SlideShare a Scribd company logo
1 of 46
Consumer
Learning
Universitas
Airlangga
Elements of
Learning
Behavioral Learning,
Classical Conditionig,
Roles of stimulus
generalization,
Discrimination in
marketing
Instrumental
conditioning
Objectives,
methods of
reinforcement
Observational
Learning
How consumers
process information
Cognitive Learning
as a form of
consumer decision-
making
Impact of
involvement,
Passive learning or
purchase decisions
How to measure
the outcomes of
consumer learning
Elements of
Learning
Learning :
Menerapkan
pengetahuan dan
pengalaman masa lalu
seseorang untuk keadaan
dan perilaku sekarang.
Pengertian Consumer Learning :
4 Elemen Consumer Learning :
Motivasi :
Kekuatan pendorong dalam diri
individu yang mendorong mereka
untuk bertindak.
1 Motives
Penguatan :
Sesuatu yang meningkatkan
kecenderungan seorang konsumen
untuk berperilaku pada masa datang
karena adanya isyarat/stimulus.
4 Reinforcement
Isyarat :
Rangsangan yang
mengarahkan perilaku
yang di motivasi.
2 Cues
Tanggapan :
Reaksi terhadap
dorongan atau isyarat.
3 Responses
Behavioral Learning,
Classical Conditioning,
The Roles of Stimulus
Generalization, and
Discrimination in
Marketing
Pengertian Behavioral Learning (Stimulus
Response Learning) :
3 Bentuk Behavioral Learning :
Classical
Conditioning
Instrumental
Conditioning
Observasional
Learning
Pengertian Classical Conditioning :
Strategic Applications of Classical Conditioning :
Memungkinkan konsumen untuk
mengharapkan dan
mengantisipasi suatu peristiwa.
Ketika konsumen mendengar nama merek
dan pesan merek berulang-ulang dalam
jangka waktu tertentu
Merespon dengan cara yang
sama terhadap rangsangan yang
sedikit berbeda (Menyimpulkan)
Stimulus yang bertujuan untuk membuat
konsumen memilih stimulus tertentu dari
antara rangsangan yang serupa.
Stimulus Generalization
Associative Learning
Stimulus Discrimination
Message Repetition
Strategic Applications of Stimulus Generalization
Penambahan item terkait ke merek
mapan karena kemungkinan besar
akan diadopsi, karena mereka
berada dibawah nama merek yang
dikenal dan terpercaya, yang
merupakan aplikasi pemasaran dari
generalisasi stimulus.
Product Line Extensions
Menawarkan produk
yang sama dalam bentuk
yang berbeda tetapi
dengan merek yang
sama, yang merupakan
aplikasi pemasaran dari
generalisasi stimulus.
Product From Extensions
Memasarkan seluruh lini
produk dengan nama
merek yang sama, yang
merupakan aplikasi
pemasaran dari
generalisasi stimulus
Family Branding
Aplikasi generalisasi
stimulus yang secara
kontraktual memungkinkan
pembubuhan nama merek
pada produk produsen lain.
Licensing
Instrumental
Conditioning
Pengertian Instrumental Conditioning :
Instrumental Conditioning (Operant Conditioning) :
Suatu bentuk pembelajaran perilaku yang didasarkan
pada anggapan bahwa pembelajaran terjadi melalui
proses coba-coba, dengan kebiasaan yang terbentuk
sebagai hasil dari penghargaan (reward) yang diterima
atas tanggapan atau perilaku tertentu.
Menghargai perilaku tertentu dan memperkuat
kemungkinan respons tertentu selama situasi
yang sama atau serupa di masa depan.
Menghilangkan stimulus yang tidak
menyenangkan.
Dua jenis Reinforcement yang mempengaruhi
kemungkinan respon akan terulang :
Positive Reinforcement
Negative Reinforcement
Reinforcement Schedule :
Reinforcement Schedule :
Pengertian Extinction (Kepunahan) :
Extinction (Kepunahan) :
Fenomena yang terjadi ketika respons yang dipelajari
tidak lagi diperkuat dan hubungan antara stimulus dan
imbalan yang diharapkan dihilangkan.
Pengertian Forgetting :
Forgetting :
Titik di mana hubungan
antara stimulus dan
imbalan yang diharapkan
tidak ada lagi karena
kurangnya keterlibatan
dalam situasi pembelian
yang berlaku untuk jangka
waktu yang lama.
Pemasar yang cerdas memperkuat kepuasan pelanggan dengan
secara konsisten memberikan kualitas tinggi. Sebaliknya, perusahaan
yang menciptakan hubungan pribadi dengan pelanggan, dan
menawarkan lini produk yang beragam dan harga yang kompetitif,
akan memperoleh patronase berulang karena ini adalah bala bantuan
yang efektif.
Shaping (Pembentukan) :
Reinforcement sebelum
perilaku konsumen yang
diinginkan benar-benar
terjadi, yang meningkatkan
kemungkinan bahwa perilaku
yang diinginkan akan terjadi.
Pengertian Shaping :
Massed Learning Vs Distributed Learning
Jadwal pembelajaran disebarkan selama periode waktu
tertentu, yang disebut Distributed Learning, atau haruskah
“dikumpulkan” sekaligus yang disebut Massed Learning.
Iklan massal (Massed Learning) menghasilkan lebih banyak
pembelajaran awal, sendangkan jadwal terdistribusi
(Distributed Learning) biasanya menghasilkan pembelajaran
yang bertahan lebih lama.
Observational
Learning
Pengertian Observational Learning :
Observational Learning :
Pembelajaran yang terjadi ketika orang
mengamati dan kemudian meniru perilaku yang
diamati.
Information
Processing
Pengertian Information Processing :
Pikiran manusia memproses informasi yang diterimanya. Konsumen
memproses informasi produk berdasarkan atribut, merek, perbandingan
antar merek, atau kombinasi dari faktor-faktor tersebut. Jumlah dan
kompleksitas atribut yang relevan dan alternatif yang tersedia
mempengaruhi intensitas atau tingkat pemprsesan infromasi. Konsumen
dengan kemampuan kognitif yang lebih tinggi memperoleh lebih banyak
informasi produk dan mempertimbangkan lebih banyak atribut dan
alternatif produk daripada konsumen dengan kemampuan yang lebih
rendah.
Komponen Information Processing :
Storing data
Memori manusia : pusat
pemprosesan informasi.
Encoding Data
Menetapkan kata atau
gambar visual untuk
mewakili suatu objek
selama komunikasi
Retrieving and
Retaining Data
Data terus-menerus diatur dan
diatur kembali, karena potongan
informasi baru diterima dan
tautan baru di antara potongan-
potongan itu dibuat
Cognitive
Learning
Pengertian Cognitive Learning :
Cognitive Learning :
Premis bahwa pembelajaran terjadi
dalam bentuk pemprosesan informasi
mental yang berurutan ketika orang
menghadapi masalah yang ingin
mereka selesaikan.
Bentuk-bentuk Cognitive Learning :
1 Simple
Consumer
Journey
2 Consumer
Decision
Making
3 Generic States
of Cognitive
Learning
4 Innovation
Decision
Making
Consumer
Involvement
Pengertian Consumer Involvement :
Consumer Involvement :
Tingkat relevansi pribadi yang dimiliki
produk atau pembelian bagi konsumen.
Pengertian Hemispheric Lateralization :
Hemispheric Lateralization (split-brain theory) :
Sebuah teori yang premisnya adalah bahwa otak manusia
dibagi menjadi dua belahan otak yang berbeda yang
beroperasi bersama, tetapi “berspesialisasi” dalam
memproses berbagai jenis kognisi. Belahan kiri adalah
pusat bahasa manusia : itu adalah sisi linier otak dan
terutama bertanggung jawab untuk membaca, berbicara,
dan bernalar. Belahan otak kanan adalah rumah dari
persepsi spasial dan konsep nonverbal : itu nonlinier dan
sumber imajinasi dan kesenangan.
Pengertian Passive Learning :
Passive Learning :
Suatu bentuk pembelajaran di mana
konsumen menerima informasi dari
paparan berulang yang sepenuhnya
diproses setelah suatu produk dibeli.
Outcomes &
Measures of
Consumer Learning
Recognition & Recall Measures
Tes pengenalan, yang mengukur
efektivitas pembelajaran dan
komunikasi, di mana konsumen
diperlihatkan iklan dan ditanya apakah
mereka ingat pernah melihatnya dan
dapat mengingat poin penting mereka.
Alded Recall
Sebuah tes ingatan, yang mengukur efektivitas
pembelajaran dan komunikasi, di mana konsumen ditanya
apakah mereka telah membaca majalah tertentu atau telah
menonton acara TV tertentu. Setelah itu, mereka ditanya
apakah mereka dapat mengingat salah satu iklan yang
ditampilkan di media ini dan poin penting mereka.
Unaided Recall
Pengertian Brand Loyalty :
Brand Loyalty :
Ukuran seberapa sering
konsumen membeli merek
tertentu, apakah mereka
berganti merek atau tidak, dan,
jika ya, seberapa sering, dan
sejauh mana komitmen mereka
untuk membeli merek secara
teratur.
Komponen Brand Loyalty :
Pengukuran perilaku berfokus
pada perilaku faktual yang dapat
diamati, seperti jumlah yang
dibeli, frekuensi pembelian dan
pembelian berulang.
Behaviors Measures
Ukuran sikap mengukur
perasaan konsumen secara
keseluruhan tentang merek,
termasuk niat pembelian
mereka di masa depan.
Attitudinal Measures
Degree of Brand Loyalty :
Risk Aversion
Brand’s
Reputation &
Availability of
Substitute
Social Grup
Influences
3 types of Brand Loyalty :
Covetous
Tidak adanya pembelian
yang konsisten atas merek
tertentu, meskipun
keterikatan yang kuat
terhadap merek tersebut
Inertia
Memberli merek karena
kebiasaan dan
kenyamanan, tetapi tanpa
ikatan emosional apapun
terhadapanya.
Premium
Keterikatan yang tinggi
pada merek dan pembelian
ulang
Pengertian Brand Equity :
Brand Equity :
Nilai instrinsik dari sebuah nama
merek, yang berasal dari
persepsi konsumen tentang
keunggulan merek, penghargaan
sosial yang diberikan olehnya
dan kepercayaan dan identifikasi
pelanggan dengan merek
tersebut.
THANKS!

