1. Inovasi adalah kemampuan seseorang untuk mengembangkan ide-ide untuk memecehan masalah dan ide-ide tersebut dapat diterima oleh masyarakat. Inovasi digunakan dalam kewirausahaan untuk dapat membuat sesuatu yang baru yang berbeda dari pasar dengan mengeluarkan ide-ide baru yang dapat diterima dan diminati oleh masyarakat. Beberapa tahap dalam proses inovasi adalah sebagai
1. Nama : Ismania Rahmadani
NIM : 4321720207
Jurusan : S1 Akuntansi
Fakultas : Ekonomi dan Bisnis
Kode Tugas : Tugas Minggu 4
Dosen : Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA
UNIVERSITAS MERCU BUANA JAKARTA
FORUM MINGGU 4
1. Inovasi adalah kemampuan seseorang untuk mengembangkan ide-ide untuk memecehan masalah
dan ide-ide tersebut dapat diterima oleh masyarakat. Inovasi digunakan dalam kewirausahaan untuk
dapat membuat sesuatu yang baru yang berbeda dari pasar dengan mengeluarkan ide-ide baru yang
dapat diterima dan diminati oleh masyarakat. Beberapa tahap dalam proses inovasi adalah sebagai
berikut :
- Melihat peluang. Peluang muncul ketika ada persoalan yang muncul atau dipersepsikan sebagai suatu
kesenjangan antara yang seharusnya dan realitanya. Oleh karenanya, perilaku inovatif dimulai dari
ketrampilan melihat peluang.
– Mengeluarkan ide. Ketika dihadapkan suatu masalah atau dipersepsikan sebagai masalah maka gaya
berfikir konvergen yang digunakan yaitu mengeluarkan ide yang sebanyak-banyaknya terhadap masalah
yang ada. Dalam tahap ini kreativitas sangat diperlukan.
– Mengkaji ide. Tidak Semua ide dapat dipakai, maka dilakukan kajian terhadap ide yang muncul. Gaya
berfikir divergen atau mengerucut mulai diterapkan. Salah satu dasar pertimbangan adalah seberapa
besar ide tersebut mendatangkan kerugian dan keuntungan. Ide yang realistic yang diterima, sementara
ide yang kurang realistic dibuang. Kajian dilakukan terus menerus sampai ditemukan alternative yang
paling mempunyai probabilitas sukses yang paling besar.
– Implementasi. Dalam tahap ini, keberanian mengambil resiko sangat diperlukan. Resiko berkaitan
dengan probabilitas kesuksesan dan kegagalan, oleh karenanya David Mc Clelland menyarankan
pengambilan resiko sebaiknya dalam taraf sedang. Hal ini berakaitan dengan probabilitas untuk sukses
yang disebabkan oleh kemampuan pengontrolan perilaku untuk mencapai tujuan atau berinovasi.
2. Kreativitas adalah kemampuan seseorang untuk mengembangkan ide-ide untuk memecahkan
masalah dan bahkan menemukan peluang baru dengan ide-ide baru tersebut. Peran kreatifitas dalam
kewirausahaan adalah dengan kemampuan tersebut seseorang dapat memutarbalikkan keadaannya
dengan melihat dan menemukan peluang yang dia dapat dari ide-ide yang dia keluarkan agar seseorang
dapat melakukan usaha yang baru di pasar. Cara berpikir kreatif dalam kewirausahaan adalah dengan
tidak membatasi pikiran diri sendiri, hilangkan asumsi-asumsi, penilaian-penilaian lalu coba berpikir lagi.
Ketika anda tidak membatasi pikiran anda, maka anda sudah termasuk orang yang berpikir kreatif dan
“out of the box”. Cara membangun kreatifitas, yaitu :
– Ubah cara berfikir anda dari negative ke positif
– Selalu bertanya
– Bertindak
– Mencari sudut pandang lain
– Cari informasi sebanyak-banyaknya
– Disiplin
2. – Jangan biarkan kritik menghambat kreatifitas
– Membuat sesuatu
– Jangan takut gagal
QUIS MINGGU 4
1. Inovasi
Inovasi adalah proses menemukan atau mengimplementasikan sesuatu yang baru ke dalam
situasi yang baru. Konsep kebaruan ini berbeda bagi kebanyakan orang karena sifat nya relative
(apa yang dianggap baru oleh seseorang atau pada suatu konteks dapat menjadi sesuatu yang
meruapakan lama bagi orang lain dalam konteks lain).
