Dokumen tersebut merangkum tentang jamur, termasuk ciri-ciri umum jamur, sistem klasifikasi jamur, struktur tubuh jamur, siklus reproduksi, dan manfaat jamur bagi kehidupan manusia seperti sebagai bahan makanan, obat-obatan, dan industri.
3. Mykes = jamur
Sistem 2 Kingdom termasuk dalam Kingdom
Tumbuhan (Plantae)
Sistem 5 Kingdom (R.H. Whittaker) termasuk
dalam Kingdom Fungi
Sistem 6 Kingdom (Carl Woese) termasuk
dalam Kingdom Fungi
4. Ciri – Ciri Umum
Eukariotik (memiliki membran inti)
Tidak memiliki klorofil (heterotrof)
Uniseluler dan multiseluler
Beberapa memiliki zat warna
Mendapatkan nutrisi dengan absorpsi
Bentuknya bermacam-macam
Dinding sel tersusun dari zat kitin next
10. Cara Hidup
Heterotrof
Saprofit = memperoleh zat organik dr sisa2
organisme mati, misal daun2, kertas.
Saprofit, misalnya Gymnophilus
11. Cara Hidup
Parasit = memperoleh zat organik dr
orgnisme hidup yg lain (inang)
Parasit, misalnya Ustilago
12. Cara Hidup
Simbiosis = memperoleh zat organik dr orgnisme
hidup yg lain (inang) namun bersifat
menguntungkan bagi inangnya misal
membantu di dalam proses pengambilan mineral
dr tanah
Mutual, misalnya mikoriza
13. Habitat
Di darat dan di laut
Di tempat yang lembap
Mengandung zat organik
Lingkungan yang asam, manis
17. Divisi Zygomycotina
Ciri-ciri:
Hifa tidak bersekat
Dinding sel dari zat kitin
Saprofit dan parasit
Reproduksi seksual dengan
zigosporangium
Reproduksi aseksual dengan sporangium
22. Divisi Ascomycotina
Ciri-ciri :
Hifa bersekat (ada yang berinti satu dan
banyak)
Saprofit, parasit, dan bersimbiosis dengan
alga biru membentuk Likenes
Reproduksi seksual dengan Askus
membentuk askokarp
Reproduksi aseksual dengan konidium
23. Askus dengan
8 askospora Jenis jantan
Jenis betina
Askogonium
Trikogin
Anteredium
Inti haploid jantan
Berpindah ke dalam
askogonium
Hifa dikariotik
(n + n) berkembang
dari askogonium
Askokarp terdiri dari hifa dikariotik
(n + n) dan hifa steril (n)
Nukleus
diploid (2n)
Askus
muda
Meiosis
Tiap inti haploid
membelah sekali
dengan mitosis
Reproduksi seksual pada Ascomycota
27. Divisi Basidiomycotina
Ciri-ciri :
Hifa bersekat (ada yang berinti satu dan dua)
Saprofit, parasit, dan bersimbiosis dengan
akar tumbuhan membentuk Mikoriza
Reproduksi seksual dengan basidium
membentuk basidiokarp
Reproduksi aseksual dengan konidium
28. Basidiospora
Hifa bermiselia
Basidiospora
Hifa -
Hifa +
Miselium dikariotik
Basidiokarp muda
Tudung
Bilah
Basidiokarp
(tubuh buah)
Bilah-bilah
dengan basidia
Perkembangan
basidia
Sterigma
Basidium
Basidium
Reproduksi seksual pada Basidiomycota
29. Kedua hifa ini saling bersinggungan
Plasmogami terjadi antara hifa (+) dan
hifa (-) sehingga inti salah satu hifa
pindah ke hifa lainnya membentuk hifa
dengan dua inti haploid (n) yang
berpasangan (dikariotik).
Hifa (+) dan hifa (-)
yang berinti haploid
(n) berkecambah
dari basidiospora.
Hifa haploid
dikariotik akan
tumbuh menjadi
miselium haploid
dikariotik.