More Related Content

What's hot

Pembentukan dan pengubahan sikap konsumen
Pembentukan dan pengubahan sikap konsumenPembentukan dan pengubahan sikap konsumen
Pembentukan dan pengubahan sikap konsumen
Reni Kurniati
 
Kepribadian dan gaya hidup konsumen
Kepribadian dan gaya hidup konsumenKepribadian dan gaya hidup konsumen
Kepribadian dan gaya hidup konsumen
Nailiamani Aman
 
Persepsi konsumen
Persepsi konsumenPersepsi konsumen
Persepsi konsumen
dwie_radet
 

What's hot (20)

Pembentukan dan pengubahan sikap konsumen
Pembentukan dan pengubahan sikap konsumenPembentukan dan pengubahan sikap konsumen
Pembentukan dan pengubahan sikap konsumen
 
Pembelajaran konsumen
Pembelajaran konsumenPembelajaran konsumen
Pembelajaran konsumen
 
Lingkungan Politik & Hukum
Lingkungan Politik & HukumLingkungan Politik & Hukum
Lingkungan Politik & Hukum
 
Menganalisis Pasar Konsumen Dan Pasar Bisnis
Menganalisis Pasar Konsumen Dan Pasar BisnisMenganalisis Pasar Konsumen Dan Pasar Bisnis
Menganalisis Pasar Konsumen Dan Pasar Bisnis
 
Pasar Konsumen dan Perilaku Pembelian Konsumen - Bab 5 Prinsip-prinsip Pemasa...
Pasar Konsumen dan Perilaku Pembelian Konsumen - Bab 5 Prinsip-prinsip Pemasa...Pasar Konsumen dan Perilaku Pembelian Konsumen - Bab 5 Prinsip-prinsip Pemasa...
Pasar Konsumen dan Perilaku Pembelian Konsumen - Bab 5 Prinsip-prinsip Pemasa...
 
