Dokumen tersebut membahas siklus pendapatan perusahaan yang meliputi empat aktivitas utama: entri pesanan penjualan, pengiriman barang, tagihan dan piutang, serta pengumpulan uang tunai. Dokumen tersebut juga membahas keputusan penting, prosedur kontrol, dan kebutuhan informasi yang diperlukan dalam mengelola siklus pendapatan secara efektif.

1. Sistem Informasi Akuntansi
Edisi 9
Marshall B. Romney
Paul John Steinbart
Siklus Pendapatan : Penjualan dan
Koleksi Uang Tunai
Bab 11

2. Tujuan Pembelajaran 1
Jelaskan kegiatan bisnis dasar dan operasi pemrosesan data terkait yang dilakukan dalam
siklus pendapatan.
Aktivitas Bisnis Siklus Pendapatan
Siklus pendapatan adalah serangkaian kegiatan bisnis yang berulang dan operasi pemrosesan
informasi terkait yang terkait dengan penyediaan barang dan jasa kepada pelanggan dan
mengumpulkan uang tunai dalam pembayaran untuk penjualan tersebut.
Aktivitas Bisnis Siklus Pendapatan
• Entri pesanan penjualan
• pengiriman
• Tagihan dan piutang
• Koleksi uang tunai.

3. Siklus Pendapatan Aktivitas Bisnis: Entri Pemesanan Penjualan
Proses entri pesanan penjualan mencakup tiga langkah:
• Menerima pesanan pelanggan
• Memeriksa dan menyetujui kredit pelanggan
• Memeriksa ketersediaan inventaris
Siklus Pendapatan Aktivitas Bisnis: Pengiriman
Aktivitas dasar kedua dalam siklus pendapatan - mengisi pesanan pelanggan dan mengirimkan
barang dagangan yang diinginkan - mencakup dua langkah:
• Memilih dan mengemas pesanan
• Pengiriman pesanan

4. Siklus Pendapatan Aktivitas Bisnis: Tagihan dan Piutang Usaha
Aktivitas dasar ketiga dalam siklus pendapatan meliputi:
• Pelanggan penagihan
• Memperbarui piutang dagang
Siklus Pendapatan Kegiatan Bisnis: Pengumpulan Uang Tunai
Langkah keempat dalam siklus pendapatan adalah pengumpulan uang tunai. Ini melibatkan:
• Menangani pengiriman uang pelanggan
• Menyetor pengiriman uang ke bank

5. Tujuan Pembelajaran 2
Diskusikan keputusan kunci yang perlu dibuat dalam siklus pendapatan dan identifikasi
informasi yang diperlukan untuk membuat keputusan tersebut.
Siklus Pendapatan - Keputusan Utama
• Tujuan utama siklus pendapatan adalah untuk menyediakan produk yang tepat di tempat
yang tepat pada waktu yang tepat dengan harga yang tepat.
- Bagaimana cara perusahaan mencapai tujuan ini?
> Untuk mencapai tujuan utama siklus pendapatan, manajemen harus membuat
keputusan kunci berikut:

6. Siklus Pendapatan - Keputusan Utama
• Sejauh mana produk dapat dan harus disesuaikan dengan kebutuhan dan keinginan
pelanggan individu?
• Berapa banyak persediaan yang harus dilakukan, dan di mana seharusnya persediaan itu
ditempatkan?
• Bagaimana seharusnya barang dagangan dikirim ke pelanggan? Haruskah perusahaan
melakukan fungsi pengiriman itu sendiri atau mengalihdayakannya kepada pihak ketiga yang
berspesialisasi dalam logistik?
• Haruskah kredit diberikan kepada pelanggan?
• Berapa banyak kredit yang harus diberikan kepada pelanggan individu?
• Persyaratan kredit apa yang harus ditawarkan?
• Bagaimana pembayaran pelanggan dapat diproses untuk memaksimalkan arus kas?

