SlideShare a Scribd company logo
1 of 5
Download to read offline
Solusi Fisika Seleksi OSN 2008
Tingkat Provinsi
1. Pada saat tidak bergeser lagi, terjadi keseimbangan gaya pada sistem
Perhatikan gambar di bawah

f1
y

θ/2

N1

θ

x

N2
f2

1.0 poin

Dari simetri, kita bisa ketahui bahwa besar N1 dan N2 sama: N1 = N2 = N.

(1)

1.0 poin

Demikian juga besar f1 dan f2 sama: f1 = f2 = f.

(2) 1.0 poin

Karena simetri, komponen gaya dalam arah y akan saling menghapuskan.
Dalam arah x: f cos θ/2 - N sin θ/2 =0

(3) 2.0 poin

Dalam keadaan hampir terpeleset: f = µN.

(4)

2.0 poin

Sehingga didapat tan θ/2=µ.

(5)

1.0 poin

2. kasus a.

am
N
T

m

T
f

θ

mg

M

aM
Mg

1.0 poin
Ada gaya gesek yang bekerja pada sistem. Arah gaya gesek ke bawah. Persamaan gerak sistem:
arah x': T − f −mg sin θ=ma m

(1)

arah y': N −mg cos θ=0

massa m:

(2)

1.0 poin

Sumbu x' searah bidang miring, dan sumbu y' tegak lurus bidang miring.
rotasi: fR−Tr=

1
mR 2 α
2

(3)
(4)

hubungan rotasi: α=

r
R

am
R

1.0 poin

(6)

 

hubungan percepatan: a M =a m 1−

0.5 poin

(5)

massa M: arah y: Mg −T=Ma M

1.0 poin

0.5 poin

gunakan persamaan (1), (3), (4), (5), (6) dan hubungan r = λR, M = η m didapat
2

a M=

η  1− λ  − 1− λ  sin θ
1. 5 +η  1−λ 

2

g

kasus b.

(7)

1.0 poin

am
N
T

m

T
mg
θ

M

aM
1.0 poin

Mg

Tidak ada gaya gesek sama sekali. Persamaan gerak:
massa m: arah x': T −mg sin θ=ma m

(8)

arah y': N −mg cos θ=0

(9)

1.0 poin
dengan sumbu x' searah bidang miring, dan sumbu y' tegak lurus bidang miring.
1
rotasi : Tr= mR 2 α
2

(10)

1.0 poin

massa M: arah y: Mg −T=Ma M

(11)

1.0 poin

hubungan percepatan: a M =a m +αr

(12)

1.0 poin

(13)

1.0 poin

aM = g/8 untuk kasus a,

(14)

1.0 poin

aM = 5g/8 untuk kasus b.

(15)

1.0 poin

(1)

2.0 poin

Diperoleh hubungan:

 12λ 2  η−sin θ
a M=
g
 12λ2  η+ 1

Dengan memasukkan besar η dan λ didapat

3. Energi mula-mula adalah energi kinetik dan energi potensial:
1
Energi mula-mula: E=−mgl cos  θ  mv 2 .
2

Supaya tidak menyentuh atap, kecepatan akhir hanya dalam arah azimuthal saat θ = π/2.
1
Energi akhir: E= mv φ .
2
2

(2)

2.0 poin

Kekekalan momentum sudut: ml sin  θ  v=mlv φ .

(3)

2.0 poin

(4)

2.0 poin

Dari persamaan-persamaan ini didapat v=



2gl
cos θ

4. Pada saat tumbukan, sistem ini bisa dipandang sebagai sistem 2 massa: m dan 2m yang dihubungkan
dengan pegas k.
Dalam kerangka pusat massa, pusat massa sistem diam. Posisi pusat massa = 2/3 L dari massa m
dengan L adalah panjang pegas. Dihitung dari massa 2m, jarak pusat massa = 1/3 L.
Massa 2m akan berosilasi dengan pegas sepanjang 1/3 L, yang mempunyai konstanta pegas 3k.
Jadi periode osilasi T= 2π



2m
.
3k

2.5 poin

Proses tumbukan terjadi selama osilasi dari titik kesetimbangan, ke amplitudo minimum kemudian
ke titik keseimbangan lagi. Jadi lama proses tumbukan = setengah osilasi.
t = ½ T.
Jadi jawaban untuk pertanyaan a. t=π



