Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini membahas tentang materi pertumbuhan dan perkembangan pada kelas XII IPA. Pembelajaran akan dilaksanakan dalam 4 pertemuan dengan menggunakan metode diskusi, observasi, dan penugasan serta model pembelajaran discovery learning, problem based learning, dan project based learning. Siswa diharapkan dapat memahami konsep pertumbuhan dan perkembangan serta faktor-faktor yang mempengaruhinya melalui kegiatan observasi
1. 3.1. Tumbuh dan Kembang Tahun 2019/2020
RPP Biologi Kelas XII IPA Semester Ganjil TP 2019/2020 Halaman : 1
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Sekolah : SMAN 1 Rawamerta
Mata pelajaran : BIOLOGI
Kelas/Semester :
Topik :
XII/Ganjil
Pertumbuhan dan Perkembangan
Alokasi Waktu : 8 JP (4 pertemuan X 2 Jam Pelajaran)
A. Kompetensi Inti (KI)
Kompetensi Inti (KI) 1 dan 2
Kompetensi Sikap Spiritual yaitu, “Menghayati dan mengamalkan ajaran agama
yang dianutnya”. Kompetensi Sikap Sosial yaitu, “Menunjukkan perilaku jujur,
disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai),
santun, responsif, dan pro-aktif sebagai bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan
alam serta menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia”.
Kompetensi Inti (KI) 3 Kompetensi Inti (KI) 4
3.1 Memahami, menerapkan, dan
menganalisis pengetahuan faktual,
konseptual, prosedural, dan
metakognitif berdasarkan rasa
ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni,
budaya, dan humaniora dengan
wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait penyebab
fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian
yang spesifik sesuai dengan bakat
dan minatnya untuk memecahkan
masalah
4.1 Mengolah, menalar, menyaji, dan
mencipta dalam ranah konkret dan
ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah secara
mandiri serta bertindak secara
efektif dan kreatif, dan mampu
menggunakan metoda sesuai
kaidah keilmuan
B. Kompetensi Dasar (KD) dan Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)
Kompetensi Dasar (KD) Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)
3.1 Menganalisis hubungan antara
faktor internal dan eksternal dengan
proses pertumbuhan dan
perkembangan pada Mahluk Hidup
berdasarkan hasil percobaan
Pertemuan 1
3.1.1. Siswa dapat menganalisis hasil
observasi lapang tentang grafik
pertumbuhan pada beberapa
sampel KMS
3.1.2. Siswa dapat menjelaskan konsep
pertumbuhan dan perkembangan
makhluk hidup.
2. 3.1. Tumbuh dan Kembang Tahun 2019/2020
RPP Biologi Kelas XII IPA Semester Ganjil TP 2019/2020 Halaman : 2
Kompetensi Dasar (KD) Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)
3.1.3. Siswa dapat menjelaskan
proses/tahap pertumbuhan pada
tumbuhan.
3.1.4. Siswa dapat menjelaskan tipe
perkecambahan.
3.1.5. Siswa dapat menjelaskan konsep
pertumbuhan primer dan sekunder
pada tumbuhan.
Pertemuan 2
3.1.6. Siswa dapat menentukan faktor-
faktor yang mempengaruhi proses
perkecambahan biji
3.1.7. Siswa dapat menentukan faktor-
faktor yang berpengaruh pada
pertumbuhan dan perkembangan
tumbuhan.
4.1 Merencanakan dan
melaksanakan percobaan tentang
faktor luar yang memengaruhi
proses pertumbuhan dan
perkembangan tanaman, dan
melaporkan secara tertulis dengan
menggunakan tatacara penulisan
ilmiah yang benar
Pertemuan 3
4.1.1. Siswa dapat mendesain rancangan
percobaan factor eksternal terhadap
pertumbuhan dan perkembangan
pada tumbuhan
4.1.2. Siswa dapat melaksanakan
percobaan factor eksternal terhadap
pertumbuhan dan perkembangan
pada tumbuhan.
Pertemuan 4
4.1.3. Membuat laporan hasil percobaan
factor eksternal terhadap
pertumbuhan dan perkembangan
pada tumbuhan menggunakan
tatacara penulisan ilmiah yang benar.
C. Tujuan Pembelajaran
Melalui kegiatan pembelajaran dengan diskusi-informasi, serta model
pembelajaran discovery learning, problem based learning, dan project based
learning dalam mempelajari materi pokok pertumbuhan dan perkembangan,
maka diharapkan siswa dapat memahami arti penting pertumbuhan dan
perkembangan sehingga perlu ditanamkan kepada peserta didik gagasan
pemecahan masalah pertumbuhan dan perkembangan serta peranannya
dengan penuh kejujuran, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja
3. 3.1. Tumbuh dan Kembang Tahun 2019/2020
RPP Biologi Kelas XII IPA Semester Ganjil TP 2019/2020 Halaman : 3
sama, toleran, damai), santun, responsif, dan pro-aktif sebagai bagian dari solusi
atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam.
D. Materi Pembelajaran (Terlampir)
1. Pengertian pertumbuhan dan perkembangan
2. Proses perkecambahan biji
3. Pertumbuhan primer dan sekunder pada tumbuhan
4. Faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan
pada tumbuhan
E. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Saintifik
2. Metode : Diskusi, observasi dan penugasan
3. Model Pembelajaran : Discovery Learning, PBL, PjBL
F. Media/alat, Bahan, dan Sumber Belajar (Terlampir)
1. Media/Alat: Gambar perkecambahan, KMS, komputer/laptop, LCD
2. Bahan: LKS, Hand out
3. Sumber Belajar: Campbell, N.A., J.B.Reece, dan
L.G.Mitchell.2008.Biologi Edisi Kedelapan Jilid 1. Alih Bahasa: Rahayu
Lestari. Jakarta. Erlangga; Sulistyowati, Endah. 2015. Biologi XII. Klaten:
Intan Pariwara, Irnaningtyas, 2013. Biologi XII, Jakarta: Erlangga.;
Safitri, Ririn. (2016). Buku Siswa Biologi untuk SMA/MA XII Peminatan
Matematika dan Ilmu-ilmu Alam. Surakarta: Mediatama; Nurhayati,
Nunung. (2016). Biologi untuk Siswa SMA/MA Kelas XII. Bandung:
Yrama Widya.
G. Kegiatan Pembelajaran
1. Pertemuan Pertama
Langkah
Pembelajaran
Sintak Model
Pembelajaran
Deskripsi
Alokasi
Waktu
Kegiatan Pendahuluan 1. Guru memberi salam dan peserta
didik menjawab salam dari guru.
2. Guru meminta salah satu peserta
didik/ketua kelas untuk berdoa
memohon kepada Allah swt semoga
diberi kelancaran dan kemudahan
dalam belajar.
3. Guru menanyakan absensi peserta
didik, peserta didik menjawab
pertanyaan guru.
4. Guru memberi apersepsi tentang
peristiwa tumbuh dan kembang anak.
10
menit
4. 3.1. Tumbuh dan Kembang Tahun 2019/2020
RPP Biologi Kelas XII IPA Semester Ganjil TP 2019/2020 Halaman : 4
Langkah
Pembelajaran
Sintak Model
Pembelajaran
Deskripsi
Alokasi
Waktu
5. Guru memotivasi peserta didik
dengan membimbing peserta didik
menyebutkan indikator pencapaian
kompetensi yang akan dicapai.
Kegiatan
Inti
(Model
Discovery
Learning)
Fase 1.
Stimulating/
Pemberian
rangsangan.
(Critical
Thinking)
6. Guru membagikan 6 jenis gambar
(KMS, tumbuh kembang anak,
perkecambahan, perkembangan
embrio, metamorfosis, lingkaran
tahun) ke seluruh siswa secara
merata.
7. Peserta didik mengamati gambar
yang telah diterimanya.
8. Guru membimbing peserta didik
menemukan masalah dari gambar
yang diterimanya.
10
Menit
Fase 2.
Problem
statemen
(pertanyaan/id
en-tifikasi
masalah)
(Communicatio
n)
9. Guru memberikan kesempatan pada
peserta didik untuk mengidentifikasi
sebanyak mungkin pertanyaan.
10.Peserta didik menyampaikan
permasalahan yang ditemukan.
10
menit
Fase 3. Data
collection
(pengumpulan
data) (Creative)
11.Peserta didik berkelompok sesuai
gambar yang diterimanya.
12.Peserta didik diminta membalikkan
gambar yang diterima (dibalik gambar
terdapat beberapa pertanyaan diskusi)
13.Peserta didik mengumpulkan
informasi yang relevan untuk
menjawab pertanyaan yang telah
diidentifikasi dan pertanyaan pada
bahan diskusi melalui kegiatan studi
pustaka.
15
menit
Fase 4. Data
processing
(pengolahan
data)
14.Peserta didik mendiskusikan hasil
pengamatannya dan hasil
pengumpulan informasi.
15
menit
Fase 5.
Verification
(pembuktian)
15.Peserta didik mendiskusikan hasil
pengamatannya dan memverifikasi
10
menit
5. 3.1. Tumbuh dan Kembang Tahun 2019/2020
RPP Biologi Kelas XII IPA Semester Ganjil TP 2019/2020 Halaman : 5
Langkah
Pembelajaran
Sintak Model
Pembelajaran
Deskripsi
Alokasi
Waktu
(Collaboration) hasil pengamatannya dengan data-
data atau teori pada buku sumber.
Fase 6.
Generalization
(menarik
kesimpulan/
generalisasi)
16.Peserta didik berdiskusi untuk
menyimpulkan hasil pencarian
informasi.
10
menit
Kegiatan Penutup 17.Guru mereview dengan memberi
pertanyaan untuk dijawab secara
bersama, terkait evaluasi yang
diberikan.
