SlideShare a Scribd company logo
1 of 31
Mekanisme Reaksi
Substitusi
Mekanisme rx: ....?
Jalan-jalan/tahapan yang dilalui oleh suatu reaksi
Memahami mekanisme
reaksi subtitusi dan
jenis-jenis reaksi
subtitusi
Standar
Kompetensi
1. Membedakan reaksi subtitusi
nukleofilik dan elektrofilik
2. Membedakan reaksi subttusi
nuklefilik (SN1) dan (SN2) dan SNi)
3. Mampu menuliskan mekanisme
reaksi dari tipe-tipe reaksi
substitusi baik substitusi
elektrofil maupun nukleofil
Kompetensi
Dasar
Reaksi yang atom, ion atau
gugus dari suatu
subastrak digantikan
oleh atom, ion, atau gugus
lain
Dibagi atas:
1). Substitusi Nukleofilik (SN)
2). Substitusi Elektrofilik (SE)
Reaksi
Substitusi
1). Substitusi Nukleofilik (SN)
Pada umumnya terjadi pada senyawa alifatik,
senyawa lingkar, dan aromatik. Secara umum reaksi
digambarkan sbb:
R–X + Nu: R–Nu + X -
Substrak Pereaksi
Penyerang
Produk Living
group
2). Substitusi Elektrofilik (SE)
Pada umumnya terjadi pada senyawa
aromatik, sedangkan pada alifatik sangat
jarang secara umum persamaan reaksi sbb:
R–Y + E+ R–E + Y+
Substrak Pereaksi
Penyerang
Produk Living
group
1. Reaksi Substitusi Nukleofilik (SN)
Pertama kali diselidiki oleh Hughes, Ignold dan murid-muridnya.
Umumnya terjadi pada senyawa alkil halida dan
pereaksi atau penyerang adalah nukleofilik (Nu).
Berdasarkan kinetikanya dibedakan atas reaksi:
a.SN1,
b.SN2, dan
c.SNi
Pada reaksinya, nukleofilik sebagai penyerang bisa
bermuatan dan bisa tidak bermuatan (netral)
R–X + Nu: R–Nu + X –
bisa bermuatan dan bisa t
idak bermuatan (netral)
Rx SN umumnya terjadi pada alkil halida (RX),
juga dapat terjadi pada:
R’ – SR2 : Trialkilsulfonium
R’ – NR3 : Tetraalkilamonium
R2COCR2 : Oksida-oksida etilen
R’ – Tos : para-toluenasulfonat
Pada reaksi SN, kebanyakan menggunakan nuklefil air
atau OH- reaksi semacam ini disebut reaksi hidrolisis,
secara umum reaksi SN yang pelarutnya sebagai
nukleofilnya adalah pelarut sebagai sulfolisis dan
nukleofil lainya seperti:
OH-, SH-, NH2-, CN-, OR-, SR-, NHR-, NR2-, RC=C-
a. Reaksi Substitusi Nukleofilik Unimolekuler (SN1)
Prosesnya reaksinya dua tahap
Mekanismenya:
Ikatan gugus pergi (living group) putus sebelum ikatan baru terbentuk dan sebagai
intermedit ion karbokation
Digambarkan sebagai berikut:
Faktor-faktor yang menentukan SN1
• Gugus lepas akan lebih mudah lepas jika memiliki energi
ikatan kecil, jadi tergantung pada kekuatan ikatan antara
substrak dengan living group C-F > C-Cl > C-Br > C-I
• Makin besar sifat kebasaan X- makin kuat terikat pada R
sehingga sulit lepas.
• X- akan mudah distabilkan, dalam pelarut polar, jadi reaksi ini
akan mudah terjadi jika ditambahkan AgNO3 untuk mengikat
X yang lepas membentuk AgX
 Pengaruh gugus lepas
• Pada reaksi SN1 gugus yang masuk tidak terlalu berpengaruh
pada karena tahap penentu laju reaksi adalah pembentukan
