SlideShare a Scribd company logo
1 of 23
STIE Indonesia Membangun (inaba)
www.inaba.ac.id
MNC004 – MODUL – MNJ. STRATEGI - SESI 1 – 2020/2021
BAB - III
ETIKA, TANGGUNG JAWAB SOSIAL,
DAN KEBERLANJUTAN
Disusun oleh:
Dr. Yoyo Sudaryo, SE. MM. Ak. CA. ACPA
Dr. Anggono Raras Tirto Sakti, S.IP, MM
SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI INDONESIA
MEMBANGUN (STIE INABA)
BANDUNG 2020
Tujuan Instruksional Umum
Setelah perkuliahan pertemuan pertama atau pendahuluan dari materi
Manajemen StrategiS diharapkan mahasiswa dapat mengenal pemasaran
adalah ilmu bisnis dan mampu mengimplementasikan (psychomotor) ilmu
bisnis tersebut.
Tujuan Instruksional Khusus
Setelah perkuliahan bagian pertama atau pendahuluan dari materi
Manajemen Strategi, diharapkan para mahasiswa mampu :
1. Memahami etika bisnis
2. Memahami Tanggung jawab social
3. Memahami cara mengelola keberlanjutan bisnis.
BAB - III
ETIKA, TANGGUNG JAWAB SOSIAL,
DAN KEBERLANJUTAN
Meskipun tiga bagian dari bab ini [(1) etika bisnis, (2) tanggung
jawab sosial, dan (3) kelestarian lingkungan] berbeda, topiknya cukup
terkait. Misalnya, banyak orang menganggap tidak etis bagi perusahaan
untuk tidak bertanggung jawab atau memperlakukan secara socialhewan
tidak manusiawi. Etika bisnis dapat didefinisikan sebagai prinsip
perilaku dalam organisasi yang memandu pengambilan keputusan dan
perilaku. Etika bisnis yang baik merupakan prasyarat untuk kebaikan
manajemen strategis; etika yang baik hanyalah bisnis yang baik!
Tanggung jawab sosial mengacu pada Tindakan sebuah organisasi
melampaui apa yang diwajibkan secara hukum untuk melindungi atau
meningkatkan kesejahteraan makhluk hidup. Keberlanjutan mengacu
pada sejauh mana operasi dan tindakan organisasi melindungi,
memperbaiki, dan melestarikan daripada merusak atau menghancurkan
lingkungan alam. Mencemari lingkungan, misalnya, tidak etis, tidak
bertanggung jawab, dan dalam banyak kasus ilegal, seperti yang
diperlakukan babi, sapi, ayam, dan kalkun tidak manusiawi. Oleh karena
itu, etika bisnis, tanggung jawab sosial, dan masalah kelestarian
lingkungan saling terkait dan berdampak pada semua area proses
manajemen strategis, seperti yang diilustrasikan pada Gambar 3-1
dengan bayangan putih.
Contoh dari perusahaan swasta berkinerja tinggi, sangat etis, dan
dimiliki adalah Bank Audi S.A.L., bank Lebanon terbesar yang
mengintegrasikan CSR dan keberlanjutan ke dalam aktivitas bisnis inti.
Perusahaan publik berkinerja tinggi, sangat etis, dan dimiliki publik
lainnya adalah Chipotle Mexican Grill, yang baru-baru ini berhenti
menjual produk daging babi di sepertiga restoran A.S. karena salah satu
pemasoknya gagal dalam audit kesejahteraan hewan. Pemasok khusus
itu tidak dapat memastikan bahwa babi memiliki akses ke luar ruangan
atau "lumbung dengan tempat tidur yang dalam" daripada dipelihara di
kandang yang sempit. Sebagai tanggapan, Chipotle berhenti
menawarkan carnitas, atau daging babi, dalam burrito atau mangkuknya.
Semakin banyak perusahaan seperti Chipotle meningkatkan standar
mereka untuk kesejahteraan hewan dalam hal daging sapi, babi, dan
unggasnya pemasok memelihara hewan dengan hormat dan juga
menghindari penggunaan berbagai antibiotik dan hormon pertumbuhan.
Seorang juru bicara Chipotle berkomentar, “Ini pada dasarnya adalah
keputusan kesejahteraan hewan dan berakar padakeengganan kita untuk
mengkompromikan standar kita terkait dengan kesejahteraan hewan;
kami berharap vendor akan menyelesaikan masalahnya dan kembali
sebagai pemasok reguler untuk Chipotle. ”
1. ETIKA YANG BAIK ADALAH BISNIS YANG BAIK
Institute of Business Ethics (IBE) baru-baru ini melakukan studi berjudul
"Does Business Ethics Pay?" dan menyimpulkan bahwa perusahaan
menunjukkan "komitmen yang jelas terhadap perilaku etis" secara konsisten
mengungguli perusahaan yang tidak menunjukkan perilaku etis. Philippa
Foster Black dari IBE Pasar dunia telah muncul dari apa yang sebelumnya
merupakan banyak pasar nasional yang berbeda, dan iklim untuk bisnis
internasional saat ini lebih menguntungkan daripada tahun-tahun
sebelumnya. komunikasi masa dan teknologi tinggi telah menciptakan pola
konsumsi yang sama dalam beragam budaya di seluruh dunia. Ini berarti
bahwa banyak perusahaan mungkin merasa sulit untuk bertahan hidup
dengan mengandalkan hanya di pasar domestik.
Sumber: Fred R. David, Strategic Management concepts and cases, 2017,Pearson
.
“Perilaku etis dalam kehidupan bisnis tidak hanya merupakan hal yang
benar untuk dilakukan pada prinsipnya, tetapi juga terbayar dalam
keuntungan finansial. " Alan Simpson berkomentar, “Jika Anda memiliki
integritas, tidak ada hal lain yang penting. Jika kamu tidak memiliki integritas,
tidak ada yang penting. " Etika yang baik adalah bisnis yang baik. Etika buruk
bisa tergelincir bahkan rencana strategis terbaik. Bab ini memberikan
gambaran umum tentang pentingnya bisnis etika dalam manajemen
strategis. Tabel 3-1 menyajikan beberapa hasil studi IBE ditemukan, dan
menemukan kegiatan pemasaran yang dekat dengan pasar yang akan
dilayani.
1) Apakah Membayar untuk Menjadi Etis?
Gelombang kesadaran yang meningkat tentang pentingnya etika bisnis
sedang melanda Amerika Serikat Negara bagian dan bagian dunia lainnya.
Ahli strategi seperti CEO dan pemilik bisnis adalah individu yang paling
bertanggung jawab untuk memastikan bahwa prinsip etika yang tinggi dianut
dan dipraktikkan di sebuah organisasi. Semua perumusan strategi,
implementasi, dan keputusan evaluasi memiliki etika akibat.
Seperti yang ditunjukkan dalam Kapsul Riset Akademik 3-1, bersikap
etis memang bermanfaat; berkinerja tinggi perusahaan pada umumnya
menunjukkan etika bisnis yang tinggi. Harian Bisnis Investor melaporkan
pada 15-7-2020, bahwa pemimpin yang didorong oleh karakter memberikan
hasil profitabilitas lima kali lebih besar dan 26 persen keterlibatan tenaga
kerja yang lebih tinggi daripada pemimpin yang berfokus pada diri sendiri. Itu
adalah hasil dari tujuh tahun studi oleh Fred Kiel, penulis "Return on
Character," yang diikuti 8.000 karyawan dan 84 teratas eksekutif dari
perusahaan Fortune 500.
1) Dapat dipercaya; tidak ada individu atau bisnis yang ingin berbisnis
dengan entitas yang tidak dipercayainya.
2) Bersikaplah terbuka, terus-menerus meminta “umpan balik terkait etika”
dari semua internal dan eksternal Pemangku kepentingan.
3) Hormati semua komitmen dan kewajiban.
4) Jangan salah merepresentasikan, membesar-besarkan, atau
menyesatkan dengan materi cetak apa pun.
5) Menjadi warga komunitas yang tampak bertanggung jawab.
6) Memanfaatkan praktik akuntansi Anda untuk mengidentifikasi dan
menghilangkan aktivitas yang meragukan.
7) Ikuti moto: Lakukan kepada orang lain seperti yang Anda ingin mereka
lakukan kepada Anda.
Harian, surat kabar dan majalah bisnis melaporkan pelanggaran hukum
dan moral atas perilaku etis baik oleh organisasi publik maupun swasta.
Menjadi tidak etis bisa mahal. Sebagai contoh, Cisco Systems pada 2015
menggugat Arista Networks karena menyalin bagian kata demi kata dari
manual penggunanya. Selain plagiarisme, ratusan tindakan bisnis tidak etis,
termasuk:
1) Iklan atau label yang menyesatkan
2) Menyebabkan kerusakan lingkungan
3) Keamanan produk atau layanan yang buruk
4) Mengisi akun biaya Perdagangan orang dalam
5) Membuang produk yang dilarang atau cacat di pasar luar negeri
6) Tidak memberikan kesempatan yang sama bagi perempuan dan
minoritas
7) Terlalu mahal
8) Pelecehan seksual
9) Menggunakan dana atau sumber daya perusahaan untuk keuntungan
pribadi.
Keputusan pribadi dan profesional para eksekutif dan manajer semakin
ditempatkan mereka di hadapan pemegang saham yang marah, karyawan
yang tidak puas, dan bahkan dewan mereka sendiridi rektur — membuat
CEO yang angkuh jauh lebih rentan terhadap pribadi,publik, dan perusahaan
salah langkah dari sebelumnya. “Yang pasti, siapapun yang melakukan
sesuatu bisa diartikan sebagai tidak etis, tidak bermoral atau serakah sedang
digunakan, ”kata Paul Dorf dari Compensation Resources, konsultan untuk
dewan direksi. Media sosial dan situs web bisnis-sentris seperti
glassdoor.com dan vault.com juga karena mandat pengungkapan yang
diperlukan di bawah Sarbanes-Oxley hanyalah beberapa di antara ratusan
outlet yang hari ini dengan cepat menyebarkan fakta dan rumor tentang
urusan dalam perusahaan dan organisasi, mengungkapkan pelanggaran
etika dan praktik bisnis internal yang mungkin tidak pernah terjadi muncul
bertahun-tahun yang lalu. Wendy Patrick, yang mengajar etika bisnis di San
Diego State University, menyatakan, "Tuhan melarang siapa pun yang tidak
bersih-bersih hari ini atau salah mengartikan kredensial mereka. Sesuatu
yang memalukan dan Anda mulai mempertanyakan segalanya. Jika Anda
tidak berhasil keputusan dalam kehidupan pribadi Anda, itu dapat mengalir
ke karier Anda (kehidupan profesional)."
 Capsule Riset Akademik 3-1
Apa Yang Dapat Kita Pelajari dari Perusahaan Berkinerja Tinggi?
Penelitian di DePaul University di Chicago oleh Frigo dan Litman
menemukan pola kegiatan strategis perusahaan berkinerja tinggi. Penelitian
mereka melibatkan penyaringan kinerja keuangan lebih dari 15.000
perusahaan publik dengan menggunakan waktu 30 tahun data keuangan
dan mengidentifikasi sekitar 100 perusahaan berkinerja tinggi. Berikut adalah
tiga pelajaran dari perusahaan berkinerja tinggi :
1) Komitmen untuk Pengembalian Investasi dan Perilaku Bisnis Etis:
Perusahaan berkinerja tinggi menunjukkan yang kuat komitmen untuk
menciptakan nilai pemegang saham dengan berfokus pada
pengembalian investasi (ROI) yang berkelanjutan. Perusahaan-
perusahaan ini mencapai ROI dan pertumbuhan yang unggul sambil
tetap berpegang pada bisnis yang etis perilaku, seperti Johnson &
Johnson, yang terkenal kredonya sebagai landasan untuk perilaku
bisnis yang etis di perusahaan.
2) Fokus pada Kebutuhan Pelanggan yang Belum Terpenuhi di Pasar
yang Berkembang Segmen: Untuk menghindari komoditisasi,
perusahaan berkinerja tinggi berkonsentrasi pada pemenuhan
kebutuhan pelanggan yang belum terpenuhi dan menargetkan segmen
pasar yang berkembang. Harley-Davidson menargetkan kebutuhan
pelanggan (gaya hidup, kebebasan, komunitas) dengan keunikannya
Pengalaman Harley sambil mengejar kelompok pelanggan yang terus
berkembang (generasi Baby Boom).
3) Penawaran Inovasi: Perusahaan berkinerja tinggi secara konstan
memeriksa kembali produk dan layanan mereka (penawaran mereka),
memodifikasi yang sudah ada dan mengembangkan yang baru yang
akan lebih memuaskan kebutuhan pelanggan yang belum terpenuhi.
Misalnya, Apple mendemonstrasikan ini karakteristik melalui strategi
inovasinya.
Sumber: Berdasarkan Mark L. Frigo dan Joel Litman, DRIVEN:
Business Strategi, Tindakan Manusia dan Penciptaan Kekayaan,
Strategi dan Eksekusi (Chicago: Strategy & Execution LLC, 2008).
2) Bagaimana Membangun Budaya Etika
Gelombang baru masalah etika baru-baru ini muncul terkait dengan
keamanan produk, kesehatan karyawan, pelecehan seksual, AIDS di tempat
kerja, merokok, hujan asam, tindakan afirmatif, pembuangan limbah, praktik
bisnis asing, menutup-nutupi, taktik pengambilalihan, konflik kepentingan,
privasi karyawan, hadiah yang tidak pantas, dan keamanan catatan
perusahaan. Bahan utama untuk membangun sebuah budaya etika adalah
mengembangkan kode etik bisnis yang jelas. Penipuan internet, meretas
perusahaan komputer, menyebarkan virus, dan pencurian identitas adalah
aktivitas tidak etis lainnya yang mengganggu setiap orang sektor
Perdagangan online.
Sebagaimana ditunjukkan dalam Academic Research Capsule 3-2,
siapa pun cenderung tidak etis dalam bisnis, jadi Donald Palmer memberikan
enam prosedur untuk membangun budaya etika. Namun, hanya memiliki
kode etik saja tidak cukup untuk memastikan bisnis yang etis tingkah laku.
Kode etik dapat dilihat sebagai tipu muslihat PR, serangkaian kata-kata
hampa, atau rias jendela. Untuk memastikan bahwa kode dibaca, dipahami,
dipercaya, dan diingat, lokakarya etika berkala diperlukan untuk membuat
orang peka terhadap keadaan tempat kerja di masalah etika mana yang
mungkin muncul. Jika karyawan melihat contoh hukuman karena melanggar
kode serta penghargaan untuk menegakkan kode, ini memperkuat
pentingnya perusahaan Kode etik. Situs web www.ethicsweb.ca/codes
memberikan panduan tentang cara menulis kode etik yang efektif.
 Kapsul Penelitian Akademik 3-2
Siapa yang Rawan Menjadi Tidak Etis dalam Bisnis? Penelitian
sebelumnya menunjukkan bahwa menjadi tidak etis itu tidak normal, jarang,
dan paling sering dilakukan oleh orang-orang yang menjijikkan. Namun,
Donald Palmer baru-baru ini melaporkan bahwa perbuatan salah adalah
fenomena normal dan perbuatan salah itu lazim seperti "perbuatan benar",
dan pelanggaran itu paling sering dilakukan oleh orang-orang yang
mengutamakan baik, etis, dan bertanggung jawab secara sosial. Palmer
melaporkan bahwa individu terlibat dalam aktivitas tidak etis karena
banyaknya struktur, proses, dan mekanisme yang melekat dalam fungsi
organisasi — dan, yang terpenting, kita semua adalah kandidat untuk
menjadi tidak etis di bawah keadaan yang tepat di organisasi mana pun.
Implikasi baru ini penelitian berlimpah untuk manajer. Berdasarkan
temuannya, Palmer menyimpulkan bahwa organisasi harus menerapkan
enam prosedur berikut secepat mungkin:
1) Menghukum perbuatan salah dengan cepat dan berat ketika terdeteksi.
2) Berhati-hatilah dalam mempekerjakan karyawan yang memiliki standar
etika tinggi.
3) Mengembangkan program sosialisasi untuk memperkuat nilai-nilai
budaya yang diinginkan.
4) Ubah rantai komando sehingga bawahan melapor lebih dari satu
superior.
5) Kembangkan budaya dimana bawahan dapat menantang mereka
perintah atasan ketika tampaknya dipertanyakan.
6) Mengembangkan pemahaman yang lebih baik tentang kebijakan,
prosedur, sistem, dan mekanisme yang dapat menyebabkan
kesalahan.
Sumber: Berdasarkan Donald Palmer, “The New Perspective on
Organizational Wrongdoing, ”California Management Review, 56, no. 1
(2013): 5–23.
Salah satu alasan tingginya gaji para ahli strategi adalah karena mereka
harus mengambil risiko moral perusahaan. Ahli strategi bertanggung jawab
untuk mengembangkan, mengkomunikasikan, dan menegakkan kode etik
bisnis untuk organisasi mereka. Meskipun tanggung jawab utama untuk
memastikan perilaku etis terletak pada ahli strategi perusahaan, bagian
integral dari tanggung jawab semua manajer adalah untuk memberikan
kepemimpinan yang beretika dengan contoh dan demonstrasi yang konstan.
Manajer memegang posisi yang memungkinkan mereka untuk
mempengaruhi dan mendidik banyak orang. Ini membuat manajer
bertanggung jawab untuk mengembangkan dan menerapkan etika
pengambilan keputusan. Gellerman dan Drucker, masing-masing,
menawarkan beberapa nasihat bagus untuk manajer:
Semua manajer berisiko memberi terlalu banyak karena permintaan
perusahaan dari mereka. Tetapi atasan yang sama yang terus menekan
Anda untuk berbuat lebih banyak, atau melakukannya lebih baik, atau lebih
cepat, atau kurang mahal, akan menyala jika Anda melewati garis kabur
antara kanan dan salah. Mereka akan menyalahkan Anda karena melebihi
instruksi atau mengabaikan peringatan mereka. Itu Manajer terpintar sudah
tahu bahwa jawaban terbaik untuk pertanyaan "Seberapa jauh terlalu jauh?"
adalah jangan mencoba mencari tahu Seorang pria (atau wanita) mungkin
tahu terlalu sedikit, berkinerja buruk, kurang penilaian dan kemampuan, dan
namun tidak terlalu merusak sebagai manajer.
Tetapi jika orang itu tidak memiliki karakter dan integritas — tidak peduli
seberapa luas pengetahuannya, betapa briliannya, seberapa suksesnya —
dia menghancurkan. Dia menghancurkan orang, sumber daya perusahaan
yang paling berharga. Dia menghancurkan semangat. Dan dia
menghancurkan kinerja. Hal ini terutama berlaku bagi orang-orang yang
memimpin perusahaan karena semangat organisasi diciptakan dari atas.
Jika sebuah organisasi bagus semangat, itu karena semangat orang-orang
topnya hebat. Jika membusuk, ia melakukannya karena atas busuk. Seperti
kata pepatah, "Pohon mati dari atas". Tidak ada yang bisa menjadi ahli
strategi kecuali jika dia bersedia jika karakternya menjadi teladan bagi
bawahan.
2. Whistle-Blowing,Suap,dan Percintaan di Tempat Kerja
Saat media sosial dan teknologi telah menjadi hal yang lumrah secara
global, tiga etika topik bisnis — pembocor rahasia, penyuapan, dan
percintaan di tempat kerja — telah menjadi strategi yang penting masalah
yang dihadapi perusahaan. Salah langkah di salah satu dari tiga area ini
dapat sangat merugikan organisasi.
1) Whistle-Blowing
Whistle-blowing mengacu pada karyawan yang melaporkan
pelanggaran tidak etis yang mereka temukan atau lihat perusahaan.
Karyawan harus mempraktikkan whistle-blowing, dan organisasi harus
memiliki kebijakan yang mendorong whistle-blowing. Tiga orang baru-baru
ini menerima $ 170 juta untuk membantu penyelidik mendapatkan rekor
denda $ 16,65 miliar terhadap Bank of America karena menggembungkan
nilai properti hipotek dan menjual pinjaman yang rusak kepada investor.
Pembayaran whistle-blower termasuk yang tertinggi dalam kasus lembaga
keuangan. Ribuan perusahaan memperingatkan manajer dan karyawan
