4. A. ABSORBSI
• Proses masuknya xenobiotik
ke dalam sirkulasi sistemik
• Faktor yang mempengaruhi :
• Rute pemberian
• Konsentrasi lamanya kontak dg ZK
• Sifat fisikokimia dr xenobiotik
5.
6. Sifat zat yang mudah menembus
membran melalui difusi pasif :
Relatif larut lemak
Ukuran partikel kecil
Relatif tidak terionisasi
7.
8.
9. CONTOH
Asam salisilat pKa = 3,0
pH lambung = 1,2
pH plasma = 7,4
Asam salisilat yang tak terionkan lebih
banyak terjadi di lambung
10. DISTRIBUSI
perpindahan xenobiotik dari sirkulasi
sistemik ke bagian lain dari tubuh
Penentu kecepatan distribusi :
Perbedaan konsentrasi
BM
Kalarutan dalam lipid
Ukuran partikel
Kecepatan aliran darah
Afinitas xenobiotik terhadap jaringan
11. Biotransformasi dan toksisitas
zat beracun
Definisi Biotransformasi :
Perubahan struktur kimia zat beracun (ZB) dikatalisir
oleh sistem enzim tertentu di dalam sel hidup.
Makna
ZB : Induk Metabolit
Sistem enzim
Perubahan
-Dimana perubahannya ?
-Siapa yang merubahnya ?
-Apa sifat ubaahannya ?
-Mengapa harus diubah ?
-Bagaimana cara perubahannya ?
-Faktor apa saja yg dpt mempengaruhi perubahan
itu ?
15. EKSKRESI
Proses pengeluaran zat dari dalam
tubuh.
Jika xenobiotik atau metabolitnya dengan
cepat diekskresikan dari tubuh, xenobiotik
tersebut relatif tidak toksik KTM sulit
tercapai Akumulasi lebih kecil.