Kecerdasan buatan merupakan studi tentang menciptakan sistem yang mampu berpikir seperti manusia. Bidang ini mencakup pengembangan sistem yang mampu menyelesaikan masalah dengan cara memproses simbol, pengetahuan, dan penalaran. Beberapa aplikasi kecerdasan buatan antara lain pengenalan bahasa, pencitraan, robotika, dan sistem pakar.
1. Kecerdasan Buatan (bahasa Inggris: Artificial Intelligence atau AI) didefinisikan sebagai
kecerdasanentitas ilmiah. Sistem seperti ini umumnya dianggap komputer. Kecerdasan
diciptakan dan dimasukkan ke dalam suatu mesin (komputer) agar dapat melakukan pekerjaan
seperti yang dapat dilakukan manusia.
AI (Artificial Intelligence) atau Kecerdasan Buatan adalah salah bidang study yang
berhubungan dengan pemanfaatan mesin untuk memecahkan persoalan yang rumit dengan cara
yang lebih manusiawi. Hal Ini biasanya dilakukan dengan mengikuti/mencontoh karakteristik
dan analogi berpikir dari kecerdasan/Inteligensia manusia, dan menerapkannya sebagai algoritma
yang dikenal oleh komputer. Dengan suatu pendekatan yang kurang lebih fleksibel dan efisien
dapat diambil tergantung dari keperluan, yang mempengaruhi bagaimana wujud dari perilaku
kecerdasan buatan. AI biasanya dihubungkan dengan Ilmu Komputer, akan tetapi juga terkait
erat dengan bidang lain seperti Matematika, Psikologi, Pengamatan, Biologi, Filosofi, dan yang
lainnya. Kemampuan untuk mengkombinasikan pengetahuan dari semua bidang ini pada
akhirnya akan bermanfaat bagi kemajuan dalam upaya menciptakan suatu kecerdasan buatan.
Pengertian lain dari kecerdasan buatan adalah bagian ilmu komputer yang membuat agar
mesin komputer dapat melakukan pekerjaan seperti dan sebaik yang dilakukan manusia. Pada
awal diciptakannya, komputer hanya difungsikan sebagai alat hitung saja. Namun seiring dengan
perkembangan jaman, maka peran komputer semakin mendominasi kehidupan manusia.
Komputer tidak lagi hanya digunakan sebagai alat hitung, lebih dari itu, komputer diharapkan
untuk dapat diberdayakan untuk mengerjakan segala sesuatu yang bisa dikerjakan oleh manusia.
bisa dikatakan Secara awam kecerdasan buatan diterjemahkan sebagai sebuah sistem
saraf, atau sensor atau otak yang diciptakan oleh sebuah mesin. Sebenarnya kecerdasan buatan
merujuk kepada mesin yang mampu untuk berpikir, menimbang tindakan yang akan diambil, dan
mampu mengambil keputusan seperti yang dilakukan oleh manusia.
3
Alan Turing, ahli matematika berkebangsaan Inggris yang dijuluki bapak komputer
modern dan pembongkar sandi Nazi dalam era Perang Dunia II tahun 1950, dia menetapkan
definisi Artificial Intelligent : Jika komputer tidak dapat dibedakan dengan manusia saat
berbincang melalui terminal komputer, maka komputer itu cerdas, mempunyai intelegensi.
Manusia bisa menjadi pandai dalam menyelesaikan segala permasalahan di dunia ini
karena manusia mempunyai pengetahuan dan pengalaman Pengetahuan diperoleh dari belajar.
Semakin banyak bekal pengetahuan yang dimiliki oleh seseorang tentu saja diharapkan akan
lebih mampu dalam menyelesaikan permasalahan. Namu bekal pengetahuan saja tidak cukup,
manusia juga diberi akal untuk melakukan penalaran, mengambil kesimpulan berdasarkan
pengetahuan dan pengalaman yang mereka miliki. Tanpa memiliki kemampuan untuk menalar
dengan baik, manusia dengan segudang pengalaman dan pengetahuan tidak akan dapat
menyelesaikan masalah dengan baik. Demikian pula dengan kemampuan menalar yang sangat
2. baik, namun tanpa bekal pengetahuan dan pengalaman yang memadai, manusia juga tidak akan
bisa menyelesaikan masalah dengan baik.