yang gagal melaporkan pelanggaran etika oleh orang lain dapat
diberhentikan. Itu Securities and Exchange Commission (SEC) baru-baru ini
memperkuat kebijakan whistle-blowingnya, secara virtual mengamanatkan
bahwa siapa pun yang melihat aktivitas tidak etis melaporkan perilaku
tersebut.
Whistle-blower di dunia usaha menerima hingga 25 persen dari hasil
legal proses terhadap perusahaan karena melakukan kesalahan.
Pembayaran seperti itu menjadi semakin umum. Karyawan J.P. Morgan
Chase Keith Edwards baru-baru ini menerima pembayaran $ 63,9 juta
untuknya tips whistle-blowing yang membuat J.P. Morgan membayar $ 614
juta kepada pemerintah AS karena secara ilegal menyetujui ribuan pinjaman
FHA dan ratusan pinjaman VA yang tidak memenuhi persyaratan
underwriting. SEC baru-baru ini membayar $ 30 juta kepada seorang whistle-
blower warga non-AS yang melaporkan masalah penipuan yang sedang
berlangsung. Sean McKessy, eksekutif puncak pengungkap fakta SEC,
berkomentar tentang kasus ini, “Pelapor dari seluruh dunia harus merasakan
insentif yang sama untuk memberikan informasi yang kredibel tentang
potensi pelanggaran undang-undang sekuritas AS. "
Seorang akuntan yang baru-baru ini memberi tahu IRS bahwa
majikannya berhemat pajak menerima $ 4,5 juta dalam penghargaan whistle-
blower IRS yang pertama. Tip akuntan menjaring IRS $ 20 juta dalam bentuk
pajak dan bunga dari perusahaan jasa keuangan yang salah. Penghargaan
tersebut mewakili Pemotongan 22 persen dari pajak pulih. Program IRS,
dirancang untuk mendorong tip dalam skala besar kasus, mandat
penghargaan 15 sampai 30 persen dari jumlah yang dikembalikan. “Ini sama-
sama menguntungkan bagi keduanya pemerintah dan pembayar pajak. Ini
adalah dolar yang dikembalikan ke Departemen Keuangan AS sebaliknya
tidak akan terjadi, "kata pengacara Eric Young.
Program pelatihan etika harus mencakup pesan dari CEO atau pemilik
bisnis, menekankan praktik bisnis yang etis, pengembangan dan
pembahasan kode etik, dan prosedur untuk membahas dan melaporkan
perilaku tidak etis. Perusahaan dapat menyelaraskan etika dan strategis
pengambilan keputusan dengan memasukkan pertimbangan etis ke dalam
perencanaan strategis, dengan mengintegrasikan pengambilan keputusan
etis ke dalam proses penilaian kinerja, dengan mendorong whistle-blowing,
dan dengan memantau kinerja departemen dan perusahaan terkait masalah
etika.
2) Hindari Suap
Manajer, karyawan, dan perusahaan harus menghindari penyuapan.
Suap didefinisikan oleh Black's Law Dictionary sebagai menawarkan,
memberi, menerima, atau meminta barang berharga apa pun untuk
memengaruhi Tindakan seorang pejabat atau orang lain dalam menjalankan
tugas publik atau hukum. Suap adalah hadiah yang diberikan mempengaruhi
perilaku penerima. Hadiah dapat berupa uang, barang, tindakan, properti,
preferensi, hak istimewa, honorarium, objek nilai, keuntungan, atau hanya
janji atau usaha untuk membujuk atau mempengaruhi tindakan, suara, atau
pengaruh seseorang dalam kapasitas resmi atau publik. Suap adalah
kejahatan di sebagian besar negara di dunia, termasuk Amerika Serikat.
Misalnya, Produk Avon telah diganggu oleh tuduhan suap selama 8
tahun terakhir. Perusahaan teknik Prancis Alstom S.A. baru-baru ini
mengaku bersalah atas tuduhan pidana bahwa perusahaan membayar
puluhan juta dolar dalam Skema penyuapan yang “meluas” untuk
memenangkan kontrak energi secara global. Alstom membayar denda $ 772
juta karena memalsukan catatan keuangan dan membayar suap untuk
memenangkan kontrak di seluruh dunia.
Undang-Undang Praktik Korupsi Luar Negeri AS (FCPA) mengatur
penyuapan di Amerika Serikat dan telah melakukannya meningkatkan
penegakan hukum. Tindakan ini, dan ketentuan baru dalam peraturan
keuangan Dodd-Frank hukum, mengizinkan karyawan perusahaan atau
orang lain yang membawa kasus penipuan keuangan, seperti penyuapan,
atas perhatian pemerintah untuk menerima hingga 30 persen dari jumlah apa
pun yang dipulihkan. Setelan suap terhadap perusahaan juga mengekspos
perusahaan ke tuntutan hukum pemegang saham. Hewlett-Packard (HP)
baru-baru ini membayar $ 108 juta untuk menyelesaikan investigasi
penyuapan di Rusia, Polandia, dan Meksiko. Aktivitas penyuapan HP
termasuk penggunaan dana gelap dan perusahaan cangkang untuk
menyalurkan uang kepada politisi, serta perjalanan gratis ke Las Vegas
dengan uang tunai gratis untuk berjudi.
Artikel Wall Street Journal baru-baru ini berjudul "Suap Hukum dan
Larangan" memberikan sinopsis dari 130 halaman dokumen terbaru yang
dirilis oleh Departemen Kehakiman AS dan SEC kepada menanggapi
keluhan dari perusahaan bahwa ketidakjelasan dalam FCPA telah memaksa
mereka untuk meninggalkan bisnis di negara-negara berisiko tinggi dan
menghabiskan jutaan dolar untuk menyelidiki diri mereka sendiri.
Banyak contoh penyuapan diberikan, seperti "memberikan perjalanan
ulang tahun senilai $ 12.000 untuk pejabat pemerintah dari Meksiko yang
mencakup kunjungan ke kilang anggur dan museum" dan "menghabiskan $
10.000 pada pejabat pemerintah untuk minuman, makan malam, dan
hiburan. " Departemen Kehakiman AS dan SEC masing-masing mengajukan
sekitar 100 kasus suap setiap tahun.
Undang-undang Suap Inggris Raya melarang perusahaan mana pun
yang berbisnis di Inggris Kerajaan dari menyuap pejabat asing atau domestik
untuk mendapatkan keunggulan kompetitif. Hukum Inggris adalah lebih ketat
bahkan daripada FCPA AS yang serupa. Undang-undang Suap Inggris
berlaku maksimal 10 tahun hukuman penjara bagi mereka yang dihukum
karena penyuapan. Undang-undang menetapkan bahwa “kegagalan
mencegah penyuapan” adalah suatu pelanggaran dan menetapkan bahwa
pembayaran fasilitasi, atau pembayaran untuk mendapatkan akses,
bukanlah pembelaan yang sah untuk mencegah penyuapan.
Hukum Inggris Raya berlaku bahkan untuk suap antara pelaku bisnis
swasta, dan jika individu yang melakukan pembayaran tidak menyadari
bahwa transaksi tersebut adalah suap, dia tetap bertanggung jawab.
Undang-undang suap baru sedang ditegakkan oleh Kantor Penipuan Serius
Inggris (SFO) dan meningkatkan hukuman maksimum untuk penyuapan dari
7 tahun sampai 10 tahun penjara, dan tidak ada batasan untuk denda. Lebih
dan semakin banyak negara yang mengambil sikap tegas melawan korupsi,
dan perusahaan di seluruh dunia mulai memasang rumit program untuk
menghindari bertentangan dengan FCPA atau SFO.
Di beberapa negara asing, pembayaran suap dan suap secara historis
dapat diterima. Tapi sekarang, inisiatif anti penyuapan dan pemerasan
diadvokasi oleh banyak organisasi, termasuk Bank Dunia, Dana Moneter
Internasional, Uni Eropa (UE), Dewan Eropa, Organisasi Negara-negara
Amerika, Dewan Ekonomi Cekungan Pasifik, Koalisi Global untuk Afrika, dan
Perserikatan Bangsa-Bangsa. Memberi tip bahkan sekarang dianggap suap
di beberapa negara.
Membawa rekan bisnis ke makan malam mewah dan memberi mereka
hadiah liburan yang mahal dan bahkan uang tunai mungkin diharapkan di
beberapa negara, seperti Korea Selatan dan Cina, tetapi sekarang ada
penegakan hukum suap yang ditingkatkan hampir di mana-mana. Produsen
pesawat komersial terbesar ketiga di dunia, Embraer S.A., yang berkantor
pusat di Brasil, saat ini sedang diselidiki karena diduga membayar suap $ 3,5
juta kepada Angkatan Udara Republik Dominika kolonel, yang kemudian
menekan legislator Dominika untuk menyetujui kontrak senilai $ 92 juta untuk
Embraer untuk menyediakan pesawat serang ke negara itu.
Beberapa perusahaan farmasi, termasuk Merck, AstraZeneca PLC,
Bristol-Myers Squibb, dan GlaxoSmithKline PLC, saat ini sedang diselidiki
karena diduga membayar suap di negara asing tertentu untuk meningkatkan
penjualan dan persetujuan kecepatan. Empat jenis pelanggaran tersebut
sedang ditinjau: menyuap dokter yang bekerja untuk membeli obat,
membayar penjualan perusahaan komisi agen yang diteruskan ke dokter
pemerintah, membayar komite rumah sakit untuk menyetujui pembelian obat,
dan membayar regulator untuk memenangkan persetujuan obat. Johnson &
Johnson baru-baru ini membayar $ 70 juta untuk menyelesaikan tuduhan
bahwa mereka membayar suap kepada dokter di Yunani, Polandia, dan
Rumania untuk menggunakan implan bedah dan meresepkan obatnya.
Pfizer membayar $ 60 juta kepada menyelesaikan penyelidikan serupa untuk
memenangkan bisnis di luar negeri.
3) Romantis di Tempat Kerja
Romansa di tempat kerja adalah hubungan intim antara dua karyawan
yang menyetujui, sebagai lawan hingga pelecehan seksual, yang
didefinisikan oleh Equal Employment Opportunity Commission (EEOC)
secara luas sebagai rayuan seksual yang tidak diinginkan, permintaan
bantuan seksual, dan perilaku verbal atau fisik lainnya yang bersifat seksual.
Pelecehan seksual (dan diskriminasi) adalah ilegal, tidak etis, dan merugikan
kepada organisasi mana pun dan dapat mengakibatkan tuntutan hukum yang
mahal, moral yang lebih rendah, dan produktivitas yang berkurang.
Percintaan di tempat kerja antara dua karyawan yang setuju terjadi
begitu saja, jadi pertanyaannya umumnya bukan apakahmengizinkan praktik
tersebut, atau bahkan bagaimana mencegahnya, melainkan bagaimana cara
terbaik untuk melakukannya kelola fenomena. Sebuah organisasi mungkin
tidak secara tegas melarang percintaan di tempat kerja karena kebijakan
semacam itu dapat ditafsirkan sebagai pelanggaran privasi, sombong, atau
tidak perlu. Beberapa romansa benar-benar meningkatkan kinerja,
menambahkan dinamisme dan energi yang diterjemahkan ke dalam
semangat, komunikasi, kreativitas, dan produktivitas yang ditingkatkan.
Namun, penting untuk dicatat bahwa asmara di tempat kerja dapat
merusak tempat kerja moral dan produktivitas, karena sejumlah alasan yang
meliputi:
1) Keluhan favoritisme bisa muncul.
2) Kerahasiaan catatan dapat dibobol.
3) Berkurangnya kualitas dan kuantitas pekerjaan bisa menjadi
masalah.
4) Argumen pribadi dapat menyebabkan argumen pekerjaan.
5) Membisikkan rahasia dapat menyebabkan ketegangan dan
permusuhan di antara rekan kerja.
6) Tuduhan pelecehan seksual (atau diskriminasi) dapat terjadi, baik
oleh perempuan yang terlibat atau pihak ketiga.
7) Konflik kepentingan bisa muncul, terutama ketika kesejahteraan
pasangan mengalahkan kesejahteraan dari perusahaan.
Di beberapa negara bagian, seperti California, manajer dapat dimintai
pertanggungjawaban pribadi atas kerusakan yang terjadi muncul dari
percintaan di tempat kerja. Organisasi harus menetapkan pedoman atau
kebijakan yang membahas asmara di tempat kerja, setidaknya karena enam
alasan:
1) Pedoman dapat memungkinkan perusahaan untuk
mempertahankan dan menghindari pelecehan seksual dengan
lebih baik atau tuduhan diskriminasi.
2) Panduan dapat menentukan alasan (seperti tujuh yang disebutkan
sebelumnya) mengapa tempat kerja romansa mungkin bukan ide
yang bagus.
3) Pedoman dapat menentukan hukuman yang dihasilkan untuk
pasangan asmara jika muncul masalah.
4) Pedoman dapat mempromosikan suasana kerja yang profesional
dan adil.
5) Panduan dapat membantu memastikan kepatuhan terhadap
hukum federal, negara bagian, dan lokal dan pengadilan terbaru
kasus.
6) Kurangnya pedoman apapun mengirimkan pesan lesu ke seluruh
perusahaan.
Pedoman asmara tempat kerja harus berlaku untuk semua karyawan di
semua tingkat perusahaan dan harus menentukan situasi tertentu di mana
urusan tidak dianjurkan, seperti supervisor dan bawahan. Panduan atau
kebijakan perusahaan secara umum harus menghalangi tempat kerja
asmara karena "risiko sisi negatif umumnya melebihi manfaat sisi atas" bagi
perusahaan. Terlaris CEO Brian Dunn baru-baru ini mengundurkan diri ketika
para direktur mengetahui hubungannya yang tidak pantas dengannya
bawahan muda, yang merupakan pelanggaran kode etik perusahaan
tersebut. Berbasis di Fremont, California, IGate Corp. memecat CEO-nya,
Phaneesh Murthy, baru-baru ini karena diduga tidak melaporkan hubungan
asmara di tempat kerja yang berubah menjadi masalah pelecehan seksual
dengan bawahan.
Menggoda adalah langkah mundur dari percintaan di tempat kerja,
tetapi artikel Wall Street Journal satu halaman penuh berjudul "Aturan Baru
Menggoda" mengungkapkan apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan.
Menggoda didefinisikan oleh peneliti sebagai "perilaku romantis yang ambigu
dan berorientasi pada tujuan," atau dikatakan berbeda, "Perilaku ambigu
dengan potensi nuansa seksual atau romantis yang berorientasi pada
tujuan." Beberapa Aturan menggoda yang diberikan dalam artikel ini adalah:
1) Jangan main mata dengan seseorang yang Anda tahu sedang
mencari hubungan jika Anda tidak tertarik dalam hubungan baru.
2) Lakukan godaan dalam hubungan yang ingin Anda perkuat.
3) Jangan main mata untuk membuat pasangan cemburu karena ini
adalah perilaku manipulatif.
4) Menggoda perbedaan kekuatan, seperti atasan dan karyawan
atau profesor dan mahasiswa, biasanya menimbulkan masalah,
seperti yang diketahui oleh banyak terdakwa dalam pengaduan
pelecehan seksual.
5) Jangan melakukan kontak fisik dengan orang yang Anda rayu,
kecuali dalam hubungan yang diinginkan.
3. TANGGUNG JAWAB DAN KEBIJAKAN SOSIAL
Beberapa ahli strategi setuju dengan Ralph Nader, yang menyatakan
bahwa organisasi memiliki luar biasa kewajiban sosial. Nader menunjukkan,
misalnya, ExxonMobil memiliki lebih banyak aset daripada kebanyakan
negara, dan karena itu, perusahaan semacam itu memiliki kewajiban untuk
membantu masyarakat menyembuhkan banyak penyakitnya.
Namun, orang lain setuju dengan ekonom Milton Friedman, yang
menegaskan bahwa organisasi tidak memiliki kewajiban untuk berbuat lebih
banyak untuk masyarakat daripada yang diwajibkan secara hukum.
Friedman mungkin berpendapat bahwa tidak bertanggung jawab bagi
perusahaan untuk memberikan uang untuk amal.
Apakah Anda lebih setuju dengan Nader atau Friedman? Tentunya kita
semua bisa sepakat sosial yang pertama
Tanggung jawab bisnis apa pun harus menghasilkan keuntungan yang
cukup untuk menutupi biaya masa depan, karena jika ini tidak tercapai, tidak
ada tanggung jawab sosial lain yang dapat dipenuhi. Memang, tidak ada
kebutuhan social dapat dipenuhi jika perusahaan gagal. Ahli strategi harus
memeriksa masalah sosial dalam kaitannya dengan biaya potensial dan
manfaat bagi perusahaan dan fokus pada masalah sosial yang paling
menguntungkan perusahaan. Sebagai contoh, jika perusahaan menghindari
pemotongan pekerjaan untuk melindungi mata pencaharian karyawan, dan
keputusan itu memaksa perusahaan untuk melakukannya melikuidasi, lalu
semua karyawan kehilangan pekerjaan..
1) Merancang dan Mengartikulasikan Kebijakan Sosial
Istilah kebijakan sosial mencakup filosofi manajerial dan pemikiran
tegas di tingkat tertinggi, itulah sebabnya topik tersebut tercakup dalam teks
ini. Kebijakan sosial menyangkut tanggung jawab apa perusahaan memiliki
karyawan, konsumen, pecinta lingkungan, minoritas, komunitas, pemegang
saham, dan kelompok lain. Setelah beberapa dekade berdebat, banyak
perusahaan masih berjuang untuk menentukan yang tepat kebijakan sosial.
Dampak masyarakat terhadap bisnis dan sebaliknya semakin terasa setiap
tahun. Kebijakan sosial perusahaan harus dirancang dan diartikulasikan
selama perumusan strategi, ditetapkan dan dikelola selama implementasi
strategi, dan ditegaskan kembali atau diubah selama evaluasi strategi.
Perusahaan harus berusaha untuk terlibat dalam aktivitas sosial yang
memiliki manfaat ekonomi. Merck & Co. pernah mengembangkan obat
ivermectin untuk mengobati kebutaan sungai, penyakit yang disebabkan oleh
lalat cacing parasit endemik di daerah tropis miskin di Afrika, Timur Tengah,
dan Amerika Latin. Dalam sikap yang belum pernah terjadi sebelumnya yang
mencerminkan komitmen perusahaan terhadap tanggung jawab sosial,
Merck kemudian menyediakan ivermectin tanpa biaya untuk tenaga medis di
seluruh dunia.
Tindakan Merck menyoroti dilema obat yatim piatu, yang ditawarkan
perusahaan farmasi tidak ada insentif ekonomi untuk pengembangan dan
distribusi yang menguntungkan. Namun, Merck berhasil mengumpulkan niat
baik yang substansial di antara para pemangku kepentingan atas
tindakannya.
2) Kebijakan Sosial tentang Pensiun
Beberapa negara di dunia menghadapi kekurangan tenaga kerja yang
parah terkait dengan populasi mereka yang menua. Persentase orang yang
berusia 65 atau lebih melebihi 20 persen di Jepang, Italia, dan Jerman —
dan akan mencapai 20 persen pada 2018 di Prancis. Pada tahun 2036,
persentase orang usia 65 atau lebih akan mencapai 20 persen di Amerika
Serikat dan Cina. Berbeda dengan Amerika Serikat, Jepang enggan
mengandalkan imigrasi skala besar untuk meningkatkan tenaga kerjanya.
Sebaliknya, Jepang memberikan insentif bagi para lansia untuk bekerja
sampai usia 65 hingga 75 tahun. Negara-negara Eropa Barat demikian
melakukan hal sebaliknya, memberikan insentif bagi para lansia untuk
pensiun pada usia 55 hingga 60 tahun. The International Organisasi Buruh
mengatakan 71 persen pria Jepang berusia 60 hingga 64 bekerja,
dibandingkan dengan 57 persen pria Amerika dan hanya 17 persen pria
Prancis dalam kelompok usia yang sama.
===================== *****======================
DAFTAR PUSTAKA
Referensi Utama :
1. Fred R. David Francis dan Forest R. David Strategic, 2017, Strategic
Management concepts and cases, Pearson

