SlideShare a Scribd company logo
1 of 21
1
Home Health Care
(Perawatan Kesehatan di Rumah)
2
Historical Overview
• The first home health care program in
the United States was organized in
1796 as the Boston Dispensary.
• The first visiting nurse service in the
United States was formed in
Philadelphia in 1886.
• In the 1800s and early 1900s, visiting
nurse associations were formalized,
and public health departments became
widespread.
3
Historical Overview
• Lillian Wald and Mary Brewster
developed a visiting nurse service for
the poor in New York City in 1893 at the
Nurses’ Settlement House on Henry
Street.
• In the 1800s and early 1900s, visiting
nurse associations were formalized,
and public health departments became
widespread.
• The Social Security Act of 1935 first
provided government rather than local
charitable funding for selected services
such as maternal health, communicable
3
4
• Perkembangan IPTEK dan teknologi medis di era globalisasi ini,
berdampak pada sistem pelayanan kesehatan dan praktek
keperawatan di Indonesia kini. Tuntutan masyarakat akan kebutuhan
pelayanan kesehatan juga semakin meningkat dan
• Perubahan konsep perawatan dan pengobatan di rumah sakit/klinik
menjadi kebutuhan perawatan di rumah, khususnya bagi
klien/keluarga dengan penyakit terminal.
• Perawatan di rumah juga menjadi alternative bagi keluarga dengan
usila (usia lanjut) yang cenderung mengalami penyakit dengan
kondisi kronis, yang membutuhkan perawatan dan pengobatan
jangka panjang.
Home Care di Indonesia
5
Hal ini tentu sangat memberikan keuntungan bagi
klien dan keluarganya, bila mempertimbangkan aspek
kenyamanan dan keamanan klien dan keluarga lebih
intens dan interaksi lebih bebas bila berada di rumah
sendiri, dan pembiayaan terapi perawatan di rumah
yang relative lebih murah bila dibandingkan dengan
perawatan di rumah sakit sehingga di rumah lebih
(cost effective)
6
Pengertian
Perawatan kesehatan rumah adalah suatu
pelayanan kesehatan secara komprehensif
yang diberikan kepada klien individu dan atau
keluarga di tempat tinggal mereka (di rumah),
bertujuan untuk memandirikan klien dalam
pemeliharaan kesehatan, peningkatan derajat
kesehatan, upaya pencegahan penyakit dan
resiko kekambuhan serta rehabilitasi
kesehatan. (Warhola1980, dalam Smith &
Maurer, 1995)
Pelayanan perawatan kesehatan rumah
meliputi penyediaaan pelayanan keperawatan
klien di rumah, rehabilitasi fisik, terapi diet,
konseling psikolog (Stanhope & Lancaster,
7
Pelayanan perawatan kesehatan rumah
diberikan kepada individu dan keluarga sesuai
kebutuhan mereka,
Perencanaan dan koordinasi yang dilakukan
oleh pelayanan kesehatan seperti:
puskesmas, klinik dokter, praktek bidan,
perawat, atau praktek bersama oleh profesi
lain (ahli gizi, psikolog, fisioterapist, terapi
wicara, dll)
Pengiriman staf atau perawat rumah atas
kesepakan bersama dengan klien sesuai
peraturan dan kewenangan yang berlaku.
Pelayanan kesehatan tersebut difasilitasi oleh
departemen kesehatan bekerja sama dengan
berbagai pihak terkait.
8
Ruang Lingkup Pelayanan Home Care
(Medicare)
Pelayanan paruh waktu atau secara terus menerus, dengan perawatan
yang diberikandibawah pengawasan seorang perawat professional yang
sudah terregistrasi/terdaftar.
Terapi fisik, terapi okupasional, dan terapi wicara
Pelayanan kesehatan sosial berada dibawah pengawasan dokter
Pelayanan paruh waktu atau secara terus menerus yang dilakukan oleh
pembantu perawat kesehatan sesuai dengan ketentuan yang berlaku
Kebutuhan medis selain obat-obatan, benda biologis seperti serum dan
vaksin yang penggunaannya dalam aplikasi medis/kedokteran
Pelayanan medis diberikan oleh seseorang yang sudah mendapat izin
praktek perawatan kesehatan rumah melalui agency atau suatu
program dari rumah sakit
9
❖ Perawatan kesehatan rumah dapat diartikan sebagai
kesatuan yang memungkinkan pelayanan kesehatan
dilakukan secara bersamaan ataupun kombinasi dari
berbagai profesi kesehatan dalam kesatuan tim untuk
mencapai dan mempertahankan status kesehatan
klien secara optimal. Khususnya pada klien yang
memerlukan pelayanan akibat penyakit yang akut,
kronis, atau terminal yang memburuk.
❖ Perawatan kesehatan rumah diberikan kepada individu
dan keluarga di rumah tingggal mereka yang
melibatkan berbagai disiplin ilmu atau profesi dalam
suatu tim kesehatan untuk melakukan perawatan
