SlideShare a Scribd company logo
1 of 22
Pengukuran waktu dalam satuan
internasioanl (SI) yaitu detik atau sekon.
Sedangakan turuannya
menit, jam, hari, minggu, bulan, tahun, w
indu dan abad. Sati detik didefinisikan
sebagai
x waktu yang diperlukan bui
untuk berputar pada porosnya
Satu detik adalah waktu yang diperlukan atom Cesium 133 bergetar sebanyak 9.192.631.1770 kali.
Hubungan satuan waktu detik dengan satuan tuunannya
adalah :
1 menit
1 jam
1 hari
1 bulan
1 tahun
1 windu
1 abad

= 60 menit
= 60 menit
= 24 jam
= 30 hari
= 12 bulan
= 8 tahun
= 100 tahun

Perlu diperhatikan bahwa 1 bulan adalah 30 hari secara
rata-rata karena 1 bulan ada yang terdiri dari 28 hari, ada
yang terdiri dari 30 hari dan ada pula yang terdiri dari 31
hari.
1. Tentukan ukuran detik dalam waktu 5
menit!
2. Tentukan ukuran detik dalam waktu 10
Jam!
3. Tentukan ukuran detik dalam waktu 7 Hari!
4. Tentukan ukuran jam dalam waktu 5 hari!
5. Tentukan ukuran menit dalam waktu 7 hari!
1. Diketahui 1 menit= 60 detik
1 Jam= 60 Menit
1 hari=24 Jam
1. 5 Menit
5 menit = 5 x 60 detik
= 300 detik
2.

10 Jam
10 Jam = 10 x 60 Menit
= 600 Menit
600 Menit = 600 x 60 detik
= 36000 detik
jadi 10 jam = 36000 detik

3.

7 Hari
7 Hari = 7 x 24 Jam
= 168 Jam
168 Jam = 168 x 60 Menit
= 10080 menit
10080 menit = 10080 x 60 detik
= 604800 detik
Jadi 7 hari = 604800 detik
4. 5 Hari
5 Hari = 5 x 24 Jam
= 120 Jam
Jadi 5 hari = 120 jam
5. 7 Hari
7 Hari = 7 x 24 Jam
= 168 Jam
168 Jam = 168 x 60 Menit
= 10080 menit
Jadi dalam 7 hari terdapat 10080 menit
Suhu atau temperatur benda adalah
besaran yang menyatakan derajat
panas suatu benda. . Thermometer
adalah alat yang di gunakan untuk
mengukur suhu atau benda.


Skala Celsius
adalah suatu skala
suhu yang
didesain supaya titik beku air berada
pada 0 derajat
dan titik didih
pada 100 dera-jat
di tekanan atmosferik standar

Rumus konversi suhu Celsius

Konversi dari

ke

Rumus

Celsius

Fahrenheit

°F = °C × 1,8 + 32

Fahrenheit

Celsius

°C = (°F − 32) / 1,8

Celsius

kelvin

K = °C + 273,15

kelvin

Celsius

°C = K − 273,15

Rumus konversi lainnya
Kalkulator konversi untuk satuan ukur suhu


Skala Fahreheit adalah salah satu skala
suhu selain Celsius dan Kel-vinDalam
skala ini, titik beku air adalah 32 derajat
Fahrenheit (ditulis 32 °F) dan titik didih air
adalah 212 derajat Fahrenheit. Negatif
40 derajat Fahreheit sama dengan
negatif 40 derajat Celsius
Rumus konversi suhu Fahrenheit

Konversi
dari

Fahrenhei
t
Celsius
Fahrenhei

Ke

Rumus

Celsius

°C = (°F – 32) / 1.8

Fahrenheit

°F = °C × 1.8 + 32

kelvin

K = (°F – 32) / 1.8 + 273.15

Fahrenheit

°F = (K – 273.15) × 1.8 + 32

t
kelvin

Rumus konversi suhu lainnya

Conversion calculator for units of temperature


Skala Kelvin
(simbol: K)
adalah skala
suhu di mana
nol absolut
didefinisikan
sebagai 0 K.

Rumus konversi suhu Kelvin
Konversi dari

Kelvin

ke

Fahrenheit

Rumus

°F = K × 1,8 −
459,67
K = (°F + 459,67) /

kelvin
ahrenheit

1,8

Kelvin

Celsius

°C = K − 273,15

Celsius

kelvin

K = °C + 273,15

Rumus konversi lainnya

Conversion calculator for units of temperature
Skala Réaumur adalah skala suhu yang
dinamai menurut René Antoine Ferchault
de Réaumur, yang pertama
mengusulkannya pada 1731. Titik beku
air adalah 0 derajat Réaumur, titik didih
air 80 derajat. Jadi, satu derajat
Réaumur sama dengan 1,25 derajat
Celsius atau kelvin.