More Related Content

What's hot

PT. INTI (General business environment)
PT. INTI (General business environment)PT. INTI (General business environment)
PT. INTI (General business environment)arif budiman
 
Strategi Marketing, Implementasi dan Analisis Breadtalk
Strategi Marketing, Implementasi dan Analisis BreadtalkStrategi Marketing, Implementasi dan Analisis Breadtalk
Strategi Marketing, Implementasi dan Analisis BreadtalkSuryo Brahmantyo
 
ETIKA BISNIS DAN BUDAYA
ETIKA BISNIS DAN BUDAYAETIKA BISNIS DAN BUDAYA
ETIKA BISNIS DAN BUDAYAfathiyahfenny
 
Prinsip prinsip etika bisnis
Prinsip prinsip etika bisnisPrinsip prinsip etika bisnis
Prinsip prinsip etika bisnisHaniel Trisman
 
Sistem informasi pemasaran PT Sido Muncul
Sistem informasi pemasaran PT Sido MunculSistem informasi pemasaran PT Sido Muncul
Sistem informasi pemasaran PT Sido MunculIsah Nurdianah
 
Bisnis Internasional - Case Study Coca Cola
Bisnis Internasional - Case Study Coca ColaBisnis Internasional - Case Study Coca Cola
Bisnis Internasional - Case Study Coca ColaPut Herma
 
Isu Gojek Terkait Etika Bisnis
Isu Gojek Terkait Etika BisnisIsu Gojek Terkait Etika Bisnis
Isu Gojek Terkait Etika BisnisSylvi Ellyusman
 
Manajemen pemasaran-jasa
Manajemen pemasaran-jasaManajemen pemasaran-jasa
Manajemen pemasaran-jasaudayana
 
Bab 10 etika bisnis dalam lingkup globalisasi
Bab 10 etika bisnis dalam lingkup globalisasiBab 10 etika bisnis dalam lingkup globalisasi
Bab 10 etika bisnis dalam lingkup globalisasiAsdelinaRitonga
 
Analisis penerapan good corporate governance pada PT MNC Investama tbk
Analisis penerapan good corporate governance pada PT MNC Investama tbkAnalisis penerapan good corporate governance pada PT MNC Investama tbk
Analisis penerapan good corporate governance pada PT MNC Investama tbkYudi Nugroho
 
Perilaku konsumen dan konsep diri
Perilaku konsumen dan konsep diriPerilaku konsumen dan konsep diri
Perilaku konsumen dan konsep dirinielgogie
 
Tugas perilaku konsumen mengenai iklan
Tugas perilaku konsumen mengenai iklanTugas perilaku konsumen mengenai iklan
Tugas perilaku konsumen mengenai iklanHartono Ikawy
 
Lingkungan dan etika bisnis
Lingkungan dan etika bisnisLingkungan dan etika bisnis
Lingkungan dan etika bisnisAsadCungkring97
 
Paper Strategi Perusahaan - Ace Hardware
Paper Strategi Perusahaan - Ace HardwarePaper Strategi Perusahaan - Ace Hardware
Paper Strategi Perusahaan - Ace HardwareTIUPH2013
 
Group 5 job discrimination
Group 5 job discriminationGroup 5 job discrimination
Group 5 job discriminationHeri Nugroho
 
Tingkatan produk lulu
Tingkatan produk luluTingkatan produk lulu
Tingkatan produk lulustiemb
 
Metode transportasi
Metode transportasiMetode transportasi
Metode transportasisuparman11
 

What's hot (20)

PT. INTI (General business environment)
PT. INTI (General business environment)PT. INTI (General business environment)
PT. INTI (General business environment)
 
Strategi Marketing, Implementasi dan Analisis Breadtalk
Strategi Marketing, Implementasi dan Analisis BreadtalkStrategi Marketing, Implementasi dan Analisis Breadtalk
Strategi Marketing, Implementasi dan Analisis Breadtalk
 
Marketing Plan Lengkap "PT.Unilever"
Marketing Plan Lengkap "PT.Unilever"Marketing Plan Lengkap "PT.Unilever"
Marketing Plan Lengkap "PT.Unilever"
 