kesehatan di rumah. Dengan tujuan untuk memberikan
kondisi yang sehat secara optimal dan terbebasnya
klien dari penyakit yang diderita.
10
Jenis Pelayanan Home Care dapat
dilakukan oleh :
• Pusat pelayanan Kesehatan
Masyarakat (Puskesmas)
• Pelayanan Kesehatan dibawah
koordinasi rumah sakit
• Pelayanan Kerawatan Hospice
• Pelayanan Kesehatan Praktek Mandiri
atau Berkelompok
• Yayasan Pelayanan Sosial
11
Tipe Pelayanan Home Care
Perawatan Berdasarkan Penyakit
Pelayanan Kesehatan Umum ;
preventif & promotif
Pelayanan Kesehatan Khusus ;
pediatric care, chemoterapi, hospice
care, psychiatric mental health care
12
Siapa Pemberi Layanan
Home Care ?
• Perawat
• Dokter
• Speech Therapist
• Fisioterapist
• Pekerja Sosial Medis
13
Kontrak Pelayanan Home Care
Persetujuan atau kesepakatan antara yayasan/agency dengan klien dan
keluarga tentang pelaksanaan dan perencanaan perawatan di rumah dan
catatan medis.
Kontrak tersebut memperbolehkan klien dan keluarga untuk menyusun tujuan
sendiri ataupun membantu memecahkan masalah perawatan klien sesuai
rencana perawatan/pengobatan dokter dalam kesepakatan yang tercantum
(yang dibuat)
Kontrak berhubungan langsung dengan proses keperawatan dan dapat
diselesaikan sesuai dengan tahapan proses keperawatan, yaitu; pengkajian,
perumusan masalah/diagnosa keperawatan, perencanaan, pelaksanaan, dan
evaluasi keperawatan.
Dimana dalam setiap tindakan berkaitan dengan asuhan keperawatan tersebut
akan dilakukan atas persetujuan klien/keluarga.
14
• Jika selama kunjungan atau perawatan
di rumah ada kesesuain kesepakatan
antara yayasan/pemberi
layanan/agency dan klien/keluarga,
maka kontrak tersebut dapat dilanjutkan
pada kunjungan berikutnya, akan tetapi
bila tidak memungkinkan/tidak ada
kesesuain maka kontrak dapat ditinjau
kembali.
• Pembuatan kontrak dapat dilakukan
secara nonformal (lisan) ataupun
secara formal (tulisan), tergantung dari
persetujuan dan kesepakatan bersama
keduabelah pihak antara
yayasan/pemberi jasa layanan/agency
14
15
Kolaborasi interdisiplin ilmu atau profesi yang efektif dalam perawatan
kesehatan rumah akan memberikan kesinambungan pelayanan
kesehatan yang dapat memberikan kesadaran/kemandirian klien dan
keluarga, sehingga program perawatan kesehatan dapat dilaksanakan
secara komprehensif.
Proses kolaborasi untuk perawatan kesehatan rumah diawali dengan
adanya rencana pulang discharge plan dari rumah sakit. Perawat di
rumah sakit mengidentifikasi kebutuhan klien untuk perawatan di rumah,
kemudian mengkoordinasikan tentang perencanaan pulang atau
discharge plan dengan dokter untuk diminta persetujuannya.
Kemudian dilanjutkan dengan koordinasi kepada yayasan/agency terkait
yang akan melakukan perawatan di rumah, khususnya pelayanan
perawatan yang diminta oleh dokter. Dalam hal ini dapat berasal dari
berbagai disiplin ilmu (profesi kesehatan lain seperti: dokter, terapi fisik,
perawat, bidan, ahli gizi, dll).
16
Standar Praktek Home Care
Standar I Organisasi Pelayanan Kesehatan
Rumah
Standar II Teori
Standar III Pengumpulan Data
Standar IV Diagnosa
Standar V Perencanaan
Standar VI Intervensi
Standar VII Evaluasi
Standar VII
17
Hospice Care
Hospice Care adalah pelayanan
perawatan untuk meringankan penyakit
lanjutan atau penyakit terminal dari
klien di rumah sakit dan kemudian
melanjutkan pelayanan perawatan di
rumah dibawah pengawasan Medicare
mempertimbangkan kebutuhan khusus
dari klien dengan penyakit terminal atau
yang akan meninggal dunia, sehingga
klien memiliki kesempatan untuk
meninggal di rumah sesuai dengan
keinginan mereka dengan dukungan
keluarga sepenuhnya.
18
Tujuan
Membantu klien dan keluarga
memelihara kondisi kesehatan dan
kesejahteraan klien
Meringankan rasa sakit dan
memfasilitasi rasa nyaman klien
Mempersiapkan klien dan keluarga
untuk menghadapi kondisi penyakit
19
Faktor stress yang umum
terjadi adalah:
Kesulitan menerima kenyataan
bahwa masalah klien tidak dapat
dikontrol
Frustasi akibat banyaknya
masalah pada klien yang akan
meninggal dunia
Marah akibat subjektivitas
kemauan dan harapan keluarga
yang tinggi
Kesulitan menyusun batas
keterlibatan dengan klien dan
20
Tanggung Jawab Perawat dalam
Layanan Home Care
Pemberi Asuhan
Pendokumentasian
Menetapkan Biaya Perawatan
Menentukan Frekuensi dan Durasi Perawatan
Perlindungan Klien
21
•Terima Kasih

