SlideShare a Scribd company logo
1 of 13
Indeks bias didefinisikan sebagai perbandingan antara
panjang gelombang cahaya pada vakum dengan panjang gelombang
cahaya yang melewai medium, dalam fenomena gelombang cahaya
yang melintasi dua medium yang berbeda. Walaupun demikian, nilai
indeks bias secara sederhana dapat diketahui dari perubahan lintasan
gelombang cahaya yang dapat teramati dari perbandingan antara nilai
sinus sudut datang dengan sinus pada sudut bias. Dalam hukum
Snellius (hukum pembiasan), perubahan posisi lintasan gelombang
cahaya tersebut diakibatkan oleh perbedaan karakteristik dua medium
yang meliputi kerapatan dan impedansi dari medium.
Eksperimen ini menggunakan interferometer dalam
menentukan nilai indeks bias dari suatu bahan yang terlelewati oleh
gelombang cahaya karena adanya beda medium, yaitu indeks bias
dengan medium gelas dan indeks bias dengan medium akrilik.
Percobaan ini dilakukan dengan memutar bahan yang ditentukan
indeks biasnya, sehingga dengan memutar maka akan terjadi
perubahan sudut dan perubahan sudut tersebut akan menimbulkan
perubahan lintasan dan nantinya akan muncul beda fase, konsekuensi
dari beda fase ini akan menimbulkan pergeseran frinji saat beda
fase/beda lintasan diubah-ubah. Sehingga dengan menlakukan analisa
tertentu maka indeks bias akan diketahui.
2
3
1
Bagaimana hubungan antara nilai indek bias dengan
pola frinji yang terbentuk pada pengukuran dengan
menggunakan interferometer?
Bagaimana nilai perbandingan antara indek bias kaca
dengan indek bias akrilik?
Bagaimana perbandingan nilai indek bias
berdasarkan percobaan yang dilakukan dengan
referensi?
2
3
1
Mengetahui hubungan antara nilai indek bias dengan
pola frinji yang terbentuk pada pengukuran dengan
menggunakan interferometer
Mengetahui nilai perbandingan antara indek bias kaca
dengan indek bias akrilik
Mengetahui perbandingan nilai indek bias
berdasarkan percobaan yang dilakukan dengan
referensi
Dengan melakukan eksperimen ini, praktikan akan dapat
mengetahui salah satu karakteristik benda optik, salah satunya yaitu
terkait dengan indek bias, yang banyak dipakai dalam bidang optika
untuk menentukan kualitas bahan, khususnya pada perusahaan-
perusahaan kaca, acryglass, akrilik, plastic, dan lain sebagainya.
Sehingga praktikan akan memiliki keahlian yang lebih dalam bidang
optika terapan.
Indeks bias (n) adalah perbandingan antara kecepatan rambat
cahaya dalam vakum dengan kecepatan cahaya dalam medium. Indeks
bias antara dua medium pada fenomena cahaya yang melintasi kedua
medium tersebut dibahas dalam hukum Snellius. Dalam hukum
Snellius dinyatakan bahwa sinar datang, sinar bias, dan garis normal
berpotongan pada satu titik dan terletak pada satu bidang datar. Dalam
hal ini, sinar datang dari medium kurang rapat ke medium lebih rapat
dibiaskan mendekati garis normal, sedangkan sinar datang dari
medium lebih rapat ke medium kurang rapat dibiaskan menjauhi garis
normal (Bahrudin, 2006:130)
Interferometer dapat digunakan untuk menentukan nilai
indeks bias suatu medium tertentu. Interferometer itu sendiri berasal
dari kata interferensi dan meter yang berarti suatu alat yang digunakan
untuk mengukur panjang atau perubahan panjang dengan ketelitian
yang sangat tinggi berdasarkan penentuan garis-garis interferensi.
(Halliday, 1994:715)
Interferometer Michelson menggunakan konsep interferensi
sinar-sinar hasil pemecahan amplitude. Selain banyak digunakan untuk
menentukan panjang gelombang cahaya dan untuk menentukan jarak yang
sangat pendek serta untuk mengamati sifat medium optic, interferometer
juga dapat digunakan untuk menentukan nilai indek bias suatu benda
misalnya gelas dan akrilik. Dalam hal ini, ketika gelombang cahaya
melintas dari hampa menuju medium maka panjang gelombangnya
berubah dari λ menjadi λ’ karena impendansi mediumnya berubah.
Akibatnya ketika cahaya melintasi jarak yang sama besar akan mempunyai
lintasan optik yang berbeda sesuai dengan perubahan panjang gelombang
tersebut. (Hariharan, 2007:94)
1) Meja interferometer (precision interferometer, OS-9255A) : sebagai
tempat meletakkan perlengkapan interferometer Michelson.
2) Sumber laser He-Ne (OS-9171) : sebagai sumber cahaya yang akan
digunakan dalam eksperimen interferometer Michelson.
3) Bangku lase He-Ne (OS-9172) : sebagai tempat meletakkan laser He-
Ne.
4) Perlengkapan interferometer Michelson :
a. Beam splitter : pemisah berkas cahaya menjadi dua bagian.
b. Movable mirror : sebagai transmisi berkas menuju pemisah berkas.
c. Adjustable mirror : sebagai pereflaksi berkas menuju pemisah berkas.
d. Convex lens 18 nm : sebagai pemfokus serta penyebar berkas cahaya
yang berasal dari sumber cahaya (laser He-Ne).
e. Glass plate dan acrylik plate : digunakan sebagai medium kedua
yang akan ditentukan indeks biasnya.
5) Jangka sorong: digunakan untuk mengukur ketebalan Glass atau Acrylic
Gambar 3.1 Set-up percobaan pengukuran indek bias plat kaca/gelas
Peralatan disusun seperti gambar 3.1
Pointer putar diletakkan diantara beam splitter dan movable mirror
Pelat gelas atau akrilik diletakkan pada magnetik backing
Diatur agar didapatkan satu set frinji pada layar
“Pointer putar” diputar dan dihitung jumlah frinji yang bergeser. Dicatat
skala yang ditunjukkan oleh sudut putar
Percobaan dilakukan dengan beberapa variasi jumlah frinji
Tabel Pengamatan
No. Jumlah frinji (N) θ (pergeseran sudut)
Menghitung indek bias gelas dan akrilik