ETIKA BISNIS DAN BUDAYA
ETIKA BISNIS DAN BUDAYAETIKA BISNIS DAN BUDAYA
ETIKA BISNIS DAN BUDAYA
 
Prinsip prinsip etika bisnis
Prinsip prinsip etika bisnisPrinsip prinsip etika bisnis
Prinsip prinsip etika bisnis
 
Sistem informasi pemasaran PT Sido Muncul
Sistem informasi pemasaran PT Sido MunculSistem informasi pemasaran PT Sido Muncul
Sistem informasi pemasaran PT Sido Muncul
 
Manajemen Pemasaran ch 6
Manajemen Pemasaran ch 6Manajemen Pemasaran ch 6
Manajemen Pemasaran ch 6
 
Bisnis Internasional - Case Study Coca Cola
Bisnis Internasional - Case Study Coca ColaBisnis Internasional - Case Study Coca Cola
Bisnis Internasional - Case Study Coca Cola
 
Isu Gojek Terkait Etika Bisnis
Isu Gojek Terkait Etika BisnisIsu Gojek Terkait Etika Bisnis
Isu Gojek Terkait Etika Bisnis
 
Manajemen pemasaran-jasa
Manajemen pemasaran-jasaManajemen pemasaran-jasa
Manajemen pemasaran-jasa
 
Bab 10 etika bisnis dalam lingkup globalisasi
Bab 10 etika bisnis dalam lingkup globalisasiBab 10 etika bisnis dalam lingkup globalisasi
Bab 10 etika bisnis dalam lingkup globalisasi
 
Bab ii memahami lingkungan bisnis
Bab ii memahami lingkungan bisnisBab ii memahami lingkungan bisnis
Bab ii memahami lingkungan bisnis
 
Analisis penerapan good corporate governance pada PT MNC Investama tbk
Analisis penerapan good corporate governance pada PT MNC Investama tbkAnalisis penerapan good corporate governance pada PT MNC Investama tbk
Analisis penerapan good corporate governance pada PT MNC Investama tbk
 
Perilaku konsumen dan konsep diri
Perilaku konsumen dan konsep diriPerilaku konsumen dan konsep diri
Perilaku konsumen dan konsep diri
 
Tugas perilaku konsumen mengenai iklan
Tugas perilaku konsumen mengenai iklanTugas perilaku konsumen mengenai iklan
Tugas perilaku konsumen mengenai iklan
 
Lingkungan dan etika bisnis
Lingkungan dan etika bisnisLingkungan dan etika bisnis
Lingkungan dan etika bisnis
 
Paper Strategi Perusahaan - Ace Hardware
Paper Strategi Perusahaan - Ace HardwarePaper Strategi Perusahaan - Ace Hardware
Paper Strategi Perusahaan - Ace Hardware
 
Group 5 job discrimination
Group 5 job discriminationGroup 5 job discrimination
Group 5 job discrimination
 
Tingkatan produk lulu
Tingkatan produk luluTingkatan produk lulu
Tingkatan produk lulu
 
Metode transportasi
Metode transportasiMetode transportasi
Metode transportasi
 

Similar to 3. mnc004 modul- mnj. strategi-sesi 3 - 2020-2021

Bab i etika tanggung jwb bisnis oleh stephanie tepp s1 akuntansi A UNJ 2016
Bab i etika tanggung jwb bisnis oleh stephanie tepp s1 akuntansi A UNJ 2016Bab i etika tanggung jwb bisnis oleh stephanie tepp s1 akuntansi A UNJ 2016
Bab i etika tanggung jwb bisnis oleh stephanie tepp s1 akuntansi A UNJ 2016stephaniejessey
 
P-02 ETIKA BISNIS & TTG JAWAB SOSIAL.pptx
P-02 ETIKA BISNIS & TTG JAWAB SOSIAL.pptxP-02 ETIKA BISNIS & TTG JAWAB SOSIAL.pptx
P-02 ETIKA BISNIS & TTG JAWAB SOSIAL.pptxSuryoHadikusumo2
 
BEGG, Cut Amanda Pravitadewi, Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA, Philosophical...
BEGG, Cut Amanda Pravitadewi, Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA, Philosophical...BEGG, Cut Amanda Pravitadewi, Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA, Philosophical...
BEGG, Cut Amanda Pravitadewi, Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA, Philosophical...Cut Amanda Pravitadewi
 
Be&gg, nadiatur rakhma, prof. dr. ir. h. hapzi ali pre m sc, mm. cma, philoso...
Be&gg, nadiatur rakhma, prof. dr. ir. h. hapzi ali pre m sc, mm. cma, philoso...Be&gg, nadiatur rakhma, prof. dr. ir. h. hapzi ali pre m sc, mm. cma, philoso...
Be&gg, nadiatur rakhma, prof. dr. ir. h. hapzi ali pre m sc, mm. cma, philoso...Nadiatur Rakhma
 
Etika Bisnis (Ekonomi Manajemen dan Bisnis).ppt
Etika Bisnis (Ekonomi Manajemen dan Bisnis).pptEtika Bisnis (Ekonomi Manajemen dan Bisnis).ppt
Etika Bisnis (Ekonomi Manajemen dan Bisnis).pptirfanwidyanto3
 
be gg, royhan jamaan, prof. dr. hapzi ali, mm, cma, mpm, marketing ethics, un...
be gg, royhan jamaan, prof. dr. hapzi ali, mm, cma, mpm, marketing ethics, un...be gg, royhan jamaan, prof. dr. hapzi ali, mm, cma, mpm, marketing ethics, un...
be gg, royhan jamaan, prof. dr. hapzi ali, mm, cma, mpm, marketing ethics, un...Royhan Jamaan
 
BE & GG, Poltak Bobby, Hapzi Ali, Etika Bisnis di PT Ultra Prima Abadi, Unive...
BE & GG, Poltak Bobby, Hapzi Ali, Etika Bisnis di PT Ultra Prima Abadi, Unive...BE & GG, Poltak Bobby, Hapzi Ali, Etika Bisnis di PT Ultra Prima Abadi, Unive...
BE & GG, Poltak Bobby, Hapzi Ali, Etika Bisnis di PT Ultra Prima Abadi, Unive...Bobby Sirait
 
BE & GG, Dody Wijaksono, Hapzi Ali, Ethics and Business Concept and theory, u...
BE & GG, Dody Wijaksono, Hapzi Ali, Ethics and Business Concept and theory, u...BE & GG, Dody Wijaksono, Hapzi Ali, Ethics and Business Concept and theory, u...
BE & GG, Dody Wijaksono, Hapzi Ali, Ethics and Business Concept and theory, u...Dody Wijaksono
 
Be & gg, ade, hapzi ali, ethics and business, ethical decision making, em...
Be & gg, ade, hapzi ali, ethics and business, ethical decision making, em...Be & gg, ade, hapzi ali, ethics and business, ethical decision making, em...
Be & gg, ade, hapzi ali, ethics and business, ethical decision making, em...Ade Caswito
 
Be & gg, ade, hapzi ali, ethics and business, ethical decision making, em...
Be & gg, ade, hapzi ali, ethics and business, ethical decision making, em...Be & gg, ade, hapzi ali, ethics and business, ethical decision making, em...
Be & gg, ade, hapzi ali, ethics and business, ethical decision making, em...adecaswito
 
13 be & gg fatinah ghiyats hapzi ali globalization and business ethics un...
13 be & gg fatinah ghiyats hapzi ali globalization and business ethics un...13 be & gg fatinah ghiyats hapzi ali globalization and business ethics un...
13 be & gg fatinah ghiyats hapzi ali globalization and business ethics un...FatinahGhiyats1
 
Be & gg, basori, hapzi ali, business ethic, universitas mercu buana, 2017
Be & gg, basori, hapzi ali, business ethic, universitas mercu buana, 2017Be & gg, basori, hapzi ali, business ethic, universitas mercu buana, 2017
Be & gg, basori, hapzi ali, business ethic, universitas mercu buana, 2017bashori alwie alwie
 
Menjalankan bisnis secara etis dan bertanggung jawab
Menjalankan bisnis secara etis dan bertanggung jawabMenjalankan bisnis secara etis dan bertanggung jawab
Menjalankan bisnis secara etis dan bertanggung jawabTika Triana
 
Tugas UTS, BE & GG, Novita Herlissha, Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA, Etika...
Tugas UTS, BE & GG, Novita Herlissha, Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA, Etika...Tugas UTS, BE & GG, Novita Herlissha, Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA, Etika...
Tugas UTS, BE & GG, Novita Herlissha, Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA, Etika...NovitaHerlissha
 
BE & GG, Indra Sigit Anggita, Hapzi Ali, corporate social responsibility, Uni...
BE & GG, Indra Sigit Anggita, Hapzi Ali, corporate social responsibility, Uni...BE & GG, Indra Sigit Anggita, Hapzi Ali, corporate social responsibility, Uni...
BE & GG, Indra Sigit Anggita, Hapzi Ali, corporate social responsibility, Uni...PT. PLN (Persero)
 
Uts, be gg, charviano hardika, hapzi ali, etika bisnis, universitas mercu bu...
Uts, be  gg, charviano hardika, hapzi ali, etika bisnis, universitas mercu bu...Uts, be  gg, charviano hardika, hapzi ali, etika bisnis, universitas mercu bu...
Uts, be gg, charviano hardika, hapzi ali, etika bisnis, universitas mercu bu...Charviano Hardika
 
BE & GG, Febi Nofita Sari, Hapzi Ali, Philosophical Ethics and Business, Unov...
BE & GG, Febi Nofita Sari, Hapzi Ali, Philosophical Ethics and Business, Unov...BE & GG, Febi Nofita Sari, Hapzi Ali, Philosophical Ethics and Business, Unov...
BE & GG, Febi Nofita Sari, Hapzi Ali, Philosophical Ethics and Business, Unov...Febi Nofita Sari
 

Similar to 3. mnc004 modul- mnj. strategi-sesi 3 - 2020-2021 (20)

Nama
NamaNama
Nama
 
Bab i etika tanggung jwb bisnis oleh stephanie tepp s1 akuntansi A UNJ 2016
Bab i etika tanggung jwb bisnis oleh stephanie tepp s1 akuntansi A UNJ 2016Bab i etika tanggung jwb bisnis oleh stephanie tepp s1 akuntansi A UNJ 2016
Bab i etika tanggung jwb bisnis oleh stephanie tepp s1 akuntansi A UNJ 2016
 
P-02 ETIKA BISNIS & TTG JAWAB SOSIAL.pptx
P-02 ETIKA BISNIS & TTG JAWAB SOSIAL.pptxP-02 ETIKA BISNIS & TTG JAWAB SOSIAL.pptx
P-02 ETIKA BISNIS & TTG JAWAB SOSIAL.pptx
 
BEGG, Cut Amanda Pravitadewi, Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA, Philosophical...
BEGG, Cut Amanda Pravitadewi, Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA, Philosophical...BEGG, Cut Amanda Pravitadewi, Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA, Philosophical...
BEGG, Cut Amanda Pravitadewi, Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA, Philosophical...
 
Be&gg, nadiatur rakhma, prof. dr. ir. h. hapzi ali pre m sc, mm. cma, philoso...
Be&gg, nadiatur rakhma, prof. dr. ir. h. hapzi ali pre m sc, mm. cma, philoso...Be&gg, nadiatur rakhma, prof. dr. ir. h. hapzi ali pre m sc, mm. cma, philoso...
Be&gg, nadiatur rakhma, prof. dr. ir. h. hapzi ali pre m sc, mm. cma, philoso...
 
Etika bisnis
Etika bisnisEtika bisnis
Etika bisnis
 
Etika Bisnis (Ekonomi Manajemen dan Bisnis).ppt
Etika Bisnis (Ekonomi Manajemen dan Bisnis).pptEtika Bisnis (Ekonomi Manajemen dan Bisnis).ppt
Etika Bisnis (Ekonomi Manajemen dan Bisnis).ppt
 
be gg, royhan jamaan, prof. dr. hapzi ali, mm, cma, mpm, marketing ethics, un...
be gg, royhan jamaan, prof. dr. hapzi ali, mm, cma, mpm, marketing ethics, un...be gg, royhan jamaan, prof. dr. hapzi ali, mm, cma, mpm, marketing ethics, un...
be gg, royhan jamaan, prof. dr. hapzi ali, mm, cma, mpm, marketing ethics, un...
 
Pb.2.csr.etika
Pb.2.csr.etikaPb.2.csr.etika
Pb.2.csr.etika
 
BE & GG, Poltak Bobby, Hapzi Ali, Etika Bisnis di PT Ultra Prima Abadi, Unive...
BE & GG, Poltak Bobby, Hapzi Ali, Etika Bisnis di PT Ultra Prima Abadi, Unive...BE & GG, Poltak Bobby, Hapzi Ali, Etika Bisnis di PT Ultra Prima Abadi, Unive...
BE & GG, Poltak Bobby, Hapzi Ali, Etika Bisnis di PT Ultra Prima Abadi, Unive...
 
BE & GG, Dody Wijaksono, Hapzi Ali, Ethics and Business Concept and theory, u...
BE & GG, Dody Wijaksono, Hapzi Ali, Ethics and Business Concept and theory, u...BE & GG, Dody Wijaksono, Hapzi Ali, Ethics and Business Concept and theory, u...
BE & GG, Dody Wijaksono, Hapzi Ali, Ethics and Business Concept and theory, u...
 
Be & gg, ade, hapzi ali, ethics and business, ethical decision making, em...
Be & gg, ade, hapzi ali, ethics and business, ethical decision making, em...Be & gg, ade, hapzi ali, ethics and business, ethical decision making, em...
Be & gg, ade, hapzi ali, ethics and business, ethical decision making, em...
 
Be & gg, ade, hapzi ali, ethics and business, ethical decision making, em...
Be & gg, ade, hapzi ali, ethics and business, ethical decision making, em...Be & gg, ade, hapzi ali, ethics and business, ethical decision making, em...
Be & gg, ade, hapzi ali, ethics and business, ethical decision making, em...
 
13 be & gg fatinah ghiyats hapzi ali globalization and business ethics un...
13 be & gg fatinah ghiyats hapzi ali globalization and business ethics un...13 be & gg fatinah ghiyats hapzi ali globalization and business ethics un...
13 be & gg fatinah ghiyats hapzi ali globalization and business ethics un...
 
Be & gg, basori, hapzi ali, business ethic, universitas mercu buana, 2017
Be & gg, basori, hapzi ali, business ethic, universitas mercu buana, 2017Be & gg, basori, hapzi ali, business ethic, universitas mercu buana, 2017
Be & gg, basori, hapzi ali, business ethic, universitas mercu buana, 2017
 
Menjalankan bisnis secara etis dan bertanggung jawab
Menjalankan bisnis secara etis dan bertanggung jawabMenjalankan bisnis secara etis dan bertanggung jawab
Menjalankan bisnis secara etis dan bertanggung jawab
 
Tugas UTS, BE & GG, Novita Herlissha, Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA, Etika...
Tugas UTS, BE & GG, Novita Herlissha, Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA, Etika...Tugas UTS, BE & GG, Novita Herlissha, Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA, Etika...
Tugas UTS, BE & GG, Novita Herlissha, Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA, Etika...
 
