SlideShare a Scribd company logo
1 of 13
UNSUR-UNSUR POKOK DALAM KEBIJAKAN
PEMBANGUNAN
Nama Kelompok :
Muhammad Alpin Rifai (16214899)
Reza Juanta (19214171)
Ririn Mutia Sari (19214474)
Sovia Yohana Lumban (1A214419)
Tierza Ayu Ningrum (1A214765)
Zainatul Faridah (1C217917)
KELAS : 3EA39
P E N D A H U L U A N
 Pada hakekatnya di negara-negara berkembang terdapat pengangguran yang sangat
serius dan masalah ini menjadi bertambah serius lagi sebagai akibat dari bertambah
cepatnya perkembangan penduduk. Disebabkan keadaan yang seperti ini maka timbullah
keperluan yang mendesak untuk mempercepat pembangunan di negara-negara tersebut;
yaitu agar pendapatan masyarakat dapat ditingkatkan, masalah penduduk diatasi, dan
masalah pengangguran tidak menjadi bertambah serius.
 Di pihak lain, walaupun terhadapa keperluan yang mendesak untuk mempercepat
pembangunan ekonomi, negara-negara tersebut memmpunyai kemampuan yang sangat
terbatas untuk melaksanakan pembangunan. Jumlah alat-alat modalnya masih terbatas,
tingkat tabungan masyarakatnya relatif rendah, terhadap kekurangan yang serius dalam
jumlah tenaga usahawan dan tenaga ahli lainnya yang sanggup mengembangkan
kegiatan ekonomi, dan kegiatan ekonomi lainnya sebagian tertumpu pada kegiatan
pertanian yang produktivitasnya masih tetap rendah. Sifat-sifat ekonominya ini
menghalangi negara-negara berkembang untuk melaksanakan pencepatan dalam laju
pembangunan
Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan Pandangan Pokok Analisis Mikro Ekonomi dan Makro
Ekonomi?
2. Apa itu Proses Multiplier di Negara-negara berkembang?
3. Apa yang dimaksud dengan Kebijakan Moneter di Negara-negara berkembang?
4. Apa yang dimaksud dengan Kebijakan Fiskal di Negara-negara berkembang?
5. Apa saja yang dimaksud Mekanisme Pasar di negara-negara berkembang?
PEMBAHASAN
 Pandangan Pokok Analisis Mikro Ekonomi Dan Makro Ekonomi:
 Asas-asas Analisa Mikro Ekonomi
 Ilmu Ekonomi Mikro mempelajari variabel-variabel ekonomi dalam lingkup kecil misalnya
perusahaan, rumah tangga. Dalam ekonomi mikro mempelajari tentang bagaimana individu
menggunakan sumber daya yang dimilikinya sehingga tercapai tingkat kepuasan yang
optimum. Teori ekonomi dapat dibedakan dalam tiga bagian yaitu: teori harga, teori produksi
dan teori distribusi
 Aspek lain yang di analisa dalam teori mikro ekonomi adalah mengenai masalah teori
distribusi pendapatan di antara berbagai faktor produksi. Dalam analisa ini yang di bahas
adalah cara-cara pendapatan masing-masing faktor produksi di tentukan dalam setiap
perekonomian. Analisa mikro ekonomi memisalkan pula bahwa setiap pelaku dalam
perekonomian tersebut pada setiap waktu mengetahui peristiwa-peristiwa yang terjadi di pasar
dan mempunyai mobilitas yang sangat tinggi sehingga mudah menyesuaikan diri dengan
perubahan-perubahan yang terjadi di pasar.
ISU-ISU UTAMA DALAM ANALISIS MIKRO EKONOMI
Analisis-analisis dalam teori mikro ekonomi bertitik tolak dari
pandangan yang menganggap bahwa faktor-faktor produksi atau
sumber-sumber yang dimiliki masyarakat adalah terbatas,
sedangkan keinginan manusia tidak terbatas sehingga masyarakat
membuat pilihan-pilihan. Kegiatan memilih ini perlu dibedakan
menjadi dua aspek, yaitu kegiatan memproduksi dan
menggunakan barang dan jasa.
ASAS-ASAS ANALISA MAKRO EKONOMI
 Ilmu ekonomi makro mempelajari variabel-variabel ekonomi
secara agregat (keseluruhan). Variabel-variabel tersebut antara
lain: pendapatan nasional, kesempatan kerja dan atau
pengangguran, jumlah uang beredar, laju inflasi, pertumbuhan
ekonomi, maupun neraca pembayaran internasional. Salah satu
pandangan yang paling fundamentil dalam teori makro ekonomi
adalah bahwa tingkat kegiatan dalam sewaktu tertentu tergantung