2m
3k

2.5 poin

Dalam kerangka pusat massa, posisi 2m sebelum tumbukan sama dengan posisi massa 2m setelah
tumbukan. Dalam kerangka lab, pergeseran massa 2m sama dengan pergeseran pusat massa.
Kecepatan pusat massa =

mv
1
= v
m+ 2m 3

Jadi pergeseran massa 2m adalah



πv 2m
3 3k

6.0 poin

Dalam frame lab, sebelum tumbukan: kecepatan massa m = v/3, kecepatan massa 2m = 0.
Dalam frame pusat massa, sebelum tumbukan: kecepatan massa m = 2v/3, kecepatan massa 2m =
-v/3.
Dalam frame pusat massa, sesudah tumbukan: kecepatan massa m = -2v/3, kecepatan massa 2m =
v/3.
Dalam frame lab, sesudah tumbukan:
kecepatan massa m: -v/3, kecepatan massa 2m = 2v/3.

3.0 poin

5. Kecepatan massa m sudah berada di B adalah v.
maka kecepatan massa M saat itu adalah v sin θ:
Saat m bergeser ke B, massa M turun sejauh
Energi mula-mula = 0.

h
h
−
.
cos θ 0 cos θ

2.0 poin
2.0 poin




1 2 1
1
1
2
−
Kekekalan energi: 0= mv  M  v sin θ  − Mgh
.
2
2
cos θ 0 cos θ

Didapat

v=



2Mgh



1
1
−
m+M sin θ cos θ 0 cos θ
2

Saat θ=0, didapat v=

 

2Mgh
1
−1
m cos θ 0



2.0 poin

1.0 poin



1.0 poin

6. Saat kereta lepas dari lintasan, kecepatan kereta membentuk sudut α terhadap horizontal. Besar
2

kecepatan v. Jarak yang ditempuh adalah L=

2vsin α
2v sin α cos α
.
v cos α=
g
g

Jarak ini harus sama dengan lebar celah 2R sin α.
2
gR
2v sin α cos α
Jadi 2Rsin α=
, atau v 2=
cos α
g

3.0 poin
2

(Agar kereta tidak lepas lintasan dibutuhkan kecepatan

mv
=mg cos α
R

atau v 2 =gR cos α .

Kecepatan yang dibutuhkan dari perhitungan di atas lebih tinggi daripada ini).
Dari kekekalan energi: mgH=mgR 1cos α  



H=R 1cos α+



1
.
2cos α

2

mv
.
2

3.0 poin

2.0 poin

More Related Content

What's hot

Soal osn fisika 2006 eksperimen+sol
Soal osn fisika 2006 eksperimen+solSoal osn fisika 2006 eksperimen+sol
Soal osn fisika 2006 eksperimen+solجوكو كوتو
 
getaran-mekanik 1
getaran-mekanik 1getaran-mekanik 1
getaran-mekanik 1555
 
Bab ii distribusi momen
Bab ii distribusi momenBab ii distribusi momen
Bab ii distribusi momendika andika
 
Sistem getaran massa pegas
Sistem getaran massa pegas Sistem getaran massa pegas
Sistem getaran massa pegas She Loeman
 
Dinamika Struktur
Dinamika StrukturDinamika Struktur
Dinamika Strukturbetang
 
2.7 ,9.21 teori lanjutan paku keling
2.7 ,9.21 teori lanjutan paku keling2.7 ,9.21 teori lanjutan paku keling
2.7 ,9.21 teori lanjutan paku kelingFrederikus Konrad
 
Analisis fourier-lanjutan
Analisis fourier-lanjutanAnalisis fourier-lanjutan
Analisis fourier-lanjutanA-latief Hayati
 
Elemen Mesin 1 - Keling 1
Elemen Mesin 1 - Keling 1Elemen Mesin 1 - Keling 1
Elemen Mesin 1 - Keling 1Charis Muhammad
 
Tugas dinamika israaa
Tugas dinamika israaaTugas dinamika israaa
Tugas dinamika israaamadeserver
 
Kumpulan soal UN fisika sma tentang getaran, gelombang, bunyi
Kumpulan soal UN fisika sma tentang getaran, gelombang, bunyiKumpulan soal UN fisika sma tentang getaran, gelombang, bunyi
Kumpulan soal UN fisika sma tentang getaran, gelombang, bunyiSMA PGRI 1 Bandung
 

