Dokumen tersebut membahas pentingnya peran orang tua dan masyarakat dalam mengembangkan kreativitas anak usia dini. Ia menjelaskan ciri-ciri pribadi yang kreatif, peranan orang tua dan masyarakat, serta kesimpulan bahwa kreativitas perlu diasah secara internal melalui orang tua dan eksternal melalui masyarakat agar dapat bermanfaat di kemudian hari.
1. “PELIBATAN ORANG TUA
DAN MASYARAKAT DALAM
KEGIATAN KREATIF DI
PAUD”
Kelompok 8
Siti Nuraeni
Siva vauziah
Rohaniah
Lala efilia
2.
3. Ciri ciri pribadi yang kreatif
Ciri-ciri pribadi yang kreatif
1) Imajinatif
2) Mempunyai prakarsa
3) Mempunyai minat luas
4) Mandiri dalam berpikir
5) Melit /rasa ingin tahu besar
6) Senang berpetualang
7) Penuh energi
8) Percaya diri
9) Bersedia mengambil resiko
10) Berani dalam pendirian dan keyakinan
4. Peranan Keluarga dalam Mengembangkan Bakat dan
Kreativitas Anak
Orang tua merupkan sosok yang semestinya
paling mengetahui dan bertanggung jawab atas
potensi anak. Karena anak lahir, tumbuh dan
berkembang secara fisik dengan orang tua
5. beberapa hal yang bisa orang tua lakukan dalam rangka mengasah
kreativitas anak;
• a) Mengenalkan sesuatu kepada anak
• b) Mengamati kecendrungan anak
• c) Memberikan respon terhadap kecendrungan/bakat anak
• d) Membantu tumbuh kembangnya bakat anak
• e) Memberikan penghargaan atas usaha anak
• f) Memupuk bakat anak
• g) Berkarya bersama anak
• h) Memberikan suport dan sarana.
• i) Mengembangkan bakat anak agar bakat anak tidak hilang,
kembangkan bakatnya.
6. • C. Peranan Masyarakat dalam Mengembangkan Bakat dan
Kreativitas Anak
• Masyarakat sebagai kumpulan dari individu-individu tidak boleh
pasif dan apatis melihat pertumbuhan dan perkembangan.
Masyarakat harus ikut terlibat dalam pengembangan potensi
mereka secara aktif, sehingga lahir kader-kader pengembangan
masyarakat yang mereka harapkan. Masyarakat sebagai tempat
berinteraksi dan berkembangnya anak-anak bangsa menjadi
wahana aktualisasi yang sangat kondusif bagi lahirnya bakat-bakat
muda yang bisa diperhitungkan dunia jika dilatih secara maksimal.
• Berikut peran yang bisa dilakukan oleh masyarakat dalam
mengembangkan bakat anak:
• 1). Mendirikan organisasi pemuda
• 2). Mengadakan kompetisi
• 3). Tersedianya sarana di dalam masyarakat
• 4). Keterbukaan terhadap rangsangan kebudayaan
• 5). Mendirikan lembaga kursus
7. Kesimpulan
Kreatifitas adalah hasil dari interaksi antara individu dan lingkungannya.
Seseorang mempengaruhi dan dipengaruhi oleh lingkungan dimana ia berada,
dengan demikian baik perubah di dalam individu maupun di dalam lingkungan
dapat menunjang atau dapat menghambat upaya kreatif. Implikasinya ialah
bahwa kemampuan kreatif dapat ditingkatkan melalui pendidikan.
Kreatifitas harus diasah baik dari sisi internal maupun eksternal, internal yaitu
orang tua yang harus berperan dalam mengembangkan dan merangsang
kreatifitas anak. Begitupun peran masyarakat dalam mengembangkan kreatifitas
anak usia dini, adanya upaya yangdilakukan yaitu Mendirikan organisasi pemuda,
Mengadakan kompetisi, Tersedianya sarana di dalam masyarakat, Keterbukaan
terhadap rangsangan kebudayaan, Mendirikan lembaga kursus. Peran orang tua
dan masyarakat ini berguna agar kreatifitas dalam diri anak semakin terasah dan
semakin bermanfaat di kemudian hari.
Dalam implikasi konvensi anak usia dini di jalur formal yaitu tidak adanya
diskriminasi terhadap anak baik karena ras, suku, agama, status sosial, golongan,
maupun jenis kelamin. Bukan hanya itu hak aud dalam jalur formal ialah
Kepentingan yang terbaik bagi anak, kepentingan ini menyangkut tingkat
kecerdasan dan perkembangan anak usia dini sesuai dengan usianya.