More Related Content

What's hot

Aspek etik dan legal dalam keperawatan gawat darurat ppt
Aspek etik dan legal dalam keperawatan gawat darurat pptAspek etik dan legal dalam keperawatan gawat darurat ppt
Aspek etik dan legal dalam keperawatan gawat darurat pptElon Yunus
 
Konsep Dasar Primary Health Care
Konsep Dasar Primary Health CareKonsep Dasar Primary Health Care
Konsep Dasar Primary Health CareFransiska Oktafiani
 
Praktik mandiri keperawatan
Praktik mandiri keperawatanPraktik mandiri keperawatan
Praktik mandiri keperawatanSandra Aja
 
Isu isu etik dan legal pada keperawatan kritis
Isu isu etik dan legal pada keperawatan kritisIsu isu etik dan legal pada keperawatan kritis
Isu isu etik dan legal pada keperawatan kritisViktor Iwan
 
Kb 2 perawatan paliatif pada pasien kanker
Kb 2 perawatan paliatif pada pasien kankerKb 2 perawatan paliatif pada pasien kanker
Kb 2 perawatan paliatif pada pasien kankerUwes Chaeruman
 
Aspek Etik dan legal dalam Keperawatan Gawat Darurat
Aspek Etik dan legal dalam Keperawatan Gawat DaruratAspek Etik dan legal dalam Keperawatan Gawat Darurat
Aspek Etik dan legal dalam Keperawatan Gawat DaruratElon Yunus
 
Sistem pelayanan kesehatan
Sistem pelayanan kesehatanSistem pelayanan kesehatan
Sistem pelayanan kesehatanOcta Pranata
 