karbokation R+
 Pengaruh pereaksi/penyerang atau gugus yg
akan masuk
 Pengaruh Struktur R
• Makin besar struktur R-nya, makin mudah terjadi disebabkan
kestabilan R+ yg di tinggalkan oleh gugus pergi. Hal ini
dikarenakan adanya perubahan sudut dari karbon Sp3 ke
Sp2. dan distabilkan oleh adanya resonansi atau
hiperkonyugasi (3o >2o >1o >CH3
Rasemisasi
 Stereokimia
 Pengaruh pelarut (lingkungan)
• Disukai pelarut atau lingkungan polar seperti pelarut alkohol
atau AgNO3 dalam alkohol
Kinetika Reaksi SN1:
V=k[RX] orde pertama dan bergantung pada substrak
Profil energi
Contoh:
reaksi (s)-3-bromo-3-metilheksana
dengan nukleofil OH-
Dalam reaksi SN
1 terkadang terjadi suatu penataan ulang yang
disebabkan oleh kestabilan karbokation yang terbentuk
Contoh untuk dikerjakan:
Manakah yang lebih mudah terjadi reaksi SN
1 antara
1. Isopropilbromida dengan isobutilbromida.
2. Siklopentil iodida dengan 1-metilsiklopentil iodida
3. Siklopentil Bromida dengan 1-bromo-2,2-dimetilpropana
Jelaskan jenis dan tulis mekanisme reaksi yang terjadi jika
tersierbutil klorida direaksikan dengan air dalam corong
pisah
b. Reaksi Substitusi Nukleofilik Bimolekuler (SN2)
Prosesnya satu tahap
Mekanismenya:
Tidak melalui ion karbonium
Kecepatan reaksi ditentukan oleh konsentrasi pereaksi dan substrat
Ikatan baru terbentuk bersamaan lepasnya living group
terjadi keadaan transisi kedua gugus pada atom C yang diserang.
Faktor-faktor yang menentukan Rx SN2
• Makin penuh sesak keadaan struktur RX, energinya makin tinggi, sehingga
reaksi akan semakin lambat. Sehingga kecepatan reaksi (1o >2o >3o)
CH3Cl MeCH2Cl Me2CH2Cl Me2CH2Cl
v: relatif 1 2.7x10-2 4.9x10-4 2.2x10-5
makin besar gugus R, rx semakin lambat karena pereaksi yg akan masuk
terhalang oleh sesaknya gugus R pada atom C yang mengikat living group
 Struktur RX: Kepositifan dan sterik
Urutan kereaktivan R3CX<R2CHX<RCH2X<CH3X
Contoh untuk dikerjakan:
Manakah yang lebih mudah terjadi reaksi SN
2 antara
1. 1-kloroheksana dengan sikloheksana.
2. 1-bromopentana dengan 3-bromopentana
3. 2-bromo-2-metilheksana dengan 2-bromo-5-metilheksana
• C-F < C-Cl < C-Br < C-I
faktor kebasaan dan keelektronegatifan (tidak selalu sejalan)
kebasaan: kemampuan menarik elektron
keelektronegatifan: kemampuan menyerang inti/nukleus
 Dari jenis X: living Group
• Tidak terlalu dipengaruhi oleh kepolaran
 Lingkungan
inversi atau retensi
 Stereokimia
Kinetika Reaksi SN2:
V=k2[RX] [Y-]
orde kedua
bergantung pada substrak dan pereaksi
 Profil Energi
Contoh 1:
reaksi (s)-2-Iodobutana dengan nukleofil OH-
Contoh 2:
reaksi (s)-2-Bromooktana
Perbandingan SN
1 dan SN
2
SN
2 SN
1
Struktur RX
Primer or CH3 terjadi Tidak
2o kadang2 Kadang2
3o tidak Terjadi
stereokimia inversi Rasemisasi
Nu- Anion (disukai) Netral (disukai)
Pelarut Sedikit dipengaruhi
kepolaran
Kec. Sangat
dipengaruhi
kepolaran