What's hot (20)

sistem banyak partikel
sistem banyak partikelsistem banyak partikel
sistem banyak partikel
 
Cremona2
Cremona2Cremona2
Cremona2
 
Soal osn fisika 2006 eksperimen+sol
Soal osn fisika 2006 eksperimen+solSoal osn fisika 2006 eksperimen+sol
Soal osn fisika 2006 eksperimen+sol
 
Diktat getaran mekanik
Diktat getaran mekanikDiktat getaran mekanik
Diktat getaran mekanik
 
getaran-mekanik 1
getaran-mekanik 1getaran-mekanik 1
getaran-mekanik 1
 
Bab ii distribusi momen
Bab ii distribusi momenBab ii distribusi momen
Bab ii distribusi momen
 
Medan magnet 1(1)
Medan magnet 1(1)Medan magnet 1(1)
Medan magnet 1(1)
 
Sistem getaran massa pegas
Sistem getaran massa pegas Sistem getaran massa pegas
Sistem getaran massa pegas
 
Dinamika Struktur
Dinamika StrukturDinamika Struktur
Dinamika Struktur
 
persamaan gelombang
persamaan gelombangpersamaan gelombang
persamaan gelombang
 
2.7 ,9.21 teori lanjutan paku keling
2.7 ,9.21 teori lanjutan paku keling2.7 ,9.21 teori lanjutan paku keling
2.7 ,9.21 teori lanjutan paku keling
 
Analisis fourier-lanjutan
Analisis fourier-lanjutanAnalisis fourier-lanjutan
Analisis fourier-lanjutan
 
89567132 bab-2-sabuk
89567132 bab-2-sabuk89567132 bab-2-sabuk
89567132 bab-2-sabuk
 
Elemen Mesin 1 - Keling 1
Elemen Mesin 1 - Keling 1Elemen Mesin 1 - Keling 1
Elemen Mesin 1 - Keling 1
 
Model matematika suspensi motor
Model matematika suspensi motorModel matematika suspensi motor
Model matematika suspensi motor
 
Standing Waves
Standing WavesStanding Waves
Standing Waves
 
Tugas dinamika israaa
Tugas dinamika israaaTugas dinamika israaa
Tugas dinamika israaa
 
Kabupaten 2008 solusi
Kabupaten 2008 solusiKabupaten 2008 solusi
Kabupaten 2008 solusi
 
Getaran mekanik 7
Getaran mekanik 7Getaran mekanik 7
Getaran mekanik 7
 
Kumpulan soal UN fisika sma tentang getaran, gelombang, bunyi
Kumpulan soal UN fisika sma tentang getaran, gelombang, bunyiKumpulan soal UN fisika sma tentang getaran, gelombang, bunyi
Kumpulan soal UN fisika sma tentang getaran, gelombang, bunyi
 

Similar to Prov 2008 solusi

Similar to Prov 2008 solusi (20)

Solusi kab 2009
Solusi kab 2009Solusi kab 2009
Solusi kab 2009
 
Solusi prov-2009
Solusi prov-2009Solusi prov-2009
Solusi prov-2009
 
Solusi seleksi propinsi 2007
Solusi seleksi propinsi 2007Solusi seleksi propinsi 2007
Solusi seleksi propinsi 2007
 
Soal osn fisika 2007 prov+sol
Soal osn fisika 2007 prov+solSoal osn fisika 2007 prov+sol
Soal osn fisika 2007 prov+sol
 
Momentum linear-dan-tumbukan
Momentum linear-dan-tumbukanMomentum linear-dan-tumbukan
Momentum linear-dan-tumbukan
 
Soal Jawab Fisika Mekanika Bagian C
Soal Jawab Fisika Mekanika Bagian CSoal Jawab Fisika Mekanika Bagian C
Soal Jawab Fisika Mekanika Bagian C
 
Bagian c
Bagian cBagian c
Bagian c
 
Materi olimpiade fisika Mekanika bagian c
Materi olimpiade fisika Mekanika bagian cMateri olimpiade fisika Mekanika bagian c
Materi olimpiade fisika Mekanika bagian c
 
