SlideShare a Scribd company logo
1 of 27
SISTEM
PEMERINTAHAN
KLASIFIKASI
SISTEM
PEMERINTAHAN
SISTEM
PEMERINTAHAN
INDONESIA
Pengertian Sistem Pemerintahan Secara Umum
Sistem Pemerintahan adalah sistem yang terdiri dari berbagai macam komponen di
mana tiap-tiap komponen menjadi satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan, menjadi
satu tatanan yang utuh
You Opened :
PENGERTIAN
SISTEM PEMERINTAHAN
Pengertian Sistem Pemerintahan Menurut Beberapa Sumber Ahli
1. Ilmu Negara Umum (algemeine staatslehre)
Yang dimaksud dengan sistem pemerintahan ialah sistem hukum
ketatanegaraan, baik yang berbentuk monarki maupun republik, yaitu
mengenai hubungan antar pemerintah dan badan yang mewakili rakyat.
2. Mahfud (Mahfud 1993: 83)
Sistem Pemerintahan dipahami sebagai suatu sistem hubungan tata kerja antar
lembaga-lembaga negara.
3. Usep Ranawijaya (Ranawijaya, 1983: 72)
Sistem Pemerintahan merupakan sistem hubungan antara eksekutif dan legislatif.
4. Gina Misiroglu (Misiroglu, 2003: 20)
Sistem Pemerintahan adalah apabila lembaga-lembaga pemerintahan dilihat dari
hubungan antara badan legislatif dan badan eksekutif
5. Jimly Asshiddiqie (Ashiddiqie, 2007: 311)
Sistem Pemerintahan berkatian dengan pengertian regeringsdaad, yaitu
penyelengaraan pemerintahan oleh eksekutif dalam hubungannya dengan fungsi
legislatif.
Kekuasaan Negara
Kekuasaan dalam suatu Negara menurut Montesquuieu diklasifikasikan menjadi tiga,
yaitu :
1) Kekuasaan Eksekutif yang berarti kekuasaan menjalankan undang-undang atau
kekuasaan menjalankan pemerintahan.
2) Kekuasaan Legislatif yang berarti kekuasaan membentuk undang-undang.
3) Kekuasaan Yudikatif yang berarti kekuasaan mengadili terhadap pelanggaran atas
undang-undang.
Macam-macam Sistem Pemerintahan
Diseluruh Dunia
1. Sistem Pemerintahan Presidensial
Negara republik yang menggunakan Sistem
ini, Memilih kekuasaan eksekutif lewat
pemilihan umum
2. Sistem Pemerintahan Parlementer
Perdana menteri dipilih dan diangkat
oleh parlementer. Demikian pula
sebaliknya parlemen bisa
memberhentikannya dengan cara memberikan
statement “mosi tidak percaya”.
3. Sistem pemerintahan Semi
Presidensial
Merupakan gabungan dari sistem
Presidensial dan Parlementer. Karena
presidennya dipilih oleh rakyat
menjadikannya memiliki kekuasaan yang
luas dan kuat
You Opened :
KLASIFIKASI SISTEM
PEMERINTAHAN
Macam-macam Sistem Pemerintahan
Diseluruh Dunia
4. Sistem Pemerintahan Komunis
Dalam sistem komunis semua sistem
pemerintahan dikendalikan penuh oleh
partai komunis. Partai komunis ini
bertindak anti kapitalis.
5. Sistem pemerintahan Demokrasi
Liberal
Demokrasi liberal disebut juga dengan
demokrasi konstitusional. Individu akan
dilindungi hak-haknya oleh undang-undang
atau konstitusi.
6. Sistem Pemerintahan Liberal
Liberal di sini maksudnya bebas.
Kebebasan dalam segala hal, persamaan
hak-hak dan berpolitik. Sistem liberal
sangat menentang keras adanya pembatasan
yang dilakukan oleh pemerintah dan
agama.
1. Demokrasi Totaliter Yaitu sebuah istilah untuk merujuk kepada suatu sistem pemerintahan
di mana wakil rakyat yang terpilih secara sah mempertahankan kesatuan negara kebangsaan
yang warga negaranya,
2. Emirat adalah sebuah wilayah yang diperintah seorang emir, meski dalam bahasa Arab
istilah tersebut dapat merujuk secara umum kepada provinsi apapun dari sebuah negara yang
diperintah anggota kelompok pemerintah
3. Federal adalah kata sifat (adjektif) dari kata Federasi. Biasanya kata ini merujuk pada
pemerintahan pusat atau pemerintahan pada tingkat nasional.
4. Meritokrasi Berasal dari kata merit atau manfaat, meritokrasi menunjuk suatu bentuk
sistem politik yang memberikan penghargaan lebih kepada mereka yang berprestasi atau
berkemampuan.
Bentuk Pemerintahan
5. Monarkisme adalah sebuah dukungan terhadap pendirian, pemeliharaan, atau pengembalian
sistem kerajaan sebagai sebuah bentuk pemerintahan dalam sebuah negara.
6. Negara Kota adalah negara yang berbentuk kota yang memiliki wilayah, memiliki rakyat,