pada pengeluaran berbagai golongan masyarakat pada waktu
tersebut. Fungsi dari para pengusaha hanyalah untuk menyediakan
barang-barang dan jasa-jasa yang di perlukan oleh masyarakat,
oleh sebab itu tingkat produksi mereka di tentukan oleh tingkat
pengeluaran seluruh masyarakat.
KELEMAHAN-KELEMAHAN ANALISIS
MAKRO EKONOMI
 Analisis merupakan analisis jangka pendek
 Tidak menganalisis faktor non-ekonomi
 Kurang memperhatikan sektor luar negri
PROSES MULTIPLIER DI NEGARA-
NEGARA BERKEMBANG
 Apabila sesuatu perekonomian menghadapi masalah pengangguran, maka
haruslah dilakukan pertambahan dalam pengeluaran masyarakat. Besarnya
pertambahan pengeluaran yang perlu dilakukan supaya tingkat kesempatan
kerja penuh dapat dicapai tergantung kepada dua faktor: besarnya kecondongan
konsumsi batas dan besarnya jurang diantara pendapatan nasional pada
kesempatan kerja penuh dan pendapatan nasional yang sekarang tercapai.
Makin tinggi kecodongan konsumsi batas, makin besar multiplier yang akan
diciptakan oleh sejumlah pertambahan dalam pengeluaran.
KEBIJAKSANAN MONETER DI NEGARA-NEGARA
BERKEMBANG
 Sebagai akibat dari kurang sempurnanya analisa makro ekonomi dalam
menggambarkan corak kegiatan ekonomi di negara-negara berkembang,
maka kebijaksanaan-kebijaksanaan yang dikenukakan dalam teori makro
ekonomi mempunyai kemampuan yang lebih terbatas dalam mengatasi
masalah-masalah ekonomi yang dihadapi mereka. Oleh sebab itu
perlulah dibuat penyesuaian-penyesuaian agar alat-alat kebijaksanaan
ekonomi yang konvensionil dapat digunakan secara lebih bermanfaat
oleh negara-negara berkembang dan dapat mencapai sasarannya.
KEBIJAKAN FISKAL DI NEGARA-NEGARA
BERKEMBANG
 Kebijaksanaan pemerintah yang pertama adalah menaikkan pajak
pendapatan rumah tangga. Kebijaksanaan ini akan menyebabkan jumlah
pendapatan yang dapat dibelanjakan masyarakat berkurang, sehingga
akan mengakibatkan penurunan dalam tingkat konsumsi masyarakat.
Kebijaksaan fiskal yang kedua adalah mengurangi pengeluaran
pemerintah sendiri, sehingga dapat menciptakan kelebihan dalam
anggaran belanjanya (pendapatan pemerintah lebih besar daripada
pengeluarannya).
MEKANISME PASAR DI NEGARA
BERKEMBANG
 Salah satu aspek yang sering sekali dibahas dalam menilai sampai di mana
bergunanya teori ekonomi yang tradisionil untuk menganalisa dan merumuskan
kebijaksanaan pembangunan di negara-negara berkembang adalah menelaah
keefektifan mekanisme pasar untuk menciptakan efisiensi yang tinggi dalam
menggunakan sumber-sumber daya dan dalam menciptakan pembangunan yang
pesat. Dalam bentuk yang lebih spesifik analisa tersebut menilai pula
kesesuaian berbagai aspek dari teori mikroekonomi apabila digunakan untuk
menganalisa tingkah laku berbagai pelaku ekonomi di negara-negara
berkembang.
KESIMPULAN
 Di negara-negara maju keadaan ekonomi dan corak-corak masalah-masalah
ekonomi yang dihadapi sangat berbeda dengan yang dihadapi oleh negara-negara
berkembang. Tingkat pertambahan penduduknya jauh lebih rendah daripada di
negara-negara bekembang pada umumnya dan tingkat pengangguran yang dihadapi
tidaklah seburuk seperti yang terdapat di negara-negara berkembang. Yang lebih
penting lagi, tingkat teknologi yang digunakan dalam proses produksi sangat tinggi,
dalam masyarakat cukup terdapat tenaga-tenaga ahli dan tenaga-tenaga usahawan,
alat-alat modal dan tabungan cukup banyak tersedia, dan kegiatan di sektor industri
menguasai keseluruhan kegiatan perekonomian, keadaan-keadaan ini
memungkinkan mereka mencapai tingkat pendapatan dan tingkat kesejahteraan
yang tinggi. Oleh karenanya usaha untuk meningkatkan pendapatan dan
memperlaju pembangunan bukanlah merupakan yang mendesak.
THANK YOU