Miselium
dikariotik tumbuh
dan membentuk
badan buah
yang disebut
basidiokarp
Miselium dikariotik
tumbuh dan
membentuk badan
buah yang disebut
basidiokarp
Pada ujung-ujung hifa
basidiokarp terjadi
kariogami sehingga
membentuk basidium
yang berinti diploid (2n)
Inti diploid dalam
basidium akan
membelah
secara meioisis
menjadi empat
inti yang haploid
(n)
Basidium
membentuk
empat
tonjolan yang
disebut
sterigma
pada
ujungnya
Satu inti haploid pada
basidium kemudian masuk
ke dalam salah satu
sterigma dan berkembang
menjadi basidiospora
Jika basidiospora
terlepas dari
basidium dan jatuh
pada tempat yang
sesuai, akan tumbuh
menjadi hifa yang
haploid
32. Manfaat dan Pengaruh Jamur dalam
Kehidupan Manusia
1. Zygomycota
Rhizopus oryzae = tempe
Rhizopus nigricans = asam fumarat makanan
dan polyester
Rhizopus stolonifer = membusukkan roti
Mucor mucedo = saprofit pada kotoran hewan
dan makanan yang beracun
33. 2. Ascomycota
Saccharomyces cereviceae = ragi roti
Saccharomyces tuac = nira tuak
Penicillium notatum & P. chrysogenum = menghasilkan
antibiotik
P. camemberti dan P. requeforti = mengharumkan keju
Aspergillus wentii = kecap
A. oryzae = sake
A. niger = menjernihkan sari buah
A. flavus = racun aflatoksin – mematikan
A. fumigatus = penyakit paru-paru burung & manusia
Neurospora crassa & N. sitophilia = membuat tape
Trichoderma = sumber protein tinggi (SPT)
Xyloria tabacina = parasit petai cina
34. 3. Basidiomyotca
Volvariella volvacea = dapat dimakan
Auricularia auricula & A. polytricha = dapat
dimakan
Agaritus campetris = dapat dimakan
Pleurotes = dapat dikonsumsi
Ganoderma aplanatum dan Polyporus gingaetum
= bahan obat-obatan
Ustilago maydis = parasit jagung dan tebu
Corticium salmonella = menyerang batang karet,
jeruk, dan melinjo
35. 4. Deuteromycota
Microsporum audodini, Trychophyton, dan
Epiderophyton = penyebab kurap dan ketombe
(kurap di kepala), ringworm
Epidermophyton floccosum = penyebab penyakit
kaki atlet
Sclothium rolfsii = penyebab penyakit busuk pada
tanaman
Helmintrosporium oryzae = perusak kecambah
dan buah
Malassezia furfur = panu
Fusarium = menyerang tanaman kentang, tomat,
pisang, dan tembakau
37. Peran Jamur dalam Kehidupan
Kecap
Kombucha
Berbagai masakan menggunakan jamur
Antibiotik
Tempe
38. Lumut Kerak (Lichenes)
Lichenes (liken) adalah contoh simbiosis mutualisme antara jamur dengan
ganggang.
Umumnya, yang bersimbiosis adalah Basidiomycota atau Ascomycota, dengan
Cyanophyta (Ganggang hijau biru) atau Chlorophyta (Ganggang hijau).
Lichenes dapat ditemukan menempel pada batuan. Lichenes mengeluarkan
enzim untuk menghancurkan batuan
Reproduksi secara aseksual dengan fragmentasi dan alat yang disebut soredia.
Cara kerjanya adalah dengan jamur mendapatkan bahan organik dari ganggang
yang dapat berfotosintesis. Sementara, ganggang itu mendapat air dan mineral
yang didapat jamur dan perlindungan dari kekeringan.
Manfaat Lichenes dalam kehidupan manusia = sebagai vegetasi perintis
penghijauan dan sebagai indikator pencemaran udara.
Karena ketahanan jamur, maka lichenes dapat hidup pada daerah yang kering
sekalipun yang akan memberi jalan bagi tumbuhan lain untuk berkembang
biak. Sifat lichenes yang peka terhadap polusi juga dimanfaatkan. Apabila
dalam suatu kejadian terjadi kematian lichenes dalam jumlah besar, maka
tingkat pencemaran udara telah amat tinggi
Simbiosis Mutualisme Jamur
39. Contoh Lumut Kerak (Lichenes)
1. Parmelia acetabulum = berbentuk lembaran hijau abu-
abu di pohon
2. Graphis = berbentuk coretan pada pohon
3. Usnea (lumut janggut) = menggantung seperti rambut
dari kulit pohon. Bahan obat TBC.
4. Cladonia rangifera = hidup di salju. Makanan rusa kutub
5. Roselia tinctoria = indikator asam basa. Bahan kertas
lakmus
6. Centraria islandica = bahan obat-obatan
40. Mikoriza
Simbiosis jamur dengan akar tumbuhan tingka tinggi.
Jenis jamur yang dapat bersimbiosis adalah zygomycota,
ascomycota, dan basidiomycota.
Mikoriza berbentuk seperti serabut tambahan akar, dengan
hifa yang masuk ke dalam akar.
Terdapat dua jenis mikoriza, yaitu ektomikoriza dan
endomikoriza
Pada ektomikoriza, hifa menembus sampai kulit luar (epidermis) saja.
Dapat dilihat pada pinus.
Pada endomikoriza, hifa menembus sampai ke korteks. Contohnya ada
di tanaman anggrek, kol, dan polong-polongan.
Mikoriza bermanfaat untuk membantu proses penyerapan air
dan mineral oleh akar, melindungi akar dari kekeringan,
melindungi akar dari infeksi jamur lain, dan merangsang
pertumbuhan tanaman melalui hormon yang dihasilkan oleh
hifa jamur