dan pemerintahan berdaulat penuh.
7. Oligarki adalah bentuk pemerintahan yang kekuasaan politiknya secara efektif dipegang
oleh kelompok elit kecil dari masyarakat, baik dibedakan menurut kekayaan, keluarga, atau
militer.
8. Plutokrasi merupakan suatu sistem pemerintahan yang mendasarkan suatu kekuasaan atas
dasar kekayaan yang mereka miliki.
Bentuk Pemerintahan
1. Kelebihan Sistem Pemerintahan Indonesia
 Pemerintah punya waktu untuk menjalankan programnya dengan
tidak dibayangi krisis kabinet.
 Presiden tidak dapat memberlakukan dan atau membubarkan DPR
 Presiden dan Wakil Presiden Langsung dipilih oleh Rakyat
dengan pembatasan masa jabatan
Kelebihan & Kekurangan
Sistem Pemerintahan
Indonesia
You Opened :
SISTEM PEMERINTAHAN
INDONESIA
2. Kelemahan Sistem Pemerintahan Indonesia
 Ada kecenderungan terlalu kuatnya otoritas dan kosentrasi
kekuasaan di tangan Presiden.
 Sering terjadinya pergantian para pejabat karena adanya hak
perogatif presiden.
 Pengaruh rakyat terhadap kebijaksanaan politik kurang mendapat
perhatian
Kelebihan & Kekurangan
Sistem Pemerintahan
Indonesia
Sistem Pemerintahan Indonesia Menurut UUD 1945 sebelum diamandemen :
• Kekuasaan tertinggi diberikan rakyat kepada MPR.
• DPR sebagai pembuat UU.
• Presiden sebagai penyelenggara pemerintahan.
• DPA sebagai pemberi saran kepada pemerintahan.
• MA sebagai lembaga pengadilan dan penguji aturan.
• BPK pengaudit keuangan.
Sistem Pemerintahan setelah amandemen (1999 – 2002) :
• MPR bukan lembaga tertinggi lagi.
• Komposisi MPR terdiri atas seluruh anggota DPR ditambah DPD
yang dipilih oleh rakyat.
• Presiden dan wakil Presiden dipilih langsung oleh rakyat.
• Presiden tidak dapat membubarkan DPR.
• Kekuasaan Legislatif lebih dominan.
Pembagian Kekuasaan Secara Horizontal
Pembagian kekuasaan secara horizontal adalah pembagian kekuasaan menurut
fungsi dari lembaga-lembaga tertentu seperti eksekutif, yudikatif dan
legislatif.
Sesuai dengan aturan undang-undang 1945, pembagian kekuasaan secara
horizontal dilakukan untuk pemerintahan pusat dan daerah. Pembagian
kekuasaan pada pemerintah pusat berlangsung antar lembaga negara yang
sederajat.
Pembagian Kekuasaan Secara Horizontal
Sesuai dengan aturan undang-undang 1945, pembagian kekuasaan secara
horizontal dilakukan untuk pemerintahan pusat dan daerah. Pembagian
kekuasaan pada pemerintah pusat berlangsung antar lembaga.
negara yang sederajat.
Konsep pembagian kekuasaan tingkat pemerintah pusat mengalami perubahan
setelah terjadinya pembentukan UUD 1945.
Pembagiaan Kekuasaan Secara Vertikal
Pembagian kekuasaan secara vertikal merupakan pembagian kekuasaan negara
berdasar tingkatannya yaitu pembagian kekuasaan pada beberapa tingkat
dalam pemerintahan seperti provinsi, kota, mauaupun kabupaten. Semua
daerah memiliki pemerintahan daerah yang kehidupan bernegara dari
bermasyarakatnya diatur dalam undang-undang.
Latar Belakang Orde lama - Demokrasi Terpimpin (1959-1966)
Selama era Orde Lama yang berlangsung 22 tahun ini yang dipimpin oleh Presiden
Soekarno dimana adanya sistem presidensial yang berlaku hanya delapan tahun, di
tahun 1945 hingga tahun 1949 terjadinya peperangan dalam menjaga kemerdekaan,
segala daya serta upaya yang dilakukan bangsa Indonesia saat itu untuk
mempertahankan kemerdekaannya dan berperang melawan agresi militer negara Belanda
yang saat itu ingin menjajah Indonesia lagi.
Faktor-faktor Penyebab berakhirnya masa orde lama :
a) Terjadi gerakan G30S/PKI,
b) Keadaan politik dan keamanan negara menjadi kacau akibat dari gerakan G30S/PKI
tersebut,
c) Keadaan perekonomian yang semakin buruk dimana inflasinya mencapai 600%,
d) Dan masih banyak lagi.
Latar Belakang Orde lama - Demokrasi Terpimpin (1959-1966)
Tokoh-tokoh pada saat orde lama :
• Abdul Wahid Hasyim.
• Abdullah Aidit.
• Abikoesno Tjokrosoejoso.
• Agustinus Sutardhio.
• Amir Sjarifoeddin.
• Anwar Harjono.
• Kusumah Atmaja.
Dan masih banyak lagi.
