SlideShare a Scribd company logo
1 of 6
Download to read offline
1
LAPORAN PENYEHATAN UDARA
“PEMERIKSAAN KELEMBABAN, DAN LAJU ANGIN”
Oleh :
Elfryda Dwi Anjani
Windarahmawati
Eki riskianti
Abstrak
Artikel ini berisi tentang, laporan Penyehatan Udara dengan
melakukan Pemerikasaan Kelembapan dan Laju Angin dimana laporan
tersebut bertujuan untuk mengetahui cara penghitungan kelembaban
udara secara teoritis yaitu dengan mengukur kelembapan udara
menggunakan hygrometer. Sehingga dapat pula mengetahui tenang
faktor-faktor penyakit apa saja yang diakibatkan oleh pencemaran udara
seperti, iritasi mata, Iritasi tenggorokan, Gangguan paru dan pernafasan,
Gangguan kulit, gangguan neurotoksik, dan lain-lain. Adapula
Kelembaban udara sangat dipengaruhi oleh ketinggian tempat,
ketinggian tempat akan mempengaruhi penyinaran dan suhu matahari
sehingga secara tidak langsung ketinggian tempat akan mempengaruhi
keadaan kelembaban udara.
Kata kunci: penyehatan udara, Pemeriksaan kelembapan udara
Pendahuluan
Kelembaban adalah konsentrasi uap air di udara. Angka konsentrasi ini dapat
diekspresikan dalam kelembapan absolut, kelembapan spesifik atau kelembapan
relatif. Alat untuk mengukur kelembapan disebut higrometer. Sebuah humidistat
2
digunakan untuk mengatur tingkat kelembapan udara dalam sebuah bangunan dengan
sebuah pengawalembap (dehumidifier).
Suhu udara di Indonesia pada umumnya tinggi yaitu antara 24 – 34 C, dan
kelembaban udara juga tinggi yaitu antara 60 - 90%. Hal ini dapat menyebabkan
proses penguapan dari tubuh sapi FH terhambat sehingga sapi mengalami cekaman
panas. Tingginya suhu dan kelembaban udara tersebut disebabkan oleh radiasi
matahari yang tinggi, sehingga lokasi peternakan sapi perah FH di Indonesia akan
lebih baik jika berada pada ketinggian di atas 800 m d.p.l. Selain radiasi, produksi
panas hewan yang berupa panas laten dan panas sensibel tinggi, luas, bahan atap dan
bukaan ventilasi yang kurang tepat merupakan penyebab naiknya suhu dan
kelembaban udara dalam kandang sapi perah.
Kelembaban udara pada ketinggian lebih dati 2 meter dari permukaan
menunjukkan perbedaan yang nyata antara malam dan siang hari. Pada lapisan udara
yang lebih tinggi tersebut, pengaruh angin terjadi lebih besar. Udara lembab dan
udara kering dapat tercampur lebih cepat (Benjamin, 1994). Kelembaban udara
disuatu tempat berbeda-beda, tergantung pada tempatnya. Hal ini disebabkan oleh
beberapa faktor yang mempengaruhinya, diantaranya: Jumlah radiasi yang
dipancatkan matahari yang diterima bumi, pengaruh daratan atau lautan, pengaruh
ketinggian (altitude) dan pengaruh angin.
Tujuan Praktikum
1. Mengerti tentang kondisi kelembaban udara pada berbagai tempat.
2. Mengetahui tetang faktor-faktor penyakit
3. Mengerti tentang tingkat pencahayaan di suatutempat
Manfaat praktikum
1. Mahasiswa mampu mengoprasikan alat kelembaban dan pengukur
pencahayaan.
2. Mahasiswa mengetahui normalitas wilayah tersebut
PEMBAHASAN
Suhu menunjukkan derajat panas benda. Dimana semakin tinggi suhu suatu
benda, semakin panas benda tersebut. Secara mikroskopis suhu menunjukkan energy
yang dimiliki oleh suatu benda. Setiap atom dalam suatu benda masing-masing
bergerak baik dalam bentuk perpindahan maupun gerakkan di tempat berupa getaran.
Makin tingginya energi atom-atom penyusun benda, makin tinggi suhu benda
tersebut (Santoso, 2007).
Kelembaban merupakan konsentrasi uap air di udara. Angka konsentrasi ini
dapa diekspresikan dalam kelembaban absolut, kelembaban spesifik atau kelembaban
relatif. Alat untuk mengukur kelembaban disebut hygrometer yaitu sebuah humidistat
3
digunakan untuk mengukur tingkat kelembaban udara dalam sebuah bangunan
dengan sebuah penghawaan lembab (dehumidifier) yang dapat dianalogikan dengan
sebuah thermometer dan thermostat untuk suhu udar. Perubahan tekanan sebagian
uap air di udara berhubungan dengan perubahan suhu (Handoko, 1994).
Udara sebagai komponen lingkungan yang penting dalam kehidupan perlu
dipelihara dan ditingkatkan kualitasnya sehingga dapat memberikan daya dukungan
bagi mahluk hidup untuk hidup secara optimal.Udara dapat dikelompokkan menjadi:
udara luar ruangan (outdoor air) dan udara dalam ruangan (indoor air). Kualitas
udara dalam ruang sangat mempengaruhi kesehatan manusia, karena hampir 90%
hidup manusia berada dalam ruangan 2. Sebanyak 400 sampai 500 juta orang
khususnya di negara yang sedang berkembang sedang berhadapan dengan masalah
polusi udara dalam ruangan. Di Amerika, isu polusi udara dalam ruang ini mencuat
ketika EPA pada tahun 1989 mengumumkan studi polusi udara dalam ruangan lebih
berat daripada di luar ruangan. Polusi jenis ini bahkan bisa menurunkan produktivitas
kerja hingga senilai US $10 milyar.
Dampak pencemaran udara dalam ruang
Kualitas udara di dalam ruangan mempengaruhi kenyamanan lingkungan
ruang kerja. Kualitas udara yang buruk akan membawa dampak negatif terhadap
pekerja/karyawan berupa keluhan gangguan kesehatan. Dampak pencemaran udara
dalam ruangan terhadap tubuh terutama pada daerah tubuh atau organ tubuh yang
kontak langsung dengan udara meliputi organ sebagai berikut:
a. Iritasi selaput lendir: iritasi mata, mata pedih, mata merah, mata berair
