SlideShare a Scribd company logo
1 of 17
MAKALAH
STATISTIK PENDIDIKAN BAHASA ARAB
DisusunOleh :
Khoirun nida’ : 0468
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA ARAB
UNIVERSITAS ISLAM ZAINUL HASAN GENGGONG
PROBOLINGGO – JAWATIMUR
i
KATA PENGANTAR
Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha
Panyayang, penulis panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah
melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-Nya kepada penulis, sehingga penulis
dapat menyelesaikan makalah ilmiah Statistik pendidikan.
Adapun makalah ilmiah Statistik Pendidikan ini telah penulis usahakan
semaksimal mungkin dan tentunya dengan bantuan berbagai pihak, sehingga dapat
memperlancar pembuatan makalah ini. Untuk itu penulis tidak lupa menyampaikan
bayak terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu penulis dalam
pembuatan makalah ini.
Namun tidak lepas dari semua itu, penulis menyadar sepenuhnya bahwa ada
kekurangan baik dari segi penyusun bahasanya maupun segi lainnya. Oleh karena
itu dengan lapang dada dan tangan terbuka penulis membuka selebar-lebarnya bagi
pembaca yang ingin member saran dan kritik kepada penulis sehingga penulis dapat
memperbaiki makalah ilmiah biologi ini.
Akhirnya penyusun mengharapkan semoga dari makalah ilmiah biologi
tentang limbah dan pemanfaatannya ini dapat diambil hikmah dan manfaatnya
sehingga dapat memberikan inpirasi terhadap pembaca.
Probolinggo, 8 mei 2023
Penulis
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR .................................................................................... i
DAFTAR ISI ................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN............................................................................... 1
1.1 Latar Belakang Masalah ........................................................................ 1
1.2 Rumusan Masalah .................................................................................. 2
1.3 Tujuan Masalah ..................................................................................... 2
BAB II TINJAUAN TEORITIS .................................................................. 3
2.1 Pengertian Statistika .............................................................................. 3
2.2 Pengertian Pendidikan ........................................................................... 5
BAB III PEMBAHASAN ............................................................................. 6
3.1 Peran Statistika dalam Penelitian Pendidikan ........................................ 6
3.2 Fungsi dan Kegunaan Statistik Dalam Dunia Pendidikan ..................... 7
3.3 Penggolongan Statistik .......................................................................... 8
3.4 Ciri Khas Statistik .................................................................................. 8
3.5 Pengolahan Data .................................................................................... 9
BAB IV PENUTUP ....................................................................................... 12
4.1 Kesimpulan ............................................................................................ 12
4.2 Saran ...................................................................................................... 13
DAFTAR PUSTAKA
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Statistika telah banyak berperan dan digunakan dalam kehidupan sehari-
hari. Dalam dunia penelitian atau riset, seringkali statistika harus digunakan untuk
mempermudah pengumpulan data, bukan semata-mata karena statistika
memberikan manfaat yang baik dalam penelitian atau riset tersebut.
Statistika banyak diterapkan dalam berbagai disiplin ilmu, baik ilmu-ilmu
alam (misalnya astronomi dan biologi maupun ilmu-ilmu sosial (termasuk sosiologi
dan psikologi), maupun di bidang bisnis, ekonomi, dan industri.Statistika juga
digunakan dalam pemerintahan untuk berbagai macam tujuan misalnya sensus
penduduk yang merupakan salah satu prosedur yang paling populer.Dalam urusan
politik pun terdapat aplikasi statistika yang begitu popular, aitu prosedur jajak
pendapat atau polling (misalnya dilakukan sebelum pemilihan umum), serta jajak
cepat (perhitungan cepat hasil pemilu) atau quick count.
Masyarakat pada umumnya masih belum dapat memahami istilah statistik
dan statistika.Masyarakat cenderung mengartikan kata statistik dan statistika dalam
pengertian yang sama. Padahal keduanya memiliki pengertian yang berbeda. Untuk
lebih jelasnya, berikut ini akan diuraikan tentang pengertian statistik, statistika,
statistika pendidikan, penggolongan statistika, macam-macam statistika, serta
kegunaan statistika dalam berbagai bidang (dalam makalah ini akan diurai
kegunaan dalam bidang penelitian dan pendidikan).
1.2 Rumusan Masalah
1. Apa pengertian statistika pendidikan?
2. Bagaiman peranan statistika dalam pendidikan?
3. Apa fungsi dan kegunaan statistika pendidikan?
4. Apa saja macam-macam statistika pendidikan?
2
5. Bagaimana pengolahan data stastitika dalam pendidikan?
1.3 Tujuan Masalah
Tujuan dari pembuatan makalah ini yaitu untuk memperdalam penulis
dalam hal statistika pendidikan dan sekaligus sebagai tugas Mata Kuliah Statistika
Pendidikan di STKIP Setia Budhi Rangkasbitung Tahun Akademi 2017.
3
BAB II
TINJAUAN TEORITIS
2.1 Pengertian Statistika
Kata “Statistik” berasal dari kata status (bahasa latin), state (bahasa Inggris)
atau kata staat (bahasa Belanda) dan dalam bahasa Indonesia diterjemahkan
menjadi Negara.
Pada mulanya, kata “statistik” diartikan sebagai “kumpulan bahan
keterangan (data) baik yang berwujud angka (data kuantitatif) maupun yang tidak
berwujud angka (kualitatif). Namun, pada perkembangan selanjutnya, arti kata
statistik hanya dibatasi pada “kumpulan bahan keterangan yang berwujud angka
(data kuantitatif) “ saja.Bahan keterangan yang bersifat bukan angka tidak lagi
disebut sebagai statistik.
Secara terminology :
Dalam Istilah “statistik’’ itu terkandung berbagai macam pengertian
diantaranya :
1. Istilah “statistik’’ terkadang diberi pengertian “data statistik’’. Data statistic
adalah kumpulan bahan keterangan yang berupa angka atau bilangan. Atau
dengan istilah lain berarti “deretan atau kumpulan angka yang menunjukan
keterangan mengenai cabang kegiatan hidup tertentu’’. Misalnya: statistic
penduduk. Dengan demikian istilah statistic dalam arti data kuantitatif/data
statistic adalah data angka yang dapat memberikan gambaran mengenai
keadaan, peristiwa tertentu.
2. Istilah “statistik’’ diberi pengertian sebagai kegiatan pertatistikan. Dapat
dilihat dari UU No.7 Tahun 60 bahwa kegiatan statistik mencakup 4 hal,
yaitu (1) pengumpulan data. (2) penyusunan data, (3) pengumuman dan
pelaporan data, dan (4) analisis data.
3. Istilah statistik mengandung pengertian sebagai “metode statistik”, yaitu
cara-cara tertentu yang perlu ditempuh dalam rangka mengumpulkan,
4
menyusun, menyajikan, menganalisis, dan memberikan interpretasi
terhadap kumpulan bahan keterangan yang berupa angka sehingga
kumpulan keterangan angka tersebut dapat memberikan makna tertentu.
4. Istilah statistik diberi pengertian sebagai “ilmu statistik’’. Ilmu statistik
adalah ilmu yang membahas dan mengembangkan secara ilmiah tahap-
tahap yang ada dalam kegiatan statistik.
Kita akan menjumpai dalam Kamus Bahasa Inggris kata statistics(statistika)
dan statistic(statistik). Tentunya keduanya memiliki pengertian yang