Latar Belakang Lahirnya Pemerintahan Orde Baru
Lahirnya orde baru ditandai TRITURA (Tri Tuntutan Rakyat) yang merupakan ide
perjuangan Angkatan 66/KAMI (Kesatuan Aksi Mahasiswa Indonesia). TRITURA terdiri
dari tiga tuntutan yaitu pembubaran PKI, perombakan Kabinet Dwikora, dan penurunan
harga pangan.
Peristiwa G30S/PKI adalah salah satu penyebab menurunnya kredibilitas Soekarno dan
membuat-nya mengeluarkan Surat Perintah kepada Letjen Soeharto yang disebut Surat
Perintah 11 Maret 1966 (Supersemar).
Dalam periode masa orde baru, ekonomi Indonesia berkembang pesat
walaupun dibarengi dengan praktik korupsi yang merajalela. Lewat
beberapa kebijakannya, politik dan ekonomi negara juga semakin kuat.
Namun kondisi ini menurun ketika di tahun 1997 saat terjadi krisis
moneter.
Latar Belakang Jatuhnya Pemerintahan Orde Baru
Krisis Monoter inilah yang membuat pemerintah kehilangan kepercayaan
rakyat sehingga Soeharto sebagai presiden mengundurkan diri pada tanggal
21 Mei 1998 yang mengakhiri kekuasaan Orde Baru.
Hal ini menyebabkan kurangnya kepercayaan terhadap Presiden Soeharto dan
memicu aksi demo mahasiswa dan masyarakat umum. Demonstrasi semakin
gencar setelah pemerintah menaikkan harga BBM di tanggal 4 Mei 1998.
Perekonomian yang tadinya melesat langsung mengalami penurunan
Setelah tiga dasawarsa lebih Presiden Soeharto menjabat, orde baru
ambruk akibat krisis ekonomi yang melanda negeri sejak tahun 1997.
Latar Belakang Era Reformasi
(1998)
Reformasi terjadi karena disebabkan
semakin banyaknya krisis yang terjadi
seperti politik, ekonomi, hukum,
sosial, dan juga krisis kepercayaan
masyarakat terhadap pemerintahan yang
ada.
Pada masa reformasi ini, Presiden
Habibie membuat reformasi berskala
besar pada sistem pemerintahan yang
ada. Sistem tersebut dijalankan dengan
adanya keterbukaan dan nilai demokrasi
yang lebih ditonjolkan.
Latar Belakang Era
Reformasi (1998)
Awal dari pemerintahan di era
reformasi atau yang disebut
sebagai masa transisi ini
digunakan untuk membuka
peluang dalam menata
kehidupan yang lebih
berdemokrasi. Masa reformasi
dimulai dengan adanya
kepemimpinan BJ Habibie
sebagai presiden untuk
menggantikan Soeharto yang
telah mengundurkan diri.
Hal ini ditandai dengan
adanya pemilu atau proses
pemilihan secara langsung
untuk presiden dan wakil
presiden, kepala daerah,
serta anggota Dewan
Perwakilan Rakyat atau DPR.
Pemilihan umum tersebut
pertama kali dilaksanakan
secara langsung pada tahun
2004.
1. Dengan adanya masa
reformasi digunakan untuk
menata kembali segala
struktur pemerintahan dan
kenegaraan, termasuk
didalamnya yaitu
perundang-undangan serta
konstitusi yang
menyimpang dari tujuan
yang ingin dicapai serta
cita-cita yang diharapkan
seluruh masyarakat
Indonesia.
2. Dengan adanya masa
reformasi diharapkan
melakukan perubahan
serius serta bertahap
dalam menemukan berbagai
nilai baru dalam
kehidupan masyarakat
berbangsa dan juga
bernegara.
Latar Belakang Era
Reformasi (1998)
Awal dari pemerintahan di era
reformasi atau yang disebut
sebagai masa transisi ini
digunakan untuk membuka
peluang dalam menata
kehidupan yang lebih
berdemokrasi. Masa reformasi
dimulai dengan adanya
kepemimpinan BJ Habibie
sebagai presiden untuk
menggantikan Soeharto yang
telah mengundurkan diri.
Hal ini ditandai dengan
adanya pemilu atau proses
pemilihan secara langsung
untuk presiden dan wakil
presiden, kepala daerah,
serta anggota Dewan
Perwakilan Rakyat atau DPR.
Pemilihan umum tersebut
pertama kali dilaksanakan
secara langsung pada tahun
2004.
4. Dengan adanya masa
reformasi diharapkan dapat
menghapus dan menghilangkan
berbagai kebiasaan dan cara
hidup masyarakat Indonesia
yang tidak sesuai dengan
hukum yang ada, seperti
KKN, kekuasaan yang
otoriter, segala
penyimpangan yang terjadi
dan penyelewengan oleh
oknum tidak
bertanggung jawab.
3. Dengan adanya masa
reformasi diharapkan
adanya perbaikan
dalam berbagai bidang
kehidupan yaitu
politik, ekonomi,
sosial budaya, serta
pertahanan dan
keamanan

