SlideShare a Scribd company logo
1 of 4
Bab 4 
Sikap Terpuji-Husnuzan 
Manusia adalah makhluk Allah yang paling mulia dibandingkan dengan makhluk 
lain, bahkan dengan malaikat sekalipun. Kemuliaan manusia nampak ketika Allah SWT 
berkehendak menciptakan Adam sebagai Khalifah-Nya di muka bumi dengan misi 
beribadah kepada-Nya. Kehendak Allah tersebut berdasarkan perencanaan yang 
sangat matang, sehingga ketika para malaikat mempertanyakan rencana Allah 
tersebut, Allah menjawabnya: 
“Sungguh Aku mengetahui apa yang kalian tidak ketahui.” (Q.S. Al-Baqarah (2) : 30) 
Namun kemuliaan itu sangat erat kaitannya dengan komitmen manusia itu 
sendiri dengan menjaga perilakunya dalam kehidupan sehari-hari, baik dalam 
hubungannya dengan Allah, dengan sesama manusia, maupun dengan makhluk Allah 
yang lain. Karena itu agar kemuliaan tetap terjaga, manusia harus tetap berperilaku 
yang baik (terpuji) atau ber akhlaqul karimah. Sebagaimana Nabi bersabda 
اكمل المؤمنين احسنهم خلقا ﴿رواه الترمذى﴾ 
Artinya: “Orang-orang mukmin yang paling sempurna imannya adalah yang paling baik 
akhlaknya.” (HR Tirmidzi) 
Akhlakul karimah atau akhlaq terpuji adalah perilaku atau perbuatan baik 
yang tampak dalam kehidupan sehari-hari baik dalam hubungannya dengan sang 
khaliq (Allah SWT), dengan sesama manusia dan dengan makhluk Allah yang lainnya. 
Dan diantara akhlak yang terpuji adalah : 
1. Husnuzzan kepada Allah SWT 
2. Husnuzzan terhadap diri sendiri 
3. Husnuzzan kepada sesama manusia 
1. HUSNUZZAN KEPADA ALLAH 
a. Pengertian Husnuzzan kepada Allah 
Husnuzzan artinya berprasangka baik atau biasa disebut positive thingking 
Husnuzzan kepada Allah artinya berprasangka baik kepada Allah SWT. yaitu selalu 
meyakini bahwa apa saja yang Allah berikan kepada manusia baik yang menyenangkan
maupun yang menyedihkan, pasti bermanfaat bagi menusia itu sendiri, Sebagaimana 
Firman-Nya 
ه براخَ ذَََهذَخ اَقَبَر كَنَرحَبَخ نَراَب اَذَه تَََقَلَخ اَر اَن بَر 
Artinya : “ .... Ya Tuhan Kami, tiadalah Engkau menciptakan ini dengan sia-sia, 
Maha suci Engkau, Maka peliharalah Kami dari siksa neraka.” (QS. Ali Imran ; 191) 
Dan mengakui bahwa apa saja yang baik itu datangnya dari Allah, sedangkan 
yang buruk adalah dari diri manusia itu sendiri. 
Sebagaimana Firman-Nya : 
Artinya : “Apa saja nikmat yang kamu peroleh adalah dari Allah, dan apa saja bencana yang 
menimpamu, Maka dari (kesalahan) dirimu sendiri ... “ (QS.An-Nisa ; 79) 
Lawan dari husnuzzan adalah su’uzzan biasa disebut dengan negative 
thingking artinya berprasangka buruk. Su’uzzan kepada Allah berarti berprasangka 
buruk kepada Allah SWT, yaitu menganggap bahwa sumber segala bencana atau 
melapataka adalah Allah, dan manusia yang bersifat seperti ini tidak akan pernak 
mensyukuri nikmat Allah apapun bentuknya, sehingga tidak akan bisa hidup qana’ah. 
Husnuzzan kepada Allah SWT merupakan salah satu dari beberap macam 
keyakinan. Hal tersebut menurut keadaan manusia yang mengamalkan terbagi 
menjadi dua golongan, yaitu yang bersifat khusus dan yang bersifat umum. Yang 
termasuk khusus adalah golongan para ulama, orang-orang yang taat dan dekat 
kepada Allah SWT. Bagi orang yang khusus mengetahui betapa Allah SWT telah 
melimpahkan kasih sayang-Nya kepada manusia dan dan makhluk lain dimuka bumi 
ini. Mreka telah merasakan kenikmatan dari sifat rahman ddan rahimnya Allah 
SWT, ia mlihat semuanya adalah anugerah dari Allah SWT juga., berprasangka baik 
(berhusnuzhan) ekpada Allah. Ia tidak berkeluh kesah terhadap apa saja yang 
menimpanya, seumpama musibah merenggut harta benda dan nyawa diri dan 
keluarganya. Ia menerima dengan syukur dan penuh harapan kepada Allah, bahkan 
mengharap ridha Allah atas kejadian dan peristiwa tersebut. 
Husnuzhan orang wam kepada Allah SWT, karena mereka telah erasakan dan 