More Related Content

What's hot

Penentuan Kegiatan Ekonomi: Pandangan Klasik, Keynes dan Pendekatan Masa Kini
Penentuan Kegiatan Ekonomi: Pandangan Klasik, Keynes dan Pendekatan Masa KiniPenentuan Kegiatan Ekonomi: Pandangan Klasik, Keynes dan Pendekatan Masa Kini
Penentuan Kegiatan Ekonomi: Pandangan Klasik, Keynes dan Pendekatan Masa KiniMuhammad Khoirul Fuddin
 
Presentasi bab 3 ekonomi pembangunan teori klasik pertumbuhan ekonomi dan pem...
Presentasi bab 3 ekonomi pembangunan teori klasik pertumbuhan ekonomi dan pem...Presentasi bab 3 ekonomi pembangunan teori klasik pertumbuhan ekonomi dan pem...
Presentasi bab 3 ekonomi pembangunan teori klasik pertumbuhan ekonomi dan pem...Basuki Rahmat
 
Latihan soal uas fiskal
Latihan soal uas   fiskalLatihan soal uas   fiskal
Latihan soal uas fiskalRiyan Hidayat
 
Contoh soal analisis biaya (2)
Contoh soal analisis biaya (2)Contoh soal analisis biaya (2)
Contoh soal analisis biaya (2)Diana Marlyna
 
Teori Pertumbuhan Ekonomi
Teori Pertumbuhan EkonomiTeori Pertumbuhan Ekonomi
Teori Pertumbuhan Ekonomimsahuleka
 
Kebijakan fiskal. moneter dan investasi
Kebijakan fiskal. moneter dan  investasiKebijakan fiskal. moneter dan  investasi
Kebijakan fiskal. moneter dan investasiSugeng Budiharsono
 
keseimbangan IS-LM
keseimbangan IS-LMkeseimbangan IS-LM
keseimbangan IS-LMmas karebet
 
Etika bisnis : PENGAMBILAN KEPUTUSAN DENGAN ETIKA BISNIS
Etika bisnis : PENGAMBILAN KEPUTUSAN DENGAN ETIKA BISNISEtika bisnis : PENGAMBILAN KEPUTUSAN DENGAN ETIKA BISNIS
Etika bisnis : PENGAMBILAN KEPUTUSAN DENGAN ETIKA BISNISlevana412y
 
Ekonomi internasional (1)
Ekonomi internasional (1)Ekonomi internasional (1)
Ekonomi internasional (1)ine srinurjanah
 
Analisis leverage
Analisis leverageAnalisis leverage
Analisis leveragetitikefnita
 
Audit kompatibilitas modul 2
Audit kompatibilitas modul 2Audit kompatibilitas modul 2
Audit kompatibilitas modul 2Arief Rachman
 
Rangkuman kesimpulan ekonomi mikro
Rangkuman kesimpulan ekonomi mikroRangkuman kesimpulan ekonomi mikro
Rangkuman kesimpulan ekonomi mikroRetna Rindayani
 

What's hot (20)

Penentuan Kegiatan Ekonomi: Pandangan Klasik, Keynes dan Pendekatan Masa Kini
Penentuan Kegiatan Ekonomi: Pandangan Klasik, Keynes dan Pendekatan Masa KiniPenentuan Kegiatan Ekonomi: Pandangan Klasik, Keynes dan Pendekatan Masa Kini
Penentuan Kegiatan Ekonomi: Pandangan Klasik, Keynes dan Pendekatan Masa Kini
 
Presentasi bab 3 ekonomi pembangunan teori klasik pertumbuhan ekonomi dan pem...
Presentasi bab 3 ekonomi pembangunan teori klasik pertumbuhan ekonomi dan pem...Presentasi bab 3 ekonomi pembangunan teori klasik pertumbuhan ekonomi dan pem...
Presentasi bab 3 ekonomi pembangunan teori klasik pertumbuhan ekonomi dan pem...
 