18.Guru memilah hasil evaluasi.
19.Guru memberikan remedial
pembelajaran bagi peserta didik yang
belum kompeten dan memberikan
tugas pengayaan pada peserta didik
yang sudah kompeten.
20.Guru memberikan tugas untuk
persiapan pertemuan berikutnya yaitu
mencari informasi tentang factor-faktor
yang mempengaruhi pertumbuhan dan
perkembangan tumbuhan.
10
menit
2. Pertemuan Kedua
Langkah
Pembelajaran
Sintak Model
Pembelajaran
Deskripsi
Alokasi
Waktu
Kegiatan Pendahuluan 1. Guru memberi salam dan peserta
didik menjawab salam dari guru.
2. Guru meminta salah satu peserta
didik/ketua kelas untuk berdoa
memohon kepada Allah swt semoga
diberi kelancaran dan kemudahan
dalam belajar.
3. Guru menanyakan absensi peserta
didik, peserta didik menjawab
pertanyaan guru.
4. Guru memberi apersepsi tentang
peristiwa etiolasi.
5 menit
6. 3.1. Tumbuh dan Kembang Tahun 2019/2020
RPP Biologi Kelas XII IPA Semester Ganjil TP 2019/2020 Halaman : 6
Langkah
Pembelajaran
Sintak Model
Pembelajaran
Deskripsi
Alokasi
Waktu
5. Guru memotivasi peserta didik
dengan membimbing peserta didik
menyebutkan indikator pencapaian
kompetensi yang akan dicapai.
Kegiatan
Inti
(Model
PBL)
Fase 1
Orientasi peserta
didik kepada
masalah
(Critical
Thinking)
6. Peserta didik diajak untuk
mengenali/mengamati masalah –
masalah pertumbuhan tanaman yang
ada disekitar lingkungannya.
7. Peserta didik menyebutkan
berbagai masalah yang ada di
lingkungannya, sesuai indikator
pencapaian kompetensi.
8. Guru memberikan motivasi kepada
peserta didik untuk terlibat aktif
dalam pemecahan masalah yang
dipilih.
10
menit
Fase 2
Mengorganisasika
n peserta didik
(Collaboration)
9. Guru membagi peserta didik menjadi
10 kelompok (6 kelompok hormon,
kelompok cahaya, suhu, air dan
nutrisi).
10. Masing masing kelompok akan
mengkaji permasalahan yang
diterima.
11. Peserta didik mendefinisikan dan
mengorganisasikan tugas belajar
yang berhubungan dengan masalah
yang diterima.
10
menit
Fase 3
Membimbing
penyelidikan
individu dan
kelompok
12. Peserta didik mengumpulkan
informasi yang sesuai, untuk
mendapatkan penjelasan dan
pemecahan masalah tentang faktor-
faktor yang mempengaruhi
pertumbuhan dan perkembangan
tanaman.
10
menit
Fase 4
Mengembangkan
dan menyajikan
hasil karya
(Creative)
13.Peserta didik merencanakan dan
menyiapkan karya yang sesuai
berupa laporan, berbagi tugas
dengan teman.
30
menit
Fase 5
Menganalisa dan
mengevaluasi
14.Bersama Guru, peserta didik
mengevaluasi hasil belajar tentang
15
menit
7. 3.1. Tumbuh dan Kembang Tahun 2019/2020
RPP Biologi Kelas XII IPA Semester Ganjil TP 2019/2020 Halaman : 7
Langkah
Pembelajaran
Sintak Model
Pembelajaran
Deskripsi
Alokasi
Waktu
proses
pemecahan
masalah
(Communication)
materi yang telah dipelajari /meminta
kelompok presentasi hasil kerja
Kegiatan
Penutup
15.Guru mereview dengan memberi
pertanyaan untuk dijawab secara
bersama, terkait evaluasi yang
diberikan.
16.Guru memilah hasil evaluasi.
17.Guru memberikan remedial
pembelajaran bagi peserta didik yang
belum kompeten dan memberikan
tugas pengayaan pada peserta didik
yang sudah kompeten.
18.Guru memberikan tugas untuk
persiapan pertemuan berikutnya yaitu
mencari contoh laporan ilmiah tentang
pertumbuhan dan perkembangan
tanaman.
10
menit
3. Pertemuan Ketiga
Langkah
Pembelajaran
Sintak Model
Pembelajaran
Deskripsi
Alokasi
Waktu
Kegiatan Pendahuluan 1. Guru memberi salam dan peserta
didik menjawab salam dari guru.
2. Guru meminta salah satu peserta
didik/ketua kelas untuk berdoa
memohon kepada Allah swt semoga
diberi kelancaran dan kemudahan
dalam belajar.
3. Guru menanyakan absensi peserta
didik, peserta didik menjawab
pertanyaan guru.
4. Guru memberi apersepsi tentang
sistematika membuat rancangan atau
laporan ilmiah.
5. Guru memotivasi peserta didik
dengan membimbing peserta didik
menyebutkan indikator pencapaian
kompetensi.
10
menit
Kegiatan
Inti
Fase 1.
Penentuan
pertanyaan
6. Guru membimbing peserta didik
untuk menemukan pertanyaan-
pertanyaan mendasar terkait dengan
10
Menit
8. 3.1. Tumbuh dan Kembang Tahun 2019/2020
RPP Biologi Kelas XII IPA Semester Ganjil TP 2019/2020 Halaman : 8
Langkah
Pembelajaran
Sintak Model
Pembelajaran
Deskripsi
Alokasi
Waktu
(Model
PjBL)
mendasar
(Critical
Thinking)
faktor-faktor yang mempengaruhi
pertumbuhan, melalui gambar yang
disediakan.
Mengapa pucuk tanaman dapat berbelok
ke arah cahaya?
Mengapa jenis tanaman yang sama
namun warna daun berbeda?
Faktor apa sajakan yang berpengaruh?
Fase 2.
Mendesain
Perencanaan
Proyek (Creative
and
Collaboration)
7. Peserta didik diminta merencanakan
proyek percobaan pertumbuhan.
Peserta didik diharapkan akan merasa
“memiliki” atas proyek tersebut.
Peserta membuat aturan penyelesaian
proyek.
a. Dilakukan secara berkelompok
b. Waktu dimulainya percobaan.
15
menit
9. 3.1. Tumbuh dan Kembang Tahun 2019/2020
RPP Biologi Kelas XII IPA Semester Ganjil TP 2019/2020 Halaman : 9
Langkah
Pembelajaran
Sintak Model
Pembelajaran
Deskripsi
Alokasi
Waktu
c. Waktu pengamatan
d. Pembagian tugas dalam kelompok
e. Waktu penyelesaian tugas.
f. Sistematika pelaporan.
Fase 3. Menyusun
Jadwal
8. Pengajar dan peserta didik
menyusun jadwal aktivitas
penyelesaian proyek.
Waktu Rencana Kegiatan
Hari ke-1 Merendam biji dan
menyiapkan alat
Hari ke-2 Menaman biji
Hari ke 3
-7
Pengumpulan data
pertumbuhan dan
perkembangan
Hari ke-8 Penyusunan Laporan
20
menit
Fase 4.
Memonitor
peserta didik dan
kemajuan proyek
9. Guru menggunakan rubrik memonitor
aktivitas yang penting dari peserta
didik selama menyusun jadwal di
dalam kelompok (selebih-nya monitor
dilakukan di luar jam pelajaran).
5 menit
Fase 5. Menguji
Hasil,
10.Guru menilai laporan rancangan
tugas percobaan pertumbuhan,
memberikan pertanyaan-pertanyaan
yang berkaitan dengan percobaan
factor-faktor yang mempengaruhi
pertumbuhan tanaman.
11.Guru memberikan saran-saran untuk
perbaikan.
10
menit
Fase 6.
Mengevaluasi
Pengalaman
(Communication)
12.Pada akhir proses pembelajaran,
guru dan peserta didik melakukan
refleksi terhadap aktivitas selama
merancang tugas proyek.
13.Perwakilan peserta didik diminta
untuk mengungkapkan
pengalamanya selama
menyelesaikan perancangan proyek.
14.Guru dan peserta didik
mengembangkan diskusi untuk
memperbaiki kinerja selama proses
pembelajaran, sehingga pada
akhirnya ditemukan suatu temuan
baru (new inquiry) untuk menjawab
10
menit
10. 3.1. Tumbuh dan Kembang Tahun 2019/2020
RPP Biologi Kelas XII IPA Semester Ganjil TP 2019/2020 Halaman : 10
Langkah
Pembelajaran
Sintak Model
Pembelajaran
Deskripsi
Alokasi
Waktu
permasalahan yang diajukan pada
tahap pertama pembelajaran.
Kegiatan Penutup 15.Guru mereview dengan memberi
pertanyaan untuk dijawab secara
bersama, terkait evaluasi yang
diberikan.
16.Guru memilah hasil evaluasi.
17.Guru memberikan remedial
pembelajaran bagi peserta didik yang
belum kompeten dan memberikan
tugas pengayaan pada peserta didik
yang sudah kompeten.
18.Guru memberikan tugas untuk
persiapan pertemuan berikutnya,
presentasi hasil percobaan.
10
menit
4. Pertemuan Keempat (tidak menggunakan model, tetapi dengan metode
diskusi interaktif)
Langkah
Pembelajaran
Deskripsi
Alokasi
Waktu
Kegiatan
Pendahuluan
1. Guru memberi salam dan peserta didik
menjawab salam dari guru.
2. Guru meminta salah satu peserta didik/ketua
kelas untuk berdoa memohon kepada Allah
swt semoga diberi kelancaran dan
kemudahan dalam belajar.