More Related Content

What's hot

Ppt 2 difraksi kristal dan kisi balik
Ppt 2 difraksi kristal dan kisi balikPpt 2 difraksi kristal dan kisi balik
Ppt 2 difraksi kristal dan kisi balikwindyramadhani52
 
Gelombang elektromagnetik
Gelombang elektromagnetikGelombang elektromagnetik
Gelombang elektromagnetikKira R. Yamato
 
Serat Optik
Serat OptikSerat Optik
Serat Optikampas03
 
Statistik Maxwell-Boltzmann & Interpretasi Statistik tentang Entropi
Statistik Maxwell-Boltzmann & Interpretasi Statistik tentang EntropiStatistik Maxwell-Boltzmann & Interpretasi Statistik tentang Entropi
Statistik Maxwell-Boltzmann & Interpretasi Statistik tentang EntropiSamantars17
 
Statistik Bose-Enstein & Statistik Fermi-Dirac
Statistik Bose-Enstein & Statistik Fermi-DiracStatistik Bose-Enstein & Statistik Fermi-Dirac
Statistik Bose-Enstein & Statistik Fermi-DiracSamantars17
 
Eksperimen Fisika "Interferometer Michelson"
Eksperimen Fisika "Interferometer Michelson"Eksperimen Fisika "Interferometer Michelson"
Eksperimen Fisika "Interferometer Michelson"Nurfaizatul Jannah
 
Statistik Fermi dirac
Statistik Fermi diracStatistik Fermi dirac
Statistik Fermi diracAyuShaleha
 
Hamburan partikel alfa rutherford
Hamburan partikel alfa rutherfordHamburan partikel alfa rutherford
Hamburan partikel alfa rutherfordNurochmah Nurdin
 
Laporan efisiensi detektor, dead time, spektroskopi gamma, dan hukum kuadrat ...
Laporan efisiensi detektor, dead time, spektroskopi gamma, dan hukum kuadrat ...Laporan efisiensi detektor, dead time, spektroskopi gamma, dan hukum kuadrat ...
Laporan efisiensi detektor, dead time, spektroskopi gamma, dan hukum kuadrat ...adimputra
 