b. Iritasi tenggorokan, sakit menelan, gatal, batuk kering
c. Gangguan neurotoksik: sakit kepala, lemah/capai, mudah tersinggung, sulit
berkonsentrasi
d. Gangguan paru dan pernafasan: batuk, nafas berbunyi/mengi, sesak nafas,
rasa berat di dada
e. Gangguan kulit: kulit kering, kulit gatal
f. Gangguan saluran cerna: diare
g. Lain-lain: gangguan perilaku, gangguan saluran kencing, sulit belajar
Keluhan tersebut biasanya tidak terlalu parah dan tidak menimbulkan kecacatan
tetap, tetapi jelas terasa amat mengganggu, tidak menyenangkan dan bahkan
mengakibatkan menurunnya produktivitas kerja para pekerja.
zat-zat lain yang terkandung di udara, yaitu;
a. karbon monoksida,
b. karbon dioksida,
c. formaldehid,
4
d. jamur,
e. virus, dan sebagainya.
Zat-zat tersebut jika masih berada dalam batas-batas tertentu masih dapat
dinetralisir, tetapi jika sudah melampaui ambang batas maka proses netralisir akan
terganggu. Peningkatan konsentrasi zat-zat di dalam udara tersebut dapat disebabkan
oleh aktivitas Mengingat bahayanya pencemaran udara dalam ruangan terhadap
kesehatan sebagaimana kasus-kasus tersebut diatas, maka dipandang perlu untuk
mengetahui berbagai dampak dan penatalaksanaan berbagai pencemaran kualitas
dalam udara ruangan.
Berdasarkan Peraturan Mentri Kesehatan Nomor:1405/Menkes/SK/XI/2002
tentang pedomanan penyehatan udara dalam ruangan kerja Nilai Ambang Batas
(NAB) atau standar untuk temperature ruangan adalah 180
C sampai 300
C kelembaban
udara dalam ruangan kerja yaitu berkisar antara 40% sampai 60% untuk situasi kerja
masih bisa dihadapi oleh tenaga kerja di dalam bekerja sehari-hari dimana tidak
mengakibatkan penyakit atau gangguan kesehatan dan menurut Manuaba suhu
nyaman dalam ruangan adalah 220
C - 280
C.
Pengertian Kecepatan Angin
Angin adalah udara yang bergark dari daerah yang bertekanan udara tinggi
(maksimum) ke daerah yang bertekanan udara rendah (minimum). Perbedaan tekanan
udara di sebebabkan adanya perbedaan suhu udara. Apabila suhu udaranya tinggi
maka tekanan udaranya minimum, sedangkan apabila suhu udaranya rendah maka
tekanan udara maksimum. Alat utuk mengukur arah dan kecepatan angin adalah
anemometer.
HASIL DAN PEMBAHASAN
Pemeriksaan Kelembaban
Alat : Hygrometer, Alat tulis, Stopwatch
Cara kerja :Membasahi ujung benang sampai pada ujung hygrometer basah,
Meletakkan hygrometer di salah satu sudut secara bergantian, Mulai menghitung
waktu dengan stopwatch, Membaca suhu pada thermometer basah dan kering,
Membuat perbandingan antara suhu basah dan kering, Mencocokkan dengan grafik
suhu kelembaban, Catat hasil
Hasil : Suhu basah : 210
C, Suhu kering : 240
C, Kelembaban : 54%
Pembahasan Di kawasan mushola, kami mengambil lokasi di universitas
muhammadiyah Kalimantan timur , dimana untuk mengetahui suatu kelembaban, kita
5
harus mengetahui suhu basah dan suhu kering dari kawasan mushola universitas
muhammadiyah Kalimantan timur tersebut. Pada suhu basah kita mendapatkan 210
C
dan suhu kering 240
C, sehingga untuk mengetahui kelembaban kawasan tersebut,
caranya dengan mengurangi atau membuat perbandingan antara suhu basah dan suhu
kering, Lalu mencocokkan hasilnya dengan grafik suhu kelembaban, sehingga kami
mendapatkan hasil 54%
PENUTUP
Kesimpulan
Kebisingan seringkali terjadi dimana saja yang bisa menimbulkan gangguan
kesehatan pada penduduk wilayah sekitar, diantaranya ialah ketulian yang akan
merambat pada produktivitas kerja. Dengan tidak adanya hasil pengukuran yang
melebihi Nilai Ambang Batas maka wilayah tersebut aman untuk dilakukan aktivitas
tanpa ada pengendalian atau pencegahan kebisingan. Untuk mengetahui cara
penghitungan kelembaban udara secara teoritis yaitu dengan mengukur kelembapan
udara menggunakan hygrometer. Ukuran suhu thermometer kering dikurang dengan
suhu hasil pengukuran termometer basah, kemudian hasilnya dilihat ditabel berapa
persenkah kelembaban udaranya. Kelembaban udara sangat dipengaruhi oleh
ketinggian tempat, ketinggian tempat akan mempengaruhi penyinaran dan suhu
matahari sehingga secara tidak langsung ketinggian tempat akan mempengaruhi
keadaan kelembaban udara.
SARAN
Untuk menjaga dan meningkatkan kesehatan kita semua, sebaiknya jaga
selalu kondisi tubuh dengan menyesuaikan diri dengan lingkungan dimana pun kita
berada, karena tidak menutup kemungkinan bahaya penyakit ada dimana-mana.
Daftar Pustaka
Lakitan, B. 2002. Dasar-dasar klimatologi. PT Raja Grafindo Persada.Jakarta.
Hidayat, Taufik, dkk. 2011. Laporan Hasil Kunjungan Perusahaan PT. Primarindo
Asia Infrastruktur pengaruh Aspek Intensitas Penerangan Terhadap Kesehatan
Tenaga Kerja. Balai kesehatan dan keselamatan kerja.
6
Babba, J., 2007. Hubungan Antara Intensitas Kebisingan di Lingkungan Kerja
dengan Peningkatan Tekanan Darah (Penelitian pada Karyawan PT Semen Tonasa
di Kabupaten Pangkep Sulawesi Selatan). Tesis, Program Pasca Sarjana Universitas
Diponegoro, Semarang
Menteri Negara Lingkungan Hidup RI No. 48/MENLH/11/1996
Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI No. PER. 13/MEN/X/2011
Srisantyorini, 2002. Tingkat Kebisingan dan Gangguan Pendengaran Pada
Karyawan PT Friesche Vlag Indonesia Tahun 2002. Tesis, Program Pasca Sarjana
Universitas Indonesia, Jakarta

