Organ reproduksi pria terdiri atas skrotum, testis, epididimis, vas deferens, vesikula seminalis, kelenjar prostat, dan kelenjar bulbouretra. Testis berfungsi menghasilkan sperma dan hormon testosteron, sedangkan organ lainnya membantu proses pematangan, penyimpanan, dan pelepasan sperma selama ejakulasi. Organ reproduksi wanita meliputi rahim, ovarium, trompet falopi, dan vagina, yang berperan dalam proses pembuahan dan kehamil

1. SISTEM REPRODUKSI PADA MANUSIA
BAB 2
KELAS XI-10
SMPN NEGERI 1 BANDUNG

3. ORGAN REPRODUKSI PADA MANUSIA
 Dalam sistem reproduksi
(perkembangbiakan) tergolong vivipar
dengan fertililasi internal, manusia
mengalami reproduksi secara generatif

4. SISTEM REPRODUKSI PRIA

5. Fungsi skortum untuk kulit pelindung sperma
yang berfungsi mengatur suhu testis
sehingga cocok ubtuk kehidupan sperma.

6.  Fungsi testis untuk kelenjar kelamin yang
menghasilkan sperma dan hormon
testosteron testis berjumlah sepasang

7.  Fungsi epididimis untuk saluran diatas testis
yang berfungsi sebagai tempat pematangan
sperma

8.  Fungsi vas deferens untuk saluran sperma
yang menyalurkan sperma dari epididimis ke
vesikula seminalis,vas deferens berjumlah
sepasang

9.  Fungsi vesikula seminalis untuk tempat
penampungan sementara sperma yang
memberikan nutrisi tambahan dan cairan
setengah kental pada sperma

10.  Fungsi kelenjar prostat untuk kelenjar yang
menghasilkan cairan semen dan zat penetral
asam

11.  Fungsi kelenjar bulbouretra untuk kelenjar
yang menghasilkan cairan bening untuk
menetralkan sisa urin pada uretra

12.  Fungsi penis untuk alat kopulasi (penyalur
sperma)

14. SISTEM REPRODUKSI PADA WANITA

17.  hormon-hormon reproduksi manusia
• pria: testosteron: memacu pembentukan dan
pematangan sperma.
Androgen : Mengatur perkembangan
sekunder pria.
• wanita : Estrogen :