Langkah langkah pemetaan pkmd
Langkah langkah pemetaan pkmdLangkah langkah pemetaan pkmd
Langkah langkah pemetaan pkmdNova Ci Necis
 
Hakekat pekerjaan-sosial-medis
Hakekat pekerjaan-sosial-medisHakekat pekerjaan-sosial-medis
Hakekat pekerjaan-sosial-medisOcta Pranata
 
Makalah hukum kesehatan
Makalah hukum kesehatanMakalah hukum kesehatan
Makalah hukum kesehatanMeisin Rahman
 
Kasus prinsip pelayanan kedokteran keluarga
Kasus prinsip pelayanan kedokteran keluargaKasus prinsip pelayanan kedokteran keluarga
Kasus prinsip pelayanan kedokteran keluargaYarah Azzilzah
 
Hak dan-kewajiban-pasien
Hak dan-kewajiban-pasienHak dan-kewajiban-pasien
Hak dan-kewajiban-pasienChandra Crew
 
221322190 jogja-home-care
221322190 jogja-home-care221322190 jogja-home-care
221322190 jogja-home-carehomeworkping9
 
Aspek legal praktek perawat
Aspek legal praktek perawatAspek legal praktek perawat
Aspek legal praktek perawatJoni Iswanto
 

What's hot (20)

Aspek etik dan legal dalam keperawatan gawat darurat ppt
Aspek etik dan legal dalam keperawatan gawat darurat pptAspek etik dan legal dalam keperawatan gawat darurat ppt
Aspek etik dan legal dalam keperawatan gawat darurat ppt
 
Makalah home care2
Makalah home care2Makalah home care2
Makalah home care2
 
Konsep Dasar Primary Health Care
Konsep Dasar Primary Health CareKonsep Dasar Primary Health Care
Konsep Dasar Primary Health Care
 
Praktik mandiri keperawatan
Praktik mandiri keperawatanPraktik mandiri keperawatan
Praktik mandiri keperawatan
 
Isu isu etik dan legal pada keperawatan kritis
Isu isu etik dan legal pada keperawatan kritisIsu isu etik dan legal pada keperawatan kritis
Isu isu etik dan legal pada keperawatan kritis
 
Kb 2 perawatan paliatif pada pasien kanker
Kb 2 perawatan paliatif pada pasien kankerKb 2 perawatan paliatif pada pasien kanker
Kb 2 perawatan paliatif pada pasien kanker
 
Aspek Etik dan legal dalam Keperawatan Gawat Darurat
Aspek Etik dan legal dalam Keperawatan Gawat DaruratAspek Etik dan legal dalam Keperawatan Gawat Darurat
Aspek Etik dan legal dalam Keperawatan Gawat Darurat
 
Sistem pelayanan kesehatan
Sistem pelayanan kesehatanSistem pelayanan kesehatan
Sistem pelayanan kesehatan
 
Langkah langkah pemetaan pkmd
Langkah langkah pemetaan pkmdLangkah langkah pemetaan pkmd
Langkah langkah pemetaan pkmd
 
1 Etik Legal Gawat Darurat
1 Etik Legal Gawat Darurat1 Etik Legal Gawat Darurat
1 Etik Legal Gawat Darurat
 
Hakekat pekerjaan-sosial-medis
Hakekat pekerjaan-sosial-medisHakekat pekerjaan-sosial-medis
Hakekat pekerjaan-sosial-medis
 
Makalah hukum kesehatan
Makalah hukum kesehatanMakalah hukum kesehatan
Makalah hukum kesehatan
 
Primary health-care
Primary health-carePrimary health-care
Primary health-care
 
Etika Dan Hukum Dalam Keperawatan Gadar
Etika Dan Hukum Dalam Keperawatan GadarEtika Dan Hukum Dalam Keperawatan Gadar
Etika Dan Hukum Dalam Keperawatan Gadar
 
Kasus prinsip pelayanan kedokteran keluarga
Kasus prinsip pelayanan kedokteran keluargaKasus prinsip pelayanan kedokteran keluarga
Kasus prinsip pelayanan kedokteran keluarga
 