BE & GG, Indra Sigit Anggita, Hapzi Ali, corporate social responsibility, Uni...
BE & GG, Indra Sigit Anggita, Hapzi Ali, corporate social responsibility, Uni...BE & GG, Indra Sigit Anggita, Hapzi Ali, corporate social responsibility, Uni...
BE & GG, Indra Sigit Anggita, Hapzi Ali, corporate social responsibility, Uni...
 
Uts, be gg, charviano hardika, hapzi ali, etika bisnis, universitas mercu bu...
Uts, be  gg, charviano hardika, hapzi ali, etika bisnis, universitas mercu bu...Uts, be  gg, charviano hardika, hapzi ali, etika bisnis, universitas mercu bu...
Uts, be gg, charviano hardika, hapzi ali, etika bisnis, universitas mercu bu...
 
BE & GG, Febi Nofita Sari, Hapzi Ali, Philosophical Ethics and Business, Unov...
BE & GG, Febi Nofita Sari, Hapzi Ali, Philosophical Ethics and Business, Unov...BE & GG, Febi Nofita Sari, Hapzi Ali, Philosophical Ethics and Business, Unov...
BE & GG, Febi Nofita Sari, Hapzi Ali, Philosophical Ethics and Business, Unov...
 

More from Yoyo Sudaryo

Syllabus-Financial Planner.doc
Syllabus-Financial Planner.docSyllabus-Financial Planner.doc
Syllabus-Financial Planner.docYoyo Sudaryo
 
Syllabus-Certified Asset Management Professional.doc
Syllabus-Certified Asset Management Professional.docSyllabus-Certified Asset Management Professional.doc
Syllabus-Certified Asset Management Professional.docYoyo Sudaryo
 
Syllabus Chartered Portfolio Analyst.docx
Syllabus Chartered Portfolio Analyst.docxSyllabus Chartered Portfolio Analyst.docx
Syllabus Chartered Portfolio Analyst.docxYoyo Sudaryo
 
Syllabus Certified Strategic Business Analyst.doc
Syllabus Certified Strategic Business Analyst.docSyllabus Certified Strategic Business Analyst.doc
Syllabus Certified Strategic Business Analyst.docYoyo Sudaryo
 
Syllabus-Financial Risk Management.docx
Syllabus-Financial Risk Management.docxSyllabus-Financial Risk Management.docx
Syllabus-Financial Risk Management.docxYoyo Sudaryo
 
Syllabus CIISA ( Certified Internasional Information System Auditor ).pdf
Syllabus CIISA ( Certified Internasional Information System Auditor ).pdfSyllabus CIISA ( Certified Internasional Information System Auditor ).pdf
Syllabus CIISA ( Certified Internasional Information System Auditor ).pdfYoyo Sudaryo
 
silabi Financial Planner Analist.pdf
silabi Financial Planner Analist.pdfsilabi Financial Planner Analist.pdf
silabi Financial Planner Analist.pdfYoyo Sudaryo
 
Kuliah perdana manajemen keuangan (program mm)
Kuliah perdana manajemen keuangan (program mm)Kuliah perdana manajemen keuangan (program mm)
Kuliah perdana manajemen keuangan (program mm)Yoyo Sudaryo
 
Manajemen Risiko mm/S1
Manajemen Risiko mm/S1Manajemen Risiko mm/S1
Manajemen Risiko mm/S1Yoyo Sudaryo
 
Factors that affect financial distress
Factors that affect financial distressFactors that affect financial distress
Factors that affect financial distressYoyo Sudaryo
 
MJ STRATEGIK CSR 15
MJ STRATEGIK CSR 15MJ STRATEGIK CSR 15
MJ STRATEGIK CSR 15Yoyo Sudaryo
 
Kuliah 1-15 mj strategik paran
Kuliah 1-15 mj strategik paranKuliah 1-15 mj strategik paran
Kuliah 1-15 mj strategik paranYoyo Sudaryo
 
Review Strategik 15
Review Strategik 15 Review Strategik 15
Review Strategik 15 Yoyo Sudaryo
 
Mnd013 AIBK-materi-sesi 15
Mnd013 AIBK-materi-sesi 15Mnd013 AIBK-materi-sesi 15
Mnd013 AIBK-materi-sesi 15Yoyo Sudaryo
 
An overview of international financial management
An overview of international financial management An overview of international financial management
An overview of international financial management Yoyo Sudaryo
 
Mnd013 analisis inv bank dan lembaga keuangan-modul-sesi 6
Mnd013 analisis inv bank dan lembaga keuangan-modul-sesi 6Mnd013 analisis inv bank dan lembaga keuangan-modul-sesi 6
Mnd013 analisis inv bank dan lembaga keuangan-modul-sesi 6Yoyo Sudaryo
 
Mnd013 analisis inv bank dan lembaga keuangan-materi-sesi 6
Mnd013 analisis inv bank dan lembaga keuangan-materi-sesi 6Mnd013 analisis inv bank dan lembaga keuangan-materi-sesi 6
Mnd013 analisis inv bank dan lembaga keuangan-materi-sesi 6Yoyo Sudaryo
 

More from Yoyo Sudaryo (20)

Syllabus-Financial Planner.doc
Syllabus-Financial Planner.docSyllabus-Financial Planner.doc
Syllabus-Financial Planner.doc
 
Syllabus-Certified Asset Management Professional.doc
Syllabus-Certified Asset Management Professional.docSyllabus-Certified Asset Management Professional.doc
Syllabus-Certified Asset Management Professional.doc
 
Syllabus Chartered Portfolio Analyst.docx
Syllabus Chartered Portfolio Analyst.docxSyllabus Chartered Portfolio Analyst.docx
Syllabus Chartered Portfolio Analyst.docx
 
Syllabus Certified Strategic Business Analyst.doc
Syllabus Certified Strategic Business Analyst.docSyllabus Certified Strategic Business Analyst.doc
Syllabus Certified Strategic Business Analyst.doc
 
Syllabus-Financial Risk Management.docx
Syllabus-Financial Risk Management.docxSyllabus-Financial Risk Management.docx
Syllabus-Financial Risk Management.docx
 
Syllabus CIISA ( Certified Internasional Information System Auditor ).pdf
Syllabus CIISA ( Certified Internasional Information System Auditor ).pdfSyllabus CIISA ( Certified Internasional Information System Auditor ).pdf
Syllabus CIISA ( Certified Internasional Information System Auditor ).pdf
 
silabi Financial Planner Analist.pdf
silabi Financial Planner Analist.pdfsilabi Financial Planner Analist.pdf
silabi Financial Planner Analist.pdf
 
DF.pdf
DF.pdfDF.pdf
DF.pdf
 
Kuliah perdana manajemen keuangan (program mm)
Kuliah perdana manajemen keuangan (program mm)Kuliah perdana manajemen keuangan (program mm)
Kuliah perdana manajemen keuangan (program mm)
 
Manajemen Risiko mm/S1
Manajemen Risiko mm/S1Manajemen Risiko mm/S1
Manajemen Risiko mm/S1
 
Mnd013 aibk-RPS
Mnd013 aibk-RPSMnd013 aibk-RPS
Mnd013 aibk-RPS
 
Factors that affect financial distress
Factors that affect financial distressFactors that affect financial distress
Factors that affect financial distress
 
Perwalian sesi 2
Perwalian sesi 2Perwalian sesi 2
Perwalian sesi 2
 
MJ STRATEGIK CSR 15
MJ STRATEGIK CSR 15MJ STRATEGIK CSR 15
MJ STRATEGIK CSR 15
 
Kuliah 1-15 mj strategik paran
Kuliah 1-15 mj strategik paranKuliah 1-15 mj strategik paran
Kuliah 1-15 mj strategik paran
 
Review Strategik 15
Review Strategik 15 Review Strategik 15
Review Strategik 15
 
Mnd013 AIBK-materi-sesi 15
Mnd013 AIBK-materi-sesi 15Mnd013 AIBK-materi-sesi 15
Mnd013 AIBK-materi-sesi 15
 
An overview of international financial management
An overview of international financial management An overview of international financial management
An overview of international financial management
 
Mnd013 analisis inv bank dan lembaga keuangan-modul-sesi 6
Mnd013 analisis inv bank dan lembaga keuangan-modul-sesi 6Mnd013 analisis inv bank dan lembaga keuangan-modul-sesi 6
Mnd013 analisis inv bank dan lembaga keuangan-modul-sesi 6
 
Mnd013 analisis inv bank dan lembaga keuangan-materi-sesi 6
Mnd013 analisis inv bank dan lembaga keuangan-materi-sesi 6Mnd013 analisis inv bank dan lembaga keuangan-materi-sesi 6
Mnd013 analisis inv bank dan lembaga keuangan-materi-sesi 6
 

Recently uploaded

UNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama Linkaja
UNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama LinkajaUNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama Linkaja
UNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama Linkajaunikbetslotbankmaybank
 
Slide tentang Akuntansi Perpajakan Indonesia
Slide tentang Akuntansi Perpajakan IndonesiaSlide tentang Akuntansi Perpajakan Indonesia
Slide tentang Akuntansi Perpajakan IndonesiaNovrinKartikaTumbade
 
Perkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di Indonesia
Perkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di IndonesiaPerkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di Indonesia
Perkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di Indonesialangkahgontay88
 
CALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing Solo
CALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing SoloCALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing Solo
CALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing Solojasa marketing online
 
Judul: Mengenal Lebih Jauh Tentang Jamintoto: Platform Perjudian Online yang ...
Judul: Mengenal Lebih Jauh Tentang Jamintoto: Platform Perjudian Online yang ...Judul: Mengenal Lebih Jauh Tentang Jamintoto: Platform Perjudian Online yang ...
Judul: Mengenal Lebih Jauh Tentang Jamintoto: Platform Perjudian Online yang ...HaseebBashir5
 
tugas kelompok Analisis bisnis aplikasi bukalapak
tugas kelompok Analisis bisnis aplikasi bukalapaktugas kelompok Analisis bisnis aplikasi bukalapak
tugas kelompok Analisis bisnis aplikasi bukalapaksmkpelayarandemak1
 
SV388: Platform Taruhan Sabung Ayam Online yang Populer
SV388: Platform Taruhan Sabung Ayam Online yang PopulerSV388: Platform Taruhan Sabung Ayam Online yang Populer
SV388: Platform Taruhan Sabung Ayam Online yang PopulerHaseebBashir5
 
04 AKMEN new.pdf........................
04 AKMEN new.pdf........................04 AKMEN new.pdf........................
04 AKMEN new.pdf........................rendisalay
 
"Mitos dan Kemenangan: Zeus Slot dan Dunia Yunani"
"Mitos dan Kemenangan: Zeus Slot dan Dunia Yunani""Mitos dan Kemenangan: Zeus Slot dan Dunia Yunani"
"Mitos dan Kemenangan: Zeus Slot dan Dunia Yunani"HaseebBashir5
 
ESTETIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Coklat di Denpa...
ESTETIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Coklat di Denpa...ESTETIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Coklat di Denpa...
ESTETIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Coklat di Denpa...FORTRESS
 
LAPORAN PKP yang telah jadi dan dapat dijadikan contoh
LAPORAN PKP yang telah jadi dan dapat dijadikan contohLAPORAN PKP yang telah jadi dan dapat dijadikan contoh
LAPORAN PKP yang telah jadi dan dapat dijadikan contohkhunagnes1
 
Bab 11 Liabilitas Jangka Pendek dan Penggajian.pptx
Bab 11 Liabilitas Jangka Pendek dan   Penggajian.pptxBab 11 Liabilitas Jangka Pendek dan   Penggajian.pptx
Bab 11 Liabilitas Jangka Pendek dan Penggajian.pptxlulustugasakhirkulia
 
Tajuk: SV388: Platform Unggul Taruhan Sabung Ayam Online di Indonesia
Tajuk: SV388: Platform Unggul Taruhan Sabung Ayam Online di IndonesiaTajuk: SV388: Platform Unggul Taruhan Sabung Ayam Online di Indonesia
Tajuk: SV388: Platform Unggul Taruhan Sabung Ayam Online di IndonesiaHaseebBashir5
 
Mengenal Rosa777: Situs Judi Online yang Populer
Mengenal Rosa777: Situs Judi Online yang PopulerMengenal Rosa777: Situs Judi Online yang Populer
Mengenal Rosa777: Situs Judi Online yang PopulerHaseebBashir5
 
Manajemen_Risiko_PT_Murni_Sadar_Tbk.pdf man
Manajemen_Risiko_PT_Murni_Sadar_Tbk.pdf manManajemen_Risiko_PT_Murni_Sadar_Tbk.pdf man
Manajemen_Risiko_PT_Murni_Sadar_Tbk.pdf manrasyidakhdaniyal10
 
1A. INTRODUCTION TO Good corporate governance .ppt
1A. INTRODUCTION TO Good corporate governance .ppt1A. INTRODUCTION TO Good corporate governance .ppt
1A. INTRODUCTION TO Good corporate governance .ppterlyndakasim2
 
Time Value of Money Mata Kuliah Ekonomi 2
Time Value of Money Mata Kuliah Ekonomi 2Time Value of Money Mata Kuliah Ekonomi 2
Time Value of Money Mata Kuliah Ekonomi 2PutriMuaini
 
2. PRINSIP KEUANGAN HIJAU- PELATIHAN GREEN FINANCE.pptx
2. PRINSIP KEUANGAN HIJAU- PELATIHAN GREEN FINANCE.pptx2. PRINSIP KEUANGAN HIJAU- PELATIHAN GREEN FINANCE.pptx
2. PRINSIP KEUANGAN HIJAU- PELATIHAN GREEN FINANCE.pptxerlyndakasim2
 
Memaksimalkan Waktu untuk Mendapatkan Kampus Impian melalui SBMPTN (1).pptx
Memaksimalkan Waktu untuk Mendapatkan Kampus Impian melalui SBMPTN (1).pptxMemaksimalkan Waktu untuk Mendapatkan Kampus Impian melalui SBMPTN (1).pptx
Memaksimalkan Waktu untuk Mendapatkan Kampus Impian melalui SBMPTN (1).pptxSintaDosi
 

Recently uploaded (20)

UNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama Linkaja
UNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama LinkajaUNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama Linkaja
UNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama Linkaja
 
Slide tentang Akuntansi Perpajakan Indonesia
Slide tentang Akuntansi Perpajakan IndonesiaSlide tentang Akuntansi Perpajakan Indonesia
Slide tentang Akuntansi Perpajakan Indonesia
 
Perkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di Indonesia
Perkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di IndonesiaPerkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di Indonesia
Perkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di Indonesia
 
CALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing Solo
CALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing SoloCALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing Solo
CALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing Solo
 
Judul: Mengenal Lebih Jauh Tentang Jamintoto: Platform Perjudian Online yang ...
Judul: Mengenal Lebih Jauh Tentang Jamintoto: Platform Perjudian Online yang ...Judul: Mengenal Lebih Jauh Tentang Jamintoto: Platform Perjudian Online yang ...
Judul: Mengenal Lebih Jauh Tentang Jamintoto: Platform Perjudian Online yang ...
 
tugas kelompok Analisis bisnis aplikasi bukalapak
tugas kelompok Analisis bisnis aplikasi bukalapaktugas kelompok Analisis bisnis aplikasi bukalapak
tugas kelompok Analisis bisnis aplikasi bukalapak
 
SV388: Platform Taruhan Sabung Ayam Online yang Populer
SV388: Platform Taruhan Sabung Ayam Online yang PopulerSV388: Platform Taruhan Sabung Ayam Online yang Populer
SV388: Platform Taruhan Sabung Ayam Online yang Populer
 
04 AKMEN new.pdf........................
04 AKMEN new.pdf........................04 AKMEN new.pdf........................
04 AKMEN new.pdf........................
 