More Related Content

Similar to Laporan juenal kesehatan lingkungan pdf

Laporan praktikum pengamatan suhu dan kelembapan aspal
Laporan praktikum pengamatan suhu dan kelembapan aspalLaporan praktikum pengamatan suhu dan kelembapan aspal
Laporan praktikum pengamatan suhu dan kelembapan aspalJoel mabes
 
Laporan 4
Laporan 4Laporan 4
Laporan 4isanuri
 
Sistem Pengukuran Suhu dan Kelembaban Udara
Sistem Pengukuran Suhu dan Kelembaban UdaraSistem Pengukuran Suhu dan Kelembaban Udara
Sistem Pengukuran Suhu dan Kelembaban UdaraNabila Apriliastri
 
Laporan Praktikum Klimatologi Acara 3 Shinta Rebecca Naibaho
Laporan Praktikum Klimatologi Acara 3 Shinta Rebecca NaibahoLaporan Praktikum Klimatologi Acara 3 Shinta Rebecca Naibaho
Laporan Praktikum Klimatologi Acara 3 Shinta Rebecca NaibahoShinta R Naibaho
 
Laporan Praktikum Pengukuran Suhu Udara Menggunakan Sling Psikometer
Laporan Praktikum Pengukuran Suhu Udara Menggunakan Sling PsikometerLaporan Praktikum Pengukuran Suhu Udara Menggunakan Sling Psikometer
Laporan Praktikum Pengukuran Suhu Udara Menggunakan Sling Psikometernurulizzaha
 
Laporan praktikum agroklimatologi
Laporan praktikum agroklimatologi Laporan praktikum agroklimatologi
Laporan praktikum agroklimatologi Febrina Tentaka
 
Persyaratan Udara ruangan rumah yang sehat.ppt
Persyaratan Udara ruangan rumah yang sehat.pptPersyaratan Udara ruangan rumah yang sehat.ppt
Persyaratan Udara ruangan rumah yang sehat.pptGusmanArsyad1
 