More Related Content

What's hot

6. mekanisme reaksi eliminasi
6. mekanisme reaksi eliminasi6. mekanisme reaksi eliminasi
6. mekanisme reaksi eliminasiNhia Item
 
Nukleofilik dan elektrofilik_by:echang
Nukleofilik dan elektrofilik_by:echangNukleofilik dan elektrofilik_by:echang
Nukleofilik dan elektrofilik_by:echangreza_kaligis
 
Alkil halida ; subtitusi dan eliminasi
Alkil halida ; subtitusi dan eliminasiAlkil halida ; subtitusi dan eliminasi
Alkil halida ; subtitusi dan eliminasiHensen Tobing
 
Revisi artikel reaksi substitusi nukleofilik dwi karyani 1313031019
Revisi artikel reaksi substitusi nukleofilik dwi karyani 1313031019Revisi artikel reaksi substitusi nukleofilik dwi karyani 1313031019
Revisi artikel reaksi substitusi nukleofilik dwi karyani 1313031019Dwi Karyani
 
Adisi Nukleofilik
Adisi NukleofilikAdisi Nukleofilik
Adisi Nukleofilikelfisusanti
 
Pemisahan kation golongan satu 12-4 SMAKBO
Pemisahan kation golongan satu 12-4 SMAKBOPemisahan kation golongan satu 12-4 SMAKBO
Pemisahan kation golongan satu 12-4 SMAKBOCarolina Silaen
 
Kimia fisik 2 Potensial kimia ppt
Kimia fisik 2  Potensial kimia pptKimia fisik 2  Potensial kimia ppt
Kimia fisik 2 Potensial kimia pptDaniel Marison
 
Turunan Asam Karboksilat : Kimia amida; Kimia Nitril
Turunan Asam Karboksilat : Kimia amida; Kimia NitrilTurunan Asam Karboksilat : Kimia amida; Kimia Nitril
Turunan Asam Karboksilat : Kimia amida; Kimia NitrilManado State University
 
Interpretasi spektra inframerah
Interpretasi spektra inframerahInterpretasi spektra inframerah
Interpretasi spektra inframerahyusbarina
 
Substitusi Elektrofilik
Substitusi ElektrofilikSubstitusi Elektrofilik
Substitusi Elektrofilikelfisusanti
 
Gravimetri ppt
Gravimetri pptGravimetri ppt
Gravimetri pptBillqis yh
 

What's hot (20)

Stereokimia 010
Stereokimia 010Stereokimia 010
Stereokimia 010
 
Reaksi eliminasi
Reaksi eliminasiReaksi eliminasi
Reaksi eliminasi
 
6. mekanisme reaksi eliminasi
6. mekanisme reaksi eliminasi6. mekanisme reaksi eliminasi
6. mekanisme reaksi eliminasi
 
Elektrokimia
ElektrokimiaElektrokimia
Elektrokimia
 
Kolom HPLC
Kolom HPLCKolom HPLC
Kolom HPLC
 
Nukleofilik dan elektrofilik_by:echang
Nukleofilik dan elektrofilik_by:echangNukleofilik dan elektrofilik_by:echang
Nukleofilik dan elektrofilik_by:echang
 
Alkil halida ; subtitusi dan eliminasi
Alkil halida ; subtitusi dan eliminasiAlkil halida ; subtitusi dan eliminasi
Alkil halida ; subtitusi dan eliminasi
 
Revisi artikel reaksi substitusi nukleofilik dwi karyani 1313031019
Revisi artikel reaksi substitusi nukleofilik dwi karyani 1313031019Revisi artikel reaksi substitusi nukleofilik dwi karyani 1313031019
Revisi artikel reaksi substitusi nukleofilik dwi karyani 1313031019
 
Adisi Nukleofilik
Adisi NukleofilikAdisi Nukleofilik
Adisi Nukleofilik
 
4.asam amino dan protein
4.asam amino dan protein 4.asam amino dan protein
4.asam amino dan protein
 
Pemisahan kation golongan satu 12-4 SMAKBO
Pemisahan kation golongan satu 12-4 SMAKBOPemisahan kation golongan satu 12-4 SMAKBO
Pemisahan kation golongan satu 12-4 SMAKBO
 