"Mitos dan Kemenangan: Zeus Slot dan Dunia Yunani"
"Mitos dan Kemenangan: Zeus Slot dan Dunia Yunani""Mitos dan Kemenangan: Zeus Slot dan Dunia Yunani"
"Mitos dan Kemenangan: Zeus Slot dan Dunia Yunani"
 
ESTETIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Coklat di Denpa...
ESTETIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Coklat di Denpa...ESTETIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Coklat di Denpa...
ESTETIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Coklat di Denpa...
 
LAPORAN PKP yang telah jadi dan dapat dijadikan contoh
LAPORAN PKP yang telah jadi dan dapat dijadikan contohLAPORAN PKP yang telah jadi dan dapat dijadikan contoh
LAPORAN PKP yang telah jadi dan dapat dijadikan contoh
 
Bab 11 Liabilitas Jangka Pendek dan Penggajian.pptx
Bab 11 Liabilitas Jangka Pendek dan   Penggajian.pptxBab 11 Liabilitas Jangka Pendek dan   Penggajian.pptx
Bab 11 Liabilitas Jangka Pendek dan Penggajian.pptx
 
Tajuk: SV388: Platform Unggul Taruhan Sabung Ayam Online di Indonesia
Tajuk: SV388: Platform Unggul Taruhan Sabung Ayam Online di IndonesiaTajuk: SV388: Platform Unggul Taruhan Sabung Ayam Online di Indonesia
Tajuk: SV388: Platform Unggul Taruhan Sabung Ayam Online di Indonesia
 
Mengenal Rosa777: Situs Judi Online yang Populer
Mengenal Rosa777: Situs Judi Online yang PopulerMengenal Rosa777: Situs Judi Online yang Populer
Mengenal Rosa777: Situs Judi Online yang Populer
 
Manajemen_Risiko_PT_Murni_Sadar_Tbk.pdf man
Manajemen_Risiko_PT_Murni_Sadar_Tbk.pdf manManajemen_Risiko_PT_Murni_Sadar_Tbk.pdf man
Manajemen_Risiko_PT_Murni_Sadar_Tbk.pdf man
 
1A. INTRODUCTION TO Good corporate governance .ppt
1A. INTRODUCTION TO Good corporate governance .ppt1A. INTRODUCTION TO Good corporate governance .ppt
1A. INTRODUCTION TO Good corporate governance .ppt
 
Time Value of Money Mata Kuliah Ekonomi 2
Time Value of Money Mata Kuliah Ekonomi 2Time Value of Money Mata Kuliah Ekonomi 2
Time Value of Money Mata Kuliah Ekonomi 2
 
abortion pills in Kuwait City+966572737505 get Cytotec
abortion pills in Kuwait City+966572737505 get Cytotecabortion pills in Kuwait City+966572737505 get Cytotec
abortion pills in Kuwait City+966572737505 get Cytotec
 
2. PRINSIP KEUANGAN HIJAU- PELATIHAN GREEN FINANCE.pptx
2. PRINSIP KEUANGAN HIJAU- PELATIHAN GREEN FINANCE.pptx2. PRINSIP KEUANGAN HIJAU- PELATIHAN GREEN FINANCE.pptx
2. PRINSIP KEUANGAN HIJAU- PELATIHAN GREEN FINANCE.pptx
 
Memaksimalkan Waktu untuk Mendapatkan Kampus Impian melalui SBMPTN (1).pptx
Memaksimalkan Waktu untuk Mendapatkan Kampus Impian melalui SBMPTN (1).pptxMemaksimalkan Waktu untuk Mendapatkan Kampus Impian melalui SBMPTN (1).pptx
Memaksimalkan Waktu untuk Mendapatkan Kampus Impian melalui SBMPTN (1).pptx
 