berbeda.Istilah statistika memiliki arti pengetahuan yang berhubungan dengan cara-
cara pengumpulan data, pengolahan atau penganalisaaannya dan dilakukan
penarikan kesimpulan berdasarkan kumpulan data dan penganalisaan yang telah
dilakukan.
Singkatnya, kata statistics memiliki arti “ilmu statistik” , sedangkan yang
dimaksud dengan statistic diartikan sebagai “ukuran yang diperoleh atau berasal
dari sampel”.Dari penjelasan diatas, dapat ditarik sebuah kesimpulan bahwa
cakupan statistika itu lebih luas daripada statistik. Hal tersebut dikarenakan,
statistika mencakup statistik dan statistik merupakan salah satu komponen
penyusun statistika.
Ilmu statistika ini juga dipakai dalam bidang pendidikan dan mempunyai
peran sebagai alat bantu bagi para pendidik (pengajar-guru-dosen dan lain-lain).
Hal itu dikarenakan dalam proses pembelajaran, seorang pendidik akan terlibat
pada masalah penilaian atau evaluasi terhadap hasil belajar peserta didik selama
jangka waktu yang telah ditentukan.
Dalam buku Pengantar Statistik Pendidikan Anas Sudjono (2006)
mendefinisikan istilah statistik pendidikan adalah statistik dalam pengertian sebagai
ilmu pengetahuan, yang membahas atau mempelajari dan mengembangkan prinsip-
prinsip, metode, dan prosedur yang perlu ditempuh atau dipergunakan dalam
rangka pengumpulan, penyusunan, penyajian, penganalisisan bahan keterangan
yang berwujud angka mengenai hal-hal yang berkaitan dengan pendidikan
(khususnya proses belajar mengajar), penarikan kesimpulan, pembuatan perkiraan
5
serta ramalan secara ilmiah (dalam hal ini secara matematik) atas dasar kumpulan
bahan keterangan yang berwujud angka tadi.
2.2 Pengertian Pendidikan
Pendidikan adalah pembelajaran pengetahuan, keterampilan, dan kebiasaan
sekelompok orang yang diturunkan dari satu generasi ke generasi berikutnya
melalui pengajaran, pelatihan, atau penelitian. Pendidikan sering terjadi di bawah
bimbingan orang lain, tetapi juga memungkinkan secara otodidak.[1] Etimologi
kata pendidikan itu sendiri berasal dari bahasa Latin yaitu ducare, berarti
“menuntun, mengarahkan, atau memimpin” dan awalan e, berarti “keluar”. Jadi,
pendidikan berarti kegiatan “menuntun ke luar”. Setiap pengalaman yang memiliki
efek formatif pada cara orang berpikir, merasa, atau tindakan dapat dianggap
pendidikan. Pendidikan umumnya dibagi menjadi tahap seperti prasekolah, sekolah
dasar, sekolah menengah dan kemudian perguruan tinggi, universitas atau magang.
Sebuah hak atas pendidikan telah diakui oleh beberapa pemerintah. Pada
tingkat global, Pasal 13 Kovenan Internasional tentang Hak Ekonomi, Sosial dan
Budaya mengakui hak setiap orang atas pendidikan.[2] Meskipun pendidikan
adalah wajib di sebagian besar tempat sampai usia tertentu, bentuk pendidikan
dengan hadir di sekolah sering tidak dilakukan, dan sebagian kecil orang tua
memilih untuk pendidikan home-schooling, e-learning atau yang serupa untuk
anak-anak mereka.
Jadi yang dimaksud dengan statistik pendidikan adalah Ilmu Pengetahuan
yang membahas atau mempelajari dan mengembangkan prinsip – prinsip, metode
dan prosedur yang perlu digunakan dalam rangka pengumpulan data, penyajian ,
penganalisaan bahan keterangan yang berwujud angka mengenai hal – hal yang
berkaitan dengan pendidikan dan penarikan kesimpulan , pembuatan perkiraan
secara ramalan serta ilmiah.
6
BAB III
PEMBAHASAN
3.1 Peran Statistika dalam Penelitian Pendidikan
Statistika sangat memiliki peran dalam penelitian pendidikan karena dapat
menjadi alat bantu dalam proses analisa data yang diperoleh dari hasil penelitian
yang dilakukan. Beberapa peran statistika dalam penelitian pendidikan adalah
sebagai berikut.
1. Memberikan informasi tentang karakteristik distribusi suatu populasi
tertentu, baik diskrit maupun kontinyu. Pengetahuan ini berguna dalam
menghayati perilaku populasi yang sedang diamati.
2. Menyediakan prosedur praktis dalam melakukan survey pengumpulan data
melalui metode pengumpulan data (teknik sampling). Pengetahuan ini
berguna untuk mendapatkan hasil pengukuran yang terpercaya
3. Menyediakan prosedur praktis untuk menduga karakteristik suatu populasi
melalui pendekatan karakteristik sampel, baik melalui metode penaksiran,
metode pengujian hipotesis, metode analisis varians. Pengetahuan ini
berguna untuk mengetahui ukuran pemusatan dan ukuran penyebaran serta
perbedaan dan kesamaan populasi.
4. Menyediakan prosedur praktis untuk meramal keadaan suatu obyek tertentu
di masa mendatang berdasarkan keadaan di masa lalu dan masa sekarang.
Melalui metode regresi dan metode deret waktu. Pengetahuan ini berguna
memperkecil resiko akibat ketidakpastian yang dihadapi di masa
mendatang.
5. Menyediakan prosedur praktis untuk melakukan pengujian terhadap data
yang bersifat kualitatif melalui statistik non parametric.
Sementara Sugiyono (2003:12), berpendapat bahwa statistika berperan
untuk:
7
1. Alat untuk menghitung besarnya anggota sampel yang diambil dari suatu
populasi, sehingga jumlah sampel yang dibutuhkan akan lebih dapat
dipertanggungjawabkan
2. Alat untuk menguji validitas dan reliabilitas instrumen sebelum instrumen
tersebut digunakan dalam penelitian
3. Sebagai teknik untuk menyajikan data, sehingga data lebih komunikatif,
misalnya melalui tabel, grafik, atau diagram
4. Alat untuk menganalisis data seperti menguji hipotesis yang diajukan dalam
penelitian.
3.2 Fungsi dan Kegunaan Statistik Dalam Dunia Pendidikan
Fungsi yang dimiliki oleh statistik dalam dunia pendidikan terutama bagi
pendidik (pengajar, guru, dosen dan lain-lain) adalah menjadi alat bantu. Tidak
dapat disangkal bahwa dalam melaksanakan tugas-tugasnya seorang pendidik akan
senantiasa terlibat dalam masalah penilaian atau evaluasi yaitu penilaian atau
evaluasi terhadap hasil pendidikan setelah anak didik menempuh proses pendidikan
selama jangka waktu yang telah ditentukan. Bagi seorang pendidik professional,
statistik juga memiliki kegunaan yan cukup besar sebab dengan menggunakan
statistik sebagai alat bantu, maka berlandaskan pada data eksak itu ia akan dapat :
1. Memperoleh gambaran baik gambaran secara khusus maupun gambaran
secara umum tentang suatu gejala, keadaan atau peristiwa.
2. Mengikuti perkembangan atau pasang surut mengenai gejala, keadaan atau
peristiwa tersebut, dari waktu kewaktu.
3. Melakukan pengujian.
4. Mengetahui apakah gejala yang satu ada hubungannya dengan gejala yang
lain.
5. Menyusun laporan yang berupa data kuantitatif dengan teratur, ringkas, dan
jelas.
6. Menarik kesimpulan secara logis.
8
3.3 Penggolongan Statistik
Statistik dalam ilmu pengetahuan dibagi dalam 4 macam:
1. Statistik deskriptif/deduktif/sederhana
Statistik deskriptif menurut Suparman (1987) adalah ilmu statistik yang
mempelajari tentang pengumpulan, pengolahan, penyajian dan penganalisaan
data dalam suatu kelompok, dan hanya berlaku untuk kelompok itu sendiri.
2. Statistik inferensial/induktif/lanjut/mendalam
Statistik inferensial menurut Zanten (1982) adalah ilmu pengetahuan
yang mempelajari tata cara penarikan kesimpulan mengenai keseluruhan
populasi, berdasarkan data yang ada dalam suatu bagian dari populasi tersebut.
Hal ini sependapat dengan Suparman (1987) yang menyatakan bahwa statistik
inferensial adalah statistik yang mempelajari tata cara pengambilan kesimpulan
secara menyeluruh (populasi) berdasarkan data sebagian (sampel) dari populais
tersebut.
3. Statistik parametrik
Statistik parametrik adalah statistik yang digunakan untuk data yang
berasal dari populasi atau sampel untuk populasi yang distribusinya normal.