More Related Content

Similar to JUDUL

PKNSistem Pemerintahan
PKNSistem PemerintahanPKNSistem Pemerintahan
PKNSistem PemerintahanNadya Wahyuni
 
Perkembangan demokrasi di indonesia
Perkembangan demokrasi di indonesiaPerkembangan demokrasi di indonesia
Perkembangan demokrasi di indonesiaJohanez Diaz
 
Apa Itu Demokrasi Liberal
Apa Itu Demokrasi LiberalApa Itu Demokrasi Liberal
Apa Itu Demokrasi LiberalRatri nia
 
Makalah demokrasi
Makalah demokrasiMakalah demokrasi
Makalah demokrasiWarnet Raha
 
Sistem politik indonesia 2
Sistem politik indonesia 2 Sistem politik indonesia 2
Sistem politik indonesia 2 Umu Ruqiyah
 
Demokrasi dan Implementasi
Demokrasi dan ImplementasiDemokrasi dan Implementasi
Demokrasi dan Implementasiafifahdhaniyah
 
Sistem pemerintahan for teacher
Sistem pemerintahan for teacherSistem pemerintahan for teacher
Sistem pemerintahan for teacherLieya Pepey
 
Bentuk, sistem pemerintahan dan kedaulatan negara
Bentuk, sistem pemerintahan dan kedaulatan negaraBentuk, sistem pemerintahan dan kedaulatan negara
Bentuk, sistem pemerintahan dan kedaulatan negaraAnnisa Nafiya
 
Penyelanggaraan negara kesatuan dan federal
Penyelanggaraan negara kesatuan dan federalPenyelanggaraan negara kesatuan dan federal
Penyelanggaraan negara kesatuan dan federalrach_pray
 
bab 2,, sistem pemerintahan
bab 2,, sistem pemerintahanbab 2,, sistem pemerintahan
bab 2,, sistem pemerintahanLieya Pepey
 
Pengenalan Sistem Politik.pptx
Pengenalan Sistem Politik.pptxPengenalan Sistem Politik.pptx
Pengenalan Sistem Politik.pptxKhairiRahmi
 
Sistem pemerintahan presidensial dan parlementer
Sistem pemerintahan presidensial dan parlementerSistem pemerintahan presidensial dan parlementer
Sistem pemerintahan presidensial dan parlementeramrinarosada7x
 

Similar to JUDUL (20)

Makalah orba
Makalah orbaMakalah orba
Makalah orba
 
PKNSistem Pemerintahan
PKNSistem PemerintahanPKNSistem Pemerintahan
PKNSistem Pemerintahan
 
Perkembangan demokrasi di indonesia
Perkembangan demokrasi di indonesiaPerkembangan demokrasi di indonesia
Perkembangan demokrasi di indonesia
 
Makalah demokrasi
Makalah demokrasiMakalah demokrasi
Makalah demokrasi
 
Apa Itu Demokrasi Liberal
Apa Itu Demokrasi LiberalApa Itu Demokrasi Liberal
Apa Itu Demokrasi Liberal
 