Mekanika c
Mekanika cMekanika c
Mekanika c
 
impul-momentum-6.pptx
impul-momentum-6.pptximpul-momentum-6.pptx
impul-momentum-6.pptx
 
Soal Jawab Fisika Mekanika Bagian B
Soal Jawab Fisika Mekanika Bagian BSoal Jawab Fisika Mekanika Bagian B
Soal Jawab Fisika Mekanika Bagian B
 
Materi olimpiade fisika Mekanika bagian b
Materi olimpiade fisika Mekanika bagian bMateri olimpiade fisika Mekanika bagian b
Materi olimpiade fisika Mekanika bagian b
 
Bagian b
Bagian bBagian b
Bagian b
 
Mekanika b
Mekanika bMekanika b
Mekanika b
 
Momentum 1.ppt
Momentum 1.pptMomentum 1.ppt
Momentum 1.ppt
 
Soal Jawab Fisika Mekanika Bagian E
Soal Jawab Fisika Mekanika Bagian ESoal Jawab Fisika Mekanika Bagian E
Soal Jawab Fisika Mekanika Bagian E
 
Materi olimpiade fisika Mekanika bagian e
Materi olimpiade fisika Mekanika bagian eMateri olimpiade fisika Mekanika bagian e
Materi olimpiade fisika Mekanika bagian e
 
Mekanika e
Mekanika eMekanika e
Mekanika e
 
Bagian e
Bagian eBagian e
Bagian e
 
Bagian e
Bagian eBagian e
Bagian e
 

More from anggawibisono91

Presentasi Biologi xi bab 2
Presentasi Biologi xi bab 2Presentasi Biologi xi bab 2
Presentasi Biologi xi bab 2anggawibisono91
 
Persentasi Geografi ; Struktur Tanah
Persentasi Geografi ; Struktur TanahPersentasi Geografi ; Struktur Tanah
Persentasi Geografi ; Struktur Tanahanggawibisono91
 
Osn 2007 soal jawab_teori
Osn       2007 soal jawab_teoriOsn       2007 soal jawab_teori
Osn 2007 soal jawab_teorianggawibisono91
 
Eksperimen soal eks osn2009-final eksperimen
Eksperimen soal eks osn2009-final eksperimenEksperimen soal eks osn2009-final eksperimen
Eksperimen soal eks osn2009-final eksperimenanggawibisono91
 
Eksperimen soal ayunan fisis final
Eksperimen soal ayunan fisis finalEksperimen soal ayunan fisis final
Eksperimen soal ayunan fisis finalanggawibisono91
 
Eksperimen osn2007 soal jawab_
Eksperimen osn2007 soal jawab_Eksperimen osn2007 soal jawab_
Eksperimen osn2007 soal jawab_anggawibisono91
 
Eksperimen jawab eks osn2009-final eksperimen
Eksperimen jawab eks osn2009-final eksperimenEksperimen jawab eks osn2009-final eksperimen
Eksperimen jawab eks osn2009-final eksperimenanggawibisono91
 
Soal teori osn 2006(final 2) b
Soal teori osn 2006(final 2) bSoal teori osn 2006(final 2) b
Soal teori osn 2006(final 2) banggawibisono91
 
Soal seleksi propinsi 2004
Soal seleksi propinsi 2004Soal seleksi propinsi 2004
Soal seleksi propinsi 2004anggawibisono91
 

More from anggawibisono91 (20)

Presentasi Biologi xi bab 2
Presentasi Biologi xi bab 2Presentasi Biologi xi bab 2
Presentasi Biologi xi bab 2
 
Buku Biologi xi bab 3
Buku Biologi xi bab 3Buku Biologi xi bab 3
Buku Biologi xi bab 3
 
Buku Biologi xi bab 1
Buku Biologi  xi bab 1Buku Biologi  xi bab 1
Buku Biologi xi bab 1
 
Persentasi Geografi ; Struktur Tanah
Persentasi Geografi ; Struktur TanahPersentasi Geografi ; Struktur Tanah
Persentasi Geografi ; Struktur Tanah
 
Solusi soal ayunan
Solusi soal ayunanSolusi soal ayunan
Solusi soal ayunan
 
Soal kab 2009
Soal  kab 2009Soal  kab 2009
Soal kab 2009
 
Provinsi 2009 soal
Provinsi 2009 soalProvinsi 2009 soal
Provinsi 2009 soal
 
Prov2008
Prov2008Prov2008
Prov2008
 
Osn 2009 final soal
Osn 2009 final soalOsn 2009 final soal
Osn 2009 final soal
 
Osn 08 final-akhir soal
Osn 08 final-akhir soalOsn 08 final-akhir soal
Osn 08 final-akhir soal
 