4. Statistik non parametrik
Statistik parametrik adalah statistik yang digunakan untuk data yang
berasal dari populasi atau sampel untuk populasi yang distribusinya tidak
normal.
3.4 Ciri Khas Statistik
Secara umum, statistik mempunyai tiga ciri pokok, yaitu;
1. Statistik selalu bekerja dengan angka/bilangan, dengan kata lain, untuk
dapat melaksanakan tugasnya statistik memerlukan bahan keterangan yang
sifatnya kuantitatif. Jika data yang akan dianalisis berbentuk kualitatif,
9
maka terlebih dulu data tersebut diubah kedalam bentuk kuantitatif. Proses
perubahan tersebut disebut dengan proses kuantifikasi.
2. Statistik bersifat obyektif. Ini mengandung pengertian bahwa statistik itu
selalu bekerja menurut objeknya atau bekerja apa adanya. Kesimpulan yang
di kemukakan oleh statistik pada suatu data didasarkan pada angka yang
dihadapi dan diolah, dan bukan didasarkan pada subjektivitas atau pengaruh
luar lainnya.
3. Statistik bersifat universal, ini mengandung pengertian bahwa ruang gerak
dan bidang garapan statistik itu tidaklah sempit, melainkan statistik itu bisa
digunakan disetiap cabang kegiatan hidup manusia.
3.5 Pengolahan Data
Data didefinisikan sebagai deskripsi dari sesuatu fakta yang terjadi.
“Generally, data represent a structured codification of single primary entities, as
well as of transactions involving two or more primary entities .” (Vercellis, 2009:
6). Selain deskripsi dari sebuah fakta, data dapat pula merepresentasikan suatu
objek sebagaimana dikemukakan oleh Wawan dan Munir (2006: 1) bahwa “Data
adalah nilai yang merepresentasikan deskripsi dari suatu objek atau kejadian
(event)”.
Data adalah setiap kumpulan fakta. Contoh : laporan penjualan, gambaran
tentang persediaan, nilai test, nama dan alat pelanggan, laporan cuaca, foto-foto,
gambar-gambar, peta. Data dapat bersifat numeris (data angka) : laporan penjualan,
laporan persediaan, nilai test, atau dapat juga bersifat non numeris : nama, alamat
pelanggan, gambar, dan lain-lain.
Pengolahan Data adalah manipulasi data agar menjadi bentuk yang lebih
berguna. Pengolahan data ini tidak hanya berupa perhitungan numeris tetapi juga
operasi-operasi seperti klasifikasi data dan perpindahan data dari satu tempat ke
tempat lain.
10
1. Siklus Pengolahan Data
Pengolahan data terdiri dari tiga langkah utama, yakni input, proses
(pengolahan), dan output.
Originasi : Langkah ini merupakan proses pengumpulan data original
(data asli/mentah). Catatan original dari data ini disebut sumber dokumen .
Sebagai contoh, sumber dokumen dari contoh kasus perhitungan niali diatas
adalah berkas test para mahasiswa yang telah diberi nilai.
Distribusi : Langkah ini merupakan pendistribusian data output. Catatan
dari data output ini sering disebut sebagai dokumen laporan. Sebagai contoh,
dokumen daftar nilai akhir dari dosen yang diserahkan ke BAAK.
Penyimpanan (Storage) : Langkah ini merupakan langkah yang amat
penting di dalam setiap prosedur pengolahan data. Hasil Pengolahan data
seringkali ditempatkan di dalam penyimpanan untuk digunakan sebagai data
input untuk diolah pada waktu yang berikutnya.
Contoh : Sebagaiana besar perusahaan menyimpan file induk
penggajian yang berisi catatan-catatan gaji para pegawainya.
2. Operasi Pengolahan Data
a. Prosedur pengolahan data biasanya terdiri dari sejumlah operasi
pengolahan dasar yang dilaksanakan dalam beberapa urutan.
b. Pencatatan (recording). Pencatatan adalah memindahkan data pada
beberapa formulir atau dokumen. Hal ini terjadi tidak hanya selama
tahap originasi (pada dokumen sumber) dan tahap distribusi (pada
dokumen laporan) akan tetapi terjadi pada seluruh siklus pengolahan.
c. Duplikasi (duplicating). Operasi ini merupakan penggandaan data di
atas formulir-formulir atau dokumen. Duplikasi mungkin saja
dikerjakan sewaktu data tersebut dicatat secara manual, atau mungkin
saja duplikasi dikerjakan setelahnya dengan menggunakan suatu mesin.
d. Pemeriksaan (verifying). Karena pencatatan biasanya merupakan
operasi manual, adalah penting bahwa data yang telah dicatat tersebut
diperiksa secara teliti, barangkali ada kesalahan-kesalahan.
11
e. Klasifikasi. Operasi ini memisahkan data ke dalam berbagai kategori.
Klasifikasi biasanya dapat dikerjakan lebih dari satu cara.
f. Sorting. Mengatur data dalam urutan tertentu. Operasi ini sering terjadi
di dalam kehidupan sehari-hari.
12
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Statistik merupakan ilmu yang sangat membantu bagi peneliti untuk
mengelola data yang diperoleh yang kemudian dapat menjadi titik tolak
penyimpulan dari hasil sebuah penelitian. Oleh karenanya, sudah jelas
bahwa statistik memiliki peran yang tidak sedikit dalam proses pengembangan
pendidikan di Indonesia. Perkembangan pengolahan data statistik sudah semakin
pesat, meskipun demikian sebagai peneliti awal tentunya harus memahami terlebih
dahulu istilah atau bahasa yang digunakan dalam proses analisis statistik penelitian
khususnya penelitian pendidikan.
Statistika merupakan ilmu pengetahuan yang berhubungan dengan metode-
metode ilmiah untuk pengumpulan, pengorganisasian, perangkuman, pemaparan
dan penganalisisan data, dan juga menggunakan metode untuk penarikan
kesimpulan yang valid serta pengambilan keputusan yang berdasarkan alasan yang
ilmiah dan kuat dari sebuah analisis yang telah dilakukan (Schaum, 2004:1).
Statistika dapat dibedakan menjadi dua jenis yaitu statistika deskriptif dan
statistika inferens. Statistika deskriptif adalah suatu metode statistik yang
digunakan untuk menggambarkan data yang telah terkumpul. Statistika inferens
adalah suatu metode statistik yang digunakan untuk menemukan sesuatu tentang
populasi berdasarkan sampel.
Jadi, statistik dan statistika dapat disimpulkan sebagai pengetahuan yang
berhubungan dengan cara-cara mengumpulkan fakta, meringkas, menyajikan,
menganalisa fakta yang berupa angka-angka dan kemudian menarik kesimpulan
yang benar dari fakta-fakta yang dianalisa.
Jadi yang dimaksud dengan statistik pendidikan adalah Ilmu Pengetahuan
yang membahas atau mempelajari dan mengembangkan prinsip – prinsip, metode
dan prosedur yang perlu digunakan dalam rangka pengumpulan data, penyajian ,
13
penganalisaan bahan keterangan yang berwujud angka mengenai hal – hal yang
berkaitan dengan pendidikan dan penarikan kesimpulan , pembuatan perkiraan
secara ramalan serta ilmiah.
4.2 Saran
Makalah ini dibuat dengan harapan dapat memberikan khasanah
pengetahuan dan tambahan bacaan bagi calon peneliti untuk dapat memahami
awalan atau pengantar statistik. Pembahasan utama dalam makalah ini ialah
mengenai statistik dan statistika, data dan pengolahan data, serta distribusi
frekuensi.
14
DAFTAR PUSTAKA
Online, Guru Mas. 2013. “Statistika Pendidikan”. Diakses tanggal 27-11-2017.
Diambil dari: https://masguruonline.wordpress.com/2013/05/08/statistika-
pendidikan/
Muslim, Faisal Eko. “Ulasan Singkat Tentang Ilmu Statistika”. Diakses tanggal
27-11-2017. Diambil dari: https://ekoesmktanahluas.wordpress.com/ap-
kepengawasan/statistik-pendidikan/
Semut, Kamar. 2015. “Pengertian Statistik, Statistika, dan Statistika Pendidikan,
Macam-Macam Statistika, Penggolongan Data Statistik, Kegunaan
Statistika”. Diakses tanggal 28-11-2017. Diambil dari:
http://www.kamarsemut.com/2015/08/pengertian-statistik-statistika-
dan.html
Hidayat, Karyadi. 2013. “Statistika Pendidikan”. Diakses tanggal 29-11-2017.
Diambil dari: http://hidayatkaryadi.blogspot.co.id/2013/09/statistika-
pendidikan-oleh-1.html