Makalah demokrasi
Makalah demokrasiMakalah demokrasi
Makalah demokrasi
 
Makalah demokrasi (2)
Makalah demokrasi (2)Makalah demokrasi (2)
Makalah demokrasi (2)
 
Makalah demokrasi
Makalah demokrasiMakalah demokrasi
Makalah demokrasi
 
Makalah demokrasi
Makalah demokrasiMakalah demokrasi
Makalah demokrasi
 
Makalah demokrasi
Makalah demokrasiMakalah demokrasi
Makalah demokrasi
 
Sistem politik indonesia 2
Sistem politik indonesia 2 Sistem politik indonesia 2
Sistem politik indonesia 2
 
Demokrasi dan Implementasi
Demokrasi dan ImplementasiDemokrasi dan Implementasi
Demokrasi dan Implementasi
 
Sistem pemerintahan for teacher
Sistem pemerintahan for teacherSistem pemerintahan for teacher
Sistem pemerintahan for teacher
 
Bentuk, sistem pemerintahan dan kedaulatan negara
Bentuk, sistem pemerintahan dan kedaulatan negaraBentuk, sistem pemerintahan dan kedaulatan negara
Bentuk, sistem pemerintahan dan kedaulatan negara
 
Penyelanggaraan negara kesatuan dan federal
Penyelanggaraan negara kesatuan dan federalPenyelanggaraan negara kesatuan dan federal
Penyelanggaraan negara kesatuan dan federal
 
bab 2,, sistem pemerintahan
bab 2,, sistem pemerintahanbab 2,, sistem pemerintahan
bab 2,, sistem pemerintahan
 
Pengenalan Sistem Politik.pptx
Pengenalan Sistem Politik.pptxPengenalan Sistem Politik.pptx
Pengenalan Sistem Politik.pptx
 
Sistem pemerintahan di indonesia
Sistem pemerintahan di indonesiaSistem pemerintahan di indonesia
Sistem pemerintahan di indonesia
 
Demokrasi indonesia
Demokrasi indonesiaDemokrasi indonesia
Demokrasi indonesia
 
Sistem pemerintahan presidensial dan parlementer
Sistem pemerintahan presidensial dan parlementerSistem pemerintahan presidensial dan parlementer
Sistem pemerintahan presidensial dan parlementer
 

Recently uploaded

MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptx
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptxPRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptx
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptxPCMBANDUNGANKabSemar
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptxMTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptxssuser0239c1
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxsyafnasir
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiIntanHanifah4
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxErikaPuspita10
 
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2noviamaiyanti
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxherisriwahyuni
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...Kanaidi ken
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxsudianaade137
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptxTeknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptxwongcp2
 
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 TesalonikaMateri Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 TesalonikaSABDA
 
Materi Lingkaran kelas 6 terlengkap.pptx
Materi Lingkaran kelas 6 terlengkap.pptxMateri Lingkaran kelas 6 terlengkap.pptx
Materi Lingkaran kelas 6 terlengkap.pptxshafiraramadhani9
 
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPSKisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPSyudi_alfian
 
Materi power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .pptMateri power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .pptAcemediadotkoM1
 

Recently uploaded (20)

MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptx
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptxPRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptx
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptx
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptxMTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
 
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptxTeknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptx
 
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 TesalonikaMateri Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
 
Materi Lingkaran kelas 6 terlengkap.pptx
Materi Lingkaran kelas 6 terlengkap.pptxMateri Lingkaran kelas 6 terlengkap.pptx
Materi Lingkaran kelas 6 terlengkap.pptx
 
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPSKisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
 
Materi power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .pptMateri power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .ppt
 