Latihan soal uas fiskal
Latihan soal uas   fiskalLatihan soal uas   fiskal
Latihan soal uas fiskal
 
Kebijakan moneter
Kebijakan moneterKebijakan moneter
Kebijakan moneter
 
Bahan lengkap
Bahan lengkapBahan lengkap
Bahan lengkap
 
Contoh soal analisis biaya (2)
Contoh soal analisis biaya (2)Contoh soal analisis biaya (2)
Contoh soal analisis biaya (2)
 
Paradigma Sumber Daya Manusia
Paradigma Sumber Daya ManusiaParadigma Sumber Daya Manusia
Paradigma Sumber Daya Manusia
 
Teori Pertumbuhan Ekonomi
Teori Pertumbuhan EkonomiTeori Pertumbuhan Ekonomi
Teori Pertumbuhan Ekonomi
 
Pasar oligopoli
Pasar oligopoliPasar oligopoli
Pasar oligopoli
 
Kebijakan fiskal. moneter dan investasi
Kebijakan fiskal. moneter dan  investasiKebijakan fiskal. moneter dan  investasi
Kebijakan fiskal. moneter dan investasi
 
keseimbangan IS-LM
keseimbangan IS-LMkeseimbangan IS-LM
keseimbangan IS-LM
 
Etika bisnis : PENGAMBILAN KEPUTUSAN DENGAN ETIKA BISNIS
Etika bisnis : PENGAMBILAN KEPUTUSAN DENGAN ETIKA BISNISEtika bisnis : PENGAMBILAN KEPUTUSAN DENGAN ETIKA BISNIS
Etika bisnis : PENGAMBILAN KEPUTUSAN DENGAN ETIKA BISNIS
 
Teori produksi
Teori produksiTeori produksi
Teori produksi
 
Ekonomi internasional (1)
Ekonomi internasional (1)Ekonomi internasional (1)
Ekonomi internasional (1)
 
BUSINESS UNIT STRATEGY
BUSINESS UNIT STRATEGYBUSINESS UNIT STRATEGY
BUSINESS UNIT STRATEGY
 
Teori teori ekonomi regional
Teori teori ekonomi regionalTeori teori ekonomi regional
Teori teori ekonomi regional
 
Analisis leverage
Analisis leverageAnalisis leverage
Analisis leverage
 
Audit kompatibilitas modul 2
Audit kompatibilitas modul 2Audit kompatibilitas modul 2
Audit kompatibilitas modul 2
 
Rangkuman kesimpulan ekonomi mikro
Rangkuman kesimpulan ekonomi mikroRangkuman kesimpulan ekonomi mikro
Rangkuman kesimpulan ekonomi mikro
 
Makalah Ekonomi Mikro II (Resume)
Makalah Ekonomi Mikro II (Resume)Makalah Ekonomi Mikro II (Resume)
Makalah Ekonomi Mikro II (Resume)
 

Similar to Ppt kelompok 4 pak suwardi

Perbedaan antara teori ekonomi mikro dan teori ekonomi makro
Perbedaan antara teori ekonomi mikro dan teori ekonomi makroPerbedaan antara teori ekonomi mikro dan teori ekonomi makro
Perbedaan antara teori ekonomi mikro dan teori ekonomi makroIrvan Malvinas
 
Ppt masalah ekonomi dan sistem pengaturan perekonomian
Ppt masalah ekonomi dan sistem pengaturan perekonomianPpt masalah ekonomi dan sistem pengaturan perekonomian
Ppt masalah ekonomi dan sistem pengaturan perekonomianalexmendrofa
 
TM13-TE2.pptx
TM13-TE2.pptxTM13-TE2.pptx
TM13-TE2.pptxSueArtku
 
Pengantar ilmu ekonomi.pptx
Pengantar ilmu ekonomi.pptxPengantar ilmu ekonomi.pptx
Pengantar ilmu ekonomi.pptxAmaldoSiwi1
 
Pengantar ilmu ekonomi.pptx
Pengantar ilmu ekonomi.pptxPengantar ilmu ekonomi.pptx
Pengantar ilmu ekonomi.pptxAmaldoSiwi1
 