Sudut adalah daerah yang dibatasi oleh
dua buah penggalan garis lurus yang
bertemu pada satu titik pangkal.
PENGUKURAN SUDUT
Didalam satu bangun datar
segitiga, jumlah semua sudutnya yaitu
180 derajat. Artinya jika ke tiga sudut
tersebut di satukan maka akan
membentuk sudut pelurus 180 derajat.
Segitiga sembarang
yang diketahui <
ABC =80° dan <CAB
= 65° tentukan
<BCA !
2. Diketahui segitiga
siku-siku, dan besar
salah satu sudutnya
yaitu 60°, tentukan
besar sudut
berikutnya!
1.
1.

Diketahui <ABC =80°
<CAB= 65°
ditanya <BCA....?
180°=<ABC+<BCA+<CAB
= 80 °+65°+ <BCA
= 145° + <BCA
<BCA= 180° - 145°
<BCA =35°
Diketahiu: Segitiga siku-siku= 90°
<ABC= 60°
Ditanya sisa sudut selanjutnya..?
180°=<ABC+<BCA+<CAB
= 60°+90<BCA
= 150° + <BCA
<BCA= 180° - 150°
<BCA =30°
2.
Jika diketahui < A1 = 1200 maka
tentukanlah besarnya sudut-sudut :
Sudut B3
Sudut C2
Sudut D1

Pembahasan :
Sudut A1 dan A2 adalah sepasang sudut
yang saling berpelurus, sehingga :
< A1 + <A2 = 1800
< A1 = 1200 maka :
<1200 + <A2 = 1800
<A2 = 600
Sudut A1 dan A3 adalah sepasang sudut
yang bertolak belakang, sehingga:
<A1 = <A3 = 1200
Sudut A2 dan A4 adalah sepasang sudut
yang bertolak belakang, sehingga:
< A2 = < A4 = 600
pasangan sudut-sudut sehadap adalah:
< A1 = < C1 = < B1 = < D1 = 1200
< A2 = < C2 = < B2 = < D2 = 1200
< A3 = < C3 = < B3 = < D3 = 1200
< A4= < C4 = < B4 = < D4 = 1200
Dari penjelasan sudut-sudut sehadap di
atas dapat ditentukan:
Besarnya sudut B1 = 1200
Besarnya sudut C2 = 600
Besarnya sudut D1 = 120
Diketahui:
Garis g // h
Sudut B2 - 600
Sudut C1 = 450
Tentukanlah:
Besarnya sudut B1
Besarnya sudut C2
Besarnya sudut A1, A2, dan A3
Pembahasan:
Besarnya sudut B1:
Sudut B1 dan sudut B2 merupakan sudut yang saling
berpelurus, sehingga:
< B1 + < AB2 = 1800
< B1 + 600 = 1800
< B1
= 1200
Besarnya sudut C2a]:
Sudut C1 dan sudut C2 merupakan sudut yang saling
berpelurus, sehingga:
< C1 + C2 = 1800
450 + < C2 = 1800
< C2
= 1350
Besarnya sudut A1, A2 dan A3:
Sudut A1 dan sudut B2 merupakan sudut-sudut dalam
berseberangan, sehingga
<A1 = < B2
Karena < B2 = 600 maka <A1 = 600 sudut A dan sudut C
meripakan sudut-sudut dalam berseberngan
sehingga:
<A=<C
Karena < C = 45 maka < A = 45
Sudut-sudut A, A, dan A merupakan sudut yang
saling berpelurus, sehingga:
< A1 + < A2 + < A3 = 1800
600 +< A2 + 450
= 1800
< A2
= 1800 – 1050
< A2
= 750

More Related Content

What's hot

ppt pembelajaran terpadu model Webbed
ppt pembelajaran terpadu model Webbedppt pembelajaran terpadu model Webbed
ppt pembelajaran terpadu model Webbed
Cha-cha Taulanys
 

What's hot (20)

RUANG KOLABORASI-TOPIK 3, kelompok 5.pptx
RUANG KOLABORASI-TOPIK 3, kelompok 5.pptxRUANG KOLABORASI-TOPIK 3, kelompok 5.pptx
RUANG KOLABORASI-TOPIK 3, kelompok 5.pptx
 
tugas uts kurikulum.docx
tugas uts kurikulum.docxtugas uts kurikulum.docx
tugas uts kurikulum.docx
 
Resume hakikat manusia, landasan, dan asas pendidikan
Resume hakikat manusia, landasan, dan asas pendidikanResume hakikat manusia, landasan, dan asas pendidikan
Resume hakikat manusia, landasan, dan asas pendidikan
 