Strategi merek
Strategi merekStrategi merek
Strategi merek
 
Pasar oligopoli
Pasar oligopoliPasar oligopoli
Pasar oligopoli
 
Kepribadian dan gaya hidup konsumen
Kepribadian dan gaya hidup konsumenKepribadian dan gaya hidup konsumen
Kepribadian dan gaya hidup konsumen
 
Bab 8. pengenalan terhadap perilaku
Bab 8. pengenalan terhadap perilakuBab 8. pengenalan terhadap perilaku
Bab 8. pengenalan terhadap perilaku
 
PERILAKU KONSUMEN (ppt ekonomi)
PERILAKU KONSUMEN (ppt ekonomi)PERILAKU KONSUMEN (ppt ekonomi)
PERILAKU KONSUMEN (ppt ekonomi)
 
02. MOTIVASI & KEPRIBADIAN KONSUMEN (1).ppt
02. MOTIVASI & KEPRIBADIAN KONSUMEN (1).ppt02. MOTIVASI & KEPRIBADIAN KONSUMEN (1).ppt
02. MOTIVASI & KEPRIBADIAN KONSUMEN (1).ppt
 
PPT MIKRO (Teori Perilaku Konsumen)
PPT MIKRO (Teori Perilaku Konsumen)PPT MIKRO (Teori Perilaku Konsumen)
PPT MIKRO (Teori Perilaku Konsumen)
 
4-5.-nilai-kepuasan-dan-loyalitas-pelanggan (1).ppt
4-5.-nilai-kepuasan-dan-loyalitas-pelanggan (1).ppt4-5.-nilai-kepuasan-dan-loyalitas-pelanggan (1).ppt
4-5.-nilai-kepuasan-dan-loyalitas-pelanggan (1).ppt
 
Pengertian pasar, pemasaran dan manajemen pemasaran
Pengertian pasar, pemasaran dan manajemen pemasaranPengertian pasar, pemasaran dan manajemen pemasaran
Pengertian pasar, pemasaran dan manajemen pemasaran
 
Ppt lingkungan pemasaran
Ppt lingkungan pemasaranPpt lingkungan pemasaran
Ppt lingkungan pemasaran
 
Mengelola saluran distribusi(slide)
Mengelola saluran distribusi(slide)Mengelola saluran distribusi(slide)
Mengelola saluran distribusi(slide)
 
Persepsi konsumen
Persepsi konsumenPersepsi konsumen
Persepsi konsumen
 
MP I BAB 6 - Menganalisis Pasar Konsumen
MP I BAB 6 - Menganalisis Pasar KonsumenMP I BAB 6 - Menganalisis Pasar Konsumen
MP I BAB 6 - Menganalisis Pasar Konsumen
 
Chapter 7 permen
Chapter 7 permenChapter 7 permen
Chapter 7 permen
 
Mengelola pedagang eceran, grosir, dan logistik
Mengelola pedagang eceran, grosir, dan logistikMengelola pedagang eceran, grosir, dan logistik
Mengelola pedagang eceran, grosir, dan logistik
 

Similar to Consumer Learning.pptx

Perilakukonsumen 120115083338-phpapp02(1)
Perilakukonsumen 120115083338-phpapp02(1)Perilakukonsumen 120115083338-phpapp02(1)
Perilakukonsumen 120115083338-phpapp02(1)
rezamolen
 
Perilaku konsumen
Perilaku konsumenPerilaku konsumen
Perilaku konsumen
rezamolen
 
Consumer Learning
Consumer LearningConsumer Learning
Consumer Learning
Black Team
 
Rangkuman pendahuluan perilaku konsumen
Rangkuman pendahuluan perilaku konsumen Rangkuman pendahuluan perilaku konsumen
Rangkuman pendahuluan perilaku konsumen
Lisca Ardiwinata
 
Perilaku konsumen tugas 1
Perilaku konsumen   tugas 1Perilaku konsumen   tugas 1
Perilaku konsumen tugas 1
Yayu Ferdian
 
Prilaku konsumen inggih
Prilaku konsumen inggihPrilaku konsumen inggih
Prilaku konsumen inggih
inggihseptiyan
 

Similar to Consumer Learning.pptx (20)

Perilakukonsumen 120115083338-phpapp02(1)
Perilakukonsumen 120115083338-phpapp02(1)Perilakukonsumen 120115083338-phpapp02(1)
Perilakukonsumen 120115083338-phpapp02(1)
 
Perilakukonsumen 120115083338-phpapp02(1)
Perilakukonsumen 120115083338-phpapp02(1)Perilakukonsumen 120115083338-phpapp02(1)
Perilakukonsumen 120115083338-phpapp02(1)
 
Perilaku konsumen
Perilaku konsumenPerilaku konsumen
Perilaku konsumen
 
Perilaku konsumen
Perilaku konsumenPerilaku konsumen
Perilaku konsumen
 
Consumer Learning
Consumer LearningConsumer Learning
Consumer Learning
 
Aspek perilaku konsumen zavia
Aspek perilaku konsumen zaviaAspek perilaku konsumen zavia
Aspek perilaku konsumen zavia
 
Pertemuan 7
Pertemuan 7Pertemuan 7
Pertemuan 7
 
Rangkuman pendahuluan perilaku konsumen
Rangkuman pendahuluan perilaku konsumen Rangkuman pendahuluan perilaku konsumen
Rangkuman pendahuluan perilaku konsumen
 
Bab 6 menganalisis pasar konsumen
Bab 6 menganalisis pasar konsumenBab 6 menganalisis pasar konsumen
Bab 6 menganalisis pasar konsumen
 
PPT Manajemen Pemasaran Chapter 5 - Kelompok 4 (SAB 12).pdf
PPT Manajemen Pemasaran Chapter 5 - Kelompok 4 (SAB 12).pdfPPT Manajemen Pemasaran Chapter 5 - Kelompok 4 (SAB 12).pdf
PPT Manajemen Pemasaran Chapter 5 - Kelompok 4 (SAB 12).pdf
 
Permen
PermenPermen
Permen
 
Perilaku konsumen tugas 1
Perilaku konsumen   tugas 1Perilaku konsumen   tugas 1
Perilaku konsumen tugas 1
 
Buyer behaviors
Buyer behaviorsBuyer behaviors
Buyer behaviors
 
Kuliah 10-Perilaku Konsumen.ppt
Kuliah 10-Perilaku Konsumen.pptKuliah 10-Perilaku Konsumen.ppt
Kuliah 10-Perilaku Konsumen.ppt
 
Bab 1
Bab 1Bab 1
Bab 1
 
Persepsi
PersepsiPersepsi
Persepsi
 
Softskill
SoftskillSoftskill
Softskill
 
Prilaku konsumen inggih
Prilaku konsumen inggihPrilaku konsumen inggih
Prilaku konsumen inggih
 
indang.pptx
indang.pptxindang.pptx
indang.pptx
 
Review jurnal customer satisfacttion and loyalty
Review jurnal customer satisfacttion and loyaltyReview jurnal customer satisfacttion and loyalty
Review jurnal customer satisfacttion and loyalty
 