JUDUL

  • 1.
  • 3. Pengertian Sistem Pemerintahan Secara Umum Sistem Pemerintahan adalah sistem yang terdiri dari berbagai macam komponen di mana tiap-tiap komponen menjadi satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan, menjadi satu tatanan yang utuh You Opened : PENGERTIAN SISTEM PEMERINTAHAN
  • 4. Pengertian Sistem Pemerintahan Menurut Beberapa Sumber Ahli 1. Ilmu Negara Umum (algemeine staatslehre) Yang dimaksud dengan sistem pemerintahan ialah sistem hukum ketatanegaraan, baik yang berbentuk monarki maupun republik, yaitu mengenai hubungan antar pemerintah dan badan yang mewakili rakyat.
  • 5. 2. Mahfud (Mahfud 1993: 83) Sistem Pemerintahan dipahami sebagai suatu sistem hubungan tata kerja antar lembaga-lembaga negara. 3. Usep Ranawijaya (Ranawijaya, 1983: 72) Sistem Pemerintahan merupakan sistem hubungan antara eksekutif dan legislatif.
  • 6. 4. Gina Misiroglu (Misiroglu, 2003: 20) Sistem Pemerintahan adalah apabila lembaga-lembaga pemerintahan dilihat dari hubungan antara badan legislatif dan badan eksekutif 5. Jimly Asshiddiqie (Ashiddiqie, 2007: 311) Sistem Pemerintahan berkatian dengan pengertian regeringsdaad, yaitu penyelengaraan pemerintahan oleh eksekutif dalam hubungannya dengan fungsi legislatif.
  • 7. Kekuasaan Negara Kekuasaan dalam suatu Negara menurut Montesquuieu diklasifikasikan menjadi tiga, yaitu : 1) Kekuasaan Eksekutif yang berarti kekuasaan menjalankan undang-undang atau kekuasaan menjalankan pemerintahan. 2) Kekuasaan Legislatif yang berarti kekuasaan membentuk undang-undang. 3) Kekuasaan Yudikatif yang berarti kekuasaan mengadili terhadap pelanggaran atas undang-undang.
  • 8. Macam-macam Sistem Pemerintahan Diseluruh Dunia 1. Sistem Pemerintahan Presidensial Negara republik yang menggunakan Sistem ini, Memilih kekuasaan eksekutif lewat pemilihan umum 2. Sistem Pemerintahan Parlementer Perdana menteri dipilih dan diangkat oleh parlementer. Demikian pula sebaliknya parlemen bisa memberhentikannya dengan cara memberikan statement “mosi tidak percaya”. 3. Sistem pemerintahan Semi Presidensial Merupakan gabungan dari sistem Presidensial dan Parlementer. Karena presidennya dipilih oleh rakyat menjadikannya memiliki kekuasaan yang luas dan kuat You Opened : KLASIFIKASI SISTEM PEMERINTAHAN
  • 9. Macam-macam Sistem Pemerintahan Diseluruh Dunia 4. Sistem Pemerintahan Komunis Dalam sistem komunis semua sistem pemerintahan dikendalikan penuh oleh partai komunis. Partai komunis ini bertindak anti kapitalis. 5. Sistem pemerintahan Demokrasi Liberal Demokrasi liberal disebut juga dengan demokrasi konstitusional. Individu akan dilindungi hak-haknya oleh undang-undang atau konstitusi. 6. Sistem Pemerintahan Liberal Liberal di sini maksudnya bebas. Kebebasan dalam segala hal, persamaan hak-hak dan berpolitik. Sistem liberal sangat menentang keras adanya pembatasan yang dilakukan oleh pemerintah dan agama.
  • 10. 1. Demokrasi Totaliter Yaitu sebuah istilah untuk merujuk kepada suatu sistem pemerintahan di mana wakil rakyat yang terpilih secara sah mempertahankan kesatuan negara kebangsaan yang warga negaranya, 2. Emirat adalah sebuah wilayah yang diperintah seorang emir, meski dalam bahasa Arab istilah tersebut dapat merujuk secara umum kepada provinsi apapun dari sebuah negara yang diperintah anggota kelompok pemerintah 3. Federal adalah kata sifat (adjektif) dari kata Federasi. Biasanya kata ini merujuk pada pemerintahan pusat atau pemerintahan pada tingkat nasional. 4. Meritokrasi Berasal dari kata merit atau manfaat, meritokrasi menunjuk suatu bentuk sistem politik yang memberikan penghargaan lebih kepada mereka yang berprestasi atau berkemampuan. Bentuk Pemerintahan