menikmati pemberian Allah bagi dirinya dan alam semesta. Maka timbullah ras 
syukur dan terima kasih yang tak terhingga kapada Allah dengan diikuti kedekatan 
dan ketakwaan dalam ibadah dan amal.
Berprasangka baik kepada Allah merupakan salah satu dasar utama manusia 
membangun hubungan dengan Allah SWT. Karena Allah SWT terhadap hambanya 
seperti yang hambanya sangkakan kepada-Nya, kalau seorang hamba berprasangka 
buruk kepada Allah SWT maka buruklah prasangka Allah kepada orang tersebut, 
jika baik prasangka hamba kepada-Nya maka baik pulalah prasangka Allah kepada 
orang tersebut. Sebuah hadits yang diriwayatkan oleh bukhari mempertegas hal 
ini, 
Artinya : Dari Abu Hurairah ra., ia berkata : Nabi saw. bersabda : “Allah Ta’ala berfirman : 
“Aku menurut sangkaan hambaKu kepadaKu, dan Aku bersamanya apabila ia ingat 
kepadaKu. Jika ia ingat kepadaKu dalam dirinya maka Aku mengingatnya dalam 
diriKu. Jika ia ingat kepadaKu dalam kelompok orang-orang yang lebih baik dari 
kelompok mereka. Jika ia mendekat kepadaKu sejengkal maka Aku mendekat 
kepadanya sehasta. jika ia mendekat kepadaKu sehasta maka Aku mendekat 
kepadanya sedepa. Jika ia datang kepadaKu dengan berjalan maka Aku datang 
kepadanya dengan berlari-lari kecil“. (Hadits ditakhrij oleh Bukhari). 
Orang yang berbaik sangka kepada Allah tentu meiliki akhlak yang baik (sifat 
terpuji) karena selalu merasa dimana saja berada diawasi oleh Allah SWT.. Akhlak 
yang baik merupakan modal yang lebih berharga dibanding dengan modal harta 
kekayaan. Selain itu akhlak yang baik dapat meninggikan derajat dan martabat di 
hadapan manusia, sekaligus menyempurnakan iman kepada Allah SWT dan 
mendekatkan hubungan kita kepada-Nya. 
Rasulullah SAW dalam sebuah haditsnya mengingatkan kepada kita: 
اكمل المؤمنين احسنهم خلقا ﴿رواه الترمذى﴾ 
Artinya: “Orang-orang mukmin yang paling sempurna imannya adalah yang paling baik 
akhlaknya.” (HR Tirmidzi) 
Dengan demikian husnuzzan kepada Allah SWT dapat tumbuh dan 
berkembang pada diri seseorang apabila dilandasi oleh aqidah atau keyakinan yang 
kuiat. Diantara sikap yang harus diwujudkan sebagai dasar dalam berhusnuzzhan 
kepada Allah adalah seperti berikut : 
1). Meyakini bahwa allah itu Maha Esa ( Tauhid ) 
2). Bertakwa kepada Allah 
SWT 
3).Beribadah dan berdoa kepada Allah
4). Berserah diri kepada Allah 
(tawakal) 
5). Menerima dengan ihlas semua keputusan Allah 
b. Contoh-contoh perilaku husnuzzan kepada Allah SWT. 
Diantara sikap perilaku terpuji yang dilaksanakan oleh orang yang berbaik 
sangka kepada Allah ialah syukur dan 
sabar. 
1). Syukur 
Kata syukur berasal dari bahasa Arab, yang artinya terima kasih. Menurut 
istilah, syukur ialah berterima kasih kepada Allah SWT dan pengakuan yang tulus 
atas nikmat dan karunia-Nya, melalui ucapan, sikap, dan perbuatan. 
Dengan kata lain syukur berarti mempergunakan nikmat Allah menurut yang 
dikehendaki oleh Allah, dan dalam istilah populernya dinamakan syukur nikmat. 
Sedangkan mempergunakan nikmat Allah tidak pada tempatnya ; unpama mata untuk 
melihat hal-hal yang dilarang oleh Allah atau yang haram, mulut untuk berbicara 
yang kotor, memperoleh rizki untuk berbuat kemaksiatan, bukan dinamakan syukur, 
tetapi kufur nukmat. 
Syukur seorang hamba kepada Allah adalah dengan memuji dan menyebut 
serta mempergunakan nikmat itu. Kebaikan sesuai dengan maksud Allah memberikan 
nikmat itu. Kebaikan seorang hamba kepada Tuhannya ialah ketundukan dan 
kepatuhan terhadap perintah Tuhannya. Sedangkan kebaikan Tuhan terhadap 
hamba-Nya ialah memberi nikmat itu dan memberikan taufik-Nya. Karena itu dapat 
dikatakan bahwa syukur hamba yang sebenarnya ialah menuturkan dengan lidahnya, 
mengakui dengn hatinya akan nikmat Tuhannya, dan mempergunakan nikmat itu 
sesuai yang dikehendaki Tuhannya.