3. Guru menanyakan absensi peserta didik,
peserta didik menjawab pertanyaan guru.
4. Guru memberi apersepsi tentang peristiwa
berbeloknya tanaman kea rah cahaya.
5. Guru memotivasi peserta didik dengan
membimbing peserta didik menyebutkan
indikator pencapaian kompetensi.
10
menit
Kegiatan Inti 6. Peserta didik duduk sesuai kelompoknya
masing-masing.
7. Peserta didik mempersiapkan diri untuk
presentasi.
8. Peserta didik mempresentasikan hasil
percobaannya.
9. Peserta didik mengamati hasil percobaan
dari kelompok lain.
70
menit
11. 3.1. Tumbuh dan Kembang Tahun 2019/2020
RPP Biologi Kelas XII IPA Semester Ganjil TP 2019/2020 Halaman : 11
Langkah
Pembelajaran
Deskripsi
Alokasi
Waktu
(Critical
Thinking)
(Collaboration &
Communication)
10.Peserta didik mendengarkan dan
mengajukan pertanyaan kepada kelompok
yang presentasi
11.Kelompok yang presentasi berdiskusi dan
peserta lain juga mendiskusikan pertanyaan
yang muncul
12.Peserta didik menjawab pertanyaan yang
diajukan kelompok lain.
13.Presentasi selesai, diganti dengan kelompok
yang berbeda.
Kegiatan Penutup 14.Guru mereview dengan memberi pertanyaan
untuk dijawab secara bersama, terkait
evaluasi yang diberikan.
15.Guru memilah hasil evaluasi.
16.Guru memberikan remedial pembelajaran bagi
peserta didik yang belum kompeten dan
memberikan tugas pengayaan pada peserta
didik yang sudah kompeten.
17.Guru memberikan tugas untuk persiapan
pertemuan berikutnya; Ulangan KD.
Pertumbuhan dan perkembangan.
10
menit
H. Penilaian, Pembelajaran Remedial dan Pengayaan
1.Teknik penilaian
No Aspek Teknik Bentuk Instrumen
1 Sikap Observasi kegiatan diskusi
Penilaian antar teman
Observasi sikap
Lembar observasi
Format penilaian
Jurnal guru
2 Pengetahuan Tes tertulis
Observasi kegiatan diskusi
Soal Pilihan Ganda
dan uraian
Lembar observasi
3 Keterampilan Penilaian presentasi &
Laporan
Format penilaian
2. Instrumen penilaian
1). Penilaian sikap;
a). Lembar observasi kegiatan diskusi
No Nama Berani Santun
Rasa
Ingin tahu
Komunikatif
Modus
sikap
Predikat
1 A
2 B
3 C
12. 3.1. Tumbuh dan Kembang Tahun 2019/2020
RPP Biologi Kelas XII IPA Semester Ganjil TP 2019/2020 Halaman : 12
4 D
Cara pengisian lembar penilaian sikap adalah dengan memberikan skor
pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan terhadap peserta didik selama
kegiatan yaitu:.
Kolom Aspek perilaku diisi dengan angka yang sesuai dengan kriteria
berikut.
4 = sangat baik, 3 = baik, 2 = cukup, 1 = kurang
b). Format penilaian antar peserta didik
Daftar Penilaian Antar Peserta Didik
Topik/Sub. Topik : Pertumbuhan dan Perkembangan
Tanggal Penilaian : ……………………
Nama peserta didik yang dinilai : …………………...
Nama Penilai : …………………..
Petunjuk;
- Amati perilaku temanmu dengan cermat selama mengikuti
pembelajaran Biologi!
- Berilah tanda (v) pada kolom yang tersedia berdasarkan hasil
pengamatanmu!
- Serahkan hasil pengamatanmu kepada gurumu!
No Perilaku / sikap
Muncul/
dilakukan
Ya Tidak
1 Memberi kesempatan teman untuk menyampaikan
pendapat
2 Memotong pembicaraan teman lain
3 Menyampaikan pendapat dengan jelas
4 Mau menerima pendapat teman
5 Memaksa teman untuk menerima pendapatnya
6 Menyanggah pendapat teman dengan sopan
7 Mau mengakui kalau pendapatnya salah
8 Menerima kesepakatan hasil diskusi
Catatan
a. Perilaku/sikap pada instrumen di atas ada yang positif (No.1, 3, 4, 6, 7,
dan 8) dan ada yang negatif (No 2 dan 5). Pemberian skor untuk
perilaku/sikap yang positif: Ya = 2, Tidak = 1. Untuk perilaku/sikap yang
negatif adalah sebaliknya yaitu Tidak = 2, dan Ya = 1.
b. Selanjutnya guru dapat membuat rekapitulasi hasil penilaian mengenai
perilaku/sikap dalam berdiskusi yang dilakukan oleh sesama peserta
didik menggunakan format berikut;
13. 3.1. Tumbuh dan Kembang Tahun 2019/2020
RPP Biologi Kelas XII IPA Semester Ganjil TP 2019/2020 Halaman : 13
No Nama Pengamat
Skor perilaku/sikap nomor Juml
skor
Skor
sikap
Kode
nilai
1 2 3 4 5 6 7 8
1 ......
2 ......
3 .......
Dst
Keterangan:
1. Jumlah skor maksimal = 16
2. Skor sikap = (Jumlah skor perolehan x2)/8. Skor sikap ditulis dengan
dua desimal.
Rentang skor sikap: 2.00 – 4.00.
3. Kode nilai:
4.00 = A (Sangat baik), 3.25 – 3.75 = B (Baik), 2.25 – 3.75 = C (Cukup),
2.00 – 2.75 = D (Kurang)
c). Format Jurnal
J u r n a l
Nama Peserta didik : .........
Kelas : ........
Aspek yang diamati : Sikap positif atau sikap negatif, selama dan atau di luar
pembelajaran biologi
No Hari/Tanggal Kejadian Tindak lanjut
2). Penilaian pengetahuan ; soal pilihan ganda dan uraian
a). Soal Tes Tertulis Pilihan Ganda
Petunjuk;
Pilihlah salah satu jawaban dengan memberi tanda silang (x) pada huruf A, B,
C, D atau E dengan benar!
1. Pernyataan yang sesuai dengan
pengertian pertumbuhan adalah …
A. Perubahan biologis yang terjadi
pada makhluk hidup dengan
tambahan ukuran
B. Perubahan fisik yang terjadi
pada makhlk hidup dengan
tambhanya usia
C.Perubahan organisme karena
bertambhanya ukuran sel
D.Perubahan kimia yang terjadi
pada makhluk hidup berupa
kebasaan (keasaman)
E. Perubhan organisme larena
bertambahnya jumlah sel
2. Pertumbuhan yang terjadi secara
vertical, sehingga dapat
menyebabkan batang dan akar
tumbuhan bertambah tinggi atau
panjang disebut pertumbuhan …
A. Primer
14. 3.1. Tumbuh dan Kembang Tahun 2019/2020
RPP Biologi Kelas XII IPA Semester Ganjil TP 2019/2020 Halaman : 14
B. Sekunder
C. Tersier
D. Tunggal
E. Ganda
3. Pertumbuhan yang menyebabkan
diameter batang atau akar
semakin membesar adalah…
A. Kambium vaskuler
B. Kambium gabus
C.Felogen
D.Protoderm
E. Dermatogens
4. Bagian batang yang mengalami
pertumbuhan paling cepat adalah
daerah …….
A. primordia daun
B. pertumbuhan
C.pembelahan sel
D.perpanjangan sel
E. diferensial sel
5. Bagian akar yang mengalami
pertumbuhan paling cepat adalah
daerah ……
A. perpanjangan
B. tudung akar
C.primordia akar
D.pembelahan
E. diferensiasi
6. Daerah pertumbuhan akar yang
tidak mempunyai epidermis adalah
….
A. daerah perpanjangan
B. daerah tudung akar
C.meristem
D.daerah diferensiasi
E. daerah pembelahan
7. Perkecambahan yang ditunjukkan
dengan daerah epikotil muncul di
atas permukaan tanah terdapat
pada …
A. Jagung dan kedelai
B. Kacang hijau dan kacang tanah
C.Kacang kapri dan jagung
D.Kacang kapri dan kacang hijau
E. Jagung dan kacang hijau
8. Berikut ini yang termasuk
persyaratan pertumbuhan biji
adalah…
A. basa, cahaya, suhu
B. nutrisi, CO2, kelembaban
C. kelembaban, asam, nutrisi
D. cahaya, CO2, nutrisi
E. nutrisi, kelembaban, O2
9. Faktor ekstrasel yang
mempengaruhi pertumbuhan dan
perkembangan adalah…
A. hormon, suhu, air tanah
B. mineral, kelembaban, gen
C. O2, CO2, cahaya
D. Kelembaban, suhu, mineral
E. O2, nutrisi, air
10. Auksin dengan konsentrasi tinggi
akan merangsang …
A. pertumbuhan akar
B. menghambat pertumbuhan
daun
C. merangsang mekarnya bunga
D. pertumbuhan batang
E. menghambat pengguguran
buah
11.Alat yang digunakan untuk
mengukur kecepatan
pertumbuhan pada tanaman
adalah …
A. manometer
B. fotometer
C. auksanometer
D. higrometer
E. anemometer
12.Faktor-faktor yang mempengaruhi
pertumbuhan pada tanaman
adalah sebagai berikut kecuali
A. cahaya
B. fitohormon
C. jenis tanaman
D. tanah
15. 3.1. Tumbuh dan Kembang Tahun 2019/2020
RPP Biologi Kelas XII IPA Semester Ganjil TP 2019/2020 Halaman : 15
E. suhu
13.Sekelompok siswa menanam biji
kacang ke dalam dua buah pot. Pot
I diletakkan di tempat terang, dan
pot II di tempat gelap. Setelah
beberapa diamati hasilnya, faktor
apakah yang tidak berperan pada
kedua pot tersebut…
A. cahaya
B. air
C. suhu
D. kelembaban
E. hormon
14.Bila seseorang siswa mengambil
tanaman di daerah dataran tinggi
kemudian di tanam di daerah
dataran rendah, maka tanaman itu
akan berubah penampilannya. Hal
ini menunjukkan bahwa ekspresi
gen dipengaruhi oleh faktor …
A. lingkungan
B. nutrisi
C.curah hujan
D.keturunan
E. iklim
15.Pada pertumbuhan tanaman
dikenal adanya istilah etiolasi yang
berarti …
A. pertumbuhan yang amat cepat
bila keadaan gelap
B. pertumbuhan lambat bila dalam
keadaan gelap
C.pertumbuahn yang cepat bila
ada cahaya
D.pertumbuhan lambat bila ada
cahaya
E. pertumbuhan tidak dipengaruhi
cahaya maupun keadaan gelap
16. Tanaman yang ditanam di tempat
gelap akan memiliki ciri sebagai
berikut …
A. memiliki daun sempit
B. memiliki jaringan mesofil tebal
C.kloroplas cukup
D.transpirasi tinggi
E. tumbuh cepat, namun tidak
normal
17.Pernyataan di bawah ini
merupaklan fungsi hormon
tumbuhan ….