Perbedaan fisika klasik dengan fisika kuantum
Perbedaan fisika klasik dengan fisika kuantumPerbedaan fisika klasik dengan fisika kuantum
Perbedaan fisika klasik dengan fisika kuantumSmile Fiz
 
Implementasi persamaan poisson dan persamaan laplace di dalam fisika
Implementasi persamaan poisson dan persamaan laplace di dalam fisikaImplementasi persamaan poisson dan persamaan laplace di dalam fisika
Implementasi persamaan poisson dan persamaan laplace di dalam fisikaElva A Michio Thea
 
Sifat optik material (callister chapter 21)
Sifat optik material (callister chapter 21)Sifat optik material (callister chapter 21)
Sifat optik material (callister chapter 21)Dionisius Kristanto
 

What's hot (20)

Ppt 2 difraksi kristal dan kisi balik
Ppt 2 difraksi kristal dan kisi balikPpt 2 difraksi kristal dan kisi balik
Ppt 2 difraksi kristal dan kisi balik
 
Gelombang elektromagnetik
Gelombang elektromagnetikGelombang elektromagnetik
Gelombang elektromagnetik
 
Fisika Zat Padat
Fisika Zat PadatFisika Zat Padat
Fisika Zat Padat
 
9 semikonduktor
9 semikonduktor9 semikonduktor
9 semikonduktor
 
Serat Optik
Serat OptikSerat Optik
Serat Optik
 
Statistik Maxwell-Boltzmann & Interpretasi Statistik tentang Entropi
Statistik Maxwell-Boltzmann & Interpretasi Statistik tentang EntropiStatistik Maxwell-Boltzmann & Interpretasi Statistik tentang Entropi
Statistik Maxwell-Boltzmann & Interpretasi Statistik tentang Entropi
 
Fisika statistik
Fisika statistikFisika statistik
Fisika statistik
 
Spektrum garis
Spektrum garisSpektrum garis
Spektrum garis
 
Statistik Bose-Enstein & Statistik Fermi-Dirac
Statistik Bose-Enstein & Statistik Fermi-DiracStatistik Bose-Enstein & Statistik Fermi-Dirac
Statistik Bose-Enstein & Statistik Fermi-Dirac
 
Eksperimen Fisika "Interferometer Michelson"
Eksperimen Fisika "Interferometer Michelson"Eksperimen Fisika "Interferometer Michelson"
Eksperimen Fisika "Interferometer Michelson"
 
Statistik Fermi dirac
Statistik Fermi diracStatistik Fermi dirac
Statistik Fermi dirac
 
Fisika gelombang cahaya
Fisika gelombang cahayaFisika gelombang cahaya
Fisika gelombang cahaya
 
Gelombang
GelombangGelombang
Gelombang
 
Hamburan partikel alfa rutherford
Hamburan partikel alfa rutherfordHamburan partikel alfa rutherford
Hamburan partikel alfa rutherford
 
Laporan efisiensi detektor, dead time, spektroskopi gamma, dan hukum kuadrat ...
Laporan efisiensi detektor, dead time, spektroskopi gamma, dan hukum kuadrat ...Laporan efisiensi detektor, dead time, spektroskopi gamma, dan hukum kuadrat ...
Laporan efisiensi detektor, dead time, spektroskopi gamma, dan hukum kuadrat ...
 
STATISTIK BOSE-EINSTEIN
STATISTIK BOSE-EINSTEINSTATISTIK BOSE-EINSTEIN
STATISTIK BOSE-EINSTEIN
 
Refraksi Cahaya
Refraksi CahayaRefraksi Cahaya
Refraksi Cahaya
 
Perbedaan fisika klasik dengan fisika kuantum
Perbedaan fisika klasik dengan fisika kuantumPerbedaan fisika klasik dengan fisika kuantum
Perbedaan fisika klasik dengan fisika kuantum
 
Implementasi persamaan poisson dan persamaan laplace di dalam fisika
Implementasi persamaan poisson dan persamaan laplace di dalam fisikaImplementasi persamaan poisson dan persamaan laplace di dalam fisika
Implementasi persamaan poisson dan persamaan laplace di dalam fisika
 
Sifat optik material (callister chapter 21)
Sifat optik material (callister chapter 21)Sifat optik material (callister chapter 21)
Sifat optik material (callister chapter 21)
 