More Related Content

What's hot (20)

Tauhid
TauhidTauhid
Tauhid
 
Syirik bahaya
Syirik bahayaSyirik bahaya
Syirik bahaya
 
2 akhlak kpd allah
2 akhlak kpd allah2 akhlak kpd allah
2 akhlak kpd allah
 
Al karim
Al karimAl karim
Al karim
 
Qada dan qadar
Qada dan qadarQada dan qadar
Qada dan qadar
 
Power point agama islam
Power point agama islamPower point agama islam
Power point agama islam
 
Etika Berumah Tangga
Etika Berumah TanggaEtika Berumah Tangga
Etika Berumah Tangga
 
Syirik
SyirikSyirik
Syirik
 
Keutamaan surat al
Keutamaan surat alKeutamaan surat al
Keutamaan surat al
 
Pai kelompok 1 ( al karim)
Pai kelompok 1 ( al karim)Pai kelompok 1 ( al karim)
Pai kelompok 1 ( al karim)
 
Materi agama islam "AL-Kariim"
Materi agama islam "AL-Kariim"Materi agama islam "AL-Kariim"
Materi agama islam "AL-Kariim"
 
Qada dan qadar
Qada dan qadarQada dan qadar
Qada dan qadar
 
Fenomena Syirik di Masyarakat
Fenomena Syirik di MasyarakatFenomena Syirik di Masyarakat
Fenomena Syirik di Masyarakat
 
Ppt taubat dan raja
Ppt taubat dan rajaPpt taubat dan raja
Ppt taubat dan raja
 
CTU101 Konsep Rukun Iman (Hari Akhirat, Qada' & Qadar)
CTU101 Konsep Rukun Iman (Hari Akhirat, Qada' & Qadar)CTU101 Konsep Rukun Iman (Hari Akhirat, Qada' & Qadar)
CTU101 Konsep Rukun Iman (Hari Akhirat, Qada' & Qadar)
 
7 mei 2011 menaladani rasulullah muhammad saw- perbuatan -
7 mei  2011   menaladani rasulullah muhammad saw- perbuatan - 7 mei  2011   menaladani rasulullah muhammad saw- perbuatan -
7 mei 2011 menaladani rasulullah muhammad saw- perbuatan -
 
Qada dan qadar
Qada dan qadarQada dan qadar
Qada dan qadar
 
Materi PAI Kelas VII
Materi PAI Kelas VIIMateri PAI Kelas VII
Materi PAI Kelas VII
 
Presentation1
Presentation1Presentation1
Presentation1
 
Makalah taubat dan raja
Makalah taubat dan rajaMakalah taubat dan raja
Makalah taubat dan raja
 