Osn 2007 soal jawab_teori
Osn       2007 soal jawab_teoriOsn       2007 soal jawab_teori
Osn 2007 soal jawab_teori
 
Kabupaten 2008
Kabupaten 2008Kabupaten 2008
Kabupaten 2008
 
Eksperimen soal eks osn2009-final eksperimen
Eksperimen soal eks osn2009-final eksperimenEksperimen soal eks osn2009-final eksperimen
Eksperimen soal eks osn2009-final eksperimen
 
Eksperimen soal ayunan fisis final
Eksperimen soal ayunan fisis finalEksperimen soal ayunan fisis final
Eksperimen soal ayunan fisis final
 
Eksperimen osn2007 soal jawab_
Eksperimen osn2007 soal jawab_Eksperimen osn2007 soal jawab_
Eksperimen osn2007 soal jawab_
 
Eksperimen jawab eks osn2009-final eksperimen
Eksperimen jawab eks osn2009-final eksperimenEksperimen jawab eks osn2009-final eksperimen
Eksperimen jawab eks osn2009-final eksperimen
 
Soal teori osn 2006(final 2) b
Soal teori osn 2006(final 2) bSoal teori osn 2006(final 2) b
Soal teori osn 2006(final 2) b
 
Soal propinsi 2006
Soal propinsi 2006Soal propinsi 2006
Soal propinsi 2006
 
Soal seleksi propinsi 2004
Soal seleksi propinsi 2004Soal seleksi propinsi 2004
Soal seleksi propinsi 2004
 
Soal eksperimen fisika
Soal eksperimen fisikaSoal eksperimen fisika
Soal eksperimen fisika
 

Recently uploaded

KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptxHendryJulistiyanto
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 

Recently uploaded (20)

KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 

Prov 2008 solusi

  • 1. Solusi Fisika Seleksi OSN 2008 Tingkat Provinsi 1. Pada saat tidak bergeser lagi, terjadi keseimbangan gaya pada sistem Perhatikan gambar di bawah f1 y θ/2 N1 θ x N2 f2 1.0 poin Dari simetri, kita bisa ketahui bahwa besar N1 dan N2 sama: N1 = N2 = N. (1) 1.0 poin Demikian juga besar f1 dan f2 sama: f1 = f2 = f. (2) 1.0 poin Karena simetri, komponen gaya dalam arah y akan saling menghapuskan. Dalam arah x: f cos θ/2 - N sin θ/2 =0 (3) 2.0 poin Dalam keadaan hampir terpeleset: f = µN. (4) 2.0 poin Sehingga didapat tan θ/2=µ. (5) 1.0 poin 2. kasus a. am N T m T f θ mg M aM Mg 1.0 poin
  • 2. Ada gaya gesek yang bekerja pada sistem. Arah gaya gesek ke bawah. Persamaan gerak sistem: arah x': T − f −mg sin θ=ma m (1) arah y': N −mg cos θ=0 massa m: (2) 1.0 poin Sumbu x' searah bidang miring, dan sumbu y' tegak lurus bidang miring. rotasi: fR−Tr= 1 mR 2 α 2 (3) (4) hubungan rotasi: α= r R am R 1.0 poin (6)   hubungan percepatan: a M =a m 1− 0.5 poin (5) massa M: arah y: Mg −T=Ma M 1.0 poin 0.5 poin gunakan persamaan (1), (3), (4), (5), (6) dan hubungan r = λR, M = η m didapat 2 a M= η  1− λ  − 1− λ  sin θ 1. 5 +η  1−λ  2 g kasus b. (7) 1.0 poin am N T m T mg θ M aM 1.0 poin Mg Tidak ada gaya gesek sama sekali. Persamaan gerak: massa m: arah x': T −mg sin θ=ma m (8) arah y': N −mg cos θ=0 (9) 1.0 poin
  • 3. dengan sumbu x' searah bidang miring, dan sumbu y' tegak lurus bidang miring. 1 rotasi : Tr= mR 2 α 2 (10) 1.0 poin massa M: arah y: Mg −T=Ma M (11) 1.0 poin hubungan percepatan: a M =a m +αr (12) 1.0 poin (13) 1.0 poin aM = g/8 untuk kasus a, (14) 1.0 poin aM = 5g/8 untuk kasus b. (15) 1.0 poin (1) 2.0 poin Diperoleh hubungan:  12λ 2  η−sin θ a M= g  12λ2  η+ 1 Dengan memasukkan besar η dan λ didapat 3. Energi mula-mula adalah energi kinetik dan energi potensial: 1 Energi mula-mula: E=−mgl cos  θ  mv 2 . 2 Supaya tidak menyentuh atap, kecepatan akhir hanya dalam arah azimuthal saat θ = π/2. 1 Energi akhir: E= mv φ . 2 2 (2) 2.0 poin Kekekalan momentum sudut: ml sin  θ  v=mlv φ . (3) 2.0 poin (4) 2.0 poin Dari persamaan-persamaan ini didapat v=  2gl cos θ 4. Pada saat tumbukan, sistem ini bisa dipandang sebagai sistem 2 massa: m dan 2m yang dihubungkan dengan pegas k. Dalam kerangka pusat massa, pusat massa sistem diam. Posisi pusat massa = 2/3 L dari massa m dengan L adalah panjang pegas. Dihitung dari massa 2m, jarak pusat massa = 1/3 L. Massa 2m akan berosilasi dengan pegas sepanjang 1/3 L, yang mempunyai konstanta pegas 3k.
  • 4. Jadi periode osilasi T= 2π  2m . 3k 2.5 poin Proses tumbukan terjadi selama osilasi dari titik kesetimbangan, ke amplitudo minimum kemudian ke titik keseimbangan lagi. Jadi lama proses tumbukan = setengah osilasi. t = ½ T. Jadi jawaban untuk pertanyaan a. t=π  2m 3k 2.5 poin Dalam kerangka pusat massa, posisi 2m sebelum tumbukan sama dengan posisi massa 2m setelah tumbukan. Dalam kerangka lab, pergeseran massa 2m sama dengan pergeseran pusat massa. Kecepatan pusat massa = mv 1 = v m+ 2m 3 Jadi pergeseran massa 2m adalah  πv 2m 3 3k 6.0 poin Dalam frame lab, sebelum tumbukan: kecepatan massa m = v/3, kecepatan massa 2m = 0. Dalam frame pusat massa, sebelum tumbukan: kecepatan massa m = 2v/3, kecepatan massa 2m = -v/3. Dalam frame pusat massa, sesudah tumbukan: kecepatan massa m = -2v/3, kecepatan massa 2m = v/3. Dalam frame lab, sesudah tumbukan: kecepatan massa m: -v/3, kecepatan massa 2m = 2v/3. 3.0 poin 5. Kecepatan massa m sudah berada di B adalah v. maka kecepatan massa M saat itu adalah v sin θ: Saat m bergeser ke B, massa M turun sejauh Energi mula-mula = 0. h h − . cos θ 0 cos θ 2.0 poin 2.0 poin
  • 5.   1 2 1 1 1 2 − Kekekalan energi: 0= mv  M  v sin θ  − Mgh . 2 2 cos θ 0 cos θ Didapat v=  2Mgh  1 1 − m+M sin θ cos θ 0 cos θ 2 Saat θ=0, didapat v=   2Mgh 1 −1 m cos θ 0  2.0 poin 1.0 poin  1.0 poin 6. Saat kereta lepas dari lintasan, kecepatan kereta membentuk sudut α terhadap horizontal. Besar 2 kecepatan v. Jarak yang ditempuh adalah L= 2vsin α 2v sin α cos α . v cos α= g g Jarak ini harus sama dengan lebar celah 2R sin α. 2 gR 2v sin α cos α Jadi 2Rsin α= , atau v 2= cos α g 3.0 poin 2 (Agar kereta tidak lepas lintasan dibutuhkan kecepatan mv =mg cos α R atau v 2 =gR cos α . Kecepatan yang dibutuhkan dari perhitungan di atas lebih tinggi daripada ini). Dari kekekalan energi: mgH=mgR 1cos α    H=R 1cos α+  1 . 2cos α 2 mv . 2 3.0 poin 2.0 poin