Dokumen tersebut merupakan analisis regresi linier berganda yang mempelajari pengaruh disiplin dan motivasi terhadap kinerja. Variabel independen adalah disiplin dan motivasi, sedangkan variabel dependennya adalah kinerja. Hasil analisis menunjukkan bahwa disiplin dan motivasi berpengaruh signifikan secara parsial maupun simultan terhadap kinerja. Koefisien determinasi sebesar 57,8% yang artinya disiplin dan motivasi mempengaruhi kinerja sebesar
2. ANALISIS I : Model Summary
Tabel : Model Summary
Model Summary
Model R R Square Adjusted R
Square
Std. Error of the
Estimate
1 ,760
a
,578 ,547 2,407
a. Predictors: (Constant), MOTIVASI_X2, DISIPLIN_X1
Berdasarkan tabel Model Summary di atas diperoleh angka R Square
sebesar 0,578 atau (57,8%). Hal ini menunjukkan bahwa persentase
sumbangan pengaruh variabel independen DISIPLIN_X1 & MOTOVASI_X2
terhadap variabel dependen KINERJA_Y sebesar 57,8%. Sedangkan 1-57,8
= 44,2% dipengaruhi atau dijelaskan oleh variabel lain yang tidak
dimasukkan dalam model penelitian ini.
ANALISIS II : Coofficients
Funsi tabel Coofesients khususnya kolom Unstandardizied Cooficients
dibawah ini adalah untuk menjelaskan persamaa regresi yang dibuat
berdasarkan struktur penelitian.
Tabel : Coofecients
Coefficients
a
Model Unstandardized Coefficients Standardized
Coefficients
t Sig.
B Std. Error Beta
1
(Constant) 5,912 4,819 1,227 ,230
DISIPLIN_X1 ,632 ,151 ,585 4,173 ,000
MOTIVASI_X2 ,188 ,091 ,289 2,058 ,049
a. Dependent Variable: KINERJA_Y
Masukan data Unstandardizied Coeficients
Y = 5,912 + 0,632 X1 + 0,188 X2 + e
PEMBAHASAN :
Berdasarkan Tabel Coefficients diatas, maka Analisis t value dan Sig adalah
untuk menganalisis uji hipotesis secara parcial. Tingkat probabilitas < 0,05
dianggap signifikan atau model regresi tersebut dapat digunakan untuk
3. memprediksi variabel dependen. Tabel Coefficients khususnya kolom t dan
sig diatas berfunsi untuk menguji hipotesis parsial.
Pengujian Hipotesis DISIPLIN (X1):
Disiplin berpengaruh signifikan terhadap Kinerja secara parsial
H0 = Disiplin (X1) tidak berpengaruh signifikan terhadap Kinereja (Y)
secara parsial
H1 = Disiplin (X1) berpengaruh signifikan terhadap Kinereja (Y)
secara parsial
Pembahasan Pengujuan Hipotesis DISIPLIN (X1) :
t hitung Disiplin (X1) = 4,173, dengan Sig = 0,000
t tabel = 1,69
Jadi t hitung > t tabel (4,173 > 1,69), bertarti H0 ditolak dan H1
diterima atau Disiplin (X1) berpengaruh terhadap Kinerja (Y)
Atau dapat juga dilihat dari level Sig 0,000 < 0,05 (alpha) berarti
Disiplin (X1) berpengaruh signifikan terhadap Kinerja (Y)
Pengujian Hipotesis MOTIVASI (X2):
Disiplin berpengaruh signifikan terhadap Kinerja secara parsial
H0 = Motivasi (X2) tidak berpengaruh signifikan terhadap Kinereja
(Y) secara parsial
H1 = Motivasi (X2) berpengaruh signifikan terhadap Kinereja (Y)
secara parsial
Pembahasan Pengujuan Hipotesis MOTIVASI (X2) :
t hitung Motivasi (X2) = 2,058, dengan Sig = 0,049
t tabel = 1,69
Jadi t hitung > t tabel (2,058 > 1,69), bertarti H0 ditolak dan H1
diterima atau Motivasi (X2) berpengaruh terhadap Kinerja (Y)
Atau dapat juga dilihat dari level Sig 0,049 < 0,05 (alpha) berarti
Motivasi (X2) berpengaruh signifikan terhadap Kinerja (Y)
ANALISIS F Value
F Value atau uji F dilakukan untuk mengetahui apakah semua variabel
independen yang dimasukan dalam model memiliki pengaruh secara
bersama-sama (SIMULTAN) terhadap variabel dependen. Tabel Annova,
khususnya pada kolom F dan Sig dibawah ini berfungsi untuk menjawab
tujuan penelitian, yaitu pengaruh secara simultan.
4. Pengujian Hipoteis ketiga :
Disiplin (X1) dan Motivasi (X2) berpengaruh signifikan terhadap
Kinerja (Y) secara Simultan
H0 = Disiplin (X1) dan Motivasi (X2) tidak berpengaruh signifikan
terhadap Kinerja secara Simultan
H1 = Disiplin (X1) dan Motivasi (X2) berpengaruh signifikan terhadap
Kinerja secara Simultan
Pembahasan Pengujian Hipotesis ketiga :
F hitung = 18,510 dan level sig.(alpha) = 0,000
F Table = 2.92
Jika F hitung > F table (18,510 > 2,92), berarti Ho di tolak dan H1 di
terima atau Disipilin (X1) dan Motivasi (X2) secara simultan
berpengaruh terhadap Kinerja (Y).
Atau dapat juga dilihat dari level Sig 0.000 < 0.05 berarti Disipilin (X1)
dan Motivasi(X2) berpengaruh signifikan terhadap Kinerja (Y).