1. untuk pembengkokan batang
2. untuk pertumbuhan biji
3. merangsang pertumbuhan daun
dan pucuk
4. untuk menunda dormansi
5. meningkatkan perkembangan
bunga dan buah
Yang merupakan fungsi hormon
auksin adalah …
A. 1, 2 dan 3
B. 1, 3, dan 4
C. 1, 4, dan 5
D. 2, 4, dan 5
E. 2, 3, dan 5
18. Hormon tumbuhan yang
memperngaruhi pembentukan
bunga disebut …
A. kaulokalin
B. filokalin
C. antokalin
D. rhizokalin
E. auksin
19.Di bawah ini merupakan beberapa
fungsi dari hormon tumbuhan,
adalah..
1. merangsang perkembangan
akar
2. membantu pemanjangan dan
pembelahan sel
3. mempercepat pemasakan buah
4. mempengaruhi perkembangan
embrio dan kecambah
5. menghambat pertumbuhan
kuncup ketiak
Fungsi dari hormon giberelin
adalah …
16. 3.1. Tumbuh dan Kembang Tahun 2019/2020
RPP Biologi Kelas XII IPA Semester Ganjil TP 2019/2020 Halaman : 16
A. 1 dan 2
B. 1 dan 3
C.2 dan 4
D.3 dan 5
E. 4 dan 5
20.Proses penanaman tumbuhan
dapat dilakukan tanpa media tanah
yaitu dengan media air yang
disebut teknik hidroponik. Hal ini
menunjukkan dengan jelas
mengenai ….
A. pengaruh cahaya terhadap
pertumbuhan
B. pengaruh gen terhadp
pertumbuhan
C.pengaruh hormon terhadap
pertumbuhan
D.pengaruh nutrisi terhadap
pertumbuhan
E. pengaruh kelembaban terhadap
pertumbuhan
21.Proses pertumbuhan dan
perkembangan pada hewan dan
manusia bersifat ..
A. Reversible
B. Irreversible
C. Compatible
D. Renewable
E. Flexible
22.Fase pertumbuhan dan
perkembangan pada hewan dan
manusia dibedakan menjadi dua
yaitu …
A. Vegetative dan generative
B. Vegetative dan reproduktif
C. Embrionik dan pasca embrionik
D. Embrionik dan gametofit
E. Embrionik dan generatif
23. Fase yang diawali dari proses
fertilisasi ovum dan spermatozoid
hingga terbentuk zigot dilanjutkan
dengan urutan proses berikut …
A. Morula blastula gastrula
diferensiasi organogenesis
B. Morula gastrula blastula
diferensiasi organogenesis
C. Morula blastula gastrula
organogenesis diferensiasi
D. Blastula morula gastrula
diferensiasi organogenesis
E. Organogenesis morula
blastula gastrula
diferensiasi
24.Pada tahap diferensiasi dan
organogenesis, lapisan ectoderm
akan berkembang menjadi jaringan
berikut kecuali …
A. Kelenjar minyak
B. Rambut
C.Kelenjar keringat
D.Lapisan mukosa rongga mulut
E. Epithelium saluran pencernaan
25. Sedangkan lapisan endoderm
akan berkembang menjadi jaringan
berikut kecuali …
A. epithelium system respirasi
B. thyroid, parathyroid, dan
thymus
C.lapisan luar uretra dan liver
D.Epithelium saluran pencernaan
E. lapisan mukosa rongga mulut
26. Lapisan mesoderm terbentuk dari
diferensiasi sebagian lapisan
endoderm menjadi jaringan berikut
…
A. epithelium system respirasi
B. notochord
C.lapisan luar uretra
D.Epithelium saluran pencernaan
E. lapisan mukosa rongga mulut
27. Proses metamorphosis
holometabola, menyelesaikan
siklus hidupnya melalui tahap-
tahap …
A. Telur larva imago
17. 3.1. Tumbuh dan Kembang Tahun 2019/2020
RPP Biologi Kelas XII IPA Semester Ganjil TP 2019/2020 Halaman : 17
B. Telur nympha imago
C.Telur larva pupa imago
D.Telur nympha pupa
imago
E. Imago nympha pupa
28.Metamorfosis merupakan proses
perubahan bentuk struktur dan
fungsi pada individu. Kelompok
hewan yang mengalami
metamorphosis sempurna adalah ..
A. Kecoa, belalang, jangkrik
B. Kupu-kupu, lalat, kecoa
C. Nyamuk, lalat, semut
D. Kupu-kupu, nyamuk, jangkrik
E. Kumbang, nyamuk, kecoa
29.Metamorfosis merupakan proses
perubahan bentuk struktur dan
fungsi pada individu. Kelompok
hewan yang mengalami
metamorphosis tidak sempurna
adalah ..
A. Kecoa, belalang, jangkrik
B. Kupu-kupu, lalat, kecoa
C. Nyamuk, lalat, semut
D. Kupu-kupu, nyamuk, jangkrik
E. Kumbang, nyamuk, kecoa
30.Faktor yang membedakan
perkembangan hewan dan
manusia menuju kedewasaan
adalah …
A. Faktor genetic
B. Faktor psikis/kejiwaan
C.Faktor lingkungan
D.Nutrisi
E. Hormon
18. 3.1. Tumbuh dan Kembang Tahun 2019/2020
RPP Biologi Kelas XII IPA Semester Ganjil TP 2019/2020 Halaman : 18
Kunci Soal : Pilihan Ganda
1 A 11 C 21 B
2 A 12 C 22 C
3 A 13 B 23 A
4 A 14 A 24 E
5 C 15 A 25 E
6 D 16 E 26 B
7 C 17 B 27 C
8 E 18 C 28 C
9 D 19 C 29 A
10 D 20 D 30 C
b). Soal Tes Tertulis Uraian
Petunjuk; Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan singkat dan
jelas !
1. Jelaskan perbedaan antara pertumbuhan dan perkembangan !
2. Bagaimanakah mekanisme perkecambahan biji ?
3. Jelaskan perbedaan pertumbuhan primer dan pertumbuhan
sekunder !
4. Mengapa kecambah yang terkena sinar matahari, akan membelok
ke arah datangnya sinar ?
5. Sebutkan dan jelaskan fungsi hormon ABA dalam hubungannya
dengan masa panen bagi petani !
Kunci soal uraian Skor
1 Pertumbuhan pada tanaman ditunjukkan pada penambahan
ukuran dan berat kering (disebabkan oleh pembelahan dan
pemanjangan sel yang terus menerus) yang bersifat
irreversibel. Sedangkan perkembangan diartikan sebagai
proses diferensiasi sel. Ditinjau dari segi anatomi dan
fisiologi, diferensiasi merupakan perubahan yang
menyangkut pada spesialisasi fungsi sel.
4
2 Mekanisme perkecambahan biji :
Imbibisi dan absorpsi Hidrasi jaringan Absorpsi oksigen
Mengaktifkan enzim dan pencernaan Transport molekul
yang terhidrolisis ke sumbu embrio Peningkatan respirasi
dan asimilasi Munculnya embrio
4
3 Pertumbuhan primer adalah proses pertumbuhan yang
disebabkan oleh aktivitas jaringan meristem primer yang
terdapat pada ujung akar dan ujung batang.
Pertumbuhan sekunder adalah proses pertumbuhan yang
disebabkan oleh aktivitas jaringan meristem sekunder.
Pertumbuhan sekunder menyebabkan bertambah besarnya
4
19. 3.1. Tumbuh dan Kembang Tahun 2019/2020
RPP Biologi Kelas XII IPA Semester Ganjil TP 2019/2020 Halaman : 19
diameter batang, sehingga pertumbuhan sekunder hanya
dimiliki oleh tanaman dikotil saja.
4 Kecambah yang terkena sinar matahari, akan membelok ke
arah datangnya sinar karena sinar matahari mempengaruhi
aktivitas hormon auksin.
Adanya sinar akan merusak auksin yang ada pada ujung
batang, sehingga aktivitas auksin menjadi terganggu.
Aktivitas auksin akan berpindah ke sisi tanaman yang tidak
terkena sinar. Dengan demikian pada sisi tanaman yang
tidak terkena sinar, akan tetap membentuk auksin,
sedangkan pada sisi yang terkena sinar, pembentukan
auksinnya terganggu. Bila keadaan ini terus berlanjut, maka
tanaman akan tumbuh ke arah datangnya sinar.
