1. Lingkungan sosial budaya merupakan bagian dari lingkungan hidup. Berbagai macam definisi
dimunculkan menurut beberapa pakar lingkungan hidup. Lingkungan sosial budaya adalah
lingkungan atau tempat manusia berkumpul menjalankan hidup bersosialisasi dan dalam
lingkup berbudaya sesuai daerah masing-masing yang menjadi ciri khasnya. Lingkungan sosial
budaya menggabungkan antara hidup sosial antar manusia dan budaya masyarakat secara
turun-temurun baik itu budaya timur maupun budaya barat sejak manusia lahir di muka bumi
ini. Kultur budaya yang dilahirkan atau diciptakan menyatukan pola pikir manusia. Teknologi
yang semakin berkembang di jaman modern ini tak luput terlibat dalam lingkungan hidup.
Pencampuran kebudayaan yang saling mengisi dapat mempererat hubungan lingkungan sosial
budaya dan teknologi.
Budaya adalah “cara hidup” yang dibentuk oleh sekelompok manusia yang diturunkan dari satu
generasi ke generasi berikutnya.
Faktor budaya merupakan tantangan bagi pemasar global karena semua ini tidak mudah dilihat.
PENDEKATAN ANALISIS FAKTOR-FAKTOR BUDAYA
LINGKUNGAN SOSIAL DAN BUDAYA : PENGARUH PEMASARAN PRODUK INDUSTRI
Pengamatan dan studi menunjukkan bahwa tanpa tergantung pada kelas sosial dan
pendapatan, budaya mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap perilaku konsumsi,
penggunaan media, dan kepemilikan barang yang tahan lama. Produk konsumen mungkin lebih
peka terhadap perbedaan budaya daripada produk industri.
LINGKUNGAN SOSIAL DAN BUDAYA: PENGARUH PEMASARAN PRODUK KONSUMEN
ASPEK DASAR DARI BUDAYA
Budaya itu dipelajari, bukan pembawaan sejak lahir.
Budaya terdiri dari respons yang dipelajari terhadap situasi yang terjadi.
2. Mencari Budaya Universal
Modus tingkah laku yang ada dalam setiap budaya.
Aspek Universal dari lingkup budaya menunjukkan peluang bagi pemasar global untuk
menstandarisasi beberapa atau seluruh elemen program pemasaran
Budaya Konteks Tinggi dan Rendah
Komunikasi Dan Negoisasi
Perlunya penyesuaian komunikasi dan negosiasi di budaya dan negara tertentu
Perilaku Sosial
Memahami suatu budaya berarti memahami kebiasaan, tindakan, dan alasan-alasan dibalik
prilaku-perilaku yang ada. Adalah suatu kesalahan jika mengasumsikan apakah sesuatu itu
secara budaya pantas atau tidak berdasarkan pengalaman sendiri saja
Sosialisasi Antar-Budaya
Kiat untuk mempercepat kemampuan untuk belajar mengenai budaya lain. (Menerima dan
Menyadari)
1. Menyadari bahwa manusia adalah kompleks. Tidak benar-benar memahami diri sendiri
maupun orang lain.
2. Sistem persepsi terbatas. Sistem pengendalian saraf kita hanya bekerja bila ada sinyal
masukan yang berbeda dari apa yang kita harapkan.
3. Kita menghabiskan sebagian besar energi untuk mengelola persepsi.
4. Kalau kita mengalami atau menangkap tingkah laku aneh, akan dibentengi oleh sistem
budaya keyakinan dan nilai yang tiak kita pahami.
5. kita harus mencoba memahami keyakinan, motif, dan nilai. Hal ini memerlukan sikap
terbuka, sikap yang berada di atas budaya kita sendiri.
3. Kriteria Referensi Diri Sendiri
1. Tentukanlah sasaran dalam arti sifat-sifat budaya, kebiasaan, atau norma negatif sendiri.
2. Tentukanlah sasaran dalam arti sifat-sifat budaya, kebiasaan, atau norma negaraasing,
jangan menyatakan pendapat tentang suatu nilai.