Makalah Mikroe dan makroe
Makalah Mikroe dan makroeMakalah Mikroe dan makroe
Makalah Mikroe dan makroeTeuku Tik-Tok
 
Resume makro ekonomi (KULIAH)
Resume makro ekonomi (KULIAH)Resume makro ekonomi (KULIAH)
Resume makro ekonomi (KULIAH)Heiha Tambun
 
Ekonomi makro-dan-mikro
Ekonomi makro-dan-mikroEkonomi makro-dan-mikro
Ekonomi makro-dan-mikroIrvan Malvinas
 
Naskah buku meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah melalui pembangunan bumd tik
Naskah buku meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah melalui pembangunan bumd tikNaskah buku meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah melalui pembangunan bumd tik
Naskah buku meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah melalui pembangunan bumd tikDimebag Darrell
 
Aminullah assagaf em12 overview_microeconomics_12 juni 2021
Aminullah assagaf em12 overview_microeconomics_12 juni 2021Aminullah assagaf em12 overview_microeconomics_12 juni 2021
Aminullah assagaf em12 overview_microeconomics_12 juni 2021Aminullah Assagaf
 
Compilation micro gabriell elena - 2101636210-la28
Compilation micro   gabriell elena - 2101636210-la28Compilation micro   gabriell elena - 2101636210-la28
Compilation micro gabriell elena - 2101636210-la28GabriellElena
 
Tugas Compilation (Microeconomic)
Tugas Compilation (Microeconomic)Tugas Compilation (Microeconomic)
Tugas Compilation (Microeconomic)leonardotaslim2017
 
Pengantar ekonomi-makro-pertemuan-1
Pengantar ekonomi-makro-pertemuan-1Pengantar ekonomi-makro-pertemuan-1
Pengantar ekonomi-makro-pertemuan-1alexbaskara
 

Similar to Ppt kelompok 4 pak suwardi (20)

Perbedaan antara teori ekonomi mikro dan teori ekonomi makro
Perbedaan antara teori ekonomi mikro dan teori ekonomi makroPerbedaan antara teori ekonomi mikro dan teori ekonomi makro
Perbedaan antara teori ekonomi mikro dan teori ekonomi makro
 
Ppt masalah ekonomi dan sistem pengaturan perekonomian
Ppt masalah ekonomi dan sistem pengaturan perekonomianPpt masalah ekonomi dan sistem pengaturan perekonomian
Ppt masalah ekonomi dan sistem pengaturan perekonomian
 
TM13-TE2.pptx
TM13-TE2.pptxTM13-TE2.pptx
TM13-TE2.pptx
 
Pengantar ilmu ekonomi.pptx
Pengantar ilmu ekonomi.pptxPengantar ilmu ekonomi.pptx
Pengantar ilmu ekonomi.pptx
 
Pengantar ilmu ekonomi.pptx
Pengantar ilmu ekonomi.pptxPengantar ilmu ekonomi.pptx
Pengantar ilmu ekonomi.pptx
 
Makalah Mikroe dan makroe
Makalah Mikroe dan makroeMakalah Mikroe dan makroe
Makalah Mikroe dan makroe
 
Resume makro ekonomi (KULIAH)
Resume makro ekonomi (KULIAH)Resume makro ekonomi (KULIAH)
Resume makro ekonomi (KULIAH)
 
Modul pengantar makro
Modul pengantar makroModul pengantar makro
Modul pengantar makro
 
Ekonomi makro-dan-mikro
Ekonomi makro-dan-mikroEkonomi makro-dan-mikro
Ekonomi makro-dan-mikro
 
Pengertian pembangunan menurut para ahli
Pengertian pembangunan menurut para ahliPengertian pembangunan menurut para ahli
Pengertian pembangunan menurut para ahli
 
Pengertian pembangunan menurut para ahli
Pengertian pembangunan menurut para ahliPengertian pembangunan menurut para ahli
Pengertian pembangunan menurut para ahli
 
Makalah ekonomi teknik 1
Makalah ekonomi teknik 1Makalah ekonomi teknik 1
Makalah ekonomi teknik 1
 
Pembangunan Ekonomi
Pembangunan Ekonomi Pembangunan Ekonomi
Pembangunan Ekonomi
 
Pergeseran Paradigma Pembangunan
Pergeseran Paradigma PembangunanPergeseran Paradigma Pembangunan
Pergeseran Paradigma Pembangunan
 