Laporan 3
Laporan 3Laporan 3
Laporan 3isanuri
 
Isu dan Masalah Udara di India (Indoor Air Quality/ IAQ)
Isu dan Masalah Udara di India (Indoor Air Quality/ IAQ)Isu dan Masalah Udara di India (Indoor Air Quality/ IAQ)
Isu dan Masalah Udara di India (Indoor Air Quality/ IAQ)Nyak Nisa Ul Khairani
 
Laporan agroklimatologi alat-alat agroklimatologi
Laporan agroklimatologi alat-alat agroklimatologiLaporan agroklimatologi alat-alat agroklimatologi
Laporan agroklimatologi alat-alat agroklimatologiJoel mabes
 
Digital 123416 s-5436-hubungan antara-literatur
Digital 123416 s-5436-hubungan antara-literaturDigital 123416 s-5436-hubungan antara-literatur
Digital 123416 s-5436-hubungan antara-literaturnnpratiwi
 
PPT SEMPRO PANDI.pptx
PPT SEMPRO PANDI.pptxPPT SEMPRO PANDI.pptx
PPT SEMPRO PANDI.pptxElFina7
 

Similar to Laporan juenal kesehatan lingkungan pdf (20)

Laporan praktikum pengamatan suhu dan kelembapan aspal
Laporan praktikum pengamatan suhu dan kelembapan aspalLaporan praktikum pengamatan suhu dan kelembapan aspal
Laporan praktikum pengamatan suhu dan kelembapan aspal
 
udara.ppt
udara.pptudara.ppt
udara.ppt
 
Laporan 4
Laporan 4Laporan 4
Laporan 4
 
Sistem Pengukuran Suhu dan Kelembaban Udara
Sistem Pengukuran Suhu dan Kelembaban UdaraSistem Pengukuran Suhu dan Kelembaban Udara
Sistem Pengukuran Suhu dan Kelembaban Udara
 
Laporan Praktikum Agroklimatologi
Laporan Praktikum AgroklimatologiLaporan Praktikum Agroklimatologi
Laporan Praktikum Agroklimatologi
 
Laporan Praktikum Klimatologi Acara 3 Shinta Rebecca Naibaho
Laporan Praktikum Klimatologi Acara 3 Shinta Rebecca NaibahoLaporan Praktikum Klimatologi Acara 3 Shinta Rebecca Naibaho
Laporan Praktikum Klimatologi Acara 3 Shinta Rebecca Naibaho
 
Laporan Praktikum Pengukuran Suhu Udara Menggunakan Sling Psikometer
Laporan Praktikum Pengukuran Suhu Udara Menggunakan Sling PsikometerLaporan Praktikum Pengukuran Suhu Udara Menggunakan Sling Psikometer
Laporan Praktikum Pengukuran Suhu Udara Menggunakan Sling Psikometer
 
Laporan praktikum agroklimatologi
Laporan praktikum agroklimatologi Laporan praktikum agroklimatologi
Laporan praktikum agroklimatologi
 
Heat stress dan spirometri
Heat stress dan spirometriHeat stress dan spirometri
Heat stress dan spirometri
 
Persyaratan Udara ruangan rumah yang sehat.ppt
Persyaratan Udara ruangan rumah yang sehat.pptPersyaratan Udara ruangan rumah yang sehat.ppt
Persyaratan Udara ruangan rumah yang sehat.ppt
 
Laporan 3
Laporan 3Laporan 3
Laporan 3
 
Acara 1
Acara 1Acara 1
Acara 1
 
Evaluasi termal 2
Evaluasi termal 2Evaluasi termal 2
Evaluasi termal 2
 
Laporan tetap
Laporan tetapLaporan tetap
Laporan tetap
 
APE.pptx
APE.pptxAPE.pptx
APE.pptx
 
Isu dan Masalah Udara di India (Indoor Air Quality/ IAQ)
Isu dan Masalah Udara di India (Indoor Air Quality/ IAQ)Isu dan Masalah Udara di India (Indoor Air Quality/ IAQ)
Isu dan Masalah Udara di India (Indoor Air Quality/ IAQ)
 
Laporan agroklimatologi alat-alat agroklimatologi
Laporan agroklimatologi alat-alat agroklimatologiLaporan agroklimatologi alat-alat agroklimatologi
Laporan agroklimatologi alat-alat agroklimatologi
 
Digital 123416 s-5436-hubungan antara-literatur
Digital 123416 s-5436-hubungan antara-literaturDigital 123416 s-5436-hubungan antara-literatur
Digital 123416 s-5436-hubungan antara-literatur
 
Laporan kunjungan bmkg
Laporan kunjungan bmkgLaporan kunjungan bmkg
Laporan kunjungan bmkg
 
PPT SEMPRO PANDI.pptx
PPT SEMPRO PANDI.pptxPPT SEMPRO PANDI.pptx
PPT SEMPRO PANDI.pptx
 