More Related Content

Similar to Statistik Pendidikan Bahasa Arab.docx

Statistika pendidikan uni
Statistika pendidikan uniStatistika pendidikan uni
Statistika pendidikan uniElisa Dian
 
Tugas UAS Bahasa Indonesia
Tugas UAS Bahasa IndonesiaTugas UAS Bahasa Indonesia
Tugas UAS Bahasa Indonesianurhayati154
 
Tugas UAS Bahasa Indonesia
Tugas UAS Bahasa IndonesiaTugas UAS Bahasa Indonesia
Tugas UAS Bahasa Indonesianurhayati154
 
Populasi dan sampel (Statistika Matematika)
Populasi dan sampel (Statistika Matematika)Populasi dan sampel (Statistika Matematika)
Populasi dan sampel (Statistika Matematika)Yusrina Fitriani Ns
 
Musyfiah's kti
Musyfiah's ktiMusyfiah's kti
Musyfiah's ktimusyfiah
 
Pengertian metode dan metodologi penelitian
Pengertian metode dan metodologi penelitianPengertian metode dan metodologi penelitian
Pengertian metode dan metodologi penelitianTri Ramdani
 
Pengertian statistik - Definisi, Jenis, Manfaat, Hingga Cabang Ilmu
Pengertian statistik - Definisi, Jenis, Manfaat, Hingga Cabang IlmuPengertian statistik - Definisi, Jenis, Manfaat, Hingga Cabang Ilmu
Pengertian statistik - Definisi, Jenis, Manfaat, Hingga Cabang IlmuYuva Lianda
 
Ipi80700 (1)metameta sionteis
Ipi80700 (1)metameta sionteisIpi80700 (1)metameta sionteis
Ipi80700 (1)metameta sionteisHairul Lokman
 
Tugas bahasa indonesia makalah
Tugas bahasa indonesia makalahTugas bahasa indonesia makalah
Tugas bahasa indonesia makalahNurdiana Diana
 
Tugas bahasa indonesia makalah
Tugas bahasa indonesia makalahTugas bahasa indonesia makalah
Tugas bahasa indonesia makalahNurdiana Diana
 

Similar to Statistik Pendidikan Bahasa Arab.docx (20)

Statistika pendidikan uni
Statistika pendidikan uniStatistika pendidikan uni
Statistika pendidikan uni
 
Tugas UAS Bahasa Indonesia
Tugas UAS Bahasa IndonesiaTugas UAS Bahasa Indonesia
Tugas UAS Bahasa Indonesia
 
Tugas UAS Bahasa Indonesia
Tugas UAS Bahasa IndonesiaTugas UAS Bahasa Indonesia
Tugas UAS Bahasa Indonesia
 
M1
M1M1
M1
 
Musyfiah's kti
Musyfiah's ktiMusyfiah's kti
Musyfiah's kti
 
Populasi dan sampel
Populasi dan sampelPopulasi dan sampel
Populasi dan sampel
 
Bahasa indo
Bahasa indoBahasa indo
Bahasa indo
 
Populasi dan sampel (Statistika Matematika)
Populasi dan sampel (Statistika Matematika)Populasi dan sampel (Statistika Matematika)
Populasi dan sampel (Statistika Matematika)
 
Makalah statistika
Makalah statistikaMakalah statistika
Makalah statistika
 
Musyfiah's kti
Musyfiah's ktiMusyfiah's kti
Musyfiah's kti
 
Uas b.indonesia
Uas b.indonesiaUas b.indonesia
Uas b.indonesia
 
Statistik wa ode husni
Statistik wa ode husniStatistik wa ode husni
Statistik wa ode husni
 
Statistik wa ode husni
Statistik wa ode husniStatistik wa ode husni
Statistik wa ode husni
 
Statistika
StatistikaStatistika
Statistika
 
Pengertian metode dan metodologi penelitian
Pengertian metode dan metodologi penelitianPengertian metode dan metodologi penelitian
Pengertian metode dan metodologi penelitian
 
Pengertian statistik - Definisi, Jenis, Manfaat, Hingga Cabang Ilmu
Pengertian statistik - Definisi, Jenis, Manfaat, Hingga Cabang IlmuPengertian statistik - Definisi, Jenis, Manfaat, Hingga Cabang Ilmu
Pengertian statistik - Definisi, Jenis, Manfaat, Hingga Cabang Ilmu
 
Ipi80700 (1)metameta sionteis
Ipi80700 (1)metameta sionteisIpi80700 (1)metameta sionteis
Ipi80700 (1)metameta sionteis
 
Yoga uas b.indo
Yoga uas b.indoYoga uas b.indo
Yoga uas b.indo
 
Tugas bahasa indonesia makalah
Tugas bahasa indonesia makalahTugas bahasa indonesia makalah
Tugas bahasa indonesia makalah
 
Tugas bahasa indonesia makalah
Tugas bahasa indonesia makalahTugas bahasa indonesia makalah
Tugas bahasa indonesia makalah
 

More from Zukét Printing

ASURANSI SYARIAH. ppt.pptx
ASURANSI SYARIAH. ppt.pptxASURANSI SYARIAH. ppt.pptx
ASURANSI SYARIAH. ppt.pptxZukét Printing
 
Pengertian Huruf Muqathaah, Macam-Macam Huruf Muqathaah.pdf
Pengertian Huruf Muqathaah, Macam-Macam Huruf Muqathaah.pdfPengertian Huruf Muqathaah, Macam-Macam Huruf Muqathaah.pdf
Pengertian Huruf Muqathaah, Macam-Macam Huruf Muqathaah.pdfZukét Printing
 
Pengertian Huruf Muqathaah, Macam-Macam Huruf Muqathaah.docx
Pengertian Huruf Muqathaah, Macam-Macam Huruf Muqathaah.docxPengertian Huruf Muqathaah, Macam-Macam Huruf Muqathaah.docx
Pengertian Huruf Muqathaah, Macam-Macam Huruf Muqathaah.docxZukét Printing
 
Menyusun Penilaian Media Pembelajaran.pdf
Menyusun Penilaian Media Pembelajaran.pdfMenyusun Penilaian Media Pembelajaran.pdf
Menyusun Penilaian Media Pembelajaran.pdfZukét Printing
 
Menyusun Penilaian Media Pembelajaran.docx
Menyusun Penilaian Media Pembelajaran.docxMenyusun Penilaian Media Pembelajaran.docx
Menyusun Penilaian Media Pembelajaran.docxZukét Printing
 
Manajemen Perpustakaan Sekolah.pdf
Manajemen Perpustakaan Sekolah.pdfManajemen Perpustakaan Sekolah.pdf
Manajemen Perpustakaan Sekolah.pdfZukét Printing
 
Manajemen Perpustakaan Sekolah.docx
Manajemen Perpustakaan Sekolah.docxManajemen Perpustakaan Sekolah.docx
Manajemen Perpustakaan Sekolah.docxZukét Printing
 
Hukum Korporasi Dana Pensiun.pdf
Hukum Korporasi Dana Pensiun.pdfHukum Korporasi Dana Pensiun.pdf
Hukum Korporasi Dana Pensiun.pdfZukét Printing
 
