Mesin laminating digunakan untuk melindungi dokumen dengan melapisinya dengan plastik atau film. Mesin ini berguna untuk merapikan dokumen agar terlihat lebih rapi dan aman dari air atau noda serta digunakan luas di perkantoran dan foto copy.
2. Mesin laminating merupakan salah satu alat yang
digunakan untuk merapikan dokumen agar terlihat
lebih rapi serta aman dari tetesan air maupun noda
lain. Mesin ini telah banyak digunakan di perkantoran
maupun usaha foto copy.
3. Pengertian
mesin laminating adalah mesin yang
digunakan untuk laminasi atau
berguna untuk melapisi kertas
dengan menggunakan plastik atau
film agar dokumen menjadi lebih
awet,terbebas dari kotoran,debu,
noda dan percikan air.
4. manfaat
Dapat melindungg dokumen
sehingga tidak akan mudah rusak
namun ada kelemahannya juga yaitu
jika plastik laminating sobek maka
dokumen juga akan ikut robek. Oleh
sebab itu diperlukan keahlian serta
ketelitian yang tinggi untuk
melaminasi sebuah dokumen
5. Cara menggunakan mesin laminating
Berikut ini cara menggunakan mesin laminating yang baik dan benar
sesuai prosedur pengoperasikannya :
1. Hidupkan mesin dengan menekan tombol on/off. Jika mesin tidak mau
menyala lakukan pengecekann pada tomobl siaga yang berfungsi
membuat mesin siaga atau hibernasi.
2. Jika ingin memulai menggunakanya maka tunggu hingga mesin panas .
Hal ini dapat diperhatikan pada lampu indikator pada messin yang
memberikan petunjuk bahwa mesin telah siap untuk digunakan.
3. Pilihlah kecepatan laminating dengan menyesuakain dengan ukuran
kertas. Jika anda ingin melaminating kertas berukyuran tebal seperti karton
maka pililah kecepatan lamban namun jika kertas tipis seperti hvs anda
dapat memilih kecepatan tinggi.
4. Lapisi dokumen yang akan dilaminating dengan plastik khusus. Untuk
mencegah plastik laminating menempel pada mesin maka lapisi
permukaan plastik laminating dengan menggunkan kertas hvs .
6. Letakan dokumen yang akan dilaminatng lalu tekan tombol run.
6. Jenis mesin laminating
1. Mesin Laminating panas
Mesin laminating panass merupakan mesin laminating yang
menggunakan metode laminasi thermal padamprosesnya. Dalan proses
ini ada dua macam metode yang dapat digunakaan yaitu menggunakan
plastik yang sudah ada perekatnya atau dengan plastik laminating yang
belum ada perekatnya. Pengunaan plastik laminating harus disesuaikab
dengan media yang hendak di laminasi. Pada umumnya banyak
percetakan yang menggunakan plastik laminating dengan pereakat
jenis doft dan glossy yang mempunyai bahan polypropylene. Hal ini
dikarenakan plastik jenis ini murah dan mudah ditemukan dipasar.
Apabila menggunakan jenis plastik laminating dengan perekat maka
mesin harus bersuhu anatara 90 derajat hingga 120 derajat celcius. Hal
ini bertujuan untuk melelehkan bagian kering pada lem plastik agar
menempel pada media.
7. 2. Mesin laminating dingin
mesin laminating dingin merupakan bahan adhesive yang dicapur dengan
bahan air atau pelarut. Adhesive tersebut di cantingkan ke permukaan
plasstik lalu dilapiskan ke media. Metode ini disebut dengan metode wet
yang mempunyai kelebihan dari segi biaya yang lebih murah
dibandingkan dengan metode thermal.
Namun metode ini termasuk tidak ramah lingkungan karena terjadi
penguapan dari bahan pelarut pada saat proses pengeringan adhesive.
Kelebihan dai mesin ini ialah harga mesin ini lebih terjangkau. Jika anda
ingin menggunkannya di kantor maka mesin ini dirasa cukup, namun jika
anda mempunyai usaha percetakan maka membeli mesin laminating
panas lebih disarankan.
8. Masalah menggunakan mesin
laminating
Mesin laminating memiliki beberapa masalah yang pernah atau sering muncul. Hal ini dapat
mengganggu kinerja jasa percetakan akibat kesalahan pada mesin laminating. Apa sajakah
masalah tersebut, dan bagaimana cara mengatasi masalah pada mesin laminasi…??
1.Hasil Dari Mesin Laminasi Melengkung
Apabila kurang berhati hati atau kurang profesional dalam melaminasi, maka tidak jarang
akan terjadi masalah laminasi yang melengkung dan bergelembung. Penyebab utamanya
adalah :
Temperature panas terlalu tinggi
Media kertas terlalu tipis
Media kertas terlalu lunak
Cara memasukkan media kertas dan bahan laminasi yang kurang tepat
Namun hal ini bisa di hindari. Sebelum melakukan laminasi, lebih baik dilakukan uji coba
terlebih dahulu dengan bahan lain yang serupa. Dan sebelum menggunakan atau melakukan
uji coba, atur temperatur panas dengan benar. Jangan sampai terlalu panas, karena dapat
menyebabkan media kertas dan bahan laminasi melengkung yang di sebabkan oleh suhu
panas.
9. 2.Hasil Dari Mesin Laminasi Kusut
Selain berdampak hasil yang melengkung, mesin laminasi
juga memiliki masalah dengan hasil yang kusut pada
media kertas dan bahan laminasi. Hal ini terjadi
disebabkan karena Kadar air yang berlebihan,Terburu buru
mendorong material terlalu masuk ke dalam mesin
laminator, Menahan media kertas dan bahan laminasi
terlalu lama padahal ujung material sudah dekat
heater,Saat memasukkan media kertas dan bahan laminasi
tidak flat,Masalah pada mesin laminasi memang terlihat
begitu sepele, namun hal ini bisa berdampak pada media
yang akan di laminasi. Karena setelah di laminasi, media
tidak dapat lagi di perbaiki kecuali melepas hasil laminasi,
namun sangat extreem karena dapat merusak media
kertas atau file penting yang di laminasi. Solusi untuk
masalah ini ialah dengan mengurangi suhu heater
laminating atau dengan mengeringkan kertas.