Recently uploaded

ASUHAN KEPERAWATAN PADA LANSIA MENJELANG AJAL PPT.pptx
ASUHAN KEPERAWATAN PADA LANSIA MENJELANG AJAL PPT.pptxASUHAN KEPERAWATAN PADA LANSIA MENJELANG AJAL PPT.pptx
ASUHAN KEPERAWATAN PADA LANSIA MENJELANG AJAL PPT.pptxabdulmujibmgi
 
Rancangan Aksi_ Si IMAAM ( Sistem Informasi Manajemen Aset dan Alat Medis di ...
Rancangan Aksi_ Si IMAAM ( Sistem Informasi Manajemen Aset dan Alat Medis di ...Rancangan Aksi_ Si IMAAM ( Sistem Informasi Manajemen Aset dan Alat Medis di ...
Rancangan Aksi_ Si IMAAM ( Sistem Informasi Manajemen Aset dan Alat Medis di ...Arif Fahmi
 
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptx
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptxALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptx
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptxmarodotodo
 
dokumen.tips_pap-smear-ppt-final.pptx_iva pap smear
dokumen.tips_pap-smear-ppt-final.pptx_iva pap smeardokumen.tips_pap-smear-ppt-final.pptx_iva pap smear
dokumen.tips_pap-smear-ppt-final.pptx_iva pap smearprofesibidan2
 
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docx
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docxMODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docx
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docxsiampurnomo90
 
jenis-jenis Data dalam bidang epidemiologi
jenis-jenis Data dalam bidang epidemiologijenis-jenis Data dalam bidang epidemiologi
jenis-jenis Data dalam bidang epidemiologissuser7c01e3
 
Parasitologi-dan-Mikrobiologi-Pertemuan-4.ppt
Parasitologi-dan-Mikrobiologi-Pertemuan-4.pptParasitologi-dan-Mikrobiologi-Pertemuan-4.ppt
Parasitologi-dan-Mikrobiologi-Pertemuan-4.pptStevenSamuelBangun
 
KONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptx
KONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptxKONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptx
KONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptxmade406432
 
ASUHAN KEPERAWATAN NYERI AKUT 2023 STIKES DIAN HUSADA
ASUHAN KEPERAWATAN NYERI AKUT 2023 STIKES DIAN HUSADAASUHAN KEPERAWATAN NYERI AKUT 2023 STIKES DIAN HUSADA
ASUHAN KEPERAWATAN NYERI AKUT 2023 STIKES DIAN HUSADARismaZulfiani
 
Materi Elektroterapi Fisioterapi Interrupted Galvanic (Exponential) Current
Materi Elektroterapi Fisioterapi Interrupted Galvanic (Exponential) CurrentMateri Elektroterapi Fisioterapi Interrupted Galvanic (Exponential) Current
Materi Elektroterapi Fisioterapi Interrupted Galvanic (Exponential) Currentaditya romadhon
 
regulasi tentang kosmetika di indonesia cpkb
regulasi tentang kosmetika di indonesia cpkbregulasi tentang kosmetika di indonesia cpkb
regulasi tentang kosmetika di indonesia cpkbSendaUNNES
 
MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024
MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024
MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024Zakiah dr
 
konsep keperawatan kritis dan asuhan keperawatan kritis
konsep keperawatan kritis dan asuhan keperawatan kritiskonsep keperawatan kritis dan asuhan keperawatan kritis
konsep keperawatan kritis dan asuhan keperawatan kritisfidel377036
 
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Codajongshopp
 
PB I KONSEP DASAR KESEHATAN REPRODUKSI (1).pptx
PB I KONSEP DASAR KESEHATAN REPRODUKSI (1).pptxPB I KONSEP DASAR KESEHATAN REPRODUKSI (1).pptx
PB I KONSEP DASAR KESEHATAN REPRODUKSI (1).pptxHikmaLavigne
 

Recently uploaded (15)

ASUHAN KEPERAWATAN PADA LANSIA MENJELANG AJAL PPT.pptx
ASUHAN KEPERAWATAN PADA LANSIA MENJELANG AJAL PPT.pptxASUHAN KEPERAWATAN PADA LANSIA MENJELANG AJAL PPT.pptx
ASUHAN KEPERAWATAN PADA LANSIA MENJELANG AJAL PPT.pptx
 
Rancangan Aksi_ Si IMAAM ( Sistem Informasi Manajemen Aset dan Alat Medis di ...
Rancangan Aksi_ Si IMAAM ( Sistem Informasi Manajemen Aset dan Alat Medis di ...Rancangan Aksi_ Si IMAAM ( Sistem Informasi Manajemen Aset dan Alat Medis di ...
Rancangan Aksi_ Si IMAAM ( Sistem Informasi Manajemen Aset dan Alat Medis di ...
 