Similar to IndeksBias

Laporan Praktikum Fisika Dasar II Awal tentang Indeks Bias
Laporan Praktikum Fisika Dasar II Awal tentang Indeks BiasLaporan Praktikum Fisika Dasar II Awal tentang Indeks Bias
Laporan Praktikum Fisika Dasar II Awal tentang Indeks BiasLydia Nurkumalawati
 
Laporan - Indek Bias
Laporan - Indek Bias Laporan - Indek Bias
Laporan - Indek Bias aji indras
 
Laporan Resmi Percobaan Spektrometer
Laporan Resmi Percobaan SpektrometerLaporan Resmi Percobaan Spektrometer
Laporan Resmi Percobaan SpektrometerLatifatul Hidayah
 
Fisika praktikum plan paralel
Fisika praktikum plan paralelFisika praktikum plan paralel
Fisika praktikum plan paralelRidho Pasopati
 
Presentasi resume i
Presentasi resume iPresentasi resume i
Presentasi resume iFita Permata
 
interferometer michelson
interferometer michelsoninterferometer michelson
interferometer michelsonSaad Baruqi
 
Presentasi spektro uv vis
Presentasi spektro uv visPresentasi spektro uv vis
Presentasi spektro uv visAdha Ningrum
 
Analisis Spektrofotometri UV - Visible
Analisis Spektrofotometri UV - VisibleAnalisis Spektrofotometri UV - Visible
Analisis Spektrofotometri UV - Visiblenoerarifinyusuf
 
ITP UNS SEMESTER 2 Laporan KimTik Acara 5 spektro
ITP UNS SEMESTER 2 Laporan KimTik Acara 5 spektroITP UNS SEMESTER 2 Laporan KimTik Acara 5 spektro
ITP UNS SEMESTER 2 Laporan KimTik Acara 5 spektroFransiska Puteri
 
PPT Tugas 3 fzp AziaRizkikaAwalia-20034002.pptx
PPT Tugas 3 fzp AziaRizkikaAwalia-20034002.pptxPPT Tugas 3 fzp AziaRizkikaAwalia-20034002.pptx
PPT Tugas 3 fzp AziaRizkikaAwalia-20034002.pptxritaayu559
 

Similar to IndeksBias (20)

O1 interferometer michelson
O1 interferometer michelsonO1 interferometer michelson
O1 interferometer michelson
 
Laporan Praktikum Fisika Dasar II Awal tentang Indeks Bias
Laporan Praktikum Fisika Dasar II Awal tentang Indeks BiasLaporan Praktikum Fisika Dasar II Awal tentang Indeks Bias
Laporan Praktikum Fisika Dasar II Awal tentang Indeks Bias
 
Laporan - Indek Bias
Laporan - Indek Bias Laporan - Indek Bias
Laporan - Indek Bias
 
Laporan Resmi Percobaan Spektrometer
Laporan Resmi Percobaan SpektrometerLaporan Resmi Percobaan Spektrometer
Laporan Resmi Percobaan Spektrometer
 
Fisika praktikum plan paralel
Fisika praktikum plan paralelFisika praktikum plan paralel
Fisika praktikum plan paralel
 
Difraksi Sinar-X
Difraksi Sinar-XDifraksi Sinar-X
Difraksi Sinar-X
 
Kisi difraksi
Kisi difraksiKisi difraksi
Kisi difraksi
 
Presentasi resume i
Presentasi resume iPresentasi resume i
Presentasi resume i
 
interferometer michelson
interferometer michelsoninterferometer michelson
interferometer michelson
 
Presentasi spektro uv vis
Presentasi spektro uv visPresentasi spektro uv vis
Presentasi spektro uv vis
 
Laporan koreksi ke-2
Laporan koreksi ke-2Laporan koreksi ke-2
Laporan koreksi ke-2
 
Analisis Spektrofotometri UV - Visible
Analisis Spektrofotometri UV - VisibleAnalisis Spektrofotometri UV - Visible
Analisis Spektrofotometri UV - Visible
 
ITP UNS SEMESTER 2 Laporan KimTik Acara 5 spektro
ITP UNS SEMESTER 2 Laporan KimTik Acara 5 spektroITP UNS SEMESTER 2 Laporan KimTik Acara 5 spektro
ITP UNS SEMESTER 2 Laporan KimTik Acara 5 spektro
 