Hak dan-kewajiban-pasien
Hak dan-kewajiban-pasienHak dan-kewajiban-pasien
Hak dan-kewajiban-pasien
 
Sehat dan sakit
Sehat dan sakitSehat dan sakit
Sehat dan sakit
 
Yandok berbasis dokterkeluarga
Yandok berbasis dokterkeluargaYandok berbasis dokterkeluarga
Yandok berbasis dokterkeluarga
 
221322190 jogja-home-care
221322190 jogja-home-care221322190 jogja-home-care
221322190 jogja-home-care
 
Aspek legal praktek perawat
Aspek legal praktek perawatAspek legal praktek perawat
Aspek legal praktek perawat
 

Similar to Home Care Sejarah

ppt kel 2 HCN.pptx
ppt kel 2 HCN.pptxppt kel 2 HCN.pptx
ppt kel 2 HCN.pptxElsaDende1
 
Prosedur Tindakan Home Health Care Services.pptx
Prosedur Tindakan Home Health Care Services.pptxProsedur Tindakan Home Health Care Services.pptx
Prosedur Tindakan Home Health Care Services.pptxSitiNurhasanahMustaf
 
Home_care.ppt
Home_care.pptHome_care.ppt
Home_care.pptJunEdy8
 
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppt
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare pptMateri Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppt
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppticha582186
 
Pelayanan Kesehatan
Pelayanan KesehatanPelayanan Kesehatan
Pelayanan KesehatanCsii M'py
 
Materi II KONSEP PUSKESMAS.pptx
Materi II KONSEP PUSKESMAS.pptxMateri II KONSEP PUSKESMAS.pptx
Materi II KONSEP PUSKESMAS.pptxReraMewo
 
Perawatan paliatif
Perawatan paliatif Perawatan paliatif
Perawatan paliatif Agus Prayogi
 
90 HAL TENTANG PERAWATAN PALIATIF.pdf
90 HAL TENTANG PERAWATAN PALIATIF.pdf90 HAL TENTANG PERAWATAN PALIATIF.pdf
90 HAL TENTANG PERAWATAN PALIATIF.pdfpapahku123
 
Dasar dasar kedokteran keluarga normal-bab 1
Dasar dasar kedokteran keluarga normal-bab 1Dasar dasar kedokteran keluarga normal-bab 1
Dasar dasar kedokteran keluarga normal-bab 1satriyoarief
 
Konsephomecare 180511055847-dikonversi
Konsephomecare 180511055847-dikonversiKonsephomecare 180511055847-dikonversi
Konsephomecare 180511055847-dikonversiPutriPamungkas8
 
Discharge_planning.pptx
Discharge_planning.pptxDischarge_planning.pptx
Discharge_planning.pptxyurikesyafitri
 
Kesehatan kedokteran keluarga
Kesehatan kedokteran keluargaKesehatan kedokteran keluarga
Kesehatan kedokteran keluargaPutri Permata
 

Similar to Home Care Sejarah (20)

Makalah home care3
Makalah home care3Makalah home care3
Makalah home care3
 
ppt kel 2 HCN.pptx
ppt kel 2 HCN.pptxppt kel 2 HCN.pptx
ppt kel 2 HCN.pptx
 
Prosedur Tindakan Home Health Care Services.pptx
Prosedur Tindakan Home Health Care Services.pptxProsedur Tindakan Home Health Care Services.pptx
Prosedur Tindakan Home Health Care Services.pptx
 
HOME CARE CONCEPT.pdf
HOME CARE CONCEPT.pdfHOME CARE CONCEPT.pdf
HOME CARE CONCEPT.pdf
 
Makalah home care2
Makalah home care2Makalah home care2
Makalah home care2
 
Home_care.ppt
Home_care.pptHome_care.ppt
Home_care.ppt
 
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppt
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare pptMateri Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppt
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppt
 