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptx
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptxALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptx
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptx
 
dokumen.tips_pap-smear-ppt-final.pptx_iva pap smear
dokumen.tips_pap-smear-ppt-final.pptx_iva pap smeardokumen.tips_pap-smear-ppt-final.pptx_iva pap smear
dokumen.tips_pap-smear-ppt-final.pptx_iva pap smear
 
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docx
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docxMODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docx
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docx
 
jenis-jenis Data dalam bidang epidemiologi
jenis-jenis Data dalam bidang epidemiologijenis-jenis Data dalam bidang epidemiologi
jenis-jenis Data dalam bidang epidemiologi
 
Parasitologi-dan-Mikrobiologi-Pertemuan-4.ppt
Parasitologi-dan-Mikrobiologi-Pertemuan-4.pptParasitologi-dan-Mikrobiologi-Pertemuan-4.ppt
Parasitologi-dan-Mikrobiologi-Pertemuan-4.ppt
 
KONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptx
KONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptxKONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptx
KONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptx
 
ASUHAN KEPERAWATAN NYERI AKUT 2023 STIKES DIAN HUSADA
ASUHAN KEPERAWATAN NYERI AKUT 2023 STIKES DIAN HUSADAASUHAN KEPERAWATAN NYERI AKUT 2023 STIKES DIAN HUSADA
ASUHAN KEPERAWATAN NYERI AKUT 2023 STIKES DIAN HUSADA
 
Materi Elektroterapi Fisioterapi Interrupted Galvanic (Exponential) Current
Materi Elektroterapi Fisioterapi Interrupted Galvanic (Exponential) CurrentMateri Elektroterapi Fisioterapi Interrupted Galvanic (Exponential) Current
Materi Elektroterapi Fisioterapi Interrupted Galvanic (Exponential) Current
 
regulasi tentang kosmetika di indonesia cpkb
regulasi tentang kosmetika di indonesia cpkbregulasi tentang kosmetika di indonesia cpkb
regulasi tentang kosmetika di indonesia cpkb
 
MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024
MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024
MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024
 
konsep keperawatan kritis dan asuhan keperawatan kritis
konsep keperawatan kritis dan asuhan keperawatan kritiskonsep keperawatan kritis dan asuhan keperawatan kritis
konsep keperawatan kritis dan asuhan keperawatan kritis
 
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod
 
PB I KONSEP DASAR KESEHATAN REPRODUKSI (1).pptx
PB I KONSEP DASAR KESEHATAN REPRODUKSI (1).pptxPB I KONSEP DASAR KESEHATAN REPRODUKSI (1).pptx
PB I KONSEP DASAR KESEHATAN REPRODUKSI (1).pptx
 