Hukum Korporasi Dana Pensiun.docx
Hukum Korporasi Dana Pensiun.docxHukum Korporasi Dana Pensiun.docx
Hukum Korporasi Dana Pensiun.docxZukét Printing
 
Gejala-Gejala Campuran.pdf
Gejala-Gejala Campuran.pdfGejala-Gejala Campuran.pdf
Gejala-Gejala Campuran.pdfZukét Printing
 
Gejala-Gejala Campuran.docx
Gejala-Gejala Campuran.docxGejala-Gejala Campuran.docx
Gejala-Gejala Campuran.docxZukét Printing
 
Kaidah - Kaidah Bahasa dalam Ushul Fiqih.pdf
Kaidah - Kaidah Bahasa dalam Ushul Fiqih.pdfKaidah - Kaidah Bahasa dalam Ushul Fiqih.pdf
Kaidah - Kaidah Bahasa dalam Ushul Fiqih.pdfZukét Printing
 

More from Zukét Printing (20)

ASURANSI SYARIAH. ppt.pptx
ASURANSI SYARIAH. ppt.pptxASURANSI SYARIAH. ppt.pptx
ASURANSI SYARIAH. ppt.pptx
 
Fiqih Janaiz.pdf
Fiqih Janaiz.pdfFiqih Janaiz.pdf
Fiqih Janaiz.pdf
 
Fiqih Janaiz.doc
Fiqih Janaiz.docFiqih Janaiz.doc
Fiqih Janaiz.doc
 
Pengertian Huruf Muqathaah, Macam-Macam Huruf Muqathaah.pdf
Pengertian Huruf Muqathaah, Macam-Macam Huruf Muqathaah.pdfPengertian Huruf Muqathaah, Macam-Macam Huruf Muqathaah.pdf
Pengertian Huruf Muqathaah, Macam-Macam Huruf Muqathaah.pdf
 
Pengertian Huruf Muqathaah, Macam-Macam Huruf Muqathaah.docx
Pengertian Huruf Muqathaah, Macam-Macam Huruf Muqathaah.docxPengertian Huruf Muqathaah, Macam-Macam Huruf Muqathaah.docx
Pengertian Huruf Muqathaah, Macam-Macam Huruf Muqathaah.docx
 
Menyusun Penilaian Media Pembelajaran.pdf
Menyusun Penilaian Media Pembelajaran.pdfMenyusun Penilaian Media Pembelajaran.pdf
Menyusun Penilaian Media Pembelajaran.pdf
 
Menyusun Penilaian Media Pembelajaran.docx
Menyusun Penilaian Media Pembelajaran.docxMenyusun Penilaian Media Pembelajaran.docx
Menyusun Penilaian Media Pembelajaran.docx
 
Manajemen Perpustakaan Sekolah.pdf
Manajemen Perpustakaan Sekolah.pdfManajemen Perpustakaan Sekolah.pdf
Manajemen Perpustakaan Sekolah.pdf
 
Manajemen Perpustakaan Sekolah.docx
Manajemen Perpustakaan Sekolah.docxManajemen Perpustakaan Sekolah.docx
Manajemen Perpustakaan Sekolah.docx
 
Fiqih Muamalah.pdf
Fiqih Muamalah.pdfFiqih Muamalah.pdf
Fiqih Muamalah.pdf
 
Fiqih Muamalah.docx
Fiqih Muamalah.docxFiqih Muamalah.docx
Fiqih Muamalah.docx
 
Fiqih Janaiz.pdf
Fiqih Janaiz.pdfFiqih Janaiz.pdf
Fiqih Janaiz.pdf
 
Fiqih Janaiz.doc
Fiqih Janaiz.docFiqih Janaiz.doc
Fiqih Janaiz.doc
 
Hukum Korporasi Dana Pensiun.pdf
Hukum Korporasi Dana Pensiun.pdfHukum Korporasi Dana Pensiun.pdf
Hukum Korporasi Dana Pensiun.pdf
 
Hukum Korporasi Dana Pensiun.docx
Hukum Korporasi Dana Pensiun.docxHukum Korporasi Dana Pensiun.docx
Hukum Korporasi Dana Pensiun.docx
 
Integral.docx
Integral.docxIntegral.docx
Integral.docx
 
Integral.pdf
Integral.pdfIntegral.pdf
Integral.pdf
 
Gejala-Gejala Campuran.pdf
Gejala-Gejala Campuran.pdfGejala-Gejala Campuran.pdf
Gejala-Gejala Campuran.pdf
 
Gejala-Gejala Campuran.docx
Gejala-Gejala Campuran.docxGejala-Gejala Campuran.docx
Gejala-Gejala Campuran.docx
 
Kaidah - Kaidah Bahasa dalam Ushul Fiqih.pdf
Kaidah - Kaidah Bahasa dalam Ushul Fiqih.pdfKaidah - Kaidah Bahasa dalam Ushul Fiqih.pdf
Kaidah - Kaidah Bahasa dalam Ushul Fiqih.pdf
 

Recently uploaded

materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdfmateri+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdfkaramitha
 
Power Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptx
Power Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptxPower Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptx
Power Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptxSitiRukmanah5
 
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdfDampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdfssuser4743df
 
PPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptx
PPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptxPPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptx
PPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptxSDN1Wayhalom
 
hormon Asam Jasmonat dan Lainnya, pengatur tumbuh tanaman
hormon Asam Jasmonat dan Lainnya, pengatur tumbuh tanamanhormon Asam Jasmonat dan Lainnya, pengatur tumbuh tanaman
hormon Asam Jasmonat dan Lainnya, pengatur tumbuh tanamanAprissiliaTaifany1
 
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptx
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptxMateri Makna alinea pembukaaan UUD .pptx
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptxIKLASSENJAYA
 
Konsep Agribisnis adalah suatu kesatuan kegiatan meliputi salah satu atau ...
Konsep	Agribisnis	adalah	suatu	kesatuan	kegiatan  meliputi		salah	satu	atau		...Konsep	Agribisnis	adalah	suatu	kesatuan	kegiatan  meliputi		salah	satu	atau		...
Konsep Agribisnis adalah suatu kesatuan kegiatan meliputi salah satu atau ...laila16682
 
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannya
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannyaModul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannya
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannyaAnggrianiTulle
 
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptxTEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptxSyabilAfandi
 
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptx
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptxCASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptx
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptxresidentcardio13usk
 

Recently uploaded (10)

materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdfmateri+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
 
Power Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptx
Power Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptxPower Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptx
Power Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptx
 
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdfDampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
 
PPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptx
PPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptxPPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptx
PPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptx
 
hormon Asam Jasmonat dan Lainnya, pengatur tumbuh tanaman
hormon Asam Jasmonat dan Lainnya, pengatur tumbuh tanamanhormon Asam Jasmonat dan Lainnya, pengatur tumbuh tanaman
hormon Asam Jasmonat dan Lainnya, pengatur tumbuh tanaman
 
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptx
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptxMateri Makna alinea pembukaaan UUD .pptx
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptx
 
Konsep Agribisnis adalah suatu kesatuan kegiatan meliputi salah satu atau ...
Konsep	Agribisnis	adalah	suatu	kesatuan	kegiatan  meliputi		salah	satu	atau		...Konsep	Agribisnis	adalah	suatu	kesatuan	kegiatan  meliputi		salah	satu	atau		...
Konsep Agribisnis adalah suatu kesatuan kegiatan meliputi salah satu atau ...
 