Viewers also liked

Tania 1
Tania 1Tania 1
Tania 1jebome
 
Childhood Cancer Awareness - Hindi
Childhood Cancer Awareness - HindiChildhood Cancer Awareness - Hindi
Childhood Cancer Awareness - HindiRF Hospital
 
Top 8 emergency medical dispatcher resume samples
Top 8 emergency medical dispatcher resume samplesTop 8 emergency medical dispatcher resume samples
Top 8 emergency medical dispatcher resume samplesderifujom
 
Células troncales
Células troncalesCélulas troncales
Células troncalesDavid Muñoz
 
Governance and economics of the taxi industry with special reference to sydne...
Governance and economics of the taxi industry with special reference to sydne...Governance and economics of the taxi industry with special reference to sydne...
Governance and economics of the taxi industry with special reference to sydne...temptingmoney
 
Bukovinai kolostorok voronet kolostora
Bukovinai kolostorok voronet kolostoraBukovinai kolostorok voronet kolostora
Bukovinai kolostorok voronet kolostoraZoltán Gerő
 
Building project
Building projectBuilding project
Building projectsparsley
 

Viewers also liked (13)

Tania 1
Tania 1Tania 1
Tania 1
 
Childhood Cancer Awareness - Hindi
Childhood Cancer Awareness - HindiChildhood Cancer Awareness - Hindi
Childhood Cancer Awareness - Hindi
 
dfsfgsgfs
dfsfgsgfsdfsfgsgfs
dfsfgsgfs
 
Top 8 emergency medical dispatcher resume samples
Top 8 emergency medical dispatcher resume samplesTop 8 emergency medical dispatcher resume samples
Top 8 emergency medical dispatcher resume samples
 
Wesley elementary teachers
Wesley elementary teachersWesley elementary teachers
Wesley elementary teachers
 
Untitled Presentation
Untitled PresentationUntitled Presentation
Untitled Presentation
 
Controlling
ControllingControlling
Controlling
 
Células troncales
Células troncalesCélulas troncales
Células troncales
 
Governance and economics of the taxi industry with special reference to sydne...
Governance and economics of the taxi industry with special reference to sydne...Governance and economics of the taxi industry with special reference to sydne...
Governance and economics of the taxi industry with special reference to sydne...
 
Np rodaje Blockbuster
Np rodaje BlockbusterNp rodaje Blockbuster
Np rodaje Blockbuster
 
Bukovinai kolostorok voronet kolostora
Bukovinai kolostorok voronet kolostoraBukovinai kolostorok voronet kolostora
Bukovinai kolostorok voronet kolostora
 
CV Format
CV FormatCV Format
CV Format
 
Building project
Building projectBuilding project
Building project
 

Similar to HUSNUZZAN KEPADA ALLAH

ikhlas dan ridla kepada qodlo' dan qodar
ikhlas dan ridla kepada qodlo' dan qodarikhlas dan ridla kepada qodlo' dan qodar
ikhlas dan ridla kepada qodlo' dan qodarAzzahra Azzahra
 
Pengertian Taqwa (Pendidikan Agama Islam)
Pengertian Taqwa (Pendidikan Agama Islam)Pengertian Taqwa (Pendidikan Agama Islam)
Pengertian Taqwa (Pendidikan Agama Islam)Mohamed Fadeel
 
Beriman kepada allah 2
Beriman kepada allah 2Beriman kepada allah 2
Beriman kepada allah 2Ahmad Yahya
 
beriman kepada allah 2
beriman kepada allah 2beriman kepada allah 2
beriman kepada allah 2Ahmad Yahya
 
Implementasi Akhlak dalam Kehidupan
Implementasi Akhlak dalam KehidupanImplementasi Akhlak dalam Kehidupan
Implementasi Akhlak dalam KehidupanRia Widia
 
Sifat sifat tercela
Sifat sifat tercelaSifat sifat tercela
Sifat sifat terceladarma wati
 
Beriman kepada allah edit. pdfdocx
Beriman kepada allah edit.   pdfdocxBeriman kepada allah edit.   pdfdocx
Beriman kepada allah edit. pdfdocxAhmad Yahya
 
al islam semester 1 kelas 11
al islam semester 1 kelas 11al islam semester 1 kelas 11
al islam semester 1 kelas 11desikapyromaniacs
 