Agar komputer bisa bertindak seperti dan sebaik manusia, maka komputer juga harus diberi
bekal pengetahuan dan mempunyai kemampuan untuk menalar. Untuk itu AI akan mencoba
untuk memberikan beberapa metoda untuk membekali komputer dengan kedua komponen
tersebut agar komputer bisa menjadi mesin pintar.
1. Sejarah Kecerdasan Buatan (AI)
Kecerdasan Buatan termasuk bidang ilmu yang relatif mudah. Pada tahun 1950-an para
ilmuwan dan peneliti mulai memikirkan bagaimana caranya agar mesin dapat melakukan
pekerjaannya seperti yang bisa dikerjakan oleh manusia. Alan Turing, seoarng matematikawan
Inggris pertama kali mengusulkan adanya tes untuk melihat bisa tidaknya sebuah mesin
dikatakan cerdas. Hasil tes tersebut kemudian di kenal dengan Turing Tes, dimana si mesin
tersebut menyamar seoalah-olah senagai seseorang di dalam suatu permainan yang mampu
memberikan respon terhadap serangkaian pertanyaan yang diajukan. Turing beranggapan bahwa,
jika mesin dapat membuat seseorang percaya bahwa dirinya mampu berkomuniaksi dengan
orang lain, maka dapat dikatakan bahwa mesin tesebut pintar (seperti layaknya manusia).
Kecerdasan Buatan sendiri di munculkan oleh seorang profesor dari Massachusetts
Institute of Technology yang bernama John McCarthy pada tahun 1956 pada Darthmouth
Conference yang dihadiri oleh para peneliti AI. Pada konferensi tersebut juga di definisikan
tujuan utama dari Kecerdasan Buatan, yaitu: mengetahui dan memodelkan proses-proses berfikir
manusia dan mendesain agar rapat menirukan kelakuan manusia tersebut.
Beberapa program AI yang mulai dibuat pada tahun 1956-1966, antara lain:
1.Logic Theorist, diperkenalkan pada Dartmouth Conference, program ini dapat membuktikan
teorema-teorema matematika.
2.Sad Sam, diprogram oleh Robert K. Lindsay (1960). Program ini mengetahui kalimat-kalimat
sederhana yang ditulis dalam bahasa Inggris dan mampu memberikan jawaban dari fakta-fakta
yang di dengar dalam sebuah percakapan.
3.ELIZA, diprogram oleh Joseph Wnbaum (1967). Program ini mampu melakukan terapi
terhadap pasien dengan memberikan beberapa pertanyaan.
2. Perbandingan Kecerdasan Buatan dan Kecerdasan Manusia
Menurut Kaplan, Al mempunyai beberapa kelebihan dibandingkan dengan kecerdasan alami
(kecerdasan manusia). Kelebihan Al adalah sebagai berikut :