  • 11. 5. Monarkisme adalah sebuah dukungan terhadap pendirian, pemeliharaan, atau pengembalian sistem kerajaan sebagai sebuah bentuk pemerintahan dalam sebuah negara. 6. Negara Kota adalah negara yang berbentuk kota yang memiliki wilayah, memiliki rakyat, dan pemerintahan berdaulat penuh. 7. Oligarki adalah bentuk pemerintahan yang kekuasaan politiknya secara efektif dipegang oleh kelompok elit kecil dari masyarakat, baik dibedakan menurut kekayaan, keluarga, atau militer. 8. Plutokrasi merupakan suatu sistem pemerintahan yang mendasarkan suatu kekuasaan atas dasar kekayaan yang mereka miliki. Bentuk Pemerintahan
  • 12. 1. Kelebihan Sistem Pemerintahan Indonesia  Pemerintah punya waktu untuk menjalankan programnya dengan tidak dibayangi krisis kabinet.  Presiden tidak dapat memberlakukan dan atau membubarkan DPR  Presiden dan Wakil Presiden Langsung dipilih oleh Rakyat dengan pembatasan masa jabatan Kelebihan & Kekurangan Sistem Pemerintahan Indonesia You Opened : SISTEM PEMERINTAHAN INDONESIA
  • 13. 2. Kelemahan Sistem Pemerintahan Indonesia  Ada kecenderungan terlalu kuatnya otoritas dan kosentrasi kekuasaan di tangan Presiden.  Sering terjadinya pergantian para pejabat karena adanya hak perogatif presiden.  Pengaruh rakyat terhadap kebijaksanaan politik kurang mendapat perhatian Kelebihan & Kekurangan Sistem Pemerintahan Indonesia
  • 14. Sistem Pemerintahan Indonesia Menurut UUD 1945 sebelum diamandemen : • Kekuasaan tertinggi diberikan rakyat kepada MPR. • DPR sebagai pembuat UU. • Presiden sebagai penyelenggara pemerintahan. • DPA sebagai pemberi saran kepada pemerintahan. • MA sebagai lembaga pengadilan dan penguji aturan. • BPK pengaudit keuangan.
  • 15. Sistem Pemerintahan setelah amandemen (1999 – 2002) : • MPR bukan lembaga tertinggi lagi. • Komposisi MPR terdiri atas seluruh anggota DPR ditambah DPD yang dipilih oleh rakyat. • Presiden dan wakil Presiden dipilih langsung oleh rakyat. • Presiden tidak dapat membubarkan DPR. • Kekuasaan Legislatif lebih dominan.
  • 16. Pembagian Kekuasaan Secara Horizontal Pembagian kekuasaan secara horizontal adalah pembagian kekuasaan menurut fungsi dari lembaga-lembaga tertentu seperti eksekutif, yudikatif dan legislatif. Sesuai dengan aturan undang-undang 1945, pembagian kekuasaan secara horizontal dilakukan untuk pemerintahan pusat dan daerah. Pembagian kekuasaan pada pemerintah pusat berlangsung antar lembaga negara yang sederajat.
  • 17. Pembagian Kekuasaan Secara Horizontal Sesuai dengan aturan undang-undang 1945, pembagian kekuasaan secara horizontal dilakukan untuk pemerintahan pusat dan daerah. Pembagian kekuasaan pada pemerintah pusat berlangsung antar lembaga. negara yang sederajat. Konsep pembagian kekuasaan tingkat pemerintah pusat mengalami perubahan setelah terjadinya pembentukan UUD 1945.
  • 18. Pembagiaan Kekuasaan Secara Vertikal Pembagian kekuasaan secara vertikal merupakan pembagian kekuasaan negara berdasar tingkatannya yaitu pembagian kekuasaan pada beberapa tingkat dalam pemerintahan seperti provinsi, kota, mauaupun kabupaten. Semua daerah memiliki pemerintahan daerah yang kehidupan bernegara dari bermasyarakatnya diatur dalam undang-undang.
  • 19. Latar Belakang Orde lama - Demokrasi Terpimpin (1959-1966) Selama era Orde Lama yang berlangsung 22 tahun ini yang dipimpin oleh Presiden Soekarno dimana adanya sistem presidensial yang berlaku hanya delapan tahun, di tahun 1945 hingga tahun 1949 terjadinya peperangan dalam menjaga kemerdekaan, segala daya serta upaya yang dilakukan bangsa Indonesia saat itu untuk mempertahankan kemerdekaannya dan berperang melawan agresi militer negara Belanda yang saat itu ingin menjajah Indonesia lagi. Faktor-faktor Penyebab berakhirnya masa orde lama : a) Terjadi gerakan G30S/PKI, b) Keadaan politik dan keamanan negara menjadi kacau akibat dari gerakan G30S/PKI tersebut, c) Keadaan perekonomian yang semakin buruk dimana inflasinya mencapai 600%, d) Dan masih banyak lagi.
  • 20. Latar Belakang Orde lama - Demokrasi Terpimpin (1959-1966) Tokoh-tokoh pada saat orde lama : • Abdul Wahid Hasyim. • Abdullah Aidit. • Abikoesno Tjokrosoejoso. • Agustinus Sutardhio. • Amir Sjarifoeddin. • Anwar Harjono. • Kusumah Atmaja. Dan masih banyak lagi.