Persentasi aqidah kel iii
Persentasi aqidah kel iiiPersentasi aqidah kel iii
Persentasi aqidah kel iiiHerry Erwanto
 

Similar to HUSNUZZAN KEPADA ALLAH (20)

ikhlas dan ridla kepada qodlo' dan qodar
ikhlas dan ridla kepada qodlo' dan qodarikhlas dan ridla kepada qodlo' dan qodar
ikhlas dan ridla kepada qodlo' dan qodar
 
Derajat ihsan
Derajat ihsanDerajat ihsan
Derajat ihsan
 
Kejernihan hati
Kejernihan hatiKejernihan hati
Kejernihan hati
 
Derajat ihsan
Derajat ihsanDerajat ihsan
Derajat ihsan
 
Derajat ihsan
Derajat ihsanDerajat ihsan
Derajat ihsan
 
Derajat ihsan
Derajat ihsanDerajat ihsan
Derajat ihsan
 
As-Syakur (asma'ul husna)
As-Syakur (asma'ul husna)As-Syakur (asma'ul husna)
As-Syakur (asma'ul husna)
 
dirosah islamiyah
dirosah islamiyahdirosah islamiyah
dirosah islamiyah
 
Ridho
RidhoRidho
Ridho
 
Persentasi i ihsan
Persentasi i ihsanPersentasi i ihsan
Persentasi i ihsan
 
Pengertian Taqwa (Pendidikan Agama Islam)
Pengertian Taqwa (Pendidikan Agama Islam)Pengertian Taqwa (Pendidikan Agama Islam)
Pengertian Taqwa (Pendidikan Agama Islam)
 
Beriman kepada allah 2
Beriman kepada allah 2Beriman kepada allah 2
Beriman kepada allah 2
 
beriman kepada allah 2
beriman kepada allah 2beriman kepada allah 2
beriman kepada allah 2
 
Implementasi Akhlak dalam Kehidupan
Implementasi Akhlak dalam KehidupanImplementasi Akhlak dalam Kehidupan
Implementasi Akhlak dalam Kehidupan
 
Sifat sifat tercela
Sifat sifat tercelaSifat sifat tercela
Sifat sifat tercela
 
9. Macam2 Akhlak.pptx
9. Macam2 Akhlak.pptx9. Macam2 Akhlak.pptx
9. Macam2 Akhlak.pptx
 
Beriman kepada allah edit. pdfdocx
Beriman kepada allah edit.   pdfdocxBeriman kepada allah edit.   pdfdocx
Beriman kepada allah edit. pdfdocx
 
al islam semester 1 kelas 11
al islam semester 1 kelas 11al islam semester 1 kelas 11
al islam semester 1 kelas 11
 
Ibadah
IbadahIbadah
Ibadah
 
Persentasi aqidah kel iii
Persentasi aqidah kel iiiPersentasi aqidah kel iii
Persentasi aqidah kel iii
 