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannya
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannyaModul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannya
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannya
 
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptxTEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
 
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptx
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptxCASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptx
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptx
 

Statistik Pendidikan Bahasa Arab.docx

  • 1. MAKALAH STATISTIK PENDIDIKAN BAHASA ARAB DisusunOleh : Khoirun nida’ : 0468 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA ARAB UNIVERSITAS ISLAM ZAINUL HASAN GENGGONG PROBOLINGGO – JAWATIMUR
  • 2. i KATA PENGANTAR Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Panyayang, penulis panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-Nya kepada penulis, sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah ilmiah Statistik pendidikan. Adapun makalah ilmiah Statistik Pendidikan ini telah penulis usahakan semaksimal mungkin dan tentunya dengan bantuan berbagai pihak, sehingga dapat memperlancar pembuatan makalah ini. Untuk itu penulis tidak lupa menyampaikan bayak terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu penulis dalam pembuatan makalah ini. Namun tidak lepas dari semua itu, penulis menyadar sepenuhnya bahwa ada kekurangan baik dari segi penyusun bahasanya maupun segi lainnya. Oleh karena itu dengan lapang dada dan tangan terbuka penulis membuka selebar-lebarnya bagi pembaca yang ingin member saran dan kritik kepada penulis sehingga penulis dapat memperbaiki makalah ilmiah biologi ini. Akhirnya penyusun mengharapkan semoga dari makalah ilmiah biologi tentang limbah dan pemanfaatannya ini dapat diambil hikmah dan manfaatnya sehingga dapat memberikan inpirasi terhadap pembaca. Probolinggo, 8 mei 2023 Penulis
  • 3. ii DAFTAR ISI KATA PENGANTAR .................................................................................... i DAFTAR ISI ................................................................................................... ii BAB I PENDAHULUAN............................................................................... 1 1.1 Latar Belakang Masalah ........................................................................ 1 1.2 Rumusan Masalah .................................................................................. 2 1.3 Tujuan Masalah ..................................................................................... 2 BAB II TINJAUAN TEORITIS .................................................................. 3 2.1 Pengertian Statistika .............................................................................. 3 2.2 Pengertian Pendidikan ........................................................................... 5 BAB III PEMBAHASAN ............................................................................. 6 3.1 Peran Statistika dalam Penelitian Pendidikan ........................................ 6 3.2 Fungsi dan Kegunaan Statistik Dalam Dunia Pendidikan ..................... 7 3.3 Penggolongan Statistik .......................................................................... 8 3.4 Ciri Khas Statistik .................................................................................. 8 3.5 Pengolahan Data .................................................................................... 9 BAB IV PENUTUP ....................................................................................... 12 4.1 Kesimpulan ............................................................................................ 12 4.2 Saran ...................................................................................................... 13 DAFTAR PUSTAKA
  • 4. 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Statistika telah banyak berperan dan digunakan dalam kehidupan sehari- hari. Dalam dunia penelitian atau riset, seringkali statistika harus digunakan untuk mempermudah pengumpulan data, bukan semata-mata karena statistika memberikan manfaat yang baik dalam penelitian atau riset tersebut. Statistika banyak diterapkan dalam berbagai disiplin ilmu, baik ilmu-ilmu alam (misalnya astronomi dan biologi maupun ilmu-ilmu sosial (termasuk sosiologi dan psikologi), maupun di bidang bisnis, ekonomi, dan industri.Statistika juga digunakan dalam pemerintahan untuk berbagai macam tujuan misalnya sensus penduduk yang merupakan salah satu prosedur yang paling populer.Dalam urusan politik pun terdapat aplikasi statistika yang begitu popular, aitu prosedur jajak pendapat atau polling (misalnya dilakukan sebelum pemilihan umum), serta jajak cepat (perhitungan cepat hasil pemilu) atau quick count. Masyarakat pada umumnya masih belum dapat memahami istilah statistik dan statistika.Masyarakat cenderung mengartikan kata statistik dan statistika dalam pengertian yang sama. Padahal keduanya memiliki pengertian yang berbeda. Untuk lebih jelasnya, berikut ini akan diuraikan tentang pengertian statistik, statistika, statistika pendidikan, penggolongan statistika, macam-macam statistika, serta kegunaan statistika dalam berbagai bidang (dalam makalah ini akan diurai kegunaan dalam bidang penelitian dan pendidikan). 1.2 Rumusan Masalah 1. Apa pengertian statistika pendidikan? 2. Bagaiman peranan statistika dalam pendidikan? 3. Apa fungsi dan kegunaan statistika pendidikan? 4. Apa saja macam-macam statistika pendidikan?
  • 5. 2 5. Bagaimana pengolahan data stastitika dalam pendidikan? 1.3 Tujuan Masalah Tujuan dari pembuatan makalah ini yaitu untuk memperdalam penulis dalam hal statistika pendidikan dan sekaligus sebagai tugas Mata Kuliah Statistika Pendidikan di STKIP Setia Budhi Rangkasbitung Tahun Akademi 2017.
  • 6. 3 BAB II TINJAUAN TEORITIS 2.1 Pengertian Statistika Kata “Statistik” berasal dari kata status (bahasa latin), state (bahasa Inggris) atau kata staat (bahasa Belanda) dan dalam bahasa Indonesia diterjemahkan menjadi Negara. Pada mulanya, kata “statistik” diartikan sebagai “kumpulan bahan keterangan (data) baik yang berwujud angka (data kuantitatif) maupun yang tidak berwujud angka (kualitatif). Namun, pada perkembangan selanjutnya, arti kata statistik hanya dibatasi pada “kumpulan bahan keterangan yang berwujud angka (data kuantitatif) “ saja.Bahan keterangan yang bersifat bukan angka tidak lagi disebut sebagai statistik. Secara terminology : Dalam Istilah “statistik’’ itu terkandung berbagai macam pengertian diantaranya : 1. Istilah “statistik’’ terkadang diberi pengertian “data statistik’’. Data statistic adalah kumpulan bahan keterangan yang berupa angka atau bilangan. Atau dengan istilah lain berarti “deretan atau kumpulan angka yang menunjukan keterangan mengenai cabang kegiatan hidup tertentu’’. Misalnya: statistic penduduk. Dengan demikian istilah statistic dalam arti data kuantitatif/data statistic adalah data angka yang dapat memberikan gambaran mengenai keadaan, peristiwa tertentu. 2. Istilah “statistik’’ diberi pengertian sebagai kegiatan pertatistikan. Dapat dilihat dari UU No.7 Tahun 60 bahwa kegiatan statistik mencakup 4 hal, yaitu (1) pengumpulan data. (2) penyusunan data, (3) pengumuman dan pelaporan data, dan (4) analisis data. 3. Istilah statistik mengandung pengertian sebagai “metode statistik”, yaitu cara-cara tertentu yang perlu ditempuh dalam rangka mengumpulkan,