Recently uploaded

Jual Alat Bantu Sex Di Jakarta Selatan 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex Toys
Jual Alat Bantu Sex Di Jakarta Selatan 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex ToysJual Alat Bantu Sex Di Jakarta Selatan 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex Toys
Jual Alat Bantu Sex Di Jakarta Selatan 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex Toys
Google
 
Jual Alat Bantu Sex Di Semarang 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex Toys
Jual Alat Bantu Sex Di Semarang 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex ToysJual Alat Bantu Sex Di Semarang 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex Toys
Jual Alat Bantu Sex Di Semarang 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex Toys
Google
 
Jual Obat Cytotec Pfizer Asli ( Obat Aborsi Asli ) Cara MENGGUGURKAN Kandunga...
Jual Obat Cytotec Pfizer Asli ( Obat Aborsi Asli ) Cara MENGGUGURKAN Kandunga...Jual Obat Cytotec Pfizer Asli ( Obat Aborsi Asli ) Cara MENGGUGURKAN Kandunga...
Jual Obat Cytotec Pfizer Asli ( Obat Aborsi Asli ) Cara MENGGUGURKAN Kandunga...
Obat Aborsi Asli ( Obat Penggugur Kandungan ) Jual Obat Cytotec Asli
 
Jual Alat Bantu Sex Di Mataram 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex Toys
Jual Alat Bantu Sex Di Mataram 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex ToysJual Alat Bantu Sex Di Mataram 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex Toys
Jual Alat Bantu Sex Di Mataram 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex Toys
Google
 
Jual Alat Bantu Sex Di Surabaya 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex Toys
Jual Alat Bantu Sex Di Surabaya 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex ToysJual Alat Bantu Sex Di Surabaya 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex Toys
Jual Alat Bantu Sex Di Surabaya 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex Toys
Google
 
TEMPAT JUAL OBAT CYTOTEC ASLI DI BANJARMASIN 081399993834.pdf
TEMPAT JUAL OBAT CYTOTEC ASLI DI BANJARMASIN 081399993834.pdfTEMPAT JUAL OBAT CYTOTEC ASLI DI BANJARMASIN 081399993834.pdf
TEMPAT JUAL OBAT CYTOTEC ASLI DI BANJARMASIN 081399993834.pdf
Jual Cytotec Asli Di RIAU 081399993834
 
Jual Alat Bantu Sex Di Bogor 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex Toys
Jual Alat Bantu Sex Di Bogor 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex ToysJual Alat Bantu Sex Di Bogor 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex Toys
Jual Alat Bantu Sex Di Bogor 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex Toys
Google
 
Jual Alat Bantu Sex Di Bandung 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex Toys
Jual Alat Bantu Sex Di Bandung 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex ToysJual Alat Bantu Sex Di Bandung 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex Toys
Jual Alat Bantu Sex Di Bandung 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex Toys
Google
 
sekolah-sehat-jiwa untuk sekolah dan puskesmas.pptx
sekolah-sehat-jiwa untuk sekolah dan puskesmas.pptxsekolah-sehat-jiwa untuk sekolah dan puskesmas.pptx
sekolah-sehat-jiwa untuk sekolah dan puskesmas.pptx
pkmkaliangkrik1
 
Jual Alat Bantu Sex Di Jakarta Barat 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex Toys
Jual Alat Bantu Sex Di Jakarta Barat 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex ToysJual Alat Bantu Sex Di Jakarta Barat 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex Toys
Jual Alat Bantu Sex Di Jakarta Barat 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex Toys
Google
 
[087776'558899] cara Menggugurkan Kandungan mulai usia 1 | 2 | 3 | 4 | bulan ...
[087776'558899] cara Menggugurkan Kandungan mulai usia 1 | 2 | 3 | 4 | bulan ...[087776'558899] cara Menggugurkan Kandungan mulai usia 1 | 2 | 3 | 4 | bulan ...
[087776'558899] cara Menggugurkan Kandungan mulai usia 1 | 2 | 3 | 4 | bulan ...
Cara Menggugurkan Kandungan 087776558899
 
TEMPAT JUAL OBAT CYTOTEC ASLI DI PADANG 081399993834.pdf
TEMPAT JUAL OBAT CYTOTEC ASLI DI PADANG 081399993834.pdfTEMPAT JUAL OBAT CYTOTEC ASLI DI PADANG 081399993834.pdf
TEMPAT JUAL OBAT CYTOTEC ASLI DI PADANG 081399993834.pdf
Jual Cytotec Asli Di RIAU 081399993834
 
Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Di Pekanbaru 081399993834.pdf
Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Di Pekanbaru 081399993834.pdfJual Obat Aborsi Cytotec Asli Di Pekanbaru 081399993834.pdf
Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Di Pekanbaru 081399993834.pdf
Jual Cytotec Asli Di RIAU 081399993834
 
Alama Jual Obat Aborsi Kediri WA/081222292216/ Cytotec Asli Ampuh
Alama Jual Obat Aborsi Kediri WA/081222292216/ Cytotec Asli AmpuhAlama Jual Obat Aborsi Kediri WA/081222292216/ Cytotec Asli Ampuh
Alama Jual Obat Aborsi Kediri WA/081222292216/ Cytotec Asli Ampuh
apoteksarihusada24
 
Jual Alat Bantu Sex Di Bandar Lampung 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex Toys
Jual Alat Bantu Sex Di Bandar Lampung 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex ToysJual Alat Bantu Sex Di Bandar Lampung 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex Toys
Jual Alat Bantu Sex Di Bandar Lampung 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex Toys
Google
 
14# Cara Menggugurkan Kandungan usia kehamilan 1 bulan [087776558899]
14# Cara Menggugurkan Kandungan usia kehamilan 1 bulan [087776558899]14# Cara Menggugurkan Kandungan usia kehamilan 1 bulan [087776558899]
14# Cara Menggugurkan Kandungan usia kehamilan 1 bulan [087776558899]
Cara Menggugurkan Kandungan 087776558899
 

Recently uploaded (20)

Jual Alat Bantu Sex Di Jakarta Selatan 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex Toys
Jual Alat Bantu Sex Di Jakarta Selatan 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex ToysJual Alat Bantu Sex Di Jakarta Selatan 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex Toys
Jual Alat Bantu Sex Di Jakarta Selatan 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex Toys
 