7. Tujuan Pembelajaran 3
Dokumentasikan pemahaman Anda tentang siklus pendapatan.
Entri Pesanan Penjualan (Aktivitas 1)
• Langkah ini mencakup semua aktivitas yang terlibat dalam meminta dan memproses
pesanan pelanggan.
• Keputusan penting dan kebutuhan informasi:
- keputusan tentang kebijakan kredit, termasuk persetujuan kredit
- informasi tentang ketersediaan inventaris dan status kredit pelanggan masing-masing dari
fungsi kontrol inventaris dan akuntansi
• Fungsi entri pesanan penjualan melibatkan tiga kegiatan utama :
1. Menanggapi pertanyaan pelanggan
2. Memeriksa dan menyetujui kredit pelanggan
3. Memeriksa inventaris yang tersedia

8. Kebutuhan dan Prosedur Informasi
• AIS harus menyediakan informasi operasional yang diperlukan untuk melakukan fungsi-
fungsi berikut:
- Menanggapi pertanyaan pelanggan tentang saldo akun dan status pesanan.
- Putuskan apakah akan memberikan kredit kepada pelanggan.

9. Entri Pesanan Penjualan (Aktivitas 1)
• Terlepas dari bagaimana pesanan pelanggan pada awalnya diterima, pemeriksaan edit
berikut diperlukan:
- Pemeriksaan validitas
- Tes Kelengkapan
- Tes kewajaran
- Persetujuan kredit
> Otorisasi umum
> Batas kredit
> Otorisasi khusus
> Batasi pemeriksaan

10. Entri Pesanan Penjualan (Aktivitas 1)
• Selanjutnya, sistem memeriksa apakah persediaan cukup untuk memenuhi pesanan yang
diterima.
• Dokumen yang dihasilkan secara internal dihasilkan oleh entri pesanan penjualan:
- order penjualan
- slip kemasan
- memilih tiket
Kebutuhan dan Prosedur Informasi
• Tentukan ketersediaan inventaris.
• Tentukan jenis persyaratan kredit yang akan ditawarkan.
• Tetapkan harga untuk produk dan layanan.
• Tetapkan kebijakan tentang pengembalian dan jaminan penjualan.
• Pilih metode untuk mengirimkan barang dagangan.

11. Pengiriman (Aktivitas 2)
• Pekerja gudang bertanggung jawab untuk mengisi pesanan pelanggan
dengan menghapus barang dari persediaan.
• Keputusan penting dan kebutuhan informasi:
- Tentukan metode pengiriman.
> di rumah
> outsourcing

12. Pengiriman (Aktivitas 2)
• Dokumen, catatan, dan prosedur:
- Tiket pengambilan yang dicetak oleh entri pesanan penjualan memicu proses pengiriman
dan digunakan untuk mengidentifikasi produk mana yang harus dihapus dari persediaan.
- Hitungan fisik dibandingkan dengan jumlah pada tiket pengambilan dan slip kemasan.
- Beberapa pemeriksaan spot dilakukan dan daftar muatan disiapkan.

13. Tagihan dan Piutang Akun (Aktivitas 3)
• Dua kegiatan dilakukan pada tahap siklus pendapatan ini:
- Faktur pelanggan
- Mempertahankan akun pelanggan
• Keputusan penting dan kebutuhan informasi:
- Tagihan yang akurat sangat penting dan membutuhkan informasi yang mengidentifikasi
barang dan jumlah yang dikirimkan, harga, dan persyaratan penjualan khusus.

14. Tagihan dan Piutang Akun (Aktivitas 3)
• Faktur penjualan memberi tahu pelanggan tentang jumlah yang harus dibayar dan ke mana
harus mengirim pembayaran.
• Laporan bulanan merangkum transaksi yang terjadi dan memberi tahu pelanggan tentang
saldo akun mereka saat ini.
• Memo kredit memberi wewenang kepada departemen penagihan untuk mengkredit akun
pelanggan.
Tagihan dan Piutang Akun (Aktivitas 3)
• Jenis sistem penagihan:
- Dalam sistem pascabilling , faktur disiapkan setelah konfirmasi bahwa barang dikirim.
- Dalam sistem prebilling , faktur disiapkan (tetapi tidak dikirim) segera setelah pesanan
disetujui.
• File inventaris, piutang, dan buku besar diperbarui pada saat ini .

15. Tagihan dan Piutang Akun (Aktivitas 3)
• Metode untuk mempertahankan piutang:
- metode faktur terbuka
- metode keseimbangan-maju
• Untuk mendapatkan aliran penerimaan kas yang lebih seragam, banyak perusahaan
menggunakan proses yang disebut penagihan siklus.