HUSNUZZAN KEPADA ALLAH

  • 1. Bab 4 Sikap Terpuji-Husnuzan Manusia adalah makhluk Allah yang paling mulia dibandingkan dengan makhluk lain, bahkan dengan malaikat sekalipun. Kemuliaan manusia nampak ketika Allah SWT berkehendak menciptakan Adam sebagai Khalifah-Nya di muka bumi dengan misi beribadah kepada-Nya. Kehendak Allah tersebut berdasarkan perencanaan yang sangat matang, sehingga ketika para malaikat mempertanyakan rencana Allah tersebut, Allah menjawabnya: “Sungguh Aku mengetahui apa yang kalian tidak ketahui.” (Q.S. Al-Baqarah (2) : 30) Namun kemuliaan itu sangat erat kaitannya dengan komitmen manusia itu sendiri dengan menjaga perilakunya dalam kehidupan sehari-hari, baik dalam hubungannya dengan Allah, dengan sesama manusia, maupun dengan makhluk Allah yang lain. Karena itu agar kemuliaan tetap terjaga, manusia harus tetap berperilaku yang baik (terpuji) atau ber akhlaqul karimah. Sebagaimana Nabi bersabda اكمل المؤمنين احسنهم خلقا ﴿رواه الترمذى﴾ Artinya: “Orang-orang mukmin yang paling sempurna imannya adalah yang paling baik akhlaknya.” (HR Tirmidzi) Akhlakul karimah atau akhlaq terpuji adalah perilaku atau perbuatan baik yang tampak dalam kehidupan sehari-hari baik dalam hubungannya dengan sang khaliq (Allah SWT), dengan sesama manusia dan dengan makhluk Allah yang lainnya. Dan diantara akhlak yang terpuji adalah : 1. Husnuzzan kepada Allah SWT 2. Husnuzzan terhadap diri sendiri 3. Husnuzzan kepada sesama manusia 1. HUSNUZZAN KEPADA ALLAH a. Pengertian Husnuzzan kepada Allah Husnuzzan artinya berprasangka baik atau biasa disebut positive thingking Husnuzzan kepada Allah artinya berprasangka baik kepada Allah SWT. yaitu selalu meyakini bahwa apa saja yang Allah berikan kepada manusia baik yang menyenangkan
  • 2. maupun yang menyedihkan, pasti bermanfaat bagi menusia itu sendiri, Sebagaimana Firman-Nya ه براخَ ذَََهذَخ اَقَبَر كَنَرحَبَخ نَراَب اَذَه تَََقَلَخ اَر اَن بَر Artinya : “ .... Ya Tuhan Kami, tiadalah Engkau menciptakan ini dengan sia-sia, Maha suci Engkau, Maka peliharalah Kami dari siksa neraka.” (QS. Ali Imran ; 191) Dan mengakui bahwa apa saja yang baik itu datangnya dari Allah, sedangkan yang buruk adalah dari diri manusia itu sendiri. Sebagaimana Firman-Nya : Artinya : “Apa saja nikmat yang kamu peroleh adalah dari Allah, dan apa saja bencana yang menimpamu, Maka dari (kesalahan) dirimu sendiri ... “ (QS.An-Nisa ; 79) Lawan dari husnuzzan adalah su’uzzan biasa disebut dengan negative thingking artinya berprasangka buruk. Su’uzzan kepada Allah berarti berprasangka buruk kepada Allah SWT, yaitu menganggap bahwa sumber segala bencana atau melapataka adalah Allah, dan manusia yang bersifat seperti ini tidak akan pernak mensyukuri nikmat Allah apapun bentuknya, sehingga tidak akan bisa hidup qana’ah. Husnuzzan kepada Allah SWT merupakan salah satu dari beberap macam keyakinan. Hal tersebut menurut keadaan manusia yang mengamalkan terbagi menjadi dua golongan, yaitu yang bersifat khusus dan yang bersifat umum. Yang termasuk khusus adalah golongan para ulama, orang-orang yang taat dan dekat kepada Allah SWT. Bagi orang yang khusus mengetahui betapa Allah SWT telah melimpahkan kasih sayang-Nya kepada manusia dan dan makhluk lain dimuka bumi ini. Mreka telah merasakan kenikmatan dari sifat rahman ddan rahimnya Allah SWT, ia mlihat semuanya adalah anugerah dari Allah SWT juga., berprasangka baik (berhusnuzhan) ekpada Allah. Ia tidak berkeluh kesah terhadap apa saja yang menimpanya, seumpama musibah merenggut harta benda dan nyawa diri dan keluarganya. Ia menerima dengan syukur dan penuh harapan kepada Allah, bahkan mengharap ridha Allah atas kejadian dan peristiwa tersebut. Husnuzhan orang wam kepada Allah SWT, karena mereka telah erasakan dan menikmati pemberian Allah bagi dirinya dan alam semesta. Maka timbullah ras syukur dan terima kasih yang tak terhingga kapada Allah dengan diikuti kedekatan dan ketakwaan dalam ibadah dan amal.