UV Visible (Cahaya Tampak)
UV Visible (Cahaya Tampak)UV Visible (Cahaya Tampak)
UV Visible (Cahaya Tampak)
 
Spektrometer
SpektrometerSpektrometer
Spektrometer
 
Laporan lkm-go-07
Laporan lkm-go-07Laporan lkm-go-07
Laporan lkm-go-07
 
1107100025 chapter1
1107100025 chapter11107100025 chapter1
1107100025 chapter1
 
turbidi dan neflo
turbidi dan nefloturbidi dan neflo
turbidi dan neflo
 
PPT Tugas 3 fzp AziaRizkikaAwalia-20034002.pptx
PPT Tugas 3 fzp AziaRizkikaAwalia-20034002.pptxPPT Tugas 3 fzp AziaRizkikaAwalia-20034002.pptx
PPT Tugas 3 fzp AziaRizkikaAwalia-20034002.pptx
 
O3 difraksi
O3 difraksiO3 difraksi
O3 difraksi
 

More from Nurfaizatul Jannah

Makalah Gas Tidak Ideal (Real Gas)
Makalah Gas Tidak Ideal (Real Gas)Makalah Gas Tidak Ideal (Real Gas)
Makalah Gas Tidak Ideal (Real Gas)Nurfaizatul Jannah
 
Presentasi Laporan Eksperimen Efek Fotolistrik
Presentasi Laporan Eksperimen Efek FotolistrikPresentasi Laporan Eksperimen Efek Fotolistrik
Presentasi Laporan Eksperimen Efek FotolistrikNurfaizatul Jannah
 
Laporan Percobaan Nernst Potensial
Laporan Percobaan Nernst PotensialLaporan Percobaan Nernst Potensial
Laporan Percobaan Nernst PotensialNurfaizatul Jannah
 
Perspektif Islam terhadap Lingkungan
Perspektif Islam terhadap LingkunganPerspektif Islam terhadap Lingkungan
Perspektif Islam terhadap LingkunganNurfaizatul Jannah
 
REVITALISASI PERAN MAHASISWA DALAM PEMBERANTASAN NARKOBA
REVITALISASI PERAN MAHASISWA DALAM PEMBERANTASAN NARKOBAREVITALISASI PERAN MAHASISWA DALAM PEMBERANTASAN NARKOBA
REVITALISASI PERAN MAHASISWA DALAM PEMBERANTASAN NARKOBANurfaizatul Jannah
 
MENGKAJI TEKS PIDATO DALAM KONTEKS BAHASA RESMI
MENGKAJI TEKS PIDATO DALAM KONTEKS BAHASA RESMIMENGKAJI TEKS PIDATO DALAM KONTEKS BAHASA RESMI
MENGKAJI TEKS PIDATO DALAM KONTEKS BAHASA RESMINurfaizatul Jannah
 
Laporan Praktikum Fisika Komputasi "Persamaan Linier"
Laporan Praktikum Fisika Komputasi "Persamaan Linier"Laporan Praktikum Fisika Komputasi "Persamaan Linier"
Laporan Praktikum Fisika Komputasi "Persamaan Linier"Nurfaizatul Jannah
 
MAKALAH “PANCASILA SEBAGAI PARADIGMA KEHIDUPAN DALAM BERMASYARAKAT, BERBANGSA...
MAKALAH “PANCASILA SEBAGAI PARADIGMA KEHIDUPAN DALAM BERMASYARAKAT, BERBANGSA...MAKALAH “PANCASILA SEBAGAI PARADIGMA KEHIDUPAN DALAM BERMASYARAKAT, BERBANGSA...
MAKALAH “PANCASILA SEBAGAI PARADIGMA KEHIDUPAN DALAM BERMASYARAKAT, BERBANGSA...Nurfaizatul Jannah
 
PANCASILA SEBAGAI PARADIGMA KEHIDUPAN DALAM MASYARAKAT BERBANGSA DAN BERNEG...
PANCASILA SEBAGAI PARADIGMA  KEHIDUPAN  DALAM MASYARAKAT BERBANGSA DAN BERNEG...PANCASILA SEBAGAI PARADIGMA  KEHIDUPAN  DALAM MASYARAKAT BERBANGSA DAN BERNEG...
PANCASILA SEBAGAI PARADIGMA KEHIDUPAN DALAM MASYARAKAT BERBANGSA DAN BERNEG...Nurfaizatul Jannah
 