4
5 Hormon ABA dimanfaatkan sebagai salah satu cara petani
untuk memanen buah-buahan, karena hormon ini mampu
mengatur waktu gugurnya (jatuhnya) buah, bila
disemprotkan pada tanaman budidaya menjelang panen.
4
Pedoman penlaian;
I. Pilihan ganda skor maksimal 30
II Soal Uraian skor maksimal 50
Nilai akhir = (skor yang dicapai/skor maksimal)X3+1
c). Lembar Observasi Pengetahuan saat Diskusi
No Nama
Pernyataan
Skor
yang
dicapai
Pengungkapan
gagasan
orisinil
Kebenaran
Konsep
Ketepatan
menggunakan
istilah
Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak
1 A
2 B
3 C
4 D
5 E
Keterangan: diisi dengan ceklis ( √ )
Pedoman penilaian;
Skor jawaban ya = 2, tidak = 1
Nilai= (skor yang dicapai/6)X3+1
3). Penilaian keterampilan; format penilaian
a). Format penilaian presentasi
Kelompok
Nama
Siswa
Aspek yang dinilai Jumlah
skor
Materi
presentasi
Penggunaan
Media
Keterampilan
dalam
20. 3.1. Tumbuh dan Kembang Tahun 2019/2020
RPP Biologi Kelas XII IPA Semester Ganjil TP 2019/2020 Halaman : 20
mengemukakan
pendapat
Rubrik penilaian;
Aspek yang dinilai Rubrik
Materi presentasi Materi sangat lengkap = 4
Materi cukup lengkap = 3
Materi kurang lengkap = 2
Materi tidak lengkap = 1
Penggunaan Media Penggunaan media sangat beragam = 4
Penggunaan media beragam = 3
Penggunaan media kurang beragam = 2
Penggunaan media tidak beragam = 1
Keterampilandalam
mengemukakan
pendapat
Sangat terampil mengemukaan pendapat = 4
Terampil mengemukaan pendapat = 3
Kurang terampil mengemukaan pendapat = 2
Tidak terampil mengemukaan pendapat = 1
Pedoman penilaian;
Nilai= (skor yang dicapai/12)X3+1
b). Format Penilaian Laporan/Tugas
No Nama Ketepatan Waktu
pengumpulan
tugas
Ketepatan
materi
Ketepatan
sistematika
Skor yg
dicapai
Nilai
Rubrik penilaian;
Aspek yang dinilai Rubrik
Ketepatan Waktu
pengumpulan tugas
Pengumpulan tugas tepat waktu = 4
Pengumpulan terlambat 1 hari = 3
Pengumpulan terlambat 2 hari = 2
Pengumpulan terlambat lebih dari 2 hari =1
Ketepatan materi Materi yang disusun sangat tepat = 4
Materi yang disusun tepat = 3
Materi yang disusun kurang tepat = 2
Materi yang disusun tidak tepat = 1
Ketepatan sistematika Format laporan sangat tepat = 4
Format laporan tepat = 3
21. 3.1. Tumbuh dan Kembang Tahun 2019/2020
RPP Biologi Kelas XII IPA Semester Ganjil TP 2019/2020 Halaman : 21
Format laporan kurang tepat = 2
Format laporan tidak tepat = 1
Pedoman penilaian;
Nilai= (skor yang dicapai/12)X3+1
3. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan
a. Peserta didik yang nilai ulangan harian kurang dari 70 segera tutorial sebaya
(dengan siswa yang nilainya lebih dari 70), kemudian setiap hari Kamis, jam
15.00 remedial pembelajaran dan remedial tes di ruang Laboratorium
Biologi.
b. Peserta didik yang nilai ulangan harianlebih dari 70 segera memberi tutorial
(kepada siswa yang nilainya kurang dari 70), kemudian setiap hari Kamis,
15.00 mengambil tugas pengayaan di ruang laboratorium Biologi.
4. Kunci dan Pedoman Penskoran(tertulis di bawah lembar observasi/format
penilaian)
Rawamerta, Juli 2019
Mengetahui
Kepala SMAN 1 Rawamerta Guru Mata Pelajaran
Drs. Asep Ma’mun, M.Pd Tika Rohayati, S.Pd
NIP.19660629 199306 1 001 NIP.
Catatan Penilai/Penguji:
.......................................................................................................................................
.......................................................................................................................................
.......................................................................................................................................
.......................................................................................................................................
.......................................................................................................................................
22. 3.1. Tumbuh dan Kembang Tahun 2019/2020
RPP Biologi Kelas XII IPA Semester Ganjil TP 2019/2020 Halaman : 22
Lampiran I: Gambar-gambar dan bahan diskusi (Pertemuan I). Di belakang gambar
dituliskan pertanyaan-pertanyaan diskusi.
1. KMS,
Pertanyaan untuk didiskusikan ;
a. Bagaimana pertumbuhan dan perkembangan anak berdasarkan data di KMS?
b. Apakah berat badan anak selalu naik? Mengapa demikian?
c. Faktor apa yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan anak?
d. Jelaskan konsep pertumbuhan dan perkembangan?
e. Sebutkan ciri-ciri pertumbuhan dan perkembangan!
2. Tumbuh kembang anak,
Pertanyaan untuk diskusi;
a. Berdasarkan gambar, perubahan apa yang terjadi?
b. Perubahan itu disebut pertumbuhan atau perkembangan?
c. Apa perbedaan pertumbuhan dan perkembangan?
d. Jelaskan konsep pertumbuhan dan perkembangan!
e. Jelaskan ciri-ciri pertumbuhan dan perkembangan!
23. 3.1. Tumbuh dan Kembang Tahun 2019/2020
RPP Biologi Kelas XII IPA Semester Ganjil TP 2019/2020 Halaman : 23
3. Perkembangan embrio
Pertanyaan untuk diskusi;
a. Sebutkan urutan proses perubahan zigot menjadi embrio!
b. Berdasarkan gambar di atas, termasuk pertumbuhan atau perkembangan?
c. Apakah semua makhluk mengalami perubahan seperti di atas? Terjadi pada
makhluk apakah perubahan seperti gambar di atas?
d. Disebut fase apakah perubahan seperti gambar di atas?
e. Fase apakah yang terjadi setelah fase di atas?
4. Metamorfosis katak, kecoa & kupu-kupu
Pertanyaan untuk diskusi;
a. Berdasar gambar di atas, disebut apakah proses perubahan yang terjadi?
b. Apakah perbedaan di antara ke-3 gambar tersebut?
c. Apakah peristiwa di atas menjadi bagian dari pertumbuhan dan perkembangan?
d. Bagaimanakah konsep pertumbuhan dan perkembangan pada hewan dan
manusia ?
e. Bagaimanakah fase-fase pertumbuhan hewan dan manusia terjadi ?
24. 3.1. Tumbuh dan Kembang Tahun 2019/2020
RPP Biologi Kelas XII IPA Semester Ganjil TP 2019/2020 Halaman : 24
5. Perkecambahan,
Pertanyaan untuk diskusi;
a. Sebutkan bagian-bagian biji?
b. Bagaimanakah tahap-tahap perkecambahan biji terjadi ? Jelaskan
mekanismenya!
c. Mengapa terjadi perbedaan mekanisme perkecambahan tipe epigeal dan tipe
hypogeal ? Berikan contoh tanamannya masing-masing!
d. Pada perkecambahan di atas, terlihat adanya pertumbuhan dan perkembangan,
jelaskan!
e. Faktor-faktor apakah yang mempengaruhi perkecambahan?
6. Lingkaran tahun
Pertanyaan untuk diskusi;
a. Deskripsikan gambar di atas! Faktor apa yang menyebabkannya?
b. Berdasarkan aktivitas jaringan meristem, pertumbuhan dibedakan menjadi dua
sebutkan dan jelaskan perbedaan keduanya !
c. Mengapa dengan melihat gambar di atas, dapat menghitung umur suatu
tanaman?
d. Apakah semua tanaman mengalami seperti gambar di atas? Jelaskan!
e. Jelaskan teori tunika korpus!
25. 3.1. Tumbuh dan Kembang Tahun 2019/2020
RPP Biologi Kelas XII IPA Semester Ganjil TP 2019/2020 Halaman : 25
Lampiran II: Hand Out
HAND OUT - 1
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN
Pertumbuhan dan perkembangan memiliki pengertian yang berbeda.
Pertumbuhan pada tanaman ditunjukkan pada penambahan ukuran dan berat
kering yang bersifat irreversibel. Sebagai akibat perbanyakan dan pembesaran
sel yang terus menerus, maka semakin bertambah pula protoplasma pada
tumbuhan. Perbanyakan sel terjadi karena pembelahan mitosis. Sedangkan
pembesaran sel terjadi karena penambahan material. Hal ini erat kaitannya
dengan peristiwa, dimana air, karbondioksida, dan garam-garam mineral akan
diubah menjadi bahan-bahan hidup. Peristiwa di atas meliputi proses
fotosintesis, proses absorpsi, dan translokasi serta proses metabolisme.
Sedangkan perkembangan diartikan sebagai proses diferensiasi
(spesialisasi sel). Ditinjau dari segi anatomi dan fisiologi, diferensiasi merupakan
perubahan yang menyangkut pada spesialisasi fungsi sel. Siklus perkembangan
tanaman diawali dengan perkecambahan, dilanjutkan dengan “juvenility”,
kemudian pendewasaan, pembungaan dan pembuahan. Pada beberapa
tanaman tahunan, sebelum masuk ke siklus selanjutnya, tanaman akan
mengalami masa dormansi (periode diam).
a. Fase perkecambahan biji
Perkecambahan biji merupakan serangkaian proses penting yang dimulai
sejak dorman (periode diam) sampai menjadi bibit yang sedang tumbuh.
