Dokumen tersebut membahas analisis sistem informasi PT. Asuransi Jiwasraya, mencakup kelebihan dan kelemahan sistem informasi saat ini serta rekomendasi perbaikan ke depannya seperti memperbaiki aspek finansial dan SDM serta memberikan arahan strategis yang jelas.
bsc ekonomi balance scorecard bahan tayang paparan presentasi sudah oke
Sim,iin nurhasanah,prof.dr.ir.hapzi ali,mm,cma,analisis dan perancangan pada perusahaan asuransi,universitas mercubuana,2017
1. NAMA = IIN NURHASANAH
NIM = 43116110282
DOSEN PENGAMPU
Prof.Dr.Ir.Hapzi Ali,MM,CMA
2. PEMBAHASAN
• Apa yang dimaksud dengan Analisis Sistem Infromasi ?
• Apa penjelasan tentang Perancangan Sistem Infromasi ?
• Apa Kelebihan Sistem Infromasi PT.Asuransi Jiwasraya?
• Apa Kelemahan Sistem Infrormasi PT.Asuransi Jiwasraya ?
• Apa Rekomendasi untuk Perbaikan Sistem yang akan datang ?
3. Analisis Sistem Informasi
Untuk memperoleh informasi yang bermanfaat bagi penerimanya,
perlu untuk dijelaskan bagaimana siklus yang terjadi atau dibutuhkan
dalam menghasilkan informasi. Pertama-tama data dimasukkan ke
dalam model yang umumnya memiliki urutan proses tertentu dan
pasti, setelah diproses akan dihasilkan informasi tertentu yang
bermanfaat bagi penerima (level management) sebagai dasar dalam
membuat suatu keputusan atau melakukan tindakan tertentu, Dari
keputusan atau tindakan tersebut akan menghasilkan atau diperoleh
kejadian-kejadian tertentu yang akan digunakan kembali sebagai data
yang nantinya akan di masukkan ke dalam model (proses), begitu
seterusnya.
4. Analisis Prosedur yang sedang berjalan
• Nasabah mengisi Formulir Surat Permintaan Asuransi Jiwa (rangkap dua) dengan lengkap
kemudian diserahkan kepada Kasi Operasional disertai Surat Ke terangan Kesehatan
(rangkap dua) dan fotokopi Kartu Tanda Penduduk (rangkap dua) yang masih berlaku
• Kasi Operasional menerima dari Nasabah bersama dengan Formulir Surat Permintaan
Asuransi Jiwa (rangkap dua) disertai Surat Keterangan Kesehatan (rangkap dua) dan
fotokopi Kartu Tanda Penduduk (rangkap dua) kemudian memerikasa kelengkapan
pengisian Formulir Surat Permintaan Asuransi Jiwa, Surat Keterangan Kesehatan dan
fotokopi Kartu Tanda Penduduk Setelah Kasi Operasional mengecek Formulir Surat
Permintaan Asuransi Jiwa (rangkap dua) Surat Keterangan Kesehatan (rangkap dua) dan
fotokopi Kartu Tanda Penduduk (rangkap dua) Kasi Operasional mengeluarkan slip
setoran (rangkap empat) diberikan ke nasabah untuk di tanda tangan.
• Nasabah menerima Formulir Surat Permintaan Asuransi Jiwa (rangkap dua) disertai Surat
Keterangan Kesehatan (rangkap dua), fotokopi Kartu Tanda Pen duduk (rangkap dua), slip
setoran (rangkap empat) dan Bukti Pembayaran Premi Pertama (rangkap empat)dari Kasi
Operasional untuk di tanda tangani kemudian Slip Setoran dan Bukti Pembayaran Premi
Pertama diberikan kepada kasir untuk dicek.
5. Perancangan Sistem informasi
Perancangan system Informasi merupakan bagian dari metedologi pengem
bangan pembangunan suatu perangkat lunak yang dilakukan setelah tahap
analisis. Perancangan bertujuan untuk memberikan gambaran secara
terperinci. Perancangan sistem merupakan tahapan lanjutan dari analisis
sistem dimana pada perancangan sistem ini digambarkan rancangan sistem
yang akan dibangun sebelum dilakukan pengkodean ke dalam suatu bahasa
pemrograman.
Tujuan perancangan sistem adalah untuk memperbaiki atau meningkatkan
efisiensi kerja sistem. Tahap ini sangat penting dalam menentukan baik atau
tidak nya perancangan sistem yang diperoleh, tahap perancangan sistem
dapat di gambarkan sebagai perancangan untuk membangun suatu sistem
dan meng konfigurasikan komponen – komponen perangkat lunak dan
perangkat keras se hingga menghasilkan sistem yang lebih baik bagi user.