Analisis Aktif Filter dengan Menggunakan Simulasi Matlab
Analisis Aktif Filter dengan Menggunakan Simulasi MatlabAnalisis Aktif Filter dengan Menggunakan Simulasi Matlab
Analisis Aktif Filter dengan Menggunakan Simulasi MatlabNurfaizatul Jannah
 
Analisis Pengisian dan Pengosongan Kapasitor pada Rangkaian RC dengan Menggun...
Analisis Pengisian dan Pengosongan Kapasitor pada Rangkaian RC dengan Menggun...Analisis Pengisian dan Pengosongan Kapasitor pada Rangkaian RC dengan Menggun...
Analisis Pengisian dan Pengosongan Kapasitor pada Rangkaian RC dengan Menggun...Nurfaizatul Jannah
 
Makalah "Medan Listrik dalam Dielektrik"
Makalah "Medan Listrik dalam Dielektrik"Makalah "Medan Listrik dalam Dielektrik"
Makalah "Medan Listrik dalam Dielektrik"Nurfaizatul Jannah
 
Pengaruh El-Nino terhadap Perubahan Cuaca dan Iklim Global
Pengaruh El-Nino terhadap Perubahan Cuaca dan Iklim GlobalPengaruh El-Nino terhadap Perubahan Cuaca dan Iklim Global
Pengaruh El-Nino terhadap Perubahan Cuaca dan Iklim GlobalNurfaizatul Jannah
 

More from Nurfaizatul Jannah (17)

Makalah Gas Tidak Ideal (Real Gas)
Makalah Gas Tidak Ideal (Real Gas)Makalah Gas Tidak Ideal (Real Gas)
Makalah Gas Tidak Ideal (Real Gas)
 
Presentasi Laporan Eksperimen Efek Fotolistrik
Presentasi Laporan Eksperimen Efek FotolistrikPresentasi Laporan Eksperimen Efek Fotolistrik
Presentasi Laporan Eksperimen Efek Fotolistrik
 
Laporan Percobaan Nernst Potensial
Laporan Percobaan Nernst PotensialLaporan Percobaan Nernst Potensial
Laporan Percobaan Nernst Potensial
 
Percobaan Nernst Potensial
Percobaan Nernst PotensialPercobaan Nernst Potensial
Percobaan Nernst Potensial
 
Perspektif Islam terhadap Lingkungan
Perspektif Islam terhadap LingkunganPerspektif Islam terhadap Lingkungan
Perspektif Islam terhadap Lingkungan
 
REVITALISASI PERAN MAHASISWA DALAM PEMBERANTASAN NARKOBA
REVITALISASI PERAN MAHASISWA DALAM PEMBERANTASAN NARKOBAREVITALISASI PERAN MAHASISWA DALAM PEMBERANTASAN NARKOBA
REVITALISASI PERAN MAHASISWA DALAM PEMBERANTASAN NARKOBA
 
Bonus Demografi
Bonus DemografiBonus Demografi
Bonus Demografi
 
Tugas "Analisa Statistika"
Tugas "Analisa Statistika"Tugas "Analisa Statistika"
Tugas "Analisa Statistika"
 
MENGKAJI TEKS PIDATO DALAM KONTEKS BAHASA RESMI
MENGKAJI TEKS PIDATO DALAM KONTEKS BAHASA RESMIMENGKAJI TEKS PIDATO DALAM KONTEKS BAHASA RESMI
MENGKAJI TEKS PIDATO DALAM KONTEKS BAHASA RESMI
 
Laporan Praktikum Fisika Komputasi "Persamaan Linier"
Laporan Praktikum Fisika Komputasi "Persamaan Linier"Laporan Praktikum Fisika Komputasi "Persamaan Linier"
Laporan Praktikum Fisika Komputasi "Persamaan Linier"
 
MAKALAH “PANCASILA SEBAGAI PARADIGMA KEHIDUPAN DALAM BERMASYARAKAT, BERBANGSA...
MAKALAH “PANCASILA SEBAGAI PARADIGMA KEHIDUPAN DALAM BERMASYARAKAT, BERBANGSA...MAKALAH “PANCASILA SEBAGAI PARADIGMA KEHIDUPAN DALAM BERMASYARAKAT, BERBANGSA...
MAKALAH “PANCASILA SEBAGAI PARADIGMA KEHIDUPAN DALAM BERMASYARAKAT, BERBANGSA...
 