  • 3. Berprasangka baik kepada Allah merupakan salah satu dasar utama manusia membangun hubungan dengan Allah SWT. Karena Allah SWT terhadap hambanya seperti yang hambanya sangkakan kepada-Nya, kalau seorang hamba berprasangka buruk kepada Allah SWT maka buruklah prasangka Allah kepada orang tersebut, jika baik prasangka hamba kepada-Nya maka baik pulalah prasangka Allah kepada orang tersebut. Sebuah hadits yang diriwayatkan oleh bukhari mempertegas hal ini, Artinya : Dari Abu Hurairah ra., ia berkata : Nabi saw. bersabda : “Allah Ta’ala berfirman : “Aku menurut sangkaan hambaKu kepadaKu, dan Aku bersamanya apabila ia ingat kepadaKu. Jika ia ingat kepadaKu dalam dirinya maka Aku mengingatnya dalam diriKu. Jika ia ingat kepadaKu dalam kelompok orang-orang yang lebih baik dari kelompok mereka. Jika ia mendekat kepadaKu sejengkal maka Aku mendekat kepadanya sehasta. jika ia mendekat kepadaKu sehasta maka Aku mendekat kepadanya sedepa. Jika ia datang kepadaKu dengan berjalan maka Aku datang kepadanya dengan berlari-lari kecil“. (Hadits ditakhrij oleh Bukhari). Orang yang berbaik sangka kepada Allah tentu meiliki akhlak yang baik (sifat terpuji) karena selalu merasa dimana saja berada diawasi oleh Allah SWT.. Akhlak yang baik merupakan modal yang lebih berharga dibanding dengan modal harta kekayaan. Selain itu akhlak yang baik dapat meninggikan derajat dan martabat di hadapan manusia, sekaligus menyempurnakan iman kepada Allah SWT dan mendekatkan hubungan kita kepada-Nya. Rasulullah SAW dalam sebuah haditsnya mengingatkan kepada kita: اكمل المؤمنين احسنهم خلقا ﴿رواه الترمذى﴾ Artinya: “Orang-orang mukmin yang paling sempurna imannya adalah yang paling baik akhlaknya.” (HR Tirmidzi) Dengan demikian husnuzzan kepada Allah SWT dapat tumbuh dan berkembang pada diri seseorang apabila dilandasi oleh aqidah atau keyakinan yang kuiat. Diantara sikap yang harus diwujudkan sebagai dasar dalam berhusnuzzhan kepada Allah adalah seperti berikut : 1). Meyakini bahwa allah itu Maha Esa ( Tauhid ) 2). Bertakwa kepada Allah SWT 3).Beribadah dan berdoa kepada Allah
  • 4. 4). Berserah diri kepada Allah (tawakal) 5). Menerima dengan ihlas semua keputusan Allah b. Contoh-contoh perilaku husnuzzan kepada Allah SWT. Diantara sikap perilaku terpuji yang dilaksanakan oleh orang yang berbaik sangka kepada Allah ialah syukur dan sabar. 1). Syukur Kata syukur berasal dari bahasa Arab, yang artinya terima kasih. Menurut istilah, syukur ialah berterima kasih kepada Allah SWT dan pengakuan yang tulus atas nikmat dan karunia-Nya, melalui ucapan, sikap, dan perbuatan. Dengan kata lain syukur berarti mempergunakan nikmat Allah menurut yang dikehendaki oleh Allah, dan dalam istilah populernya dinamakan syukur nikmat. Sedangkan mempergunakan nikmat Allah tidak pada tempatnya ; unpama mata untuk melihat hal-hal yang dilarang oleh Allah atau yang haram, mulut untuk berbicara yang kotor, memperoleh rizki untuk berbuat kemaksiatan, bukan dinamakan syukur, tetapi kufur nukmat. Syukur seorang hamba kepada Allah adalah dengan memuji dan menyebut serta mempergunakan nikmat itu. Kebaikan sesuai dengan maksud Allah memberikan nikmat itu. Kebaikan seorang hamba kepada Tuhannya ialah ketundukan dan kepatuhan terhadap perintah Tuhannya. Sedangkan kebaikan Tuhan terhadap hamba-Nya ialah memberi nikmat itu dan memberikan taufik-Nya. Karena itu dapat dikatakan bahwa syukur hamba yang sebenarnya ialah menuturkan dengan lidahnya, mengakui dengn hatinya akan nikmat Tuhannya, dan mempergunakan nikmat itu sesuai yang dikehendaki Tuhannya.