Jual Alat Bantu Sex Di Semarang 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex Toys
Jual Alat Bantu Sex Di Semarang 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex ToysJual Alat Bantu Sex Di Semarang 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex Toys
Jual Alat Bantu Sex Di Semarang 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex Toys
 
PENANGANAN MANAJEMEN KONFLIK DALAM KESEHATAN
PENANGANAN MANAJEMEN KONFLIK DALAM KESEHATANPENANGANAN MANAJEMEN KONFLIK DALAM KESEHATAN
PENANGANAN MANAJEMEN KONFLIK DALAM KESEHATAN
 
Jual Obat Cytotec Pfizer Asli ( Obat Aborsi Asli ) Cara MENGGUGURKAN Kandunga...
Jual Obat Cytotec Pfizer Asli ( Obat Aborsi Asli ) Cara MENGGUGURKAN Kandunga...Jual Obat Cytotec Pfizer Asli ( Obat Aborsi Asli ) Cara MENGGUGURKAN Kandunga...
Jual Obat Cytotec Pfizer Asli ( Obat Aborsi Asli ) Cara MENGGUGURKAN Kandunga...
 
Jual Alat Bantu Sex Di Mataram 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex Toys
Jual Alat Bantu Sex Di Mataram 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex ToysJual Alat Bantu Sex Di Mataram 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex Toys
Jual Alat Bantu Sex Di Mataram 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex Toys
 
Jual Alat Bantu Sex Di Surabaya 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex Toys
Jual Alat Bantu Sex Di Surabaya 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex ToysJual Alat Bantu Sex Di Surabaya 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex Toys
Jual Alat Bantu Sex Di Surabaya 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex Toys
 
TEMPAT JUAL OBAT CYTOTEC ASLI DI BANJARMASIN 081399993834.pdf
TEMPAT JUAL OBAT CYTOTEC ASLI DI BANJARMASIN 081399993834.pdfTEMPAT JUAL OBAT CYTOTEC ASLI DI BANJARMASIN 081399993834.pdf
TEMPAT JUAL OBAT CYTOTEC ASLI DI BANJARMASIN 081399993834.pdf
 
Jual Alat Bantu Sex Di Bogor 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex Toys
Jual Alat Bantu Sex Di Bogor 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex ToysJual Alat Bantu Sex Di Bogor 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex Toys
Jual Alat Bantu Sex Di Bogor 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex Toys
 
Jual Alat Bantu Sex Di Bandung 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex Toys
Jual Alat Bantu Sex Di Bandung 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex ToysJual Alat Bantu Sex Di Bandung 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex Toys
Jual Alat Bantu Sex Di Bandung 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex Toys
 
sekolah-sehat-jiwa untuk sekolah dan puskesmas.pptx
sekolah-sehat-jiwa untuk sekolah dan puskesmas.pptxsekolah-sehat-jiwa untuk sekolah dan puskesmas.pptx
sekolah-sehat-jiwa untuk sekolah dan puskesmas.pptx
 
Asuhan Keperawatan pada Klien dengan Defisit Perawatan Diri.pptx
Asuhan Keperawatan pada Klien dengan Defisit Perawatan Diri.pptxAsuhan Keperawatan pada Klien dengan Defisit Perawatan Diri.pptx
Asuhan Keperawatan pada Klien dengan Defisit Perawatan Diri.pptx
 
Jual Alat Bantu Sex Di Jakarta Barat 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex Toys
Jual Alat Bantu Sex Di Jakarta Barat 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex ToysJual Alat Bantu Sex Di Jakarta Barat 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex Toys
Jual Alat Bantu Sex Di Jakarta Barat 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex Toys
 
jabatan fungsional administrasi kesehatan.pptx
jabatan fungsional administrasi kesehatan.pptxjabatan fungsional administrasi kesehatan.pptx
jabatan fungsional administrasi kesehatan.pptx
 
[087776'558899] cara Menggugurkan Kandungan mulai usia 1 | 2 | 3 | 4 | bulan ...
[087776'558899] cara Menggugurkan Kandungan mulai usia 1 | 2 | 3 | 4 | bulan ...[087776'558899] cara Menggugurkan Kandungan mulai usia 1 | 2 | 3 | 4 | bulan ...
[087776'558899] cara Menggugurkan Kandungan mulai usia 1 | 2 | 3 | 4 | bulan ...
 
TEMPAT JUAL OBAT CYTOTEC ASLI DI PADANG 081399993834.pdf
TEMPAT JUAL OBAT CYTOTEC ASLI DI PADANG 081399993834.pdfTEMPAT JUAL OBAT CYTOTEC ASLI DI PADANG 081399993834.pdf
TEMPAT JUAL OBAT CYTOTEC ASLI DI PADANG 081399993834.pdf
 
Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Di Pekanbaru 081399993834.pdf
Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Di Pekanbaru 081399993834.pdfJual Obat Aborsi Cytotec Asli Di Pekanbaru 081399993834.pdf
Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Di Pekanbaru 081399993834.pdf
 
Alama Jual Obat Aborsi Kediri WA/081222292216/ Cytotec Asli Ampuh
Alama Jual Obat Aborsi Kediri WA/081222292216/ Cytotec Asli AmpuhAlama Jual Obat Aborsi Kediri WA/081222292216/ Cytotec Asli Ampuh
Alama Jual Obat Aborsi Kediri WA/081222292216/ Cytotec Asli Ampuh
 
Perencanaan keperawatan (NOC/ Nursing outcome clasification dan NIC / NUrsing...
Perencanaan keperawatan (NOC/ Nursing outcome clasification dan NIC / NUrsing...Perencanaan keperawatan (NOC/ Nursing outcome clasification dan NIC / NUrsing...
Perencanaan keperawatan (NOC/ Nursing outcome clasification dan NIC / NUrsing...
 