Kimia fisik 2 Potensial kimia ppt
Kimia fisik 2  Potensial kimia pptKimia fisik 2  Potensial kimia ppt
Kimia fisik 2 Potensial kimia ppt
 
Turunan Asam Karboksilat : Kimia amida; Kimia Nitril
Turunan Asam Karboksilat : Kimia amida; Kimia NitrilTurunan Asam Karboksilat : Kimia amida; Kimia Nitril
Turunan Asam Karboksilat : Kimia amida; Kimia Nitril
 
amina & amida
amina & amidaamina & amida
amina & amida
 
Interpretasi spektra inframerah
Interpretasi spektra inframerahInterpretasi spektra inframerah
Interpretasi spektra inframerah
 
Substitusi Elektrofilik
Substitusi ElektrofilikSubstitusi Elektrofilik
Substitusi Elektrofilik
 
Kinetika adsorpsi 2
Kinetika adsorpsi 2Kinetika adsorpsi 2
Kinetika adsorpsi 2
 
Stereokimia tep thp
Stereokimia tep thpStereokimia tep thp
Stereokimia tep thp
 
Gravimetri. bu swatika
Gravimetri. bu swatikaGravimetri. bu swatika
Gravimetri. bu swatika
 
Gravimetri ppt
Gravimetri pptGravimetri ppt
Gravimetri ppt
 

Viewers also liked

Neoliberailsm and finance as power in development
Neoliberailsm and finance as power in developmentNeoliberailsm and finance as power in development
Neoliberailsm and finance as power in developmentCristina Medina
 
Ironie college2
Ironie college2Ironie college2
Ironie college2mulken
 
How to Adapt an Influencer State of Mind
How to Adapt an Influencer State of MindHow to Adapt an Influencer State of Mind
How to Adapt an Influencer State of MindLinda Descano
 
Pp sistem informasi perusahaan
Pp sistem informasi perusahaanPp sistem informasi perusahaan
Pp sistem informasi perusahaanNhia Item
 
5 Ways to Turn Volunteerism into a Career Asset
5 Ways to Turn Volunteerism into a Career Asset5 Ways to Turn Volunteerism into a Career Asset
5 Ways to Turn Volunteerism into a Career AssetLinda Descano
 
Kimia organik
Kimia organikKimia organik
Kimia organikNhia Item
 
Modern Marketing & Recruiting
Modern Marketing & RecruitingModern Marketing & Recruiting
Modern Marketing & RecruitingLinda Descano
 
UPPLEVA - kUNGÄLVS KOMMUN
UPPLEVA - kUNGÄLVS KOMMUNUPPLEVA - kUNGÄLVS KOMMUN
UPPLEVA - kUNGÄLVS KOMMUNkungalvbibliotek
 
6 מפתחות הזהב שיפתחו לך את דלות אחראיות רווחה בארגונים
6 מפתחות הזהב שיפתחו לך את דלות אחראיות רווחה בארגונים6 מפתחות הזהב שיפתחו לך את דלות אחראיות רווחה בארגונים
6 מפתחות הזהב שיפתחו לך את דלות אחראיות רווחה בארגוניםForumR
 

Viewers also liked (20)

Macael cluster case
Macael cluster caseMacael cluster case
Macael cluster case
 
Neoliberailsm and finance as power in development
Neoliberailsm and finance as power in developmentNeoliberailsm and finance as power in development
Neoliberailsm and finance as power in development
 
Ironie college2
Ironie college2Ironie college2
Ironie college2
 
Bbfc media
Bbfc mediaBbfc media
Bbfc media
 
How to Adapt an Influencer State of Mind
How to Adapt an Influencer State of MindHow to Adapt an Influencer State of Mind
How to Adapt an Influencer State of Mind
 
Kimdas 2
Kimdas 2Kimdas 2
Kimdas 2
 
Pat1
Pat1Pat1
Pat1
 
INKA TRAIL PERU
INKA TRAIL PERUINKA TRAIL PERU
INKA TRAIL PERU
 
Pp sistem informasi perusahaan
Pp sistem informasi perusahaanPp sistem informasi perusahaan
Pp sistem informasi perusahaan
 