- Al lebih bersifat permanen
- Al menawarkan kemdaha untuk digandakan dan disebarkan
- Al dapat lebih murah daripada kecerdasan alami
- Al bersifat konsisten dan teliti
3. - Al dapat didokumentasi
3. Perbedaan Komputasi AI dengan Proses Konvensiona.
Data yang diproses oleh komputer konvensional dapat dilihat pada table berikt ini:
Table 1.2 Pemrosesan data komputer konvensional
Proses Tugas
kalkulasi
Mengerjakan operasi-operasi matematis seperti: +, -, x, :, atau
mencari akar persamaan, menyelesaikan rumus/persamaan
Logika Mengerjakan operasi logika seperti and, or, invert
Penyimpanan Menyimpan data dan gambar pada file
Retrieve Mengakses data yang disimpan pada file
Translate Mengonversi data dari satu bentuk ke bentuk yang lain
Sort Memeriksa data dan menampilkan dalam urutan yang diinginkan
Melakukan perubahan, penambahan penghapusan pada data
Monitor
Mengamati event eksternal dan internal serta melakukan tindakan jika
kondisi tertentu tercapai
Kontrol Memberikan perintah atau mengendalikan peralatan luar
7
Perbandingan antara AI dengan pemrograman konvensional adalah seperti table berikut ini:
Table 1.3 Perbandingan AI dan pemrograman konvensional
Dimensi AI
Pemrograman
Konvensional
Processing Simbolik Algoritmik
Input Tidak harus lengkap Harus lengkap
Search Heuristik Algoritmik
Explanation Tersedia Tidak tersedia
Major interest Pengetahuan Data dan informasi
Struktur Terpisah antara control dan pengetahuan kontrol terintegrasi dengan data
Output Tidak harus lengkap Harus lengkap
Maintenance dan
Mudah Karena menggunakan modul-modul
Umumnya susah dilakukan
update
Hardware Workstation dan PC Semua tipe
Kemampuan
Terbatas tetapi dapat
Tidak ada
pemikiran
Ditingkatkan
4. Tambahan:
Persamaan dan Perbedaan Konsep Komputasi Antara Kecerdasan Buatan dengan Komputasi
Konvensional
Persamaannya :
1. Sama-sama mengolah simbol-simbol yang dapat berupa huruf, kata, atau bilangan yang
digunakan untuk menggambarkan obyek, proses, dan saling hubungannya. Obyek dapat berupa
orang, benda, ide, pikiran, peristiwa atau pernyataan suatu fakta.
2. Menggunakan komputer digital untuk melaksanakan operasi.
Perbedaanya :
KOMPUTASI KONVENSIONAL KECERDASAN BUATAN
Menggunakan fungsi otak manusia. Meniru beberapa fungsi otak manusia.
Komputer diperintahkan
untuk menyelesaikan suatu masalah.
Komputer diberitahu tentang suatu masalah.
Hanya dapat ditulis dalam bahasa
pemrograman biasa seperti Assembler,
C/C++, Fortran, Basic dan Pascal.
Programnya dapat ditulis dalam semua bahasa
pemrograman termasuk bahasa pemrograman khusus
untuk aplikasi Kecerdasan Buatan seperti Prolog dan
LISP.
Dapat dijalankan pada semua jenis
komputer tetapi tidak
dibuatkan hardware khusus.
Dapat dibuatkan hardware khusus dan dapat pula
dijalankan pada semua jenis komputer.
Komputer
diberikan data dan programyang berisi
spesifikasi langkah demi langkah
bagaimana cara data itu digunakan dan
diolah untuk menghasilkan solusi.
Komputer diberi pengetahuan tentang suatu wilayah
subyek masalah tertentu dengan ditambah
kemampuaninferensi.
5. Didasarkan pada suatu algoritma yang
dapat berupa rumus matematika atau
prosedur berurutan yang tersusun jelas.
Didasarkan pada repesentasi dan manipulasi simbol.
Pengolahan obyek bersifat kwalitatif. Pengolahan obyek bersifat kwantitatif.
Bidang-bidang Aplikasi Al
1. Pengolahan Bahasa Alami
Bidang AI yang berurusan dengan dengan pemahaman bahasa
2. Visi Komputer
Suatu bidang AI yang berurusan dengan pengenalan terhadap suatu objek dan kemudian
digunakan untuk pengambilan keputusan.
3. Pengenalan Percakapan
Suatu proses yang memungkinkan computer dapatmengenali suara
4. Robotika
Peranti elektomekanik yang dapat diprogram untuk melakukan otomasi terhadap suatu tugas
yang biasanya dilakukan manusia.
Beberapa contoh Robot:
a. Scrubtame: robot yang dapat membersihkan kamar mandi.
b. Sojurner: kendaraan robot beroda enam yang digunakan NASA pada tahun 1997 dalam
eksplorasi diplanet mars.
c. SICO: digunakan pada sebuah rumah sakit di New York.
5. Sistem Pakar
System yang meniru kepakaran dalm bidang tertentu dalam meyelesaikan suatu permasalahan.
6. Logika Kabur
Suatu teknik yang digunakan untuk menangani ketidak pastian pada masalah-masalah yang
memiliki banyak jawaban.
7. Jaringan Syaraf
Suatu bidang AI yang meniru pola pemprosesan dalam otak manusia yang berbasis pada
pengenalan pola.
8. Algoritma Genetika
Suatu pendekata yang meniru kemampuan makhluk hidup dalam beradaptasi dengan lingkungan
sehinggan terbentuk proses evolusi untuk menangani masalah dengan baik
9. Sistem Al Hibrida
System yang menggabungkan beberapa teknologi AI untuk memeanfaatkan atau memadukan
keunggulan masing-masing teknologi.