Laporan juenal kesehatan lingkungan pdf

  • 1. 1 LAPORAN PENYEHATAN UDARA “PEMERIKSAAN KELEMBABAN, DAN LAJU ANGIN” Oleh : Elfryda Dwi Anjani Windarahmawati Eki riskianti Abstrak Artikel ini berisi tentang, laporan Penyehatan Udara dengan melakukan Pemerikasaan Kelembapan dan Laju Angin dimana laporan tersebut bertujuan untuk mengetahui cara penghitungan kelembaban udara secara teoritis yaitu dengan mengukur kelembapan udara menggunakan hygrometer. Sehingga dapat pula mengetahui tenang faktor-faktor penyakit apa saja yang diakibatkan oleh pencemaran udara seperti, iritasi mata, Iritasi tenggorokan, Gangguan paru dan pernafasan, Gangguan kulit, gangguan neurotoksik, dan lain-lain. Adapula Kelembaban udara sangat dipengaruhi oleh ketinggian tempat, ketinggian tempat akan mempengaruhi penyinaran dan suhu matahari sehingga secara tidak langsung ketinggian tempat akan mempengaruhi keadaan kelembaban udara. Kata kunci: penyehatan udara, Pemeriksaan kelembapan udara Pendahuluan Kelembaban adalah konsentrasi uap air di udara. Angka konsentrasi ini dapat diekspresikan dalam kelembapan absolut, kelembapan spesifik atau kelembapan relatif. Alat untuk mengukur kelembapan disebut higrometer. Sebuah humidistat
  • 2. 2 digunakan untuk mengatur tingkat kelembapan udara dalam sebuah bangunan dengan sebuah pengawalembap (dehumidifier). Suhu udara di Indonesia pada umumnya tinggi yaitu antara 24 – 34 C, dan kelembaban udara juga tinggi yaitu antara 60 - 90%. Hal ini dapat menyebabkan proses penguapan dari tubuh sapi FH terhambat sehingga sapi mengalami cekaman panas. Tingginya suhu dan kelembaban udara tersebut disebabkan oleh radiasi matahari yang tinggi, sehingga lokasi peternakan sapi perah FH di Indonesia akan lebih baik jika berada pada ketinggian di atas 800 m d.p.l. Selain radiasi, produksi panas hewan yang berupa panas laten dan panas sensibel tinggi, luas, bahan atap dan bukaan ventilasi yang kurang tepat merupakan penyebab naiknya suhu dan kelembaban udara dalam kandang sapi perah. Kelembaban udara pada ketinggian lebih dati 2 meter dari permukaan menunjukkan perbedaan yang nyata antara malam dan siang hari. Pada lapisan udara yang lebih tinggi tersebut, pengaruh angin terjadi lebih besar. Udara lembab dan udara kering dapat tercampur lebih cepat (Benjamin, 1994). Kelembaban udara disuatu tempat berbeda-beda, tergantung pada tempatnya. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor yang mempengaruhinya, diantaranya: Jumlah radiasi yang dipancatkan matahari yang diterima bumi, pengaruh daratan atau lautan, pengaruh ketinggian (altitude) dan pengaruh angin. Tujuan Praktikum 1. Mengerti tentang kondisi kelembaban udara pada berbagai tempat. 2. Mengetahui tetang faktor-faktor penyakit 3. Mengerti tentang tingkat pencahayaan di suatutempat Manfaat praktikum 1. Mahasiswa mampu mengoprasikan alat kelembaban dan pengukur pencahayaan. 2. Mahasiswa mengetahui normalitas wilayah tersebut PEMBAHASAN Suhu menunjukkan derajat panas benda. Dimana semakin tinggi suhu suatu benda, semakin panas benda tersebut. Secara mikroskopis suhu menunjukkan energy yang dimiliki oleh suatu benda. Setiap atom dalam suatu benda masing-masing bergerak baik dalam bentuk perpindahan maupun gerakkan di tempat berupa getaran. Makin tingginya energi atom-atom penyusun benda, makin tinggi suhu benda tersebut (Santoso, 2007). Kelembaban merupakan konsentrasi uap air di udara. Angka konsentrasi ini dapa diekspresikan dalam kelembaban absolut, kelembaban spesifik atau kelembaban relatif. Alat untuk mengukur kelembaban disebut hygrometer yaitu sebuah humidistat
  • 3. 3 digunakan untuk mengukur tingkat kelembaban udara dalam sebuah bangunan dengan sebuah penghawaan lembab (dehumidifier) yang dapat dianalogikan dengan sebuah thermometer dan thermostat untuk suhu udar. Perubahan tekanan sebagian uap air di udara berhubungan dengan perubahan suhu (Handoko, 1994). Udara sebagai komponen lingkungan yang penting dalam kehidupan perlu dipelihara dan ditingkatkan kualitasnya sehingga dapat memberikan daya dukungan bagi mahluk hidup untuk hidup secara optimal.Udara dapat dikelompokkan menjadi: udara luar ruangan (outdoor air) dan udara dalam ruangan (indoor air). Kualitas udara dalam ruang sangat mempengaruhi kesehatan manusia, karena hampir 90% hidup manusia berada dalam ruangan 2. Sebanyak 400 sampai 500 juta orang khususnya di negara yang sedang berkembang sedang berhadapan dengan masalah polusi udara dalam ruangan. Di Amerika, isu polusi udara dalam ruang ini mencuat ketika EPA pada tahun 1989 mengumumkan studi polusi udara dalam ruangan lebih berat daripada di luar ruangan. Polusi jenis ini bahkan bisa menurunkan produktivitas kerja hingga senilai US $10 milyar. Dampak pencemaran udara dalam ruang Kualitas udara di dalam ruangan mempengaruhi kenyamanan lingkungan ruang kerja. Kualitas udara yang buruk akan membawa dampak negatif terhadap pekerja/karyawan berupa keluhan gangguan kesehatan. Dampak pencemaran udara dalam ruangan terhadap tubuh terutama pada daerah tubuh atau organ tubuh yang kontak langsung dengan udara meliputi organ sebagai berikut: a. Iritasi selaput lendir: iritasi mata, mata pedih, mata merah, mata berair b. Iritasi tenggorokan, sakit menelan, gatal, batuk kering c. Gangguan neurotoksik: sakit kepala, lemah/capai, mudah tersinggung, sulit berkonsentrasi d. Gangguan paru dan pernafasan: batuk, nafas berbunyi/mengi, sesak nafas, rasa berat di dada e. Gangguan kulit: kulit kering, kulit gatal f. Gangguan saluran cerna: diare g. Lain-lain: gangguan perilaku, gangguan saluran kencing, sulit belajar Keluhan tersebut biasanya tidak terlalu parah dan tidak menimbulkan kecacatan tetap, tetapi jelas terasa amat mengganggu, tidak menyenangkan dan bahkan mengakibatkan menurunnya produktivitas kerja para pekerja. zat-zat lain yang terkandung di udara, yaitu; a. karbon monoksida, b. karbon dioksida, c. formaldehid,
