1. I. Perc Percobaan ke : Dua (2)
II. Tanggal Praktikum :
III. Judul : Sifat Periodisitas Spesies
IV. Tujuan : Mahasiswa memahami adanya kemiripan atau
keteraturan sifat- sifat spesies
V. Dasar Teori
Unsur-unsur kimia yang terdapat di alam memiliki sifat-sifat yang khas. Sifat-sifat
tersebut ternyata memiliki keteraturan yang disusun dalam suatu tabel periodik. Unsur-
unsur baik dalam satu golongan maupun satu periode memang memiliki kemiripan.
Namun, di antara unsur-unsur tersebut memiliki perbedaan tertentu. Sifat-sifat yang
berbeda tersebut berubah dengan kecenderungan tertentu sesuai dengan berubahnya
nomor atom. Kecenderungan tersebut berulang dalam golongan dan periode berikutnya
sehingga disebut dengan sifat periodik.Unsur-unsur didapatkan dalam berbagai wujud dan
dapat berupa atom, ion,serta senyawa. Suatu unsur dapat memiliki beberapa isotop
dengan nomor atom yang sama. Bila unsur-unsur dikelompokkan atas dasar kemiripan
sifat,baik sifat atom maupun senyawanya, dihasilkanlah sistem periodik. Kimia telah
mencapai perkembangan yang sangat cepat dalam usaha memahami sifat semua unsur.
Sistem periodik unsur telah memainkan peran yang sangat penting dalam penemuan zat
baru, serta klasifikasi dan pengaturan hasil akumulasi pengetahuan kimia. Sistem periodik
merupakan tabel terpenting dalam kimia dan memegang peran kunci dalam
perkembangan sains material. Berdasarkan jenis penyusunan atomiknya senyawa
anorganik diklasifikasikan atas senyawa molekular dan padatan.
VI. Alat dan Bahan
Alat: Bahan:
a. Sentrifuge h. Larutan natrium klorida 0,2 M
b. Labu ukur 100 ml i. Larutan kalsium klorida 0,2 M
c. Tabung sentrifug yang berskala j. Larutan magnesium klorida 0,2 M
d. Pipet tetes k. Larutan barium klorida 0,2 M
e. Beaker glass l. Larutan perak nitrat 0,2 M
f. Tabung reaksi
g. Rak tabung reaksi
VII. Prosedur
2. 1. Dengan pipet tetes ambil NaCl sebanyak 2 ml lalu dimasukkan ke dalam tabung
sentrifuga berskala 2 ml. Setelah itu tambahkan 4 ml perak nitrat 0,2 M. Tabung
sentrifuga digoyang-goyang agar terjadi reaksi yang sempurna.
2. Langkah (1) diulangi dengan mengganti larutannya dengan KCl, MgCl2 dan
BaCl2.
3. Setelah keempat larutan ditambahkan dengan perak nitrat. Tabung dibiarkan
berdiri selama satu menit. Setelah itu dimasukkan kedalam sentrifuge untuk
dipusingkan selama 5 menit. Didapatkan endapan yang berada pada permukaan
horizontal.
4. Ukur volume endapan dengan melihat puncak yang paling tinggi. Dan ukur juga
volume relative dengan menjumlahkan endapan paling tinggi dan endapan paling
rendah dibagi dua.
VIII. Hasil Pengamatan
1) Reaksi pengendapan yang terjadi percobaan ini adalah:
i. NaCl (aq) + AgNO3 (aq) NaNO3 (aq) + AgCl (s)
ii.
2) Perbandingan tinggi (volume) relative endapan yang terbentuk pada perlakuan larutan
klorida: natrium: klorida: magnesium: barium adalah: 1,15 cm: 1,3 cm: 1,35 cm: 1,3 cm
IX. Persamaan Reaksi
i. KCl (aq) + AgNO3 (aq) KNO3 (aq) + AgCl (s)
ii.
X. Pembahasan
Pada percobaan tentang sifat periodisitas spesies ini diujikan empat larutan antara lain,
natrium klorida, kalium klorida, magnesium klorida dan barium klorida. Tiap-tiap larutan ini
ditambahkan dengan perak nitrat agar didapatkan endapan berupa garam klorida. Kesimpulan
1. Adanya keteraturan sifat unsur-unsur baik dalam satu golongan maupun dalam satu
periode
2. Dalam satu golongan tinggi dan tinggi relative endapan bertambah karena nomor
atom bertambah
I.
II.
3. III. Untuk lebih lengkapnya kunjungi
http://www.chemistryjff.ga/2018/07/laporan-praktikum-kimia-anorganik-sifat.html
Untuk pembahasan kimia lainnya kunjungi http://www.chemistryjff.ga/ dan
http://www.mychemistry21.ga/ dan akun youtube membahas soal
https://www.youtube.com/channel/UC6R_IL56KxpZeaYfSFTTU7w