DOKTER KELUARGA.pdf
DOKTER KELUARGA.pdfDOKTER KELUARGA.pdf
DOKTER KELUARGA.pdf
 
DOKTER_KELUARGA.pptx
DOKTER_KELUARGA.pptxDOKTER_KELUARGA.pptx
DOKTER_KELUARGA.pptx
 
Pelayanan Kesehatan
Pelayanan KesehatanPelayanan Kesehatan
Pelayanan Kesehatan
 
Palliative Care
Palliative CarePalliative Care
Palliative Care
 
Materi II KONSEP PUSKESMAS.pptx
Materi II KONSEP PUSKESMAS.pptxMateri II KONSEP PUSKESMAS.pptx
Materi II KONSEP PUSKESMAS.pptx
 
Perawatan paliatif
Perawatan paliatif Perawatan paliatif
Perawatan paliatif
 
Makalah home care
Makalah home careMakalah home care
Makalah home care
 
90 HAL TENTANG PERAWATAN PALIATIF.pdf
90 HAL TENTANG PERAWATAN PALIATIF.pdf90 HAL TENTANG PERAWATAN PALIATIF.pdf
90 HAL TENTANG PERAWATAN PALIATIF.pdf
 
Dasar dasar kedokteran keluarga normal-bab 1
Dasar dasar kedokteran keluarga normal-bab 1Dasar dasar kedokteran keluarga normal-bab 1
Dasar dasar kedokteran keluarga normal-bab 1
 
Konsephomecare 180511055847-dikonversi
Konsephomecare 180511055847-dikonversiKonsephomecare 180511055847-dikonversi
Konsephomecare 180511055847-dikonversi
 
Discharge_planning.pptx
Discharge_planning.pptxDischarge_planning.pptx
Discharge_planning.pptx
 
Konsep homecare
Konsep homecareKonsep homecare
Konsep homecare
 
Kesehatan kedokteran keluarga
Kesehatan kedokteran keluargaKesehatan kedokteran keluarga
Kesehatan kedokteran keluarga
 

Recently uploaded

tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxBambang440423
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxmtsmampunbarub4
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfIndri117648
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsAdePutraTunggali
 

Recently uploaded (20)

tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public Relations
 

Home Care Sejarah

  • 1. 1 Home Health Care (Perawatan Kesehatan di Rumah)
  • 2. 2 Historical Overview • The first home health care program in the United States was organized in 1796 as the Boston Dispensary. • The first visiting nurse service in the United States was formed in Philadelphia in 1886. • In the 1800s and early 1900s, visiting nurse associations were formalized, and public health departments became widespread.
  • 3. 3 Historical Overview • Lillian Wald and Mary Brewster developed a visiting nurse service for the poor in New York City in 1893 at the Nurses’ Settlement House on Henry Street. • In the 1800s and early 1900s, visiting nurse associations were formalized, and public health departments became widespread. • The Social Security Act of 1935 first provided government rather than local charitable funding for selected services such as maternal health, communicable 3
  • 4. 4 • Perkembangan IPTEK dan teknologi medis di era globalisasi ini, berdampak pada sistem pelayanan kesehatan dan praktek keperawatan di Indonesia kini. Tuntutan masyarakat akan kebutuhan pelayanan kesehatan juga semakin meningkat dan • Perubahan konsep perawatan dan pengobatan di rumah sakit/klinik menjadi kebutuhan perawatan di rumah, khususnya bagi klien/keluarga dengan penyakit terminal. • Perawatan di rumah juga menjadi alternative bagi keluarga dengan usila (usia lanjut) yang cenderung mengalami penyakit dengan kondisi kronis, yang membutuhkan perawatan dan pengobatan jangka panjang. Home Care di Indonesia
  • 5. 5 Hal ini tentu sangat memberikan keuntungan bagi klien dan keluarganya, bila mempertimbangkan aspek kenyamanan dan keamanan klien dan keluarga lebih intens dan interaksi lebih bebas bila berada di rumah sendiri, dan pembiayaan terapi perawatan di rumah yang relative lebih murah bila dibandingkan dengan perawatan di rumah sakit sehingga di rumah lebih (cost effective)
  • 6. 6 Pengertian Perawatan kesehatan rumah adalah suatu pelayanan kesehatan secara komprehensif yang diberikan kepada klien individu dan atau keluarga di tempat tinggal mereka (di rumah), bertujuan untuk memandirikan klien dalam pemeliharaan kesehatan, peningkatan derajat kesehatan, upaya pencegahan penyakit dan resiko kekambuhan serta rehabilitasi kesehatan. (Warhola1980, dalam Smith & Maurer, 1995) Pelayanan perawatan kesehatan rumah meliputi penyediaaan pelayanan keperawatan klien di rumah, rehabilitasi fisik, terapi diet, konseling psikolog (Stanhope & Lancaster,
  • 7. 7 Pelayanan perawatan kesehatan rumah diberikan kepada individu dan keluarga sesuai kebutuhan mereka, Perencanaan dan koordinasi yang dilakukan oleh pelayanan kesehatan seperti: puskesmas, klinik dokter, praktek bidan, perawat, atau praktek bersama oleh profesi lain (ahli gizi, psikolog, fisioterapist, terapi wicara, dll) Pengiriman staf atau perawat rumah atas kesepakan bersama dengan klien sesuai peraturan dan kewenangan yang berlaku. Pelayanan kesehatan tersebut difasilitasi oleh departemen kesehatan bekerja sama dengan berbagai pihak terkait.
  • 8. 8 Ruang Lingkup Pelayanan Home Care (Medicare) Pelayanan paruh waktu atau secara terus menerus, dengan perawatan yang diberikandibawah pengawasan seorang perawat professional yang sudah terregistrasi/terdaftar. Terapi fisik, terapi okupasional, dan terapi wicara Pelayanan kesehatan sosial berada dibawah pengawasan dokter Pelayanan paruh waktu atau secara terus menerus yang dilakukan oleh pembantu perawat kesehatan sesuai dengan ketentuan yang berlaku Kebutuhan medis selain obat-obatan, benda biologis seperti serum dan vaksin yang penggunaannya dalam aplikasi medis/kedokteran Pelayanan medis diberikan oleh seseorang yang sudah mendapat izin praktek perawatan kesehatan rumah melalui agency atau suatu program dari rumah sakit
  • 9. 9 ❖ Perawatan kesehatan rumah dapat diartikan sebagai kesatuan yang memungkinkan pelayanan kesehatan dilakukan secara bersamaan ataupun kombinasi dari berbagai profesi kesehatan dalam kesatuan tim untuk mencapai dan mempertahankan status kesehatan klien secara optimal. Khususnya pada klien yang memerlukan pelayanan akibat penyakit yang akut, kronis, atau terminal yang memburuk. ❖ Perawatan kesehatan rumah diberikan kepada individu dan keluarga di rumah tingggal mereka yang melibatkan berbagai disiplin ilmu atau profesi dalam suatu tim kesehatan untuk melakukan perawatan kesehatan di rumah. Dengan tujuan untuk memberikan kondisi yang sehat secara optimal dan terbebasnya klien dari penyakit yang diderita.