Perkecambahan meliputi peristiwa-peristiwa fisiologis dan morfologis
sebagai berikut :
1. Imbibisi dan absorpsi
2. Hidrasi jaringan
3. Absorpsi oksigen
4. Pengaktifan enzim dan pencernaan
5. Transport molekul yang terhidrolisis ke sumbu embrio
6. Peningkatan respirasi dan similasi
7. Munculnya embrio
26. 3.1. Tumbuh dan Kembang Tahun 2019/2020
RPP Biologi Kelas XII IPA Semester Ganjil TP 2019/2020 Halaman : 26
Struktur Biji Mekanisme perkecambahan biji
Perkecambahan dimulai dari penyerapan air oleh biji, sehingga beratnya
bertambah. Proses ini disebut dengan proses imbibisi. Pertambahan berat biji
yang siap berkecambah pada kacang kira-kira 1,5 kali berat biji semula.
Masuknya air pada biji mengaktifkan enzim dan memungkinkan makanan
cadangan (tepung) dihidrolisis menjadi larutan yang sesuai untuk dibawa ke titik
tumbuh kecambah. Kecepatan perkecambahan dapat juga ditentukan oleh
kecepatan menyiapkan makanan. Namun harus anda ingat, disamping faktor air
dan makanan, terdapat faktor lain yang dapat mengendalikan perkecambahan
yaitu faktor suhu dan persediaan oksigen.
Sebagian tumbuhan dapat berkecambah pada keadaan terang, sebagian
lainnya memerlukan sedikit cahaya. Akan tetapi pada umumnya tumbuhan
berkecambah pada keadaan gelap. Faktor suhu bergantung pada keadaan
geografis. Suhu di daerah tropis berlainan dengan suhu di daerah dingin. Suhu
yang terlalu tinggi akan merusak enzim, sehingga proses enzimatis tidak
berlangsung lancar.
Pada pertumbuhan embrio, awal terbentuknya akar (radikula) lebih cepat
daripada pertumbuhan pucuk lembaga (plumula) dan umumnya radikula muncul
dari kulit biji yang pecah. Perkecambahan terjadi akibat pertumbuhan plumula
(calon batang) dan radikula (calon akar). Plumula tumbuh ke atas sedangkan
radikula tumbuh ke arah bawah.
Proses perkecambahan sangat dipengaruhi oleh dua faktor penting yaitu
faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal yang dimaksud adalah adanya
peranan fitohormon (etilen dan GA) pada tanaman. Sedangkan faktor eksternal,
meliputi air, temperature, gas (ketersediaan oksigen), cahaya, dan senyawa
eksogen (KNO3, tiourea-CS(NH2)2, H2 O2).
Tipe perkecambahan
Berdasarkan letak kotiledonnya, terdapat dua macam tipe perkecambahan,
yaitu hipogeal dan epigeal.
Perkecambahan Hipogeal
Perkecambahan hipogeal terjadi karena pertumbuhan memanjang dari
epikotil yang menyebabkan plumula keluar menembus kulit biji dan muncul di
atas tanah, sedangkan pada tumbuhan gandum makanan diambil dari
endosperma. Misalnya biji tanaman kacang capri (pisum sativum).
Perkecambahan Epigeal
Pada perkecambahan epigeal, hipokotil tumbuh memanjang, akibatnya
plumula dan katiledon terdorong ke permukaan tanah, misalnya bunga matahari
(Helianthus annuus) dan kacang hijau (Phaseolus radiatus). Pada
perkecambahan secara epigeal ini, kotiledon yang terkena sinar matahari akan
mengembangkan klorofil dan dapat mengadakan fotosintesis, tetapi sebelum hal
itu terjadi suplai makanan diambil dari endosperma. Kotiledon hanya sementara
27. 3.1. Tumbuh dan Kembang Tahun 2019/2020
RPP Biologi Kelas XII IPA Semester Ganjil TP 2019/2020 Halaman : 27
berfungsi sebagai daun tempat fotosintesis, yaitu sebelum daun sesungguhnya
tumbuh.
Perkecambahan Tipe epigeal Perkecambahan Tipe hipogeal
b. Fase pertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembangan tanaman terdiri atas dua fase yang saling
berkesinambungan yaitu fase vegetatif dan fase reproduktif.
Fase vegetatif
Fase vegetatif tanaman terutama terjadi pada perkembangan akar, daun,
dan batang baru. Fase ini menyangkut tiga proses penting dalam tubuh tanaman
yaitu antara lain sebagai berikut.
(1) Pembelahan sel
Proses ini berhubungan dengan proses pembentukan sel-sel baru yang
membutuhkan karbohidrat dalam jumlah yang besar. Oleh karena itu, laju
pembelahan sel bergantung pada suplai karbohidrat yang cukup.
(2) Perpanjangan sel
Perpanjangan sel merupakan proses lanjutan dari pembelahan sel, yaitu
proses pembesaran sel-sel baru yang terbentuk tadi. Proses ini melibatkan suplai
air yang cukup, hormone yang berperan dalam perentangan dinding sel, dan
adanya gula yang cukup.
(3) Tahap pertama diferensiasi sel
Tahap pertama diferensiasi sering disebut sebagai proses pembentukan
jaringan. Proses ini terjadi pada perkembangan jaringan-jaringan primer.
Jadi bisa dikatakan bahwa fase vegetatif tanaman merupakan fase
pertumbuhan primer dan pertumbuhan sekunder.
Proses pertumbuhan primer yaitu proses pertumbuhan oleh karena
pertumbuhan meristem primer yang terdapat pada ujung akar dan ujung batang.
Meristem di ujung batang membentuk daun muda (primordia) yang
menyelubungi bagian ujung dan membentuk tunas kuncup. Pada sudut antara
daun dan batang tumbuh tunas samping (lateral) yang akan menjadi cabang.
Daun dan tunas samping tumbuh pada jaringan tertentu membentuk bagian
buku dan ruas (lihat jaringan epidermis). Meristem ujung akar dilindungi oleh
tudung akar yang berasal dari sel-sel meristem.
Pada akar dan batang terdapat jaringan permanen yang terletak di belakang
daerah diferensiasi. Pertumbuhan seperti yang telah dijelaskan di atas adalah
pertumbuhan primer. Pertumbuhan primer menyebabkan bertambah panjangnya
batang dan akar.
Sedangkan pertumbuhan sekunder menyebabkan bertambah besarnya
diameter batang. Pertumbuhan sekunder terjadi akibat aktivitas sel-sel meristem
28. 3.1. Tumbuh dan Kembang Tahun 2019/2020
RPP Biologi Kelas XII IPA Semester Ganjil TP 2019/2020 Halaman : 28
di antara xilem dan floem (lihat batang dan jaringan pada tumbuhan) dan terjadi
khusus tanaman dikotil kayu. Bagian meristematik yang disebut kambium ini
membentuk lingkaran pada batang. Pembelahan sel atau pertumbuhan kambium
terjadi secara radial, yaitu membentuk xilem ke arah dalam dan membentuk
floem ke arah luar. Akibat pertumbuhan ini terbentuk xilem sekunder dan floem
sekunder, dan sebuah formasi lingkaran tahunan pada kayu.
Fase Reproduktif
Fase reproduktif terjadi pada pembentukan dan perkembangan kuncup-
kuncup bunga, bunga buah dan biji. Fase ini berhubungan dengan proses :
(1) pendewasaan jaringan
(2) penebalan serabut
(3) pembentukan hormon untuk perkembangan kuncup bunga (primordia)
(4) perkembangan kuncup bunga, bunga buah dan biji
(5) pembentukan koloid-koloid hidrofilik
Pada fase reproduktif ini, karbohidrat ditimbun dan tanaman tersebut
menyimpan sebagian besar karbohidrat yang dibentuknya.
Menurut Campbell, dkk (2003: 304-308) pola pertumbuhan tumbuhan
tergantung pada letak meristem. Pertumbuhan tanaman ada dua macam yaitu
pertumbuhan primer dan pertumbuhan sekunder.
a. Pertumbuhan Primer
Pertumbuhan ini terjadi akibat adanya pemanjangan pada bagian ujung-
ujung dari tumbuhan seperti akar dan ujung tunas sebagai hasil pembelahan
meristem apikal. Pemanjangan ini memungkinkan akar membuat jalinan tanah
dan tunas untuk meningkatkan pemaparannya terhadap cahaya matahari dan
karbondioksida. Hasil pembelahan meristem apikal pada akar dan ujung tunas
akan menjadi meristem primer, protoderm dan prokambium serta meristem dasar
yang akan berdiferensiasi menjadi tiga sistem jaringan yaitu jaringan dermal,
jaringan pembuluh (vaskuler) dan jaringan dasar.
29. 3.1. Tumbuh dan Kembang Tahun 2019/2020
RPP Biologi Kelas XII IPA Semester Ganjil TP 2019/2020 Halaman : 29
Pertumbuhan primer akan mendorong akar menembus tanah. Tudung akar
merupakan pelindung bagi meristem yang rapuh pada saat akar memanjang
menembus tanah. Meristem apikal yang terletak di pusat zona pembelahan,
menghasilkan sel-sel meriste primer dan juga mengganti sel-sel tudung akar
yang akan mengelupas. Pertumbuhan primer tunas terjadi melalui pertumbuhan
ruas yang sedikit lebih tua dibawah ujung tunas tersebut. Pertumbuhan ini
disebabkan oleh pembelahan dan pemanjangan sel di dalam ruas tersebut.
b. Pertumbuhan sekunder
Adanya aktivitas penebalan secara progresif pada akar dan tunas yang
terbentuk sebelumnya oleh pertumbuhan primer. Pertumbuhan sekunder adalah
produk dari meristem lateral. Pertumbuhan ini akan menyebabkan membesarnya
ukuran dan diameter tumbuhan. Pertumbuhan dapat diukur sebagai
pertambahan panjang, lebar atau luas; tetapi dapat pula diukur berdasarkan
pertambahan volume, masa atau berat (segar atau kering).