3. mnc004 modul- mnj. strategi-sesi 3 - 2020-2021

  • 1. STIE Indonesia Membangun (inaba) www.inaba.ac.id MNC004 – MODUL – MNJ. STRATEGI - SESI 1 – 2020/2021 BAB - III ETIKA, TANGGUNG JAWAB SOSIAL, DAN KEBERLANJUTAN Disusun oleh: Dr. Yoyo Sudaryo, SE. MM. Ak. CA. ACPA Dr. Anggono Raras Tirto Sakti, S.IP, MM SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI INDONESIA MEMBANGUN (STIE INABA) BANDUNG 2020
  • 2. Tujuan Instruksional Umum Setelah perkuliahan pertemuan pertama atau pendahuluan dari materi Manajemen StrategiS diharapkan mahasiswa dapat mengenal pemasaran adalah ilmu bisnis dan mampu mengimplementasikan (psychomotor) ilmu bisnis tersebut. Tujuan Instruksional Khusus Setelah perkuliahan bagian pertama atau pendahuluan dari materi Manajemen Strategi, diharapkan para mahasiswa mampu : 1. Memahami etika bisnis 2. Memahami Tanggung jawab social 3. Memahami cara mengelola keberlanjutan bisnis. BAB - III ETIKA, TANGGUNG JAWAB SOSIAL, DAN KEBERLANJUTAN Meskipun tiga bagian dari bab ini [(1) etika bisnis, (2) tanggung jawab sosial, dan (3) kelestarian lingkungan] berbeda, topiknya cukup terkait. Misalnya, banyak orang menganggap tidak etis bagi perusahaan untuk tidak bertanggung jawab atau memperlakukan secara socialhewan tidak manusiawi. Etika bisnis dapat didefinisikan sebagai prinsip perilaku dalam organisasi yang memandu pengambilan keputusan dan perilaku. Etika bisnis yang baik merupakan prasyarat untuk kebaikan manajemen strategis; etika yang baik hanyalah bisnis yang baik! Tanggung jawab sosial mengacu pada Tindakan sebuah organisasi melampaui apa yang diwajibkan secara hukum untuk melindungi atau meningkatkan kesejahteraan makhluk hidup. Keberlanjutan mengacu
  • 3. pada sejauh mana operasi dan tindakan organisasi melindungi, memperbaiki, dan melestarikan daripada merusak atau menghancurkan lingkungan alam. Mencemari lingkungan, misalnya, tidak etis, tidak bertanggung jawab, dan dalam banyak kasus ilegal, seperti yang diperlakukan babi, sapi, ayam, dan kalkun tidak manusiawi. Oleh karena itu, etika bisnis, tanggung jawab sosial, dan masalah kelestarian lingkungan saling terkait dan berdampak pada semua area proses manajemen strategis, seperti yang diilustrasikan pada Gambar 3-1 dengan bayangan putih. Contoh dari perusahaan swasta berkinerja tinggi, sangat etis, dan dimiliki adalah Bank Audi S.A.L., bank Lebanon terbesar yang mengintegrasikan CSR dan keberlanjutan ke dalam aktivitas bisnis inti. Perusahaan publik berkinerja tinggi, sangat etis, dan dimiliki publik lainnya adalah Chipotle Mexican Grill, yang baru-baru ini berhenti menjual produk daging babi di sepertiga restoran A.S. karena salah satu pemasoknya gagal dalam audit kesejahteraan hewan. Pemasok khusus itu tidak dapat memastikan bahwa babi memiliki akses ke luar ruangan atau "lumbung dengan tempat tidur yang dalam" daripada dipelihara di kandang yang sempit. Sebagai tanggapan, Chipotle berhenti menawarkan carnitas, atau daging babi, dalam burrito atau mangkuknya. Semakin banyak perusahaan seperti Chipotle meningkatkan standar mereka untuk kesejahteraan hewan dalam hal daging sapi, babi, dan unggasnya pemasok memelihara hewan dengan hormat dan juga menghindari penggunaan berbagai antibiotik dan hormon pertumbuhan. Seorang juru bicara Chipotle berkomentar, “Ini pada dasarnya adalah keputusan kesejahteraan hewan dan berakar padakeengganan kita untuk mengkompromikan standar kita terkait dengan kesejahteraan hewan; kami berharap vendor akan menyelesaikan masalahnya dan kembali sebagai pemasok reguler untuk Chipotle. ” 1. ETIKA YANG BAIK ADALAH BISNIS YANG BAIK Institute of Business Ethics (IBE) baru-baru ini melakukan studi berjudul "Does Business Ethics Pay?" dan menyimpulkan bahwa perusahaan menunjukkan "komitmen yang jelas terhadap perilaku etis" secara konsisten mengungguli perusahaan yang tidak menunjukkan perilaku etis. Philippa
  • 4. Foster Black dari IBE Pasar dunia telah muncul dari apa yang sebelumnya merupakan banyak pasar nasional yang berbeda, dan iklim untuk bisnis internasional saat ini lebih menguntungkan daripada tahun-tahun sebelumnya. komunikasi masa dan teknologi tinggi telah menciptakan pola konsumsi yang sama dalam beragam budaya di seluruh dunia. Ini berarti bahwa banyak perusahaan mungkin merasa sulit untuk bertahan hidup dengan mengandalkan hanya di pasar domestik. Sumber: Fred R. David, Strategic Management concepts and cases, 2017,Pearson . “Perilaku etis dalam kehidupan bisnis tidak hanya merupakan hal yang benar untuk dilakukan pada prinsipnya, tetapi juga terbayar dalam keuntungan finansial. " Alan Simpson berkomentar, “Jika Anda memiliki integritas, tidak ada hal lain yang penting. Jika kamu tidak memiliki integritas, tidak ada yang penting. " Etika yang baik adalah bisnis yang baik. Etika buruk bisa tergelincir bahkan rencana strategis terbaik. Bab ini memberikan gambaran umum tentang pentingnya bisnis etika dalam manajemen strategis. Tabel 3-1 menyajikan beberapa hasil studi IBE ditemukan, dan
  • 5. menemukan kegiatan pemasaran yang dekat dengan pasar yang akan dilayani. 1) Apakah Membayar untuk Menjadi Etis? Gelombang kesadaran yang meningkat tentang pentingnya etika bisnis sedang melanda Amerika Serikat Negara bagian dan bagian dunia lainnya. Ahli strategi seperti CEO dan pemilik bisnis adalah individu yang paling bertanggung jawab untuk memastikan bahwa prinsip etika yang tinggi dianut dan dipraktikkan di sebuah organisasi. Semua perumusan strategi, implementasi, dan keputusan evaluasi memiliki etika akibat. Seperti yang ditunjukkan dalam Kapsul Riset Akademik 3-1, bersikap etis memang bermanfaat; berkinerja tinggi perusahaan pada umumnya menunjukkan etika bisnis yang tinggi. Harian Bisnis Investor melaporkan pada 15-7-2020, bahwa pemimpin yang didorong oleh karakter memberikan hasil profitabilitas lima kali lebih besar dan 26 persen keterlibatan tenaga kerja yang lebih tinggi daripada pemimpin yang berfokus pada diri sendiri. Itu adalah hasil dari tujuh tahun studi oleh Fred Kiel, penulis "Return on Character," yang diikuti 8.000 karyawan dan 84 teratas eksekutif dari perusahaan Fortune 500. 1) Dapat dipercaya; tidak ada individu atau bisnis yang ingin berbisnis dengan entitas yang tidak dipercayainya. 2) Bersikaplah terbuka, terus-menerus meminta “umpan balik terkait etika” dari semua internal dan eksternal Pemangku kepentingan. 3) Hormati semua komitmen dan kewajiban. 4) Jangan salah merepresentasikan, membesar-besarkan, atau menyesatkan dengan materi cetak apa pun. 5) Menjadi warga komunitas yang tampak bertanggung jawab.
  • 6. 6) Memanfaatkan praktik akuntansi Anda untuk mengidentifikasi dan menghilangkan aktivitas yang meragukan. 7) Ikuti moto: Lakukan kepada orang lain seperti yang Anda ingin mereka lakukan kepada Anda. Harian, surat kabar dan majalah bisnis melaporkan pelanggaran hukum dan moral atas perilaku etis baik oleh organisasi publik maupun swasta. Menjadi tidak etis bisa mahal. Sebagai contoh, Cisco Systems pada 2015 menggugat Arista Networks karena menyalin bagian kata demi kata dari manual penggunanya. Selain plagiarisme, ratusan tindakan bisnis tidak etis, termasuk: 1) Iklan atau label yang menyesatkan 2) Menyebabkan kerusakan lingkungan 3) Keamanan produk atau layanan yang buruk 4) Mengisi akun biaya Perdagangan orang dalam 5) Membuang produk yang dilarang atau cacat di pasar luar negeri 6) Tidak memberikan kesempatan yang sama bagi perempuan dan minoritas 7) Terlalu mahal 8) Pelecehan seksual 9) Menggunakan dana atau sumber daya perusahaan untuk keuntungan pribadi.
  • 7. Keputusan pribadi dan profesional para eksekutif dan manajer semakin ditempatkan mereka di hadapan pemegang saham yang marah, karyawan yang tidak puas, dan bahkan dewan mereka sendiridi rektur — membuat CEO yang angkuh jauh lebih rentan terhadap pribadi,publik, dan perusahaan salah langkah dari sebelumnya. “Yang pasti, siapapun yang melakukan sesuatu bisa diartikan sebagai tidak etis, tidak bermoral atau serakah sedang digunakan, ”kata Paul Dorf dari Compensation Resources, konsultan untuk dewan direksi. Media sosial dan situs web bisnis-sentris seperti glassdoor.com dan vault.com juga karena mandat pengungkapan yang diperlukan di bawah Sarbanes-Oxley hanyalah beberapa di antara ratusan outlet yang hari ini dengan cepat menyebarkan fakta dan rumor tentang urusan dalam perusahaan dan organisasi, mengungkapkan pelanggaran etika dan praktik bisnis internal yang mungkin tidak pernah terjadi muncul bertahun-tahun yang lalu. Wendy Patrick, yang mengajar etika bisnis di San Diego State University, menyatakan, "Tuhan melarang siapa pun yang tidak bersih-bersih hari ini atau salah mengartikan kredensial mereka. Sesuatu yang memalukan dan Anda mulai mempertanyakan segalanya. Jika Anda tidak berhasil keputusan dalam kehidupan pribadi Anda, itu dapat mengalir ke karier Anda (kehidupan profesional)."  Capsule Riset Akademik 3-1 Apa Yang Dapat Kita Pelajari dari Perusahaan Berkinerja Tinggi? Penelitian di DePaul University di Chicago oleh Frigo dan Litman menemukan pola kegiatan strategis perusahaan berkinerja tinggi. Penelitian mereka melibatkan penyaringan kinerja keuangan lebih dari 15.000 perusahaan publik dengan menggunakan waktu 30 tahun data keuangan dan mengidentifikasi sekitar 100 perusahaan berkinerja tinggi. Berikut adalah tiga pelajaran dari perusahaan berkinerja tinggi :
  • 8. 1) Komitmen untuk Pengembalian Investasi dan Perilaku Bisnis Etis: Perusahaan berkinerja tinggi menunjukkan yang kuat komitmen untuk menciptakan nilai pemegang saham dengan berfokus pada pengembalian investasi (ROI) yang berkelanjutan. Perusahaan- perusahaan ini mencapai ROI dan pertumbuhan yang unggul sambil tetap berpegang pada bisnis yang etis perilaku, seperti Johnson & Johnson, yang terkenal kredonya sebagai landasan untuk perilaku bisnis yang etis di perusahaan. 2) Fokus pada Kebutuhan Pelanggan yang Belum Terpenuhi di Pasar yang Berkembang Segmen: Untuk menghindari komoditisasi, perusahaan berkinerja tinggi berkonsentrasi pada pemenuhan kebutuhan pelanggan yang belum terpenuhi dan menargetkan segmen pasar yang berkembang. Harley-Davidson menargetkan kebutuhan pelanggan (gaya hidup, kebebasan, komunitas) dengan keunikannya Pengalaman Harley sambil mengejar kelompok pelanggan yang terus berkembang (generasi Baby Boom). 3) Penawaran Inovasi: Perusahaan berkinerja tinggi secara konstan memeriksa kembali produk dan layanan mereka (penawaran mereka), memodifikasi yang sudah ada dan mengembangkan yang baru yang akan lebih memuaskan kebutuhan pelanggan yang belum terpenuhi. Misalnya, Apple mendemonstrasikan ini karakteristik melalui strategi inovasinya. Sumber: Berdasarkan Mark L. Frigo dan Joel Litman, DRIVEN: Business Strategi, Tindakan Manusia dan Penciptaan Kekayaan, Strategi dan Eksekusi (Chicago: Strategy & Execution LLC, 2008).
  • 9. 2) Bagaimana Membangun Budaya Etika Gelombang baru masalah etika baru-baru ini muncul terkait dengan keamanan produk, kesehatan karyawan, pelecehan seksual, AIDS di tempat kerja, merokok, hujan asam, tindakan afirmatif, pembuangan limbah, praktik bisnis asing, menutup-nutupi, taktik pengambilalihan, konflik kepentingan, privasi karyawan, hadiah yang tidak pantas, dan keamanan catatan perusahaan. Bahan utama untuk membangun sebuah budaya etika adalah mengembangkan kode etik bisnis yang jelas. Penipuan internet, meretas perusahaan komputer, menyebarkan virus, dan pencurian identitas adalah aktivitas tidak etis lainnya yang mengganggu setiap orang sektor Perdagangan online. Sebagaimana ditunjukkan dalam Academic Research Capsule 3-2, siapa pun cenderung tidak etis dalam bisnis, jadi Donald Palmer memberikan enam prosedur untuk membangun budaya etika. Namun, hanya memiliki kode etik saja tidak cukup untuk memastikan bisnis yang etis tingkah laku. Kode etik dapat dilihat sebagai tipu muslihat PR, serangkaian kata-kata hampa, atau rias jendela. Untuk memastikan bahwa kode dibaca, dipahami, dipercaya, dan diingat, lokakarya etika berkala diperlukan untuk membuat orang peka terhadap keadaan tempat kerja di masalah etika mana yang mungkin muncul. Jika karyawan melihat contoh hukuman karena melanggar kode serta penghargaan untuk menegakkan kode, ini memperkuat pentingnya perusahaan Kode etik. Situs web www.ethicsweb.ca/codes memberikan panduan tentang cara menulis kode etik yang efektif.  Kapsul Penelitian Akademik 3-2 Siapa yang Rawan Menjadi Tidak Etis dalam Bisnis? Penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa menjadi tidak etis itu tidak normal, jarang, dan paling sering dilakukan oleh orang-orang yang menjijikkan. Namun,
  • 10. Donald Palmer baru-baru ini melaporkan bahwa perbuatan salah adalah fenomena normal dan perbuatan salah itu lazim seperti "perbuatan benar", dan pelanggaran itu paling sering dilakukan oleh orang-orang yang mengutamakan baik, etis, dan bertanggung jawab secara sosial. Palmer melaporkan bahwa individu terlibat dalam aktivitas tidak etis karena banyaknya struktur, proses, dan mekanisme yang melekat dalam fungsi organisasi — dan, yang terpenting, kita semua adalah kandidat untuk menjadi tidak etis di bawah keadaan yang tepat di organisasi mana pun. Implikasi baru ini penelitian berlimpah untuk manajer. Berdasarkan temuannya, Palmer menyimpulkan bahwa organisasi harus menerapkan enam prosedur berikut secepat mungkin: 1) Menghukum perbuatan salah dengan cepat dan berat ketika terdeteksi. 2) Berhati-hatilah dalam mempekerjakan karyawan yang memiliki standar etika tinggi. 3) Mengembangkan program sosialisasi untuk memperkuat nilai-nilai budaya yang diinginkan. 4) Ubah rantai komando sehingga bawahan melapor lebih dari satu superior. 5) Kembangkan budaya dimana bawahan dapat menantang mereka perintah atasan ketika tampaknya dipertanyakan. 6) Mengembangkan pemahaman yang lebih baik tentang kebijakan, prosedur, sistem, dan mekanisme yang dapat menyebabkan kesalahan. Sumber: Berdasarkan Donald Palmer, “The New Perspective on Organizational Wrongdoing, ”California Management Review, 56, no. 1 (2013): 5–23.
  • 11. Salah satu alasan tingginya gaji para ahli strategi adalah karena mereka harus mengambil risiko moral perusahaan. Ahli strategi bertanggung jawab untuk mengembangkan, mengkomunikasikan, dan menegakkan kode etik bisnis untuk organisasi mereka. Meskipun tanggung jawab utama untuk memastikan perilaku etis terletak pada ahli strategi perusahaan, bagian integral dari tanggung jawab semua manajer adalah untuk memberikan kepemimpinan yang beretika dengan contoh dan demonstrasi yang konstan. Manajer memegang posisi yang memungkinkan mereka untuk mempengaruhi dan mendidik banyak orang. Ini membuat manajer bertanggung jawab untuk mengembangkan dan menerapkan etika pengambilan keputusan. Gellerman dan Drucker, masing-masing, menawarkan beberapa nasihat bagus untuk manajer: Semua manajer berisiko memberi terlalu banyak karena permintaan perusahaan dari mereka. Tetapi atasan yang sama yang terus menekan Anda untuk berbuat lebih banyak, atau melakukannya lebih baik, atau lebih cepat, atau kurang mahal, akan menyala jika Anda melewati garis kabur antara kanan dan salah. Mereka akan menyalahkan Anda karena melebihi instruksi atau mengabaikan peringatan mereka. Itu Manajer terpintar sudah tahu bahwa jawaban terbaik untuk pertanyaan "Seberapa jauh terlalu jauh?" adalah jangan mencoba mencari tahu Seorang pria (atau wanita) mungkin tahu terlalu sedikit, berkinerja buruk, kurang penilaian dan kemampuan, dan namun tidak terlalu merusak sebagai manajer. Tetapi jika orang itu tidak memiliki karakter dan integritas — tidak peduli seberapa luas pengetahuannya, betapa briliannya, seberapa suksesnya — dia menghancurkan. Dia menghancurkan orang, sumber daya perusahaan yang paling berharga. Dia menghancurkan semangat. Dan dia menghancurkan kinerja. Hal ini terutama berlaku bagi orang-orang yang memimpin perusahaan karena semangat organisasi diciptakan dari atas. Jika sebuah organisasi bagus semangat, itu karena semangat orang-orang
  • 12. topnya hebat. Jika membusuk, ia melakukannya karena atas busuk. Seperti kata pepatah, "Pohon mati dari atas". Tidak ada yang bisa menjadi ahli strategi kecuali jika dia bersedia jika karakternya menjadi teladan bagi bawahan. 2. Whistle-Blowing,Suap,dan Percintaan di Tempat Kerja Saat media sosial dan teknologi telah menjadi hal yang lumrah secara global, tiga etika topik bisnis — pembocor rahasia, penyuapan, dan percintaan di tempat kerja — telah menjadi strategi yang penting masalah yang dihadapi perusahaan. Salah langkah di salah satu dari tiga area ini dapat sangat merugikan organisasi. 1) Whistle-Blowing Whistle-blowing mengacu pada karyawan yang melaporkan pelanggaran tidak etis yang mereka temukan atau lihat perusahaan. Karyawan harus mempraktikkan whistle-blowing, dan organisasi harus memiliki kebijakan yang mendorong whistle-blowing. Tiga orang baru-baru ini menerima $ 170 juta untuk membantu penyelidik mendapatkan rekor denda $ 16,65 miliar terhadap Bank of America karena menggembungkan nilai properti hipotek dan menjual pinjaman yang rusak kepada investor. Pembayaran whistle-blower termasuk yang tertinggi dalam kasus lembaga keuangan. Ribuan perusahaan memperingatkan manajer dan karyawan yang gagal melaporkan pelanggaran etika oleh orang lain dapat diberhentikan. Itu Securities and Exchange Commission (SEC) baru-baru ini memperkuat kebijakan whistle-blowingnya, secara virtual mengamanatkan bahwa siapa pun yang melihat aktivitas tidak etis melaporkan perilaku tersebut.