6. Proses yang terjadi pada sistem yang akan diusulkan diantaranya :
• Staff admin melakukan login agar dapat masuk ke dalam halaman administrator dan
dilakukan validasi oleh sistem, jika cocok admin akan masuk ke halaman administrator.
• Calon pendaftar asurani membuka situs PT. Asuransi Jiwasraya.
• Pendaftar mengisi form pendaftaran asuransi yang akan dikirim ke server PT. Asuransi
Jiwasraya.
• Jika pendaftaran berhasil, calon pendaftar mendatangi PT. Asuransi Jiwasraya untuk
melakukan konfirmasi dengan menyerahkan no pendaftaran yang ada pada formulir
pendaftaran serta memberikan persyaratannya seperti Kartu Tanda Penduduk dan Surat
Keterangan Kesehatan.
• Jika semua syarat pendaftaran sudah lengkap, staf admin akan memberikan no polis
kepada nasabah yang merupakan bukti resmi bahwa nasabah telah terdaftar asuransi.
• Calon pendaftar memberikan no pendaftaran dan melakukan pembayaran premi
administrasi pada staff admin.
7. Kelebihan Analisis Sistem Informasi dari PT. Asuransi Jiwasraya :
• Memindahkan Resiko seseorang ataupun perusahaan dapat memindahkan resiko kepada perusahaan
asuransi dengan membayar premi yang relatif kecil bila dibandingkan kerugian yang mungkin terjadi.
• Praktis kita secara otomatis akan diwajibkan menyisihkan dana untuk membayar premi, hal ini sangat
menguntungkan terutama untuk mereka yang kurang disiplin.
• Mampu memberikan dana dengan segera Misalkan kita sakit dan perlu biaya berobat yang cukup besar, dan
saat itu kita tidak memiliki uang tunai yang cukup. Kita tidak perlu khawatir kalau memiliki asuransi
kesehatan. Hal ini dikarenakan, sebagian atau seluruh biaya pengobatan akan dibayar oleh perusahaan
asuransi Anda. Tentunya ini tergantung perjanjian yang tertera dalam polis asuransinya.
• Dapat berfungsi sebagai tabungan Manfaat ini biasanya ada pada asuransi jiwa seumur hidup.
Sederhananya, premi yang Anda bayarkan akan kita terima kembali kalau-kalau kita membatalkan polis atau
asuransi sudah jatuh tempo.
• Bisa dikombinasikan dengan investasi Saat ini ada produk gabungan antara asuransi dan reksadana yang
terkenal dengan nama unit link. Singkatnya, dengan pada produk unit link, sebagian premi yang kita
bayarkan akan dialokasikan untuk investasi, dan sebagian lagi untuk asuransi. Mengenai perbandingan
investasi-asuransi, biasanya tergantung keputusan pemegang polis.
8. Kelemahan Analisis Sistem Informasi dari Perusahaan PT. Asuransi
Jiwasraya , antara lain
• Premi kita akan hangus bila tidak terjadi klaim sampai jangka waktu asuransi
habis.
Ini yang seringkali membuat orang enggan berasuransi. Uang saya kemana?. Nah,
untuk menjawabnya, kita harus kembali pada tujuan utama membeli asuransi
memindahkan resiko. Nasabah asuransi memindahkan resiko rugi pada
perusahaan dan mendapat imbalan berupa rasa aman. Nah, rasa aman itulah
yang dibayarkan dengan premi. Jadi, bila asuransi jatuh tempo, uang yang kita
bayarkan tidak akan kembali. Karena pada masa asuransi tersebut, sebetulnya
kita telah membeli perlindungan.
• Lingkup Penanggulangan Resiko terbatas Potensi kerugian yang ditanggung
perusahaan asuransi sangat terbatas pada resiko-resiko yang dapat diukur nilai
ekonomisnya. Selain itu, asuransi hanya akan membayar bila kita mengalami
kerugian akibat kejadian yang tercantum pada polis. Bila kita membeli asuransi
kebakaran, tentunya kita tidak akan mendapat santunan bila rumah kita rusak
karena gempa bumi.
9. Rekomendasi Perbaikan Perancangan Sistem Informasi PT. Asuransi
Jiwasraya
• Pertama, diperbaiki di perusahaan ini adalah aspek finansial dan
kemudian membenahi dari aspek human capital (HC). Memang,
membenahi aspek HC menjadi faktor kunci kinerja perusahaan bisa
terus membaik karena pembenahan ini meliputi mulai dari proses
perekrutan karyawan, remunerasi, dan lingkungan kerja.
• Kedua, memberikan arahan yang jelas perusahaan mau kemana.
“Soal gaya kepemimpinan, untuk perusahaan yang sedang dalam
proses pemulihan dari sakit berat, maka tidak bisa dipakai gaya
kepemimpinan demokrasi.