Faktor-faktor pertumbuhan
Pertumbuhan tanaman dikendalikan oleh dua faktor yaitu faktor luar
(eksternal) dan faktor dalam (internal).
Faktor Luar (eksternal)
Faktor luar adalah lingkungan di luar tubuh tumbuhan yang mempengaruhi
pertumbuhan tanaman. Faktor luar yang dimaksud adalah (1) tanah; (2) suhu;
(3) cahaya; (4) kelemaban dan air. Berikut ini akan kita uraikan masing-masing
faktor luar tersebut.
F. Tanah
Tanah adalah kehidupan. Ini berlaku universal untuk setiap makhluk hidup
di muka bumi ini, tak terkecuali tumbuhan. Pengertian tanah dalam hal ini adalah
media tanam bagi tumbuhan. Tanah memiliki fungsi mutlak yang mendukung
kehidupan tanaman, maka tanah mempunyai tiga peran aktif bagi pertumbuhan
tanaman, mencakup :
Memberikan unsur mineral bagi sebagai media pertukaran atau sebagai
tempat persediaan.
Pensuplai air
Menopang tumbuh dan tegaknya tanaman
30. 3.1. Tumbuh dan Kembang Tahun 2019/2020
RPP Biologi Kelas XII IPA Semester Ganjil TP 2019/2020 Halaman : 30
Bertolak dari peran tanah tersebut, maka tanah sangat berperanan dalam
mendukung pertumbuhan tanaman. Hal-hal yang perlu diperhatikan menyangkut
peran tanah tersebut adalah struktur tanah, tekstur tanah, bahan organik dan
anorganik yang terkandung, organisme tanah, air tanah, dan kesuburan tanah.
Struktur dan tekstur tanah sangat erat kaitannya dengan drainasi dan aerasi
(sirkulasi udara) dalam tanah. Hal yang tidak boleh dilupakan adalah peran
ganda dari oksigen. Oksigen tidak hanya mempengaruhi pertumbuhan pada
bagian tumbuhan di atas tanah, tetapi juga mempengaruhi pertumbuhan akar
yang berada dalam tanah. Tanah yang teraerasi dengan baik sangat diperlukan
bagi pertumbuhan tumbuhan. Oksigen dapat menjadi pertimbangan utama para
petani dalam mengelola tanah. Tanah gembur mempunyai kemampuan di dalam
mengikat oksigen.
Unsur hara dan garam-garam mineral yang terkandung di dalam tanah
merupakan makanan bagi tumbuhan. Tumbuhan membutuhkan makanan
sebagai bahan baku yang akan diolah dalam peristiwa metabolisme untuk
menghasilkan energi bagi pertumbuhannya. Ketersediaan makanan sangat erat
hubungannya dengan pertumbuhan. Jika kekurangan makanan, pertumbuhan
akan terganggu. Untuk mengatasi hal tersebut petani menambahkan pupuk
dengan dosis tertentu untuk menyuburkan tanah.
Pada tanaman hidroponik, media tanam yang digunakan bukanlah tanah,
melainkan lapisan hara yang lewat secara terus menerus. Air adalah contoh
salah satu media hidroponik. Bertolak dari hal tersebut maka penanaman secara
hidroponik yang sangat tergantung pada ketelitian menyiapkan nutrisi.
Hidroponik terutama di laksanakan di daerah yang media tanahnya terbatas.
G. Faktor Suhu
Proses-proses fisik dan kimiawi sangat dikendalikan oleh suhu. Proses-
proses inilah yang akan mengendalikan reaksi biologi dalam tanaman. Sejumlah
proses pertumbuhan juga sangat tergantung dari suhu, misalnya respirasi,
sebagian reaksi fotosintesis, gejala pendewasaan dan pematangan, dormansi,
pembungaan, dan pembuahan. Dengan demikian, suhu optimum pertumbuhan
tanaman akan berbeda sesuai dengan tahap-tahap pertumbuhan dan
perkembangan tanaman, juga antara species yang satu dengan species lainnya.
Suhu yang ekstrem biasanya akan merusak tanaman. Kerusakan akibat suhu
yang terlalu tinggi dapat dihubungkan dengan kekeringan (desikasi), hal ini
terjadi karena laju transpirasi lebih cepat dari absorpsi air oleh akar tanaman.
Selain itu, peranan suhu juga erat kaitannya dengan kerja enzim untuk
memobilisasi cadangan makanan. Enzim hanya bekerja aktif pada suhu tertentu.
Pada suhu yang terlalu rendah atau terlalu tinggi umumnya enzim tidak dapat
bekerja.
H. Cahaya
31. 3.1. Tumbuh dan Kembang Tahun 2019/2020
RPP Biologi Kelas XII IPA Semester Ganjil TP 2019/2020 Halaman : 31
Charles Darwin dan putranya Francis telah mengamati bahwa
pertumbuhan batang mengarah ke arah datangnya sumber cahaya (misalnya
sinar matahari). Jika tumbuhan disinari cahaya dari satu sisi, maka
pertumbuhan batang membelok ke arah sumber cahaya. Dari hasil
percobaannya darwin menyimpulkan bahwa pembelokan arah pertumbuhan
terjadi beberapa milimeter di ujung belakang pada daerah perpanjangan. Apa
yang menyebabkan ?
Berdasarkan penyelidikan Boysen-Jensen(1910) akhirnya dikemukakan
satu teori bahwa ada sesuatu yang berpindah dari ujung daerah perpanjangan
jika cahaya kena cahaya, dan sesuatu itu berupa bahan kimia. Bagaimanakah
bahan kimia menyebabkan pembelokkan arah pertumbuhan ?
Dalam eksperimen berikutnya, boysen-jensen menyimpulkan bahwa
bahan kimia yang dihasilkan dari bagian ujung daerah perpanjangan akan
turun bila terkena sinar dan berpindah ke sisi yang tidak kena cahaya. Sebagai
akibatnya sisi tersebut menimbun banyak bahan kimia. Dengan demikian
pertumbuhan pada bagianyang tidak terkena cahaya lebih cepat dibandingkan
yang terkena cahaya. Kesimpulannya bahwa ada bahan yang diproduksi oleh
sel ujung daerah perpanjangan yang turun dari ujung pada sisi yang tidak ada
cahaya (gelap) dan menyebabkan terjadinya pertumbuhan dan dinamakan
auksin. Auksin adalah mempercepat pertumbuhan. Peranan cahaya disini
adalah menghalangi kerja zat kimia.
Cahaya juga mempengaruhi banyak respons dari tanaman, termasuk
perkecambahan, pembentukan umbi dan bulb, dan pembungaan. Reaksi
cahaya dari tanaman meliputi
Fotosintesis
Laju fotosintesis berbanding lurus dengan intensitas cahaya. Laju
fotosintesis akan berkurang selama cahaya suram (misalnya ketika
mendung). Demikian sebaliknya.
Fototropisme
Fototropisme adalah pertumbuhan tanaman yang menuju arah
datangnya cahaya.
Fotoperiodisme
Fotoperiodisme adalah pertumbuhan tanaman berdasarkan pada
periode (lamanya) siang dan malam.
Etiolasi
Etiolasi adalah suatu keadaan bertambah panjangnya suatu tanaman
karena kekurangan cahaya dalam pertumbuhannya. Biasanya tanaman
yang mengalami etiolasi akan berwarna pucat dan batangnya tidak kuat
atau lebih rapuh.
Respon ini dikendalikan oleh pigmen yang mengabsorpsi cahaya yaitu
fitokrom. Fitokrom dipengaruhi oleh cahaya merah dalam spektrum cahaya.
Jadi, cahaya akan nampak dari gelombang yang berbeda, dan akan
memberikan kebutuhan energi yang berbeda pula.
32. 3.1. Tumbuh dan Kembang Tahun 2019/2020
RPP Biologi Kelas XII IPA Semester Ganjil TP 2019/2020 Halaman : 32
I. Kelembaban dan Air
Kelembaban udara mempengaruhi proses transpirasi pada tanaman
yang berhubungan dengan penyerapan nutrisi. Sedangkan air erat kaitannya
dengan perannya sebagai pelarut zat hara dalam tanah. Selain itu air juga
berfungsi untuk menjaga suhu dalam tanah.
Faktor Dalam (internal)
Faktor internal yang mempengaruhi pertumbuhan tanaman meliputi
faktor genetis dan fitohormon. Gen merupakan faktor hereditas atau pembawa
sifat yang terdapat dalam tubuh tanaman. Faktor ini sangat berperanan dalam
mengatur pertumbuhan dan perkembangan tanaman.
Selain faktor genetis, faktor internal yang dapat mempengaruhi
pertumbuhan dan perkembangan tanaman adalah zat pengatur tumbuh yang
disebut fitohormon. Hormon pertumbuhan merupakan zat organik yang
dihasilkan oleh jaringan tertentu dan diedarkan ke jaringan lainnya, yang dalam
jumlah sedikit dapat mempengaruhi pertumbuhan tumbuhan.
Fitohormon adalah sekumpulan zat yang membantu pertumbuhan, sering
disebut sebagai zat penumbuh atau hormon pertumbuhan. Hormon
pertumbuhan pada tumbuhan ada bermacam-macam diantaranya (1) auksin; (2)
sitokinin; (3)giberelin; (4) asam absisat, (5) etilen, (6). asam traumalin dan (6)
kalin.