  • 13. Whistle-blower di dunia usaha menerima hingga 25 persen dari hasil legal proses terhadap perusahaan karena melakukan kesalahan. Pembayaran seperti itu menjadi semakin umum. Karyawan J.P. Morgan Chase Keith Edwards baru-baru ini menerima pembayaran $ 63,9 juta untuknya tips whistle-blowing yang membuat J.P. Morgan membayar $ 614 juta kepada pemerintah AS karena secara ilegal menyetujui ribuan pinjaman FHA dan ratusan pinjaman VA yang tidak memenuhi persyaratan underwriting. SEC baru-baru ini membayar $ 30 juta kepada seorang whistle- blower warga non-AS yang melaporkan masalah penipuan yang sedang berlangsung. Sean McKessy, eksekutif puncak pengungkap fakta SEC, berkomentar tentang kasus ini, “Pelapor dari seluruh dunia harus merasakan insentif yang sama untuk memberikan informasi yang kredibel tentang potensi pelanggaran undang-undang sekuritas AS. " Seorang akuntan yang baru-baru ini memberi tahu IRS bahwa majikannya berhemat pajak menerima $ 4,5 juta dalam penghargaan whistle- blower IRS yang pertama. Tip akuntan menjaring IRS $ 20 juta dalam bentuk pajak dan bunga dari perusahaan jasa keuangan yang salah. Penghargaan tersebut mewakili Pemotongan 22 persen dari pajak pulih. Program IRS, dirancang untuk mendorong tip dalam skala besar kasus, mandat penghargaan 15 sampai 30 persen dari jumlah yang dikembalikan. “Ini sama- sama menguntungkan bagi keduanya pemerintah dan pembayar pajak. Ini adalah dolar yang dikembalikan ke Departemen Keuangan AS sebaliknya tidak akan terjadi, "kata pengacara Eric Young. Program pelatihan etika harus mencakup pesan dari CEO atau pemilik bisnis, menekankan praktik bisnis yang etis, pengembangan dan pembahasan kode etik, dan prosedur untuk membahas dan melaporkan perilaku tidak etis. Perusahaan dapat menyelaraskan etika dan strategis pengambilan keputusan dengan memasukkan pertimbangan etis ke dalam perencanaan strategis, dengan mengintegrasikan pengambilan keputusan
  • 14. etis ke dalam proses penilaian kinerja, dengan mendorong whistle-blowing, dan dengan memantau kinerja departemen dan perusahaan terkait masalah etika. 2) Hindari Suap Manajer, karyawan, dan perusahaan harus menghindari penyuapan. Suap didefinisikan oleh Black's Law Dictionary sebagai menawarkan, memberi, menerima, atau meminta barang berharga apa pun untuk memengaruhi Tindakan seorang pejabat atau orang lain dalam menjalankan tugas publik atau hukum. Suap adalah hadiah yang diberikan mempengaruhi perilaku penerima. Hadiah dapat berupa uang, barang, tindakan, properti, preferensi, hak istimewa, honorarium, objek nilai, keuntungan, atau hanya janji atau usaha untuk membujuk atau mempengaruhi tindakan, suara, atau pengaruh seseorang dalam kapasitas resmi atau publik. Suap adalah kejahatan di sebagian besar negara di dunia, termasuk Amerika Serikat. Misalnya, Produk Avon telah diganggu oleh tuduhan suap selama 8 tahun terakhir. Perusahaan teknik Prancis Alstom S.A. baru-baru ini mengaku bersalah atas tuduhan pidana bahwa perusahaan membayar puluhan juta dolar dalam Skema penyuapan yang “meluas” untuk memenangkan kontrak energi secara global. Alstom membayar denda $ 772 juta karena memalsukan catatan keuangan dan membayar suap untuk memenangkan kontrak di seluruh dunia. Undang-Undang Praktik Korupsi Luar Negeri AS (FCPA) mengatur penyuapan di Amerika Serikat dan telah melakukannya meningkatkan penegakan hukum. Tindakan ini, dan ketentuan baru dalam peraturan keuangan Dodd-Frank hukum, mengizinkan karyawan perusahaan atau orang lain yang membawa kasus penipuan keuangan, seperti penyuapan, atas perhatian pemerintah untuk menerima hingga 30 persen dari jumlah apa
  • 15. pun yang dipulihkan. Setelan suap terhadap perusahaan juga mengekspos perusahaan ke tuntutan hukum pemegang saham. Hewlett-Packard (HP) baru-baru ini membayar $ 108 juta untuk menyelesaikan investigasi penyuapan di Rusia, Polandia, dan Meksiko. Aktivitas penyuapan HP termasuk penggunaan dana gelap dan perusahaan cangkang untuk menyalurkan uang kepada politisi, serta perjalanan gratis ke Las Vegas dengan uang tunai gratis untuk berjudi. Artikel Wall Street Journal baru-baru ini berjudul "Suap Hukum dan Larangan" memberikan sinopsis dari 130 halaman dokumen terbaru yang dirilis oleh Departemen Kehakiman AS dan SEC kepada menanggapi keluhan dari perusahaan bahwa ketidakjelasan dalam FCPA telah memaksa mereka untuk meninggalkan bisnis di negara-negara berisiko tinggi dan menghabiskan jutaan dolar untuk menyelidiki diri mereka sendiri. Banyak contoh penyuapan diberikan, seperti "memberikan perjalanan ulang tahun senilai $ 12.000 untuk pejabat pemerintah dari Meksiko yang mencakup kunjungan ke kilang anggur dan museum" dan "menghabiskan $ 10.000 pada pejabat pemerintah untuk minuman, makan malam, dan hiburan. " Departemen Kehakiman AS dan SEC masing-masing mengajukan sekitar 100 kasus suap setiap tahun. Undang-undang Suap Inggris Raya melarang perusahaan mana pun yang berbisnis di Inggris Kerajaan dari menyuap pejabat asing atau domestik untuk mendapatkan keunggulan kompetitif. Hukum Inggris adalah lebih ketat bahkan daripada FCPA AS yang serupa. Undang-undang Suap Inggris berlaku maksimal 10 tahun hukuman penjara bagi mereka yang dihukum karena penyuapan. Undang-undang menetapkan bahwa “kegagalan mencegah penyuapan” adalah suatu pelanggaran dan menetapkan bahwa pembayaran fasilitasi, atau pembayaran untuk mendapatkan akses, bukanlah pembelaan yang sah untuk mencegah penyuapan.
  • 16. Hukum Inggris Raya berlaku bahkan untuk suap antara pelaku bisnis swasta, dan jika individu yang melakukan pembayaran tidak menyadari bahwa transaksi tersebut adalah suap, dia tetap bertanggung jawab. Undang-undang suap baru sedang ditegakkan oleh Kantor Penipuan Serius Inggris (SFO) dan meningkatkan hukuman maksimum untuk penyuapan dari 7 tahun sampai 10 tahun penjara, dan tidak ada batasan untuk denda. Lebih dan semakin banyak negara yang mengambil sikap tegas melawan korupsi, dan perusahaan di seluruh dunia mulai memasang rumit program untuk menghindari bertentangan dengan FCPA atau SFO. Di beberapa negara asing, pembayaran suap dan suap secara historis dapat diterima. Tapi sekarang, inisiatif anti penyuapan dan pemerasan diadvokasi oleh banyak organisasi, termasuk Bank Dunia, Dana Moneter Internasional, Uni Eropa (UE), Dewan Eropa, Organisasi Negara-negara Amerika, Dewan Ekonomi Cekungan Pasifik, Koalisi Global untuk Afrika, dan Perserikatan Bangsa-Bangsa. Memberi tip bahkan sekarang dianggap suap di beberapa negara. Membawa rekan bisnis ke makan malam mewah dan memberi mereka hadiah liburan yang mahal dan bahkan uang tunai mungkin diharapkan di beberapa negara, seperti Korea Selatan dan Cina, tetapi sekarang ada penegakan hukum suap yang ditingkatkan hampir di mana-mana. Produsen pesawat komersial terbesar ketiga di dunia, Embraer S.A., yang berkantor pusat di Brasil, saat ini sedang diselidiki karena diduga membayar suap $ 3,5 juta kepada Angkatan Udara Republik Dominika kolonel, yang kemudian menekan legislator Dominika untuk menyetujui kontrak senilai $ 92 juta untuk Embraer untuk menyediakan pesawat serang ke negara itu. Beberapa perusahaan farmasi, termasuk Merck, AstraZeneca PLC, Bristol-Myers Squibb, dan GlaxoSmithKline PLC, saat ini sedang diselidiki karena diduga membayar suap di negara asing tertentu untuk meningkatkan
  • 17. penjualan dan persetujuan kecepatan. Empat jenis pelanggaran tersebut sedang ditinjau: menyuap dokter yang bekerja untuk membeli obat, membayar penjualan perusahaan komisi agen yang diteruskan ke dokter pemerintah, membayar komite rumah sakit untuk menyetujui pembelian obat, dan membayar regulator untuk memenangkan persetujuan obat. Johnson & Johnson baru-baru ini membayar $ 70 juta untuk menyelesaikan tuduhan bahwa mereka membayar suap kepada dokter di Yunani, Polandia, dan Rumania untuk menggunakan implan bedah dan meresepkan obatnya. Pfizer membayar $ 60 juta kepada menyelesaikan penyelidikan serupa untuk memenangkan bisnis di luar negeri. 3) Romantis di Tempat Kerja Romansa di tempat kerja adalah hubungan intim antara dua karyawan yang menyetujui, sebagai lawan hingga pelecehan seksual, yang didefinisikan oleh Equal Employment Opportunity Commission (EEOC) secara luas sebagai rayuan seksual yang tidak diinginkan, permintaan bantuan seksual, dan perilaku verbal atau fisik lainnya yang bersifat seksual. Pelecehan seksual (dan diskriminasi) adalah ilegal, tidak etis, dan merugikan kepada organisasi mana pun dan dapat mengakibatkan tuntutan hukum yang mahal, moral yang lebih rendah, dan produktivitas yang berkurang. Percintaan di tempat kerja antara dua karyawan yang setuju terjadi begitu saja, jadi pertanyaannya umumnya bukan apakahmengizinkan praktik tersebut, atau bahkan bagaimana mencegahnya, melainkan bagaimana cara terbaik untuk melakukannya kelola fenomena. Sebuah organisasi mungkin tidak secara tegas melarang percintaan di tempat kerja karena kebijakan semacam itu dapat ditafsirkan sebagai pelanggaran privasi, sombong, atau tidak perlu. Beberapa romansa benar-benar meningkatkan kinerja, menambahkan dinamisme dan energi yang diterjemahkan ke dalam semangat, komunikasi, kreativitas, dan produktivitas yang ditingkatkan.
  • 18. Namun, penting untuk dicatat bahwa asmara di tempat kerja dapat merusak tempat kerja moral dan produktivitas, karena sejumlah alasan yang meliputi: 1) Keluhan favoritisme bisa muncul. 2) Kerahasiaan catatan dapat dibobol. 3) Berkurangnya kualitas dan kuantitas pekerjaan bisa menjadi masalah. 4) Argumen pribadi dapat menyebabkan argumen pekerjaan. 5) Membisikkan rahasia dapat menyebabkan ketegangan dan permusuhan di antara rekan kerja. 6) Tuduhan pelecehan seksual (atau diskriminasi) dapat terjadi, baik oleh perempuan yang terlibat atau pihak ketiga. 7) Konflik kepentingan bisa muncul, terutama ketika kesejahteraan pasangan mengalahkan kesejahteraan dari perusahaan. Di beberapa negara bagian, seperti California, manajer dapat dimintai pertanggungjawaban pribadi atas kerusakan yang terjadi muncul dari percintaan di tempat kerja. Organisasi harus menetapkan pedoman atau kebijakan yang membahas asmara di tempat kerja, setidaknya karena enam alasan: 1) Pedoman dapat memungkinkan perusahaan untuk mempertahankan dan menghindari pelecehan seksual dengan lebih baik atau tuduhan diskriminasi. 2) Panduan dapat menentukan alasan (seperti tujuh yang disebutkan sebelumnya) mengapa tempat kerja romansa mungkin bukan ide yang bagus. 3) Pedoman dapat menentukan hukuman yang dihasilkan untuk pasangan asmara jika muncul masalah.
  • 19. 4) Pedoman dapat mempromosikan suasana kerja yang profesional dan adil. 5) Panduan dapat membantu memastikan kepatuhan terhadap hukum federal, negara bagian, dan lokal dan pengadilan terbaru kasus. 6) Kurangnya pedoman apapun mengirimkan pesan lesu ke seluruh perusahaan. Pedoman asmara tempat kerja harus berlaku untuk semua karyawan di semua tingkat perusahaan dan harus menentukan situasi tertentu di mana urusan tidak dianjurkan, seperti supervisor dan bawahan. Panduan atau kebijakan perusahaan secara umum harus menghalangi tempat kerja asmara karena "risiko sisi negatif umumnya melebihi manfaat sisi atas" bagi perusahaan. Terlaris CEO Brian Dunn baru-baru ini mengundurkan diri ketika para direktur mengetahui hubungannya yang tidak pantas dengannya bawahan muda, yang merupakan pelanggaran kode etik perusahaan tersebut. Berbasis di Fremont, California, IGate Corp. memecat CEO-nya, Phaneesh Murthy, baru-baru ini karena diduga tidak melaporkan hubungan asmara di tempat kerja yang berubah menjadi masalah pelecehan seksual dengan bawahan. Menggoda adalah langkah mundur dari percintaan di tempat kerja, tetapi artikel Wall Street Journal satu halaman penuh berjudul "Aturan Baru Menggoda" mengungkapkan apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan. Menggoda didefinisikan oleh peneliti sebagai "perilaku romantis yang ambigu dan berorientasi pada tujuan," atau dikatakan berbeda, "Perilaku ambigu dengan potensi nuansa seksual atau romantis yang berorientasi pada tujuan." Beberapa Aturan menggoda yang diberikan dalam artikel ini adalah: 1) Jangan main mata dengan seseorang yang Anda tahu sedang mencari hubungan jika Anda tidak tertarik dalam hubungan baru.
  • 20. 2) Lakukan godaan dalam hubungan yang ingin Anda perkuat. 3) Jangan main mata untuk membuat pasangan cemburu karena ini adalah perilaku manipulatif. 4) Menggoda perbedaan kekuatan, seperti atasan dan karyawan atau profesor dan mahasiswa, biasanya menimbulkan masalah, seperti yang diketahui oleh banyak terdakwa dalam pengaduan pelecehan seksual. 5) Jangan melakukan kontak fisik dengan orang yang Anda rayu, kecuali dalam hubungan yang diinginkan. 3. TANGGUNG JAWAB DAN KEBIJAKAN SOSIAL Beberapa ahli strategi setuju dengan Ralph Nader, yang menyatakan bahwa organisasi memiliki luar biasa kewajiban sosial. Nader menunjukkan, misalnya, ExxonMobil memiliki lebih banyak aset daripada kebanyakan negara, dan karena itu, perusahaan semacam itu memiliki kewajiban untuk membantu masyarakat menyembuhkan banyak penyakitnya. Namun, orang lain setuju dengan ekonom Milton Friedman, yang menegaskan bahwa organisasi tidak memiliki kewajiban untuk berbuat lebih banyak untuk masyarakat daripada yang diwajibkan secara hukum. Friedman mungkin berpendapat bahwa tidak bertanggung jawab bagi perusahaan untuk memberikan uang untuk amal. Apakah Anda lebih setuju dengan Nader atau Friedman? Tentunya kita semua bisa sepakat sosial yang pertama Tanggung jawab bisnis apa pun harus menghasilkan keuntungan yang cukup untuk menutupi biaya masa depan, karena jika ini tidak tercapai, tidak ada tanggung jawab sosial lain yang dapat dipenuhi. Memang, tidak ada
  • 21. kebutuhan social dapat dipenuhi jika perusahaan gagal. Ahli strategi harus memeriksa masalah sosial dalam kaitannya dengan biaya potensial dan manfaat bagi perusahaan dan fokus pada masalah sosial yang paling menguntungkan perusahaan. Sebagai contoh, jika perusahaan menghindari pemotongan pekerjaan untuk melindungi mata pencaharian karyawan, dan keputusan itu memaksa perusahaan untuk melakukannya melikuidasi, lalu semua karyawan kehilangan pekerjaan.. 1) Merancang dan Mengartikulasikan Kebijakan Sosial Istilah kebijakan sosial mencakup filosofi manajerial dan pemikiran tegas di tingkat tertinggi, itulah sebabnya topik tersebut tercakup dalam teks ini. Kebijakan sosial menyangkut tanggung jawab apa perusahaan memiliki karyawan, konsumen, pecinta lingkungan, minoritas, komunitas, pemegang saham, dan kelompok lain. Setelah beberapa dekade berdebat, banyak perusahaan masih berjuang untuk menentukan yang tepat kebijakan sosial. Dampak masyarakat terhadap bisnis dan sebaliknya semakin terasa setiap tahun. Kebijakan sosial perusahaan harus dirancang dan diartikulasikan selama perumusan strategi, ditetapkan dan dikelola selama implementasi strategi, dan ditegaskan kembali atau diubah selama evaluasi strategi. Perusahaan harus berusaha untuk terlibat dalam aktivitas sosial yang memiliki manfaat ekonomi. Merck & Co. pernah mengembangkan obat ivermectin untuk mengobati kebutaan sungai, penyakit yang disebabkan oleh lalat cacing parasit endemik di daerah tropis miskin di Afrika, Timur Tengah, dan Amerika Latin. Dalam sikap yang belum pernah terjadi sebelumnya yang mencerminkan komitmen perusahaan terhadap tanggung jawab sosial, Merck kemudian menyediakan ivermectin tanpa biaya untuk tenaga medis di seluruh dunia.
  • 22. Tindakan Merck menyoroti dilema obat yatim piatu, yang ditawarkan perusahaan farmasi tidak ada insentif ekonomi untuk pengembangan dan distribusi yang menguntungkan. Namun, Merck berhasil mengumpulkan niat baik yang substansial di antara para pemangku kepentingan atas tindakannya. 2) Kebijakan Sosial tentang Pensiun Beberapa negara di dunia menghadapi kekurangan tenaga kerja yang parah terkait dengan populasi mereka yang menua. Persentase orang yang berusia 65 atau lebih melebihi 20 persen di Jepang, Italia, dan Jerman — dan akan mencapai 20 persen pada 2018 di Prancis. Pada tahun 2036, persentase orang usia 65 atau lebih akan mencapai 20 persen di Amerika Serikat dan Cina. Berbeda dengan Amerika Serikat, Jepang enggan mengandalkan imigrasi skala besar untuk meningkatkan tenaga kerjanya. Sebaliknya, Jepang memberikan insentif bagi para lansia untuk bekerja sampai usia 65 hingga 75 tahun. Negara-negara Eropa Barat demikian melakukan hal sebaliknya, memberikan insentif bagi para lansia untuk pensiun pada usia 55 hingga 60 tahun. The International Organisasi Buruh mengatakan 71 persen pria Jepang berusia 60 hingga 64 bekerja, dibandingkan dengan 57 persen pria Amerika dan hanya 17 persen pria Prancis dalam kelompok usia yang sama.
  • 23. ===================== *****====================== DAFTAR PUSTAKA Referensi Utama : 1. Fred R. David Francis dan Forest R. David Strategic, 2017, Strategic Management concepts and cases, Pearson