5 Ways to Turn Volunteerism into a Career Asset
5 Ways to Turn Volunteerism into a Career Asset5 Ways to Turn Volunteerism into a Career Asset
5 Ways to Turn Volunteerism into a Career Asset
 
Kimia organik
Kimia organikKimia organik
Kimia organik
 
Konsep
KonsepKonsep
Konsep
 
Modern Marketing & Recruiting
Modern Marketing & RecruitingModern Marketing & Recruiting
Modern Marketing & Recruiting
 
UPPLEVA - kUNGÄLVS KOMMUN
UPPLEVA - kUNGÄLVS KOMMUNUPPLEVA - kUNGÄLVS KOMMUN
UPPLEVA - kUNGÄLVS KOMMUN
 
Leadership munnabhai way
Leadership munnabhai wayLeadership munnabhai way
Leadership munnabhai way
 
768768
768768768768
768768
 
Lion Strategy
Lion StrategyLion Strategy
Lion Strategy
 
6 מפתחות הזהב שיפתחו לך את דלות אחראיות רווחה בארגונים
6 מפתחות הזהב שיפתחו לך את דלות אחראיות רווחה בארגונים6 מפתחות הזהב שיפתחו לך את דלות אחראיות רווחה בארגונים
6 מפתחות הזהב שיפתחו לך את דלות אחראיות רווחה בארגונים
 
Ai
AiAi
Ai
 
Asniati 1
Asniati 1Asniati 1
Asniati 1
 

Similar to MEKANISME REAKSI

Substitusi, eliminasi, adisi
Substitusi, eliminasi, adisiSubstitusi, eliminasi, adisi
Substitusi, eliminasi, adisinovadwiyanti08
 
4 tipe reaksi kimia organik
4 tipe reaksi kimia organik4 tipe reaksi kimia organik
4 tipe reaksi kimia organikZaigheit Dwi
 
Reaksi Redoks pada Mekanisme Reaksi Square Planar
Reaksi Redoks pada Mekanisme Reaksi Square PlanarReaksi Redoks pada Mekanisme Reaksi Square Planar
Reaksi Redoks pada Mekanisme Reaksi Square PlanarAnindia Larasati
 
Reaksi interkon gugus fungsi (igf) suyatno-unesa
Reaksi interkon  gugus fungsi (igf) suyatno-unesaReaksi interkon  gugus fungsi (igf) suyatno-unesa
Reaksi interkon gugus fungsi (igf) suyatno-unesasuyatnosutoyo
 
Mekanisme Reaksi dalam kimia organik.pptx
Mekanisme Reaksi dalam kimia organik.pptxMekanisme Reaksi dalam kimia organik.pptx
Mekanisme Reaksi dalam kimia organik.pptxDangSoni
 
Pertemuan 4, Mekanisme Reaksi SN.pptx
Pertemuan 4, Mekanisme Reaksi SN.pptxPertemuan 4, Mekanisme Reaksi SN.pptx
Pertemuan 4, Mekanisme Reaksi SN.pptxYudi Hidayatuloh
 
Reaksi subsitusi dan kondensasi
Reaksi subsitusi dan kondensasiReaksi subsitusi dan kondensasi
Reaksi subsitusi dan kondensasiAlfiah Alif
 
Reaktivitas Ion-Ion Logam Transisi
Reaktivitas Ion-Ion Logam TransisiReaktivitas Ion-Ion Logam Transisi
Reaktivitas Ion-Ion Logam TransisiRihlatul adni
 

Similar to MEKANISME REAKSI (20)

senyawa kompleks.pdf
senyawa kompleks.pdfsenyawa kompleks.pdf
senyawa kompleks.pdf
 
Bbbbbb
BbbbbbBbbbbb
Bbbbbb
 
Reaksi senyawa karbon
Reaksi senyawa karbonReaksi senyawa karbon
Reaksi senyawa karbon
 
Fisika Reaktor Nuklir
Fisika Reaktor NuklirFisika Reaktor Nuklir
Fisika Reaktor Nuklir
 