PPT kedudukan dan Fungsi Bahasa Indonesia
PPT kedudukan dan Fungsi Bahasa IndonesiaPPT kedudukan dan Fungsi Bahasa Indonesia
PPT kedudukan dan Fungsi Bahasa Indonesia
 
TOPIK 1 KONEKSI ANTAR MATERI.pptx
TOPIK 1 KONEKSI ANTAR MATERI.pptxTOPIK 1 KONEKSI ANTAR MATERI.pptx
TOPIK 1 KONEKSI ANTAR MATERI.pptx
 
Hakikat Pendidikan Menurut para Filosof
Hakikat Pendidikan Menurut para FilosofHakikat Pendidikan Menurut para Filosof
Hakikat Pendidikan Menurut para Filosof
 
Pecahan ppt
Pecahan pptPecahan ppt
Pecahan ppt
 
8 standar pendidikan nasional
8 standar pendidikan nasional8 standar pendidikan nasional
8 standar pendidikan nasional
 
Seandainya Mata Kuliah Pendidikan Pancasila Ditiadakan
Seandainya Mata Kuliah Pendidikan Pancasila DitiadakanSeandainya Mata Kuliah Pendidikan Pancasila Ditiadakan
Seandainya Mata Kuliah Pendidikan Pancasila Ditiadakan
 
ppt pembelajaran terpadu model Webbed
ppt pembelajaran terpadu model Webbedppt pembelajaran terpadu model Webbed
ppt pembelajaran terpadu model Webbed
 
Koneksi antar materi modul 1.1.pdf
Koneksi antar materi modul 1.1.pdfKoneksi antar materi modul 1.1.pdf
Koneksi antar materi modul 1.1.pdf
 
TES, PENGUKURAN, PENILAIAN DAN EVALUASI (DINI&ORNELA)
TES, PENGUKURAN, PENILAIAN DAN EVALUASI (DINI&ORNELA)TES, PENGUKURAN, PENILAIAN DAN EVALUASI (DINI&ORNELA)
TES, PENGUKURAN, PENILAIAN DAN EVALUASI (DINI&ORNELA)
 
Rancangan pembelajaran
Rancangan pembelajaranRancangan pembelajaran
Rancangan pembelajaran
 
Peran Teknologi dan Media dalam Pembelajaran Abad 21
Peran Teknologi dan Media dalam Pembelajaran Abad 21Peran Teknologi dan Media dalam Pembelajaran Abad 21
Peran Teknologi dan Media dalam Pembelajaran Abad 21
 
Diskusi Refleksi Akhir PPL I.docx
Diskusi Refleksi Akhir PPL I.docxDiskusi Refleksi Akhir PPL I.docx
Diskusi Refleksi Akhir PPL I.docx
 
PPT MEDIA PEMBELAJARAN IPA KELAS 5
PPT MEDIA PEMBELAJARAN IPA KELAS 5PPT MEDIA PEMBELAJARAN IPA KELAS 5
PPT MEDIA PEMBELAJARAN IPA KELAS 5
 
Nilai cinta damai
Nilai cinta damaiNilai cinta damai
Nilai cinta damai
 
SIstem input-proses-output-outcome pendidikan bermutu
SIstem input-proses-output-outcome pendidikan bermutuSIstem input-proses-output-outcome pendidikan bermutu
SIstem input-proses-output-outcome pendidikan bermutu
 
Blended learning
Blended learningBlended learning
Blended learning
 
KONEKSI ANTAR MATERI TOPIK 3 (1).docx
KONEKSI ANTAR MATERI TOPIK 3 (1).docxKONEKSI ANTAR MATERI TOPIK 3 (1).docx
KONEKSI ANTAR MATERI TOPIK 3 (1).docx
 

Viewers also liked

Apakah autoclave anda sudah berfungsi dengan baik dan benar
Apakah autoclave anda sudah berfungsi dengan baik dan benarApakah autoclave anda sudah berfungsi dengan baik dan benar
Apakah autoclave anda sudah berfungsi dengan baik dan benar
LabIndustri
 
Lapres sterilisasi
Lapres sterilisasiLapres sterilisasi
Lapres sterilisasi
martha_chan
 
Jarak, waktu dan kecepatan 2
Jarak, waktu dan kecepatan 2Jarak, waktu dan kecepatan 2
Jarak, waktu dan kecepatan 2
Bardi Brd
 
Kelompok 1 matematika titik, garis, bidang dan kurva
Kelompok 1 matematika   titik, garis, bidang dan kurvaKelompok 1 matematika   titik, garis, bidang dan kurva
Kelompok 1 matematika titik, garis, bidang dan kurva
Restu Waras Toto
 

