1. Nama : Muhammad Fadli Mata Kuliah: Pengantar Study Agama Islam
Prody : PAI Dosen : Imam Sibaweh,M.Si
Semester: 1 (Satu)
1. Definisi StudiIslammenurutMuhammad NurHakimyaitudenganmenggunakankegunaan
istilahStudi Islamyang memiliki tujuan untuk mengungkapkan beberapamaksud:
Studi Islam yang dikonotasikan dengan aktivitas-aktivitas dan program-program pengkajian
dan penelitianterhadapagamasebagai obyeknya.
Studi Islamyangdikonotasikandenganmateri,subjek,bidangdankurikulumatassemuakajian
islam.
Studi Islam yang dikonotasikan dengan Institusi-institusi pengkajianislam,baikdilakukan
secara formal seperti perguruan tinggi, maupun yang non formal seperti pengajian,
pesantren,halaqoh.
Penggunaan istilah studi Islam bertujuan untukmengungkapkanbeberapamaksud.
1.Studi Islam yang dikonotasikan dengan aktivitas-aktivitas danprogram-programpengkajian
dan penelitian terhadap agamasebagai objeknya, seperti pengkajian tentang konsep zakat
profesi.
2.Studi Islamyangdikonotasikandenganmateri,subjek,bidang,dankurikulumsuatukajianatas
Islam,seperti ilmu-ilmuagamaIslam( fikkihataukalam).
3.Studi Islam yang dikonotasikan dengan institusi-institusi pengkajian Islam, baik dilakukan
secara formal di perguruantinggi,maupunyangdilakukansecaranonformal,seperti pada
forum-forumkajiandanhalaqah-halaqah.Studi Islam meliputi kajian agama Islam dan
tentang aspek-aspekkeislamanmasyarakatdanbudayaMuslim, Dengandemikian,istilahstudi
Islambisadipergunakandi kalanganakademisi secarabebas.
2. KONSEP:
Studi Islam disebut juga “ Dirosah Islamiyah” atauIslamic Studies secara sederhana
adalah usaha untukmempelajari hal-hal yangberhubungandenganAgamaislam.
Definisi umum dari Studi Islamadalahusahasadar dan sistematisuntukmengetahuidan
memahami sertamembahassecaramendalamtentangselukbelukatauhal-hal yang
berhubungan dengan agama islam, baikajarannya, sejarah, praktik amaliyahnya secara
nyata dalamkehidupansehari-hari.
RUANG LINGKUP :
Terdapat tiga wilayah keilmuan agama Islam yang dapatmenjadi obyekstudi Islam, yaitu:
Wilayah praktek keyakinan dan pemahaman terhadapwahyuyang telahdiinterpretasikan
sedemikianrupaolehparaulama,tokohpanutanmasyarakatpada umumnya.
2. Wilayahtori-teori keilmuanyangdirancangdandisusunsistematika dan metodologinya oleh
para ilmuan, paraahli, dan para ulama sesuai bidang kajiannya masing-masing.
Telaahteoritisyanglebihpopulardisebutmetadiscourse,terhadap sejarah perkembangan
jatuh bangunnya teori-teori yangdisusunolehkalanganilmuandanulamapadalapiskedua.
Wilayahpadalapisketigayangkompleksdansophisticated ini lah yang sesungguhnya
dibidangi olehfilsafatilmu-ilmukeislaman.
RUANG LINGKUPSTUDY AGAMA ISLAM:
Islamsebagai Doktrindari Tuhan,yangkebenarannyadapatdipertanggungjawabkansecara
absolut.
Sebagai gejala budaya atau kreasi manusia yangmemiliki hubungan dengan ajaran
agama, termasukpemahamanorangterhadapdoktrinagama.
Interaksi sosial yaiturealitasumatislam.
Substansi ajaran-ajaranislamsepertikalam, fiqih,danTasawuf.
Islamsebagai gejolakbudaya.
3. METODE MEMAHAMI ISLAM
AGAMA ISLAMDIYAKINIMEMILIKI SEGALA KESEMPURNAAN DAN AJARAN YANGLENGKAP,
TETAPI TERKESAN KAKUDAN MENJADI BEBAN KARENA DISAMPAIKAN DENGAN CARA YANG
KELIRU.
A. PENTINGNYA SEBUAHMETODOLOGI
PERUBAHAN METODOLOGI MERUPAKAN FAKTOR
FUNDAMENTALDALAMRENAISANS
PEMIKIRAN ANALOGIDARIARISTOTELES
FAKTORUTAMA YANG MENYEBABKAN
KEMANDEGAN DAN STAGNASIDALAM
BERBAGAIKEHIDUPAN EROPA
PERUBAHAN DARISISTEMFEODAL KE SISTEM BORJUIS
METODE ILMIAH
YANG DIKEMBANGKAN DUA ORANGBACON YANG SANGATBERBEDA DGN ARISTOTELES
DALAMCARA MELIHAT OBJEKBERUBAHNYA SAINS,MASYARAKATDAN DUNIA BERUBAHPULA
KEHIDUPAN MANUSIA
3. 4. METODOLOGI STUDY ISLAM
METODE DIAKRONIS
Pendekatannormatif adalahstudi Islamyangmemandang
masalah dari sudut legal formal dan atau normatifnya.