16. Kebutuhan dan Prosedur Informasi
• Apa contoh informasi tambahan yang harus disediakan AIS?
- waktu respons untuk pertanyaan pelanggan
- waktu yang dibutuhkan untuk mengisi dan mengirimkan pesanan
- persentase penjualan yang membutuhkan pesanan kembali
- kepuasan pelanggan
- analisis pangsa pasar dan tren
- analisis profitabilitas berdasarkan produk, pelanggan, dan wilayah penjualan

17. Koleksi Uang Tunai (Aktivitas 4)
• Dua bidang yang terlibat dalam kegiatan ini:
- Kasir
- Fungsi piutang
• Keputusan penting dan kebutuhan informasi:
- Pengurangan pencurian uang sangat penting.
- Fungsi tagihan / piutang tidak boleh memiliki akses fisik ke uang tunai atau cek.
- Fungsi piutang harus dapat mengidentifikasi sumber dari setiap pengiriman uang dan faktur
yang berlaku yang harus dikreditkan.

18. Koleksi Uang Tunai (Aktivitas 4)
• Dokumen, catatan, dan prosedur:
- Cek diterima dan disetorkan.
- Daftar pengiriman uang disiapkan dan dimasukkan secara online yang menunjukkan
kepada pelanggan, nomor faktur, dan jumlah setiap pembayaran.
- Sistem melakukan sejumlah pemeriksaan edit online untuk memverifikasi keakuratan entri
data.

19. Tujuan Pembelajaran 4
• Identifikasi ancaman utama dalam siklus pendapatan dan evaluasi kecukupan berbagai
prosedur pengendalian untuk menangani ancaman tersebut.
Kontrol: Tujuan, Ancaman, dan Prosedur
• Fungsi kedua dari AIS yang dirancang dengan baik adalah untuk menyediakan kontrol yang
memadai untuk memastikan bahwa tujuan berikut terpenuhi:
- Transaksi diotorisasi dengan benar.
- Transaksi yang dicatat valid.

20. Kontrol: Tujuan, Ancaman, dan Prosedur
• Transaksi yang sah dan sah dicatat.
• Transaksi dicatat secara akurat.
• Aset (uang tunai, inventaris, dan data) dilindungi dari kehilangan atau pencurian.
• Kegiatan bisnis dilakukan secara efisien dan efektif.

21. Ancaman dan Prosedur Kontrol yang Berlaku terhadap Entri Pesanan Penjualan
Ancaman Prosedur Kontrol yang Berlaku
1. Pesanan pelanggan tidak lengkap atau
tidak akurat
Pemeriksaan edit entri data
2. Penjualan kredit kepada pelanggan
dengan kredit buruk
Persetujuan kredit oleh manajer kredit,
bukan oleh fungsi penjualan; catatan
akurat dari saldo akun pelanggan
3. Legitimasi pesanan
Tanda tangan pada dokumen
kertas; tanda tangan digital dan
sertifikat digital untuk e-bisnis
4. Kehabisan persediaan, membawa
biaya dan penurunan harga
Sistem kontrol inventaris

22. Ancaman dan Prosedur Kontrol yang Berlaku untuk Pengiriman
Ancaman Prosedur Kontrol yang Berlaku
1. Kesalahan pengiriman:
 Barang dagangan salah
 Jumlah yang salah
 Salah alamat
Rekonsiliasi pesanan penjualan dengan
mengambil tiket dan slip
pengepakan; pemindai kode
batang; kontrol aplikasi entri data
2. Pencurian persediaan
Batasi akses fisik ke inventaris;
Dokumentasi semua transfer internal
inventaris; penghitungan fisik persediaan
secara berkala dan rekonsiliasi
penghitungan jumlah yang dicatat

23. Ancaman dan Prosedur Kontrol yang Berlaku untuk Penagihan dan Piutang Usaha
Ancaman Prosedur Kontrol yang Berlaku
1. Gagal menagih pelanggan
Pemisahan fungsi pengiriman dan
penagihan;
Penambahan jumlah semua dokumen
pengiriman dan rekonsiliasi berkala ke
faktur; rekonsiliasi memilih tiket dan
tagihan muatan dengan pesanan
penjualan
2. Kesalahan penagihan
Kontrol edit entri data
Daftar Harga
3. Posting kesalahan dalam
memperbarui piutang
Rekonsiliasi buku besar piutang usaha
dengan buku besar; laporan bulanan
kepada pelanggan