Tabel . Jenis-jenis Hormon padaTumbuhan dan Pengaruhnya
Hormon Pengaruh Tempat produksi
Auksin,
misalnya
AIA
Mendorong pemanjangan batang, pertumbuhan
akar, diferensiasi sel dan percabangan,
pertumbuhan buah, dominasi apical,
fototropisme, dan gravitropisme
Dihasilkan pada embrio
dalam biji, meristem
batang, dan daun-daun
muda
Sitokinin,
misalnya
zeatin
Mempengaruhi pertumbuhan akar dan
diferensiasi akar, mendorong pembelahan,
pertumbuhan sel, perkecambahan dan
pembungaan, menghambat penuaan.
Disintesis pada akar dan
diangkut ke organ lain
Giberelin,
misalnya
GA3
Mendorong perkecambahan biji dan tunas,
pemanjangan batang, pertumbuhan daun,
pembungaan dan perkembangan buah,
mempengaruhi pertumbuhan dan diferensiasi
akar.
Diproduksi dalam
meristem batang,
meristem akar, daun
muda dan embrio.
Asam
absisat
Menghambat pertumbuhan, menutup stomata
selama kekurangan air, menghilangkan
dormansi.
Disentesis pada daun,
batang dan buah hijau
Etilen Mendorong pemasakan buah (berlawanan
dengan beberapa efek auksin), mendorong atau
menghambat pertumbuhan dan perkembangan
akar, daun, dan bunga.
Diproduksi di jaringan
buah masak, di ruas
batang, dan di daun tua.
33. 3.1. Tumbuh dan Kembang Tahun 2019/2020
RPP Biologi Kelas XII IPA Semester Ganjil TP 2019/2020 Halaman : 33
Asam
traumatat
Hormon luka atau membantu menyembuhkan
luka.
Diproduksi dalam
jaringan tumbuhan
Kalin Merangsang pembentukan organ akar
(rizokalin), organ batang (kaulokalin), organ
daun (filokalin), organ bunga (anthokalin).
Diproduksi dalam
jaringan tumbuhan
Interaksi faktor eksternal dan internal terhadap pertumbuhan dan
perkembangan, serta pemanfaatannya
Dalam upaya untuk membudidayakan suatu tanaman, perlu kita perhatikan
beberapa hal agar hasilnya sesuai harapan kita. Interaksi antara faktor eksternal
dan internal yang sesuai dengan sifat tanaman akan menghasilkan tanaman
baru yang baik. Misalnya Chrisantium, secara genetis berwarna indah, hidup di
daerah yang dingin, dan kelembaban tinggi. Maka, bila kita
membudidayakannya, kita pastikan lokasi yang sesuai dengan kebutuhan
tanaman tersebut. Sehingga hasil budidaya sesuai dengan yang kita harapkan.
Pertumbuhan dan Perkembangan Hewan dan Manusia
Pertumbuhan dan perkembangan manusia sangat dipengaruhi oleh beberapa
faktor, baik internal maupun faktor eksternal. Faktor internal adalah segala sifat
atau kecakapan yang dikuasai individu dalam perkembangannya yang berasal
dari keturunan (hereditas), sedangkan faktor eksternal adalah segala difat atau
kecakapan yang dikuasai individu dalam perkembangannya yang diperoleh dari
lingkungan. Di antara kedua faktor tersebut, ada pula sifat atau kecakapan yang
dikuasai individu dalam perkembangannya yang berasal dari interaksi antara
faktor hereditas dengan faktor lingkungan.
Faktor Internal
Faktor internal dan disebut juga sebagai faktor keturunan atau pembawaan,
yaitu segala ciri, sifat atau kemampuan yang dimiliki individu sejak kelahirannya
dan diterima sebagai turunan atau warisan dari orang tuanya. Faktor internal
yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan individu bisa
dikelompokkan sebagai berikut :
Ras/Bangsa
Anak yang dilahirkan dari ras/bangsa Amerika tidak memiliki faktor keturunan
ras/bangsa Indonesia, begitu juga sebaliknya.
Umur
Tahun pertama setelah seseorang dilahirkan dan masa remaja adalah masa
kecepatan pertumbuhan yang pesat.
Jenis Kelamin
Masa pertumbuhan anak perempuan lebih cepat daripada anak laki-laki, tapi
setelah melewati masa pubertas, pertumbuhan anak laki-laki lebih cepat
dibanding perempuan.
34. 3.1. Tumbuh dan Kembang Tahun 2019/2020
RPP Biologi Kelas XII IPA Semester Ganjil TP 2019/2020 Halaman : 34
Genetik
Genetik artinya bawaan, yaitu potensi yang ada pada diri seseorang yang akan
menjadi ciri khasnya. Kelainan genetik berpengaruh pada tumbuh kembang
seseorang. Contoh kelainan genetik misalnya albinisme. Orang yang menderita
albinisme dinamakan albino. Anda tentu pernah melihat orang albino? Ciri-
cirinya, kulit, mata dan rambutnya berwarna terang. Itulah ciri khas orang albino.
Kelainan ini tidak dapat disembuhkan, namun gangguan yang dialami orang
albino bisa dibantu dengan pengobatan, misalnya penglihatannya bisa dibantu
dengan alat bantu penglihatan
Pembawaan Psikis
Pembawaan psikis (kejiwaan) merupakan pembawaan individu yang bisa
berubah (temporary state). Termasuk dalam pembawaan psikis ini antara lain
intelegensi (kecerdasan), bakat, sifat periang, pemberani, penakut, dan
sebagainya. Sifat-sifat tersebut merupakan faktor pembawaan yang
kemungkinan besar dapat berubah melalui interaksi dengan lingkungannya.
Kemampuan psikis yang sering dipandang sebagai faktor pembawaan yang
bersifat menetap adalah intelegensi dan bakat. Intelegensi merupakan
kemampuan atau kecerdasan yang bersifat umum sedangkan bakat merupakan
kemampuan yang bersifat khusus. Kemampuan bersifat khusus yang
dipandang sebgai bakat misalnya bakat dalam bidang olah raga, seni, bahasa,
ekonomi, teknik, dan sebagainya (Sukmadinata, 2009: 46). Pada dasarnya
semua pembawaan psikis itu dapat berubah. Sebagaimana setiap individu
terlahir dengan potensi baik dan buruk, maka setiap individu juga dilahirkan
dengan sejumlah potensi yang melalui interaksi dengan lingkungan, hanya saja
signifikansi perubahan itu sangat tergantung pada besar atau kecilnya potensi
atau pembawaan yang dimiliki oleh individu.
Faktor Eksternal
Pertumbuhan dan perkembangan individu bukanlah semata-mata terjadi
sebagai proses internal pada dirinya. Pertumbuhan dan perkembangan tersebut
justru sebagian besar terjadi karena interaksi dengan lingkungan. Lingkungan
yang dimaksudkan di sini adalah segala faktor yang terlibat serta berpengaruh
dalam pertumbuhan dan perkembangan individu. Faktor eksternal yang
mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan individu bisa dikelompokkan
sebagai berikut :
Penyakit/Infeksi
Anda pernah mendengar istilah TORCH? TORCH adalah kependekan dari
Toksoplasma, Rubella, Citomegallo Virus, Herpes Simpleks. Infeksi
TORCH pada masa kehamilan dapat menyebabkan anak yang dilahirkan
mengalami retardasi mental, kelainan jantung, katarak, dan lain-lain. Maka
pertumbuhan dan perkembangan individu akan terganggu
Gizi
35. 3.1. Tumbuh dan Kembang Tahun 2019/2020
RPP Biologi Kelas XII IPA Semester Ganjil TP 2019/2020 Halaman : 35
Asupan gizi yang terpenuhi akan mempengaruhi proses pertumbuhan dan
perkembangan individu. Untuk tumbuh kembang yang optimal diperlukan gizi
atau nutrisi yang baik. Anda tentu masih ingat dengan istilah “4 Sehat 5
Sempurna”. Artinya dalam makanan yang kita makan terdiri atas makanan
pokok yang mengandung karbohidrat, misalnya nasi, jagung, gandum dan umbi-
umbian; lauk pauk yang mengandung protein, misalnya telur, ikan, tahu dan
tempe; sayur-sayuran yang mengandung vitamin dan serat, misalnya bayam,
brokoli, terong dan sawi; buah-buahan yang mengandung vitamin dan mineral;
susu sebagai pelengkap atau penyempurna kesehatan tubuh.
Lingkungan
Lingkungan pengasuhan, interaksi antara anak dengan orang tua, keluarga dan
teman sebaya berpengaruh pada tumbuh kembang seseorang. Anak yang
selalu merasa tertekan, sering diejek oleh teman-temannya akan terhambat
tumbuh kembangnya. Begitu juga masalah sanitasi lingkungan atau zat-zat
kimia tertentu (mercuri, rokok, dan lain-lain) mempunyai dampak yang tidak baik
bagi tumbuh kembang anak.
Stimulasi
Agar berkembang dengan baik, seorang anak harus mendapatkan
rangsangan/stimulasi. Misalnya dengan alat mainan, bersosialisasi dengan
teman sebaya atau lingkungan, keterlibatan dalam permainan yang
menyenangkan, dan melatih kemandirian agar tidak selalu bergantung pada
orang lain.
Sosial Ekonomi
Penghasilan yang sedikit (kemiskinan) tidak dapat kita pungkiri akan berdampak
pada kekurangan makanan, kurangnya stimulasi dan kesehatan lingkungan
yang buruk sehingga menghambat pertumbuhan dan perkembangan
seseorang.