Substitusi, eliminasi, adisi
Substitusi, eliminasi, adisiSubstitusi, eliminasi, adisi
Substitusi, eliminasi, adisi
 
4 tipe reaksi kimia organik
4 tipe reaksi kimia organik4 tipe reaksi kimia organik
4 tipe reaksi kimia organik
 
ALKIL HALIDA
ALKIL HALIDAALKIL HALIDA
ALKIL HALIDA
 
Reaksi Redoks pada Mekanisme Reaksi Square Planar
Reaksi Redoks pada Mekanisme Reaksi Square PlanarReaksi Redoks pada Mekanisme Reaksi Square Planar
Reaksi Redoks pada Mekanisme Reaksi Square Planar
 
Alkil halida oleh dr
Alkil halida  oleh  drAlkil halida  oleh  dr
Alkil halida oleh dr
 
Alkena-Alkuna
Alkena-AlkunaAlkena-Alkuna
Alkena-Alkuna
 
Alkena-alkuna
Alkena-alkunaAlkena-alkuna
Alkena-alkuna
 
Reaksi interkon gugus fungsi (igf) suyatno-unesa
Reaksi interkon  gugus fungsi (igf) suyatno-unesaReaksi interkon  gugus fungsi (igf) suyatno-unesa
Reaksi interkon gugus fungsi (igf) suyatno-unesa
 
Alkil halida
Alkil halidaAlkil halida
Alkil halida
 
Spektro uv-vis-21
Spektro uv-vis-21Spektro uv-vis-21
Spektro uv-vis-21
 
Kimia inti dan radioaktif
Kimia inti dan radioaktifKimia inti dan radioaktif
Kimia inti dan radioaktif
 
Mekanisme Reaksi dalam kimia organik.pptx
Mekanisme Reaksi dalam kimia organik.pptxMekanisme Reaksi dalam kimia organik.pptx
Mekanisme Reaksi dalam kimia organik.pptx
 
Pertemuan 4, Mekanisme Reaksi SN.pptx
Pertemuan 4, Mekanisme Reaksi SN.pptxPertemuan 4, Mekanisme Reaksi SN.pptx
Pertemuan 4, Mekanisme Reaksi SN.pptx
 
Reaksi subsitusi dan kondensasi
Reaksi subsitusi dan kondensasiReaksi subsitusi dan kondensasi
Reaksi subsitusi dan kondensasi
 
Reaktivitas Ion-Ion Logam Transisi
Reaktivitas Ion-Ion Logam TransisiReaktivitas Ion-Ion Logam Transisi
Reaktivitas Ion-Ion Logam Transisi
 
Alkil Halida
Alkil HalidaAlkil Halida
Alkil Halida
 

More from Nhia Item

Materi 2 teori teori belajar
Materi 2 teori teori belajarMateri 2 teori teori belajar
Materi 2 teori teori belajarNhia Item
 
Materi 1 hakekat psikologi
Materi 1 hakekat psikologiMateri 1 hakekat psikologi
Materi 1 hakekat psikologiNhia Item
 
Metodik kimia
Metodik kimiaMetodik kimia
Metodik kimiaNhia Item
 
Bentuk molekul-dan-gaya-antarmolekul
Bentuk molekul-dan-gaya-antarmolekulBentuk molekul-dan-gaya-antarmolekul
Bentuk molekul-dan-gaya-antarmolekulNhia Item
 
07. teori belajar kognitif
07. teori belajar kognitif07. teori belajar kognitif
07. teori belajar kognitifNhia Item
 

More from Nhia Item (9)

Materi 2 teori teori belajar
Materi 2 teori teori belajarMateri 2 teori teori belajar
Materi 2 teori teori belajar
 
Materi 1 hakekat psikologi
Materi 1 hakekat psikologiMateri 1 hakekat psikologi
Materi 1 hakekat psikologi
 
Redoks
RedoksRedoks
Redoks
 
Metodik kimia
Metodik kimiaMetodik kimia
Metodik kimia
 
This is
This isThis is
This is
 
Lanjut
LanjutLanjut
Lanjut
 
Bentuk molekul-dan-gaya-antarmolekul
Bentuk molekul-dan-gaya-antarmolekulBentuk molekul-dan-gaya-antarmolekul
Bentuk molekul-dan-gaya-antarmolekul
 
