1. Metode Membaca
( Thariiqah al Qira’ah )
Latar Belakang
Cikal bakalnya dikarenakan ketidakpuasan dari metode
langsung yang kurang memberikan perhatian kepada
kemahiran membaca dan menulis.
Pada abad 19 (1920) waktu itu berkembang opini di
kalangan guru dan ahli bahasa bahwa belajar bhs asing dgn
target menguasai semua ketrampilan adalah mustahil,
maka itu Prof. Coleman menyarankan penggunaan metode
dgn satu tujuan yakni keterampilan membaca yg kemudian
di sebut “Metode Membaca, yg kemudian digunakan ndi
seluruh Amerika dan Eropa.
Latihan menulis dan berbicara juga diberikan tapi
porsinya terbatas.
2. Karakteristik Metode Membaca
Tujuan utamanya adalah kemahiran membaca agar
pembelajar mampu memahami teks ilmiah utk keperluan
studi mereka.
Materi pelajaran buku bacaan dilengkapi dgn daftar kosa
kata dan soal-soal tentang isi bacaan.
Isi bacaan didiskusikan dengan bantuan guru, pemahaman
dgn proses analisis tidak dengan menterjemahkan.
Membaca diam lebih diutamakan dari pada membaca
keras
Kaidah bahsa diterangkan seperlunya.
3. LANGKAH-LANGKAH PENYAJIAN
Pelajaran dimulai dengan pemberian kosa kata dan istilah
yang dianggap sulit dan penjelasan maknanya dengan
definisi dan contoh kalimat.
Siswa membaca teks bacaan scr diam .
Diskusi mengenai isi bacaan dgn bhs ibu
Pembahasan tatabahasa scr singkat jika diperlukan
Menjawab pertanyaan isi bacaan
Bacaan suplemen di berikan sebagai tugas rumah.
4. Kelemahan Metode Membaca
Pembelajar lemah dalam membaca nyaring
Pembelajar lemah dalam menyimak , berbicara
dan mengarang bebas
Pembelajar lemah dalam memahami teks yang
berbeda
5. Kelebihan Metode Membaca
Pembelajar terlatih memahami bacaan
dengan analisis, tidak dengan terjemah
Pembelajar menguasai kosa kata
dengan baik
Pembelajar memahami penggunaan
tatabahasa.
6. Thank you for your
attention
5/20/2015 Designed by AHMAD RIFA’I.MPd STAIN Kediri 6