PANCASILA SEBAGAI PARADIGMA KEHIDUPAN DALAM MASYARAKAT BERBANGSA DAN BERNEG...
PANCASILA SEBAGAI PARADIGMA  KEHIDUPAN  DALAM MASYARAKAT BERBANGSA DAN BERNEG...PANCASILA SEBAGAI PARADIGMA  KEHIDUPAN  DALAM MASYARAKAT BERBANGSA DAN BERNEG...
PANCASILA SEBAGAI PARADIGMA KEHIDUPAN DALAM MASYARAKAT BERBANGSA DAN BERNEG...
 
Analisis Aktif Filter dengan Menggunakan Simulasi Matlab
Analisis Aktif Filter dengan Menggunakan Simulasi MatlabAnalisis Aktif Filter dengan Menggunakan Simulasi Matlab
Analisis Aktif Filter dengan Menggunakan Simulasi Matlab
 
Analisis Pengisian dan Pengosongan Kapasitor pada Rangkaian RC dengan Menggun...
Analisis Pengisian dan Pengosongan Kapasitor pada Rangkaian RC dengan Menggun...Analisis Pengisian dan Pengosongan Kapasitor pada Rangkaian RC dengan Menggun...
Analisis Pengisian dan Pengosongan Kapasitor pada Rangkaian RC dengan Menggun...
 
Makalah "Medan Listrik dalam Dielektrik"
Makalah "Medan Listrik dalam Dielektrik"Makalah "Medan Listrik dalam Dielektrik"
Makalah "Medan Listrik dalam Dielektrik"
 
Makalah Aplikasi Fiber Optic
Makalah Aplikasi Fiber OpticMakalah Aplikasi Fiber Optic
Makalah Aplikasi Fiber Optic
 
Pengaruh El-Nino terhadap Perubahan Cuaca dan Iklim Global
Pengaruh El-Nino terhadap Perubahan Cuaca dan Iklim GlobalPengaruh El-Nino terhadap Perubahan Cuaca dan Iklim Global
Pengaruh El-Nino terhadap Perubahan Cuaca dan Iklim Global
 