  • 21. Latar Belakang Lahirnya Pemerintahan Orde Baru Lahirnya orde baru ditandai TRITURA (Tri Tuntutan Rakyat) yang merupakan ide perjuangan Angkatan 66/KAMI (Kesatuan Aksi Mahasiswa Indonesia). TRITURA terdiri dari tiga tuntutan yaitu pembubaran PKI, perombakan Kabinet Dwikora, dan penurunan harga pangan. Peristiwa G30S/PKI adalah salah satu penyebab menurunnya kredibilitas Soekarno dan membuat-nya mengeluarkan Surat Perintah kepada Letjen Soeharto yang disebut Surat Perintah 11 Maret 1966 (Supersemar).
  • 22. Dalam periode masa orde baru, ekonomi Indonesia berkembang pesat walaupun dibarengi dengan praktik korupsi yang merajalela. Lewat beberapa kebijakannya, politik dan ekonomi negara juga semakin kuat. Namun kondisi ini menurun ketika di tahun 1997 saat terjadi krisis moneter.
  • 23. Latar Belakang Jatuhnya Pemerintahan Orde Baru Krisis Monoter inilah yang membuat pemerintah kehilangan kepercayaan rakyat sehingga Soeharto sebagai presiden mengundurkan diri pada tanggal 21 Mei 1998 yang mengakhiri kekuasaan Orde Baru. Hal ini menyebabkan kurangnya kepercayaan terhadap Presiden Soeharto dan memicu aksi demo mahasiswa dan masyarakat umum. Demonstrasi semakin gencar setelah pemerintah menaikkan harga BBM di tanggal 4 Mei 1998.
  • 24. Perekonomian yang tadinya melesat langsung mengalami penurunan Setelah tiga dasawarsa lebih Presiden Soeharto menjabat, orde baru ambruk akibat krisis ekonomi yang melanda negeri sejak tahun 1997.
  • 25. Latar Belakang Era Reformasi (1998) Reformasi terjadi karena disebabkan semakin banyaknya krisis yang terjadi seperti politik, ekonomi, hukum, sosial, dan juga krisis kepercayaan masyarakat terhadap pemerintahan yang ada. Pada masa reformasi ini, Presiden Habibie membuat reformasi berskala besar pada sistem pemerintahan yang ada. Sistem tersebut dijalankan dengan adanya keterbukaan dan nilai demokrasi yang lebih ditonjolkan.
  • 26. Latar Belakang Era Reformasi (1998) Awal dari pemerintahan di era reformasi atau yang disebut sebagai masa transisi ini digunakan untuk membuka peluang dalam menata kehidupan yang lebih berdemokrasi. Masa reformasi dimulai dengan adanya kepemimpinan BJ Habibie sebagai presiden untuk menggantikan Soeharto yang telah mengundurkan diri. Hal ini ditandai dengan adanya pemilu atau proses pemilihan secara langsung untuk presiden dan wakil presiden, kepala daerah, serta anggota Dewan Perwakilan Rakyat atau DPR. Pemilihan umum tersebut pertama kali dilaksanakan secara langsung pada tahun 2004. 1. Dengan adanya masa reformasi digunakan untuk menata kembali segala struktur pemerintahan dan kenegaraan, termasuk didalamnya yaitu perundang-undangan serta konstitusi yang menyimpang dari tujuan yang ingin dicapai serta cita-cita yang diharapkan seluruh masyarakat Indonesia. 2. Dengan adanya masa reformasi diharapkan melakukan perubahan serius serta bertahap dalam menemukan berbagai nilai baru dalam kehidupan masyarakat berbangsa dan juga bernegara.
  • 27. Latar Belakang Era Reformasi (1998) Awal dari pemerintahan di era reformasi atau yang disebut sebagai masa transisi ini digunakan untuk membuka peluang dalam menata kehidupan yang lebih berdemokrasi. Masa reformasi dimulai dengan adanya kepemimpinan BJ Habibie sebagai presiden untuk menggantikan Soeharto yang telah mengundurkan diri. Hal ini ditandai dengan adanya pemilu atau proses pemilihan secara langsung untuk presiden dan wakil presiden, kepala daerah, serta anggota Dewan Perwakilan Rakyat atau DPR. Pemilihan umum tersebut pertama kali dilaksanakan secara langsung pada tahun 2004. 4. Dengan adanya masa reformasi diharapkan dapat menghapus dan menghilangkan berbagai kebiasaan dan cara hidup masyarakat Indonesia yang tidak sesuai dengan hukum yang ada, seperti KKN, kekuasaan yang otoriter, segala penyimpangan yang terjadi dan penyelewengan oleh oknum tidak bertanggung jawab. 3. Dengan adanya masa reformasi diharapkan adanya perbaikan dalam berbagai bidang kehidupan yaitu politik, ekonomi, sosial budaya, serta pertahanan dan keamanan