Inovasi adalah memikirkan dan melakukan sesuatu yang baru yang menambah
atau menciptakan nilai-nilai manfaat(social/ekonomik) (Gde Raka,2001). Untuk menghasilkan
perilaku inofatif seseorang harus melihat inovasi secara mendasar sebagai proses yang dapat
dikelola (John Adair,1996).
2. Kreativitas
Kreativitas merupakan memikirkan sesuatu,kemampuan seseorang untuk
melahirkan sesuatu yang baru baik berupa gagasan maupun karya nyata yang relative berbeda
dengan apa yang telah ada sebelumnya.
Kreatif
Menghadirkan sesuatu benda atau hal yang sebelumnya sama sekali belum ada untuk
dipergunakan. Ide yang kratif dikaitkan dengan ide yang baru paling tidak untuk orang yang
bersangkutan Ide kreatif ini dapat melibatkan sebuah usaha penggabungan du ahal atau lebih
ide-ide secara langsung (John Adair,1996).
Krativitas dan inovasi
Inovasi dan kerativitas berbeda wilayah domain yang sama,teapi memiliki batasan yang tegas.
Kreatifitas merupakan langkah pertama menuju inovasi yang terdiri atas berbagai tahap.
Kreatifitas berkaitan dengan produksi kebaruan dan ide yang bermanfaat sedangkan inovasi
berkaitan dengan produksi atau adopsi ide yang bermanfaat dan implementasinya.
PENTINGNYA INOVASI DAN KREATIVITAS DALAM BERWIRAUSAHA
Kreatif dan inovatif adalah karakteristik personal yang terpatri kuat dalam diri seorang
wirausaha sejati. Bisnis yang tidak dilandasi upaya kreatif dan inovatif dari sang wirausaha
biasanya tidak dapat berkembang abadi. Lingkungan bisnis yang begitu dinamis menuntut
wirausaha untuk selalu adaptif dan mencari terobosan terbaru. Karakter cepat berpuas diri dan
cenderung stagnan sama saja membawa bisnis ke arah kematian. Pemahaman kreatif dan
inovatif sering kali dipertukarkan satu sama lain. Menurut Zimmerer dkk (2009) kreatifitas
adalah kemampuan untuk mengembangkan ide-ide baru dan untuk menemukan cara-cara baru
dalam melihat masalah dan peluang. Inovasi adalah kemampuan untuk menerapkan solusi
kreatif terhadap masalah dan peluang untuk meningkatkan atau untuk memperkaya kehidupan
orang-orang. Selanjutnya Ted Levitt (dalam Zimmerer, 2009) menyatakan bahwa kreatifitas
3. memikirkan hal-hal baru dan inovasi mengerjakan hal-hal baru. Jadi kreatif adalah sifat yang
selalu mencari cara-cara baru dan inovatif adalah sifat yang menerapkan solusi kreatif. Kreatif
tapi tidak inovatif adalah mubazir karena ide hanya sebatas pemikiran tanpa ada realisasi.
Semua bisnis yang maju dan berkembang hingga kini berpangkal pada upaya kreatif dan
inovatif. Banyak restoran waralaba asing yang telah mengglobal dan berdiri sejak puluhan
tahun yang lalu selalu menunjukkan karakter ini. Sepertinya begitu mudah dan sederhana.
Tetapi banyak wirausaha yang abai ketika bisnis telah dirasakan mencapai tingkat kemapanan.
Kreatifitas dan inovasi mungkin dapat dipandang sebagai upaya yang mengganggu
keseimbangan yang telah tercipta.
Kreatif dan inovatif dapat diterapkan secara sederhana. Kuncinya adalah kepekaan dalam
mencium peluang dan kemampuan membaca pasar. Seorang member MRC misalnya. Ketika
pelanggan sudah mulai jenuh dengan fried chicken, ia melihat masih ada peluang lain yang
dapat dikembangkan.