Viewers also liked (20)

Jenis alat ukur berat
Jenis alat ukur beratJenis alat ukur berat
Jenis alat ukur berat
 
Jenis Timbangan
Jenis TimbanganJenis Timbangan
Jenis Timbangan
 
juring bidang banyak beraturan
juring bidang banyak beraturanjuring bidang banyak beraturan
juring bidang banyak beraturan
 
Pengubinan
PengubinanPengubinan
Pengubinan
 
Strategi Belajar Mengajar - Made Wena
Strategi Belajar Mengajar - Made WenaStrategi Belajar Mengajar - Made Wena
Strategi Belajar Mengajar - Made Wena
 
power point tugas
power point tugaspower point tugas
power point tugas
 
Apakah autoclave anda sudah berfungsi dengan baik dan benar
Apakah autoclave anda sudah berfungsi dengan baik dan benarApakah autoclave anda sudah berfungsi dengan baik dan benar
Apakah autoclave anda sudah berfungsi dengan baik dan benar
 
Lapres sterilisasi
Lapres sterilisasiLapres sterilisasi
Lapres sterilisasi
 
Makalah sterilisasi
Makalah sterilisasiMakalah sterilisasi
Makalah sterilisasi
 
ALAT UKUR MASSA & WAKTU
ALAT UKUR MASSA & WAKTUALAT UKUR MASSA & WAKTU
ALAT UKUR MASSA & WAKTU
 
autoclave
autoclaveautoclave
autoclave
 
Jarak, waktu dan kecepatan 2
Jarak, waktu dan kecepatan 2Jarak, waktu dan kecepatan 2
Jarak, waktu dan kecepatan 2
 
Matematika dasar - titik, garis, kurva dan bidang
Matematika dasar - titik, garis, kurva dan bidang Matematika dasar - titik, garis, kurva dan bidang
Matematika dasar - titik, garis, kurva dan bidang
 
Alat alat ukur
Alat alat ukurAlat alat ukur
Alat alat ukur
 
Pengukuran sudut
Pengukuran sudutPengukuran sudut
Pengukuran sudut
 
Metrologi linier
Metrologi linierMetrologi linier
Metrologi linier
 
Titas presentation
Titas presentationTitas presentation
Titas presentation
 
Kelompok 1 matematika titik, garis, bidang dan kurva
Kelompok 1 matematika   titik, garis, bidang dan kurvaKelompok 1 matematika   titik, garis, bidang dan kurva
Kelompok 1 matematika titik, garis, bidang dan kurva
 
Makalah sterilisasi alat kesehatan di bpm
Makalah sterilisasi alat kesehatan di bpmMakalah sterilisasi alat kesehatan di bpm
Makalah sterilisasi alat kesehatan di bpm
 
Sterilisasi
SterilisasiSterilisasi
Sterilisasi
 

Similar to Pengukuran Waktu, Berat, Sudut, dan Suhu

Matematika Kelas 5 SD Pengukuran Waktu, Sudut, Jarak, dan Kecepatan.pptx
Matematika Kelas 5 SD Pengukuran Waktu, Sudut, Jarak, dan Kecepatan.pptxMatematika Kelas 5 SD Pengukuran Waktu, Sudut, Jarak, dan Kecepatan.pptx
Matematika Kelas 5 SD Pengukuran Waktu, Sudut, Jarak, dan Kecepatan.pptx
AvanzaNingSucipto
 
Pengukuran waktu, sudut, jarak, dan kecepatan
Pengukuran waktu, sudut, jarak, dan kecepatanPengukuran waktu, sudut, jarak, dan kecepatan
Pengukuran waktu, sudut, jarak, dan kecepatan
Ven Dot
 
Matematika Kelas 5 SD Pengukuran Waktu, Sudut, Jarak, dan Kecepatan.pdf
Matematika Kelas 5 SD Pengukuran Waktu, Sudut, Jarak, dan Kecepatan.pdfMatematika Kelas 5 SD Pengukuran Waktu, Sudut, Jarak, dan Kecepatan.pdf
Matematika Kelas 5 SD Pengukuran Waktu, Sudut, Jarak, dan Kecepatan.pdf
AvanzaNingSucipto
 
Garis_dan_sudut kelas tujuh smp kurikulum merdeka
Garis_dan_sudut kelas tujuh smp kurikulum merdekaGaris_dan_sudut kelas tujuh smp kurikulum merdeka
Garis_dan_sudut kelas tujuh smp kurikulum merdeka
ssuser990e70
 

Similar to Pengukuran Waktu, Berat, Sudut, dan Suhu (20)