3. Pisahkan pengaruh SRC dalam masalah dan telitilah dengan hati-hati untuk mengetahui
bagaimana hal itu mempersulit masalah.
4. Tentukan ulang masalah tanpa pengaruh SRC dan pecahkan untuk situasi pasar luar negeri.
Sensitifikasi Lingkungan
Manfaat dari pendekatan ini adalah untuk memandang produk atas rangkaian kesatuan dari
sensitifikasi lingkungan dan tidak membutuhkan adaptasi yang signifikan terhadap lingkungan
pasar dunia yang beragam.
Berbagi faktor budaya yang telah dijelaskan sebelumnya mempunyai pengaruh penting pada
pemasaran produk industri di seluruh dunia dan harus dikenali dalam perumuskan rencana
pemasaran global
Lingkungan Pemasaran
Dengan mempelajari lingkungan, perusahaan dapat menyesuaikan strategi perusahaan untuk
memenuhi tantangan dan peluang pasar yang baru
Lingkungan Mikro Perusahaan
Perusahaan
Pemasok
Perantara Pemasaran
4. Pelanggan
Pesaing
Masyarakat
Lingkungan Makro Perusahaan
Lingkungan Ekonomi
Lingkungan Alam
Lingkungan Teknologi
Lingkungan Politik
Lingkungan Budaya
PERKEMBANGAN PEMASARAN DAN EKONOMI
Mengidentifikasikan kebutuhan dan keinginan pasar
NERACA PEMBAYARAN
Catatan dari semua transaksi ekonomi antara penduduk dari sebuah negara dan negara dari
belahan dunia lain
Transaksi Berjalan
Catatan dari semua perdagangan barang dan jasa, transaksi hibah swasta dan bantuan
pemerintah antar negara
Mencatat semua investasi langsung jangka panjang dan arus keluar-masuk modal jangka
pendek serta jangka panjang
Transaski Modal
5. POLA PERDAGANGAN
Sejak akhir Perang Dunia II, dunia perdagangan telah tumbuh lebih cepat daripada produksi
dunia. Dengan kata lain, pertumbuhan impor dan ekspor melebihi kecepatan kenaikan PNB.
Perdagangan Barang
Di tahun 1994, nilai perdagangan dunia kira-kira $4,1 triliun, dengan 75% ekspor dunia
dihasilkan oleh negara-negara industri, dan 25% oleh negara-negara berkembang
Salah satu sektor pertumbuhan perdagangan dunia yang paling cepat adalah perdagangan
dalam bidang jasa.
Perdagangan Jasa
Kegiatan pemasaran Global dilaksanakan dalam lingkungan yang selalu berubah oleh bauran
ekonomi, budaya, dan tekanan sosial.
KOMPLIKASI LINTAS BUDAYA DAN SARAN PEMECAHANNYA
Pelatihan dan Kompetensi Lintas Budaya
Menjadi seorang yang ahli secara internasional dan budaya harus menjadi tujuan dari setiap
profesional yang bercita-cita untuk menjalankan bisnis di luar negeri. Secara umum ini berarti
usaha-usaha yang dilakukan secara sadar melalui pelatihan dan pengembangan profesional
oleh organisasi tertentu
Legal Politik
Hukum, instansi pemerintah dan kelompok penekan yang mempengaruhi dan membatasi
berbagai organisasi dan individu dalam suatu masyarakat tertentu
Lingkungan Politik
Negara Kebangsaan dan Kedaulatan
Otoritas politik yang tinggi dan independen
6. Setiap negara berdaulat terikat untuk menghormati kemerdekaan kedaulatan negara lain, dan
pengendaliaan di satu negara tidak akan bersidang mengadili tindakan yang dilakukan
pemerintah negara lain di dalam wilayahnya - Justice Fuller
Resiko Politik
Kejadian Negatif : Pengambil alihan aset, perubahan dalam kebijakan pajak, pembatasan pada
pertukaran mata uang asing, atau perubahan lain dalam iklim bisnis suatu negara.