Jual Alat Bantu Sex Di Bandar Lampung 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex Toys
Jual Alat Bantu Sex Di Bandar Lampung 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex ToysJual Alat Bantu Sex Di Bandar Lampung 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex Toys
Jual Alat Bantu Sex Di Bandar Lampung 081246444463 Pusat Alat Bantu Sex Toys
 
14# Cara Menggugurkan Kandungan usia kehamilan 1 bulan [087776558899]
14# Cara Menggugurkan Kandungan usia kehamilan 1 bulan [087776558899]14# Cara Menggugurkan Kandungan usia kehamilan 1 bulan [087776558899]
14# Cara Menggugurkan Kandungan usia kehamilan 1 bulan [087776558899]
 

Consumer Learning.pptx

  • 2. Elements of Learning Behavioral Learning, Classical Conditionig, Roles of stimulus generalization, Discrimination in marketing Instrumental conditioning Objectives, methods of reinforcement Observational Learning How consumers process information Cognitive Learning as a form of consumer decision- making Impact of involvement, Passive learning or purchase decisions How to measure the outcomes of consumer learning
  • 4. Learning : Menerapkan pengetahuan dan pengalaman masa lalu seseorang untuk keadaan dan perilaku sekarang. Pengertian Consumer Learning :
  • 5. 4 Elemen Consumer Learning : Motivasi : Kekuatan pendorong dalam diri individu yang mendorong mereka untuk bertindak. 1 Motives Penguatan : Sesuatu yang meningkatkan kecenderungan seorang konsumen untuk berperilaku pada masa datang karena adanya isyarat/stimulus. 4 Reinforcement Isyarat : Rangsangan yang mengarahkan perilaku yang di motivasi. 2 Cues Tanggapan : Reaksi terhadap dorongan atau isyarat. 3 Responses
  • 6. Behavioral Learning, Classical Conditioning, The Roles of Stimulus Generalization, and Discrimination in Marketing
  • 7. Pengertian Behavioral Learning (Stimulus Response Learning) :
  • 8. 3 Bentuk Behavioral Learning : Classical Conditioning Instrumental Conditioning Observasional Learning
  • 10. Strategic Applications of Classical Conditioning : Memungkinkan konsumen untuk mengharapkan dan mengantisipasi suatu peristiwa. Ketika konsumen mendengar nama merek dan pesan merek berulang-ulang dalam jangka waktu tertentu Merespon dengan cara yang sama terhadap rangsangan yang sedikit berbeda (Menyimpulkan) Stimulus yang bertujuan untuk membuat konsumen memilih stimulus tertentu dari antara rangsangan yang serupa. Stimulus Generalization Associative Learning Stimulus Discrimination Message Repetition
  • 11. Strategic Applications of Stimulus Generalization Penambahan item terkait ke merek mapan karena kemungkinan besar akan diadopsi, karena mereka berada dibawah nama merek yang dikenal dan terpercaya, yang merupakan aplikasi pemasaran dari generalisasi stimulus. Product Line Extensions Menawarkan produk yang sama dalam bentuk yang berbeda tetapi dengan merek yang sama, yang merupakan aplikasi pemasaran dari generalisasi stimulus. Product From Extensions Memasarkan seluruh lini produk dengan nama merek yang sama, yang merupakan aplikasi pemasaran dari generalisasi stimulus Family Branding Aplikasi generalisasi stimulus yang secara kontraktual memungkinkan pembubuhan nama merek pada produk produsen lain. Licensing
  • 13. Pengertian Instrumental Conditioning : Instrumental Conditioning (Operant Conditioning) : Suatu bentuk pembelajaran perilaku yang didasarkan pada anggapan bahwa pembelajaran terjadi melalui proses coba-coba, dengan kebiasaan yang terbentuk sebagai hasil dari penghargaan (reward) yang diterima atas tanggapan atau perilaku tertentu.
  • 14.
  • 15. Menghargai perilaku tertentu dan memperkuat kemungkinan respons tertentu selama situasi yang sama atau serupa di masa depan. Menghilangkan stimulus yang tidak menyenangkan. Dua jenis Reinforcement yang mempengaruhi kemungkinan respon akan terulang : Positive Reinforcement Negative Reinforcement
  • 18. Pengertian Extinction (Kepunahan) : Extinction (Kepunahan) : Fenomena yang terjadi ketika respons yang dipelajari tidak lagi diperkuat dan hubungan antara stimulus dan imbalan yang diharapkan dihilangkan.
  • 19. Pengertian Forgetting : Forgetting : Titik di mana hubungan antara stimulus dan imbalan yang diharapkan tidak ada lagi karena kurangnya keterlibatan dalam situasi pembelian yang berlaku untuk jangka waktu yang lama.
  • 20. Pemasar yang cerdas memperkuat kepuasan pelanggan dengan secara konsisten memberikan kualitas tinggi. Sebaliknya, perusahaan yang menciptakan hubungan pribadi dengan pelanggan, dan menawarkan lini produk yang beragam dan harga yang kompetitif, akan memperoleh patronase berulang karena ini adalah bala bantuan yang efektif.
  • 21. Shaping (Pembentukan) : Reinforcement sebelum perilaku konsumen yang diinginkan benar-benar terjadi, yang meningkatkan kemungkinan bahwa perilaku yang diinginkan akan terjadi. Pengertian Shaping :
