDTA)
6 jam** 6 jam** - - -
Plasma 24 jam 24 jam 5 hari 1 tahun 5 tahun

11. B
A
K
TI H U S
A
D
A
B
A
K
TI H U S
A
D
A