  • 7. 4 menyusun, menyajikan, menganalisis, dan memberikan interpretasi terhadap kumpulan bahan keterangan yang berupa angka sehingga kumpulan keterangan angka tersebut dapat memberikan makna tertentu. 4. Istilah statistik diberi pengertian sebagai “ilmu statistik’’. Ilmu statistik adalah ilmu yang membahas dan mengembangkan secara ilmiah tahap- tahap yang ada dalam kegiatan statistik. Kita akan menjumpai dalam Kamus Bahasa Inggris kata statistics(statistika) dan statistic(statistik). Tentunya keduanya memiliki pengertian yang berbeda.Istilah statistika memiliki arti pengetahuan yang berhubungan dengan cara- cara pengumpulan data, pengolahan atau penganalisaaannya dan dilakukan penarikan kesimpulan berdasarkan kumpulan data dan penganalisaan yang telah dilakukan. Singkatnya, kata statistics memiliki arti “ilmu statistik” , sedangkan yang dimaksud dengan statistic diartikan sebagai “ukuran yang diperoleh atau berasal dari sampel”.Dari penjelasan diatas, dapat ditarik sebuah kesimpulan bahwa cakupan statistika itu lebih luas daripada statistik. Hal tersebut dikarenakan, statistika mencakup statistik dan statistik merupakan salah satu komponen penyusun statistika. Ilmu statistika ini juga dipakai dalam bidang pendidikan dan mempunyai peran sebagai alat bantu bagi para pendidik (pengajar-guru-dosen dan lain-lain). Hal itu dikarenakan dalam proses pembelajaran, seorang pendidik akan terlibat pada masalah penilaian atau evaluasi terhadap hasil belajar peserta didik selama jangka waktu yang telah ditentukan. Dalam buku Pengantar Statistik Pendidikan Anas Sudjono (2006) mendefinisikan istilah statistik pendidikan adalah statistik dalam pengertian sebagai ilmu pengetahuan, yang membahas atau mempelajari dan mengembangkan prinsip- prinsip, metode, dan prosedur yang perlu ditempuh atau dipergunakan dalam rangka pengumpulan, penyusunan, penyajian, penganalisisan bahan keterangan yang berwujud angka mengenai hal-hal yang berkaitan dengan pendidikan (khususnya proses belajar mengajar), penarikan kesimpulan, pembuatan perkiraan
  • 8. 5 serta ramalan secara ilmiah (dalam hal ini secara matematik) atas dasar kumpulan bahan keterangan yang berwujud angka tadi. 2.2 Pengertian Pendidikan Pendidikan adalah pembelajaran pengetahuan, keterampilan, dan kebiasaan sekelompok orang yang diturunkan dari satu generasi ke generasi berikutnya melalui pengajaran, pelatihan, atau penelitian. Pendidikan sering terjadi di bawah bimbingan orang lain, tetapi juga memungkinkan secara otodidak.[1] Etimologi kata pendidikan itu sendiri berasal dari bahasa Latin yaitu ducare, berarti “menuntun, mengarahkan, atau memimpin” dan awalan e, berarti “keluar”. Jadi, pendidikan berarti kegiatan “menuntun ke luar”. Setiap pengalaman yang memiliki efek formatif pada cara orang berpikir, merasa, atau tindakan dapat dianggap pendidikan. Pendidikan umumnya dibagi menjadi tahap seperti prasekolah, sekolah dasar, sekolah menengah dan kemudian perguruan tinggi, universitas atau magang. Sebuah hak atas pendidikan telah diakui oleh beberapa pemerintah. Pada tingkat global, Pasal 13 Kovenan Internasional tentang Hak Ekonomi, Sosial dan Budaya mengakui hak setiap orang atas pendidikan.[2] Meskipun pendidikan adalah wajib di sebagian besar tempat sampai usia tertentu, bentuk pendidikan dengan hadir di sekolah sering tidak dilakukan, dan sebagian kecil orang tua memilih untuk pendidikan home-schooling, e-learning atau yang serupa untuk anak-anak mereka. Jadi yang dimaksud dengan statistik pendidikan adalah Ilmu Pengetahuan yang membahas atau mempelajari dan mengembangkan prinsip – prinsip, metode dan prosedur yang perlu digunakan dalam rangka pengumpulan data, penyajian , penganalisaan bahan keterangan yang berwujud angka mengenai hal – hal yang berkaitan dengan pendidikan dan penarikan kesimpulan , pembuatan perkiraan secara ramalan serta ilmiah.
  • 9. 6 BAB III PEMBAHASAN 3.1 Peran Statistika dalam Penelitian Pendidikan Statistika sangat memiliki peran dalam penelitian pendidikan karena dapat menjadi alat bantu dalam proses analisa data yang diperoleh dari hasil penelitian yang dilakukan. Beberapa peran statistika dalam penelitian pendidikan adalah sebagai berikut. 1. Memberikan informasi tentang karakteristik distribusi suatu populasi tertentu, baik diskrit maupun kontinyu. Pengetahuan ini berguna dalam menghayati perilaku populasi yang sedang diamati. 2. Menyediakan prosedur praktis dalam melakukan survey pengumpulan data melalui metode pengumpulan data (teknik sampling). Pengetahuan ini berguna untuk mendapatkan hasil pengukuran yang terpercaya 3. Menyediakan prosedur praktis untuk menduga karakteristik suatu populasi melalui pendekatan karakteristik sampel, baik melalui metode penaksiran, metode pengujian hipotesis, metode analisis varians. Pengetahuan ini berguna untuk mengetahui ukuran pemusatan dan ukuran penyebaran serta perbedaan dan kesamaan populasi. 4. Menyediakan prosedur praktis untuk meramal keadaan suatu obyek tertentu di masa mendatang berdasarkan keadaan di masa lalu dan masa sekarang. Melalui metode regresi dan metode deret waktu. Pengetahuan ini berguna memperkecil resiko akibat ketidakpastian yang dihadapi di masa mendatang. 5. Menyediakan prosedur praktis untuk melakukan pengujian terhadap data yang bersifat kualitatif melalui statistik non parametric. Sementara Sugiyono (2003:12), berpendapat bahwa statistika berperan untuk:
  • 10. 7 1. Alat untuk menghitung besarnya anggota sampel yang diambil dari suatu populasi, sehingga jumlah sampel yang dibutuhkan akan lebih dapat dipertanggungjawabkan 2. Alat untuk menguji validitas dan reliabilitas instrumen sebelum instrumen tersebut digunakan dalam penelitian 3. Sebagai teknik untuk menyajikan data, sehingga data lebih komunikatif, misalnya melalui tabel, grafik, atau diagram 4. Alat untuk menganalisis data seperti menguji hipotesis yang diajukan dalam penelitian. 3.2 Fungsi dan Kegunaan Statistik Dalam Dunia Pendidikan Fungsi yang dimiliki oleh statistik dalam dunia pendidikan terutama bagi pendidik (pengajar, guru, dosen dan lain-lain) adalah menjadi alat bantu. Tidak dapat disangkal bahwa dalam melaksanakan tugas-tugasnya seorang pendidik akan senantiasa terlibat dalam masalah penilaian atau evaluasi yaitu penilaian atau evaluasi terhadap hasil pendidikan setelah anak didik menempuh proses pendidikan selama jangka waktu yang telah ditentukan. Bagi seorang pendidik professional, statistik juga memiliki kegunaan yan cukup besar sebab dengan menggunakan statistik sebagai alat bantu, maka berlandaskan pada data eksak itu ia akan dapat : 1. Memperoleh gambaran baik gambaran secara khusus maupun gambaran secara umum tentang suatu gejala, keadaan atau peristiwa. 2. Mengikuti perkembangan atau pasang surut mengenai gejala, keadaan atau peristiwa tersebut, dari waktu kewaktu. 3. Melakukan pengujian. 4. Mengetahui apakah gejala yang satu ada hubungannya dengan gejala yang lain. 5. Menyusun laporan yang berupa data kuantitatif dengan teratur, ringkas, dan jelas. 6. Menarik kesimpulan secara logis.
  • 11. 8 3.3 Penggolongan Statistik Statistik dalam ilmu pengetahuan dibagi dalam 4 macam: 1. Statistik deskriptif/deduktif/sederhana Statistik deskriptif menurut Suparman (1987) adalah ilmu statistik yang mempelajari tentang pengumpulan, pengolahan, penyajian dan penganalisaan data dalam suatu kelompok, dan hanya berlaku untuk kelompok itu sendiri. 2. Statistik inferensial/induktif/lanjut/mendalam Statistik inferensial menurut Zanten (1982) adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari tata cara penarikan kesimpulan mengenai keseluruhan populasi, berdasarkan data yang ada dalam suatu bagian dari populasi tersebut. Hal ini sependapat dengan Suparman (1987) yang menyatakan bahwa statistik inferensial adalah statistik yang mempelajari tata cara pengambilan kesimpulan secara menyeluruh (populasi) berdasarkan data sebagian (sampel) dari populais tersebut. 3. Statistik parametrik Statistik parametrik adalah statistik yang digunakan untuk data yang berasal dari populasi atau sampel untuk populasi yang distribusinya normal. 4. Statistik non parametrik Statistik parametrik adalah statistik yang digunakan untuk data yang berasal dari populasi atau sampel untuk populasi yang distribusinya tidak normal. 3.4 Ciri Khas Statistik Secara umum, statistik mempunyai tiga ciri pokok, yaitu; 1. Statistik selalu bekerja dengan angka/bilangan, dengan kata lain, untuk dapat melaksanakan tugasnya statistik memerlukan bahan keterangan yang sifatnya kuantitatif. Jika data yang akan dianalisis berbentuk kualitatif,