  • 22. Massed Learning Vs Distributed Learning Jadwal pembelajaran disebarkan selama periode waktu tertentu, yang disebut Distributed Learning, atau haruskah “dikumpulkan” sekaligus yang disebut Massed Learning. Iklan massal (Massed Learning) menghasilkan lebih banyak pembelajaran awal, sendangkan jadwal terdistribusi (Distributed Learning) biasanya menghasilkan pembelajaran yang bertahan lebih lama.
  • 24. Pengertian Observational Learning : Observational Learning : Pembelajaran yang terjadi ketika orang mengamati dan kemudian meniru perilaku yang diamati.
  • 26. Pengertian Information Processing : Pikiran manusia memproses informasi yang diterimanya. Konsumen memproses informasi produk berdasarkan atribut, merek, perbandingan antar merek, atau kombinasi dari faktor-faktor tersebut. Jumlah dan kompleksitas atribut yang relevan dan alternatif yang tersedia mempengaruhi intensitas atau tingkat pemprsesan infromasi. Konsumen dengan kemampuan kognitif yang lebih tinggi memperoleh lebih banyak informasi produk dan mempertimbangkan lebih banyak atribut dan alternatif produk daripada konsumen dengan kemampuan yang lebih rendah.
  • 27.
  • 28. Komponen Information Processing : Storing data Memori manusia : pusat pemprosesan informasi. Encoding Data Menetapkan kata atau gambar visual untuk mewakili suatu objek selama komunikasi Retrieving and Retaining Data Data terus-menerus diatur dan diatur kembali, karena potongan informasi baru diterima dan tautan baru di antara potongan- potongan itu dibuat
  • 30. Pengertian Cognitive Learning : Cognitive Learning : Premis bahwa pembelajaran terjadi dalam bentuk pemprosesan informasi mental yang berurutan ketika orang menghadapi masalah yang ingin mereka selesaikan.
  • 31. Bentuk-bentuk Cognitive Learning : 1 Simple Consumer Journey 2 Consumer Decision Making 3 Generic States of Cognitive Learning 4 Innovation Decision Making
  • 33. Pengertian Consumer Involvement : Consumer Involvement : Tingkat relevansi pribadi yang dimiliki produk atau pembelian bagi konsumen.
  • 34. Pengertian Hemispheric Lateralization : Hemispheric Lateralization (split-brain theory) : Sebuah teori yang premisnya adalah bahwa otak manusia dibagi menjadi dua belahan otak yang berbeda yang beroperasi bersama, tetapi “berspesialisasi” dalam memproses berbagai jenis kognisi. Belahan kiri adalah pusat bahasa manusia : itu adalah sisi linier otak dan terutama bertanggung jawab untuk membaca, berbicara, dan bernalar. Belahan otak kanan adalah rumah dari persepsi spasial dan konsep nonverbal : itu nonlinier dan sumber imajinasi dan kesenangan.
  • 35.
  • 36. Pengertian Passive Learning : Passive Learning : Suatu bentuk pembelajaran di mana konsumen menerima informasi dari paparan berulang yang sepenuhnya diproses setelah suatu produk dibeli.
  • 38. Recognition & Recall Measures Tes pengenalan, yang mengukur efektivitas pembelajaran dan komunikasi, di mana konsumen diperlihatkan iklan dan ditanya apakah mereka ingat pernah melihatnya dan dapat mengingat poin penting mereka. Alded Recall Sebuah tes ingatan, yang mengukur efektivitas pembelajaran dan komunikasi, di mana konsumen ditanya apakah mereka telah membaca majalah tertentu atau telah menonton acara TV tertentu. Setelah itu, mereka ditanya apakah mereka dapat mengingat salah satu iklan yang ditampilkan di media ini dan poin penting mereka. Unaided Recall
  • 39. Pengertian Brand Loyalty : Brand Loyalty : Ukuran seberapa sering konsumen membeli merek tertentu, apakah mereka berganti merek atau tidak, dan, jika ya, seberapa sering, dan sejauh mana komitmen mereka untuk membeli merek secara teratur.
  • 40. Komponen Brand Loyalty : Pengukuran perilaku berfokus pada perilaku faktual yang dapat diamati, seperti jumlah yang dibeli, frekuensi pembelian dan pembelian berulang. Behaviors Measures Ukuran sikap mengukur perasaan konsumen secara keseluruhan tentang merek, termasuk niat pembelian mereka di masa depan. Attitudinal Measures
  • 41. Degree of Brand Loyalty : Risk Aversion Brand’s Reputation & Availability of Substitute Social Grup Influences
  • 42. 3 types of Brand Loyalty : Covetous Tidak adanya pembelian yang konsisten atas merek tertentu, meskipun keterikatan yang kuat terhadap merek tersebut Inertia Memberli merek karena kebiasaan dan kenyamanan, tetapi tanpa ikatan emosional apapun terhadapanya. Premium Keterikatan yang tinggi pada merek dan pembelian ulang
  • 43.
  • 44.
  • 45. Pengertian Brand Equity : Brand Equity : Nilai instrinsik dari sebuah nama merek, yang berasal dari persepsi konsumen tentang keunggulan merek, penghargaan sosial yang diberikan olehnya dan kepercayaan dan identifikasi pelanggan dengan merek tersebut.