  • 4. 4 d. jamur, e. virus, dan sebagainya. Zat-zat tersebut jika masih berada dalam batas-batas tertentu masih dapat dinetralisir, tetapi jika sudah melampaui ambang batas maka proses netralisir akan terganggu. Peningkatan konsentrasi zat-zat di dalam udara tersebut dapat disebabkan oleh aktivitas Mengingat bahayanya pencemaran udara dalam ruangan terhadap kesehatan sebagaimana kasus-kasus tersebut diatas, maka dipandang perlu untuk mengetahui berbagai dampak dan penatalaksanaan berbagai pencemaran kualitas dalam udara ruangan. Berdasarkan Peraturan Mentri Kesehatan Nomor:1405/Menkes/SK/XI/2002 tentang pedomanan penyehatan udara dalam ruangan kerja Nilai Ambang Batas (NAB) atau standar untuk temperature ruangan adalah 180 C sampai 300 C kelembaban udara dalam ruangan kerja yaitu berkisar antara 40% sampai 60% untuk situasi kerja masih bisa dihadapi oleh tenaga kerja di dalam bekerja sehari-hari dimana tidak mengakibatkan penyakit atau gangguan kesehatan dan menurut Manuaba suhu nyaman dalam ruangan adalah 220 C - 280 C. Pengertian Kecepatan Angin Angin adalah udara yang bergark dari daerah yang bertekanan udara tinggi (maksimum) ke daerah yang bertekanan udara rendah (minimum). Perbedaan tekanan udara di sebebabkan adanya perbedaan suhu udara. Apabila suhu udaranya tinggi maka tekanan udaranya minimum, sedangkan apabila suhu udaranya rendah maka tekanan udara maksimum. Alat utuk mengukur arah dan kecepatan angin adalah anemometer. HASIL DAN PEMBAHASAN Pemeriksaan Kelembaban Alat : Hygrometer, Alat tulis, Stopwatch Cara kerja :Membasahi ujung benang sampai pada ujung hygrometer basah, Meletakkan hygrometer di salah satu sudut secara bergantian, Mulai menghitung waktu dengan stopwatch, Membaca suhu pada thermometer basah dan kering, Membuat perbandingan antara suhu basah dan kering, Mencocokkan dengan grafik suhu kelembaban, Catat hasil Hasil : Suhu basah : 210 C, Suhu kering : 240 C, Kelembaban : 54% Pembahasan Di kawasan mushola, kami mengambil lokasi di universitas muhammadiyah Kalimantan timur , dimana untuk mengetahui suatu kelembaban, kita
  • 5. 5 harus mengetahui suhu basah dan suhu kering dari kawasan mushola universitas muhammadiyah Kalimantan timur tersebut. Pada suhu basah kita mendapatkan 210 C dan suhu kering 240 C, sehingga untuk mengetahui kelembaban kawasan tersebut, caranya dengan mengurangi atau membuat perbandingan antara suhu basah dan suhu kering, Lalu mencocokkan hasilnya dengan grafik suhu kelembaban, sehingga kami mendapatkan hasil 54% PENUTUP Kesimpulan Kebisingan seringkali terjadi dimana saja yang bisa menimbulkan gangguan kesehatan pada penduduk wilayah sekitar, diantaranya ialah ketulian yang akan merambat pada produktivitas kerja. Dengan tidak adanya hasil pengukuran yang melebihi Nilai Ambang Batas maka wilayah tersebut aman untuk dilakukan aktivitas tanpa ada pengendalian atau pencegahan kebisingan. Untuk mengetahui cara penghitungan kelembaban udara secara teoritis yaitu dengan mengukur kelembapan udara menggunakan hygrometer. Ukuran suhu thermometer kering dikurang dengan suhu hasil pengukuran termometer basah, kemudian hasilnya dilihat ditabel berapa persenkah kelembaban udaranya. Kelembaban udara sangat dipengaruhi oleh ketinggian tempat, ketinggian tempat akan mempengaruhi penyinaran dan suhu matahari sehingga secara tidak langsung ketinggian tempat akan mempengaruhi keadaan kelembaban udara. SARAN Untuk menjaga dan meningkatkan kesehatan kita semua, sebaiknya jaga selalu kondisi tubuh dengan menyesuaikan diri dengan lingkungan dimana pun kita berada, karena tidak menutup kemungkinan bahaya penyakit ada dimana-mana. Daftar Pustaka Lakitan, B. 2002. Dasar-dasar klimatologi. PT Raja Grafindo Persada.Jakarta. Hidayat, Taufik, dkk. 2011. Laporan Hasil Kunjungan Perusahaan PT. Primarindo Asia Infrastruktur pengaruh Aspek Intensitas Penerangan Terhadap Kesehatan Tenaga Kerja. Balai kesehatan dan keselamatan kerja.
  • 6. 6 Babba, J., 2007. Hubungan Antara Intensitas Kebisingan di Lingkungan Kerja dengan Peningkatan Tekanan Darah (Penelitian pada Karyawan PT Semen Tonasa di Kabupaten Pangkep Sulawesi Selatan). Tesis, Program Pasca Sarjana Universitas Diponegoro, Semarang Menteri Negara Lingkungan Hidup RI No. 48/MENLH/11/1996 Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI No. PER. 13/MEN/X/2011 Srisantyorini, 2002. Tingkat Kebisingan dan Gangguan Pendengaran Pada Karyawan PT Friesche Vlag Indonesia Tahun 2002. Tesis, Program Pasca Sarjana Universitas Indonesia, Jakarta