Dokumen tersebut membahas tentang perilaku konsumen dan produsen, termasuk faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen, teori nilai guna dan kepuasan marginal, serta hukum hasil menurun dalam produksi. Dokumen juga menjelaskan faktor-faktor produksi dan teori produksi.
3. Perilaku Konsumen
Konsumsi adalah kegiatan manusia dalam menggunakan
barang dan jasa untuk mengurangi atau menghabiskan daya
guna suatu barang atau jasa untuk memenuhi kebutuhan
hidupnya.
Faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen
Faktor Internal
: pendapatan, motivasi, selera.
Faktor Eksternal
: harga barang, status sosial, tingkat
pendidikan, tren.
4. TEORI PERILAKU KONSUMEN
PENDEKATAN NILAI GUNA
KEPUASAN MARGINAL
GELAS KE
KEPUASAN MARGINAL
TOTAL KEPUASAN
1
8
8
2
-2
6
3
-3
3
4
5
6
7
8
9
10
5. Kepuasan Marginal dan Nilai Guna
Total
Kepuasan Marginal (Marginal utility)
adalah tambahan kepuasan yang diperoleh
dengan mengkonsumsi atau menggunakan
satu unit tambahan barang yang
dikonsumsi.
Nilai Guna Total (total utility)
adalah nilai kepuasan secara keseluruhan
yang didapat konsumen dalam
mengkonsumsi suatu barang atau jasa.
6. Hukum Kepuasan Marginal yang
Menurun
The law of diminishing marginal utility:
Dalam suatu periode tertentu, konsumen pada umumnya
memperoleh kepuasan (utility) yang menurun dari satuan
tambahan (marginal) dari barang yang dikonsumsi.
Dengan kata lain, semakin banyak kita mengkonsumsi barang
maka semakin kecil kita menilai satu unit tambahan barang itu.
Menurut Herman Henrich Gossen (Hukum Gossen I) “jika
pemenuhan kebutuhan akan suatu jenis barang dilakukan secara
terus-menerus, maka rasa nikmatnya mula-mula akan tinggi,
namun semakin lama kenikmatan tersebut semakin menurun
sampai akhirnya mencapai batas jenuh”
Hukum Gossen II “konsumen akan melakukan konsumsi
sedemikian rupa sehingga nilai guna marginal setiap barang dan
jasa yang dikonsumsi akan sama”
7. Perilaku konsumen yang dihadapi oleh perusahaan tidak
sesederhana hukum Gossen I maupun hukum Gossen II.
Permintaan konsumen terus berubah seiring perkembangan
zaman.
8. Diminishing Marginal Utility
Total Utility and Marginal Utility of
Trips to the Club Per Week
TRIPS TO
CLUB
TOTAL UTILITY
0
0
1
12
2
22
3
28
4
32
5
34
6
34
MARGINAL
UTLITY
12
10
6
4
2
0
Total kepuasan naik dengan
tingkat yang menurun,
sementara kepuasan
marginal menurun.
10. PRODUKSI
• Produksi adalah kegiatan menambah faedah (atau kegunaan ) suatu
benda atau menciptakan benda baru sehingga lebih bermanfaat
dalam memenuhi kebutuhan.
• Tujuan produksi, secara umum adalah memenuhi kebutuhan
manusia untuk mencapai kemakmuran. Kemakmuran tercapai jika
tersedia barang dan jasa dalam jumlah yang mencukupi.
Tujuan produksi bagi produsen adalah untuk meningkatkan
keuntungan serta menjaga kesinambungan perusahaan. Sedangkan
bagi konsumen untuk menyediakan benda pemuas kebutuhan.
11. FAKTOR-FAKTOR PRODUKSI
FAKTOR PRODUKSI ALAM : tanah, air, sinar matahari, udara,
barang tambang.
FAKTOR PRODUKSI TENAGA KERJA : menurut kualitas
(tenaga kerja terdidik, tenaga kerja terampil, tenaga kerja tidak
terdidik dan tidak terlatih) ; menurut sifat kerja (tenaga kerja
rohani, tenaga kerja jasmani)
FAKTOR PRODUKSI MODAL
1. modal atas dasar sumber : modal sendiri, modal asing
2. modal atas dasar bentuk : modal konkret, modal abstrak
3. modal atas dasar pemilikan : modal individu (perorangan),
modal masyarakat (modal umum).
4. modal menurut sifat : modal tetap, modal lancar
12. FAKTOR PRODUKSI KEAHLIAN adalah keahlian atau
ketrampilan sseorang dalam memanfaatkan/mendayagunakan
faktor produksi dalam rangka menghasilkan barang dan jasa.
TEORI PRODUKSI, dalam teori ekonomi, sifat fungsi
produksi diasumsikan tunduk pada suatu hukum yang disebut
The Law of Diminishing Returns atau hukum kenaikan hasil
berkurang atau hukum keterbatasan peningkatan produksi.
Hukum ini pertama kali dikemukakan oleh ahli ekonomi asal
Inggris, David Ricardo pada tahun 1814.
14. The Law of Diminishing
Marginal Returns
The law of diminishing marginal
returns menyatakan:
Ketika semakin banyak sumberdaya
variabel seperti tenaga kerja ditambahkan
pada sumberdaya tetap seperti modal,
akhirnya output marginal (tambahan)
yang berkaitan dengan sumberdaya
variabel itu berkurang.
15. Marginal
Dalam ekonomi marginal mengacu pada satu unit tambahan
sesuatu. Output marginal dari tambahan pekerja berarti
perubahan dalam total output yang terjadi ketika satu atau
lebih pekerja ditambahkan untuk menghasilkan barang.
Ekonom sering menyebut hal ini sebagai produk marginal
dari tenaga kerja.
16. The Law of Diminishing
Marginal Returns
The law of diminishing marginal
returns dapat diamati dalam proses
produksi ketika sedikitnya satu
sumberdaya bersifat tetap.
17. Production Function for Sandwiches
45
Production Function
(3)
MARGINAL
PRODUCT OF
LABOR
35
(4)
AVERAGE
PRODUCT
OF LABOR
0
−
1
10
10
10.0
2
25
15
12.5
3
35
10
11.7
4
40
5
10.0
5
42
2
8.4
6
42
0
7.0
30
25
20
15
10
−
5
0
0
1
2
3
4
5
6
7
6
7
Number of employees
15
Marginal Product
0
Total product
(1)
LABOR UNITS
(EMPLOYEES)
(2)
TOTAL PRODUCT
(SANDWICHES
PER HOUR)
40
10
5
0
0
1
2
3
4
5
Number of employees
18. TUGAS !
Carilah contoh iklan yang menunjukkan adanya fenomena
perbedaan perilaku konsumen! Perbedaan perilaku
konsumen itu dijadikan acuan oleh produsen barang yang
diiklankan sebagai tema iklannya. Berikanlah analisismu
terhadap iklan tersebut berdasarkan teori perilaku konsumen
yang sudah kamu ketahui!
Berikanlah contoh perilaku produsen yang meerugikan
kepentingan masyarakat. Dukunglah pendapatmu dengan
kliping surat kabar, majalah, atau internet!