Maksud legal formal adalah hubungannya dengan halal
dan haram, boleh atau tidak dan sejenisnya. Sementara
normatif adalah seluruh ajaran yang terkandug dalam
nash.Dengandemikian,pendekatan normatif mempunyai
cakupanyang sangat luas.Sebabseluruhpendekatanyang
digunakan oleh ahli ushul
fikkih (usuliyin), ahli hukum
Islam (fuqoha), ahli tafsir (mufassirin), dan ahli hadis
(muhadditsin) yangberusahamenggali aspeklegal-formal
dan ajaran Islam dari sumbernya adalah termasuk
pendekatannormatif
METODE SINKRONISANALISIS
Suatumetode mempelajari islamyangmemberikankemampuananalisis
teoritisyangsangatbergunabagi perkembangankeimananandanmental
intelek umat Islam. Metode ini tidak semata-mata mengutamakan segi
aplikatif praktis,tetapijugamengutamakantelaahteoritis.
METODE PROBLEM SOLVING
Metode mempelajari islam yang mengajak pemeluknya untuk berlatih
menghadapi berbagai masalah dari satucabangilmuoengetahuandengan
solusinya.Metode ini merupakancarapenguasaanketerampilandari pada
pengembangan mentalintelektual, sehingga memiliki kelemahan, yakni
perkembangan pemikiran umat islam mungkin hanya terbatas pada
kerangkayangsudah tetapdan akhirnyabersifatmekanistis.
METODE INDUKTIF
Suatu metode memahami Islam dengan cara menyusun kaidah hukum
untukditerapkankepadamasalah-masalahfuru’yangdisesuaikandengan
mazhabnyaterlebihdahulu.Metode pengkajiannyadimulai dari masalah-
masalahkhusus,laludianalisis,kemudiandisusunkaidahhokumdengan
catatan setelahterlebihdahuludisesuaikandenganpahammazhabnya
METODE EMPIRIS
Suatu metode mempelajari islam yang memungkinkan umat
islam mempelajari ajarannya melalui proses realisasi, dan
internalisasi norma dan kaidah islam dengan satu proses
aplikasi yang menimbulakan suatuinteraksi sosial, kemudian
4. secar deskriptif proses interaksi dapat dirumuskan dan suatu
norma baru.
METODE DEDUKTIF
Suatumetode memahami islamdengancaramenyusunkaidah
secar logis dan
fikl osofiks dan selanjutnya kaidah itu
diaplikasikan untuk menuntukan masalah yang dihadapi.
Metode ini dipakai untuksarana mengistinbatkansyariat,dan
kaidahkaidah itu benar bersifat penentu dalam masalah-
masalah furu’ tanpa menghiraukan sesuai tidaknya dengan
paham mazhabnya.
5. POKOK-POKOKAJARANISLAM
Pokok-pokokajaranislamyaituadalahakidah,syari’ah danakhlak rinciantersebutdipahamidari
Percakapannabi denganmalaikatJibril tentangmaknaiman,islam,dan ihsan.artinyasiapasaja
Yang mampumengaktualisasikan pokok-pokok ajaranislamitusecaraintegral dipastikan orang
Tersebutakanmendapatkan kebahagiaanduniadanakhirat.Meskipun demikian,dalamrealitasnya
tidak semuaorang mampumemahami pokok-pokokislamsecaraintegral.adaSebagian orangyang
dalamhidupnyalebihmenonjolkan akidahnya,tapi menyampingkan aspek syari’ahdan
akhlaknya.makayangterjadi adalahbanyak orangyangpercayatuhan,tapi diatidakmau sholat.dan
sukamenyakiti hati sesame manusia.Disisi lainbanyakorangdalamberagamamengedepankan
syri’ahtapi mengesampingkan aspek aqidahdanakhlak,makaorangtersebutdalamkehidupan
beragamanyabiasrajinsholattapi masihrajinkorupsi,dan sukamendzholimi sesamanya.Dari
realitastersebutmakaperluadapendekatan-pendekatan pengkajian tentangpokok-pokok
Ajaran islamyangmampumenjelaskan keterkaitan pokok-pokok ajarantersebutdalamrangka
untuk diaktualisasikan dalamkehidupan sehari-hari.makatulisanini akanmencobamencari
pendekatan yangterbaik dalammemahami pokok-pokokajaranislamsecaraintegral yangpada
akhirnyabiasdiejawentahkan dalamkehidupan sehari-hari.