IndeksBias

  • 1.
  • 2. Indeks bias didefinisikan sebagai perbandingan antara panjang gelombang cahaya pada vakum dengan panjang gelombang cahaya yang melewai medium, dalam fenomena gelombang cahaya yang melintasi dua medium yang berbeda. Walaupun demikian, nilai indeks bias secara sederhana dapat diketahui dari perubahan lintasan gelombang cahaya yang dapat teramati dari perbandingan antara nilai sinus sudut datang dengan sinus pada sudut bias. Dalam hukum Snellius (hukum pembiasan), perubahan posisi lintasan gelombang cahaya tersebut diakibatkan oleh perbedaan karakteristik dua medium yang meliputi kerapatan dan impedansi dari medium.
  • 3. Eksperimen ini menggunakan interferometer dalam menentukan nilai indeks bias dari suatu bahan yang terlelewati oleh gelombang cahaya karena adanya beda medium, yaitu indeks bias dengan medium gelas dan indeks bias dengan medium akrilik. Percobaan ini dilakukan dengan memutar bahan yang ditentukan indeks biasnya, sehingga dengan memutar maka akan terjadi perubahan sudut dan perubahan sudut tersebut akan menimbulkan perubahan lintasan dan nantinya akan muncul beda fase, konsekuensi dari beda fase ini akan menimbulkan pergeseran frinji saat beda fase/beda lintasan diubah-ubah. Sehingga dengan menlakukan analisa tertentu maka indeks bias akan diketahui.
  • 4. 2 3 1 Bagaimana hubungan antara nilai indek bias dengan pola frinji yang terbentuk pada pengukuran dengan menggunakan interferometer? Bagaimana nilai perbandingan antara indek bias kaca dengan indek bias akrilik? Bagaimana perbandingan nilai indek bias berdasarkan percobaan yang dilakukan dengan referensi?
  • 5. 2 3 1 Mengetahui hubungan antara nilai indek bias dengan pola frinji yang terbentuk pada pengukuran dengan menggunakan interferometer Mengetahui nilai perbandingan antara indek bias kaca dengan indek bias akrilik Mengetahui perbandingan nilai indek bias berdasarkan percobaan yang dilakukan dengan referensi
  • 6. Dengan melakukan eksperimen ini, praktikan akan dapat mengetahui salah satu karakteristik benda optik, salah satunya yaitu terkait dengan indek bias, yang banyak dipakai dalam bidang optika untuk menentukan kualitas bahan, khususnya pada perusahaan- perusahaan kaca, acryglass, akrilik, plastic, dan lain sebagainya. Sehingga praktikan akan memiliki keahlian yang lebih dalam bidang optika terapan.
  • 7. Indeks bias (n) adalah perbandingan antara kecepatan rambat cahaya dalam vakum dengan kecepatan cahaya dalam medium. Indeks bias antara dua medium pada fenomena cahaya yang melintasi kedua medium tersebut dibahas dalam hukum Snellius. Dalam hukum Snellius dinyatakan bahwa sinar datang, sinar bias, dan garis normal berpotongan pada satu titik dan terletak pada satu bidang datar. Dalam hal ini, sinar datang dari medium kurang rapat ke medium lebih rapat dibiaskan mendekati garis normal, sedangkan sinar datang dari medium lebih rapat ke medium kurang rapat dibiaskan menjauhi garis normal (Bahrudin, 2006:130)
  • 8. Interferometer dapat digunakan untuk menentukan nilai indeks bias suatu medium tertentu. Interferometer itu sendiri berasal dari kata interferensi dan meter yang berarti suatu alat yang digunakan untuk mengukur panjang atau perubahan panjang dengan ketelitian yang sangat tinggi berdasarkan penentuan garis-garis interferensi. (Halliday, 1994:715)
  • 9. Interferometer Michelson menggunakan konsep interferensi sinar-sinar hasil pemecahan amplitude. Selain banyak digunakan untuk menentukan panjang gelombang cahaya dan untuk menentukan jarak yang sangat pendek serta untuk mengamati sifat medium optic, interferometer juga dapat digunakan untuk menentukan nilai indek bias suatu benda misalnya gelas dan akrilik. Dalam hal ini, ketika gelombang cahaya melintas dari hampa menuju medium maka panjang gelombangnya berubah dari λ menjadi λ’ karena impendansi mediumnya berubah. Akibatnya ketika cahaya melintasi jarak yang sama besar akan mempunyai lintasan optik yang berbeda sesuai dengan perubahan panjang gelombang tersebut. (Hariharan, 2007:94)
  • 10. 1) Meja interferometer (precision interferometer, OS-9255A) : sebagai tempat meletakkan perlengkapan interferometer Michelson. 2) Sumber laser He-Ne (OS-9171) : sebagai sumber cahaya yang akan digunakan dalam eksperimen interferometer Michelson. 3) Bangku lase He-Ne (OS-9172) : sebagai tempat meletakkan laser He- Ne. 4) Perlengkapan interferometer Michelson : a. Beam splitter : pemisah berkas cahaya menjadi dua bagian. b. Movable mirror : sebagai transmisi berkas menuju pemisah berkas. c. Adjustable mirror : sebagai pereflaksi berkas menuju pemisah berkas. d. Convex lens 18 nm : sebagai pemfokus serta penyebar berkas cahaya yang berasal dari sumber cahaya (laser He-Ne). e. Glass plate dan acrylik plate : digunakan sebagai medium kedua yang akan ditentukan indeks biasnya. 5) Jangka sorong: digunakan untuk mengukur ketebalan Glass atau Acrylic
  • 11. Gambar 3.1 Set-up percobaan pengukuran indek bias plat kaca/gelas
  • 12. Peralatan disusun seperti gambar 3.1 Pointer putar diletakkan diantara beam splitter dan movable mirror Pelat gelas atau akrilik diletakkan pada magnetik backing Diatur agar didapatkan satu set frinji pada layar “Pointer putar” diputar dan dihitung jumlah frinji yang bergeser. Dicatat skala yang ditunjukkan oleh sudut putar Percobaan dilakukan dengan beberapa variasi jumlah frinji
  • 13. Tabel Pengamatan No. Jumlah frinji (N) θ (pergeseran sudut) Menghitung indek bias gelas dan akrilik