The Competitive Forces Shape Strategy Business 29 Juli 2023.pptx
1. The Competitive Forces
Shape Strategy Business
Seminar Industri dan Dinamika Persaingan Bisnis
Program Doktoral Manajemen Stratejik
Dosen Pengampu : Prof. Dr. Ir. Syamsir Abduh
Dipresentasikan : 29 Juli 2023
Hasil Nilai yang diperoleh : 95
Tugas Kelompok :
RIANA R. KRISNANTO (221022115022)
MASAGUS ASAARI (221022115024)
2. The Five Competitive Forces That Shape
Strategy
Awareness of the five forces can help a
company understand the structure of its
industry and stake out a position that is more
profitable and less vulnerable to attack.
by Michael E. Porter
3. Kekuatan yang Mengatur Persaingan Dalam Suatu Industri
(Forces Governing Competition in an Industry)
Sifat dan tingkat persaingan dalam suatu industri
bergantung pada lima kekuatan:
Masuknya ancaman (The Threat of Entry)
Daya tawar pelanggan ( The Bargaining Power of Customer)
Kekuatan tawar menawar pemasok. (The Bargaining Power of
Suppliers )
Ancaman produk pengganti. ( The Threat of Substitute Products)
Perebutan di antara kompetisi saat ini. ( The Jockeying Among
Current Competition)
Kekuatan kolektif dari kekuatan-kekuatan ini, menentukan potensi
keuntungan akhir dari suatu industri.
4. Keseriusan ancaman masuk (Threat of Entry) bergantung pada hambatan yang ada dan
reaksi dari pesaing yang ada yang dapat diharapkan oleh peserta pelaku industry.
Ada enam sumber utama hambatan:
Skala ekonomi.
Diferensiasi Produk.
Persyaratan Modal.
Kerugian biaya terlepas dari ukuran.
Akses saluran distribusi.
Kebijakan pemerintah.
5. Pemasok dan Pembeli yang kuat
(Powerfull Suppliers & Buyers)
Memiliki produk yang unique
Didominasi oleh beberapa perusahaan dan
lebih terkonsentrasi daripada industri yang
dijual
.
Pemasok dapat mengerahkan kekuatan tawar-
menawar peserta dalam suatu industry,
dengan menaikkan harga atau mengurangi
kualitas barang dan jasa yang dibeli.
Dengan demikian, pemasok yang kuat dapat
memeras profitabilitas dari suatu industri yang
tidak dapat memulihkan kenaikan biaya dengan
harganya sendiri.
Para pemasok (supplier), memiliki kekuatan,
dalam kondisi :
Membeli dalam jumlah (volume besar)
Produk yang dibeli hanya standard saja
Pelanggan juga mampu menekan harga,
menuntut kualitas yang lebih tinggi atau lebih
banyak layanan, dan mempermainkan pesaing
satu sama lain - semuanya dengan
mengorbankan keuntungan industri.
Kelompok pembeli memiliki kekuatan, dalam
kondisi : :
6. Produk pengganti adalah produk dari industri lain yang menawarkan manfaat yang sama kepada pelanggan
seperti produk yang dihasilkan oleh perusahaan dalam industri tersebut.
Semakin menarik trade-off suatu nilai harga yang ditawarkan oleh produk pengganti, semakin kuat daya
keuntungan profit suatu industri.
Membatasi keuntungan dalam waktu yg normal
Produk pengganti yang paling layak mendapat perhatian :
Konstan mengikuti trend yang meningkatkan trade off nilai harga produk mereka
dihasilkan oleh industri yang memperoleh laba tinggi
7. Persaingan di antara para pesaing yang ada, berbentuk kelompok yang saling berebut posisi.
Suatu persaingan yang intens dapat disebabkan oleh :
Pesaing yang banyak atau kira-kira sama dalam ukuran & kekuatan
Pertumbuhan industry yang lambat
Produk & jasa yang tidak memiliki diferensiasi.
Biaya yang tetap tinggi atau produk yang mudah rusak
Kapasitas biasa yang ditambah dalam peningkatan besar
Hambatan keluar yang beresiko tinggi
Persaingan yang beragam dalam strategi, asal-usul dan kepribadian
9. Identifikasi brand (merk)
Keunggulan biaya
Kesetiaan pelanggan
Layanan yang baik & upaya
promosi lainnya
Perusahaan membangun pertahanan terhadap kekuatan kompetitif yang ada
atau
memilih bagian di mana kekuatan ini paling lemah
Kapan saatnya perusahaan harus menghadapi persaingan
dan
Kapan saatnya harus menghindar
STRENGTH COMPETITIVE FORCES
Produksi berbiaya rendah Kekuatan pembeli
10. Mengubah penyebab, daripada hanya mengatasi/melawan kekuatannya.
Contoh :
Inovasi pada promosi marketing untuk meningkatkan identifikasi brand/merk
Diferensiasi produk
Investasi modal pada fasilitas
Integrasi vertical
Exploitasi Perubahan Industri :
Mempengaruhi sumber persaingan yang paling penting
Contoh : vertical integration industry mini computer , solar
power