6. 10. Agen Cerdas
Perangkat lunak yang dapat bertindak seperti orang dapat berinteraksi dengan lingkungan.
10
Contoh:
a. Agen Sistem Operasi
Digunakan untuk membantu penggunaan system operasi. Contoh Microsoft.
b. Agen Spreadsheet
Membuat program untuk mempermudah pemakai. Contoh Office Assistant pada excel.
D. Topik-topik lain
a. Cyborg
Adalah campuran antara mesin dan makhluk hidup.
b. Artificial Life
Bidang studi yang mempelajari dan memahami kehidupan biologis dengan cara melakukan
perpaduan dengan bentuk kehidupan buatan.
c. Pembelajara Mesin
System yang secara otomatis dapat meningkatkan kinerjanya melalui pengalaman. Seperti halnya
manusia computer diharapkan dapat belajar dari waktu kewaktu.
5. Sudut Pandang Kecerdasan Buatan
Pengertian kecerdasan buatan dapat di pandang dari berbagai sudut pandang, antara lain
:
Sudut Pandang Kecerdasan
Kecerdasan buatan mampu membuat mesin menjadi cerdas (berbuat seperti yang dilakukan
manusia)
Sudut Pandang Penelitian
Kecerdasan buatan adalah studi bagaimana membuat komputer dapat melakukan sesuatu sebaik
yang dilakukan manusia
Sudut Pandang Bisnis
Kecerdasan buatan adalah kumpulan peralatan yang sangat powerful dan metodologis dalam
menyelesaikan masalah bisnis
Sudut Pandang Pemrogram
Kecerdasan buatan meliputi studi tentang pemrograman simbolik, problem solving, dan
pencarian (searching).
5.1 Dua Bagian Utama Kecerdasan Buatan (AI)
Basis Pengetahuan (knowledge base)
berisi fakta-fakta, teori, pemikiran dan hubungan komponen satu dengan yang lainnya
Motor Inferensi (inference engine)
7. Kemampuan menarik kesimpulan berdasar pengalaman. Berkaitan dengan representasi dan
duplikasi proses tersebut melalui mesin (misalnya, komputer dan robot).
5.2 Lingkup Utama dari kecerdasan buatan (Sri Kusumadewi, 2003) adalah sebagai
berikut :
1. Sistem pakar (Expert System). Disini komputer digunakan untuk menyimpan pengetahuan
para pakar..
2.Pengelolaan Bahasa Alami (Natural Language Processing). Dengan pengolahan bahasa alami
ini diharapkan user dapat berkomunikasi dengan komputer dengan menggunakan bahasa sehari-hari.
3.Pengenalan Ucapan (Speech Recognition). Melalui pengenalan ucapan diharapkan manusia
dapat berkomunikasi dengan komputer dengan menggunakan suara.
4.Robotika & Sistem Sensor (Robotics & Sensory System).
Sistem sensor, seperti sistem visi dan pencitraan, serta sistem pengolahan sinyal,
merupakan bagian dari robotika. Sebuah robot, yaitu perangkat elektromekanik yang diprogram
untuk melakukan tugas manual, tidak semuanya merupakan bagian dari AI. Robot yang hanya
melakukan aksi yang telah diprogramkan dikatakan sebagai robot bodoh yang tidak lebih pintar
dari lift. Robot yang cerdas biasanya mempunyai perangkat sensor, seperti kamera, yang
mengumpulkan informasi mengenai operasi dan lingkungannya. Kemudian bagian AI robot
tersebut menerjemahkan informasi tadi dan merespon serta beradaptasi jika terjadi perubahan
lingkungan.
5. Computer Visio, mencoba untuk dapat menginterprestasikan gambar atau obyek-obyek
tampak melalui komputer.
6. Intelligent Computer-aided Instruction.Komputer dapat digunakan sebagai tutor dalam
melatih dan mengajar.
7. Game Playing.
Game Playing merupakan bidang AI yang sangat populer berupa permainan antara
manusia melawan mesin yang mempunyai intelektual untuk berfikir.
Contoh : permainan catur.