[Materi] trigonometri pertemuan 1
[Materi] trigonometri   pertemuan 1[Materi] trigonometri   pertemuan 1
[Materi] trigonometri pertemuan 1
 
matei sudut dan garis
matei sudut dan garis matei sudut dan garis
matei sudut dan garis
 
Garis dan-sudut
Garis dan-sudutGaris dan-sudut
Garis dan-sudut
 
Suhu
SuhuSuhu
Suhu
 
TEOREMA PYTAGHORAS
TEOREMA PYTAGHORASTEOREMA PYTAGHORAS
TEOREMA PYTAGHORAS
 
Geometri sudut dan bidang 2
Geometri sudut dan bidang 2Geometri sudut dan bidang 2
Geometri sudut dan bidang 2
 
teorema pythagoras
teorema pythagorasteorema pythagoras
teorema pythagoras
 
Mtk Trigonometri
Mtk TrigonometriMtk Trigonometri
Mtk Trigonometri
 
Teks narative legenda
Teks narative legendaTeks narative legenda
Teks narative legenda
 
Sudut dan bidang
Sudut dan bidangSudut dan bidang
Sudut dan bidang
 
Matematika Kelas 5 SD Pengukuran Waktu, Sudut, Jarak, dan Kecepatan.pptx
Matematika Kelas 5 SD Pengukuran Waktu, Sudut, Jarak, dan Kecepatan.pptxMatematika Kelas 5 SD Pengukuran Waktu, Sudut, Jarak, dan Kecepatan.pptx
Matematika Kelas 5 SD Pengukuran Waktu, Sudut, Jarak, dan Kecepatan.pptx
 
P1 Suhu Syifa
P1 Suhu SyifaP1 Suhu Syifa
P1 Suhu Syifa
 
Pengukuran waktu, sudut, jarak, dan kecepatan
Pengukuran waktu, sudut, jarak, dan kecepatanPengukuran waktu, sudut, jarak, dan kecepatan
Pengukuran waktu, sudut, jarak, dan kecepatan
 
Suhu dan kalor
Suhu dan kalorSuhu dan kalor
Suhu dan kalor
 
Ppt g7 b suhu dan pengukurannya
Ppt g7 b suhu dan pengukurannyaPpt g7 b suhu dan pengukurannya
Ppt g7 b suhu dan pengukurannya
 
belajar garis dan sudut sederhana kelas 5 sekolahdasar.pptx
belajar garis dan sudut sederhana kelas 5 sekolahdasar.pptxbelajar garis dan sudut sederhana kelas 5 sekolahdasar.pptx
belajar garis dan sudut sederhana kelas 5 sekolahdasar.pptx
 
[Materi] trigonometri pertemuan 4
[Materi] trigonometri   pertemuan 4[Materi] trigonometri   pertemuan 4
[Materi] trigonometri pertemuan 4
 
Matematika Kelas 5 SD Pengukuran Waktu, Sudut, Jarak, dan Kecepatan.pdf
Matematika Kelas 5 SD Pengukuran Waktu, Sudut, Jarak, dan Kecepatan.pdfMatematika Kelas 5 SD Pengukuran Waktu, Sudut, Jarak, dan Kecepatan.pdf
Matematika Kelas 5 SD Pengukuran Waktu, Sudut, Jarak, dan Kecepatan.pdf
 
Matematika kelas 5
Matematika kelas 5Matematika kelas 5
Matematika kelas 5
 
Garis_dan_sudut kelas tujuh smp kurikulum merdeka
Garis_dan_sudut kelas tujuh smp kurikulum merdekaGaris_dan_sudut kelas tujuh smp kurikulum merdeka
Garis_dan_sudut kelas tujuh smp kurikulum merdeka
 

More from Desy Aryanti

Sifat segitiga (simetri lipat & putar)
Sifat segitiga (simetri lipat & putar)Sifat segitiga (simetri lipat & putar)
Sifat segitiga (simetri lipat & putar)
Desy Aryanti
 
Pembelajaran Online
Pembelajaran OnlinePembelajaran Online
Pembelajaran Online
Desy Aryanti
 
Pendidikan Jarak Jauh
Pendidikan Jarak JauhPendidikan Jarak Jauh
Pendidikan Jarak Jauh
Desy Aryanti
 
Pengertian Komputer dan Multimedia
Pengertian Komputer dan MultimediaPengertian Komputer dan Multimedia
Pengertian Komputer dan Multimedia
Desy Aryanti
 
Media dan Teknologi Pembelajaran (Visual Principles)
Media dan Teknologi Pembelajaran (Visual Principles)Media dan Teknologi Pembelajaran (Visual Principles)
Media dan Teknologi Pembelajaran (Visual Principles)
Desy Aryanti
 