Pergeseran Paradigma Pembangunan
Pergeseran Paradigma PembangunanPergeseran Paradigma Pembangunan
Pergeseran Paradigma Pembangunan
 
Naskah buku meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah melalui pembangunan bumd tik
Naskah buku meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah melalui pembangunan bumd tikNaskah buku meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah melalui pembangunan bumd tik
Naskah buku meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah melalui pembangunan bumd tik
 
Aminullah assagaf em12 overview_microeconomics_12 juni 2021
Aminullah assagaf em12 overview_microeconomics_12 juni 2021Aminullah assagaf em12 overview_microeconomics_12 juni 2021
Aminullah assagaf em12 overview_microeconomics_12 juni 2021
 
Compilation micro gabriell elena - 2101636210-la28
Compilation micro   gabriell elena - 2101636210-la28Compilation micro   gabriell elena - 2101636210-la28
Compilation micro gabriell elena - 2101636210-la28
 
Tugas Compilation (Microeconomic)
Tugas Compilation (Microeconomic)Tugas Compilation (Microeconomic)
Tugas Compilation (Microeconomic)
 
Pengantar ekonomi-makro-pertemuan-1
Pengantar ekonomi-makro-pertemuan-1Pengantar ekonomi-makro-pertemuan-1
Pengantar ekonomi-makro-pertemuan-1
 

More from Sovia Yohana

Kenangan bm pertama dan terakhir
Kenangan bm pertama dan terakhirKenangan bm pertama dan terakhir
Kenangan bm pertama dan terakhirSovia Yohana
 
Power point materi kelompok 6 pak perli
Power point materi kelompok 6 pak perliPower point materi kelompok 6 pak perli
Power point materi kelompok 6 pak perliSovia Yohana
 
Ppt makalah manajemen operasional kelompok 1
Ppt makalah manajemen operasional kelompok 1Ppt makalah manajemen operasional kelompok 1
Ppt makalah manajemen operasional kelompok 1Sovia Yohana
 
Tugas makalah sdm kelompok 1
Tugas makalah sdm kelompok 1Tugas makalah sdm kelompok 1
Tugas makalah sdm kelompok 1Sovia Yohana
 
PPT PENULISAN ILMIAH
PPT PENULISAN ILMIAHPPT PENULISAN ILMIAH
PPT PENULISAN ILMIAHSovia Yohana
 
PPT PENULISAN ILMIAH
PPT PENULISAN ILMIAH PPT PENULISAN ILMIAH
PPT PENULISAN ILMIAH Sovia Yohana
 

More from Sovia Yohana (6)

Kenangan bm pertama dan terakhir
Kenangan bm pertama dan terakhirKenangan bm pertama dan terakhir
Kenangan bm pertama dan terakhir
 
Power point materi kelompok 6 pak perli
Power point materi kelompok 6 pak perliPower point materi kelompok 6 pak perli
Power point materi kelompok 6 pak perli
 
Ppt makalah manajemen operasional kelompok 1
Ppt makalah manajemen operasional kelompok 1Ppt makalah manajemen operasional kelompok 1
Ppt makalah manajemen operasional kelompok 1
 
Tugas makalah sdm kelompok 1
Tugas makalah sdm kelompok 1Tugas makalah sdm kelompok 1
Tugas makalah sdm kelompok 1
 
PPT PENULISAN ILMIAH
PPT PENULISAN ILMIAHPPT PENULISAN ILMIAH
PPT PENULISAN ILMIAH
 
PPT PENULISAN ILMIAH
PPT PENULISAN ILMIAH PPT PENULISAN ILMIAH
PPT PENULISAN ILMIAH
 

Recently uploaded

Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxazhari524
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 

Recently uploaded (20)

Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 

Ppt kelompok 4 pak suwardi

  • 1. UNSUR-UNSUR POKOK DALAM KEBIJAKAN PEMBANGUNAN Nama Kelompok : Muhammad Alpin Rifai (16214899) Reza Juanta (19214171) Ririn Mutia Sari (19214474) Sovia Yohana Lumban (1A214419) Tierza Ayu Ningrum (1A214765) Zainatul Faridah (1C217917) KELAS : 3EA39
  • 2. P E N D A H U L U A N  Pada hakekatnya di negara-negara berkembang terdapat pengangguran yang sangat serius dan masalah ini menjadi bertambah serius lagi sebagai akibat dari bertambah cepatnya perkembangan penduduk. Disebabkan keadaan yang seperti ini maka timbullah keperluan yang mendesak untuk mempercepat pembangunan di negara-negara tersebut; yaitu agar pendapatan masyarakat dapat ditingkatkan, masalah penduduk diatasi, dan masalah pengangguran tidak menjadi bertambah serius.  Di pihak lain, walaupun terhadapa keperluan yang mendesak untuk mempercepat pembangunan ekonomi, negara-negara tersebut memmpunyai kemampuan yang sangat terbatas untuk melaksanakan pembangunan. Jumlah alat-alat modalnya masih terbatas, tingkat tabungan masyarakatnya relatif rendah, terhadap kekurangan yang serius dalam jumlah tenaga usahawan dan tenaga ahli lainnya yang sanggup mengembangkan kegiatan ekonomi, dan kegiatan ekonomi lainnya sebagian tertumpu pada kegiatan pertanian yang produktivitasnya masih tetap rendah. Sifat-sifat ekonominya ini menghalangi negara-negara berkembang untuk melaksanakan pencepatan dalam laju pembangunan
  • 3. Rumusan Masalah 1. Apa yang dimaksud dengan Pandangan Pokok Analisis Mikro Ekonomi dan Makro Ekonomi? 2. Apa itu Proses Multiplier di Negara-negara berkembang? 3. Apa yang dimaksud dengan Kebijakan Moneter di Negara-negara berkembang? 4. Apa yang dimaksud dengan Kebijakan Fiskal di Negara-negara berkembang? 5. Apa saja yang dimaksud Mekanisme Pasar di negara-negara berkembang?
  • 4. PEMBAHASAN  Pandangan Pokok Analisis Mikro Ekonomi Dan Makro Ekonomi:  Asas-asas Analisa Mikro Ekonomi  Ilmu Ekonomi Mikro mempelajari variabel-variabel ekonomi dalam lingkup kecil misalnya perusahaan, rumah tangga. Dalam ekonomi mikro mempelajari tentang bagaimana individu menggunakan sumber daya yang dimilikinya sehingga tercapai tingkat kepuasan yang optimum. Teori ekonomi dapat dibedakan dalam tiga bagian yaitu: teori harga, teori produksi dan teori distribusi  Aspek lain yang di analisa dalam teori mikro ekonomi adalah mengenai masalah teori distribusi pendapatan di antara berbagai faktor produksi. Dalam analisa ini yang di bahas adalah cara-cara pendapatan masing-masing faktor produksi di tentukan dalam setiap perekonomian. Analisa mikro ekonomi memisalkan pula bahwa setiap pelaku dalam perekonomian tersebut pada setiap waktu mengetahui peristiwa-peristiwa yang terjadi di pasar dan mempunyai mobilitas yang sangat tinggi sehingga mudah menyesuaikan diri dengan perubahan-perubahan yang terjadi di pasar.
  • 5. ISU-ISU UTAMA DALAM ANALISIS MIKRO EKONOMI Analisis-analisis dalam teori mikro ekonomi bertitik tolak dari pandangan yang menganggap bahwa faktor-faktor produksi atau sumber-sumber yang dimiliki masyarakat adalah terbatas, sedangkan keinginan manusia tidak terbatas sehingga masyarakat membuat pilihan-pilihan. Kegiatan memilih ini perlu dibedakan menjadi dua aspek, yaitu kegiatan memproduksi dan menggunakan barang dan jasa.
  • 6. ASAS-ASAS ANALISA MAKRO EKONOMI  Ilmu ekonomi makro mempelajari variabel-variabel ekonomi secara agregat (keseluruhan). Variabel-variabel tersebut antara lain: pendapatan nasional, kesempatan kerja dan atau pengangguran, jumlah uang beredar, laju inflasi, pertumbuhan ekonomi, maupun neraca pembayaran internasional. Salah satu pandangan yang paling fundamentil dalam teori makro ekonomi adalah bahwa tingkat kegiatan dalam sewaktu tertentu tergantung pada pengeluaran berbagai golongan masyarakat pada waktu tersebut. Fungsi dari para pengusaha hanyalah untuk menyediakan barang-barang dan jasa-jasa yang di perlukan oleh masyarakat, oleh sebab itu tingkat produksi mereka di tentukan oleh tingkat pengeluaran seluruh masyarakat.
