3. Pengertian Linguistik
Linguistik berarti ilmu bahasa. Kata linguistik berasal dari kata Latin
lingua yang berarti bahasa. Orang yang ahli dalam ilmu linguistik disebut
linguis. Ilmu linguistik sering juga disebut linguistik umum (general linguistic)
karena tidak hanya mengkaji sebuah bahasa saja.
Language adalah satu kemampuan berbahasa yang ada pada setiap
manusia yang sifatnya pembawaan. Pembawaan ini pun harus dikembangkan
melalui stimulus-stimulus. Orang bisu sebenarnya memiliki language namun
karena ada gangguan fisik maka mereka tidak bisa berbicara secara normal
(Alwasilah, 1985).
4. Jenis linguistik berdasarkan aspek
pendekatan objeknya
1. Linguistik deskriptif, ilmu yang melihat bahasa apa adanya.
2. Linguistik sinkronis, mengkaji bahasa pada kurun waktu tertentu ( dalam
satu waktu).
3. Linguistik diakronis, mempelajari perkembangan bahasa dari masa ke
masa.
4. Linguistik historis komparatif, mempelajari perbandingan antara bahasa-
bahasa yang sekerabat.
5. Linguistik kontrastif, mempelajari perbandingan antara bahasa-bahasa
yang tidak sekerabat.
5. Jenis linguistik berdasarkan
pembidangannya
Linguistik umum/general linguistic, merupakan suatu yang
merumuskan dengan secara umum seluruh bahasa manusia yang
memiliki sifat alamiah.
Linguistik terapan (Appelied Linguistik) ditujukan untuk
menerapkan kaidah-kaidah linguistik di dalam pengajaran bahasa,
terjemahan, penyusunan kamus, serta sebagainya.
Linguistik teoristis ditujukan untuk mencari atau juga menentukan
teori-teori linguistik belaka.
6. Linguistik berdasarkan telaahnya
Linguistuk mikromerupakan struktur internal bahasa
itu sendiri, mencakup struktur fonologi, morpologi,
sintaksis serta leksikon.
Linguistik makro adalah suatu bahasa di dalam
hubungannya itu dengan faktor-faktor di luar
bahasa, seperti misalnya sosiolinguistik,
psikologinguistik, antropolilinguistik, dan dialektologi.
7. Tataran linguistik
Fonetik, bagian dari linguistik yang mempelajari proses ujaran.
Fonologi, bertugas mempelajari fungsi bunyi untuk membedakan
atau mengidentifikasikata-kata tertentu.
Morfologi, menganalisis struktur, bentuk, dan klasifikasi kata-kata.
Sintaksis, membicarakan kata dalam hubungannya denga kata-
kata lain atau unsur-unsur lain sebagai suatu satuan ujaran.
Semantik, adalah cabang linguistik yang mempelajari makna
bahasa.
8. Manfaat linguistik bagi
pembelajaran bahasa SD
Linguistik memberikan informasi tentang struktur dan fungsi sistem
bahasa itu secara umum kepada guru bahasa.
Teori linguistik juga memberikan suatu bahasa perantaraan kepada
guru.
Sebuah deskripsi bahasa akan menyadarkan guru tentang struktur
bahasa yang akan diajarkan, dan dengan itu dapat meningkatkan
kualitas isi linguistik dalam pengajaran bahasa.
Deskripsi bahasa akan menyadarkan guru suatu pengetahuan
tentang unit-unit unsur seperti fonem, morfem, tagmem, dan
sebagainya.
Suatu deskripsi bahasa memberikan suatu sistem rumusan yang
9. Bahasa sebagai objek linguistik
Objek kajian linguistic adalah bahasa pada manusia. Bahasa hanya
dimiliki oleh manusia, sedangkan hewan ttidak memiliki bahasa.
Bahasa adalah sistem komunikasi manusia yang mempunyai
kaidah-kaidah tertentu yang tersusun secara sistematis dan teratur.
Hal tersebut merupakan salah satu yang membedakan bahasa
dengan alat komunikasi makhluk lainnya.
10. Sifat dan Ciri Bahasa
Bahasa adalah sistem
Bahasa itu berwujud lambang
Bahasa adalah bunyi
Bahasa itu bermakna
Bahasa itu arbiter
Bahasa itu konvensional
Bahasa itu produktif
Bahasa itu bersifat unik disamping universal
Bahasa itu dinamis
Bahasa itu manusiawi dan bervariasi