Perencanaan PTK, Penyusunan Proposal dan Pelaksanaan PTK
Perencanaan PTK, Penyusunan Proposal dan Pelaksanaan PTKPerencanaan PTK, Penyusunan Proposal dan Pelaksanaan PTK
Perencanaan PTK, Penyusunan Proposal dan Pelaksanaan PTK
Desy Aryanti
 
Sifat Bangun Datar Segitiga dan Kongruensinya
Sifat Bangun Datar Segitiga dan KongruensinyaSifat Bangun Datar Segitiga dan Kongruensinya
Sifat Bangun Datar Segitiga dan Kongruensinya
Desy Aryanti
 
Sistem Perdaran Darah
Sistem Perdaran DarahSistem Perdaran Darah
Sistem Perdaran Darah
Desy Aryanti
 
KLASIFIKASI HEWAN DAN PENGGOLONGAN DUNIA HEWAN
KLASIFIKASI HEWAN DAN PENGGOLONGAN DUNIA HEWANKLASIFIKASI HEWAN DAN PENGGOLONGAN DUNIA HEWAN
KLASIFIKASI HEWAN DAN PENGGOLONGAN DUNIA HEWAN
Desy Aryanti
 
Komitmen Guru Profesional
Komitmen Guru ProfesionalKomitmen Guru Profesional
Komitmen Guru Profesional
Desy Aryanti
 
Meningkatkan Kemampuan Diri Melalui Sertifikasi
Meningkatkan Kemampuan Diri Melalui SertifikasiMeningkatkan Kemampuan Diri Melalui Sertifikasi
Meningkatkan Kemampuan Diri Melalui Sertifikasi
Desy Aryanti
 

More from Desy Aryanti (20)

discovery learning (DL) pembelajaran penemuan
discovery learning (DL) pembelajaran penemuandiscovery learning (DL) pembelajaran penemuan
discovery learning (DL) pembelajaran penemuan
 
problem based learning (PBL) pembelajaran berbasis masalah
problem based learning (PBL) pembelajaran berbasis masalahproblem based learning (PBL) pembelajaran berbasis masalah
problem based learning (PBL) pembelajaran berbasis masalah
 
project based learning (PjBL) pembelajaran berbasis proyek
project based learning (PjBL) pembelajaran berbasis proyekproject based learning (PjBL) pembelajaran berbasis proyek
project based learning (PjBL) pembelajaran berbasis proyek
 
konsep pendekatan scientific
konsep pendekatan scientifickonsep pendekatan scientific
konsep pendekatan scientific
 
Sifat segitiga (simetri lipat & putar)
Sifat segitiga (simetri lipat & putar)Sifat segitiga (simetri lipat & putar)
Sifat segitiga (simetri lipat & putar)
 
Media Visual
Media VisualMedia Visual
Media Visual
 
Pembelajaran Online
Pembelajaran OnlinePembelajaran Online
Pembelajaran Online
 
Pendidikan Jarak Jauh
Pendidikan Jarak JauhPendidikan Jarak Jauh
Pendidikan Jarak Jauh
 
Pengertian Komputer dan Multimedia
Pengertian Komputer dan MultimediaPengertian Komputer dan Multimedia
Pengertian Komputer dan Multimedia
 
Media dan Teknologi Pembelajaran (Visual Principles)
Media dan Teknologi Pembelajaran (Visual Principles)Media dan Teknologi Pembelajaran (Visual Principles)
Media dan Teknologi Pembelajaran (Visual Principles)
 
Perencanaan PTK, Penyusunan Proposal dan Pelaksanaan PTK
Perencanaan PTK, Penyusunan Proposal dan Pelaksanaan PTKPerencanaan PTK, Penyusunan Proposal dan Pelaksanaan PTK
Perencanaan PTK, Penyusunan Proposal dan Pelaksanaan PTK
 
Sifat Bangun Datar Segitiga dan Kongruensinya
Sifat Bangun Datar Segitiga dan KongruensinyaSifat Bangun Datar Segitiga dan Kongruensinya
Sifat Bangun Datar Segitiga dan Kongruensinya
 
Sistem Pencernaan
Sistem PencernaanSistem Pencernaan
Sistem Pencernaan
 
Sistem Perdaran Darah
Sistem Perdaran DarahSistem Perdaran Darah
Sistem Perdaran Darah
 
Sistem Otot
Sistem OtotSistem Otot
Sistem Otot
 
Reproduksi Hewan
Reproduksi HewanReproduksi Hewan
Reproduksi Hewan
 
Rangka Manusia
Rangka ManusiaRangka Manusia
Rangka Manusia
 
KLASIFIKASI HEWAN DAN PENGGOLONGAN DUNIA HEWAN
KLASIFIKASI HEWAN DAN PENGGOLONGAN DUNIA HEWANKLASIFIKASI HEWAN DAN PENGGOLONGAN DUNIA HEWAN
KLASIFIKASI HEWAN DAN PENGGOLONGAN DUNIA HEWAN
 