  • 7. KELEMAHAN-KELEMAHAN ANALISIS MAKRO EKONOMI  Analisis merupakan analisis jangka pendek  Tidak menganalisis faktor non-ekonomi  Kurang memperhatikan sektor luar negri
  • 8. PROSES MULTIPLIER DI NEGARA- NEGARA BERKEMBANG  Apabila sesuatu perekonomian menghadapi masalah pengangguran, maka haruslah dilakukan pertambahan dalam pengeluaran masyarakat. Besarnya pertambahan pengeluaran yang perlu dilakukan supaya tingkat kesempatan kerja penuh dapat dicapai tergantung kepada dua faktor: besarnya kecondongan konsumsi batas dan besarnya jurang diantara pendapatan nasional pada kesempatan kerja penuh dan pendapatan nasional yang sekarang tercapai. Makin tinggi kecodongan konsumsi batas, makin besar multiplier yang akan diciptakan oleh sejumlah pertambahan dalam pengeluaran.
  • 9. KEBIJAKSANAN MONETER DI NEGARA-NEGARA BERKEMBANG  Sebagai akibat dari kurang sempurnanya analisa makro ekonomi dalam menggambarkan corak kegiatan ekonomi di negara-negara berkembang, maka kebijaksanaan-kebijaksanaan yang dikenukakan dalam teori makro ekonomi mempunyai kemampuan yang lebih terbatas dalam mengatasi masalah-masalah ekonomi yang dihadapi mereka. Oleh sebab itu perlulah dibuat penyesuaian-penyesuaian agar alat-alat kebijaksanaan ekonomi yang konvensionil dapat digunakan secara lebih bermanfaat oleh negara-negara berkembang dan dapat mencapai sasarannya.
  • 10. KEBIJAKAN FISKAL DI NEGARA-NEGARA BERKEMBANG  Kebijaksanaan pemerintah yang pertama adalah menaikkan pajak pendapatan rumah tangga. Kebijaksanaan ini akan menyebabkan jumlah pendapatan yang dapat dibelanjakan masyarakat berkurang, sehingga akan mengakibatkan penurunan dalam tingkat konsumsi masyarakat. Kebijaksaan fiskal yang kedua adalah mengurangi pengeluaran pemerintah sendiri, sehingga dapat menciptakan kelebihan dalam anggaran belanjanya (pendapatan pemerintah lebih besar daripada pengeluarannya).
  • 11. MEKANISME PASAR DI NEGARA BERKEMBANG  Salah satu aspek yang sering sekali dibahas dalam menilai sampai di mana bergunanya teori ekonomi yang tradisionil untuk menganalisa dan merumuskan kebijaksanaan pembangunan di negara-negara berkembang adalah menelaah keefektifan mekanisme pasar untuk menciptakan efisiensi yang tinggi dalam menggunakan sumber-sumber daya dan dalam menciptakan pembangunan yang pesat. Dalam bentuk yang lebih spesifik analisa tersebut menilai pula kesesuaian berbagai aspek dari teori mikroekonomi apabila digunakan untuk menganalisa tingkah laku berbagai pelaku ekonomi di negara-negara berkembang.
  • 12. KESIMPULAN  Di negara-negara maju keadaan ekonomi dan corak-corak masalah-masalah ekonomi yang dihadapi sangat berbeda dengan yang dihadapi oleh negara-negara berkembang. Tingkat pertambahan penduduknya jauh lebih rendah daripada di negara-negara bekembang pada umumnya dan tingkat pengangguran yang dihadapi tidaklah seburuk seperti yang terdapat di negara-negara berkembang. Yang lebih penting lagi, tingkat teknologi yang digunakan dalam proses produksi sangat tinggi, dalam masyarakat cukup terdapat tenaga-tenaga ahli dan tenaga-tenaga usahawan, alat-alat modal dan tabungan cukup banyak tersedia, dan kegiatan di sektor industri menguasai keseluruhan kegiatan perekonomian, keadaan-keadaan ini memungkinkan mereka mencapai tingkat pendapatan dan tingkat kesejahteraan yang tinggi. Oleh karenanya usaha untuk meningkatkan pendapatan dan memperlaju pembangunan bukanlah merupakan yang mendesak.