  • 10. 10 Jenis Pelayanan Home Care dapat dilakukan oleh : • Pusat pelayanan Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) • Pelayanan Kesehatan dibawah koordinasi rumah sakit • Pelayanan Kerawatan Hospice • Pelayanan Kesehatan Praktek Mandiri atau Berkelompok • Yayasan Pelayanan Sosial
  • 11. 11 Tipe Pelayanan Home Care Perawatan Berdasarkan Penyakit Pelayanan Kesehatan Umum ; preventif & promotif Pelayanan Kesehatan Khusus ; pediatric care, chemoterapi, hospice care, psychiatric mental health care
  • 12. 12 Siapa Pemberi Layanan Home Care ? • Perawat • Dokter • Speech Therapist • Fisioterapist • Pekerja Sosial Medis
  • 13. 13 Kontrak Pelayanan Home Care Persetujuan atau kesepakatan antara yayasan/agency dengan klien dan keluarga tentang pelaksanaan dan perencanaan perawatan di rumah dan catatan medis. Kontrak tersebut memperbolehkan klien dan keluarga untuk menyusun tujuan sendiri ataupun membantu memecahkan masalah perawatan klien sesuai rencana perawatan/pengobatan dokter dalam kesepakatan yang tercantum (yang dibuat) Kontrak berhubungan langsung dengan proses keperawatan dan dapat diselesaikan sesuai dengan tahapan proses keperawatan, yaitu; pengkajian, perumusan masalah/diagnosa keperawatan, perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi keperawatan. Dimana dalam setiap tindakan berkaitan dengan asuhan keperawatan tersebut akan dilakukan atas persetujuan klien/keluarga.
  • 14. 14 • Jika selama kunjungan atau perawatan di rumah ada kesesuain kesepakatan antara yayasan/pemberi layanan/agency dan klien/keluarga, maka kontrak tersebut dapat dilanjutkan pada kunjungan berikutnya, akan tetapi bila tidak memungkinkan/tidak ada kesesuain maka kontrak dapat ditinjau kembali. • Pembuatan kontrak dapat dilakukan secara nonformal (lisan) ataupun secara formal (tulisan), tergantung dari persetujuan dan kesepakatan bersama keduabelah pihak antara yayasan/pemberi jasa layanan/agency 14
  • 15. 15 Kolaborasi interdisiplin ilmu atau profesi yang efektif dalam perawatan kesehatan rumah akan memberikan kesinambungan pelayanan kesehatan yang dapat memberikan kesadaran/kemandirian klien dan keluarga, sehingga program perawatan kesehatan dapat dilaksanakan secara komprehensif. Proses kolaborasi untuk perawatan kesehatan rumah diawali dengan adanya rencana pulang discharge plan dari rumah sakit. Perawat di rumah sakit mengidentifikasi kebutuhan klien untuk perawatan di rumah, kemudian mengkoordinasikan tentang perencanaan pulang atau discharge plan dengan dokter untuk diminta persetujuannya. Kemudian dilanjutkan dengan koordinasi kepada yayasan/agency terkait yang akan melakukan perawatan di rumah, khususnya pelayanan perawatan yang diminta oleh dokter. Dalam hal ini dapat berasal dari berbagai disiplin ilmu (profesi kesehatan lain seperti: dokter, terapi fisik, perawat, bidan, ahli gizi, dll).
  • 16. 16 Standar Praktek Home Care Standar I Organisasi Pelayanan Kesehatan Rumah Standar II Teori Standar III Pengumpulan Data Standar IV Diagnosa Standar V Perencanaan Standar VI Intervensi Standar VII Evaluasi Standar VII
  • 17. 17 Hospice Care Hospice Care adalah pelayanan perawatan untuk meringankan penyakit lanjutan atau penyakit terminal dari klien di rumah sakit dan kemudian melanjutkan pelayanan perawatan di rumah dibawah pengawasan Medicare mempertimbangkan kebutuhan khusus dari klien dengan penyakit terminal atau yang akan meninggal dunia, sehingga klien memiliki kesempatan untuk meninggal di rumah sesuai dengan keinginan mereka dengan dukungan keluarga sepenuhnya.
  • 18. 18 Tujuan Membantu klien dan keluarga memelihara kondisi kesehatan dan kesejahteraan klien Meringankan rasa sakit dan memfasilitasi rasa nyaman klien Mempersiapkan klien dan keluarga untuk menghadapi kondisi penyakit
  • 19. 19 Faktor stress yang umum terjadi adalah: Kesulitan menerima kenyataan bahwa masalah klien tidak dapat dikontrol Frustasi akibat banyaknya masalah pada klien yang akan meninggal dunia Marah akibat subjektivitas kemauan dan harapan keluarga yang tinggi Kesulitan menyusun batas keterlibatan dengan klien dan
  • 20. 20 Tanggung Jawab Perawat dalam Layanan Home Care Pemberi Asuhan Pendokumentasian Menetapkan Biaya Perawatan Menentukan Frekuensi dan Durasi Perawatan Perlindungan Klien