12
2.3 Konsep Kecerdasan Buatan
Ada beberapa konsep yang harus dipahami dalam kecerdasan buatan, diantaranya:
Turing Test
Metode Pengujian Kecerdasan (Alan Turing)
Proses uji ini melibatkan seorang penanya (manusia) dan dua obyek yang ditanyai.
Pemrosesan Simbolik
komputer semula didisain untuk memproses bilangan/angka-angka (pemrosesan numerik).
sementara manusia dalam berpikir dan menyelesaikan masalah lebih bersifat simbolik, tidak di
dasarkann kepada sejumlah rumus atau melakukan komputasi matematis.
8. Sifat penting dari Al adalah bahwa Al merupakan bagian dari ilmu komputer yang melakukan
proses secara simbolik dan non-algoritmik dalam penyelesaian masalah.
Heuristic
Suatu strategi untuk melakukan proses pencarian (search) ruang problem secara efektif,
yang memandu proses pencarian yang kita lakukan di sepanjang jalur yang memiliki
kemungkinan sukses paling besar.
Inferensi (Penarikan Kesimpulan) AI mencoba membuat mesin memiliki kemampuan
berpikir atau mempertimbangkan (reasoning), termasuk didalamnya
proses (inferencing) berdasarkan fakta-fakta dan aturan dengan menggunakan metode heuristik,
dll
Pencocokan Pola (Pattern Matching) Berusaha untuk menjelaskan obyek,
kejadian (events) atau proses, dalam hubungan logik atau komputasional.
SECARA GARIS BESAR AL (ARTIFICIAL INTELLIGENCE) TERBAGI DALAM 2
FAHAM PEMIKIR YAITU:
1. AI Konvensional (CI)
Kebanyakan melibatkan metoda-metoda yang sekarang diklasifiksikan sebagai
pembelajaran mesin, yang ditandai dengan formalisme dan analisis statistik. Dikenal juga
sebagai AI simbolis, AI logis, AI murni dan AI cara lama (GOFAI, Good Old Fashioned
Artificial Intelligence). Metoda-metodanya meliputi: Sistem pakar: menerapkan kapabilitas
pertimbangan untuk mencapai kesimpulan. Sebuah sistem pakar dapat memproses sejumlah
besar informasi yang diketahui dan menyediakan kesimpulan-kesimpulan berdasarkan pada
informasi- informasi tersebut. Petimbangan berdasar kasusJaringan Bayesian AI berdasar tingkah
laku: metoda modular pada pembentukan sistem AI secara manual.
2. Kecerdasan komputasional (Computational Intelligence)
Melibatkan pengembangan atau pembelajaran iteratif (misalnya penalaan parameter
seperti dalam sistem koneksionis. Pembelajaran ini berdasarkan pada data empiris dan
diasosiasikan dengan AI non-simbolis, AI yang tak teratur dan perhitungan lunak.
Metoda-metoda pokoknya meliputi: Jaringan Syaraf: sistem dengan kemampuan pengenalan
pola yang sangat kuat Sistem Fuzzy: teknik-teknik untuk pertimbangan di bawah ketidakpastian,
telah digunakan secara meluas dalam industri modern dan sistem kendali produk
konsumen.Komputasi Evolusioner: menerapkan konsep-konsep yang terinspirasi secara biologis
seperti populasi, mutasi dan “survival of the fittest” untuk menghasilkan pemecahan masalah
yang lebih baik.
Kesimpulan
9. Kecerdasan buatan merupakan upa-bidang ilmu komputer (computer science) yang
khusus ditujukan untuk membuat perangkat lunak dan perangkat keras yang sepenuhnya bisa
menirukan beberapa fungsi otak manusia. Atau cabang ilmu komputer yang mempelajari
otomatisasi tingkah laku cerdas (intelligent).
Komputer dapat digunakan untuk mengumpulkan informasi tentang obyek, kegiatan
(events), proses dan dapat memproses sejumlah besar informasi dengan lebih efisien dari yang
dapat dikerjakan manusia. Namun di sisi lain, menusia dengan menggukan insting dapat
melakukan hal yang sulit diprogram pada komputer, yaitu kemampuan mengenali (recognize)
hubungan antara hal-hal tersebut, menilai kualitas dan menemukan palo yang menjelaskan
hubungan tersebut.