07. teori belajar kognitif
07. teori belajar kognitif07. teori belajar kognitif
07. teori belajar kognitif
 
Place
PlacePlace
Place
 

Recently uploaded

Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023DodiSetiawan46
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfChrodtianTian
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxHeruFebrianto3
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfIndri117648
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxalalfardilah
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 

Recently uploaded (20)

Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 

MEKANISME REAKSI

  • 1. Mekanisme Reaksi Substitusi Mekanisme rx: ....? Jalan-jalan/tahapan yang dilalui oleh suatu reaksi
  • 2. Memahami mekanisme reaksi subtitusi dan jenis-jenis reaksi subtitusi Standar Kompetensi
  • 3. 1. Membedakan reaksi subtitusi nukleofilik dan elektrofilik 2. Membedakan reaksi subttusi nuklefilik (SN1) dan (SN2) dan SNi) 3. Mampu menuliskan mekanisme reaksi dari tipe-tipe reaksi substitusi baik substitusi elektrofil maupun nukleofil Kompetensi Dasar
  • 4. Reaksi yang atom, ion atau gugus dari suatu subastrak digantikan oleh atom, ion, atau gugus lain Dibagi atas: 1). Substitusi Nukleofilik (SN) 2). Substitusi Elektrofilik (SE) Reaksi Substitusi
  • 5. 1). Substitusi Nukleofilik (SN) Pada umumnya terjadi pada senyawa alifatik, senyawa lingkar, dan aromatik. Secara umum reaksi digambarkan sbb: R–X + Nu: R–Nu + X - Substrak Pereaksi Penyerang Produk Living group
  • 6. 2). Substitusi Elektrofilik (SE) Pada umumnya terjadi pada senyawa aromatik, sedangkan pada alifatik sangat jarang secara umum persamaan reaksi sbb: R–Y + E+ R–E + Y+ Substrak Pereaksi Penyerang Produk Living group
  • 7. 1. Reaksi Substitusi Nukleofilik (SN) Pertama kali diselidiki oleh Hughes, Ignold dan murid-muridnya. Umumnya terjadi pada senyawa alkil halida dan pereaksi atau penyerang adalah nukleofilik (Nu). Berdasarkan kinetikanya dibedakan atas reaksi: a.SN1, b.SN2, dan c.SNi
  • 8. Pada reaksinya, nukleofilik sebagai penyerang bisa bermuatan dan bisa tidak bermuatan (netral) R–X + Nu: R–Nu + X – bisa bermuatan dan bisa t idak bermuatan (netral)
  • 9. Rx SN umumnya terjadi pada alkil halida (RX), juga dapat terjadi pada: R’ – SR2 : Trialkilsulfonium R’ – NR3 : Tetraalkilamonium R2COCR2 : Oksida-oksida etilen R’ – Tos : para-toluenasulfonat
  • 10. Pada reaksi SN, kebanyakan menggunakan nuklefil air atau OH- reaksi semacam ini disebut reaksi hidrolisis, secara umum reaksi SN yang pelarutnya sebagai nukleofilnya adalah pelarut sebagai sulfolisis dan nukleofil lainya seperti: OH-, SH-, NH2-, CN-, OR-, SR-, NHR-, NR2-, RC=C-
  • 11. a. Reaksi Substitusi Nukleofilik Unimolekuler (SN1) Prosesnya reaksinya dua tahap Mekanismenya: Ikatan gugus pergi (living group) putus sebelum ikatan baru terbentuk dan sebagai intermedit ion karbokation Digambarkan sebagai berikut:
  • 12. Faktor-faktor yang menentukan SN1 • Gugus lepas akan lebih mudah lepas jika memiliki energi ikatan kecil, jadi tergantung pada kekuatan ikatan antara substrak dengan living group C-F > C-Cl > C-Br > C-I • Makin besar sifat kebasaan X- makin kuat terikat pada R sehingga sulit lepas. • X- akan mudah distabilkan, dalam pelarut polar, jadi reaksi ini akan mudah terjadi jika ditambahkan AgNO3 untuk mengikat X yang lepas membentuk AgX  Pengaruh gugus lepas
  • 13. • Pada reaksi SN1 gugus yang masuk tidak terlalu berpengaruh pada karena tahap penentu laju reaksi adalah pembentukan karbokation R+  Pengaruh pereaksi/penyerang atau gugus yg akan masuk  Pengaruh Struktur R • Makin besar struktur R-nya, makin mudah terjadi disebabkan kestabilan R+ yg di tinggalkan oleh gugus pergi. Hal ini dikarenakan adanya perubahan sudut dari karbon Sp3 ke Sp2. dan distabilkan oleh adanya resonansi atau hiperkonyugasi (3o >2o >1o >CH3
  • 15.
  • 16.  Pengaruh pelarut (lingkungan) • Disukai pelarut atau lingkungan polar seperti pelarut alkohol atau AgNO3 dalam alkohol
  • 17. Kinetika Reaksi SN1: V=k[RX] orde pertama dan bergantung pada substrak Profil energi
  • 19. Dalam reaksi SN 1 terkadang terjadi suatu penataan ulang yang disebabkan oleh kestabilan karbokation yang terbentuk
  • 20. Contoh untuk dikerjakan: Manakah yang lebih mudah terjadi reaksi SN 1 antara 1. Isopropilbromida dengan isobutilbromida. 2. Siklopentil iodida dengan 1-metilsiklopentil iodida 3. Siklopentil Bromida dengan 1-bromo-2,2-dimetilpropana Jelaskan jenis dan tulis mekanisme reaksi yang terjadi jika tersierbutil klorida direaksikan dengan air dalam corong pisah
  • 21. b. Reaksi Substitusi Nukleofilik Bimolekuler (SN2) Prosesnya satu tahap Mekanismenya: Tidak melalui ion karbonium Kecepatan reaksi ditentukan oleh konsentrasi pereaksi dan substrat Ikatan baru terbentuk bersamaan lepasnya living group terjadi keadaan transisi kedua gugus pada atom C yang diserang.
  • 22.
  • 23. Faktor-faktor yang menentukan Rx SN2 • Makin penuh sesak keadaan struktur RX, energinya makin tinggi, sehingga reaksi akan semakin lambat. Sehingga kecepatan reaksi (1o >2o >3o) CH3Cl MeCH2Cl Me2CH2Cl Me2CH2Cl v: relatif 1 2.7x10-2 4.9x10-4 2.2x10-5 makin besar gugus R, rx semakin lambat karena pereaksi yg akan masuk terhalang oleh sesaknya gugus R pada atom C yang mengikat living group  Struktur RX: Kepositifan dan sterik
  • 25. Contoh untuk dikerjakan: Manakah yang lebih mudah terjadi reaksi SN 2 antara 1. 1-kloroheksana dengan sikloheksana. 2. 1-bromopentana dengan 3-bromopentana 3. 2-bromo-2-metilheksana dengan 2-bromo-5-metilheksana
  • 26. • C-F < C-Cl < C-Br < C-I faktor kebasaan dan keelektronegatifan (tidak selalu sejalan) kebasaan: kemampuan menarik elektron keelektronegatifan: kemampuan menyerang inti/nukleus  Dari jenis X: living Group • Tidak terlalu dipengaruhi oleh kepolaran  Lingkungan
  • 28. Kinetika Reaksi SN2: V=k2[RX] [Y-] orde kedua bergantung pada substrak dan pereaksi  Profil Energi
  • 29. Contoh 1: reaksi (s)-2-Iodobutana dengan nukleofil OH-
  • 31. Perbandingan SN 1 dan SN 2 SN 2 SN 1 Struktur RX Primer or CH3 terjadi Tidak 2o kadang2 Kadang2 3o tidak Terjadi stereokimia inversi Rasemisasi Nu- Anion (disukai) Netral (disukai) Pelarut Sedikit dipengaruhi kepolaran Kec. Sangat dipengaruhi kepolaran