24. Prosedur Pengendalian Ancaman dan Berlaku untuk Penagihan Tunai
Ancaman Prosedur Kontrol yang Berlaku
1. Pencurian Uang Tunai
Pemisahan tugas; minimalisasi
penanganan uang tunai; pengaturan kotak
kunci; dukungan cepat dan setoran semua
kwitansi
Rekonsiliasi laporan bank secara berkala
dengan catatan oleh seseorang yang tidak
terlibat dalam pemrosesan penerimaan
kas

25. Masalah Kontrol Umum
Ancaman Prosedur Kontrol yang Berlaku
1. Kehilangan Data
Prosedur pencadangan dan pemulihan
bencana; kontrol akses (fisik dan logis)
2. Kinerja buruk
Persiapan dan peninjauan laporan
kinerja

26. Tujuan Pembelajaran 5
• Baca dan pahami model data (diagram REA) dari siklus pendapatan.
Model Data Siklus Pendapatan
• Model data REA menyediakan satu metode untuk merancang basis data yang secara efisien
mengintegrasikan data keuangan dan operasi.
• Model data REA yang disederhanakan untuk siklus pendapatan perusahaan manufaktur
harus mencakup informasi berikut:
• dua sumber utama (uang tunai dan inventaris) yang digunakan dalam siklus pendapatan

27. Kebutuhan Informasi Siklus Pendapatan dan Model Data
SIA dirancang untuk mengumpulkan, memproses, dan menyimpan data tentang aktivitas
bisnis untuk memberikan informasi kepada manajemen untuk mendukung pengambilan
keputusan.
Kebutuhan Informasi Siklus Pendapatan: Data Operasional
Data Operasional diperlukan untuk memantau kinerja dan untuk melakukan tugas berulang
berikut:
• Menanggapi pertanyaan pelanggan tentang saldo akun dan status pesanan
• Putuskan apakah akan memberikan kredit kepada pelanggan tertentu
• Tentukan ketersediaan inventaris
• Pilih metode untuk mengirimkan barang dagangan

28. Kebutuhan Informasi Siklus Pendapatan: Informasi Saat Ini dan Sejarah
Informasi terkini dan historis diperlukan untuk memungkinkan manajemen membuat
keputusan strategis berikut:
• Menetapkan harga untuk produk dan layanan
• Menetapkan kebijakan tentang pengembalian dan jaminan penjualan
• Menentukan jenis persyaratan kredit yang akan ditawarkan
• Menentukan kebutuhan akan pinjaman jangka pendek
• Merencanakan kampanye pemasaran baru

29. Kebutuhan Informasi Siklus Pendapatan: Evaluasi Kinerja
SIA juga harus menyediakan informasi yang diperlukan untuk mengevaluasi kinerja proses
kritis berikut:
• Menanggapi waktu untuk pertanyaan pelanggan
• Waktu yang dibutuhkan untuk mengisi dan mengirimkan pesanan
• Persentase penjualan yang membutuhkan pesanan kembali
• Tingkat dan tren kepuasan pelanggan
• Analisis profitabilitas berdasarkan produk, pelanggan, dan wilayah penjualan
• Volume penjualan dalam dolar dan jumlah pelanggan
• Efektivitas iklan dan promosi
• Kinerja staf penjualan
• Beban hutang buruk dan kebijakan kredit

30. Model Data Siklus Pendapatan
• Empat peristiwa bisnis utama dalam siklus pendapatan (pesanan, pengisian pesanan,
pengiriman [penjualan], dan pengumpulan uang tunai)
• Agen eksternal utama (pelanggan) serta berbagai agen internal yang terlibat dalam kegiatan
siklus pendapatan

31. Model Data Siklus Pendapatan
Partial REA Diagram dari Revenue Cycle

32. Model Data Siklus Pendapatan
Partial REA Diagram dari Revenue Cycle

33. Kesimpulan Kasus
Apa poin utama yang diusulkan Elizabeth Venko?
• Lengkapi tenaga penjualan dengan komputer laptop berbasis pena.
• Tingkatkan efisiensi proses penagihan dengan meningkatkan jumlah pelanggan yang setuju
untuk berpartisipasi dalam hubungan penjualan tanpa faktur.
Kesimpulan Kasus, tidak
• Bekerja dengan pelanggan utama untuk mendapatkan akses ke data POS mereka.
• Survei pelanggan secara berkala tentang kepuasan mereka dengan produk dan kinerja AOE.
• Tingkatkan efisiensi pengumpulan uang tunai dengan mendorong pelanggan
berkemampuan EDI untuk pindah ke FED.