Editor's Notes

  1. Pengalaman itu jadi dasar, apakah pembelian ulang atau pembelian berikutnya?
  2. Setiap orang pasti punya motivasi dalam melakukan sesuatu, demikian juga dalam belajar. Motivasi mempengaruhi keberhasilan proses belajar. Motivasi konsumen untuk memakai produk sangat bervariasi seringkali dipengaruhi oleh situasi/kondisi. Mengapa melakukan pembelian? Kebutuhan yang belum/tidak terpenuhi menyebabkan timbulnya motivasi yang memacu proses pembelajaran konsumen. Misalnya : seorang wanita dan pria ingin mahir naik sepeda untuk tubuh yang lebih sehat dan fit, mereka termotivasi tentang sepeda dan sering berlatih. Kemudian mencari informasi tentang harga kualitas yang sesuai dengan kebutuhan mereka. Apabila konsumen termotivasi ingin membeli produk, maka dia akan membeli produk tersebut. 2. Membuat orang termotivasi. Sinyal yang mengarahkan ke pembelian. Isyarat yang diberikan mengunakan label (Bungkus). Iklan itu isyaratnya. Iklan tentang sepeda, untuk berolahraga. Harga dan produk display. 3. Respon, langsung bereaksi atau tidak. didapatkan dari iklan, media digital, dll. Bisa membeli atau membandingkan produk satu dengan produk sepeda yang lain. 4. Segala sesuatu/bentuk penghargaan seperti kesenangan, kepuasan atau Keuntungan yang didapatkan setelah konsumsi suatu produk. Contohnya setelah mereka membeli sepeda dan menggunakannya, mereka merasa bahwa badan mereka terasa lebih fit. Misalnya, Buy 1 Get 1. Beli barang dapat diskon.
  3. Faktor lingkungan sangat menentukan reaksi konsumen terhadap suatu produk.
  4. Penjelasannya ada di slide selanjutnya
  5. Baik manusia dan hewan dapat membelajari sesuatu melalui proses yang berulang-ulang.
  6. 2. Iklan di TV, Youtube, Untuk kebersihan mulut dan gigi, contohnya pepsodent : konsumen yang mendengar kata pepsodent, maka mereka akan mengingat bahwa pepsodent untuk kebersihan mulut dan gigi. Terdorong melakukan pembelian setelah dilakukan iklan berulang-ulang. 3. Pembelajaran Tidak hanya tergantung pada pengulangan, tetapi pada kemampuan individu dalam mengeneralisasi. (Mie sedap dan Indomie) Dimana produk hampir mirip tetapi di produksi oleh PT berbeda. 4. Lawan dari Generalization. Contoh diksriminasi : Perbedaan 2 pembalut. Perbedaan antara Teh sosro dan Teh Pucuk. Dengan brand yang berbeda, dapat membedakan (Dikskriminasi dari 2 produk tersebut). Strategi Pemasaran stimulus diskriminasi : Positioning (Posisi) dan Differentation (Pembeda). Minyak goreng menunjukkan keunikan yang dimiliki (Bisa diminum).
  7. Penambahan variasi produk pada merek ternama, terkenal dan dipercaya, Lini Produk : Merek kecap, mie, saosnya sama, (ABC, indofood). Merek ABC produksi pertama adalah baterai. Reaksinya sama pada saat membeli ABC baterai zaman dulu, karena pembelinya sama. Contohnya : Susu dancow cair dan susu dancow bubuk, sama2 susu dancow tetapi bentuknya ada yg bubuk dan yg langsung diminum. Bentuk berbeda tetapi mereknya sama. Family branding : HP, TV, AC (Samsung, Panasonic). Licensing : Mickey mouse pada barang anak, Christian Dior merek terkenal produk sepatu dan parfum. (Geprek Bensu, Bittersweet Najla).
  8. Contoh : membutuhkan jeans good looking bagi dia, dia akan mencoba beberapa brand, sampai akhirnya dia menemukan jeans yang dia anggap bagus. Perlu adanya trial and error nya disitu. Setelah mengunjungi beberapa toko pakaian, konsumen pasti tau toko mana yang sesuai dengan harga, model, warna atau tema. Jika konsumen mendapatkan toko pakaian yang sesuai maka ia akan menjadi konsumen yang loyal dan melakukan pembelian ulang. Suatu saat anda sakit dibawa ke rumah sakit yang belum pernah anda kunjungi, ketika anda dilayani dalam rumah sakit tersebut, pelayanannya sangat bagus dan bersih dalam rs tersebut. Anda merasa puas. Ketika anda sakit lagi atau keluarga anda ada yang sakit, maka anda kembali ke rs tersebut dan merekomendasikan ke orang lain.
  9. Mencoba berbagai macam brand hingga menemukan yang klik. Kaki terlalu longgar Ketat di pinggangnya Longgar di pinggangnya
  10. stimulus Positif : Pelayanan yang memuaskan dari RS akan mendorong konsumen untuk kembali lagi ke RS tersebut atau akan merekomendasikan ke orang lain, apakah mungkin krn harga yg murah. misalnya datang ke suatu stand, konsumen dikasikan sampel free es krim sampai akhirnya konsumen akan membeli produk es krim tadi. Negatif : para pemasar produk obat-obatan dan asuransi menggunakan konsep negative reinforcement dalam komunikasi pemasaran dengan cara membuat iklan dengan pesan rasa takut atau rasa khawatir. contoh, ada pasien yang membutuhkan obat tetapi dia tidak bisa mengonsumsi obat pil maka dokter akan memberikan obat bentuk lain, jadi dia menghapuskan stimulus negatif, ketidakbisaan pasien minum pil tersebut.
  11. Terbagi menjadi 3 : Continous : Reward nya diberikan setelah transaksi. Free drink setiap kali makan di restoran. Konsumen biasanya berhenti mengunjungi restoran ini setelah reinforcementnya habis atau rewardnya sudah tidak ada lagi, makanya harus selalu terus menerus.
  12. 2. Variabel ratio : reward diberikan secara random. Konsumen akan membeli semakin banyak, tentu akan memiliki peluang besar untuk memperoleh hadiah tersebut. Hadiah dalam kemasan produk. 3. Fixed ratio : reward diberikan selama produknya dibeli dengan jumlah tertentu. Setiap 3x pembelian atau setiap 3 bulan sekali. Membeli vocher Tergantung presentasi pembelian mereka.
  13. Yang dijanjikan tidak sesuai dengan hasilnya Produk telah mengecewakan konsumen. Kemunculan produk baru yang lebih memuaskan. Contoh ke restoran merasa tidak puas dengan pelayanan, maka kemungkinan tidak akan kesitu karena sudah terlanjur kecewa Misalnya instruksinya minum obat jangan diminum dengan teh karena penyerapannya akan terganggu. Misalnya MCD dan KFC mengembangkan produk baru karena sebelum konsumennya bosan maka digantikan dengan yang baru
  14. Forgetting menyebabkan konsumen tidak lagi membeli produk tersebut, namun alasannya bukan karena kecewa terhadap produk tersebut. Tetapi karena produk tidak diproduksi lagi, sehingga konsumen tidak pernah melihat produk . Marketer lupa menghubungi konsumen yang tidak lagi membeli produknya, kemudian memberikan insentif agar konsumen kembali membeli produknya, entah diskon atau sampel gratis.
  15. Marketer harus meningkatkan kepuasan konsumen untuk mempertahankan konsumen. Lebih sulit mana mempertahankan konsumen atau mencari konsumen baru?
  16. Contoh : ketika seseorang membuka pasar swalayan, menarik konsumen untuk datang dan melakukan transaksi dan belum dikenal orang dan telah banyak pasar swalayan, diawal pembukaan melakukan shaping dengan cara diskon besar-besaran untuk brand yang dikenal masyarakat sehingga menarik konsumen untuk datang ke pasar swalayan dia Suatu Pertunjukan (event, karnaval, kontes,/pameran) di Mall dengan mendatangkan artis, penyanyi, band untuk menarik banyak pengunjung. Dengan begitu diharapkan agar pengunjung akan berbelanja di Mall tersebut. Mobil sebelum launching produknya, dia mengikuti showroom besar, yang membuat konsumen bisa test drive, diberikan hadiah stiker atau gantungan kunci, kesan konsumen sudah terbentuk sebelum dia membeli produknya. Door prize.
  17. Distributed : pembelajaran konsumen dilakukan dalam kurun waktu tertentu. Produk yang sudah dikenal mengunakan iklan yang terdistribusi. Messed : dikelompokkan sekaligus. Diterapkan pada produk yang baru yang belum dikenal masyarakat.
  18. Tokok publik ditampilkan dalam iklan sedang menggunakan produk tersebut. Contoh, testimoni : Ruang belajar yang menawarkan pembelajaran untuk orang yang ingin CPNS, banyak yang masuk PNS berkat Ruang Belajar, konsumen baru yang melihat testimoni tersebut akhirnya ikut menggunakan ruang belajar. Konsumen berKesimpulan Ternyata produk ini berguna, makanya mereka mengunakan produk tersebut.