Dokumen tersebut membahas perbedaan antara sistem linear dan non linear. Sistem linear memiliki sifat yang tetap dan hubungan input-output yang linier, sedangkan sistem non linear mudah berubah, sulit dikontrol dan diprediksi, serta memiliki hubungan input-output yang non linier. Beberapa ciri sistem linear adalah persamaannya hanya memiliki variabel berpangkat satu dan membentuk garis lurus, sedangkan sistem non linear memiliki variabel berpangkat lebih dari sat

1. Perbedaan
Sistem Linear dan Non Linear
Nama : Tri Kustini
NPM : 1610501007

2. Pengertian Sistem
Suatu kesatuan yang terdiri dari komponen atau
bagian-bagian yang digabungkan menjadi satu
untuk mencapai tujuan tertentu.

3. Contoh Sistem
Tubuh manusia
Dikatakan sistem karena tubuh
manusia terdiri dari beberapa bagian
yaitu kepala, lengan, kaki dan lainnya.
Yang menjadi satu kesatuan yang
disebut tubuh untuk menjalankan
tujuannya masing-masing.

4. Perbedaan antara
Sistem Linear
Sistem Non
Linear

5. Sistem linear
Sistem linear merupakan
suatu sistem yang sifatnya
memiliki suatu
“ketetapan” atau bisa
dibilang sebagai sistem
yang fixed. Sistem yang
seperti itu dapat
digambarkan seperti pada
bagan disamping.

6. Penjelasan Bagan
Sesuai bagan tersebut dapat dilihat bahwa setiap input
dalam sebuah proses tersebut memiliki output masing-
masing sesuai dengan macam input yang ada dalam
suatu proses. Sistem ini memiliki sifat yang fixed.
Sistem ini tidak memiliki tingkat ke-sensitivitas-an yang
rendah. Kita dapat memodelkan sistem linear seperti ini
hanya dengan pemrograman konvensional biasa

7. Ciri-ciri Linear
Persamaan linear memiliki variabel berpangkat 1
misal x + 2 =.. , x + y = ..., dst
Persamaan linear membentuk suatu garis lurus

8. Sistem Non Linear
Sistem non-linear merupakan suatu sistem yang
sifatnya tidak tetap, mudah berubah, sulit dikontrol, dan
sulit diprediksi. Sistem semacam ini memiliki tingkat
ke-sensitivitas-an yang sangat tinggi. Sistem non-linear
ini dapat digambarkan seperti kedua bagan berikut ini.

9. Penjelasan Bagan
Sesuai dengan kedua bagan tersebut dapat diamati 2
hal, yaitu yang pertama, bahwa input-input yang
berlainan dalam suatu proses dapat menghasilkan
output yang sama, dan yang kedua, bahwa satu input
yang ada dalam suatu proses dapat memberikan output
yang sama. Di sinilah letak ke-sensitif-an sistem.
Sistem non-linear seperti ini dapat dimodelkan dengan
non-linear programming, seperti jaringan saraf tiruan
atau kecerdasan buatan.

10. Ciri- ciri Non Linear
Persamaan non linear memiliki variabel berpangkat
banyak (polinom)
- persamaan kuadrat variabel berpangkat 2 sprti x² + ...
- persamaan pangkatnya banyak / suku banyak x³ + ....
- persamaan lingkaran : x² + y² + ...
Grafik Persamaan non linier membentuk kurva
melengkung atau lingkaran

11. Penerapan Sistem Linear dan Non Linear
Permasalahan yang dapat diselesaikan dengan sistem
linear dan non linear biasanya mengenai angka, uang,
investasi dan bisnis, ukuran, sembako, gerakan dan lain-
lain. Kita dapat membuat model matematika dari
permasalahan tersebut.
Model Matematika
Merupakan suatu cara sederhana untuk menerjemahkan
suatu masalah ke dalam bahasa matematika dengan
menggunakan persamaan, pertidaksamaan atau fungsi.

12. TERIMAKASIH