Komitmen Guru Profesional
Komitmen Guru ProfesionalKomitmen Guru Profesional
Komitmen Guru Profesional
 
Meningkatkan Kemampuan Diri Melalui Sertifikasi
Meningkatkan Kemampuan Diri Melalui SertifikasiMeningkatkan Kemampuan Diri Melalui Sertifikasi
Meningkatkan Kemampuan Diri Melalui Sertifikasi
 

Recently uploaded

HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
nabilafarahdiba95
 
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
FitriaSarmida1
 
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptxPPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
MaskuratulMunawaroh
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
pipinafindraputri1
 

Recently uploaded (20)

HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
 
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
 
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxMemperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
 
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptxPPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
 
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYSOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaKonseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXAKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
 
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaPengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 

Pengukuran Waktu, Berat, Sudut, dan Suhu

  • 1. Pengukuran waktu dalam satuan internasioanl (SI) yaitu detik atau sekon. Sedangakan turuannya menit, jam, hari, minggu, bulan, tahun, w indu dan abad. Sati detik didefinisikan sebagai x waktu yang diperlukan bui untuk berputar pada porosnya
  • 2. Satu detik adalah waktu yang diperlukan atom Cesium 133 bergetar sebanyak 9.192.631.1770 kali. Hubungan satuan waktu detik dengan satuan tuunannya adalah : 1 menit 1 jam 1 hari 1 bulan 1 tahun 1 windu 1 abad = 60 menit = 60 menit = 24 jam = 30 hari = 12 bulan = 8 tahun = 100 tahun Perlu diperhatikan bahwa 1 bulan adalah 30 hari secara rata-rata karena 1 bulan ada yang terdiri dari 28 hari, ada yang terdiri dari 30 hari dan ada pula yang terdiri dari 31 hari.
  • 3. 1. Tentukan ukuran detik dalam waktu 5 menit! 2. Tentukan ukuran detik dalam waktu 10 Jam! 3. Tentukan ukuran detik dalam waktu 7 Hari! 4. Tentukan ukuran jam dalam waktu 5 hari! 5. Tentukan ukuran menit dalam waktu 7 hari!
  • 4. 1. Diketahui 1 menit= 60 detik 1 Jam= 60 Menit 1 hari=24 Jam 1. 5 Menit 5 menit = 5 x 60 detik = 300 detik
  • 5. 2. 10 Jam 10 Jam = 10 x 60 Menit = 600 Menit 600 Menit = 600 x 60 detik = 36000 detik jadi 10 jam = 36000 detik 3. 7 Hari 7 Hari = 7 x 24 Jam = 168 Jam 168 Jam = 168 x 60 Menit = 10080 menit 10080 menit = 10080 x 60 detik = 604800 detik Jadi 7 hari = 604800 detik
  • 6. 4. 5 Hari 5 Hari = 5 x 24 Jam = 120 Jam Jadi 5 hari = 120 jam 5. 7 Hari 7 Hari = 7 x 24 Jam = 168 Jam 168 Jam = 168 x 60 Menit = 10080 menit Jadi dalam 7 hari terdapat 10080 menit
  • 7. Suhu atau temperatur benda adalah besaran yang menyatakan derajat panas suatu benda. . Thermometer adalah alat yang di gunakan untuk mengukur suhu atau benda.
  • 8.  Skala Celsius adalah suatu skala suhu yang didesain supaya titik beku air berada pada 0 derajat dan titik didih pada 100 dera-jat di tekanan atmosferik standar Rumus konversi suhu Celsius Konversi dari ke Rumus Celsius Fahrenheit °F = °C × 1,8 + 32 Fahrenheit Celsius °C = (°F − 32) / 1,8 Celsius kelvin K = °C + 273,15 kelvin Celsius °C = K − 273,15 Rumus konversi lainnya Kalkulator konversi untuk satuan ukur suhu