  • 12. 9 maka terlebih dulu data tersebut diubah kedalam bentuk kuantitatif. Proses perubahan tersebut disebut dengan proses kuantifikasi. 2. Statistik bersifat obyektif. Ini mengandung pengertian bahwa statistik itu selalu bekerja menurut objeknya atau bekerja apa adanya. Kesimpulan yang di kemukakan oleh statistik pada suatu data didasarkan pada angka yang dihadapi dan diolah, dan bukan didasarkan pada subjektivitas atau pengaruh luar lainnya. 3. Statistik bersifat universal, ini mengandung pengertian bahwa ruang gerak dan bidang garapan statistik itu tidaklah sempit, melainkan statistik itu bisa digunakan disetiap cabang kegiatan hidup manusia. 3.5 Pengolahan Data Data didefinisikan sebagai deskripsi dari sesuatu fakta yang terjadi. “Generally, data represent a structured codification of single primary entities, as well as of transactions involving two or more primary entities .” (Vercellis, 2009: 6). Selain deskripsi dari sebuah fakta, data dapat pula merepresentasikan suatu objek sebagaimana dikemukakan oleh Wawan dan Munir (2006: 1) bahwa “Data adalah nilai yang merepresentasikan deskripsi dari suatu objek atau kejadian (event)”. Data adalah setiap kumpulan fakta. Contoh : laporan penjualan, gambaran tentang persediaan, nilai test, nama dan alat pelanggan, laporan cuaca, foto-foto, gambar-gambar, peta. Data dapat bersifat numeris (data angka) : laporan penjualan, laporan persediaan, nilai test, atau dapat juga bersifat non numeris : nama, alamat pelanggan, gambar, dan lain-lain. Pengolahan Data adalah manipulasi data agar menjadi bentuk yang lebih berguna. Pengolahan data ini tidak hanya berupa perhitungan numeris tetapi juga operasi-operasi seperti klasifikasi data dan perpindahan data dari satu tempat ke tempat lain.
  • 13. 10 1. Siklus Pengolahan Data Pengolahan data terdiri dari tiga langkah utama, yakni input, proses (pengolahan), dan output. Originasi : Langkah ini merupakan proses pengumpulan data original (data asli/mentah). Catatan original dari data ini disebut sumber dokumen . Sebagai contoh, sumber dokumen dari contoh kasus perhitungan niali diatas adalah berkas test para mahasiswa yang telah diberi nilai. Distribusi : Langkah ini merupakan pendistribusian data output. Catatan dari data output ini sering disebut sebagai dokumen laporan. Sebagai contoh, dokumen daftar nilai akhir dari dosen yang diserahkan ke BAAK. Penyimpanan (Storage) : Langkah ini merupakan langkah yang amat penting di dalam setiap prosedur pengolahan data. Hasil Pengolahan data seringkali ditempatkan di dalam penyimpanan untuk digunakan sebagai data input untuk diolah pada waktu yang berikutnya. Contoh : Sebagaiana besar perusahaan menyimpan file induk penggajian yang berisi catatan-catatan gaji para pegawainya. 2. Operasi Pengolahan Data a. Prosedur pengolahan data biasanya terdiri dari sejumlah operasi pengolahan dasar yang dilaksanakan dalam beberapa urutan. b. Pencatatan (recording). Pencatatan adalah memindahkan data pada beberapa formulir atau dokumen. Hal ini terjadi tidak hanya selama tahap originasi (pada dokumen sumber) dan tahap distribusi (pada dokumen laporan) akan tetapi terjadi pada seluruh siklus pengolahan. c. Duplikasi (duplicating). Operasi ini merupakan penggandaan data di atas formulir-formulir atau dokumen. Duplikasi mungkin saja dikerjakan sewaktu data tersebut dicatat secara manual, atau mungkin saja duplikasi dikerjakan setelahnya dengan menggunakan suatu mesin. d. Pemeriksaan (verifying). Karena pencatatan biasanya merupakan operasi manual, adalah penting bahwa data yang telah dicatat tersebut diperiksa secara teliti, barangkali ada kesalahan-kesalahan.
  • 14. 11 e. Klasifikasi. Operasi ini memisahkan data ke dalam berbagai kategori. Klasifikasi biasanya dapat dikerjakan lebih dari satu cara. f. Sorting. Mengatur data dalam urutan tertentu. Operasi ini sering terjadi di dalam kehidupan sehari-hari.
  • 15. 12 BAB IV PENUTUP 4.1 Kesimpulan Statistik merupakan ilmu yang sangat membantu bagi peneliti untuk mengelola data yang diperoleh yang kemudian dapat menjadi titik tolak penyimpulan dari hasil sebuah penelitian. Oleh karenanya, sudah jelas bahwa statistik memiliki peran yang tidak sedikit dalam proses pengembangan pendidikan di Indonesia. Perkembangan pengolahan data statistik sudah semakin pesat, meskipun demikian sebagai peneliti awal tentunya harus memahami terlebih dahulu istilah atau bahasa yang digunakan dalam proses analisis statistik penelitian khususnya penelitian pendidikan. Statistika merupakan ilmu pengetahuan yang berhubungan dengan metode- metode ilmiah untuk pengumpulan, pengorganisasian, perangkuman, pemaparan dan penganalisisan data, dan juga menggunakan metode untuk penarikan kesimpulan yang valid serta pengambilan keputusan yang berdasarkan alasan yang ilmiah dan kuat dari sebuah analisis yang telah dilakukan (Schaum, 2004:1). Statistika dapat dibedakan menjadi dua jenis yaitu statistika deskriptif dan statistika inferens. Statistika deskriptif adalah suatu metode statistik yang digunakan untuk menggambarkan data yang telah terkumpul. Statistika inferens adalah suatu metode statistik yang digunakan untuk menemukan sesuatu tentang populasi berdasarkan sampel. Jadi, statistik dan statistika dapat disimpulkan sebagai pengetahuan yang berhubungan dengan cara-cara mengumpulkan fakta, meringkas, menyajikan, menganalisa fakta yang berupa angka-angka dan kemudian menarik kesimpulan yang benar dari fakta-fakta yang dianalisa. Jadi yang dimaksud dengan statistik pendidikan adalah Ilmu Pengetahuan yang membahas atau mempelajari dan mengembangkan prinsip – prinsip, metode dan prosedur yang perlu digunakan dalam rangka pengumpulan data, penyajian ,
  • 16. 13 penganalisaan bahan keterangan yang berwujud angka mengenai hal – hal yang berkaitan dengan pendidikan dan penarikan kesimpulan , pembuatan perkiraan secara ramalan serta ilmiah. 4.2 Saran Makalah ini dibuat dengan harapan dapat memberikan khasanah pengetahuan dan tambahan bacaan bagi calon peneliti untuk dapat memahami awalan atau pengantar statistik. Pembahasan utama dalam makalah ini ialah mengenai statistik dan statistika, data dan pengolahan data, serta distribusi frekuensi.
  • 17. 14 DAFTAR PUSTAKA Online, Guru Mas. 2013. “Statistika Pendidikan”. Diakses tanggal 27-11-2017. Diambil dari: https://masguruonline.wordpress.com/2013/05/08/statistika- pendidikan/ Muslim, Faisal Eko. “Ulasan Singkat Tentang Ilmu Statistika”. Diakses tanggal 27-11-2017. Diambil dari: https://ekoesmktanahluas.wordpress.com/ap- kepengawasan/statistik-pendidikan/ Semut, Kamar. 2015. “Pengertian Statistik, Statistika, dan Statistika Pendidikan, Macam-Macam Statistika, Penggolongan Data Statistik, Kegunaan Statistika”. Diakses tanggal 28-11-2017. Diambil dari: http://www.kamarsemut.com/2015/08/pengertian-statistik-statistika- dan.html Hidayat, Karyadi. 2013. “Statistika Pendidikan”. Diakses tanggal 29-11-2017. Diambil dari: http://hidayatkaryadi.blogspot.co.id/2013/09/statistika- pendidikan-oleh-1.html