  • 9.  Skala Fahreheit adalah salah satu skala suhu selain Celsius dan Kel-vinDalam skala ini, titik beku air adalah 32 derajat Fahrenheit (ditulis 32 °F) dan titik didih air adalah 212 derajat Fahrenheit. Negatif 40 derajat Fahreheit sama dengan negatif 40 derajat Celsius
  • 10. Rumus konversi suhu Fahrenheit Konversi dari Fahrenhei t Celsius Fahrenhei Ke Rumus Celsius °C = (°F – 32) / 1.8 Fahrenheit °F = °C × 1.8 + 32 kelvin K = (°F – 32) / 1.8 + 273.15 Fahrenheit °F = (K – 273.15) × 1.8 + 32 t kelvin Rumus konversi suhu lainnya Conversion calculator for units of temperature
  • 11.  Skala Kelvin (simbol: K) adalah skala suhu di mana nol absolut didefinisikan sebagai 0 K. Rumus konversi suhu Kelvin Konversi dari Kelvin ke Fahrenheit Rumus °F = K × 1,8 − 459,67 K = (°F + 459,67) / kelvin ahrenheit 1,8 Kelvin Celsius °C = K − 273,15 Celsius kelvin K = °C + 273,15 Rumus konversi lainnya Conversion calculator for units of temperature
  • 12. Skala Réaumur adalah skala suhu yang dinamai menurut René Antoine Ferchault de Réaumur, yang pertama mengusulkannya pada 1731. Titik beku air adalah 0 derajat Réaumur, titik didih air 80 derajat. Jadi, satu derajat Réaumur sama dengan 1,25 derajat Celsius atau kelvin.
  • 13.  Sudut adalah daerah yang dibatasi oleh dua buah penggalan garis lurus yang bertemu pada satu titik pangkal.
  • 14. PENGUKURAN SUDUT Didalam satu bangun datar segitiga, jumlah semua sudutnya yaitu 180 derajat. Artinya jika ke tiga sudut tersebut di satukan maka akan membentuk sudut pelurus 180 derajat.
  • 15. Segitiga sembarang yang diketahui < ABC =80° dan <CAB = 65° tentukan <BCA ! 2. Diketahui segitiga siku-siku, dan besar salah satu sudutnya yaitu 60°, tentukan besar sudut berikutnya! 1.
  • 16. 1. Diketahui <ABC =80° <CAB= 65° ditanya <BCA....? 180°=<ABC+<BCA+<CAB = 80 °+65°+ <BCA = 145° + <BCA <BCA= 180° - 145° <BCA =35°
  • 17. Diketahiu: Segitiga siku-siku= 90° <ABC= 60° Ditanya sisa sudut selanjutnya..? 180°=<ABC+<BCA+<CAB = 60°+90<BCA = 150° + <BCA <BCA= 180° - 150° <BCA =30° 2.
  • 18. Jika diketahui < A1 = 1200 maka tentukanlah besarnya sudut-sudut : Sudut B3 Sudut C2 Sudut D1 Pembahasan : Sudut A1 dan A2 adalah sepasang sudut yang saling berpelurus, sehingga : < A1 + <A2 = 1800 < A1 = 1200 maka : <1200 + <A2 = 1800 <A2 = 600 Sudut A1 dan A3 adalah sepasang sudut yang bertolak belakang, sehingga: <A1 = <A3 = 1200 Sudut A2 dan A4 adalah sepasang sudut yang bertolak belakang, sehingga: < A2 = < A4 = 600
  • 19. pasangan sudut-sudut sehadap adalah: < A1 = < C1 = < B1 = < D1 = 1200 < A2 = < C2 = < B2 = < D2 = 1200 < A3 = < C3 = < B3 = < D3 = 1200 < A4= < C4 = < B4 = < D4 = 1200 Dari penjelasan sudut-sudut sehadap di atas dapat ditentukan: Besarnya sudut B1 = 1200 Besarnya sudut C2 = 600 Besarnya sudut D1 = 120
  • 20. Diketahui: Garis g // h Sudut B2 - 600 Sudut C1 = 450 Tentukanlah: Besarnya sudut B1 Besarnya sudut C2 Besarnya sudut A1, A2, dan A3
  • 21. Pembahasan: Besarnya sudut B1: Sudut B1 dan sudut B2 merupakan sudut yang saling berpelurus, sehingga: < B1 + < AB2 = 1800 < B1 + 600 = 1800 < B1 = 1200 Besarnya sudut C2a]: Sudut C1 dan sudut C2 merupakan sudut yang saling berpelurus, sehingga: < C1 + C2 = 1800 450 + < C2 = 1800 < C2 = 1350 Besarnya sudut A1, A2 dan A3:
  • 22. Sudut A1 dan sudut B2 merupakan sudut-sudut dalam berseberangan, sehingga <A1 = < B2 Karena < B2 = 600 maka <A1 = 600 sudut A dan sudut C meripakan sudut-sudut dalam berseberngan sehingga: <A=<C Karena < C = 45 maka < A = 45 Sudut-sudut A, A, dan A merupakan sudut yang saling berpelurus, sehingga: < A1 + < A2 + < A3 = 1800 600 +< A2 + 450 = 1800 < A2 = 1800 – 1050 < A2 = 750